Menjaga kehormatan,
Ikhlas, Malu dan Zuhud
Kelompok 2
MENJAGA
KEHORMATAN
Menjaga kehormatan dalam Bahasa Arab disebut dengan
sejalan dengan ajaran agama, menghiasi diri dengan akhlak terpuji dan
Hal 2
SIKAP MURUAH DIBAGI
MENJADI 3 MACAM
1) Muru’ah terhadap diri sendiri. Maksudnya adalah mempertahankan
yang mulia dan menghindari perilaku yang tercela kepada orang lain
Hal 3
3) Muru’ah terhadap Allah Swt. Maksudnya merasa malu kepada Allah
CONTOH MURUAH
DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
secara
seperti mengharap pujian dari makhluk atau tujuan-tujuan lain selain dari Hal 5
IKHLAS DIBAGI MENJADI
3 TINGKATAN
Orang awam (umum). Pada tingkatan ini seseorang beribadah kepada
Pertama
Allah Swt., tujuannya mencari dan menghitung keuntungan dunia dan
akhirat.
Orang khawash (khusus). Pada tingkatan ini, seseorang beribadah
Kedua
hanya untuk mencari keuntungan akhirat bukan lagi berorientasi pada
keuntungan
Orang dunia.
khawashul khawas (excellent). Seseorang masuk dalam tingkatan
Ketiga
ini, apabila ia beribadah tidak ada motivasi apa pun, kecuali mengharap
Hal 6
3 CIRI SESEORANG RANG YANG
IKHLAS DALAM BERAMAL
2. Tidak lagi melihat kepada manfaat dan bahaya perbuatan, tetapi pada
perintah Allah.
Hal 7
MALU
Secara bahasa Secara istilah
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur
Malu adalah sifat atau perasaan yang malu adalah salah satu akhlak terpuji
adipiscing elit.
membentengi seseorang dari yang mendorong seseorang untuk
melakukan yang rendah atau kurang meninggalkan perbuatan yang jelek
sopan dan menahan dirinya dari merampas
hak orang lain
Hal 8
MALU DIBAGI
MENJADI 2
Malu naluri (gharizah) yakni sifat malu yang Allah ciptakan pada diri
1
hamba sehingga mengantarkan hamba tersebut melakukan kebaikan dan
Malu kepada Allah Swt. Malu kepada diri sendiri. Malu kapada sesama
makhluk.
Hal 10
ZUHUD
Secara bahasa
Zuhud secara bahasa berarti sesuatu yang sedikit, tidak tertarik terhadap
Hal 11
CONTOH PERILAKU
ZUHUD
Hal 12
MANFAAT ZUHUD
BAGI SESEORANG
Hal 13
Terima Kasih