Anda di halaman 1dari 40

SEMESTER GANJIL 28 Agustus s.d.

30 Desember 2006

1. KONSEP KIMIA MODERN 1x


UTS 2. PERSAMAAN KIMIA & HASIL REAKSI 1x
02 s.d. 11 3. KONSEP IKATAN KIMIA 1,5x
4. WUJUD ZAT 1x
Nov. 2006 5. LARUTAN 1x
6. KESETIMBANGAN KIMIA 1,5x

1. ASAM DAN BASA 1x


UAS 2. ELEKTROKIMIA 1x
08 s.d. 20 3. KINETIKA KIMIA 1x
Jan. 2007 4. MOLEKUL ORGANIK 2x
5. SENYAWA KOMPLEKS & POLIMER 2x
PRAKTIKUM

1. PENGENALAN ALAT-ALAT
LABORATORIUM
2. PENGENALAN BAHAN KIMIA
3. PEMBUATAN LARUTAN DAN SIFAT
KOLIGATIF
4. HUKUM GAS DAN PEMBUATAN MODEL
MOLEKUL
5. IKATAN KIMIA: IONIK DAN KOVALEN
6. KESETIMBANGAN KIMIA: VOLUME DAN
KONSENTRASI
7. ASAM BASA pH DAN INDIKATOR
8. REAKSI REDOKS
9. KINETIKA KIMIA
10. POLIMER DAN GERAK MOLEKUL
PRAKTIKUM KIMIA
• PENDAHULUAN PRAKTIKUM :
04 s.d. 08 September 2006

• PERIODE I : 11 September – 06 Oktober 2006


(Praktikum ke -1 s.d. -4)

• PERIODE II : 13 November s.d 22 Desember 2006


(Praktikum ke -5 s.d. -10)

• TEST KETERAMPILAN PRAKTIKUM :


23 Desember 2006
PERHATIAN
• BACA TATA TERTIB PRAKTIKUM

• JANGAN LUPA MEMBAWA


- JAS LABORATORIUM
- KAIN LAP
- KOREK API

• BUKU PENUNTUN PRAKTIKUM dan


BUKU LAPORAN PRAKTIKUM dapat diperoleh
DI LABORATORIUM KIMIA TPB
mulai hari Senin, 4 September 2006
Kedokteran
Fisiologi Neorologi
Toksikologi Psikologi
Farmakologi
Paleontologi

Biokimia
Geologi

BIOLOGI KIMIA FISIKA

Astronomi
Botani

Meteorologi
Pertanian

Ekologi Elektronika
Metalurgi
Arkeologi Teknik
ILUSTRASI atom germanium yang diendapkan pada suatu permukaan silikon yang
bersih dengan spontan membentuk struktur piramida .
BAB 1.

KONSEP KIMIA MODERN

1. Sifat Kimia modern


2. Metode dan Pendekatan Makroskopik
3. Hukum Dasar Kimia
4. Struktur Fisik Atom
5. Tabel Berkala
6. Konsep Mol
7. Konsep Energi
1. SIFAT KIMIA MODERN

• Kimia mengkaji sifat zat, dan secara khusus, reaksi


yang mentransformasi satu zat menjadi zat lain
termasuk perubahan energinya.

Sistem kimia sistem kimia


△energi

Contoh produk kimia :


garam → pemucat pakaian
pasir → transistor, chip komputer
karbon → nanotubes
crude oil → plastik, pestisida, detergen
Berpikir: Mikroskopik (atom & molekul)
Bekerja: Makroskopik
Konsep kimia bertumpu pada
dua asas dasar:
Kekekalan materi
Kekekalan energi
Jumlah materi dan jumlah total energi
yang terlibat dalam reaksi kimia
selalu kekal
2. METODE DAN
PENDEKATAN MAKROSKOPIK
Transformasi
Analisis (pembongkaran)
Sintesis (penyatuan)
Zat dan Campuran
Unsur dan Senyawa

Kenyataannya tidak ada satu materipun yang


mutlak murni
Paling murni: Si & Ge ( zat pengotor < 1 ppb)
MATERI

YA TIDAK
Seragam ?

HETEROGEN
HOMOGEN (dua fasa atau lebih)

Dapatkah TIDAK Fasa-fasa terpisah


dipisahkan?
YA ZAT
CAMPURAN
HOMOGEN
YA Dapatkah TIDAK
diuraikan?
UNSUR
SENYAWA

Garis besar langkah-langkah dalam analisis materi


(C)
(A)
(B)

(A) Kristal Cu(NO3)2·6H2O biru dan CdS kuning


dimasukkan ke dalam air.
(B) Cu(NO3)2·6H2O larut dan CdS tidak larut dalam
air.
(C) Terbentuk kristal Cu(NO3)2·6H2O murni apabila
diuapkan.
3. HUKUM DASAR KIMIA
Hukum Kekekalan Massa
Lavoisier
2HgO 2Hg+O2
Hukum Proporsi Tetap
Teori Atom Dalton
Hukum Proporsi Ganda
Hukum Penggabungan Volume
Hipotesis Avogadro
• Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier)
Dalam setiap reaksi kimia, jumlah massa sebelum
dan sesudah reaksi selalu sama.

• Hukum Proporsi Tetap (Proust)


Dalam suatu senyawa kimia, proporsi berdasar
massa dari unsur-unsur penyusunnya adalah tetap,
tidak bergantung pada asal usul senyawa tersebut
atau cara pembuatannya.

• Hukum Proporsi Ganda (Dalton)


Bila dua unsur membentuk sederet senyawa, massa
dari satu unsur yang bergabung dengan massa
yang tertentu dari unsur lainnya merupakan
nisbah bilangan bulat.
Teori Atom Dalton
1. Materi terdiri atas atom yang tak dapat dibagi lagi.

2. Semua atom dari unsur kimia tertentu mempunyai


massa yang sama begitu pula semua sifat lainnya.

3. Unsur kimia lain akan memiliki jenis atom yang


berbeda; terutama, massa atomnya yang berbeda.

4. Atom tak dapat dihancurkan dan identitasnya selalu


tetap selama reaksi kimia.

5. Suatu senyawa terbentuk dari unsur-unsurnya melalui


penggabungan atom yang tak sejenis dengan nisbah
jumlah keseluruhan yang kecil.
Contoh 1.1
Klorin (Cl) dan oksigen membentuk empat senyawa biner
yang berbeda. Analisis menghasilkan data berikut :

Senyawa Massa O yang bergabung


dengan 1,0000 g Cl
A 0,22564 g
B 0,90255 g
C 1,3539 g
D 1,5795 g
a) Tunjukkan bahwa hukum proporsi ganda berlaku untuk semua
senyawa tersebut.
b) Jika rumus senyawa A adalah kelipatan Cl2O, tentukan rumus
senyawa B, C, dan D.
PENYELESAIAN
a) Tentukan nisbah dengan membagi setiap massa oksigen dengan
bilangan yang terkecil, yaitu 0,22564 g:
0,22564 g: 0,22564 g = 1,0000 untuk senyawa A
0,90255 g: 0,22564 g = 4,0000 untuk senyawa B
1,3539 g: 0,22564 g = 6,0003 untuk senyawa C
1,5795 g: 0,22564 g = 7,0001 untuk senyawa D

Nisbah-nisbah tersebut merupakan bilangan bulat, dengan


demikian hukum proporsi ganda berlaku

b) Jika senyawa A mempunyai rumus kelipatan Cl2O, maka


senyawa B adalah Cl2O4
senyawa C adalah Cl2O6, dan
senyawa D adalah Cl2O7 atau kelipatannya
Hukum Penggabungan Volume
(Gay-Lussac)
Volume dua gas yang bereaksi (T & P sama),
merupakan nisbah dari bilangan-bilangan
bulat sederhana. Demikian pula, nisbah
volume dari setiap produk gas terhadap
volume dari masing-masing volume gas yang
bereaksi.

Hipotesis Avogadro
Pada volume yang sama, gas-gas yang
berbeda (T & P sama) mengandung partikel
yang jumlahnya sama.
Setiap kubus merupakan wadah dengan volume yang
sama di bawah kondisi yang sama.
Hipotesis Avogadro
Hukum Penggabungan Volume (Gay-Lussac)
4. STRUKTUR FISIK ATOM
Elektron
Sinar katoda (beta)
Thomson : me = 1,7588196 x 1012 C kg-1
Millikan : e = 1,6021773 x 10-19 C
(1,59 X 10-19 C)
Inti
Partikel bermuatan positif: sinar kanal
Rutherford : partikel α-foil emas

A
Z
Radas Thomson untuk mengukur muatan listrik-
terhadap-massa, e / me.
Radas Millikan untuk mengukur muatan satu
elektron, e.
Percobaan Rutherford, Kilatan cahaya menandai datangnya
partikel alfa pada layar detektor.
5. TABEL BERKALA
Golongan
Unsur utama (8)
Logam transisi (10)
Unsur utama :
Logam, non-logam, metaloid
Unsur lantanida (57-71)
Unsur aktinida (89-103)
Tabel Berkala : Charles Janet, 1928
6. KONSEP MOL
Bilangan Avogadro No = 6,022137 x 1023
Metode paling akurat untuk menentukan
massa atom relatif dan massa molekul relatif secara
langsung adalah spektrometri massa (alat :
SPEKTROMETER MASSA)

Massa molekul relatif H2O =


2 x massa atom relatif H +
1 x massa atom relatif O
= 2 (1,0079) + 1 (15,9994)
= 18,0152
Gambar sederhana spektrometer massa modern.
Contoh 1.2
Hitunglah massa atom relatif kimia dari karbon, dengan
menggunakan massa atom relatif 13C sebesar 13,003354
pada skala 12C.

Penyelesaian
Buatlah tabel berikut :
Isotop Massa Isotop x Kelimpahan
12C 12,000000 x 0,98892 = 11,867
13C 13,003354 x 0,01108 = 0,144
Massa atom relatif kimia = 12,011
Mol (Latin: mole, artinya tumpukan)

Satu mol zat ialah banyaknya atom, molekul, atau


entitas lain yang mengandung sejumlah bilangan
Avogadro (No)

1 mol O = No atom oksigen


1 mol O2 = No molekul oksigen

Massa satu mol atom suatu unsur disebut


massa molar dengan satuan gram per mol

Massa molar H2O = 18,0152 g mol-1


Kuantitas satu mol: grafit (C), kalium permanganat
(KMnO4), tembaga sulfat pentahidrat (CuSO4·5H2O),
tembaga (Cu), natrium klorida (NaCl), dan kalium bikromat
(K2Cr2O7). Antimoni (Sb) terletak di tengah.
Contoh 1.3
Nitrogen dioksida (N2O) ialah komponen utama pencemar udara
kota. Dalam sampel yang mengandung 4,000 g NO2, hitunglah (a)
jumlah mol NO2 dan (b) jumlah molekul NO2.

Penyelesaian
a) Dari tabel massa molar nitrogen (14,007 g mol-1) dan oksigen
(15,999 g mol-1), massa molar NO2 ialah :
14,007 g mol-1 + (2 x 15,999 g mol-1) = 46,005 g mol-1

4,000 g NO2
Σ mol NO2 = -------------------- = 0,8695 mol NO2
46,005 g mol-1
b) Untuk mengkonversi mol menjadi banyaknya molekul, kalikan
dengan bilangan Avogadro :
Σ molekul NO2 = (0,8695 mol NO2) x 6,0221 x 1023 mol-1
= 5,236 x 1022 molekul NO2
7. KONSEP ENERGI
Bentuk Energi
Energi kimia : Fotosintesis

Energi kinetik
KE = ½ mv2 (J = kg m2 s-2)

Energi potensial
△PE = gaya . pergeseran
= mgh

Satuan energi dalam joule (J)


Latihan Soal

1. Vanadium dan oksigen membentuk sederet


senyawa dengan komposisi berikut :

Massa % V Massa % O
76,10 23,90
67,98 32,02
61,42 38,58
56,02 43,98
Bagaimana jumlah relatif atom oksigen
dalam senyawa untuk massa tertentu atom
vanadium?
2. Isotop plutonium yang digunakan untuk fisi
nuklir ialah 239Pu. Tentukan (a) nisbah
jumlah neutron dalam satu inti 239Pu
terhadap jumlah proton dan (b) jumlah
elektron dalam satu atom Pu.

3. Kelimpahan alami dan massa isotop unsur


silikon (Si) relatif terhadap 12C = 12,00000
ialah :
Isotop % Kelimpahan Massa Isotop
28Si 92,21 27,97693
29Si 4,70 28,97649
30Si 3,09 29,97376
Hitunglah massa atom silikon alami
4. Hitunglah massa, dalam gram, satu atom
iodin jika massa atom relatif iodin ialah
126,90447 berdasarkan skala massa atom
yang diterima (didasarkan pada 12 sebagai
massa atom relatif 12C).

5. Molekul vitamin A mempunyai rumus


C20H30O, dan satu molekul vitamin A2
rumusnya C20H28O. Tentukan berapa mol
vitamin A2 mengandung jumlah atom yang
sama dengan 1,000 mol vitamin A.
6. Hanya dua isotop boron (B) yang ada
dialam, massa atom dan kelimpahannya
diberikan pada tabel berikut. Lengkapi
tabel dengan menghitung massa atom
relatif 11B sampai empat angka signifikan,
bila massa atom relatif boron menurut tabel
berkala adalah 10,811
Isotop % Massa
Kelimpahan Atom
10 19,61 10,0131
B
11 80,39 ?
B

Anda mungkin juga menyukai