Anda di halaman 1dari 19

MODUL 3

PENGORGANISASIAN
KelompokKELAS
3
1. Hijratun Farida
2. Lailatul Azmi
3. Hairun Nisa
4. Baiq Astuti Wahyu Utami
Kb 1 : Penataan Ruang Kelas

1. Penataan 2. Pengaturan 3. Mengatur


Fisik Kelas Denah Ruang Pajangan
Kelas
1. Penataan Fisik Kelas

1. Daerah pajangan 5. Papan tulis

2. Kemudahan bergerak 6. Bangku dan kursi

3. sinar 7. Meja guru

4. Panas dan ventilasi 8. Sudut Aktivitas


2. Pengaturan denah ruang kelas
Contoh pengaturan denah ruang kelas
Tidak luwes jika ingin beralih dari
bentuk kegiatan klasikal menjadi
kelompok kecil

Sulit untuk melakukan beberapa


At the office bentuk kegiatan belajar yang
bervariasi dalam waktu yang
bersamaan
Membatasi gerak untuk
melakukan supervise dan
memberikan umpan balik secara
individual
Contoh ke 2 Pengaturan denah ruang kelas
Semua sumber belajar ada didalam
satu ruang

Guru dapat menentukan bentuk


At the office bantuan atau umpan balik yang
diperlukan oleh kelompok atau
individu.
Kegiatan belajar menjadi lebih
barvariasi sehingga membuka
peluang untuk menghasilkan iklim
kelas yang positif
Contoh pengaturan kelas rangkap
Beberapa pertimbangan dalam menentukan denah kelas

1. Bentuk kegiatan Belajar 2. BKB apakah yang 3. Apakah akan


( BKB ) apakah yang pada sekarang ingin melaksanakan kegiatan
umumnya berlangsung di kelas dilaksanakan ? belajar dalam bentuk
?
proyek kelompok ?

6. Apakah guru 5. Apakah akan 4. Apakah akan ada murid


menginginkan agar murid mengahadapi siswa orang yamh menjadi tutor kakak
mampu belajar mandiri per orang atau kelompok atau tutor sejawat ?
dengan sedikit saja kecil atau kedua-duanya?
campur tangan dari guru?
3. Mengatur pajangan

Pajangan mempunyai peranan penting untuk


menjadikan ruang kelas menarik dan
membuatmurid-murid betah di dalam kelas.
Pajangan-pajangan tersebut bisa berbentuk
grafik, gambar atauhasil karay murid yang
mengandung nilai kependidikan
Kb 2 : Pengorganisasian Murid

A. Kelompok Belajar
Dalam pembentukan kelompok belajar harus dipertimbangkan agar
guru dapat menggerakkan kelompok belajar menjadi kelompok
aktif belajar ( KAB ) dengan 3 pertanyaan berikut :

1.Bagaimana Cara Membentuk Kelompok Belajar?

a.Kelompok belajar berdasarkan persamaan


kemampuan
b.Kelompok berdasarkan kemampuan yang berbeda
c.Pengelompokan sosial
2. Bagaimana Merencanakan Kegiatan
Kelompok Belajar?
Ada lima aspek dalam perencanaan yang harus diperhatikan
(Cohen, 1986), yaitu:
a. Menentukan bagaimana cara murid bekerja sama
b. Menentukan program pelatihan bagi pengembangan
keterampilan bekerja sama
c. Memberikan tugas yang dapat dihasilkan oleh kelompok
d. Meletakkan dasar-dasar kerja secara teliti
e. Memutuskan bagaimana belajar bersama akan dievaluasi
3. Bagaimana Cara Meningkatkan Keterampilan
Belajar Kelompok?
Morris (Cohen, 1986) memberikan ilustrasi tentang jenis keterampilan
yang diperlukan sebagai panduan agar semua murid aktif berpartisipasi.
Oleh karena itu, murid harus diberikan penjelasan seperti berikut:
a. Semua murid diharuskan mengemukakan gagasan
b. Semua murid diberikan kesempatan untuk berbicara
c. Murid memperhatikan dan dapat menangkap gagasan atau pendapat
orang lain
d. Menanyakan pada murid lainnya apakah mempunyai gagasan
e.Berikan alasan untuk setiap gagasan, dan diskusikan apabila ada gagasan
yang berbeda
f. Mendorong murid-murid untuk bertanya
B. Bagaimana memaksimalkan pemanfaatan sumber
belajar yang ada agar para murid dapat belajar mandiri
Pada bagian ini diharapkan dapat mengondisikan kita untuk
memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah sebagai sumber
belajar, memberikan tuntunan dalam mengaitkaan antara
metode mengajar agar tidak terjadi kebosanan. Ini penting
karena guru berhadapan dengan murid dari berbagai jenis
latar belakang, tingkat kemampuan, dan kebutuhannya
yang berbeda satu sama lin. Oleh karena itu dalam metode
penyampaian dan berbagai pendekatan lainnya harus
disesuaikan dengan kebutuhannya.
1. Bagaimana memanfaatkan Pusat Sumber Belajar
Pusat sumber belajar (PSB) adalah suatu cara yang baik untuk
memantapkan dan memperkaya belajar murid-murid. Contoh
memanfaatkan PSB adalah sebagai berikut :
a. Mengembangkan ketrampilan atau konsep
b. Menempatkan semua hasil karya murid dimana murid-murid
lain dapat belajar dengan cara belajar mandiri.
c. Mengembangkan beberapa bentuk penyimpanan sehingga baik
guru maupun murid dapat menghabiskan waktunya untuk
belajar di PSB.
2. Tutor Sebagai Organisator Kelas

Tutor ini dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu tutor sebaya,


tutor kakak, tutor tamu dari masyarakat, dan penjaga
sekolah. Sebelum program tutorial ada 5 hal yang perlu
diperhatikan ;
a. Menetapkan tujuan yang ingin dicapai
b. Menetapkan siapa yang akan ikut dalam tutorial
c. Menetapkan tempat dimana tutorial dilaksanakan
d. Penjadwalan tutorial.
e. Menentukan materi mana yang diberikan dalam tutorial.
3. Bagaimana Memilih dan Mempersiapkan Tutor
a. Tutor sebaya
 Mempersiapkan tutor secara matang
 Tutorial berlangsung tanpa terencana
b. Tutor kakak
Adalah tutor yang dipilih dari kelas yang lebih tinggi, tentu saja tutor kakak ini kemampuannya
harus diatas rat-rata Karen ia mempunyai peranan penting untuk membantu pembelajaran adik-
adik kelasnya
c. Tutor dari masyarakat
Tutor ini berasal atau diambil dari masyarakat yang berperan untuk membantu guru dalam
menangani kegiatan pembelajaran di sekolah. Peran tutor ini baru dapat dilaksanakan apabila
seorang guru merangkap 3 kelas sekaligus
d. Tutor dari penjaga sekolah
Aspek-aspek yang perlu diperhatikan ketika memilih memanfaatkan tutor sebaya dan tutor kakak,
adalah sebagai berikut ;
1) Prestasi, yaitu pintar, murid yang termasuk maju dikelasnya.
2) Penampilan, yaitu luwes, dapat bergaul dengan semua murid.
3) Mental, yaitu ramah, tidak pemarah, dan penyabar.
Kb 3 : Disiplin Kelas
A. Apa yang dimaksud ARK ?
Aturan rutin kelas (ARK) adalah aturan-aturan dan procedural yang
dirumuskan oleh guru serta dimengerti oleh muris, untuk mengatur
kegiatan dan perilaku sehari-hari (Ian Collingwood, h. 79).
1. Mempersiapkan ARK
Seorang guru harus mempersiapkan ARK terlebih dahulu, dan
seyogyanya seorang guru harus sudah mempunyai nya. Berikut
contoh-contoh ARK :
a. Papan tulis
b. Alat tulis
c. Sumber bahan
d. Tutor
ARK yang efektif adalah yang memungkinkan murid untuk dapat
memulai kegiatannya secara terarah dan cepat.
2. Kegiatan siap atau stand-by
Kegiatan siap (KS) adalah kegiatan yang diciptakan
guru yang dapat diberikan apabila ada murid yang
sudah selesai mengerjakan pekerjaannya lebih
cepat dari yang diperkirakan atau pada waktu luag
pada saat kegiatan berlangsung. Kegiatan PKR
dapat dilakukan dalam berbagai jenis lingkungan
baik itu klasikal, kelompok atau individual. Masalah
yang akan dering dihadapi yaitu adanya murid yang
cepat selesai mengerjakan tugasnya ( Early-
finisher). Untuk mengatasinya maka digunakanlah
KS ini. Satu hal yang penting apabila menghadapi
murid yang lebih cepat selesai adalah
memanfaatkan mereka untuk menjadi tutor
Jenis-jenis kegiatan PKR adalah sebagai
berikut

1 2 3
Pembelajaran Pembelajaran Pembelajaran
secara klasikal individual dalam kelompok
Thanks!
CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by
Flaticon, and infographics & images by
Freepik

Anda mungkin juga menyukai