PKL
(Praktik Kerja Lapangan
Oleh:
Agustin Dwi Rahmawati
Anif Qoni'ah
Dinda Ayu Wulandari
Linda Nur permatasari
Lingling Alex sandria
LATAR
BELAKANG PKL
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah merupakan bentuk
penyelenggaraan pembelajaran yang berlangsung
dimasyarakat/dunia usaha/kerja yang memadukan secara
sistimatik dan sinkron antara program pendidikan di
sekolah dengan program penguasaan skill (Keahlian)
yang diperoleh melalui tahapan pengamatan dan kegiatan
nyata, sehingga diharapkan mampu untuk mengurangi
kesenjangan antara kualifikasi yang dibutuhkan oleh
dunia kerja dengan kualitas lulusan yang dihasilkan oleh
Sekolah Menengah Kejuruan.
TUJUAN PKL
Menambah Menngasah
Keterampilan. Keterampilan.
Profil perusahaan
Nama Industri : PT. INDO LIVE
GARMENT
Alamat Industri :Jl. Stasiun Masaran
km.2, Dusun II, Gebang
, Kec. Masaran,
Kabupaten Sragen
Kode pos :57282
Tahun Berdiri :2009
Waktu Operasional :Pagi s.d Sore
Nama pemimpin/Owner : Purwanto SE
Jenis Usaha :Garment
Tenaga Kerja : 100 pekerja
STRUKTUR PERUSAHAAN
WAKTU PELAKSANA PKL
Waktu pelaksanaan di PT. Indolive Garment Company
berlangsung selama kurang lebih 3 bulan, dari tanggal 10
Januari 2022 sampai 9 April 2022. Yang dilaksanakan mengikuti
jam kerja dari jam 07.30 pagi hingga 16.00 sore.
KEGIATAN DAN DESKRIPSI KEGIATAN
PKL
1.Pemotongan (Spreading/Cutting)
Merupakan proses gelaran kain sebelum dilakukan cutting untuk
pembuatan garment. Tujuan utama dari penggelaran kain ini yaitu untuk
mendapatkan tumpukan kain yang siap untuk dipotong sesuai dengan
pola yang ada dimarker.
2. Penomoran (Numbering)
Numbering merupakan proses penomoran untuk setiap lapis kain yang
telah dipotong. Berguna untuk memudahkan penyatuan saat proses jahit,
k3. Pengepresan (Pressing)
Pengepresan merupakan proses melekatkan kain keras/pelapis pada
bagian-bagian yang perlu diberi pelapis, seperti kerah, lipatan tengah
muka, dan manset dengan menggunakan mesin press.
4. Penyetrikaan (steam)
Komponen garmen mungkin perlu dilipat dan disetrika sebelum dijahit
untuk meningkatkan kualitas jahitan dan sekaligus mempermudah proses
menjahit.
5. Menjahit (Sewing)
Menjahit merupakan proses yang biasa dilakukan untuk menyatukan
bagian bagian kain yang telah dipotong berdasarkan pola.
6. Helper
Helper di pabrik garment adalah pekerja yang membantu proses produksi di
dalam dan luar line Sewing untuk kelancaran produksi,
7. Trimming
Proses ini bertujuan untuk membersihkan pakaian dari sisa-sisa
benang hasil produksi.
8. Quality control
Bagian quality control bertugas untuk memeriksa setiap garment hasil
produksi dari operator.
KETERKAITAN MATERI
ALAT
1.Mesin jahit Bahan-Bahan produk akhir
2.Gunting kain 1.Kain
3.Kapur kain 2.Kancing baju
4.POLA Gamis 3.Aksesoriss .
5. MESIN OBRAS
6.mesin Pasang kancing
7.Mesin Lubang kancing
DESAIN SKETSA
A. KESIMPULAN
Setelah saya melakukan PRAKERIN(Praktik kerja
industri)di PT INDOLIVE GARMENT COMPANY saya dan teman-
teman mendapatkan banyak manfaat.baik itu pengalaman,
pengetahuan,dan semua yang terkait dalam dunia kerja sehingga
saya dan teman-teman saya bisa mengetahui seberapa jauh
kemampuan yang sudah saya dapatkan di sekolah jika suatu saat
nanti jika saya dan teman-teman saya memasuki dunia kerja tidak
akan ragu untuk melakukannya karena sebelumnya sudah
mempunyai pengalaman yang baik .
B. SARAN
Dari hasil selama saya melakukan kegiatan
PRAKERIN saya memberikan saran agar PRAKERIN dapat
dilaksanakan dengan lancar dan baik kedepannya serta
saya berharap kepada para peserta PRAKERIN agar
mempersiapkan diri dengan menguasai pelajaran yang
akan di terapkan dalam industri,agar memudahkan dalam
melakukan praktek kerja lapangan di perusahaan.
Saya juga ingin memberi saran untuk pihak perusahaan
terutama di plant administrasi agar tidak perlu sungkan
terhadap anak PKL usahakan memberikan tugas asalkan
dengan bimbingan terlebih dahulu sebelum tugas di
laksanakan agar hasilnya menjadi efektif dan efisien
TERIMA KASIH