Anda di halaman 1dari 28

PERMUTASI DAN KOMBINASI

Media Pembelajaran

MENU
Anggota : 1. Arifin Zikri
2. Insyirah Hulul Aini
3. Izzan Jafni
4. Muhammad Hilal Ramadhan
5. Putri Nabilah
6. Rosaura Aulia
Menu

Tujuan
Pembelaja
ran

Materi

Latihan
Soal
KELUAR

Program
Menu
Tujuan Pembelajaran

Tujuan
Setelah mengikuti proses pembelajaran, mahasiswa diharapkan dapat :
Pembelaja 1. Mengidentifikasi dan memahami perbedaan, aturan ataupun rumus
ran yang berlaku pada permutasi dan kombinasi.
2. Menganalisis persoalan yang diberikan dengan baik dan teliti.
Materi 3. Menyelesaikan persoalan menggunakan rumus permutasi dan
kombinasi dengan baik dan teliti.
4. Menerapkan permutasi dan kombinasi di kehidupan sehari – hari
Latihan
dengan baik.
Soal

Program
PERMUTASI dan KOMBINASI
Menu
Secara umum, permutasi adalah banyaknya cara untuk membuat susunan
dengan jumlah anggota tertentu dari anggota-anggota suatu himpunan. Dalam
Tujuan penggunaan nya permutasi digunakan untuk menyusun objek dengan
memperhatikan urutan. Dalam rumus biasanya dilambangkan dengan “P”.
Pembelaja Contoh penggunaan permutasi dalam kehidupan sehari hari yaitu menyusun
nomor telepon/nomor rumah, mengumpulkan ketua kelas, mengambil pemenang
ran juara 1 2 3, dll.

Sedangkan, kombinasi adalah cara pemilihan objek dengan mengambil


sebagian atau seluruh objek tanpa terikat aturan dan tanpa memperhatikan
Materi urutan. Dalam rumus biasanya dilambangkan dengan “C”.
Contoh penggunaan kombinasi dalam kehidupan sehari hari yaitu menentukan
juara secara acak, menentukan makanan, pembentukan anggota regu/tim, dll.

Latihan
Soal
PERMUTASI KOMBINASI PERBEDAAN

Program
PERMUTASI

Permutasi adalah banyaknya cara untuk membuat susunan dengan jumlah


anggota tertentu dari anggota-anggota suatu himpunan. Dalam penggunaan
nya permutasi digunakan untuk menyusun objek dengan memperhatikan
urutan.

Contoh penggunaan permutasi yaitu menyusun nomor telepon,


mengumpulkan ketua kelas, mengambil pemenang juara 1 2 3, dll.

Macam - Macam Permutasi

1. Permutasi Dari n Elemen (nPn)


2. Permutasi Unsur Berbeda (nPr)
3. Permutasi Unsur Sama
4. Permutasi Siklis
5. Permutasi Berulang

BACK NEXT
Permutasi Dari n Elemen (nPn)
yaitu permutasi yang tiap permutasi nya terdiri dari n elemen. Jika ada unsur yang berbeda,
diambil n unsur, maka banyaknya susunan (permutasi) yang berbeda dari n unsur tersebut
adalah :
Ket :
n = Banyaknya elemen
P(n,n) = n! atau nPn = n! ! = Simbol factorial
P = Permutasi

Contoh :
Untuk menyambut sebuah pertemuan delegasi negara yang dihadiri oleh lima negara, panitia
akan memasang kelima bendera dari lima negara yang hadir. Berapa banyak cara panitia
menyusun kelima bendera tersebut?

Jawab :

Karena yang diketahui n = 5, dan yang dibutuhkan yaitu untuk negara yang hadir (5 negara atau
n = 5). Maka,

P(n,n) = n!
P(5,5) = 5! = 5x4x3x2x1 = 120 cara

BACK NEXT
Permutasi Unsur Berbeda (nPr)
Permutasi unsur berbeda digunakan untuk himpunan yang memiliki bilangan atau anggota positif,
dengan susunan terurut yang terdiri dari r buah anggota dari n atau disebut permutasi r dari n.
Permutasi ini ditulis sebagai P(n,r) dimana r ≤ n.
Ket :
n = Banyaknya jumlah yang bisa dipilih
P(n,r) = nPr = r = Banyaknya jumlah yang harus dipilih
! = Simbol factorial
Catatan n! = 0! = 1 P = Permutasi
Contoh :
Berapa banyak cara untuk memilih ketua kelas dan wakil ketua dari 4 orang yang mencalonkan
diri?

Jawab :

Diketahui n = 4 (banyak siswa), dan banyak pilihan r = 2. Maka,


P(n,r) = nPr =
P(4,2) = 4P2 =
P(4,2) = 4P2 = = 12 cara

BACK NEXT
Permutasi Unsur Sama
Misalkan diketahui suatu himpunan memiliki anggota sejumlah n, dimana terdapat anggota
n1,n2,n3,…Dst. Dimana n1 memiliki 2 anggota yang sama atau n2 memiliki 3 anggota yang sama,
dst. Pada permutasi ini diharuskan untuk teliti dalam memperhatikan urutan karena tidak boleh
ada unsur yang diulang. Berikut rumus yang digunakan :
Ket :
n = Banyaknya elemen
! = Simbol factorial
P(n,n1,n2,n3,..,nt) = n1 = Banyaknya elemen n1 yang sama
n2 = Banyaknya elemen n2 yang sama
Contoh : nt = Banyaknya elemen yang sama seterusnya
P = Permutasi
Banyaknya cara untuk menyusun kata KURRIKULUM yaitu?

Jawab :

Diketahui n = 10 (banyak huruf KURRIKULUM)


n1 = 2 (K sebanyak 2)
n2 = 3 (U sebanyak 3)
n3 = 2 (R sebanyak 2), karena I,L,M sebanyak 1 maka tidak harus ditulis kembali.

P(10,2,3,2) = = = 151.200 cara

BACK NEXT
Permutasi Siklis
Permutasi siklis atau biasa disebut permutasi melingkar (urutan melingkar). Permutasi ini
digunakan untuk menentukan banyaknya cara penyusunan dari unsur yang berbeda dalam kondisi
melingkar.
Ket :
n = Banyaknya jumlah yang bisa dipilih
Pn = (n-1)! atau nP siklis = (n- ! = Simbol factorial
P = Permutasi
1)!

Contoh :

Disebuah les privat terdapat 4 anak yang akan belajar, berapa banyak cara yang dapat digunakan
untuk menyusun kursi anak – anak tersebut agar bisa duduk dengan meja bundar?

Jawab :

Diketahui n = 4, maka,

Pn = (n-1)!
P4 = (4-1)!
P4 = 3! = 3x2x1 = 6 cara

BACK NEXT
Permutasi Berulang
yaitu permutasi yang memperbolehkan terjadinya pengulangan objek yang sama untuk muncul
sebanyak lebih dari 1 kali dengan atau tanpa syarat berlaku.
Ket :
n = Banyaknya objek/elemen yang tersedia
Pn = ! = Simbol factorial
P = Permutasi
k = Kriteria atau banyaknya kondisi yang terjadi

Contoh :

Seorang anak bermain lempar koin sebanyak 5 kali lemparan. Berapa banyak tampilan timbul
datar dari hasil pelemparan koin tersebut?

Jawab :

Diketahui n = 2
k=5

Pn =
P5 =
= 2x2x2x2x2 = 32

BACK MATERI
KOMBINASI

Kombinasi adalah cara pemilihan objek dengan mengambil sebagian atau


seluruh objek tanpa terikat aturan dan tanpa memperhatikan urutan. Dalam
rumus biasanya dilambangkan dengan “C”. Walaupun terdapat 2 jenis
kombinasi, namun rumus yang lebih sering digunakan yaitu kombinasi tanpa
pengulangan.

Contoh penggunaan kombinasi dalam kehidupan sehari hari yaitu


menentukan juara secara acak, menentukan makanan, pembentukan
anggota regu/tim, dll.

Macam - Macam Kombinasi

1. Kombinasi Biasa (Tanpa Pengulangan)


2. Kombinasi Dengan Pengulangan

BACK NEXT
Kombinasi Biasa (Tanpa Pengulangan)
yaitu kombinasi yang tiap objek atau urutannya tidak diperhatikan dan objek hanya bisa dipilih
satu kali. Rumus kombinasi ini biasanya sering digunakan.
Ket :
n = Banyaknya objek yang tersedia
r = Banyaknya objek yang harus dipilih
nCr = ! = Simbol factorial
Contoh : C = Combination / Kombinasi
Sarah akan pergi sekolah dengan membawa pensil warna dengan warna berbeda - beda.
Karena kotak pensil yang dia punya sangat sempit, maka dia mengurangi jumlah pensil yang
dia bawa. Dari 10 pensil warna yang dia punya, hanya 4 pensil warna yang akan dia bawa. Ada
berapa banyak cara untuk memilih pensil warna yang akan dia bawa?

Jawab :

Diketahui pensil warna n = 10, dan yang dibutuhkan r = 4. Maka,


nCr =
10C4 =
10C4 = = = 210

BACK NEXT
Kombinasi Dengan Pengulangan
yaitu pengambilan atau kombinasi r dari n objek dimana urutan tidak diperhatikan dan
pengulangan atau pengambilan lebih dari satu diperbolehkan.
Ket :
n = Banyaknya objek yang tersedia
r = Banyaknya objek yang harus dipilih
C = == ! = Simbol factorial
C = Combination / Kombinasi

Contoh :
Ayah memiliki 8 buah bola yang terdiri dari bola basket, bola kaki, dan bola voli. Bola tersebut
akan dimasukkan ke dalam 3 box penyimpanan agar lebih rapi. Berapa banyak cara yang
memungkinkan bagi ayah untuk membagikan bola ke tiap box jika jumlah bola dan jenis bola
dalam box tidak diperhatikan?

Jawab :

Diketahui n = 3, r = 8. Maka,
C=
C=C=C=

BACK MATERI
PERBEDAAN
PERMUTASI KOMBINASI

Dalam penyelesaiannya memperhatikan Dalam penyelesaiannya tidak memperhatikan


urutan (AB ≠ BA) . urutan (AB = BA) .

Diberikan ketentuan atau petunjuk mengenai Tidak diberikan ketentuan atau petunjuk
posisi atau urutan yang diketahui dan mengenai posisi atau urutan sehingga bebas /
diperlukan. acak.

Biasanya digunakan untuk mengatur atau Biasanya digunakan untuk menentukan


menentukan nomor, angka, orang, dll. makanan, pakaian, tim, dll.

BACK
Menu
LATIHAN SOAL
Tujuan
Pembelaja
ran

Materi

Latihan
Soal

Program
1. Suatu hari disebuah kelas sedang dilakukan pemilihan ketua kelas dan wakil ketua kelas.
Dari kelas tersebut ada 6 kandidat untuk pemilihan. Maka, berapa banyak cara untuk memilih ketua kelas dan
wakil ketua tersebut?

A. 6 C. 12

E. 10

B. 30 D. 15
2. Pada saat jam pelajaran matematika berakhir,
guru memberikan tugas kelompok untuk minggu depan. Dari tiap - tiap kelompok yang sudah dibentuk diberi a
rahan untuk mencabut lot untuk memilih topik yang akan mereka kerjakan. Topik yang disediakan untuk merek
a adalah sebanyak 6 topik berbeda dan hanya akan dipilih 2 topik untuk setiap kelompok.
Ada berapa banyak cara untuk pemilihan topik kelompok tersebut?

A. 30 C. 16

E. 10

B. 15 D. 6
3. Dari kata “JUJUR”, ada berapa banyak cara untuk menyusun kembali kata tersebut?

A. 12 C. 8

E. 5

B. 30 D. 10
4. Apabila ibu akan menyusun 3 urutan angka dari (1,2,3,4,5). Maka ada berapa banyak kemungkinan
susunannya?

A. 100 C. 125

E. 135

B. 120 D. 65
5. Dari 5 mahasiswa kelas TRPL A yang mendaftarkan diri, akan dipilih sebanyak 3 orang untuk mengikuti
seminar karier selama 3 hari kedepan. Ada berapa banyak cara yang dapat dilakukan untuk menyeleksi
mahasiswa tersebut?

A. 2 C. 10

E. 6

B. 5 D. 12
NILAI

KLIK
PEMBAHASAN
1. Suatu hari disebuah kelas sedang dilakukan pemilihan ketua kelas dan wakil ketua kelas. Dari kelas
tersebut ada 6 kandidat untuk pemilihan. Maka, berapa banyak cara untuk memilih ketua kelas dan wakil
ketua tersebut?

Diketahui :
n = 6 (kandidat)
r = 2 (diperlukan ketua kelas dan wakil ketua kelas)

Maka,
P(n,r) = nPr = 𝑛!/(𝑛−𝑟)!
P(6,2) = 6P2 = 6!/(6−2)!
P(6,2) = 6P2 = 6!/4!
P(6,2) = 6P2 = 6𝑥5𝑥4𝑥3𝑥2𝑥1/4𝑥3𝑥2𝑥1 = 30 cara

NEXT
2. Pada saat jam pelajaran matematika berakhir, guru memberikan tugas kelompok untuk minggu depan.
Dari tiap - tiap kelompok yang sudah dibentuk diberi arahan untuk mencabut lot untuk memilih topik yang
akan mereka kerjakan. Topik yang disediakan untuk mereka adalah sebanyak 6 topik berbeda dan hanya
akan dipilih 2 topik untuk setiap kelompok. Ada berapa banyak cara untuk pemilihan topik kelompok
tersebut?

Diketahui :
n = 6 (topik yang tersedia)
r = 2 (banyaknya topik per kelompok)

Maka,
nCr = 𝑛!/(𝑟! (𝑛−𝑟)!)
6C2 = 6!/2!(6−2)!
6C2 = 6!/2!4!
6C2 = 6𝑥5𝑥4𝑥3𝑥2𝑥1/2𝑥1𝑥4𝑥3𝑥2𝑥1 = 15 cara
NEXT
3. Dari kata “JUJUR”, ada berapa banyak cara untuk menyusun kembali kata tersebut?

Diketahui :
" JUJUR "
n = 5 (banyak huruf dari JUJUR)
n1 = 2 (J )
n2 = 2 (U)
n3 = 1 (R) ,jika terdapat 1 elemen saja boleh tidak ditulis kembali.

Maka,
P(n,n1,n2,n3, ... ,nt) = 𝑛!/𝑛1!𝑛2!𝑛3!𝑛𝑡!
P(5,2,2) = 5!/2!2! = 5𝑥4𝑥3𝑥2𝑥1/2𝑥1𝑥2𝑥1 = 30 cara

NEXT
4. Apabila ibu akan menyusun 3 urutan angka dari (1,2,3,4,5). Maka ada berapa banyak kemungkinan
susunannya?

Diketahui :
n=5
k=3

Pn = 𝑛^𝑘
P5 = 5^3
= 5x5x5 = 125

NEXT
5. Dari 5 mahasiswa kelas TRPL A yang mendaftarkan diri, akan dipilih sebanyak 3 orang untuk mengikuti
seminar karier selama 3 hari kedepan. Ada berapa banyak cara yang dapat dilakukan untuk menyeleksi
mahasiswa tersebut?

Diketahui :
n = 5 (Mahasiswa yang mendaftar)
r = 3 (Yang akan terpilih)

Maka,
nCr = 𝑛!/(𝑟! (𝑛−𝑟)!)
5C3 = 5!/3!(5−3)!
5C3 = 5!/3!2!
5C3 = 5𝑥4𝑥3𝑥2𝑥1/3𝑥2𝑥1𝑥2𝑥1 = 10 cara

KEMBALI KE SOAL
Code Program Permutasi dan Kombinasi
Menu
Keterangan :
Program disamping menggunakan
Tujuan Bahasa c++ dengan compiler Dev
C++.
Pembelaja
ran

Materi

Latihan
Soal

NEXT
Program
Contoh Soal :
Menu 1. Banyaknya cara untuk menyusun urutan dua huruf dari huruf a,b,c, dan d yaitu?
2. Ibu membeli donat sebanyak 4 buah donat dengan topping berbeda untuk dibagikan ke
Hani dan Rani. Jika masing masing dari mereka mendapatkan 2 buah donat, ada berapa
banyak kemungkinan kombinasi topping donat yang mereka dapat?
Tujuan
Pembelaja Jawaban :
ran Berdasarkan soal nomor 1 dapat diketahui bahwa soal tersebut merupakan bentuk
dari permutasi, dimana urutan diperhatikan. Sedangkan nomor 2 merupakan bentuk
dari kombinasi, karena dalam pembagian tidak diberikan syarat syarat tertentu.

Materi

Latihan
Soal

Program BACK

Anda mungkin juga menyukai