DAS CIATNDUY
TUGAS UAS
INSTRUMENTASI HIDROMETEOROLOGI
Data curah hujan harian dari 3 Pos Curah Hujan dalam satu DAS, selama
DATA CURAH HUJAN HARIAN kurun waktu 12 tahun (2011 – 2022), kemudian dicari curah hujan harian
maksimum tahunan
Dari hasi curah hujan maksimum tahunan Thiessen, dihitung Parameter Statistik
berupa nilai Rata-Rata, Deviasi Standar (S), Koefisien Variasi (Cv), Koefisien
UJI SEBARAN Skewness (Cs), dan Koefisien Kurtosis (Ck). Kemudian dicari metode distribusi yang
memenuhi persyaratan masing-masing distribusi
4
Gambaran Umum
PETA ADMINISTRASI WILAYAH SUNGAI CITANDUY Dilihat dari Peta Administrasi, untuk PCH
yang diambil dalam analisis hidrologi ini,
yaitu berada pada lokasi hulu, Tengah
dan hilir DAS Citanduy, yaitu PCH
Cihonje terletak di Kabuapten
Tasikmalaya, PCH Rancah terletak di
Kabupaten Ciamis, dan PCH Manganti
yang terletak persis di perbatasan
Jawa Barat dan Jawa Tengah
Kabupaten Cilacap. Data curah hujan
harian yang diamati yaitu dalam kurun
waktu 12 Tahun dari Tahun 2011 sampai
Tahun 2022.
5
Data Curah Hujan
Bagan Alir Proses Pelaksanaan Analisa Hidrologi
6
Data Curah Hujan
Hujan Harian Maksimum Tahunan (mm/hari)
Curah hujan harian pada Pos Curah Hujan Cihonje, Pos Curah Hujan Rancah dan Pos
Curah Hujan Manganti. Data yang tersedia lengkap, tidak ada data yang kosong. No Tahun Stasiun Cihonje Stasiun Rancah Stasiun Manganti
Letak ke-3 PCH tersebut berada pada daerah Hulu, Tengah dan Hilir dalam DAS (mm) (mm) (mm)
Citanduy.
1 2011 33.80 125.00 90.00
KETERSEDIAAN DATA CURAH HUJAN
NO.
NAMA STASIUN JUMLAH 2 2012 31.00 125.00 88.00
HUJAN TAHUN DATA (TAHUN)
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 3 2013 118.50 144.50 114.00
1 Cihonje (A) Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 12 4 2014 164.50 150.00 108.00
2 Rancah (B) Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 12 5 2015 86.00 91.00 147.00
3 Manganti (C) Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 12
6 2016 105.00 170.00 167.00
7 2017 130.00 137.00 85.00
8 2018 98.00 107.00 121.00
9 2019 99.00 101.00 62.00
10 2020 140.50 170.00 105.00
11 2021 103.00 198.00 68.00
12 2022 150.00 90.00 111.00
7
Kurva Curah Hujan Maksimum
Curah Hujan Maksimum (mm/hari)
250
CURAH HUJAN (mm/hari)
200
150
100
50
0
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022
TAHUN
m1 0.990 m1 0.990
m2 0.966 m2 0.990
F = m1/m2 1.025 F = m1/m2 1.00
m1 1.255 m1 1.255
m2 1.187 m2 1.255
F = m1/m2 1.057 F = m1/m2 1.00
m1 0.804 m1 0.804
m2 0.850 m2 0.804
F = m1/m2 0.946 F = m1/m2 1.00
16
Curah Hujan Wilayah
Metode Polygon Thiessen
HAL –HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PEMILIHAN METODE CURAH HUJAN :
A. LUAS DAS
B. TOPOGRAFI DAS
C. THIESSEN
Metode yang paling banyak digunakan
Memperhitungkan bobot pengaruh dari setiap stasiun hujan
Stasiun hujan di daerah yang ditinjau tidak merata
Minimal terdapat 3 stasiun hujan
17
Curah Hujan Wilayah
Metode Polygon Thiessen
18
Polygon Thiessen 2
20
Analisa Kerapatan Pos Hujan
Standar WMO (World Meteorological Organization)
Memperlihatkan nilai kerapatan normal untuk jarak ideal antar pos stasiun hujan dalam wilayah DAS dengan cara mencari luas pengaruh tiap
stasiun dengan Poligon Thiessen, kemudian luas pengaruh Thiessen tersebut dibandingkan dengan standar kerapatan minimum WMO
21
Analisa Kerapatan Pos Hujan
Standar WMO (World Meteorological Organization)
Sungai Citanduy merupakan sungai induk pada DAS Citanduy yang panjangnya ± 175 km, mempunyai anak sungai yang besar yaitu Sungai Ciseel,
Sungai Cikawung, Sungai Cijolang dan Sungai Cimuntur.
Sesuai dengan keadaan topografinya, maka Sungai Citanduy dapat dibagi menjadi 3 (tiga) bagian pokok yaitu (a) bagian hulu, sepanjang ± 40 km
mempunyai slope rata rata 0,035 (curam), (b) bagian tengah, sepanjang ± 60 km mempunyai slope rata rata 0,006 (sedang), (c) bagian hilir, sepanjang ±
80 km mempunyai slope rata rata 0,0002 (landai).
Daerah dataran terletak pada alur Sungai Citanduy dari Tasikmalaya, Cikoneng, Ciamis, Banjar sampai ke muara Segara Anakan. Bagian Selatan
Kabupaten Ciamis, Tasikmalaya dan Garut merupakan perbukitan. Pegunungan yang berada pada wilayah WS Citanduy dan WS Ciwulan dan Segara
Anakan.
Berdasarkan kondisi Topografis pada DAS Citanduy, maka posisi kerapatan PCH masuk ke dalam Tipe menurut Standar WMO, Daerah tropis dengan
iklim sedang, berada pada pegunungan mediterania.
Berdasarkan hasil dari Analisa Kerapatan PCH menggunakan WMO, PCH yang dianalisis masuk ke
dalam kategori Kondisi Sulit, maka perlu adanya penambahan stasiun hujan di DAS Citanduy yang
akan dianalisis.
Perhitungan analisis hidrologi tetap menggunakan Metode Poligon Thiessen, dengan
memperhitungkan beberapa faktor lain :
a. Topografi DAS Citanduy sebagian besar merupakan daerah dataran (keterangan terdapat pada
slide 19)
b. Luas DAS Citanduy sebesar 3.656,66 Km², dimana syarat untuk menggunakan Metode Thiessen
dengan Luas DAS diantara 500 – 5000 Km² (keterangan pada Slide 14)
c. Stasiun hujan yang ditinjau tidak merata
d. Dan pada Analisis hidrologi ini yang diamati dari 3 PCH
23
Uji Sebaran
24
Analisis Frekuensi
Nilai Rata-Rata, Deviasi Standar (S), Koefisien Variasi (Cv), Koefisien Skewness (Cs), dan Koefisien Kurtosis (Ck) ini dipergunakan untuk
Distribusi Normal, Gumbel, Log Normal dan Log Person III
PARAMETER UNTUK NORMAL DAN GUMBEL
Rata - Rata
No Tahun Xi (urut) Xi-Xrerata (Xi-Xrerata)2 (Xi-Xrerata)3 (Xi-Xrerata)4
Thiessen
1 2011 86.857 151.068 35.731 1,276.684 45,616.848 1,629,922.774
2 2012 85.338 138.176 22.839 521.634 11,913.746 272,101.606
3 2013 125.908 137.475 22.138 490.074 10,849.070 240,172.535
4 2014 138.176 125.908 10.571 111.745 1,181.254 12,486.988
5 2015 110.691 123.089 7.752 60.089 465.787 3,610.636
6 2016 151.068 115.527 0.190 0.036 0.007 0.001
7 2017 115.527 114.332 - 1.005 1.010 - 1.015 1.020
8 2018 109.800 110.691 - 4.646 21.588 - 100.305 466.046
PARAMETER UNTUK LOG NORMAL DAN LOG PERSON III
9 2019 85.785 109.800 - 5.537 30.660 - 169.772 940.057
Rata - Rata
No Tahun Xi Log Xi Log Xi-Mean (Log Xi-Mean)2 (Log Xi-Mean)3 (Log Xi-Xrerata)4 10 2020 137.475 86.857 - 28.480 811.117 - 23,100.713 657,911.047
Thiessen
11 2021 123.089 85.785 - 29.552 873.317 - 25,808.196 762,682.072
1 2011 86.857 151.07 2.1792 0.1244 0.0155 0.0019 0.0002
12 2022 114.332 85.338 - 29.999 899.953 - 26,997.875 809,914.987
2 2012 85.338 138.18 2.1404 0.0857 0.0073 0.0006 0.0001
3 2013 125.908 137.47 2.1382 0.0835 0.0070 0.0006 0.0000 S 1,384.045 0.000 5,097.907 - 6,151.164 4,390,209.770
4 2014 138.176 125.91 2.1001 0.0453 0.0021 0.0001 0.0000
ܺത = 115.337
5 2015 110.691 123.09 2.0902 0.0355 0.0013 0.0000 0.0000
6 2016 151.068 115.53 2.0627 0.0079 0.0001 0.0000 0.0000
S = 21.528
7 2017 115.527 114.33 2.0582 0.0034 0.0000 0.0000 0.0000 Cv = 0.187
8 2018 109.800 110.69 2.0441 -0.0106 0.0001 0.0000 0.0000 Cs = -0.067
9 2019 85.785 109.80 2.0406 -0.0141 0.0002 0.0000 0.0000 Ck = 2.973
10 2020 137.475 86.86 1.9388 -0.1159 0.0134 -0.0016 0.0002
11 2021 123.089 85.79 1.9334 -0.1213 0.0147 -0.0018 0.0002
12 2022 114.332 85.34 1.9311 -0.1236 0.0153 -0.0019 0.0002
S 1384.05 24.657 0.000 0.0769 -0.0020 0.0010
Log ഥ
ܺ = 2.055
ݏ = 0.084
Cv
Cs
=
=
0.041
-0.366
25
Ck = 2.911
Analisis Frekuensi
Distribusi Normal dan Log Normal
Data PerhitunganMETODE
Metode Distribusi Normal 2 2.055 0.00 0.084 2.055 113.436
DATA PERHITUNGAN DISTRIBUSI NORMAL
5 2.055 0.84 0.084 2.125 133.352
Periode Ulang 10 2.055 1.28 0.084 2.162 145.144
ܺത ݇ ் ݏௗ ்ݔൌܺ ത+k.ݏௗ 25 2.055 1.71 0.084 2.198 157.674
Hujan (Tahun)
2 115.34 0.00 21.53 115.337 50 2.055 2.05 0.084 2.226 168.342
5 115.34 0.84 21.53 133.420 100 2.055 2.33 0.084 2.250 177.668
10 115.34 1.28 21.53 142.893 200 2.055 2.58 0.084 2.271 186.431
25 115.34 1.71 21.53 152.150 500 2.055 2.88 0.084 2.296 197.518
50 115.34 2.05 21.53 159.469 1000 2.055 3.09 0.084 2.313 205.669
100 115.34 2.33 21.53 165.497
200 115.34 2.58 21.53 170.879
500 115.34 2.88 21.53 177.337
1000 115.34 3.09 21.53 181.858 26
Analisis Frekuensi
Distribusi Gumbel
Data Perhitungan Metode Distribusi Gumbel
DATA PERHITUNGAN METODE DISTRIBUSI GUMBEL
Periode
No. PUH (Tahun) Ytr
1 2 0.3665 Ulang Hujan K
ഥ
ܺ ݏௗ ்ݔൌܺ ത+k.ݏௗ
2 5 1.4999 (Tahun)
3 10 2.2504 2 115.34 -0.140 21.53 112.327
4 25 3.1985 5 115.34 1.013 21.53 137.142
5 50 3.9019
10 115.34 1.776 21.53 153.571
6 100 4.6001
7 200 5.2958 25 115.34 2.740 21.53 174.330
8 500 6.2136 50 115.34 3.456 21.53 189.730
9 1000 6.9073 100 115.34 4.166 21.53 205.016
Yn 0.5040 200 115.34 4.873 21.53 220.246
Sn 0.9833 500 115.34 5.807 21.53 240.340
1000 115.34 6.512 21.53 255.526
27
Probabilitas Terjadi (%)
99 95 90 80 50 20 10 4 2 1 0.5 0.2 0.1
Analisis Frekuensi
Cs
Kala Ulang (Tahun)
1.01 1.05 1.11 1.25 2 5 10 25 50 100 200 500 1000
3.00 -0.667 -0.665 -0.660 -0.636 -0.396 0.420 1.180 2.278 3.152 4.051 4.970 5.825 7.250
2.90 -0.690 -0.688 -0.681 -0.651 -0.390 0.440 1.195 2.277 3.134 4.013 4.909 5.740 7.125
2.80 -0.714 -0.711 -0.702 -0.666 -0.384 0.460 1.210 2.275 3.114 3.973 4.847 5.654 6.999
2.70 -0.740 -0.736 -0.724 -0.681 -0.376 0.479 1.224 2.272 3.093 3.932 4.783 5.565 6.868
2.60 -0.769 -0.762 -0.747 -0.696 -0.368 0.499 1.238 2.267 3.071 3.889 4.718 5.474 6.735
2.50 -0.799 -0.790 -0.771 -0.711 -0.360 0.518 1.250 2.262 3.048 3.845 4.652 5.383 6.600
2.40 -0.832 -0.819 -0.795 -0.725 -0.351 0.537 1.262 2.256 3.023 3.800 4.584 5.291 6.469
2.30
-0.366 0.061 0.854 1.236 1.619 1.853 2.054 2.232 2.365 2.586
28
Analisis Frekuensi
Periode Metode
Ulang Dist. Log Dist. Log
Dist. Normal Dist. Gumbel
Hujan Normal Pearson III
2 115.337 113.436 114.767 112.327
5 133.420 133.352 133.721 137.142
10 142.893 145.144 143.912 153.571
25 152.150 157.674 154.920 174.330
50 159.469 168.342 162.074 189.730
100 165.497 177.668 168.484 205.016
200 170.879 186.431 174.363 220.246
500 177.337 197.518 178.867 240.340
1000 181.858 205.669 186.635 255.526
29
UJI KECOCOKAN DISTRIBUSI CURAH HUJAN
Uji Chi Square/ Chi Kuadrat
Hal- Hal yang perlu diperhatikan dalam perhitungan Uji Chi Kuadrat :
1. Jika nilai X² = 0, maka tingkat kecocokannya baik. Semakin besar nilai X², maka semakin kecil tingkat
kecocokannya.
2. X² kritis merupakan batas dimana sebaran data masih dianggap cocok, umumnya diambil derajat
kepercayaan untuk X² kritis adalah 5%.
3. Jika nilai X² < X² kritis, maka sebaran masih dapat dianggap mewakili distribusi statistik data yang
dianalisis.
4. Besarnya X² kritis dapat dicari dari derajat kepercayaan dan nilai dk pada Tabel Nilai Kritis Uji
Kesesuaian Chi Kuadrat.
30
UJI KECOCOKAN DISTRIBUSI CURAH HUJAN
Log ഥ
ܺ = 2.055
ݏ = 0.084
31
Cv = 0.041
Cs = -0.366
Ck = 2.911
UJI KECOCOKAN DISTRIBUSI CURAH HUJAN
Uji Chi Square/ Chi Kuadrat
Jumlah Data 12
G 4.58504 5
DK (Normal dan Log DK (Gumbel dan
2 3
Normal) Log Person III)
Ei 2.4
Derajat kepercayaan 5%
X² kritis 5.991 X² kritis 7.815
32
Uji Chi Square/ Chi Kuadrat untuk Normal dan Log Normal
Distribusi Normal Tabel Frekuensi
Jumlah
Batas Ei = banyak data Reduksi Gauss
kelas (P) 0.20 Rtr = Ṝ + Ktr x Sr n/jumlah dalam
=1/G kelas interval
kelas
Jumlah Data
No Kelas P (%) T K X Nilai Batas Tiap Kelas X² hitung
Ei Oi
1 0.20 5.00 0.84 133.42 - > 133.42 2.4 3 0.1500
2 0.40 2.50 0.25 120.72 120.72 - 133.42 2.4 2 0.0667
3 0.60 1.67 -0.25 109.96 109.96 - 120.72 2.4 3 0.1500
4 0.80 1.25 -0.84 97.25 97.25 - 109.96 2.4 1 0.8167
5 1.00 1.00 -3.05 49.68 < 97.25 2.4 3 0.1500
Jumlah 12 12 1.3333
X² hitung 1.333
X² kritis 5.991
NORMAL DITERIMA
Jumlah Data
Kelas P T K Log X X Nilai Batas Tiap Kelas X² hitung
Ei Oi
1 0.2 5.00 0.84 2.13 133.35 - > 133.35 2.4 3 0.1500
2 0.4 2.50 0.25 2.08 119.03 119.03 - 133.35 2.4 2 0.0667
3 0.6 1.67 -0.25 2.03 108.10 108.10 - 119.03 2.4 4 1.0667
4 0.8 1.25 -0.84 1.98 96.49 96.49 108.10 2.4 0 2.4000
5 1 1.00 -3.05 1.80 63.05 - < 96.49 2.4 3 0.1500
Jumlah 12 12 3.8333
X² hitung
X² kritis
3.8333
5.991
33
LOG NORMAL DITERIMA
Uji Chi Square/ Chi Kuadrat untuk Distribusi Gumbel
Yn 0.504
Sn 0.9833
Jumlah
Batas Ei = banyak
kelas (P) 0.20 Tr = 1/P Rtr = Ṝ + Ktr x Sr n/jumlah data dalam
=1/G kelas interval
kelas
Jumlah Data
Kelas P T Ytr K X Nilai Batas Tiap Kelas X² hitung
Ei Oi
1 0.2 5.00 1.50 1.013 137.14 - > 137.14 2.4 3 0.1500
2 0.4 2.50 0.67 0.171 119.01 119.01 - 137.14 2.4 2 0.0667
3 0.6 1.67 0.09 -0.424 106.22 106.22 - 119.01 2.4 4 1.0667
4 0.8 1.25 -0.48 -0.997 93.88 93.88 - 106.22 2.4 0 2.4000
5 1 1.00 - - - - < 93.88 2.4 3 0.1500
Jumlah 12 12 3.8333
X² hitung 3.8333
X² kritis 7.815
GUMBEL DITERIMA
34
Uji Chi Square/ Chi Kuadrat untuk Distribusi Log person III
Kala Ulang (Tahun)
Cs
1.01 1.05 1.11 1.25 2 5 10 25 50 100 200 500 1000
-0.3 -2.544 -1.726 -1.309 -0.824 0.050 0.853 1.245 1.643 1.890 2.104 2.294 2.437 2.675
-0.4 -2.615 -1.750 -1.317 -0.816 0.066 0.855 1.231 1.606 1.834 2.029 2.201 2.328 2.54
-0.366 -2.591 -1.742 -1.314 -0.819 0.061 0.854 1.236 1.619 1.853 2.054 2.232 2.365 2.586
Cs -0.366
Jumlah Data
Kelas P T K Log X X Nilai Batas Tiap Kelas X² hitung
Ei Oi
1 0.2 5.00 0.854 2.13 133.72 - > 133.72 2.4 3 0.1500
2 0.4 2.50 0.193 2.07 117.73 117.73 - 133.72 2.4 2 0.0667
3 0.6 1.67 -0.330 2.03 106.45 106.45 - 117.73 2.4 4 1.0667
4 0.8 1.25 -0.819 1.99 96.89 96.89 106.45 2.4 0 2.4000
5 1 1.00 -2.591 1.84 68.88 - < 96.89 2.4 3 0.1500
Jumlah 12 12 3.8333
X² hitung 3.8333
X² kritis 7.815
LOG PERSON III DITERIMA 35
UJI KECOCOKAN DISTRIBUSI CURAH HUJAN
Uji Smirnov Kolmogorof
Hal- Hal yang perlu diperhatikan dalam perhitungan Uji Smirnov Kolmogorof :
1. D kritis merupakan batas dimana sebaran data masih dianggap cocok.
2. Jika nilai D hitung < D kritis, maka sebaran masih dapat dianggap mewakili distribusi statistik data
yang dianalisis.
3. Besarnya D kritis dapat dicari dari derajat kepercayaan dan jumlah datapada Tabel Nilai Kritis Uji
Kesesuaian Smirnov Kolmogorof, umumnya diambil derajat kepercayaan untuk D kritis adalah 5%.
4. Nilai peluang pengamatan (P), dihitung menggunakan persamaan Weibull yaitu
dimana m merupakan nomor urut data.
36
UJI KECOCOKAN DISTRIBUSI CURAH HUJAN
Uji Smirnov Kolmogorof
Parameter Statistik
n data 12
Normal dan Gumbel Log Normal dan Log Pearson III α 5%
x ̅ 115.337 log x ̅ 2.055 D Kritis 0.382
S 21.528 ݏ 0.084
n 12 n 12
10 0.41
Cv 0.187 Cv 0.041
15 0.34
Cs -0.067 Cs -0.366
Ck 2.973 Ck 2.911
Sn 0.9833 tabel
Yn 0.5040
37
Uji Smirnov Kolmogorof untuk Normal dan Log Normal
Tabel Nilai Peluang Teoritis
38
Uji Smirnov Kolmogorof untuk Normal
P' didapatkan dari Tabel nilai peluang teoritis, berdasarkan nilai f(t)
D Hitung 0.137
D Kritis 0.382
NORMAL DITERIMA
39
Uji Smirnov Kolmogorof untuk Log Normal
P' didapatkan dari Tabel nilai peluang teoritis, berdasarkan nilai f(t)
Rata - Nilai
M Tahun Rata Xi (urut) Log Xi P (Xi) f(t) Peluang P'(Xi) ∆P (D)
Thiessen Teoritis
1 2011 86.857 151.068 2.179 0.077 1.49 0.9319 0.068 0.009
2 2012 85.338 138.176 2.140 0.154 1.02 0.8461 0.154 0.000
3 2013 125.908 137.475 2.138 0.231 1.00 0.8413 0.159 0.072
4 2014 138.176 125.908 2.100 0.308 0.54 0.7054 0.295 0.013
5 2015 110.691 123.089 2.090 0.385 0.42 0.6628 0.337 0.047
6 2016 151.068 115.527 2.063 0.462 0.09 0.5359 0.464 0.003
7 2017 115.527 114.332 2.058 0.538 0.04 0.5160 0.484 0.054
8 2018 109.800 110.691 2.044 0.615 - 0.13 0.4483 0.552 0.064
9 2019 85.785 109.800 2.041 0.692 - 0.17 0.4325 0.568 0.125
10 2020 137.475 86.857 1.939 0.769 - 1.39 0.0823 0.918 0.148
11 2021 123.089 85.785 1.933 0.846 - 1.45 0.0735 0.927 0.080
12 2022 114.332 85.338 1.931 0.923 - 1.48 0.0694 0.931 0.008
S 1,384.045
D Hitung 0.148
D Kritis 0.382
LOG NORMAL DITERIMA
40
Uji Smirnov Kolmogorof untuk Distribusi Gumbel
P' didapatkan dari Tabel nilai peluang teoritis, berdasarkan nilai f(t) atau K
((f(t)*Sn)+Yn)
Rata -
M Tahun Rata Xi (urut) P (Xi) f(t) Y(t) T P'(Xi) ∆P (D)
Thiessen
1 2011 86.857 151.068 0.077 1.66 2.1360 8.97 0.111 0.035 Kala Ulang (T-1)/T Yt
2 2012 85.338 138.176 0.154 1.06 1.5472 5.21 0.192 0.038 8.97 0.888568 2.1359 2.1360
3 2013 125.908 137.475 0.231 1.03 1.5152 5.07 0.197 0.033 5.21 0.808244 1.5470 1.5472
4 2014 138.176 125.908 0.308 0.49 0.9868 3.21 0.311 0.004 5.07 0.802705 1.5152 1.5152
5 2015 110.691 123.089 0.385 0.36 0.8581 2.89 0.346 0.039 3.21 0.688787 0.9867 0.9868
6 2016 151.068 115.527 0.462 0.01 0.5127 2.22 0.451 0.011 2.89 0.654442 0.8581 0.8581
7 2017 115.527 114.332 0.538 - 0.05 0.4581 2.13 0.469 0.070 2.22 0.549222 0.5121 0.5127
8 2018 109.800 110.691 0.615 - 0.22 0.2918 1.90 0.526 0.089 2.13 0.531222 0.4580 0.4581
9 2019 85.785 109.800 0.692 - 0.26 0.2511 1.85 0.541 0.152 1.90 0.473855 0.2919 0.2918
10 2020 137.475 86.857 0.769 - 1.32 -0.7969 1.12 0.891 0.122 1.85 0.459489 0.2515 0.2511
11 2021 123.089 85.785 0.846 - 1.37 -0.8458 1.11 0.903 0.056 1.12 0.108762 -0.7969 -0.7969
12 2022 114.332 85.338 0.923 - 1.39 -0.8662 1.10 0.907 0.016 1.11 0.097405 -0.8454 -0.8458
1,384.045 1.10 0.092778 -0.8661 -0.8662
S
D Hitung 0.152
D Kritis 0.382
GUMBEL DITERIMA
41
Uji Smirnov Kolmogorof untuk Distribusi Log Person III
-0.366 -2.5910 -1.7419 -1.3143 -0.8187 0.0606 0.8543 1.2357 1.6185 1.8529 2.0544 2.2325 2.3649 2.5857
P' didapatkan dari Tabel nilai peluang teoritis, berdasarkan nilai f(t) atau K
Rata -
M Tahun Rata Xi (urut) Log Xi P (Xi) f(t) P'(Xi) ∆P (D)
Thiessen
1 2011 86.857 151.068 2.179 0.077 1.49 0.060 0.016
2 2012 85.338 138.176 2.140 0.154 1.02 0.155 0.002
3 2013 125.908 137.475 2.138 0.231 1.00 0.162 0.068
4 2014 138.176 125.908 2.100 0.308 0.54 0.318 0.010
5 2015 110.691 123.089 2.090 0.385 0.42 0.363 0.022
6 2016 151.068 115.527 2.063 0.462 0.09 0.487 0.026
7 2017 115.527 114.332 2.058 0.538 0.04 0.507 0.032
8 2018 109.800 110.691 2.044 0.615 - 0.13 0.564 0.051
9 2019 85.785 109.800 2.041 0.692 - 0.17 0.578 0.114
10 2020 137.475 86.857 1.939 0.769 - 1.39 0.908 0.139
11 2021 123.089 85.785 1.933 0.846 - 1.45 0.916 0.070
12 2022 114.332 85.338 1.931 0.923 - 1.48 0.919 0.004
S 1,384.045
D Hitung 0.139
D Kritis 0.382 42
LOG PERSON III DITERIMA
KESIMPULAN
CURAH HUJAN RENCANA
ANALISIS DISTRIBUSI FREKUENSI
Periode Metode
Ulang Dist. Log
Dist. Normal Dist. Log Normal Dist. Gumbel
Hujan Pearson III
2 115.337 113.436 114.767 112.327
5 133.420 133.352 133.721 137.142
10 142.893 145.144 143.912 153.571
25 152.150 157.674 154.920 174.330
50 159.469 168.342 162.074 189.730
100 165.497 177.668 168.484 205.016
200 170.879 186.431 174.363 220.246
500 177.337 197.518 178.867 240.340
1000 181.858 205.669 186.635 255.526
UJI KESESUAIAN DISTRIBUSI
Uji Chi Square
X² hitung 1.333 3.833 3.833 3.833
X² kritis 5.991 5.991 7.815 7.815
Kesimpulan DITERIMA DITERIMA DITERIMA DITERIMA
Uji Smirnoff Kolmogorov
D Hitung 0.137 0.148 0.139 0.152
D Kritis 0.382 0.382 0.382 0.382
Kesimpulan DITERIMA DITERIMA DITERIMA DITERIMA
Pemilihan Distribusi
Cs Tidak Memenuhi Tidak Memenuhi Memenuhi Tidak Memenuhi
Ck Tidak Memenuhi Tidak Memenuhi Memenuhi Tidak Memenuhi
43
FAKTOR REDUKSI LUAS
Berdasarkan kesimpulan hasil dari analisis Distribusi Frekuensi, Uji Kesesuaian Distribusi dan Persyaratan Perhitungan
Parameter Statistik Untuk Menentukan Jenis Distribusi, maka diperoleh yang memenuhi dari semua adalah metode Log
person Tipe III.
Kemudian analisa hujan rancangan metode Log Pearson Tipe III merupakan hujan rancangan titik dan untuk menjadikan
hujan rancangan daerah maka, harus dikalikan dengan faktor reduksi luas DTA.
2
Luas DPS (km ) Faktor Reduksi Luas
10 1.000
30 0.980
100 0.935
200 0.890
Luas Thiessen (Km²) 3,656.67
300 0.858 Faktor Reduksi 0.462
400 0.832
500 0.819
600 0.789
700 0.770
800 0.752
900 0.735
1000 0.720
2000 0.610
3000 0.515
4000 0.435
5000 0.370
44
Sumber: Panduan Perencanaan
Bendungan Urugan Volume II, 35
Intenstas Hujan
Karena data hujan yang tersedia adalah data hujan harian, maka perhitungan Intensitas Hujan menggunakan Metode Manonobe
Periode Ulang Hujan Log Person III setelah dikali faktor reduksi luas
Periode Ulang Hujan (Tahun)
Durasi (Jam)
2 Tahun 5 Tahun 10 Tahun 25 Tahun 50 Tahun 100 Tahun 200 Tahun 500 Tahun 1000 Tahun
T (menit) T (jam) 53.076 61.841 66.554 71.646 74.954 77.918 80.637 82.720 86.312
5 0.08 96.446 112.373 120.937 130.189 136.200 141.587 146.527 150.312 156.840
10 0.17 60.757 70.791 76.186 82.014 85.801 89.194 92.306 94.691 98.803
20 0.33 38.275 44.595 47.994 51.665 54.051 56.189 58.149 59.652 62.242
40 0.67 24.111 28.093 30.234 32.547 34.050 35.397 36.632 37.578 39.210
60 1.00 18.400 21.439 23.073 24.838 25.985 27.013 27.955 28.677 29.923
90 1.50 14.042 16.361 17.608 18.955 19.830 20.615 21.334 21.885 22.835
120 2.00 11.592 13.506 14.535 15.647 16.370 17.017 17.611 18.066 18.850
150 2.50 9.989 11.639 12.526 13.484 14.107 14.665 15.176 15.569 16.245
180 3.00 8.846 10.307 11.092 11.941 12.492 12.986 13.439 13.787 14.385
210 3.50 7.982 9.300 10.009 10.775 11.272 11.718 12.127 12.440 12.980
240 4.00 7.302 8.508 9.157 9.857 10.312 10.720 11.094 11.381 11.875
270 4.50 6.751 7.866 8.465 9.113 9.533 9.910 10.256 10.521 10.978
300 5.00 6.293 7.332 7.891 8.495 8.887 9.238 9.561 9.808 10.233
360 6.00 5.573 6.493 6.988 7.522 7.870 8.181 8.466 8.685 9.062
390 6.50 5.283 6.156 6.625 7.131 7.461 7.756 8.026 8.234 8.591
420 7.00 5.028 5.859 6.305 6.788 7.101 7.382 7.639 7.837 8.177
450 7.50 4.802 5.595 6.022 6.483 6.782 7.050 7.296 7.485 7.810
480 8.00 4.600 5.360 5.768 6.210 6.496 6.753 6.989 7.169 7.481
510 8.50 4.418 5.148 5.540 5.964 6.239 6.486 6.712 6.885 7.184
540 9.00 4.253 4.955 5.333 5.741 6.006 6.243 6.461 6.628 6.916
570 9.50 4.102 4.780 5.144 5.537 5.793 6.022 6.232 6.393 6.671
600 10.00 3.964 4.619 4.971 5.351 5.598 5.820 6.023 6.178 6.447
630 10.50 3.837 4.471 4.812 5.180 5.419 5.633 5.830 5.981 6.240
45
660 11.00 3.720 4.335 4.665 5.022 5.254 5.461 5.652 5.798 6.050
690 11.50 3.612 4.208 4.529 4.875 5.100 5.302 5.487 5.629 5.873
720 12.00 3.511 4.090 4.402 4.739 4.958 5.154 5.333 5.471 5.709
Kurva Intenstas Hujan
Kurva Metode Manonobe
46
Terimakasih