Definisi Hubungan asosiasi adalah hubungan keterikatan atau saling pengaruh antara dua atau lebih variabel dimana hubungan tersebut dapat bersifat : - hubungan sebab akibat - hubungan bukan sebab akibat hubungan keterikatan (dependency association)
Artinya hubungan antara variabel,
dimana adanya perubahan pada variabel yang satu (independent) akan mempengaruhi variabel yang lainnya (dependent) 3 jenis hubungan 1. Hubungan semu 2. Hubungan Asosiasi bukan kausal 3. Hubungan asosiasi kausal Hubungan semu Hubungan antara 2 atau lebih variabel yang bersifat semu (tidak benar) atau palsu yang timbul karena faktor kebetulan atau bias pada metode penelitian / cara penilaian Contoh : hubungan antara tekanan darah dan diare Hubungan semu Sebab : - faktor kebetulan - faktor bias Hubungan asosiasi bukan kausal Hubungan asosiasi yang bersifat bukan hubungan sebab akibat dimana variabel ketiga tampaknya mempunyai hubungan dengan salah satu variabel yang terlibat dalam hubungan kausal, tetapi unsur ketiga ini bukan faktor penyebab Hubungan asosiasi bukan kausal A B C BB ibu Intake kalori BB bayi lahir
A C Hubungan bukan kausal
Ada hubungan asosiasi hanya karena keduanya
berhubungan erat dengan faktor lain pada situasi tertentu Hubungan kausasi Apabila ada suatu penyakit yang belum diketahui penyebabnya, maka penelitian epidemiologis harus dapat menunjuk atau memberi isyarat tentang penyebab. Hubungan antara 2 atau lebih variabel dimana salah satu atau lebih diantara variabel tersebut merupakan variabel penyebab kausal terhadap variabel lainnya Hubungan kausasi Setiap perubahan pada faktor penyebab diikuti perubahan pada akibat contoh Vibrio kholera ------ penyakit kholera Kriteria ditetapkan sebagai penyebab penyakit adalah (konsep kausalitas Austin Btadford Hill)----- 8 kriteria temporal konsistensi kekuatan asosiasi hubungan dosis respons koherensi reversibel layak biologis spesifisitas konsistensi (consistency of the association)
adalah konsistensi hasil penelitian tentang hal
yang sama, dan memberi kesimpulan yang sama, bahkan menggunakan metode yang berbeda Hubungan Temporal (Temporally Correct Association/Temporal Relationship)
adalah pembuktian bahwa agent harus
dapat dibuktikan bereaksi lebih dahulu sebelum terjadi penyakit kekuatan hubungan (Strength of the association) hubungan assosiasi antara penyebab potensial dengan penyakit, yang dinyatakan dalam angka risiko relatif, odds ratio koherensi
pernyataan bahwa kesimpulan asosiasi
kausal sejalan dengan hasil penelitian bidang lain, baik teoritis maupun biologis hubungan dosis respons hubungan dosis respon ada, apabila perubahan pada dosis akan menyebab kan perubahan pada respon (keparahan, kematian, frekuensi penyakit) lama paparan (th) Kebisingan rata-rata, 8 jam/hari (dB) 5 10 40 < 80 0 0 0 85 1 3 10 90 4 10 21 95 7 17 29 100 12 29 41 105 18 42 54 110 26 55 62 115 36 71 64 Reversibilitas
penurunan paparan akan diikuti penurunan
kejadian penyakit Kelayakan biologis (Biological Plausibility) Kesesuaian antara hasil penelitian dengan konsep biologis Biological Plausability
Hubungan kolesterol dengan
arterosklerosis Spesifisitas (Specificity of the association)