SELAMAT PAGI /

SIANG
 BAB 4 KONDENSATOR
4.1 Kondensator/Kapasitor
4.2 Kondensator pelat sejajar
4.3 Energi dalam kondensator
4.4 Rangkaian kapasitor
1. Kondensator/Kapasitor
• Kodensator atau sering pula disebut kapasitor
adalah alat untuk menyimpan muatan listrik.
• Setiap penghantar adalah kapasitor, karena
setiap penghantar dapat menyimpan muatan
listrik.
• Kemampuan menampung disebut kapasitansi
(C) . Didefinisi :

• Q = muatan listrik (coulomb=C)

• V = potensial listrik (volt=V)
• C = kapapsitas (coulomb/volt = farad=F)
4.2 Kondensator pelat sejajar
Kondensator dengan medium
Konstanta dielektrik = K
Pemermitivitas = є

Simpul : C = KCO
CONTOH 1
Berapakah luas pelat-pelat
kondensator sejajar yang berjarak 1
cm dan diisi udara agar
menghasilkan kapasitansi 1 Farad?
Penyelesaian :

Jika luas ini dijadikan ukuran sebuah luasan bujur

sangkar maka sisinya .......... m
Contoh 2
Jika suatu kondensator pelat sejajar mempunyai data sebagai
berikut:
Luas pelat : A = 1.000 cm2.
Jarak kedua plat : d = 1 cm.
Beda potensial tanpa dielektrik : 5.000 volt.
Jika disisipkan dielektrik beda potensial menjadi : 2.000 volt.
Hitung:
Kapasitansi kapasitor tanpa dielektrik (Co)
Muatan pada kapasitor (Q)
Kapasitansi kapasitor dengan dietektrik (C)
Kapasitansi dielektrik (K)
Permifitas dielektrik (ε)
Muatan yang diinduksikan oleh dietekrrik (Qi)
Kuat medan dalam kapasitor tanpa dielektrik (E0)
Kuat medan dalam kapasitor dengan dielektrik (E).
Penyelesaian :
Lanjutan :
Lanjutan :
4.3 Energi kondensator yang
bermuatan
Kondensator kosong itu dihubungkan dengan
suatu sumber gaya gerak listrik (ε) mulailah
kodensator itu mengisi.
Untuk memindahkan muatan sebesar dQ
Diperlukan usaha sebesar dw, berarti:
dW = V dQ
Jika pengisian dimulai dari keadaan kosong
(Q=0) sampai penuh (Q) maka total usaha =W
Total usaha dapat dihitung sbb :
dW = dQ V

atau W = ½ (Q2/C2)C= ½ V2/C=½ CV2

Contoh 3
Hitunglah energi dalam kapasitor pada
contoh 2 untuk masing-masing pengisian
dielektrik.
Penyelesaian :
 4.4Rangkaian kapasitor
Susunan seri Q1 Q2 Q3 .... Qn
+- +- +- + -

V = V1 + V2 + V3 + ........ Vn

ε
S
Q1 = Q2 = Q3 = …. Qn = Q Per Umum :
Susunan Paralel
C = Q/V atau Q = C V
masing-masing mutatan,
Q1 = C1 V ; Q2 = C2 V;
Q3 = C3 V dan Qn = Cn V

Q total = Q1 + Q2 + Q3 + Q4 s ε
C V = C1 V1 + C2 V2+ C3 V3 ... Cn Vn

Diperoleh :
C = C1 + C2 + C3 ... Cn

Pers umum :
Contoh
Kapasitor, masing-masing 4 mF. Berapakah
kapasitas untuk rangkaian yang berujung pada
terminal titik ab, ac, ad, bc dan bd?

a c

b d
Penyelesaian
• Langkah terakhir

• Utuk terminal lain dapat dilakukan tahap

perhitungan yang identik
Contoh
Sebuah kapasitor yang kapasitasnya 2 mikroFarad
dihubungkan dengan sumber gaya gerak listrik yang
bertegangan 200 volt untuk beberapa saat, kemudian
dilepas kembali setelah sudah bermuatan maksimum.
Kapasitor 2 mF bermuatan itu lantas dihubungkan
dengan kapasitor yang kapasitasnya 4 mikroFarad yang
tidak bermuatan, dengan cara ujung positif dihubungkan
dengan ujung positif kapasitor yang kedua.
Hitunglah:
a. beda potensial pada rangkaian baru itu!
b. muatan pada masing-masing kapasitor!
c. energi-energi sebelum dan sesudah penyusunan!
Penyelesaian :
2μF
• 4μF
4

200 volt

4μF

2μF

• Pengaliran muatan ini akan berhenti jika kapasitor

kedua telah mempunyai potensial sama dengan
kapasitor pertama.
• Q1 = Q1' + Q2 Lanjutan
• V = Q1’/C1 = Q2/C2= Q1/Ctotal.
• Q semula =Q1 = 4.10 – 4 C = Q1 +Q2 ( saat berhubungan)
.

• Sebelum kedua kapasitor itu dihubungkan

energi hanya ada pada kapasitor pertama,
Dari paparan di atas dapat dirangkum sebagai berikut:

No. Persamaan Keterangan Penggunaan

1. Definisi kapasitansi sebuah kapasi tor berisi media
bermuatan Q dan bertegangan V.
2. Kapasitansi sebuah kapasitor berisi udara/hampa bermuata
Q bertegangan V.
3. Kapasitas sebuah kapasitor pelat sejajar berisi udara/ruang
. hampa, luas masing-masing pelat A dengan jarak kedua
pelat d.
4. Kapasitas sebuah kapasitor pelat sejajar berisi medium,
luas masing-masing pelat A dengan jarak kedua pelat d.
5. Permitivitas sama dengan konstanta dielektrik kalikan
permivitas udara/hampa.
6. Kapasitas kapasitor dengan medium sebanding dengan
konstanta dielektriknya.
7. Hubungan konstanta dielektrik dengan kuat medan listrik.

8. Hubungan konstanta dielektrik dengan kerapatan muatan.

9. Hubungan konstanta dielektrik dengan tegangan.

10. Energi yang tersimpan dalam kapasitor yang bermutan Q

dan tegangan V.

11. Harga kapasitas kapasitor akhir dari n buah kapasitor yan

disusun paralel.

12. Harga kapasitas kapasitor akhir dari n buah kapasitor yan

disusun seri.
Soal Perlatihan
Bagian 1
1. Sebutkan bentuk-bentuk kapasitor yang anda ketahui?
2. Apakah keuntungan untuk sebuah kapasitor yang
menggunakan dielektrik?
3. Berapakah perbandingan kapasitansi dari dua buah
kapasitor yang mempunyai ukuran sama tetapi berisi
dielektrik yang perbandingan konstanta dielektriknya 1:5?
4. Kapasitor yang ukurannya tetap dimuati dengan muatan
yang berubah-rubah, pertama dimuati sebesar Q,
kemudian muatannya itu dibuat menjadi n kali semula,
menjadi berapakah kapasitas kapasitor itu?
5. Bagaimanakah prosesnya, jika sebuah kapasitor yang
disisipan dielektrik akan berubah harga kapasitasnya?
6. Manakah yang lebih besar rapat muatan dalam kapasitor
atau rapat muatan induksi?
 .......................lanjutan
7. Adakah hubungan perubahan besar kuat medan listrik
dengan penyisipan bahan dielektrik ?
8. Adakah hubungan perubahan besar kuat medan listrik
dengan penyisipan dielektrik dalam kapasitor?
9. Jika anda merangkai beberapa kapasitor dengan cara
pertama seluruh kapasitor itu diserikan, cara kedua
seluruh kapasitpr itu diparalelkan dan cara ketida
rangkaian ada seri dan ada paralel. Rangkaian manakah
yang memberikan harga ekivalen terbesar dan
terkecil?
10. Apakah energi yang tersimpan dalam kapasitor akan
berubah jika muatannya dirubah?Jelaskan!11. Jika
anda merubah rangkaian susunan beberpa kapasitor
apakah anda yakin dalam rangkaian itu akan tetap
berlaku hukum kekekalan energi? Beri penjelasan!
Bagian 2
1. Berapakahkapasitas ekivalen antara ujung-ujung a dan b dari
masing-masing rangkaian dibawah ini.
a. masing-masing kapasitas kapasitor itu 3 mikroF

b. masing-masing harga kapasitar kapasitor itu 2 mikroFarad

c. masing-masing kapasitas kapasitor itu 1 mikrofarad

d. masing-masing kapasitas kapasitor itu 3 mikroFarad.
2. Kapasitansi ekivalen dari masing-masing jawaban
untuk soal no.1 di atas dihubungkan dengan tegangan
yang sama yaitu 120 volt. Hitung muatan dan energi
yang tersimpan di dalam masing-masing rangkaian?
3. kapasitor 10 µF dimuati dengan tegangan 1000 volt.
Berapa kalori yang ditimbulkan pada waktu
pengosongan muatan dari kondensator itu jika
semua tenaga yang tersimpan pada kapasitor itu
semuanya berubah menjadi panas dalam kawat
penghubung?
4. Tiga buah kapasitor masing-masing dengan
kapasitansi 4, 4 dan 2 µF dihubung seri dan
dipasangkan pada jala-jala 240 volt.
Berapakah muatan pada kapasitor 2 µF itu?
Berapakah energi yang tersimpan dalam ketiga
kapasitor itu?
5. Permitivitas intan adalah 1,46 . 10-12 SI. Jika intan
itu disimpan pada kondensator pelat yang
mempunyai kapasitansi 25 mikroF.
Berapakah kapasitansinya sekarang?
6. Kondensator pelat paralel dengan luas 5 cm2
terpisah pada jarak 0,5 cm. Ruang antara pelat
berisi medium dengan konstanta dielektrik
udara. Kedua pelat dihubungkan pada ujung-
ujung baterai 240 volt.
Berapakah kapasitas kondensator ini?
Berapa muatan pada masing-masing pelat itu?
Jika kondensator ini bermuatan maximum,
berapa energi yang tersimpan?
7. Kapasitor pelat 100 µF dengan medium udara
dihubungkan pada sumber 24 volt dan
kemudian dilepaskan.muatan dan beda
tegangan kapasitor?Jika medium diganti Teflon
(K = 2,5). Berapakah muatan dan tegangannya?
8. Dua kapasitor 3 µF dan 6 µF dihubungkan seri
dan dipasangkan dengan tegangan 2400 volt.
Hitunglah muatan pada tiap-tiap kapasitor!
Kondensator yang telah bermuatan itu dilepas
dari rangkaian semula dan dihubungkan lagi
untuk ujung-ujung yang sama, positif dengan
positif dan negatif dengan negatif. Hitunglah
muatan dan energi yang tersimpannya pada
rangkaian akhir ini!
Terima kasih