Salinan Dari Menggunakan Kaidah Bahasa Dalam Hikayat Dan Cerpen
Salinan Dari Menggunakan Kaidah Bahasa Dalam Hikayat Dan Cerpen
BAHASA PADA
HIKAYAT DAN
CERPEN
Bahasa Indonesia Kelas X
01
Kaidah bahasa yang digunakan pada
hikayat dan cerpen
Kaidah-kaidah bahasa yang digunakan dalam hikayat dan cerpen adalah sebagai berikut:
Perbedaan konjungsi yang digunakan antara hikayat dan cerpen terdapat pada bahasa yang
digunakan. Hikayat menggunakan konjungsi urutan waktu berupa kata-kata arkais.
Adapun cerpen banyak menggunakan kata populer.
Akisyah/alkisah Pada ….
Bermula/sebermula Awalnya,
Arkian Kemudian
Hatta/ata Lalu
Kalakian Setelah itu
Syahdan Selanjutnya
Maka Sesudah itu
Ketika ….
Saat ….
Sebelum itu
Akhirnya
a. Majas Antonomasia
b. Majas Personifikasi
c. Majas Metafora
d. Majas Simile
e. Majas Hiperbola
Contoh:
1. Hatta beberapa lamanya maka isteri si Miskin itupun hamillah tiga bulan lamanya.
2. Tak tahu mengapa, saat itu aku mengucapkan terima kasih pada perempuan tua itu.
Contoh:
Contoh:
Seperti biasa, setibaku di istana tuaku, perempuan tua menyambutku dengan hangat.
Contoh:
Majas
Majas Antomomasia
Majas Personifikasi
Majas Metafora
Majas Simile
Majas Hiperbola
Rekap
Referensi:
Sumber Link/Buku
1 Buku Sekolah Elektronik Gumilar, S. I., & Aulia, F. T. (2021). Buku Panduan Guru Cerdas Cergas Berbahasa dan
Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas X [E-book]. Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan
Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi.
2 Buku Sekolah Elektronik Aulia, F. T. & Gumilar, S. I., (2021). Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk
SMA/SMK Kelas X [E-book]. Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan
Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Sudah paham?
Uji pemahamanmu di tugas 3 dalam
menentukan kaidah bahasa pada hikayat dan
cerpen!