Anda di halaman 1dari 6

Om swastyastu

1
MONITORING DAN EVALUASI PENINGKATAN KUALITAS
PENYELENGGARAAN PELAYANAN PUBLIK BERBASIS
INDEKS PERSEPSI KORUPSI - INDEKS KEPUASAN
MASYARAKAT (IPK-IKM) SERTA INTEGRITAS

2
Dasar Hukum

1.Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 29 Tahun 2015 tentang organisasi dan Tata Kerja
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 1473) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Nomor 24 Tahun 2018 tentang perubahan ketiga atas Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Nomor 29 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Tahun 2018 nomor 1135);

2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 10 Tahun 2019
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 52
Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah
Birokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan Instansi Pemerintah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 1813) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 52 tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas
dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di lingkungan Instansi Pemerintah Tahun 2019 Nomor
671);

3. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor Kementerian Hukum
dan Hak Asasi manusia. 29 Tahun 2019 Tentang Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Dari
Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Jadwal Kegiatan Pengumpulan Data
Waktu Pelaksanaan P Uraian Kegiatan
u
k
ul

-
Minggu ke 2 Bulan Januari 2023 Rapat Persiapan administrasi teknis
dan non teknis pelaksanaan kegiatan
Bidang
HAM

Minggu ke 3 Bulan Januari - Pembuatan SK Tim Kajian


2023 IPK-IKM

Minggu ke 4 Bulan Januari 2023 -


Menentukan Lokus/UPT yang akan
dikunjungi sebagai obyek kegiatan
Monev IPK-
IKM

Minggu ke 1 Bulan Pebruari - Rapat Persiapan Monev IPK-


2023 IKM

Minggu ke 2 Bulan Pebruari - Penyusunan Proposal Kajian


2023 IPK-IKM

Bulan Maret 2023 - Presentasi Proposal Kajian


IPK-IKM

Minggu ke 2 Bulan April 2023 - Monitoring dan Evaluasi data pada


UPT Pemasyarakatan
dan UPT Keimigrasian.

Bulan Mei dan Juni 2023 - Penyusunan Laporan Akhir


Monitoring Hasil Survey IPK-IKM
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Pelayanan Publik dibagi
menjadi 3 (tiga) tahap yaitu tahap perencanaan, pengumpulan data dan pengolahan data serta
penyusunan laporan monitoring dan evaluasi.

1. Tahapan Perencanaan Monitoring dan Evaluasi, meliputi:

a. Pembentukan Tim Monitoring dan Evaluasi:

1) Tim dan Narasumber dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Kepala Kantor Wilayah;
2) Surat Keputusan memuat tugas Tim dan waktu pelaksanaan kegiatan selama 6 (enam)
bulan;
3) Susunan Tim terdiri dari Ketua, Sekretaris, Anggota dan Staf Sekretariat

b.Penyusunan Proposal Monitoring dan Evaluasi disusun oleh Balitbang Hukum dan HAM untuk
kemudian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali melengkapi lokasi Monitoring dan
Evaluasi.
c.Penentuan Lokasi Monitoring dan Evaluasi Sesuai hasil rapat tim dan hasil penilaian IPK dan
IKM tahun 2022 menyesuaikan dengan hasil survei disetiap Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan
dan Unit Pelakasana Teknis Keimigrasian yang memiliki nilai IPK dibawah 13,50 dan IKM
dibawah 16,00 berdasarkan hasil survei mandiri IPK IKM periode Oktober - Desember 2022 dan
Januari - Maret 2023.
2. Tahapan Pengumpulan dan Pengolahan Data, meliputi:

a. Tim mengambil data hasil survei IPK-IKM masing-masing unit kerja melalui aplikasi
3AS di hari kerja pada minggu pertama dibulan tersebut. Pengambilan data dilakukan
oleh anggota tim kajian IPK-IKM. Teknis pengambilan data mengacu pada dokumen
petunjuk fitur penarikan raw data responden dan statistik data indikator survei IPK-
IKM;

b. Hasil survei IPK-IKM diolah secara otomatis oleh sistem aplikasi 3AS dan tersusun
dalam bentuk tabel dan diagram yang memuat perolehan skor masing-masing indikator
IPK – IKM pada setiap bulan;

c. Berdasarkan hasil survei IPK – IKM pada poin 2, tim monitoring dan evaluasi akan
merekomendasikan model intervensi kepada setiap unit pelaksana teknis/kerja dalam
rangka perbaikan dan peningkatan kualitas unsur-unsur pelayanan publik.

Anda mungkin juga menyukai