Anda di halaman 1dari 5

The Demonstration model

KELOMPOK 4
Ary Sofyan (213030218043)
Ellysia Rahayu (213010218001)
Joseph firman jaya Waruwu (213010218011)
Lola Ria Kloritha (213020218031)
Rosita Efendi Siregar (213010218007)

Model demontrasi pada dasarnya bersifat grass-root, datang dari bawah. Model
inidiprakarsai oleh sekelompok guru atau sekelompok guru bekerja sama dengan
ahliyang bermaksud mengadakan perbaikan kurikulum. Model ini umumnya
berskalakecil, hanya mencakup suatu atau beberapa sekolah, suatu komponen
kurikulumatau mencakup keseluruhan kurikulum. Pendidikan mempunyai peran yang
sangat strategi dalam kehidupan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
dalam mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia.Dalam keseluruhan proses pendidikan
disekolah,belajar merupakan kegiatan pokok yang menjadi tolak ukur berhasil atau
tidaknya suatu sistem pembelajaran proses belajar yang baik juga karena adanya
interaksi antara seseorang dengan lingkungan.Lingkungan yang dimaksud antara lain
tujuan pengajaran,siswa,guru,materi pembelajaran metode pengajaran dan hasil
belajar.

Dalam keseluruhan pendidikan guru merupakan faktor utama yang bertugas


sebagai pendidik guru juga harus bisa menguasai perinsip belajar dan model
pembelajaran agar materi yang di berikan tersampaikan dengan baik kepada siswa.

M
odel pembelajaran proses atau cara kerja secara langsung
demonstrasi sebuah berkenaan dengan bahan ajar.
metode pembelajaran
Metode mengajar demonstrasi
yang mengharuskan
ini dinilai sangat efektif dalam
pendidik aktif karena pada model
pengajaran sehingga peserta didik bisa
pembelajaran ini penyajian informasi
melihat secara langsung proses
dan kegiatan belajar memperlihatkan
terjadinya sesuatu.

The demonstration models


Definisi metode demonstrasi menurut Metode demonstrasi mempunyai
para ahli: kelebihan dan kekuranga sebagai
berikut:
1) Tayar Yusuf, “demonstrasi berasal
Kelebiha Metode Demonstrasi
dari kata demonstration (to slow)
1) Dapat membuat pengajaran
yang berarti memperagakan atau
menjadi lebih jelas dan konkret,
memperlihatkan proses
sehingga menghindari
kelangsungan sesuatu.
verbalisme ( pemahama secara
2) Pius A. Partanto, “demonstrasi
kata-kata atau kaimat )
berarti unjuk rasa, tindakan
2) Siswa lebih mudah memahami
bersama-sama untuk menyatakan
apa yang dipelajari
proses pertunjukan mengenai cara
3) Proses pengajaran lebih menarik
penggunaan suatu hal”
4) Siswa dirangsang untuk aktif
3) Daryanto (2013) Model
mengamati, menyesuaikan antara
Pembelajaran Demonstrasi
teori dengan kenyataan dan
merupakan suatu cara
mencoba melakukannya.
penyajian informasi dalam kegiatan
Kekurangan Metode Demonstrasi
belajar mengajar dengan
1) Metode ini memerluka
mempertunjukkan tentang cara
keterampila guru secara khusus,
melakukan sesuatu disertai
2) Fasilitas seperti peralatan,
penjelasan secara visual dari proses
tempat, dan biaya yang memadai
dengan jelas
tidak selalu tersedia denga baik
3) Metode ini memerlukan kesiapan
dan perancangan yang matang
sehingga memakan banyak waktu
dengan demikian pendidik harus
bisa menyeimbangkan agar tidak
memakan waktu pelajaran yang
lain.

The demonstration models


dapat disimpulkan bahwa metode demonstrasi,uji coba
demonstrasi adalah cara yang meliputi:menguji semua peralatan
digunakan guru dalam menyajikan yang ingin digunakan dalam proses
pembelajaran dengan memperagakan pembelajaran.
atau menunjukkan secara langsung 2. Tahap pelaksanaan
biasanya metode demonstrasi diikuti Selalu melakukan pemeriksaan
dengan eksperimen. Kegiatan secara berkala yang telah disiapkan
eksperimen sebelum diperkenalkan supaya semuanya siap digunakan
suatu teori dapat merupakan suatu dan tidak ada yang kurang.
penemuan (inquiry) dirancang Setelah semua telah siap,maka
sedemikian rupa sehingga anak benar- disitulah dimulainya proses
benar merasa menemukan sendiri suatu pembelajaran mengingat pokok
konsep. materi yang akan disampaikan agar
Adapun Langkah-langkah yang mencapai sasaran yang telah
harus diperhatikan dalam direncanakan.Memperhatikan
menggunakan metode demonstrasi semua keadaan peserta didik,agar
untuk proses belajar mengajar yaitu: mereka bisa mengikuti
1. Tahap persiapan/perencanaan pembelajaran dengan baik.
Dalam tahap ini yaitu dengan Memberi kesempatan yang luas
merumuskan tujuan yang jelas,baik kepada peserta didik agar aktif
dari sudut kecakapan maupun memikirkan lebih lanjut apa materi
kegiatan.kemudian menetapkan yang dilihat dan didengarnya yaitu
garis besar langkah-langkah yang dengan cara mengajukan
akan dilaksanakan agar tidak pertanyaan.
terjadinya kegagalan menghindari suasana
memperhitungkan waktu yang pembelajaran yang
dibutuhkan,agar tidak terbuangnya menegangkan,maka diharapkan
waktu untuk hal yang tidak penting pendidik dapat menciptakan suasana
Lakukan uji coba terhadap metode yang harmonis dan menarik.

The demonstration models


3. Tahap akhir(penilaian/Evaluasi) pertanyaan-pertanyaan yang
Dimana dalam kegiatan mengandung
pembelajaran menggunakan metode teka-teki sehingga mendorong
demonstrasi,untuk memastikan peserta didik tertarik untuk
apakah peserta didik sudah paham memperhatikan demonstrasi.
dan mengerti mengenai materi yang Ciptakan suasana yang
diberikan,maka pendidik menyejukkan dan menghindari
memberikan tugas,baik tugas suasana yang menegangkan agar
membuat laporan,menjawab peserta didik dapat melaksanakan
pertanyaan, atau mengadakan kegiatan- kegiatan dengan
latihan lebih lanjut lagi.Pendidik dan nyaman.
peserta didik juga melaksanakan Yakinkan bahwa semua peserta
evaluasi terhadap metode didik mengikuti jalannya
demonstrasi yang dilakukan,agar demonstrasi.Berikan kesempatan
dapat memastikan.apakah telah kepada peserta didik untuk secara
berjalan efektif sesuai dengan aktif memikirkan lebih lanjut
rencana yang diinginkan,atau perlu sesuai dengan apa yang dilihat dari
dikembangkan lebih baik lagi. proses demonstrasi.
Langkah mengakhiri demonstrasi
Langkah pelaksanaan demonstrasi Apabila demonstrasi selesai
Mulailah demonstrasi dengan dilakukan, proses pembelajaran
kegiatan-kegiatan yang perlu diakhiri dengan memberikan
merangsang peserta tugas-tugas tertentu yang ada
didik untuk berfikir. kaitannya dengan pelaksanaan
Misalnya demonstrasi dan proses pencapaian
tujuan pembelajaran.

The demonstration models


DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&ved=2ahU
KEwi24bvynbrzAhU-
7nMBHYIgCXAQFnoECBoQAQ&url=http%3A%2F%2Feprints.walisongo.ac.id%2
F6971%2F3%2F03.%2520BAB%2520II.pdf&usg=AOvVaw0g-
WU6Ph01ADlSmf58RtrK

https://i-rpp.com/index.php/dinamika/article/viewFile/259/261

https://nurhibatullah.blogspot.com/2016/06/metode-demontrasi-pengertian-
ciri.html?m=1

https://id.scribd.com/doc/306355068/Pengertian-Model-Demonstration

https://fatkhan.web.id/pengertian-dan-langkah-model-pembelajaran-demonstrasi/

http://repo.iain-tulungagung.ac.id/6221/5/BAB%20II.pdf

The demonstration models

Anda mungkin juga menyukai