Zakat Dan Wakaf
Zakat Dan Wakaf
• Zakat menurut bahasa berasal dari kata dasar (mashdar) dari “zaka” yang sepadan dengan kata “numuwwu”
yang artinya tumbuh, dan kata “ziyaadah” yang berarti bertambah. Kata “zaka” ini sering dipadankan juga
dengan kata “tahaaharah” yang berarti suci atau bersih
• zakat menurut istilah syari’at Islam ialah sebagian harta benda yang wajib diberikan orang-orang yang
tertentu dengan beberapa syarat, atau kadar harta tertentu yang diberikan kepada orang-orang yang berhak
menerimanya dengan syarat-syarat tertentu pula.
• Sementara itu, kata “produktif” berasal dari bahasa Inggris “produktive” yang berarti banyak menghasilkan,
memberikan banyak hasil, banyak menghasilkan barang-barang berharga, yang mempunyai hasil baik.
• zakat produktif adalah zakat yang dikelola dengan cara produktif, yang dilakukan dengan cara pemberian
modal kepada para penerima zakat dan kemudian dikembangkan, untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka
untuk masa yang akan datang.
DUA BENTUK KONSEPTUALISASI PENDAYAGUNAAN
DANA ZAKAT
• a. Bentuk Sesaat
• Sifat bantuan sesaat ini idealnya adalah hibah.
• b. Bentuk Pemberdayaan
• Bentuk ini merupakan penyaluran zakat yang disertai target merubah
keadaan penerima dari kondisi kategori mustahiq menjadi kategori
muzakki.
MENURUT WIDODO
• 1). Hibah, Zakat pada asalnya harus diberikan berupa hibah artinya tidak ada ikatan antara
pengelola dengan mustahiq setelah penyerahan zakat.
• 2). DanaBergulir,zakatdapatdiberikanberupadanabergulir oleh pengelola kepada mustahiq dengan
catatan harus qardhul hasan, artinya tidak boleh ada kelebihan yang harus diberikan oleh mustahiq
kepada pengelola ketika pengembalian pinjaman tersebut. Jumlah pengembalian sama dengan
jumlah yang dipinjamkan.
• 3). Pembiayaan, Penyaluran zakat oleh pengelola kepada mustahiq tidak boleh dilakukan berupa
pembiayaan, artinya tidak boleh ada ikatan seperti shahibul ma’al dengan mudharib dalam
penyaluran zakat. Di sinilah letak masalalah pendayagunaan zakat.
PERAN NEGARA TERHADAP LEMBAGA ZAKAT
• 1. Pengertian
• Dilihat dari penggunaan manfaatnya, bentuk wakaf dapat dibedakan menjadi dua macam:11
• a. Wakaf langsung, yaitu wakaf yang pokok barangnya digunakan untuk mencapai tujuannya,
seperti masjid untuk shalat, sekolah untuk kegiatan belajar mengajar, rumah sakit untuk mengobati
orang sakit dan lain sebagainya.
• b. Wakaf produktif, yaitu yang pokok barangnya digunakan untuk kegiatan produksi dan hasilnya
diberikan sesuai dengan tujuan wakaf.
• wakaf produktif adalah pemberdayaan wakaf yang ditandai dengan tiga ciri utama, yaitu pola
manajemen yang integratif, mengikuti asas kesejahteraan nazhir, dan asas transparansi dan
tanggung jawab
C. PEMBERDAYAAN WAKAF PRODUKTIF