PEMBANGKIT LISTRIK

TENAGA ANGIN
Anggota kelompok :
NURSYILLA SANDI
Cinta permata Juwita
Michelle Florensia
Vevandra Akbar
Tiara Cintia bela
Pengertian
Pembangkit Listrik Tenaga Angin
atau
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB)

Salah satu pembangkit listrik energi terbarukan

yang ramah lingkungan dan memiliki efisiensi
kerja yang baik jika dibandingkan dengan
pembangkit listrik energi terbarukan lainnya.

02
Prinsip kerja
PLTB

Dengan memanfaatkan energi kinetik angin yang

masuk ke dalam area efektif turbin untuk memutar
baling-baling/kincir angin, kemudian energi putar ini
diteruskan ke generator untuk membangkitkan energi
listrik.

03
 Pembangkit Listrik Tenaga Angin
(Wind Power)
Pembangkit Listrik Tenaga Angin Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB)
Pembangkit ini (PLTB) lebih effisien dari Sidrap merupakan PLTB pertama di Indonesia
(Wind Power) memanfaatkan pada pembangkit listrik tenaga surya dalam yang terletak di Lainungan dan Mattirotasi,
hembusan angin sebagai sumber menghasilkan energi listrik. Pembangkit
Watang Pulu, Kabupaten Sidenreng Rappang,
penghasil listrik. Alat utamanya listrik yang telah ada dipasaran memiliki
Sulawesi Selatan. Proyek ini diresmikan oleh
kapasitas Watt per jam 200, 400, 500, 1000,
adalah generator, dengan generator Presiden Joko Widodo. PLTB tersebut
2000, dean 3000 Watt. Pembangkit ini tidak
tersebut maka dapat dihasilkan arus memiliki kapasitas 75 MW dengan 30 turbin
bisa dioperasikan pada sembarang tempat
listrik dari gerakan blade/baling- dan masing-masing pelat berkapasitas 2,5
dikarenakan medan yang akan dipasang harus
MW. Menurut Kementerian Energi dan
baling yang bergerak karena memiliki kecepatan angin yang cukup tinggi
Sumber Daya Mineral Republik Indonesia,
hembusan angin. dan juga stabil.
biaya investasi PLTB ini mencapai US$ 150
juta.

04
 Umumnya suatu pembangkit listrik tenaga angin/bayu
(PLTB) terdiri dari beberapa komponen utama yaitu ; a)
kincir angin, b) gear box, c) brake system, d) generator dan e)
alat penyimpan energy. Selanjutnya komponen-komponen
tersebut akan diuraikan berikut ini :

05
 Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Angin/Bayu
(PLTB) :
Gear Box
Merupakan suatu peralatan yang dipasang
pada PLTB yang berfungsi untuk
mengubah putaran rendah pada kincir
menjadi putaran tinggi.
Box Kontrol Turbin Angin
Setiap Turbin Angin memiliki box kontrol masing -
masing. Fungsi dari box kontrol sendiri adalah
untuk mengatur kecepatan putaran Pada kincir dan
supply dalam kondisi cuaca normal.tegangan dari
turbin angin ke panel beban atau rumah induk.
Data Loger
Merupakan suatu device atau piranti yang
dapat membaca berbagai macam jenis sinyal
input yang selanjutnya merekamnya dan
disimpan dalam memori internal serta
langsung dihubungkan dengan computer.
Tower
Tower PLTB dapat dibedakan menjadi 3 jenis
seperti gambar f.5 dibawah ini. Setiap jenis
tower memiliki karakteristik masing-masing
dalam hal biaya, perawatan, efisiensinya,
ataupun dari segi kesusahan dalam 06
pembuatannya.
 Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Angin/Bayu
(PLTB) :
Kincir Angin
Secara umum kincir angin dapat di bagi menjadi 2, yaitu
kincir angin yang berputar dengan sumbu horizontal,
dan yang berputar dengan sumbu vertikal. Gambar
dibawah ini menunjukan jenis-jenis dari kincir angin
berdasarkan bentuknya, dan karakteristik setiap kincir
angin sebagai fungsi dari kemampuannya untuk
mengubah energi kinetik angin menjadi energi putar
turbin untuk setiap kondisi kecepatan angin. Dari
gambar dibawah ini dapat disimpulkan bahwa kincir
angin jenis multi-blade dan Savonius cocok digunakan
untuk aplikasi PLTB kecepatan rendah. Sedangkan
kincir angin tipe Propeller, paling umum digunakan
karena dapat bekerja dengan lingkup kecepatan angin
yang luas.
Brake system
Alat ini digunakan untuk menjaga putaran pada poros
setelah gearbox agar bekerja pada titik aman saat terjadi
angin yang besar. Alat ini perlu dipasang karena
generator memiliki titik kerja yang aman dalam
pengoperasiannya. Generator ini akan menghasilkan
energy listrik maksimal pada saat bekerja pada titik kerja
yang btelahdi telah ditentukan. Kehadiran angin luar
dugaan akan menyebabkan putaran yang cukup cepat
pada poros generator, sehingga jika tidak diatasi maka
putaran ini dapat merusak generator. Dampak dari
kerusakan akibat putaran berlebih diantaranya adalah :
overheat, rotor breakdown, kawat pada generator putus,
karena tidak dapat menahan arys yang cukup besar.
07
 Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Angin/Bayu
(PLTB) :
Generator Penyimpan energy
Ada berbagai jenis generator yang dapat digunakan dalam
Pada sistem stand alone, dibutuhkan baterei
sistem turbin angin, antara lain generator serempak
untuk menyimpan energi listrik berlebih yang
(synchronous generator), generator tak-serempak
(unsynchronous generator), rotor sangkar maupun rotor dihasilkan turbin angin. Contoh sederhana yang
belitan ataupun generator magnet permanen. Penggunaan dapat dijadikan referensi sebagai alat
generator serempak memudahkan kita untuk mengatur penyimpan energi listrik adalah aki mobil. Aki
tegangan dan frekuensi keluaran generator dengan cara 12 volt, 65 Ah dapat dipakai untuk mencatu
mengatur-atur arus medan dari generator. Sayangnya
rumah tangga selama 0.5 jam pada daya 780
penggunaan generator serempak jarang diaplikasikan
watt.
karena biayanya yang mahal, membutuhkan arus penguat
dan membutuhkan sistem kontrol yang rumit. Generator
tak-serempak sering digunakan untuk sistem turbin angin Dummy Load
dan sistem mikrohidro, baik untuk sistem fixedspeed Merupakan tempat pembuangan tegangan berlebih
maupun sistem variable speed yang dihasilkan oleh pembangkit.
08
Terima Kasih