Hukum Newton Hukum Newton adalah hukum yang mengatur tentang hukum gerak. Hukum gerak newton itu sendiri meruakan hukum yang fundamental. Artinya, pertama hukum ini tidak dapat dibuktikan dari prinsip-prinsip lain, kedua hukum ini memungkinkan kita agar dapat memahami jenis gerak yang paling umum yang merupakan dasar mekanika klasik. Hukum Newton I (Kelembaman) “jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol, Maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam.Benda yang mula-mula bergerak lurus akan tetap lurus beraturan dengan kecepatan tetap.” Artinya bahwa suatu benda mempunyai kecenderungan akan tetap mempertahankan keadaan awalnya.Dimana apabila diawal benda tersebut diam maka benda akan tetap diam.Begitu pula dengan benda yang awalnya bergerak,maka benda tersebut akan berusaha tetap bergerak.Dikarenakan adanya kecenderungan dalam mempertahankan posisi semula yang dialami oleh suatu benda tersebut. Contoh dalam olahraga basket Misalkan, pada saat dribbling pada permainan bola basket, bola akan terus bergerak atau berutar jika digiring, dan pada saat bola itu ditangkap, maka otomatis bola akan berhenti bergerak atau berhenti berputar. Oleh karena itu untuk mempertahankan kelembaman sebuah bola basket, seorang atlet harus mampu menguasai penuh bola basket. Hukum Newton II (Percepatan) percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan jumlah gaya (Resultan Gaya) yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan masanya. Artinya bahwa gaya benda akan semakin bertambah besar apabila diberikan dorongan gaya yang searah dengan laju arah gaya benda tersebut,akan tetapi jika diberikan gaya tolak atau berlawanan arah dari gaya benda tersebut,maka yang akan terjadi adalah gaya benda akan menjadi lebih kecil atau mengalami perlambatan. Contoh Dalam Olahraga Basket Misalkan, pada saat melakukan shooting pada permainan bola basket,seorang atlet harus menentukan kekuatan gaya yang dibutuhkan untuk memasukkan sebuah bola kedalam ring, tergantung jarang antara atlet dan ring.Apabila ring jaraknya dekat dengan atlet, maka gaya harus kecil hingga percepatan bola juga lamban. Sebaliknya, jika ringnya jauh, maka gaya yang dibutuhkan juga besar agar jarak yang didapatkan maksimal. Hukum Newton III (Aksi Reaksi) “jika suatu benda memberikan gaya pada benda lain maka benda yang dikenai gaya akan memberikan gaya yang besarnya sama dengan gaya yang diterima dari benda pertama tetapi arahnya berlawanan.”
Artinya bahwa setiap aksi akan menimbulkan reaksi atau
setiap sebab akan menimbulkan akibat,dimana benda yang diberikan gaya aksi akan menghasilkan gaya reaksi,namun reaksi tersebut saling berlawanan arah. Contoh Dalam Olahraga Basket
Misalkan, pada pantulan bola saat dribbling
pada permainan bola basket,saat bola di dribbling pasti memanfaatkan lantai sebagai temat untuk memantulkan bola tersebut keatas. Lantai akan memberikan reaksi pada saat bola tersebut jatuh kebawah, dan memantulkannya kembali keatas. KESIMPULAN Hukum Newton adalah hukum yang mengatur tentang hukum gerak. Hukum newton I berbunyi jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol, Maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam.Benda yang mula-mula bergerak lurus akan tetap lurus beraturan dengan kecepatan tetap.Hukum newton II berbunyi percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan jumlah gaya (Resultan Gaya) yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan masanya.Hukum newton III berbunyi jika suatu benda memberikan gaya pada benda lain maka benda yang dikenai gaya akan memberikan gaya yang besarnya sama dengan gaya yang diterima dari benda pertama tetapi arahnya berlawanan. THANKS