Anda di halaman 1dari 37

I WANT BOTH SCIENCE AND

ENGLISH BOOK
Bahasa Inggris - Kelas 8
Additional Chapter
Pendahuluan
PROFIL SEKOLAH ISLAM DAARUL ILMI DEPOK
Alhamdulillah, dengan seizin Allah Ta’ala Kami mendirikan SDI Daarul Ilmi yang angkatan pertamanya dimulai
pada tahun 2014, kemudian TK Islam Daarul Ilmi di tahun 2015 dan KB di tahun 2018, sampai pada tahun 2019
kami membuka SMP Islam Daarul Ilmi. Di Sekolah Islam Daarul Ilmi Depok, Kami mengembangkan sistem
pendidikan terpadu yang disusun berdasarkan sistem sentra dan tematik. Proses pembelajaran yang nyaman,
ramah anak, serta memahami potensi individu anak yang unik berdasarkan tahapan perkembangannnya menjadi
pijakan untuk membimbing anak mencapai tahap perkembangan multiple intelligence yang optimal.

Dengan tenaga pengajar berkualitas secara intelektual dan mental spiritual yang berfungsi sebagai sahabat
anak, pendidik, fasilitator, dan pengajar, juga lingkungan yang nyaman serta fasilitas pembelajaran yang efektif,
diharapkan mampu mengasah kecerdasan multipel pada anak dan menanamkan keterampilan hidup (seven
essential life skills) yang dibutuhkan anak ketika dewasa kelak. Semua tahapan pembelajaran dan esensi materi
dibingkai dalam koridor syari’ah Islam yang rahmatan lil “alamin, berdasarkan metode pembelajaran yang
diajarkan dan dicontohkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
PROFIL SMP ISLAM DAARUL ILMI DEPOK
SMP Islam Daarul Ilmi Depok mengacu pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang disesuaikan
dengan psikologi perkembangan anak yang terarah dan terintegrasi dengan kurikulum diniyah untuk
mengoptimalkan perkembangan kecerdasan multipel pada anak sesuai dengan potensinya masing-masing dengan
tujuan membentuk generasi Islam yang cerdas, kuat, terampil, mandiri, dan bertaqwa kepada Allah Ta’ala.
Kurikulum diniyah disusun dan diaplikasikan secara independen dan juga secara simultan dimasukkan dalam
muatan kurikulum umum untuk menanamkan sejak dini manhaj ahlussunnah wal jama’ah dalam aqidah, ibadah,
akhlak, dan muamalah.
KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN
BAHASA INGGRIS
Mata pelajaran Bahasa Inggris mempunyai karakteristik yang berbeda dengan mata pelajaran eksakta atau
mata pelajaran ilmu sosial yang lain. Perbedaan ini terletak pada fungsi bahasa sebagai alat komunikasi. Hal ini
mengindikasikan bahwa belajar Bahasa Inggris bukan saja belajar kosakata dan tata bahasa dalam arti
pengetahuannya, tetapi harus berupaya menggunakan atau mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam
kegiatan komunikasi.
Tujuan Pembelajaran
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari chapter ini, diharapkan Ananda mampu:

Merespon makna yang terdapat dalam percakapan transaksional (to get thing done) dan interpersonal (bersosialisasi)
pendek sederhana secara akurat, lancar, dan berterima untuk berinteraksi dengan lingkungan terdekat.

1. Mampu menggunakan Coordinating Conjunction


2. Mampu menggunakan Conditional Sentence
3. Modals
4. Relative pronoun
5. Noun clause
6. Although, but, however
7. Because, because of, in case, so, so that
Materi Pembelajaran
COORDINATING CONJUNCTION
Not only …. but Tidak hanya … tetapi 2 hal tercapai
also …. juga ….
Both …. and …. Keduanya… dan …. / 2 hal tercapai
Baik…. Maupun ….
Either …. or …. Jika bukan …. Satu hal
berarti …. / tercapai
….. atau …..
Neither …. nor …. Baik ….Then
If the conjunction above maupun ….
used to connect two subjects 2 hal tidak
the verb used in the sentence is tidak ….
according to tercapai
the subject closer to the verb.
CONDITIONAL SENTENCE
Conditional type 1
Real condition in future or present (Kemungkinan terjadinya sangat besar)
Pola If simple present, simple Simple future/Present if simple
future/present present

If you pull a cat’s tail, it will scratch A cat will scratch you if you pull
you. its tail.

If the weather is good tomorrow, I I will go to the beach if the


will go to the beach. weather is good tomorrow.

Time signal Today, now, tomorrow, etc


CONDITIONAL SENTENCE
Conditional type 2
Unreal condition in future or present (Kemungkinan terjadinya sangat kecil karena bertentangan
dengan kenyataan saat ini dan juga esok)
Pola If simple past, past future Past future if simple past

If they were here, it would be a big It would be a big help If they


help. were here.

If the weather were good today, I I would go to the beach if the


would go to the beach. weather were good today.

Time signal Today, now, tomorrow, etc


Note: apapun subject pada type 2, verb to be : were
CONDITIONAL SENTENCE
Conditional type 3
Unreal condition in past(Kemungkinan terjadinya tidak ada karena bertentangan dengan
kenyataan yang sudah terjadi)
Pola If past perfect, past future perfect Past future perfect
if If past perfect

If I had invited him yesterday, he He wouldn’t have been angry if


wouldn’t have been angry. I had invited him yesterday

If you had sent the letter last week, you would have got the job if
you would have got the job. you had sent the letter last
week.
Time signal For past tense such as yesterday, last week
MODALS
CAN – CAN’T
COULD – COULDN’T
SHOULD – SHOULDN’T
MUST – MUSTN’T
CAN
COULD
SHOULD
MUST
RELATIVE PRONOUN
Relative Pronoun berfungsi untuk menghubungkan dua
kalimat, yang menerangkan noun (kata benda). Kata benda
disini bisa berupa manusia, hewan, atau benda.
Relative pronoun terbagi ke dalam 5 jenis; who, whom, which,
whose, dan that.
WHO
Who digunakan untuk menggantikan subject orang (bukan benda). Jika diartikan, who
memiliki arti “yang”.

Kalimat 1
The man(s) is(v) friendly(Adj)
Kalimat 2
He(s) lives(v) next to me(Adj)

He dalam kalimat kedua mengacu kepada the man pada kalimat pertama dan
merupakan subject (subjek) untuk itu, relative pronoun yang digunakan adalah who.
Jadi, jika kedua kalimat itu digabungkan, akan menjadi:
The man who lives next to me is friendly.
Pria yang tinggal di sebelahku ramah.
Contoh penggunaan who:

• Do you know the people who live in the white house?


• I talked to the woman who was sitting next to me.
• People who listen to very loud music may suffer gradual hearing loss.

Terjemahan
Apakah kamu tau orang yang tinggal di rumah putih?
Aku berbicara dengan wanita yang duduk di sampingku.
Orang yang mendengar musik terlalu kencang beresiko kehilangan pendengaran secara perlahan.
WHOM
Whom digunakan untuk menggantikan object orang (bukan benda).
Jika diartikan, whom memiliki arti “yang”.
Kalimat 1
The woman(s) gave(v) me(o) some information.(Adj)
Kalimat 2
I(s) called(v) her(o).
Her dalam kalimat kedua mengacu kepada the woman pada kalimat pertama dan
merupakan object (objek) untuk itu, relative pronoun yang digunakan adalah
whom. Jadi, jika kedua kalimat itu digabungkan, akan menjadi:

The woman whom I called gave me some information.


Wanita yang aku telpon memberikanku beberapa informasi.
Contoh penggunaan whom

•The man whom I met was friendly.


•The people whom we visited gave us tea and a light snack.
•The children whom we watched in the park were feeding ducks in a pond.

Terjemahan
•Pria yang aku temui ramah.
•Orang yang kami kunjungi memberi kamu teh dan makanan ringan.
•Anak-anak yang kami awasi di taman sedang memberi makan bebek di
kolam.
WHOSE
Whose digunakan untuk menggantikan
possessive pronoun (kata ganti kepunyaan).

Contoh penggunaan whose


•Ana is married to a man whose father is the minister of
the economy.
•The man whose car was stolen called the police.
•I know a girl whose brother is a movie star.
WHICH
Which digunakan untuk menggantikan subject dan object yang berbentuk
benda atau selain manusia. Bisa berbentuk barang, peristiwa maupun
hewan.

Contoh penggunaan which

•Dila adopt a kitten which is being thrown away by its previous owner.
•Do you still have the dress which I gave you 2 years ago?
•I want to go to the place which reminds me of my parents.
THAT
That digunakan untuk menggantikan orang dan benda sebagai subject
atau object. That juga memiliki fungsi netral yang bisa menggantikan
who/which/whom.

Contoh penggunaan that


•The song that you heard yesterday is a new song for our next album.
•The person who bake the cake for me is my good friend. = The
person that bake the cake for me is my good friend.
•The jacket that I bought from the local market yesterday turns out to be
a rare item.
NOUN CLAUSE
A clause is a group of words containing a subject and verb.
An independent clause (main clause) is a complete sentence.
It contains the main subject and verb of a sentence.
DEPENDENT CLAUSE
(SUBORDINATE) INDEPENDENT CLAUSE

It is not a complete sentence. It is a complete sentence.


It must be connected to an Its meaning is complete
independent clause. without connected to an
independent clause.
Where Ramadi lives I know Ramadi
I know where Ramadi lives.
I know Ramadi’s address.
NOUN CLAUSE
Noun clause is used as a subject.
We can say Noun clause has the same function as a
noun phrase.
EXAMPLE
I know where Ramadi lives
What you said was interesting
I listened to what you said
NOUN CLAUSE
ALTHOUGH, BUT, HOWEVER
1.Complex sentence “although” (subordinating conjunction)
• Two clauses (2 pairs of subject + verb)
• subordinating conjunction (although – meskipun/walaupun)
• Dependent clause
• Complex sentence; comma after the introductory clause
Although I have studied the textbook, I am still confused.
2. Compound sentence “but” (coordinating conjunction)
• coordinating conjunction (but – tetapi)
• Two independent clauses (“I have studied” and “I am”)
• Compound sentence: comma separates clauses with a coordinating conjunction
I have studied the textbook, but I am still confused.
3. Complex sentence “however” (conjunctive adverb)
• Conjunctive adverb (joins clauses but does not affect sentence pattern)
• Two independent clauses
• Compound sentence, no coordinating conjunction 🡪 semicolon
I have studied the textbook; however, I am still confused.
I have studied the textbook. However, I am still confused. (can be also written this way)
BECAUSE, BECAUSE OF
(Karena)
Because Because of
• Sentence + Because + sentence • Sentence + Because of + Noun Phrase
•I am scared because the dog •I am scared because of the
barks at me dog’s bark.
BECAUSE, BECAUSE OF
(Karena)
IN CASE, SO, SO THAT
Sekolah bermanhaj ahlussunnah yang menjadi
rujukan dalam menghasilkan generasi yang shalih,
cerdas, terampil, dan mandiri
SEKOLAH ISLAM DAARUL ILMI DEPOK (TK, SD, dan SMP)
Kampung Parung Serap, RT/RW: 007/003, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya,
Kota Depok, Provinsi Jawa Barat 16412

Anda mungkin juga menyukai