Anda di halaman 1dari 46

RPP TERINTEGRASI

AKM

LITERASI MEMBACA
&
LITERASI MATEMATIKA

Enung Sumarni, M.Pd., MT


Widyaiswara PPPPTK Matematika
Yogyakarta- 2021
1
AKM PISA

LEARN
LITERASI MEMBACA
LITERASI MEMBACA (AKM)
STRATEGI MENINGKATKAN LITERASI
MEMBACA
STRATEGI MENINGKATKAN LITERASI
MEMBACA
STRATEGI MENINGKATKAN LITERASI
MEMBACA
LITERASI MATEMATIKA
(PISA, OECD, 2021)
LITERASI MATEMATIKA
Literasi matematika adalah kemampuan seorang bernalar secara
matematis dan merumuskan, menggunakan, dan menafsirkan
matematika untuk memecahkan permasalahan dalam berbagai
konteks dunia nyata. Kemampuan ini mencakup konsep, prosedur,
fakta dan alat untuk mendeskripsikan, menjelaskan dan memprediksi
fenomena. Kemampuan ini membantu seseorang mengetahui peran
yang dimainkan matematika di dunia dan membuat penilaian dan
keputusan yang beralasan yang dibutuhkan oleh warga abad ke-21
yang konstruktif, terlibat dan reflektif.(PISA, OECD, 2021)
Perbedaan dari PISA SEBELUMNYA

❑Konteks: Menggunakan variasi konteks permasalahan yang relevan untuk siswa


berusia 15 tahun secara lebih jelas dan eksplisit, sambil mempertahankan konteks
yang bermakna dan otentik
❑Alat: Melibatkan peran yang terlihat untuk alat matematika, termasuk teknologi.
❑Computational Thinking: Mencakup Computational Thinking, yaitu proses
berpikir yang diperlukan dalam merumuskan masalah dan merancang solusi dalam
bentuk yang dapat dieksekusi oleh komputer, manusia, atau kombinasi keduanya.
FRAMEWORK PISA 2022
Penggunaan PBL dlm
Mengembangkan
pembelajaran dg
Kemampuan Literasi
mengambil complex real
Matematika
life problem

Penggunaan Tools dlm Pemberian soal soal tdk


pembelajaran, missal terstruktur, dmn tdk
kalkulator, spreadsheet, semua informasi
aplikasi geogebra, diberikan & tidak semua
desmos dll informasi digunakan
FRAMEWORK PISA 2022
Mengembangkan
Fokus pada proses
proses
berpikir
bermatematika
metakognisinya
dlm pembelajaran

Collaborative
approach dlm
pembelajaran
Relasi antara Penalaran Matematika dan Siklus
Pemecahan Masalah (Pemodelan)

Penalaran matematika tidak hanya


penyelesaian masalah praktis, tetapi
mengevaluasi, membuat argumen,
mengevaluasi, menginterpretasi dan
menyimpulkan
Solusi masalah dipahami secara
matematis
Computational Mendesain dan
Pengenalan Pola
Thinking Skills Menggunakan Abstraksi

Sifat berpikir komputasi


(computational thinking)
dalam matematika Menentukan alat
dikonseptualisasikan komputasi yang dapat
sebagai pengetahuan Dekomposisi (Penguraian) digunakan dalam
matematika yang menganalisis atau
mendefinisikan dan memecahkan masalah
menguraikan yang dapat
diekspresikan oleh
pemrograman,
memungkinkan siswa Mendefinisikan algoritma
untuk secara dinamis sebagai solusi terperinci
memodelkan konsep dan
hubungan matematika.
Relasi antara Penalaran Matematika, Siklus Pemecahan Masalah
(Pemodelan), Konten Matematika, Konteks dan Keterampilan
Abad Ke-21
Tiga Aspek Literasi Matematika yang Saling Terkait.

❑Penalaran matematika (baik deduktif dan induktif) dan pemecahan


masalah yang mencakup proses matematika yang menggambarkan apa
yang dilakukan individu untuk menghubungkan konteks masalah dengan
matematika dan memecahkan masalah;
❑Konten matematika yang ditargetkan untuk digunakan dalam soal
penilaian; dan
❑Konteks dimana soal penilaian ditempatkan ditambah dengan
keterampilan abad ke-21 yang mendukung dan dikembangkan oleh literasi
matematika.
Siklus Pemecahan Masalah
❑Merumuskan: Perumusan menunjukkan seberapa efektif siswa mampu mengenali dan
mengidentifikasi kesempatan untuk menggunakan matematika dalam situasi masalah
dan kemudian memberikan struktur matematika yang diperlukan untuk merumuskan
masalah yang dikontekstualisasikan dalam bentuk matematika.
❑Menggunakan: mengacu pada seberapa baik siswa mampu melakukan komputasi dan
manipulasi dan menerapkan konsep dan fakta yang mereka ketahui untuk sampai pada
solusi matematika untuk maslah yang dirumuskan matematis.
❑Menafsirkan dan Mengevaluasi: Berkaitan dengan seberapa efektif siswa dapat
merefleksikan solusi atau kesimpulan matematika, menafsirkannya dalam konteks
masalah dunia nyata dan menentukan apakah hasil atau kesimpulannya masuk akal
dan/atau berguna.
mengidentifikasi variable
Memilih model yang sesuai
yang signifikan
MERUMUS dari masalah yang disajikan
&kontekstual
KAN
SITUASI mengenali struktur matematika menyederhanakan situasi atau
(termasuk keteraturan, masalah agar sesuai dengan
MATEMATI hubungan, dan pola) dalam analisis matematis (misalnya
masalah atau situasi dengan menguraikan)
KA
membuat serangkaian instruksi (langkah demi langkah) yang
teratur untuk memecahkan masalah

18
Melakukan perhitungan sederhana

Menarik Kesimpulan sederhana

Memilih, merancang, menerapkan strategi Menggunakan


yang sesuai Konsep,
Menggunakan alat Fakta,
matematika/spreadsheet
Prosedur dan
Menetapkan fakta, aturan, algoritma
Penalaran
untuk menentukan solusi Matematika
Memanipulasi angka, data dan informasi
grafik dan statistic, ekspresi, persamaan
aljabar dan representasi geometris

Membuat diagram, grafik, simulasi, dan


konstruksi matematika serta mengekstrasi
informasi matematika

Menggunakan dan beralih dengan


representasi yang berbeda dalam
menemukan solusi
Membuat generalisasi dan dugaan
berdasarkan hasil penerapan prosedur
matematika untuk mencari solusi

Merefleksikan argument matematika dan


menjelaskan serta membenarkan hasil
matematika

Mengevaluasi signifikansi pola dan


keteraturan yang diamati dalam data
KONTEKS
❑Pribadi - fokus pada aktivitas diri sendiri, keluarga, atau kelompok sebaya, mis.
persiapan makanan, belanja, permainan, kesehatan, transportasi, rekreasi,
olahraga, perjalanan, penjadwalan dan keuangan pribadi.
❑Pekerjaan - berpusat pada dunia kerja, mis. mengukur, menghitung biaya dan
memesan bahan untuk bangunan, penggajian/akuntansi, kendali mutu,
penjadwalan/inventaris, desain/arsitektur dan pengambilan keputusan terkait
pekerjaan baik dengan atau tanpa teknologi tepat guna.
❑Masyarakat - fokus pada komunitas seseorang (baik lokal, nasional atau global),
mis. sistem pemungutan suara, transportasi umum, pemerintahan, kebijakan
publik, demografi, periklanan, kesehatan, hiburan, statistik dan ekonomi nasional.
❑Ilmiah - berkaitan dengan penerapan matematika dalam dunia dan isu-isu dan
topik yang terkait dengan sains dan teknologi, mis. cuaca atau iklim, ekologi,
kedokteran, ilmu luar angkasa, genetika, pengukuran dan dunia matematika itu
sendiri.
PEMBELAJARAN utk MENINGKATKAN HASIL AKM

Pembelajaran
Berbasis Proyek
cth: https://ahaproject.id

25
Menumbuhkan Kreatifitas

Menemukan
keteraturan/pola

Kurikulum Merdeka
Belajar
26
PENALARAN
SPASIAL

✓ VISUALISASI VISUAL
✓ ORIENTASI SPASIAL
✓ ROTASI MENTAL

27
RPP TERINTEGRASI AKM
Pembelajar
Sesuai kebutuhan
sepanjang hayat
Peserta Didik
(mendorong
(karakter &
pengembangan
perkembangan)
5 PRINSIP kapasitas belajar)

PEMBELA Perkembangan
kognitif & karakter
Sesuai konteks
kehidupan & budaya
JARAN PD berkelanjutan
dan holistik
(melibatkan ortu &
komunitas mitra)

Berorientasi pd
masa depan yg
berkelanjutan
Terpadu dg proses
pembelajaran serta Dirancang &
memberikan umpan dilakukan sesuai
balik utk guru, pd, tujuan
ortu

5 PRINSIP Dirancang secara Berbagai bentuk


valid, adil & dapat tugas, instrument &
ASESMEN percaya tehnis sesuai dg TP

Laporan bersifat
sederhana &
informatif (ortu, pd,
guru) penjaminan &
peningkatan mutu
KONSEP MERRDEKA BELAJAR
Refleksi Terbimbing

Ruang Kolaborasi
Menuliskan
Eksplorasi Konsep Penugasan Refleksi
Kelompok utk Pembelajaran
Mulai dari diri
Materi Kunci utk memperdalam
membangun pemahaman &
Pertanyaan pemahaman mendorong
reflektif utk kolaborasi
memulai topik
Aksi Nyata

Koneksi antar
materi
Elaborasi
Pemahaman Aksi Nyata
Diskusi refleksi
Demonstrasi belajar &
Kontekstual
Diskusi dan pembuatan RTL
Tanya Jawab
Penugasan
mandiri utk
evaluasi
pemahaman
DISTRIBUSI SOAL AKM
DISTRIBUSI SOAL
LITERASI MEMBACA
DISTRIBUSI SOAL
NUMERASI
TINGKAT KOMPETENSI
MEMBACA & NUMERASI AKM
CONTOH SOAL NUMERASI
K
E
RPP TERINTEGRASI AKM
S ❖Berpusat pada siswa dan membangun pemahaman sendiri
I ❖Tahapan eksplorasi, conjecture, generalisasi, verifikasi
❖Kemampuan mengira kepada Intuisi Elemen Pemahaman
M sebagai tahap eksplorasi
P ❖Kemampuan menyimak berupa pertanyaan/pernyataan yang
mengembangkan berpikir pola atau keteraturan
U
❖Kemampuan mencoba berupa activity yang mengembangkan
L tahapan conjecture, generalisasi
A ❖Kemampuan berlatih, sebagai media mengembangkan tahap
verifikasi untuk memeriksa kembali kebenaran dari apa
N rumusan yang ditemukan atau penemuan bentuk umum
45
Hatur
Nuhun
46

Anda mungkin juga menyukai