Anda di halaman 1dari 8

Instrumen Asesmen Matematika

dan
Asesmen Informal

Anggota kelompok:
Navila Firdausi
Rischa Hudzaimi
Instrumen Asesmen Matematka

The Key Math Diagnostc Arthmetc Test The Stanford Dagnostc Mathematc Test (SDMT)

Dirancang untuk memberikan asesmen


Digunakan untuk mengukur kemampuan konsep
diagnostik tentang keterampilan
dassar dan keterampilan yang di perlukan dalam
berhitung serta memberikan informasi
kehidupan sehari hari
berbagai aspek prestasi berhitung.
Sistem Angka dan
Komputasi Aplikas
isi Operasi Aplikasi Numerkal
• Selurh angka dan • Penjumlahan • Pemecahan
• Numerikal • Penjumlahan • Masalah Kata Penempatan Nilai Seluruh Bilangan masalah
• Fraksi • Pengurangan • Elemen yang Desimal • Pengurangan • Membaca serta
• Rasional Bilangan Seluruh Bilangan mentafsirkan tabel
• Geometri dan • Perkalian Hilang
dan Numerikal • Perkalian dan grafik
Simbol • Pembagian • Uang • Operasi Bilangan • Pembagian • Geometri dan
• Mental • Pengukuran • Pecahan Pengukuran
Komputasi • Waktu • Desimal
• Penalaran • Persentase
• Kalimat Bilangan
Numerikal
Asesmen informal
Asesmen Informal adalah asesmen yang dibuat dan dikembangkan oleh guru berdasarkan aspek-aspek
perkembangan atau kurikulum yang berkaitan dengan kemampuan belajar anak. Asesmen informal ini hanya
berlaku kasuistis, maksudnya berlaku pada komunitas anak dimana guru itu membuat dan menerapkan
asesmen. Belum tentu sesuai atau cocok diterapkan pada komunitas anak ditempat lain.

Kekurangan
Kelebihan  Asesmen informal rawan terhadap
stabilitas dan ketepatan.
 Asesmen informal dapat diperoleh secara langsung  Dengan asesmen informal dikhawatirkan
dari guru melalui objektif terjadi penyalahgunaan oleh guru-guru.
 Asesmen informal berkaitan langsung dengan  Kelemahan utama adalah guru-guru belum
situasi pembelajaran di dalam kelas. siap mengembangkannya dan
 Asesmen informal segera bisa dilaksanakan,
menggunakannya
 Asesmen informal dapat dihubungkan dengan
kebutuhan-kebutuhan diagnostik.
 Asesmen informal lebih fleksibel
PROSEDUR INFORMAL DALAM ASESMEN MATEMATIKA

Langkah
Hal yang harus Menyusun kisi
diperhatikan: Asesmen
matematika
 berdasarkan konten / materi 2 Tahapan belajar:
secara berurutan dari yang  - konkrit
termudah ke tersukar  - semi konkrit
 berdasarkan kurikulum yg  - abstrak
berlaku 1
 modifikasi dari no 1 dan no 2 Hasil belajar yang diharapkan,
terdiri dari:
 -pemahaman konsep
 - ketrampilan
 - pemecahan masalah
Prosedur Pelaksanaan Asesmen Menentukan Sebuah Tujuan
Informal Pembelajaran
Dalam menentukan sebuah tujuan
Prosedur pelaksanaan assesmen, ada pembelajaran mengacu pada tujuan jangka
beberapa yang perlu diperhatikan pendek.
diantaranya.
 Guru  Didasarkan kebutuhan siswa
melakukan assesmen
 Terkait dengan tujuan jangka panjang
berdasarkan instrumen asesmen
 Merupakan hasil belajar dan bukan
yang sudah disusun
 Gunakan teknik pelaksanaan proses pembelajaran
 Dirumuskan secara spesifik
assesmen
 Menganalisis hasil assesmen  Dirumuskan dengan kata kerja
 Membuat kesimpulan dan operasional
 Memuat satu jenis hasil belajar
rekomendasi
 Menyusun program pembelajaran.
Teknik Asesmen yang bisa
digunakan dalam prosedur
Informal

Analisis sampel Cheklist dan Test acuan Interview dan


pekerjaan inventori kriteria kuesioner

Anda mungkin juga menyukai