Anda di halaman 1dari 26

DONOR DARAH

dr. Ivo Febriani


Puskesmas Bakongan
POLA HIDUP SEHAT

 Jika tubuh sehat maka jiwa anda juga lebih kuat. Jiwa dalam diri
anda sebenarnya mengandung energi yang luar biasa. Maka dari
itu memiliki pola hidup sehat adalah penting bagi raga dan juga
jiwa anda.

 Rutin olahraga, makan makanan bergizi, istirahat yang cukup,


adalah salah satu ciri memiliki pola hidup sehat. Jika tubuh anda
sehat dan segar, maka energi dalam tubuh anda akan memancar
kuat.

 Hal yang tidak kalah pentingnya untuk pola hidup sehat dan
bahkan masih banyak dari kita yang belum mengetahuinya, yaitu
manfaat dari “DONOR DARAH”
Apa itu donor darah
Donor darah adalah suatu kegiatan
menyumbangkan darah yang
dilakukan secara sukarela dari
penyumbang darah untuk tujuan
tranfusi darah.
Manfaat Donor Darah
1. Melindungi jantung
2. Menurunkan resiko terkena kanker
3. Membantu menurunkan level zat besi dalam darah
4. Pembaruan sel-sel darah secara rutin
5. Pemeriksaan kesehatan secara gratis
6. Mendapatkan pemeriksaan analisis darah secara
gratis
7. Membakar kalori secara teratur
8. Keadaan psikologis lebih stabil
9. Mencegah penuaan dini
Syarat-syarat donor darah
1. Usia 17-60 tahun
2. Kesehatan umum baik, tdk sedang demam, batuk dan flu
3. Berat badan minimal 45kg
4. Kadar hb darah 12,5-17g/dl
5. Tekanan darah 100-180/60-100mmhg
6. Denyut nadi 50-100/menit
7. Jarak penyumbangan darah minimal 60hari
8. Tidak mempunyai riwayat penyakit jantung, hati,ginjal, kencing manis,
gangguan perdarahan, kejang, penyakit kulit kronis.
9. Tidak sedang menstruasi, hamil/menyusui
10. Tidak bertato
11. Tiga hari terakhir tidak mengkonsumsi obat2an yg mengandung
salisilat/aspirin (utk donor trombosit).
12. 3hari setelah cabut gigi
13. 6bulan setelah operasi kecil
14. 12 bulan setelah operasi besar
Siapa saja yang tidak boleh menjadi pendonor
darah?

 Anda tidak diperkenankan menjadi donor bila:


 Mempunyai penyakit jantung dan paru paru
 Menderita kanker
 Menderita tekanan darah tinggi (hipertensi)
 Menderita diabetes mellitus
 Memiliki kecenderungan perdarahan abnormal atau kelainan darah
lainnya.
 Menderita epilepsi dan sering kejang
 Menderita atau pernah menderita Hepatitis B atau C.
 Mengidap sifilis
 Memiliki ketergantungan narkoba.
 Kecanduan minuman beralkohol
 Mengidap atau beresiko tinggi terhadap HIV/AIDS
 Tidak disarankan dokter untuk menyumbang darah karena alasan
kesehatan.
Kapan saya dianjurkan untuk menunda donor darah?

 Anda akan diminta untuk menunda donor darah bila:


 Sedang sakit demam atau influenza, tunggu 1 minggu setelah sembuh.
 Setelah cabut gigi, tunggu 5 hari setelah sembuh.
 Setelah operasi kecil, tunggu 6 bulan.
 Setelah operasi besar, tunggu 12 bulan.
 Setelah tranfusi, tunggu 1 tahun.
 Setelah tatto, tindik, tusuk jarum, dan transplantasi, tunggu 1 tahun.
 Bila kontak erat dengan penderita hepatitis, tunggu 12 bulan.
 Sedang hamil, tunggu 6 bulan setelah melahirkan.
 Sedang menyusui, tunggu 3 bulan setelah berhenti menyusui.
 Setelah sakit malaria, tunggu 3 tahun setelah bebas dari gejala malaria.
 Setelah berkunjung pulang dari daerah endemis malaria, tunggu 12
bulan.
 Bila tinggal di daerah endemis malaria selama 5 tahun berturut-turut,
tunggu 3 tahun setelah keluar dari daerah tersebut.
 Bila sakit tiphus, tunggu 6 bulan setelah sembuh.
 Setelah vaksin, tunggu 8 minggu.
 Ada gejala alergi, tunggu 1 minggu setelah sembuh.
 Ada infeksi kulit pada daerah yang akan ditusuk, tunggu 1 minggu
setelah sembuh.
Biaya pengganti pengolahan darah
Kenapa pasien dipungut biaya??
Untuk menyiapkan darah dan komponen darah
yang aman dan berkualitas diperlukan proses
uji saring terhadap berbagai penyakit yang
dapat ditularkan melalui transfusi darah, untuk
itu diperlukan biaya untuk pembelian bahan
habis pakai, kantong darah, menu pengganti
donor, rekrutmen donor dll.
Hal ini telah sesuai dengan peraturan gubernur
Aceh nomor:28 tahun 2010 tentang srandarisasi
biaya pengganti pengolahan darah di UDD PMI
Skrining IMLTD (Infeksi Menular
Lewat Transfusi Darah)

1. HIV
2. Hepatitis B
3. Hepatitis C
4. sifilis
HIV
Transmisi:
 Kontak sexual.

 Inokulasi darah atau cairan tubuh terinfeksi :

 Transfusi darah, jarum atau peralatan medis yang

 Terkontaminasi (iv-drug abuse, tattoo).

 Ibu ke anak : dalam kandungan, bersalin, ASI.

Tidak ditransmisikan melalui :


 Kontak sosial, makanan dan air, gigitan serangga
GAMBARAN KLINIS INF HIV

Infeksi HIV, melemahkan sistim imun 


Penderita mudah terkena infeksi oportunistik.
Infeksi oportunistik :
- pneumonia
- Tuberculosis
- ARC (Aids Related Complex)

 diare hebat
Hepatitis B dan C

1. Kontak dg darah : mll luka, jarum


terkontaminasi, tattoo, akupunktur, dll.
2. Kontak sexual.
3. Transmisi neonatal atau perinatal mll sekret
cervix
4. Melalui transfusi darah terkontaminasi.

Gambaran klinis infeksi :


 Akut : demam. Rash, jaundice

 Kronis (10-20%) : tidak ada gejala klnis

 sirosis  Ca
Sifilis
 Inf. Sifilis --> penyakit kelamin : kerusakan jaringan
tubuh
 Merupakan salah satu IMS (Infeksi Menular Seksual)

Gejala klinis:
- Luka tanpa rasa sakit pada alat kelamim, dubur atau

mulut.
- Tahap kedua: setelah tahap pertama sembuh muncul

ruam

 Reagen positif pada inf. Malaria, Lepra, SLE, Campak,


Rubella, dll
Ada berapa macam donor darah di PMI

 Donor keluarga atau donor pengganti:


sumbangan darah yang dibutuhkan pasien
yang berasal dari keluarga atau kerabat
pasien.
 Donor sukarela: sumbangan darah untuk

digunakan oleh siapa saja yang memerlukan.


Alur kegiatan Donor Darah
1. Rekruitment donor
2. Penyadapan Darah
3. Pengamanan Darah
4. Pengolahan Darah
5. Penyimpanan Darah
6. Distribusi Darah
Rekruitment donor
Penyadapan Darah
Pengamanan Darah
Pengolahan Darah
Penyimpanan Darah
Distribusi Darah
Apa yang perlu saya lakukan
setelah mendonor darah?
 Minum air putih.
 Jaga perban Anda sampai kering
 Jangan melakukan olahraga berat atau
mengangkat.
 Jika bekas tusukan jarum mulai berdarah, angkat
tangan Anda lurus ke atas dan tekan di
tempat bekas tusukan sampai pendarahan
berhenti.
 Jika Anda mengalami pusing atau lemas,
istirahatlah
 Makanlah makanan yang sehat, makanan yang
kaya zat besi.
 Berapa banyak darah yang diambil – apakah a
da efeknya untuk saya?

Volume darah: 7% dari berat badan ( 4,7-


5,5liter darah.

Tubuh akan mengganti cairan yang hilang


dalam 24 jam.

Donor darah : 350ml


Apa yang terjadi dengan darah saya setelah s
aya mendonor?

Segera setelah donor darah, darah akan


melalui serangkaian test untuk memastikan
darah itu sehat atau tidak.
Darah tidak sehat dimusnahkan
Darah sehat diolah menjadi
komponen disimpan ke blood
refrigerator
Akan kadaluarsa dalam jangka waktu 35 hari.
Berapa lama tubuh saya mengganti darah
yang disumbangkan?

Plasma darah yang Anda sumbangkan akan


diganti dalam waktu sekitar 24 jam. Sel darah
merah membutuhkan sekitar empat sampai
enam minggu untuk penggantian penuh/
matang. Itulah sebabnya Anda perlu
setidaknya delapan minggu sebelum
diperbolehkan untuk menyumbang darah
lagi.
Tolong Menolonglah
Dalam Berbuat
Kebaikan, Bukan Pada
Kemungkaran

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai