kapasitansi, susunan kapasitor, dan perhitungan

kapasitansi kapasitor yang disusun seri, paralel atau

campuran

Kelompok V
 kapasitor
Kapasitor adalah piranti elektronik yang
dapat menyimpan muatan listrik.
Kemampuan kapasitor menyimpan
muatan listrik diungkapkan oleh besaran
yang namanya kapasitansi. Makin besar
kapasitansi sebuah kapasitor, maka
makin besar pula muatan yang dapat
disimpan kapasitor tersebut.
 kapasitansi
Kapasitansi atau kapasitans adalah ukuran jumlah muatan listrik yang disimpan (atau
dipisahkan) untuk sebuah potensial listrik yang telah ditentukan. Bentuk paling umum dari
piranti penyimpanan muatan adalah sebuah kapasitor dua lempeng/pelat/keping. Jika muatan di
lempeng/pelat/keping adalah +Q dan –Q, dan V adalah tegangan listrik antar
lempeng/pelat/keping, maka rumus kapasitans adalah:

C adalah kapasitansi yang diukur dalam Farad

Q adalah muatan yang diukur dalam Coulomb
V adalah voltase yang diukur dalam Volt
 Contoh soal:
Terdapat sebuah Kapasitor dengan mempunyai besaran kapasitas sebesar 0.8 μF yang dimuati oleh
sebuah Baterai berkapasitas 20 Volt. Maka berapakah Muatan yg tersimpan didalam Kapasitor
tersebut?

Pembahasan: Penyelesaian:
Diketahui:
C = 0.8 μF sama dengan 0,8 × 10⁻⁶ F
V = 20 V sama dengan 2 × 10¹ V Sehingga:
Ditanya: Q=C×V
Berapakah nilai Q? Q = 8 × 10⁻⁷ F x 0.2 × 10⁻² V
Q = 1.6 × 10⁻⁵ C
Jadi, jawabannya adalah 1.6 × 10⁻⁵ C.
Kapasitor pelat sejajar
Beda potensial antara dua pelat kapasitor adalah:

Dengan menggunakan persamaan di atas dan definisi kapasitor, maka

kita dapatkan kapasitansi kapasitor pelat sejajar adalah
C = kapasitas kapasitor di dalam udara (F);
εₒ= permitivitas ruang hampa (8,85 × 10 ⁻¹²
C²/Nm²);
A = luas keping sejajar (m²); dan
d = jarak antara dua keping (m).
CONTOH SOAL:
 Memperbesar kapasitansi kapasitor

Ada sejumlah cara untuk memperbesar kapasitansi sebuah kapasitor, diantaranya:

• Memperbesar luas pelat

Untuk memperbesar kapasitansi kapasitor, tetapi tetap
mempertahankan ukuran kapasitor tidak terlalu besar
adalah ke dua pelat dibatasi dengan lapisan tipis
isolator seperti kertas, kemudian keduanya digulung
secara bersama, akhirnya mendapatkan bodi kapasitor
berbentuk silinder yang mengandung pelat yang cukup
luas.
2.Memperkecil Luas Pelat
Jika jarak antar dua pelat sangat kecil, maka kuat medan listrik antar dua pelat menjadi sangat besar.
Medan yang sangat besar dapat mengionisasi atom/molekul antar dua pelat, sehingga bahan pembatas
yang semula isolator dapat berubah menjadi konduktor. Ini berakibat mengalirnya muatan dari satu
pelat ke pelat lain melalui lapisan pembatas tersebut. Dalam keadaan demikian kita katakan bahwa
kapasitor bocor.

Sebagai ilustrasi untuk kapasitor dengan ketebalan lapisan

dielektrik 100 nm. Dengan menggunakan tegangan 5 V yang
merupakan tegangan yang umumnya dipakai untuk divais digital,
maka dihasilkan medan listrik dalam lapisan dielektrik sekitar:
3. Menggunakan bahan dielektrik
Pendekatan yang lebih umum dipakai dalam meningkatkan kapasitansi kapasitor adalah
menggunakan bahan dielektrik dengan konstanta dielektrik tinggi sebagai lapisan
pemisah dua pelat. Dengan penggunaan bahan dielektrik ini maka kapasitansi kapasitor
menjadi:

C = kapasitansi kapasitor pelat parallel (F);

K = konstanta dielektrik;
εₒ= permitivitas ruang hampa (8,85 × 10⁻¹² C²/Nm²);
A = luas pelat penghantar sejajar (m²); dan
d = jarak antara dua keping (m).
 Contoh Soal
Sebuah kapasitor pelat paralel dengan dielektrik udara mempunyai kapasitansi 1,5 pF. Jika jarak
antar pelat dinaikkan dua kali dan ditambahkan bahan dielektrik antara ke dua pelat kapasitansinya
sekarang menjadi 3,0 pF. Berapakah konstanta dielektrik dari bahan yang ditambahkan tadi?

Diketahui: Penyelesaian:
Cₒ = 1,5 pF Kita menggunakan perbandingan antara
d₂ = 2d₁ kapasitas dibahan dengan kapasitas
Cd = 3,0 pF diudara, sehingga:
Ditanya:
K=?

Jadi, konstanta dielektrik dari bahan yang

ditambahkan adalah 4.
 Rangkaian kapasitor

1. Rangkaian Seri
Berikut ini gambar dari susunan seri pada kapasitor.
Untuk mencari kapasitas kapasitor total, tegangan total, dan jumlah
muatan total adalah sebagai berikut:

atau
 Contoh Soal
Diketahui 3 buah kapasitor bernilai 15 μF dirangkai secara seri dan kemudian dialiri dengan tegangan
sebesar 12 Volt.
Penyelesaian:
a. Menghitung kapasitas keseluruhan (Ctotal)?
Diketahui:
C1 = C2 = C3 = 15 μF dirangkai secara seri.
Sehingga nilai dari Ctotal adalah:
Tentukanlah nilai:
a. Kapasitas kapasitor total (Ctotal)?
b. Besar muatan total (Qtotal)?

Jadi besar nilai Kapasitor Pengganti

Ctotal = 5μF.
b. Besar muatan total (Qtotal)!
Diketahui besar tegangan yang mengaliri rangkaian yaitu sebesar V = 12 Volt, dan Ctotal =
5μF sehingga Qtotal bernilai:

Jadi, Besar Muatan total yang dapat ditampung kapasitor

pengganti tersebut sebesar Qtotal = 60μC.
2. Rangkaian Paralel
Berikut ini gambar dari susunan paralel pada kapasitor.

Untuk mencari kapasitas kapasitor total, tegangan total, dan jumlah muatan total menggunakan
persamaan berikut:

Atau
 Contoh soal
Diketahui 3 buah kapasitor bernilai 4μF dirangkai secara paralel dan kemudian dialiri dengan tegangan
searah sebesar 12 volt.

Dari rangkaian tersebut carilah nilai:

a. Kapasitansi total atau nilai Kapasitor Pengganti (Ctotal)?
b. Besar muatan total yang di tampung kapasitor(Qtotal)?
Penyelesaian:
a. Menghitung nilai kapasitansi total (Ctotal)
Diketahui:
C1 = 4μF
C2 = 4μF
C3 = 4μF
Jawab:
Hitung nilai kapasitansi dari rangkaian kapasitor menggunakan rumus kapasitor paralel.
Ctotal = C1 + C2 + C3
= 4μF + 4μF + 4μF
= 12μF
Jadi nilai kapasitansi dari rangkaian kapasitor tersebut sebesar Ctotal = 12μF.
b. Besar muatan total yang di tampung kapasitor pengganti (Qtotal)?
Diketahui:
Vsumber = 12 Volt
Ctotal = 12μF.
Jawab:
Untuk menghitung Besar muatan yaitu dengan Rumus Muatan Total Kapasitor dibawah
C = Q/V
Q=C×V
Sehingga Besar Muatan yang dapat ditampung kapasitor tersebut yaitu:
Qtotal = Ctotal × Vtotal
= 12μF × 12 volt
1μF = 1 × 10-6 F
= (12 × 10-6)(12)
= 144 × 10-6 C
= 144μC
3. Rangkaian Campuran
Yaitu, rangkaian yang berisi rangkaian seri dan rangkaian campuran.

Contoh soal:
Diketahui terdapat tiga kapasitor terangkai seri-paralel. Jika C1 = 5 μF, C2 = 4 μF, C5 = 4 μF,
maka kapasitas penggantinya adalah ...

Diketahui: Penyelesaian: Maka, kapasitas

Kapasitor C1 = 5 μF
Kapasitor C2 = 4 μF
Kapasitor C3 = 4 μF
Ditanya:
Kapasitas pengganti (C)
Kapasitor C2 dan C3 terangkai paralel. penggantinya
Kapasitor C1 dan CP terangkai seri. adalah
Kapasitas penggantinya adalah:
Thank
You