Anda di halaman 1dari 19

1

PENDAHULUAN
KIMIA DASAR
NANANG HERMAWAN
2
BIODATA

NAMA : NANANG HERMAWAN


TPT/TGL LAHIR : CIANJUR, 21 AGUSTUS 1962
AGAMA : ISLAM
ALAMAT : JL. LALADON BARU NO 14 CIOMAS BOGOR
STATUS : NIKAH , 3 PUTRA DAN 1 PUTRI
PEKERJAAN : - 1989 – 2019 PPPTMGB “LEMIGAS”
- 2019 – SEKARANG
TENAGA AHLI VERIFIKATOR BBM PT SURVEYOR INDONESIA JAKARTA
-- 2020 – SEKARANG,
- PRPDUCT SPECIALIS BIODIESEL PT TRIMETRI ENERGI MEGANTARA JAKARTA
-- 2022 –
-MANAGER OPERASIONAL PETROLEUM DAN CHEMISTRI PT INTERTEK INDONESIA
-- 2022 –
- WAKIL KETUA 1 BIDANG AKADEMIS STTIF BOGOR
PENDIDIKAN :
AKADEMI KIMIA ANALISIS BOGOR
UNIVERSITAS INDONESIA JURUSAN TEKNIK GAS DAN PETROKIMIA
INSTITUTE GAS TECNOLOGI CHICAGO, DISTRIBUTION ENGENERING
UHAMKA JAKARTA, KESEHATAN MASYARAKAT
EMAIL : tugask3.sttifbogor@gmail.com
3
KONTRAK PERKULIAHAN

 Nama MK : KIMIA DASAR


 Bobot SKS : 2 SKS
 Jumlah pert : 16x (Tatap Muka 14x, UTS 1x, UAS 1x, Ujian Sisipan/quiz) ,
 Jadwal : Selasa, jam 10.00 – 11.50
 Dosen pengampu : Nanang Hermawan

e-mail :
4
KOPETENSI

 Mata Kuliah ini memberikan pengetahuan kepada mahasiswa


tentang pengetahuan dasar Kimia dasar
 Memahami hukum-hukum dasar Kimia dan penerapannya
dalam perhitungan kimia (Stoikiometri)
 Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya hukum-
hukum dasar kimia melalui percobaan serta menerapkan
konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia
 Perkuliahan dilaksanakan menggunakan pendekatan
konseptual dan kontekstual dengan metoda demonstrasi,
diskusi, tanya jawab secara online
5
PENDAHULUAN

 Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi,


struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga
molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi
mereka untuk membentuk materi yang meliputi:
 Struktur materi
 Susunan materi
 Sifat materi
 Perubahan materi
 Energi yang menyertai dari suatu materi
6
PERKEMBANGAN ILMU KIMIA

1. Periode purba ( tahun 5000 SM – 400 SM)


2. Periode alkimia ( tahun 400 SM – awal abad ke 17)
3. Ilmu kimia di abad ke 17 dan akhir abad ke 18
4. Ilmu kimia di abad ke 19
5. Ilmu kimia di abad ke 20 dan awal abad 21

a. Kimia sintetis f. Kristal cairan


b. Analisis dan struktur molekul g. Abad plastic
c. Katalis h. Elektrokimia
d. Reaksi-rekasi kimia i. Kimia komputasi
e. Sains baru dari materi baru j. Ilmu kimia kehidupan
7
STRUKTUR ILMU KIMIA

 Proses perkembangan kimia secara induktif dibagi kedalam 4 kelompok proses :


a. Stoikiometri
b. Energetika
c. Struktur
d. Dinamika
8

FAKTA KIMIA DALAM BERBAGAI PROSES

PROSES FAKTA KIMIA CABANG ILMU KMIA


Stoikiometri KIMIA ANALITIK
Sebagai kumpulan fakta
terkelompok dalam dua
cabang ilmu kimia berikut :

Energetika
Dinamika KIMIA FISIKA

Struktur
Kimia organik
Bioproses BIOKIMIA
Kimia an organik
9
BAGIAN ILMU KIMIA
KEDUDUKAN ILMU KIMIA DALAM BIDANG 10
PROFESI

Farmasi

Industri
kimia
Kedokteran

Analis KIMIA Ahli


Gizi/Pangan

Geologi Pertanian
11
STOIKIOMETRI

 Jadi “Stoikiometri” adalah suatu bahasan secara kuantitatif hubungan mengenai


reaktan dan produk Ketika reaksi kimia berlangsung
 Stokiometri merupakan alat penyelesaian soal-soal kimia dibagi menjadi
1. Hukum-hukum dasar kimia
2. Konsep mol
3. Penentuan rumus senyawaan kimia
4. Reaksi kimia dan persamaan reaksi
12
ALAT PENYELESAIAN SOAL KIMIA

ALAT FUNGSI
MASSA ATOM Menghitung gram unsur dari mol unsur atau mol unsur
dari dari gram unsur
MASSA MOLEKUL Menghitung gram senyawaan dari mol senyawaan atau
MASSA RUMUS mol senyawaan dari gram senyawaan
MASSA MOLAR
RUMUS KIMIA Menghitung perbandingan atom dan perbandingan mol
antara unsur-unsur zat, yang merupakan ekivalensi
stoikiometri dalam penyelesaian soal-soal kimia

PERSAMAAN REAKSI Memberikan perbandingan mol antara berbagai zat dalam


reaksi dan koefisien reaksi yang menghubungkan mol
salah satu zat dengan mol zat lain dan perbandingan
rumus antara pereaksi dan produk reaksi
13
KONSEP DASAR STOIKIOMETRI

Konversi satuan dalam perhitungan “Kimia”

x Ar atau Mr x 6,02 X 1023


Massa (gr) Mol Jml. Partikel
: 6,02 X 10 23
: Ar atau Mr
: 22,4 x 22,4

Volum
(STP)
Untuk mengukur gas - gas pada keadaan tidak standar digunakan rumus :

PV = nRT
P = Tekanan (atm) R = tekanan gas ideal yaitu 0,082 L atm/mol K
V = Volum ( liter ) T = suhu mutlak ( oK )
n = jumlah mol
14
CARA BELAJAR ILMU KIMIA

 Diperlukan gambaran mental untuk membayangkan partikrl yang


abstrak, sebagai tanda dengan bentuk dan ukuran tertentu
 Perlu dikaitkan dengan apa yang ditentukan dalam kehidupan sehari-
hari
 Menyadari bahwa kimiawan bekerja dalam tiga dunia yang sangat
berbeda yaitu dunia makroskopik, mikroskopik dan dunia lambing
 Belajar tahap demi tahap dan satu konsep yang mendasari konsep
berhitung
 Banyak mengandung materi deskriptif seperti fakta kimia, istilah
kimia dan aturan lain
15
Problem solving

 Untuk menyesaikan problem solvingdalam bidang kimia


menurut Chang terdapat tiga kunci untuk memecahkan
soal-soal kimia yaitu practice , practice and
practice
MATERI KULIAH 16

Pertemuan 1 : Pendahuluan dan Pertemuan 9 : Larutan


kontrak perkuliahan Pertemuan 10 : Kelarutan dan hasil
Pertemuan 2 : Hukum-hukum dasar kali kelarutan
dan teori ilmu kimia Pertemuan 11 : Teori asam basa
Pertemuan 3 : Struktur dan Teori Pertemuan 12 : Elektro kimia
atom Pertemuan 13 : Thermokmia
Pertemuan 4 : Stokiometri Pertemuan 14 : Kinetika kimia
Pertemuan 5 : Ikatan kimia Pertemuan 15 : Laju reaksi
Pertemuan 6 : Kesetimbangan Kimia Pertemuan 16 : Ujian akhir semester
Pertemuan 7 : Ujian tengan semester
Pertemuan 8 : Kesetimbangan
17
METODE EVALUASI

 Tahap penguasaan mahasiswa dievaluasi selain dengan UTS dan UAS juga melalui
tugas- tugas dan pekerjaan rumah

 Penilaian

UTS UAS TUGAS LAIN-LAIN


18
PUSTAKA

 Charles W. Keenan and Donald C. Kleinfelter and Jesse H. Wood, “General College
Chemistry”, 5th , Harper & Row, Publishers, Inc, Knoxville, Tennesse, 1980
 Ebbing,D.D, dan Wrighton, M.S., 1984, General Chemistry, Second Edition,
Houghton Mifflin Company, Boston
 Brady,J.E. dan Humiston,G.E., 1980, General Chemistry : Principles and Structure,
Second Edition, John Wiley and Sons, Toronto
 Brady, Kimia Universitas 1 ed 5 (terjemahan), Bina Rupa Aksara
 Sisler, H.H., et al,, 1980, Chemistry: A Systemic Approach, Oxford University Press,
New York
 Sukardjo, 1989, Ikatan Kimia, Cetakan ke-2, Rineka Cipta, Jakarta
 Sastrohsmidjojo, Harjono, Kimia Dasar,gajah mada press, Yogyakarta,
19
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai