oleh : Rahmat Hidayat Robi Nanda Putra dosen pengampu : Dra. Susi Herawanti, M.Pd Metode demonstr Metodeasi demonstrasi adalah suatu cara mengajar dengan mempertunjukan suatu benda atau cara kerja sesuatu. Benda itu berupa benda sebenarnya atau suatu model. Hal-hal lain yang dapat dipertunjukan adalah cara menggunakan alat atau serangkaian percobaan yang terakhir ini dilakukan bila alat-alat yang digunakan itu jumlahnya tidak memadai atau percobaan itu mengandung hal-hal yang berbahaya atau ada alat yang mudah pecah. Dalam metode ini antara lain dapat dikembangkan kemampuan siswa untuk mengamati, menggolongkan, menarik kesimpulan, menerapkan konsep, prinsip atau prosedur dan mengkomunikasikannya kepada siswa-siswa lain. Demonstrasi dapat dilakukan oleh guru atau siswa yang sudah dilatih sebalumnya. Tujuan Metode Demonstrasi
Adapun Tujuan pengunaan metode demonstrasi
dalam kegiatan pembelajaran adalah untuk memperlihatkan proses terjadinya suatu peristiwa sesuai materi ajar, cara pencapaiannya dan kemudahan untuk dipahami oleh siswa dalam pengajarn kelas. Manfaat Metode demonstrasi Metode demonstrasi sangat baik digunakan untuk mendapatkan deskripsi atau gambaran yang lebih jelas tentang hal-hal yang berhubungan dengan proes mengatur sesuatu, proses membuat sesuatu, proses bekerjanya sesuatu proses mengerjakan atau menggunakannya, komponen-komponen yang membentuk sesuatu, membandingkan suatu cara engan cara lain dan untuk mengetahui atau melihat kebenaran sesuatu. Dengan demikian manfaaat penerapan metode demonstrasi adalah untuk 1) Perhatian siswa dapat lebih dipusatkan; 2) Proses belajar siswa lebih terarah pada materi yang sedang dipelajari; 3) Pengalaman dan kesan sebagai hasil pembelajaran lebih melekat dalam diri siswa. a. Perencanaan 1) Merumuskan tujuan yang jelas baik dari sudut kecakapan atau kegiatan yang langkah diharapkan dapat ditempuh setelah metode demonstrasi berakhir. 2) Menetapkan garis-garis besar langkah-langkah demonstrasi yang akan metode dilaksanakan. 3) Memperhitungkan waktu yang dibutuhkan. demonstr b. Pelaksanaan 1) Memeriksa hal-hal di atas untuk kesekian kalinya. asi 2) Memulai demonstrasi dengan menarik perhatian peserta didik. 3) Mengingat pokok-pokok materi yang akan didemonstrasikan agar demonstrasi mencapai sasaran. 4) Memperhatikan keadaan peserta didik, apakah semuanya mengikuti demonstrasi dengan baik. 5) Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk aktif memikirkan lebih lanjut tentang apa yang dilihat dan didengarnya dalam bentuk mengajukan pertanyaan. 6) Menghindari ketegangan, oleh karena itu guru hendaknya selalu menciptakan suasana yang harmonis. c. Penilaian atau Evaluasi kelebihan metode demomstrasi Berikut ini Keuntungan/ Kelebihan Metode Demontrasi 1) Perhatian siswa lebih terpusat pada pelajaran yang sedang diberikan. 2) Kesalahan yang terjadi bila dipelajaran ini diceramahkan dapat diatasi melalui pengamatan dan contoh kongkret. 3) Kesan yang diterima siswa lebih mendalam dan tinggal lebih lama. 4) Siswa dapat berpartisipasi aktif dan memperoleh pengalaman langsung serta dapat mengembangkan kecakapannya. 5) Menghindari verbalisme. 6) Siswa lebih mudah memahami apa yang dipelajari. 7) Proses pengajaran lebih menarik. 8) Siswa dirangsang untuk aktif mengamati, menyesuaikan antara teori dengan kenyataan dan mencoba melakukannya sendiri. kekurangan metode demonstrasi Berikut ini Kelemahan Metode Demonstrasi 1) Alat yang terlalu kecil atau penempatan yang kurang tepat menyebabkan demontrasi tidak dapat dilihat oleh siswa. 2) Guru harus menjalankan kelangsungan demonstrasi dengan bahasa clan suara yang dapat ditangkap oleh siswa. 3) Bila waktu sempit, demontrasi akan berjalan terputus-putus atau dijalankan tergesa-gesa sehingga hasilnya tidak memuaskan. 4) Bila siswa tidak diikutsertakan, proses demonstrasi akan kurang dipahami. (M. Subana dan Sunarti, 2008:112) 5) Memerlukan keterampilan guru secara khusus. 6) Membutuhkan fasilitas yang memadai (barang atau alat yang akan didemontrasikan). 7) Membutuhkan waktu yang lama. Thank You
Metode Adalah Cara Yang Digunakan Untuk Mengimplementasikan Rencana Yang Sudah Disusun Dalam Kegiatan Nyata Agar Tujuan Yang Telah Disusun Tercapai Secara Optimal
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional