Data 20150225134149
Data 20150225134149
• Menkeu menetapkan
Kebijakan Umum Pengelolaan BMN
• Mendagri menetapkan
Pedoman Teknis Pengelolaan BMD
PEDOMAN TEKNIS
PENGELOLAAN BMD
▫ barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan
atau yang sejenis;
▫ barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari
perjanjian/kontrak;
▫ barang yang diperoleh berdasarkan ketentuan
undang-undang; atau
▫ barang yang diperoleh berdasarkan putusan
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan
hukum tetap
4
Mengapa BMD perlu dikelola ?
• Kejelasan status kepemilikan BMD
• Inventarisasi kekayaan daerah dan masa pakai
BMD
• Optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan untuk
peningkatan PAD
• Antisipasi kondisi BMD dalam fungsi pelayanan
publik
• Pengamanan barang daerah
• Dasar penyusunan neraca
• Kewajiban untuk melaporkan kondisi dan nilai
BMD secara berkala
• Sebagai pertanggung jawaban pimpinan (pengguna
anggaran dan kuasa pengguna anggaran)
LINGKUP PENGATURAN PENGELOLAAN BMD
SEKRETARIS
PENGELOLA BMD
DAERAH
PEMBANTU
PENGELOLA BMD KA. DPPKA
PENGELOLA
BMD
PENGGUNA BMD KEPALA SKPD
a. mengajukan rencana kebutuhan BMD bagi unit kerja yang dipimpinnya kepada
Kepala SKPD;
b. melakukan pencatatan dan inventarisasi BMD yang berada dalam penguasaannya;
c. menggunakan BMD yang berada dalam penguasaannya untuk kepentingan Tupoksi
unit kerja yang dipimpinnya;
d. mengamankan dan memelihara BMD yang berada dalam penguasaannya;
e. melakukan pengawasan dan pengendalian atas penggunaan BMD yang ada dalam
penguasaannya;
f. menyusun dan menyampaikan Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran
(LBKPS) dan Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan (LBKPT) yang berada
dalam penguasaannya kepada Kepala SKPD yang bersangkutan.
Pengakuan Kepemilikan
Perolehan
Perolehan
BMD Proses Penetapan
BMD Proses Penetapan Pemanfaatan:
•Sewa
•KSP
Penyelesaian
Penyelesaian
Dok. Kepemilikan
•BSG/BGS
Dok. Kepemilikan SK penetapan •Pinjam pakai
status
penggunaan
Usul penetapan
status
penggunaan
Pemindahtanganan:
•Jual
Tanah / bangunan •Tukar menukar
Penggunaan
Penggunaan
Sesuai Tupoksi yg telah diserahkan •Hibah
Sesuai Tupoksi •PMD
INVENTARISASI
• Pengguna Barang melakukan inventarisasi BMD 5 th sekali, yang
hasilnya disampaikan kepada Pengelola Barang;
• Persediaan dan Konstruksi Dalam Pengerjaan dilaksanakan
inventarisasi oleh Pengguna Barang setiap tahun anggaran;
• Laporan hasil inventarisasi disampaikan kepada Pengelola Barang.
PELAPORAN
• Pengguna Barang menyampaikan LBPS dan LBPT kepada
Pengelola Barang;
• Pengelola Barang menyusun Laporan BMD untuk NERACA
DAERAH.
KEGIATAN PENATAUSAHAAN
BMD
PENATAUSAHAAN: Pembukuan (Pencatatan & Pelaporan)
PENGGUNA/KUASA
PENYIMPAN BARANG PENGURUS BARANG
PENGGUNA
Daftar Barang
Buku Inventaris Pengguna/Kuasa
Penerimaan (BI) Pengguna (DBP/
Barang DBKP)
Penyaluaran
Rencana
barang Rencana
Kebutuhan
Kebutuhan BMD
Pemeliharaan
(RKBMD)
(RKPBMD)
Kartu
Barang Inventaris Pemeliharaan
& Pakai habis Barang
dicatat terpisah
Laporan Laporan
Buku Barang Pemeliharaan Pemeliharaan
Buku Barang
Pakai Habis Barang Barang
Inventaris (BBI)
(BBPH)
Laporan Barang
Rekap Laporan Pengguna/Kuasa
Kartu Barang (KB) Kartu Barang (KB) Laporan Mutasi
Mutasi Barang Pengguna
Inventaris Pakai Habis Barang (LMB)
(RLMB) Semesteran
(LBPS/LBKPS)
Laporan Barang
Kartu Persediaan Kartu Persediaan Rekap Daftar Pengguna/Kuasa
Daftar Mutasi
Barang (KPB) Barang (KBP) Mutasi Barang Pengguna
Barang (DMB)
Inventaris Pakai Habis (RDMB) Tahunan (LBPT/
LBKPT)
Laporan Semester
Laporan Semester
Penerimaan &
Penerimaan &
Pengeluaran
Pengeluaran
Barang Pakai
Barang Inventaris
Habis
PENATAUSAHAAN: Inventarisasi (Pencatatan & Pelaporan)
PENGGUNA/KUASA PENGELOLA/KUASA
PENGURUS BARANG
PENGGUNA PENGELOLA
Melakukan
Juknis
Inventarisasi
Sensus
Barang
Dilakukan tiap 5
tahun sekali
KIB D. Jalan,
irigasi & jaringan
BUKU
INVENTARIS (BI)
REKAP BI
5. KERJASAMA
PENYEDIAAN
INFRASTRUKTUR
4. BANGUN GUNA
SERAH atau 2. PINJAM
BANGUN SERAH PAKAI
GUNA
3. KERJASAMA
PEMANFAATAN
Manfaat Pemanfaatan
• Meningkatkan pendapatan
masyarakat sekitar
• Menambah PAD
27
Kerjasama
penyediaan
Ketentuan Sewa Menyewa Pinjam Pakai KSP BGS/BSG Infrastruktur
Belum/ tidak dimanfaatkan untuk jangka waktu tertentu
Pokok
Mendapatkan penerimaan negara atau menguntungkan negara
29
2. PINJAM PAKAI
31
1. Antara Pemerintah
- Pusat dengan Daerah.
- Daerah dengan Pusat.
- Daerah dengan Daerah
1. Jangka waktu paling lama 5 (lima) tahun,
dapat diperpanjang sekali.
2. Tanpa menerima imbalan.
3. Tidak merubah status kepemilikan.
4. Biaya Ops dan Pemeliharaan ditanggung oleh
Peminjam.
32
3. Kerjasama Pemanfaatan
4. Bangun Guna Serah
Pemanfaatan Barang Milik Daerah berupa tanah oleh pihak
lain dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana
berikut fasilitasnya, kemudian didayagunakan oleh pihak
lain tersebut dalam jangka waktutertentu yang telah
disepakati, untuk selanjutnya diserahkan kembali tanah
beserta bangunan dan/atau sarana berikut fasilitasnya setelah
berakhirnya jangka waktu
Bangun Serah Guna
Pemanfaatan Barang Milik Daerah berupa tanah oleh pihak
lain dengan cara mendirikan bangunan dan/atau sarana
berikut fasilitasnya, dan setelah selesai pembangunannya
diserahkan dan di catat dalam neraca selanjutnya
didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu
tertentu yang disepakati
Contoh : Aset non operasional
untuk rekreasi
Aset luas disewakan untuk lapangan golf
Aset kolam renang untuk waterboom
Aset BUMD untuk hotel
7. Pengamanan & Pemeliharaan
PEMELIHARAAN BMD
8. Penilaian
• Penilaian BMD dilakukan dalam rangka pengamanan dan
penyusunan neraca daerah, pencatatan, inventarisasi,
pemanfaatan dan pemindahtanganan
• Penilaian BMD berpedoman pada SAP
• Kegiatan penilaian BMD harus didukung dengan data yang
akurat atas seluruh kepemilikan barang milik daerah yang
tercatat dalam daftar inventarisasi BMD
• Penilaian tanah dan bangunan ditetapkan oleh Kepala Daerah
melalui tim dan dapat melibatkan lembaga independen
bersertifikat
• Penilaian BMD selain tanah dan bangunan oleh tim yang
ditetapkan oleh pengelola barang dan dapat melibatkan
lembaga independen bersertifikat
• Penilaian kembali hanya di perbolehkan jika : 1).nilainya di
ragukan, 2).nilainya Rp 1, 3). akan di kerjasamakan dengan
pihak ketiga
TUJUAN PENILAIAN
Studi kelayakan
Aplikasi untuk bidang keuangan
Penetapan pajak atas properti
Transaksi properti
Laporan keuangan
Prospektus investasi
Proses likuidasi
Kompensasi pengambil-alihan
Sengketa hukum atas properti
Asuransi
9. Penghapusan
• Dalam hal barang sudah tidak berada pada pengguna atau
kuasa pengguna barang, beralih kepemilikannya, terjadi
pemusnahan, atau sebab sebab lainnya
• Pemusnahan barang dilakukan oleh pengguna barang
sepengetahuan pengelola barang setelah mendapat
persetujuan dari kepala daerah
• Penghapusan barang milik Daerah :
▫ barang tidak bergerak seperti tanah dan/atau bangunan ditetapkan
dengan Keputusan Kepala Daerah setelah mendapat persetujuan
DPRD
▫ barang-barang inventaris lainnya selain tanah dan/atau bangunan
sampai dengan Rp. 5.000.000.000,-00 (lima milyar rupiah)
dilakukan oleh Pengelola setelah mendapat persetujuan Kepala
Daerah.
10. Pemindahtanganan
Pengalihan kepemilikan sebagai tindak lanjut dari penghapusan
Pemindahtanganan tanah dan bangunan serta selain tanah dan bangunan
senilai >5milyar rupiah harus dengan persetujuan DPRD yang diajukan
oleh kepala daerah
Pemindahtanganan tanah dan bangunan tanpa persetujuan DPRD jika;
Tidak sesuai lagi dengan peruntukan tata ruangnya
Anggaran pengganti telah tersedia
Diperuntukkan bagi pegawai negeri
Diperuntukkan untuk kepentingan umum
Dikuasai oleh negara berdasarkan keputusan pengadilan dan berkekuatan
hukum
PEMINDAHTANGANAN
BMD yg diperlukan bagi penyelenggaraan tugas
pemerintahan tidak dapat dipindahtangankan.
Bentuk pemindahtanganan :
Penjualan
Tukar menukar
Hibah
Penyertaan Modal
11. Pembinaan, Pengawasan, dan
Pengendalian
usaha atau kegiatan melalui pemberian
Pembinaan pedoman, bimbingan, pelatihan, dan
supervisi