ASESMEN AWAL

PEMBELAJARAN
Aksi Nyata Melaksanakan Asesme
n Diagnostik

Oleh : Ahmad Fakih, S.Pd

Guru SDN karangsari 01
Kec. Cikarang Timur - kab. Bekasi
 Apa Itu Asesmen?
Apa itu Asesmen?
Asesmen adalah proses
pengumpulan dan pengolahan
informasi untuk mengetahui
kebutuhan belajar,
perkembangan dan pencapaian
hasil belajar murid
 Apa Itu Asesmen?
“asesmen diagnostik adalah asesmen yang dilakukan secara spesifik
untuk mengidentifikasi kompetensi, kekuatan, kelemahan peserta
didik, sehingga pembelajaran dapat dirancang sesuai dengan
kompetensi dan kondisi peserta didik. Kegiatan asesmen ini harus
dilakukan secara berkesinambungan agar guru bisa memonitor
setiap perubahan atau perkembangan peserta didiknya. Dengan
demikian, guru bisa terus update dan menyempurnakan instrumen
pembelajaran yang tepat untuk peserta didik.”
 Apa Fungsi dari Asesmen
Diagnostik?

Fungsi asesmen diagnostik adalah untuk

mengidentifikasi tingkat kesulitan peserta didik
dalam kegiatan pembelajaran. Jika ditinjau dari
sisi pendidik, asesmen ini berfungsi untuk
membantu guru dalam mengembangkan
rancangan pembelajaran yang efektif dan efisien.
 Apa Manfaat dari Asesmen
Diagnostik?

Asesmen diagnostik tidak hanya bermanfaat bagi peserta didik, namun juga guru, dan
kepala sekolah. Adapun manfaat asesmen diagnostik adalah sebagai berikut.
1. Peserta didik akan mendapatkan pembelajaran yang sesuai dengan kompetensi dan
kondisinya.
2. Peserta didik bisa lebih aktif selama kegiatan pembelajaran berlangsung.
3. Pencapaian peserta didik bisa meningkat.
4. Guru lebih mudah membuat rancangan pembelajaran yang mengakomodir kompetensi
dan kondisi peserta didiknya.
5. Guru bisa mendapatkan umpan balik dari peserta didik di setiap pembelajaran.
 Apa Saja Jenis-Jenis
Asesmen Diagnostik?

Asesmen diagnostik dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.

 Asesmen Diagnostik Kognitif
Asesmen diagnostik kognitif adalah asesmen yang dilakukan di awal dan
akhir pembelajaran untuk memantau sejauh mana peserta didik bisa
memahami materi pembelajaran. Kegiatan asesmen semacam ini harus
dilakukan secara rutin sebelum Bapak/Ibu memulai dan setelah mengakhiri
pembelajaran atau biasa disebut asesmen formatif. Tidak hanya itu, asesmen
kognitif juga bisa dilakukan di pertengahan atau akhir semester dalam
bentuk ujian atau biasa disebut asesmen sumatif.
 Apa Saja Jenis-Jenis
Asesmen Diagnostik?

 Asesmen Diagnostik Non-Kognitif

Asesmen diagnostik non-kognitif adalah asesmen yang dilakukan untuk
mengetahui kondisi psikologi, emosi, dan sosial peserta didik. Artinya,
asesmen ini lebih mengarah pada kondisi personal peserta didik. Tentu
Bapak/Ibu memahami betul bahwa kondisi personal peserta didik akan
mempengaruhi pencapaiannya di sekolah. Misal, peserta didik yang tidak
merasa nyaman di rumah karena masalah keluarga, pasti ia juga sulit untuk
fokus saat di sekolah.
 Tujuan Asesmen
Diagnostik
Secara umum, sesuai namanya asesmen diagnostik bertujuan untuk mendiagnosis kemampuan dasar
siswa dan mengetahui kondisi awal siswa. Asesmen diagnostik terbagi menjadi asesmen diagnostik
non-kognitif dan asesmen diagnosis kognitif. Tujuan dari masing-masing asesmen diagnostik adalah
sebagai berikut:
Tujuan Asesmen Diagnostik
Non-kognitif Kognitif
1. Mengetahui kesejahteraan psikologi dan 1. Mengidentifikasi capaian kompetensi
sosial emosi siswa siswa
2. Mengetahui aktivitas selama belajar di 2. Menyesuaikan pembelajaran di kelas
rumahMengetahui kondisi keluarga siswa dengan kompetensi rata-rata siswa
3. Mengetahui latar belakang pergaulan siswa 3. Memberikan kelas remedial atau pelajaran
tambahan kepada siswa yang
4. Mengetahui gaya belajar, karakter serta
kompetensinya di bawah rata-rata
minat siswa
 Asesmen Diagnostik
Non-Kognitif

Asesmen diagnostik non-kognitif di awal pembelajaran dilakukan

untuk menggali hal-hal seperti berikut:
1. Kesejahteraan psikologis dan sosial emosi sisiwa
2. Aktivitas siswa selama belajar di rumah
3. Kondisi keluarga dan pergaulan siswa
4. Gaya belajar, karakter, serta minat siswa
Tahapan melaksanakan asesmen diagnostik
non-kognitif adalah:

1.Persiapan
2.Pelaksanaan
3.Tindak Lanjut
 Asesmen Diagnostik
Non-Kognitif
Contoh kegiatan persiapan

1. Siapkan alat bantu berupa gambar-gambar yang mewakili emosi. Siapkan pertanyaan
panduan seperti berikut:
1. Apa yang sedang kamu rasakan saat ini?
2. Bagaimana perasaanmu saat belajar di rumah?

2. Buat daftar pertanyaan kunci mengenai aktivitas siswaSiapkan pertanyaan kunci seperti
berikut:
3. Apa saja kegiatanmu selama belajar di rumah?
4. Apa hal yang paling menyenangkan dan tidak menyenangkan ketika belajar di rumah?
5. Apa harapanmu?
 Asesmen Diagnostik
Non-Kognitif

Contoh kegiatan pelaksanaan

Meminta siswa mengekspresikan perasaannya selama belajar di rumah serta menjelaskan
aktivitasnya.
 Asesmen Diagnostik
Non-Kognitif
Strategi tanya jawab
1. Pastikan pertanyaan jelas dan mudah dipahami
2. Menyertakan acuan atau stimulus informasi yang dapat membantu siswa menemukan jawabannya
3. Memberikan waktu berpikir pada siswa sebelum menjawab pertanyaan
Saat siswa menjawab pertanyaan
4. Berikan penguatan
5. Berikan pertanyaan lanjutanuntuk menggali lebih dalam
6. Mengembalikan fokus jika jawaban mulai menyimpang
Saat siswa balik bertanya
7. Langsung menjawabpertanyaan siswa
8. Membantu siswa untuk dapat menjawab pertanyaannya sendiri
Saat siswa menjawab pertanyaan
9. Mencoba mengarahkan kembali pertanyaan
10. Memparafrasekan pertanyaan agar lebih mudah dipahami
11. Menunggu beberapa saat
SOAL ASESMEN DIAGNOSTIK
KOGNITIF
Pelaksanaan asesemen
diagnostic
 Analisa Hasil Asesmen Diagnostik
Kognitif
Penilaian Asesmen Diagnostik Siswa

KELAS : IV (Empat) A

NILAI PENILAIAN HARIAN (PH) NILAI PENILAIAN TENGAH SEMESTER (PTS) NILAI PENILAIAN AKHIRSEMESTER (PAS)

NO. URUT NO. INDUK NAMA RATA-RATA RATA-RATA RATA-RATA JUM LAH
PAI & BP PKN B. Indonesia Mate matika IPA IPS SBDP PJOK Sunda PAI & BP PKN B. Indonesia Mate matika IPA IPS SBDP PJOK Sunda PAI & BP PKN B. Indonesia Mate matika IPA IPS SBDP PJOK Sunda

1 171801033 NAZWA RAMADHANI 77 81 80 77 80 83 84 78 78 79,78 77 81 80 77 76 83 84 78 78 79,33 77 81 77 77 83 80 81 78 77 79,00 711

2 171801034 NUR HAYANAH 76 81 81 77 78 79 83 78 78 79,00 76 81 81 77 75 79 83 78 78 78,67 76 81 76 77 79 81 81 78 76 78,33 705

3 171801035 NURILIANA ARIZQI 77 81 81 77 90 80 83 79 79 80,78 77 81 81 77 86 80 83 79 79 80,33 77 81 77 77 80 81 81 79 77 78,89 710

4 171801036 FEBRIAN 78 77 77 77 78 78 78 78 78 77,67 78 77 77 77 75 78 78 78 78 77,33 78 77 78 77 78 77 77 78 78 77,56 698

5 171801037 PUTRI ADELIA AGUSTINA 87 84 81 78 5 81 80 80 80 72,89 87 84 81 78 85 81 80 80 80 81,78 87 84 87 78 81 81 84 80 87 83,22 749

6 171801039 PUTRI REGINA ROSIDI 84 79 81 77 85 79 84 84 84 81,89 84 79 81 77 85 79 84 84 84 81,89 84 79 84 77 79 81 79 84 84 81,22 731

7 171801040 RAFA 76 76 76 77 85 76 77 76 76 77,22 76 76 76 77 85 76 77 76 76 77,22 76 76 76 77 76 76 76 76 76 76,11 685

8 171801041 RAKA 76 76 77 76 88 78 78 76 76 77,89 76 76 77 76 84 78 78 76 76 77,44 76 76 76 76 78 77 76 76 76 76,33 687

9 171801042 REFFITA AYU AZZAHRA SAIDINA ALI 89 87 89 89 76 82 86 85 85 85,33 89 87 89 89 78 82 86 85 85 85,56 89 87 89 89 82 89 87 85 89 87,33 786

10 171801043 RIANTI NUR RAHMADANI 82 83 81 76 85 81 84 84 84 82,22 82 83 81 76 84 81 84 84 84 82,11 82 83 82 76 81 81 83 84 82 81,56 734

11 171801044 RODIN 72 73 74 72 79 73 80 69 69 73,44 72 73 74 72 82 73 80 69 69 73,78 72 73 72 72 73 74 73 69 72 72,22 650

12 171801046 SABILA ADELIA 72 83 82 83 78 80 79 80 80 79,67 72 83 82 83 80 80 79 80 80 79,89 72 83 72 83 80 82 83 80 72 78,56 707

13 171801047 SANIA APRIANI PUTRI 86 88 83 80 79 77 81 84 84 82,44 86 88 83 80 79 77 81 84 84 82,44 86 88 86 80 77 83 88 84 86 84,22 758

14 171801048 SARAH SINTIA 82 83 80 77 77 79 83 79 79 79,89 82 83 80 77 77 79 83 79 79 79,89 82 83 82 77 79 80 83 79 82 80,78 727

15 171801049 SANIATUL HUSNA 78 77 77 76 78 78 77 78 78 77,44 78 77 77 76 78 78 77 78 78 77,44 78 77 78 76 78 77 77 78 78 77,44 697

16 171801050 SAFA FAUZIAH 74 80 77 72 77 74 81 74 74 75,89 74 80 77 72 77 74 81 74 74 75,89 74 80 74 72 74 77 80 74 74 75,44 679

17 171801051 RADIT 76 74 73 75 75 82 78 79 79 76,78 76 74 73 75 75 82 78 79 79 76,78 76 74 76 75 82 73 74 79 76 76,11 685

18 171801052 SITI ROBIATUL JANAH 77 80 80 75 78 79 83 78 78 78,67 77 80 80 75 78 79 83 78 78 78,67 77 80 77 75 79 80 80 78 77 78,11 703

19 171801053 SITI FATIMAH AZZAHRA 76 76 79 76 77 77 78 75 75 76,56 76 76 79 76 77 77 78 75 75 76,56 76 76 76 76 77 79 76 75 76 76,33 687

20 171801054 SITI ROBIAH 78 77 80 78 87 79 77 77 77 78,89 78 77 80 78 87 79 77 77 77 78,89 78 77 78 78 79 80 77 77 78 78,00 702

21 171801055 SITI NURAISAH 77 79 78 79 72 77 78 80 80 77,78 77 79 78 79 72 77 78 80 80 77,78 77 79 77 79 77 78 79 80 77 78,11 703

22 171801056 SOLEHANA PUTRI 76 76 76 76 76 77 76 77 77 76,33 76 76 76 76 76 77 76 77 77 76,33 76 76 76 76 77 76 76 77 76 76,22 686

23 171801057 SYAHRINI 76 78 77 73 83 77 81 74 74 77,00 76 78 77 73 83 77 81 74 74 77,00 76 78 76 73 77 77 78 74 76 76,11 685

24 171801058 TINA SABELA 84 82 81 75 76 80 83 78 78 79,67 84 82 81 75 76 80 83 78 78 79,67 84 82 84 75 80 81 82 78 84 81,11 730

25 171801059 TIRTA FADILLAH AKBAR 77 78 76 73 77 75 80 78 78 76,89 77 78 76 73 77 75 80 78 78 76,89 77 78 77 73 75 76 78 78 77 76,56 689

26 171801060 VIKRY LERDY OKTASETIAWAN 78 75 76 76 78 80 76 79 79 77,44 78 75 76 76 78 80 76 79 79 77,44 78 75 78 76 80 76 75 79 78 77,22 695

27 171801061 WAHYU WIRATAMA 79 77 75 76 74 75 77 83 83 77,67 79 77 75 76 74 75 77 83 83 77,67 79 77 79 76 75 75 77 83 79 77,78 700

28 171801062 YUSUP SAPUTRA 75 76 78 76 76 80 77 79 79 77,33 75 76 78 76 76 80 77 79 79 77,33 75 76 75 76 80 78 76 79 75 76,67 690

29 181901062 CHIKA DWI RAMADHANI 76 77 76 76 78 82 81 79 79 78,22 76 77 76 76 78 82 81 79 79 78,22 76 77 76 76 82 76 77 79 76 77,22 695

30 192003054 DESI SUSILAWATI 78 79 78 80 78 78 76 80 80 78,56 78 79 78 80 78 78 76 80 80 78,56 78 79 78 80 78 78 79 80 78 78,67 708

31 222306053 AURA NATASYA MAHARANI 87 83 88 85 77 83 84 88 88 84,78 87 83 88 85 77 83 84 88 88 84,78 87 83 87 85 83 88 83 88 87 85,67 771

Cikarang Timur, 23 Juni 2023

Guru Kelas VI

AHMAD FAKIH, S.Pd

NIP. 19791203 200801 1 002
 Renc ana Tindak
Lanj ut

1. Membentuk kelompok belajar sesuai dengan pemahaman siswa terhadap perkalian dan
pembagian.
2. Merancang pembelajaran berdiferensiasi konten dan proses sesuai dengan kemampuan
perkalian dan pembagiannya. Kelompok siswa paham utuh melanjutkan materi faktor dan
kelipatan, Kelompok siswa paham sebagian dan belum paham mempelajari konsep perkalian
dan pembagian sebelum belajar tentang faktor dan kelipatan.

“Guru harus melakukan penilaian pembelajaran dari t opik yang diajarkan

sebelum memulai pembelajaran yang baru. Apabila hal itu dilakukan maka
landasan pengetahuan keterampilan dasar siswa menjadi lebih kuat sebelum
mempelajari pengetahuan dan ket erampilan yang lebih sulit ."
Umpan B a l i k rekan guru

Perencanaan tindak lanjut yang disusun sudah

termasuk dalam rencana tindak lanjut
berdasarkan hasil Asesmen Diagnosis, guru
telah menganalisis mulai dari nilai diatas rata-
rata sampai dengan di bawah rata-rata. Dengan
dilakukan asesmen ini guru dapat
mengetahui pengetahuan awal murid. Dari
pengetahuan awal yang dimiliki setiap
murid maka guru dapat meningkatka
kemampuan dan keterampilan murid
dengan baik.
Umpan B a l i k rekan guru

Pelaksanaan asesmen diagnostik

Kognitif pada awal pembelajaran yang
telah dilakukan, guru mengajar
kelompok sesuai tingkat pembelajaran.
Guru juga menyesuaikan aktivitas dan
materi belajar di kelas dengan
peningkatan rata- rata semua murid di
kelas.