Anda di halaman 1dari 64

Utilitas

Kelompok 2
RPL D4 Manajemen Rekayasa Konstruksi
Enjelita Afrilia
2311069003
Muhammad Randi
2311069007
Desya Marita
2311069016
Rayhan Ahmad Zonathan
2311069018
Sistem Penangkal
Petir
Sistem Penangkal Petir
Merupakan rangkaian jalur yang digunakan untuk
memperlancar jalan bagi petir yang akan menuju ke
permukaan perut bumi, tanpa merusak bangunan dan
peralatan yang dilewatinya.
Fungsi
Penangkal
Petir
Fungsi Penangkal
Petir
Fungsi utama penangkal petir adalah sebagai media
penghantar listrik dari sambaran kilat yang
diteruskan ke media lain seperti tanah. Selain itu,
penangkal petir juga dapat meredam efek sambaran
petir yang membahayakan. Penangkal dapat
mencegah terjadinya konslet aliran listrik saat
cuaca buruk dan banyak petir.
Komponen
Penangkal Petir
01
Air Terminations
01 Air Terminations (Ujung Penangkal)

Batang penangkal petir berupa batang


tembaga ang ujungnya runcing. Dibuat
runcing agar muatan Listrik yang
mempunyai sifat mudah berkumpul dapat
lepas pada ujung logam yang runcing
agar dapat memperlancar proses Tarik-
menarik dengan muatan Listrik yang ada
diawan. Batang runcing ini dipasang pada
bagian puncak suatu bangunan

Bahan baku dari batang penangkal petir


ini ialah tembaga, bronze, dan stainless
steel
01 Air Terminations (Ujung Penangkal)
02
Down Conductors
02 Down Conductors (Penghantar Turun

Disebut juga kawat penghantar yang


merupakan penghubung antara batang
penangkal dengan ujung pengetahanan.
Penghantar arus Listrik ini dapat
memakai kabel atau pelat logam yang
umumnya berupa tembaga atau
alumunium. Diameter jalinan kabel
konduktor sekitar 1 cm hingga 2 cm.
fungsinya meneruskan aliran muatan
Listrik dari batang muatan Listrik ke
tanah dan dipasang pada dinding bagian
luar rumah
02 Down Conductors (Penghantar Turun
03
Earth Termination/Grounding
03 Earth Terminations (Ujung Pengetanahan)

Disebut juga grounding yaitu suatu


elektroda yang tertanam ke tanah dengan
metoda tertentu untuk mengalirkan
muatan Listrik dari kabel konduktor ke
batang pengebumian (Ground Rod) yang
tertanam di tanah.
Batang pembumian terbuat dari bahan
tembaga berlapis baja, dengan diameter
1,5 cm dan Panjang sekitar 1,8 – 3 m.
03 Earth Terminations (Ujung Pengetanahan)
Jenis Sistem
Penangkal Petir
Jenis Sistem Penangkal Petir

Alami Buatan
Jenis Sistem Penangkal Petir
Alami

Sistem ini menggunakan pohon (cemara


glodok) sebagai penangkalnya, pohon ini
seperti batang penangkal petir karena
memiliki ujung yang runcing sehingga
Ketika sambaran petir lewat maka akan
mengenainya.
Jenis Sistem Penangkal Petir

Alami Buatan
Jenis Sistem Penangkal Petir
Buatan

Konvensional Radio Aktif


01 02

Elektrostatik Neoflash
03 04
01
Konvensional
01 Konvensional

Sistem Franklin
Sistem Faraday
Rod
01 Konvensional
Sistem Franklin Rod
Merupakan rangkaian jalur elektris dari atas bangunan ke sisi
bawah/grounding dengan jalur kabel Tunggal dengan perlindungan
berbentuk 45º.

Cara kerja :
Ketika terjadinya Tarik menarik antara muatan Listrik positif dari
ujung batang penangkal petir dengan muatan Listrik negative dari
awan, aliran Listrik yang dihasilkan dari pertemuan tersebut akan
mengalir ke dalam tanah, melalui kabel konduktor, dengan demikian
sambaran petir tidak mengenai bangunan maupun merusak peralatan
elektronik yang ada.
01 Konvensional
Sistem Franklin Rod
Kelebihan
1. Lebih cocok diterapkan pada daerah yang bangunannya padat
dan tidak dari bahan logam semua. Misalnya untuk daerah
pemukiman penduduk yang padat dan jarak antar bangunan
sangat rapat
2. Cukup praktis dan biayanya murah
3. Sistem ini lebih cocok digunakan pada bangunan yang beratap
kerucut /kubah atau selisih tinggi bumbungan dan lisplang lebih
dari 1 meter

Kekurangan:
1. Jangkauannya terbatas
01 Konvensional

Sistem Franklin
Sistem Faraday
Rod
01 Konvensional
Sistem Faraday
Sistem faraday (bentuk instalasi sangkar)

Rangkaian jalur elektris dari bagian atas bangunan menuju sisi


bawah/ grounding dengan banyak jalur penurunan kabel yang
menghasilkan selubung jalur konduktor sehingga menyerupai
sebuah sangkar yang melindungi bangunan dari semua sisi
sambaran petir. Perlindungan banguna jarak antar kawat mendatar
tidak melebihi 20 m pada titik-titik yang tertentu diberi ujung
vertical ½ m

Komponen-komponen
• Batang penangkal petir (logam)
• Kabel konduktor (tembaga)
• Tempat pembumian
01 Konvensional
Sistem Faraday

Cara kerja :
Ketika ada medan Listrik yang mengenai sangkar konduktor maka
akan ada gaya yang menyebabkan partikel bermuatan mengalami
perpindahan tempat, Gerakan perpindahan tempat partikel
bermuatan akan menghasilkan medan Listrik yang berlawanan
dengan medan Listrik yang masuk kedalam sangkar konduktor
tersebut.

Kelebihan & kekurangan :


Sistem ini cocok untuk bangunan yang luas tetapi mengganggu
estetika bangunan karena banyaknya ujung metal
Jenis Sistem Penangkal Petir
Buatan

Konvensional Radio Aktif


01 02

Elektrostatik Neoflash
03 04
02
Radio Aktif
02 Radio Aktif

Merupakan system penangkal terbaik yang pada ujung metalnya


memancarkan sinar alpha yang dapat menangkis atau menolak
muatan Listrik yang dihasilkan dari petir. Sistem ini sama seperti
sistem payung dan sering dipakai pada bangunan tinggi dan tidak
menggunakan ujung metal.

Cara kerja :
Saat petir mengenai elektroda maka muatan negatif akan
menetralkan muatan. Sistem ini cocok untuk bangunan tinggi dan
besar. Pemasangan tidak perlu dibuat karena sistem payung yang
digunakan dapat melindunginya. Bentangan cukup besar satu
bangunan cukup satu tempat penangkal petir.

Sistem proteksi intalasi penangkal petir system radius lebih cocok


diterapkan pada daerah yang bangunannya agak jarang, baik dari
bahan logam maupun bukan logam. Misalnya untuk daerah yang
jarang ada pemukiman penduduk dan jarak antar bangunan cukup
jauh.
02 Radio Aktif

Kelebihan :
1. Sistem ini cocok untuk bangunan tinggi
2. Satu bangunan cukup menggunakan sebuah penangkal petir

Kekurangan :
Alat proteksi disebut preventor yang bekerja berdasarkan reaksi
netralisasi iron dengan menggunakan bahan radio aktif.
Keseluruhan kebocoran pada alat ini dapat mengakibatkan radiasi.
Oleh karena itu alat ini sudah dilarang.
Jenis Sistem Penangkal Petir
Buatan

Konvensional Radio Aktif


01 02

Elektrostatik Neoflash
03 04
03
Elektrostatik
03 Elektrostatik
Prinsip kerja penangkal petir elektrostatik mengadopsi Sebagian
system penangkal petir Radioaktif. Yakni manambah muatan pada
ujung finial/ splitzer agar petir selalu memilih ujung ini untuk
disambar.

Perbedaan dari system radioaktif dan elektrostatik ada pada energi


yang dipakai. Untuk penangkal petir radioaktif muatan Listrik
dihasilkan dari proses hamburan zat beradiasi sedangkan petir
elektrostatik energi Listrik dihasilkan dari Listrik awan yang
menginduksi permukaan bumi.
03 Elektrostatik

Sistem Ionization Sistem


Corona Dissipation Array

Sistem Early
Streamer Emission
(E.S.E)
03 Elektrostatik
Sistem Ionization Corona

Sistem ini tidak memakai ujung metal atau barang penangkal tetapi
memakai konsep seperti baterai Dimana energi Listrik yang berasal
dari petir ditangkap kemudian disimpan dan diubah ke muatan lain
yang lebih netral sehinggatidak perlu disaurkan lagi ke tanah dan
tidak merusak bangunan.

Relatif menggunakan generation Listrik ( generated ionization) atau


baterai Cadangan (natural ionization). Radius yang dapat dicapai
hingga 120 meter.
03 Elektrostatik

Sistem Ionization Sistem


Corona Dissipation Array

Sistem Early
Streamer Emission
(E.S.E)
03 Elektrostatik

Sistem Dissipation Array


Sistem ini menggunakan banyak ujung runcing yang prinsip
kerjanya ialah memantulkan Kembali energi Listrik yang diterima
dari petir Kembali ke molekul udara disekitarnya serta
membuyarkan arus petir sehingga tidak mengalir ke area yang
dilindungi
03 Elektrostatik

Sistem Ionization Sistem


Corona Dissipation Array

Sistem Early
Streamer Emission
(E.S.E)
03 Elektrostatik

Sistem Early Streamer


Emission (E.S.E)
Dikenal dengan sistem payung

Komponen-komponen
a. Penangkal petir
b. Kabel konduktor
c. Tempat pembumian
03 Elektrostatik
Sistem Early Streamer Emission (E.S.E)
Cara kerja :
Sistem kerja penangkal petir ini dengan berusaha untuk menarik lidah petir dari awan, Dimana
penangkal petir akan menciptakan kondisi lebih positif dari objek disekitarnya (seperti pohon,
bangunan, makhluk hidup) sehingga luncuran petir akan menuju ke penangkal petir tersebut,
bukan objek lain disekitarnya

Kelebihan :
1. Terbukti dalam Tingkat keamanan dan kecepatan dalam menangkap dan mengalirkan arus
petir ke sistem grounding
2. Optimal dalam discharge ion positif dan negatif
3. Mudah dalam pemasangan dan perawatan (tidak dibutuhkan biaya perawatan atau cara
pemasangan yang spesifik)
4. Tahan terhadap tegangan tinggi (arus petir yang sangat tinggi)

Kekurangan
5. Biaya mahal
Jenis Sistem Penangkal Petir
Buatan

Konvensional Radio Aktif


01 02

Elektrostatik Neoflash
03 04
04
Neoflash
04 Neoflash

Cara kerja :
Ketika awan bermuatan Listrik melintas diatas sebuah bangunan yang
terpasang penangkal petir neoflash, maka elektroda penerima pada bagian
samping penangkal petir neoflash ini mengumpulkan dan menyimpan energi
Listrik awan pada unit kapasitornya. Setelah enegeri ini cukup besar maka
dilepas dan diperbesar beda potensialnya pada bagian ion generator.

Pelepasan muatan Listrik pada ion generator ini dipicu oleh sambaran,
yakni Ketika lidah api menyambar permukaan bumi maka semua muatan
Listrik di bagian ion generator dilepaskan keudara melalui central pick up
agar menimbulkan lidah api penuntun keatas (streamer leader) untuk
menyambut sambaran petir yang terjadi kemudian menuntunnya masuk
kedalam satu titik sambar yang terdapat unit neoflash ini.
04 Neoflash
Keunggulan
1. Area Perlindungan Besar
2. Radius yang bisa dihasilkan oleh unit head terminalpenerima petir
neoflash beragam dari masing-masingtipe sebagai contoh :* TipeNeoflash
TZ.03Radius ideal pemasangan 87 mtrakan menghasilkan perlindungan
seluas 2,37 Haberbentuk lingkaran.* TipeNeoflash TZ.06Radius ideal
pemasangan 156mtr akan menghasilkan perlindungan seluas 7,6
Haberbentuk lingkaran.
3. Unit Terminal yang kokoh
4. Bebas Perawatan
5. Lebih Estetik
6. eindahan merupakan hal utama dalam sebuahkontruksi bangunan jadi
dengan pemasanganpenangkal petir elektrostatik Neoflash maka
cukupmemasang satu titik pengamanan untuk mengamankanareal sekitar
nya.
04 Neoflash

Sistem Thomas
04 Neoflash
Sistem Thomas

Sebuah jalur rangkaian kabel tembaga yang difungsikan sebagai


jalan atau aliran bagi petir menuju kepermukaan bumi atau ground,
sehingga petir tidak akan merusak benda-benda yang dilewatinya
04 Neoflash
Sistem Thomas
Cara Kerja :
Penangkal Petir Thomas System menghasilkan streamer positif Ketika
menjadi subjek di area listrik. Ketika dihasilkan, streamer tidak
Berlanjut berkembang menuju awan. Sehingga Streamer yang dihasilkan oleh
penangkalpetir Thomas system tidak Mengundang Petir menyambar, lebih
tepatnyamenghasilkan jalur yang memudahkan petir untuk disambar apabila
dalam radiusjangkauanproteksi.Streamer yang dihasilkan Penangkal Petir
Thomas System dan Gent Menunggudengan sabar dan meluas ketika
terdapat Leader dari petir yang mendekat. Setelahpetir dan streamer
bertemu , Dengan jalurterbentuk lengkap , arus mengalirantara penangkal
petir dan awan. Peyaluran arus listrik merupakan jalan alamiahuntuk
menetralkan perbedaan potensial yang terjadi.

Kelebihan
1. Merupakan Penangkal Petir yang sangat aman dan ramah Lingkungan.
2. Penggunaanya Hanya membutuhkan satu down conductor. sehingga tidakmerusak dan
menjadikan gedung atau bangunan yang diproteksi tidak sedapdi pandang mata.
3. Mempunyai radius protection yang luas
Gambar Sistem Penangkal Petir
Gambar Sistem Penangkal Petir
Gambar Sistem Penangkal Petir
Gambar Sistem Penangkal Petir
Gambar Sistem Penangkal Petir
Gambar Sistem Penangkal Petir

Anda mungkin juga menyukai