Anda di halaman 1dari 12

POLBIN

( POLA PEMBIAAN )
PENGERTIAN
Pola Pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega adalah
kerangka kegiatan pembinaan Pramuka Penegak dan Pandega,
yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan
kegiatan, dan bahan kegiatannya, sehingga pembinaan itu
terarah dan teratur, berdayaguna, dan tepatguna, dalam rangka
mencapai tujuan Gerakan Pramuka.
Didalam Polbin terdapat beberapa point :
1. Prinsip 4. Materi 7. Organisasi
2. Motto 5. Mekanisme
3. Wadah 6. Pelaksanaan
PRINSIP
Pembinaan Pramuka Penegak adalah untuk mempersiapkan diri sebagai pemimpin
yang bertanggungjawab kepada diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa, Negara
dan Tuhan Yang Maha Esa, melalui Tri Bina yaitu :
1. Bina Diri adalah Kegiatan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.
2. Bina Satuan adalah mempersiapkan diri menjadi instruktur dalam keterampilan
kepramukaan tertentu pada perindukan siaga dan pasukan penggalang.
3. Bina Masyarakat adalah mempersiapkan diri menjadi pemimpin di masyarakat.
a. Wadah Pembinaan Gugus Depan :
1) Ambalan Penegak
Ambalan Penegak adalah satuan gerak untuk golongan pramuka
penegak yang menghimpu sangga dan dipimpin oleh Pradana
dengan didampingi pembina ambalan sebagai penasehat.
2) Sangga WADAH
Sangga adalah kelompok belajar interaktif teman sebaya dengan
jumlah anggota 4 – 8 orang pramuka penegak.
3) Sangga Kerja
Sangga Kerja adalah wadah untuk melaksanakan suatu tugas
atau kegiatan yang anggotanya terdiri atas anggota – anggota
sangga yang ada, jumlah anggota disesuaikan dengan beban
tugas atau kegiatan yang diemban. Sangga kerja bersifat
sementara sampai tugas atau kegiatan selesai dilaksanakan.
b. Wadah Pembinaan di Satuan Karya Pramuka :
Satuan Karya Pramuka ( Saka ) adalah wadah pendidikan dan
pembinaan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat
dan menambah pengalaman para Pramuka penegak dan pandega

WADAH
dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi serta
keterampilan.
Penamaan dan Pembidangan Saka :
1. Dirgantara ( Kedirgantaraan )
2. Bayangkara ( Bidang Keamanan dan Ketertiban )
3. Wira kartika ( Bidang Marta Darat )
4. Bahari ( Bidang Kebaharian )
5. Kalpataru ( Bidang Lingkungan )
c. Wadah Pembinaan di Kwartir :
Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega adalah
wadah pembinaan dan pengembangan kaderisasi
kepemimpinan di tingkat kwartir. Dewan Kerja Pramuka
Penegak dan Pandega yang dipilih dalam Musyawarah
WADAH
Pramuka Penegak dan Pandega Putri Putra
( Musppanitra ) bersifat kolektif dan kolegial yang
merupakan bagian integral dan kwartir, berkedudukan
sebagai badan kelengkapan kwartir yang diberi wewenang
dan kepercayaan untuk mengelola kegiatan Pramuka
Penegak dan Pandega.
MATERI

Materi pembinaan meliputi seluruh aspek kehidupan


yang mencakup ranah pembinaan spiritual,
emosional, sosial, intelektual dan fisik melalui
pencapaian Syarat Kecakapan Umum ( SKU ), Syarat
Kecakapan Khusus ( SKK ), dan Syarat Pramuka
Garuda ( SPG ).
MEKANISME PEMBINAAN
1. Tamu Ambalan 3. Penegak Bantara
Seorang Pramuka Penggalang yang karena Adalah calon Penegak yang telah memenuhi
usianya dipindahkan dari pasukan Penggalang ke SKU bagi penegak bantara dan menaati adat
ambalan Penegak. ambalan.
2. Calon Penegak 4. Penegak Laksana
Tamu ambalan yang dengan sukarela Ialah Penegak Bantara yang telah memenuhi
menyatakan diri sanggup menaati peraturan dan SKU tingkat Penegak Laksana.
adat ambalan, dan diterima oleh semua anggota
5. Penegak Garuda
ambalan tersebut.
Adalah Pramuka Penegak Laksana yang telah
menyelesaikan Syarat Pramuka Garuda golongan
Penegak.
PELAKSANAAN PEMBINAAN
• Pembinaan di Gugus Depan dilaksanakan oleh Pembina.
• Pembinaan di Saka dilaksanakan oleh Pamong Saka.
• Pembinaan di Kwartir dilaksanakan oleh Pimpinan Kwartir.
ORGANISASI
• Ambalan Penegak
• Dewan Ambalan Penegak
• Dewan Kehormatan Penegak
- /./.-./../--/.-
-.-/.-/…/../….
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai