IKATAN

IONIK Oleh Mutya Sarah

Guru Pamong: Hj. Rahmaniar Emilian Noor, S. Pd

MENGAM
ATI

Exit
IKATAN
KIMIA
 IKATAN KIMIA
 Ikatan kimia menggambarkan cara atom-atom bergabung
membentuk molekul, senyawa atau ion.

 Ikatan kimia merupakan tarik-menarik antara atom yang

menyebabkan suatu unsur kimia dapat Bersatu.

 Ikatan antar atom dapat terjadi karena ada interaksi elektron

antara atom yang satu dengan yang lain sehingga terbentuk suatu
molekul, senyawa atau gugusan atom.

Exit
 1st
ANNOUNCEMENT

Menurut Lewis (Teori Oktet)

Atom-atom unsur memiliki

kecenderungan ingin stabil seperti gas
mulia terdekat yang memiliki susunan
8e- pada kulit terluar (oktet), kecuali
helium dengan 2e‑ pada kulit terluar
(duplet).
Exit
 Tabel Konfigurasi Gas
Mulia
Jumlah Elektron pada Kulit
Jumlah
Lambang
Atom
Elektron
K L M N O P Valensi

2He 2 2
10 Ne 2 8 8
18 Ar 2 8 8 8
36 Kr 2 8 18 8 8

54 Xe 2 8 18 18 8 8

Exit
86 Rn 2 8 18 32 18 8 8
IKATAN
ION
 ELEKTRON
VALENSI
Elektron valensi berperan pada
pembentukan ikatan antar atom dalam
membentuk senyawa. Sehingga sifat
kimia unsur banyak ditentukan oleh
elektron valensinya.

Elektron valensi pada suatu atom

digambarkan dengan lambang titik (.)
atau silang kecil (x) disebut struktur
Lewis.
Exit
 MELEPAS
ELEKTRON
Kecenderungan melepaskan Atom melepaskan elektron agar
elektron terjadi pada unsur elektron valensinya menjadi 8
logam yang mempunyai energi (oktet) atau 2 (duplet), seperti
ionisasi relatif kecil (bersifat gas mulia (golongan VIIIA).
elektropositif).

Atom unsur logam cenderung Atom yang melepas elektron

melepas elektron valensinya dari golongan IA dan IIA.
membentuk ion zx+, yang mana Contohnya: Li+, Na+, K+, Mg2+,
x berupa nomor golongan Ca2+, Sr2+.
unsur.

Exit
 MENANGKAP
ELEKTRON
Pencapaian kestabilan dengan
menangkap elektron dilakukan oleh Atom yang menangkap
unsur non logam karena mempunyai
afinitas elektron atau kelektronegatifan
elektron dari golongan IVA,
yang relatif besar (bersifat VA, VIA, VIIA
elektronegatif).

Atom-atom menyerap/ mengikat

elektron supaya memiliki elektron O (2 6) + 2e O2- (2 8)
8
valensi 8 (oktet) atau 2 (duplet)
seperti gas mulia (golongan VIIIA).
struktur Ne

Exit
IKATAN ION

Ikatan kimia yang terjadi antara unsur logam dan non-logam

dengan cara serah terima elektron valensi, sehingga menjadi
ion positif (kation) dan negatif (anion), yang berikatan
dengan gaya elektrostatis.
Misal:
 Logam IA dan IIA (kecuali H) dengan non-logam VIA
dan VIIA.
 Logam IA dan IIA dengan H.

Exit
IKATAN ION

Contoh :

Exit
IKATAN ION

Contoh :

Exit
 SIFAT SENYAWA
ION
Mudah Larut
Kristalnya Mempunyai didalam Air,
Keras tetapi Titik Lebur dan Dapat
Rapuh dan Titik Menghantarkan
Didih yang Arus Listrik
Tinggi

Exit
Exit
SOAL DAN
PEMBAHA
SAN
 SOAL
1. Atom unsur 19K akan menjadi stabil dengan kecenderungan,
yaitu ....

a. Membentuk pasangan elektron bersama.

b. Mengikat sebuah elektron dan membentuk ion K+.

c. Mengikat sebuah elektron dan membentuk ion K-.

d. Melepaskan sebuah elektron dan membentuk ion K+.

e. Melepaskan sebuah elektron dan membentuk ion K-.

Exit
 SOAL
2. Berdasarkan atom-atom unsur berikut, yang paling mudah
membentuk ion negatif, ialah ….

a. 9F

b. 6C

c. 7N

d. 19 K

e. 10 Ne

Exit
 SOAL
3. Konfigurasi elektron suatu atom X = 2 8 5. Pernyataan yang
tepat agar atom tersebut stabil, ialah ….

a. Mengikat 3 elektron

b. Mengikat 5 elektron

c. Melepaskan 3 elektron

d. Melepaskan 5 elektron

e. Menggunakan 4 pasang elektron bersama

Exit
 SOAL
4. Unsur akan membentuk ikatan ion dengan unsur X yang
bernomor atom 17, ialah ….

a. 6C

b. 8O

c. 16 S

d. 14 Si

e. 11 Na

Exit
 SOAL
5. Atom 12A dan 9B saat berikatan ion akan membentuk suatu
senyawa, yaitu ….

a. Berikatan ion menjadi senyawa AB.

b. Berikatan ion menjadi senyawa AB2.

c. Berikatan ion menjadi senyawa A2B.

d. Berikatan kovalen menjadi senyawa AB2.

e. Berikatan kovalen menjadi senyawa A2B.

Exit
 SOAL
1. Jelaskan terjadinya ikatan ion pada senyawa berikut, serta
gambarkan struktur lewisnya:

a. CaS

b. K2S

Exit
 PEMBAHASAN
1. Atom unsur 19K akan menjadi stabil dengan kecenderungan,
yaitu ....

a. Membentuk pasangan elektron bersama.

b. Mengikat sebuah elektron dan membentuk ion K +.

c. Mengikat sebuah elektron dan membentuk ion K -.

d. Melepaskan sebuah elektron dan membentuk ion K +.

e. Melepaskan sebuah elektron dan membentuk ion K -.

Exit
 PEMBAHASAN
2. Berdasarkan atom-atom unsur berikut, yang paling mudah
membentuk ion negatif, ialah ….

a. 9F

b. 6C

c. 7N

d. 19 K

e. 10 Ne

Exit
 PEMBAHASAN
3. Konfigurasi elektron suatu atom X = 2 8 5. Pernyataan yang
tepat agar atom tersebut stabil, ialah ….

a. Mengikat 3 elektron

b. Mengikat 5 elektron

c. Melepaskan 3 elektron

d. Melepaskan 5 elektron

e. Menggunakan 4 pasang elektron bersama

Exit
 PEMBAHASAN
4. Unsur akan membentuk ikatan ion dengan unsur X yang
bernomor atom 17, ialah ….

a. 6C

b. 8O

c. 16 S

d. 14 Si

e. 11 Na

Exit
 PEMBAHASAN
5. Atom 12A dan 9B saat berikatan ion akan membentuk suatu
senyawa, yaitu ….

a. Berikatan ion menjadi senyawa AB.

b. Berikatan ion menjadi senyawa AB2.

c. Berikatan ion menjadi senyawa A2B.

d. Berikatan kovalen menjadi senyawa AB 2.

e. Berikatan kovalen menjadi senyawa A2B.

Exit
 PEMBAHASAN
1. Jelaskan terjadinya ikatan ion pada senyawa berikut, serta
gambarkan struktur lewisnya :

a. CaS
Pembahasan:

20 Ca → 2 8 8 2 → Ca2+

16 S → 2 8 6 → S2-
Reaksi kimia:
Ca2++ S2- → CaS

Exit
 PEMBAHASAN
1. Jelaskan terjadinya ikatan ion pada senyawa berikut, serta
gambarkan struktur lewisnya:

b. K2S
Pembahasan:

19 K → 2 8 8 1 → K+

16 S → 2 8 6 → S2-
Reaksi kimia:
K++ S2- → K2S

Exit
TERIMA
KASIH