PROMOSI KESEHATAN
OLEH:
DRG. ADITYA PRIAGUNG PRAKOSA, M.M.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Perencanaa
n
Persiapan
Pelaksanaan
LANGKAH – LANGKAH PERENCANAAN
1. Analisis situasi
2. Penentuan prioritas masalah
3. Penentuan tujuan
4. Penentuan sasaran
5. Penentuan pesan
6. Penentuan metode
7. Penentuan media
8. Penentuan rencana penilaian
9. Penyusunan jadwal kegiatan
METODE DALAM PROMOSI KESEHATAN
• Metode adalah cara yang teratur atau sistematis yang digunakan untuk melaksanakan
suatu pekerjaan agar tercapai tujuan sesuai dengan yang dikehendaki.
• Metode Promosi Kesaehatan berarti cara yang digunakan untuk menyampaikan pesan
atau intervensi kepada masyarakat, guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
METODE DAN TUJUAN PENGGUNAANNYA
Berikut contoh menentukan metode promosi kesehatan yang digunakan sesuai dengan tujuan pelaksanaan
promosi kesehatan:
1. Untuk meningkatkan kesadaran akan Kesehatan: ceramah, kerja kelompok, mass media, seminar,
kampanye, dll.
2. Menambah pengetahuan. Menyediakan informasi: one-to-one teaching(mengajar
perorangan/private), seminar, iklan, kampanye, goup teaching, dll.
3. Self-empowering: Latihan (training), simulasi, peer teaching method, dll.
4. Mengubah kebiasaan: mengubah gaya hidup individu, kerja kelompok, Latihan ketrampilan,
training, metode debat, dll.
5. Mengubah lingkungan: bekerja sama dengan pemerintah untuk membuat kebijakan berkaitan
dengan kebersihan dan Kesehatan, dll.
JENIS-JENIS METODE DALAM PROMOSI
KESEHATAN
• Pemikiran Dasar Promosi Kesehatan pada hakikatnya ialah suatu kegiatan atau usaha
menyampaikan pesan kesehatan kepada masyarakat, kelompok atau individu.
• Suatu proses promosi kesehatan yang menuju tercapainya tujuan pendidikan kesehatan
yakni perubahan perilaku dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya yaitu metode.
• Metode harus berbeda antara sasaran massa, kelompok atau sasaran individual.
JENIS-JENIS METODE DALAM PROMOSI
KESEHATAN
• Jenis-jenis metode promosi dibedakan menjadi 3, yaitu:
1. Metode Perorangan (individual).
2. Metode Kelompok, yang terdiri dai kelompok besar (ceramah, seminar) dan kelompok
kecil (diskusi kelompok, curah pendapat/brain storming, bola salju/snow balling, kelompok-
kelompok kecil/buzz group, memainkan peran/role play, simulasi).
3. Metode Massa (Ceramah umum/public speaking, pidato-pidato, simulasi, tulisan-tulisan,
bill board).
METODE PERORANGAN (INDIVIDUAL)
• Metode yang bersifat individual ini digunakan untuk membina perilaku baru, atau
membina seseorang yang telah mulai tertarik kepada suatu perubahan perilaku atau
inovasi.
• Misalnya seseorang yang baru saja mendengar penyuluhan tentang kesehatan gigi dan
mulut, kemudian orang itu mulai tertarik pada pentingnya menjaga kesehatan gigi dan
mulut. Pendekatan yang digunakan agar orang itu menjaga Kesehatan gigi dan mulutnya
maka perlu didekati secara individual. Bisa dilakukan melalui konsultasi setelah
penyuluhan, atau edukasi ketika orang itu pergi ke dokter gigi.
METODE PERORANGAN (INDIVIDUAL)
• Dasar digunakannya pendekatan individual ini karena setiap orang mempunyai masalah
atau alasan yang berbeda-beda sehubungan dengan penerimaaan atau perilaku baru
tersebut.
• Agar petugas kesehatan mengetahui dengan tepat bagaimana cara membantunya maka
perlu menggunakan bentuk pendekatan (metode) berikut ini, yaitu :
1. Bimbingan dan penyuluhan (guidance and counselling)
2. Interview (wawancara)
METODE KELOMPOK
• Dalam memilih metode kelompok, harus mengingat besarnya kelompok sasaran serta
tingkat pendidikan formal dari sasaran.
• Metode kelompok terdiri dari:
• Metode kelomok kecil
• Metode kelompok besar
• Untuk kelompok yang besar, metodenya akan lain dengan kelompok kecil. Efektivitas
suatu metode akan tergantung pada besarnya sasaran pendidikan.
KELOMPOK BESAR
• Dikatakan kelompok besar jika peserta penyuluhan lebih dari 15 orang. Metode yang baik
untuk kelompok besar, antara lain ceramah dan seminar.
• Macam metode kelompok besar: ceramah dan seminar.
CERAMAH
• Seminar adalah suatu penyajian (presentasi) dari seseorang ahli atau beberapa orang ahli
tentang suatu topik yang dianggap penting dan dianggap hangat di masyarakat.
• Metode ini hanya cocok untuk Pendidikan formal menengah ke atas.
KELOMPOK KECIL
• Metode yang dilaksanakan dalam bentuk diskusi antara pemberi dan penerima informasi, biasanya
untuk mengatasi masalah.
• Metode ini mendorong penerima informasi berpikir kritis, mengekspresikan pendapatnya secara bebas,
menyumbangkan pikirannya untuk memecahkan masalah bersama, mengambil satu alternatif jawaban
atau beberapa alternatif jawaban untuk memecahkan masalah berdasarkan pertimbangan yang seksama.
• Terdapat pemimpin diskusi dan peserta diskusi.
• agar semua anggota kelompok dapat bebas berpartisipasi dalam diskusi, maka formasi duduk para
peserta diatur sedemikian rupa sehingga mereka dapt berhadap-hadapan atau saling memandang satu
sama lain, misalnya dalam bentuk lingkaran atau segi empat.
DISKUSI KELOMPOK
• Pimpinan diskusi duduk diantara peserta, sehingga tidak menimbulkan kesan ada posisi
yang lebih tinggi. Semua merasa dalam taraf yang sama, sehingga dapat mengeluarkan
pendapat dengan leluasa (kebebasan dan keterbukaan).
• Tugas pemimpin diskusi adalah mengarahkan dan mengatur jalannya diskusi, sehingga
semua peserta memiliki kesempatan bicara, maka tidak ada kesan dominasi dari beberapa
peserta saja.
DISKUSI KELOMPOK
• Metode ini merupakan modifikasi dari metode diskusi kelompok, yang diawali dengan
pemberian kasus atau pemicu untuk menstimulasi tanggapan dari peserta.
• Bedanya, pada permulaan pemimpin kelompok memancing dengan satu masalah dan
kemudian tiap peserta memberikan jawaban atau tanggapan (curah pendapat).
• Semua peserta harus memberikan pendapat masing-masing. Sebelum semua peserta
mengemukakan pendapatnya, peserta lain tidak boleh mengomentari.
• Setiap pendapat masing-masing peserta ditulis pada papan atau flip chart.
BOLA SALJU (SNOW BALLING)
• Dalam metode ini, kesepakatan akan didapat dari pemecahan menjadi kelompok yang
lebih kecil, kemudian bergabung dengankelompok yang lebih besar. Kelompok dibagi
menjadi pasangan-pasangan (1 pasang terdiri 2 orang) dan kemudian dilontarkan suatu
prtanyaan atau masalah. Setelah kurang lebih 5 menit maka tiap dua pasang menjadi satu
kelompok (1kelompok menjadi 4 orang). Mereka tetap mendiskusikan masalah yang
sama, kemudian mencari kesimpulannya.
• Kemudian kelompok yang lebih besar anggotanya ini bergabung lagi dengan kelompok
lainnya, dan demikian seterusnya sehingga akhirnya akan terjadi diskusi seluruh anggota
kelompok.
KELOMPOK-KELOMPOK KECIL (BUZZ GROUP)
• Dalam metode ini beberapa peserta/anggota kelompok ditunjuk sebagai pemegang peran
tertentu untuk memainkan peranan, misalnya sebagai dokter gigi Puskesmas, sebagai
perawan atau bidan, dsb. Sedangkan anggota lain sebagai pasien atau masyarakat. Mereka
memeragakan, misalnya bagimana interaksi atau berkomunikasi sehati-hati dalam
melaksanakan tugas.
PERMAINAN SIMULASI (SIMULATION GAME)
• Metode ini adalah gabungan dari merode role play dan diskusi kelompok. Pesan-pesan
Kesehatan disajikan dalam beberapa bentuk permainan seperti monopoli. Cara
memainkannya persis seperti bermain monopoli, dengan menggunakan dadu, gaco
(petunjuk arah), dan papan main. Beberapa orang menjadi pemain dan Sebagian berperan
menjadi narasumber.
METODE MASSA
• Tulisan-tulisan di majalah atau koran, baik dalam bentuk artikel maupun tanya jawab
atau konsultasi tentang kesehatan adalah merupakan bentuk pendekatan promosi
kesehatan massa
• Bill Board, yang dipasang di pinggir jalan, spanduk, poster, dan sebagainya juga
merupakan bentuk promosi kesehatan massa. Contoh : billboard Ayo ke Posyandu
SAMPAI DI SINI ADAKAH PERTANYAAN?
• Lanjut???
• Media merupakan sarana untuk menyampaikan pesan kepada sasaran sehingga mudah
dimengerti oleh sasaran/pihak yang dituju.
• AECT (Association for Education and Communicatian Technology) memaknai media
sebagai segala bentuk yang dimanfaatkan dalam proses penyaluran informasi.
DEFINISI MEDIA DALAM PROMOSI KESEHATAN
• Media promosi kesehatan adalah semua sarana atau upaya untuk menampilkan pesan
atau informasi yang ingin disampaikan oleh komunikator, baik itu melalui media cetak,
elektronik dan media luar ruang, sehingga sasaran dapat meningkat pengetahuannya yang
akhirnya diharapkan dapat berubah perilakunya ke arah positif terhadap kesehatannya.
• Media sangat berguna dalam penyampaian pesan promosi kesehatan masyarakat untuk
lebih mudah diterima dan dimengerti oleh masyarakat.
EFEKTIVITAS MEDIA TERHADAP PEMAHAMAN
SASARAN
• Semakin banyak pancaindra yang digunakan,
semakin banyak dan semakin jelas pula
pengertian atau pengetahuan yang diperoleh.
• Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan alat
peraga dimaksudkan mengerahkan indera
sebanyak mungkin pada suatu objek sehingga
memudahkan pemahaman.
TUJUAN DAN MANFAAT MEDIA PROMOSI
KESEHATAN
• Media dapat mempermudah penyampaian informasi.
• Media dapat menghindari kesalahan persepsi.
• Media dapat memperjelas informasi.
• Media dapat mempermudah pengertian
• Media dapat mengurangi komunikasi verbalistik.
• Media dapat menampilkan objek yang tidak dapat ditangkap dengan mata.
• Media dapat memperlancar komunikasi.
JENIS MEDIA PROMOSI KESEHATAN
• Berdasarkan peran dan fungsinya sebagai penyaluran pesan atau informasi Kesehatan,
media promosi kesehatan dibagi menjadi 3 yakni:
1. Media Cetak: booklet, leaflet, poster, flyer, flipchart, rubrik/tulisan, foto.
2. Media Elektronik: televisi, radio, video, slide, film strip
3. Media Luar Ruang
Media lainnya, ex: iklan di bus (promosi), suatu event(Road show, sampling, pameran)
MEDIA CETAK
• Media ini mengutamakan pesan-pesan visual, biasanya terdiri dari gambaran sejumah kata,
gambar, dan foto dalam tata warna.
• Kelebihan media cetak: Kekurangan media cetak:
-Tahan lama -tidak menstimulir gerak dan suara
-Mencakup banyak orang -mudah terlipat
-Murah
-dapat dibawa kemana-mana, tanpa listrik
-mempermudah pemahaman
-meningkatkan gairah belajar
MEDIA CETAK—BOOKLET
• Media untuk menyampaikan pesan-pesat dalam bentuk buku, baik berupa tulisan maupun
gambar.
• Booklet digunakan sebagai media untuk promosi kesehatan sehingga tenaga kesehatan
tidak perlu repot lagi melakukan penjelasan secara berturut atau berulang-ulang tentang
kesehatan dikarenakan pesan kesehatan tersebut sudah ada pada booklet.
• Bila ada masyarakat yang menanyakan tentang kesehatan, maka tenaga kesehatan bisa
memberikan booklet sehingga masyarakat bisa membaca pesan kesehatan yang ada
didalam booklet.
MEDIA CETAK—BOOKLET
• Kelebihan: • Kekurangan:
• Harga terjangkau • Tidak tersebar secara luas ke masyarakat
• Informasi padat dan lengkap (terbatas jumlahnya)
• Desain menarik dan mudah dipahami masyarakat • Umpan balik dari objek kepada penyampai pesan
• Membentuk keyakinan tidak dapat secara langsung.
• Memerlukan banyak tenaga untuk
• Promosi masyarakat ke masyarakat lain.
menyebarkannya.
• Tidak dapat menstimulir efek gerak dan suara
• Mudah terlipat, sobek(rusak)
CONTOH BOOKLET
MEDIA CETAK-LEAFLET
• Bentuk penyampaian informasi atau pesan-pesan Kesehatan melalui lembaran yang dilipt.
Isi nformasi dapat dalam bentuk kalimat maupun gambar atau kombinasi.
• Biasanya dalam penyampaian media ini, diberikan setelah melakukan promosi kesehatan
dengan metode ceramah, atau kelompok diskusi.
• Hal yang harus diperhatikan sebelum menyampaikan pesan melalui leaflet:
• Kelompok sasaran
• Tulisan dalam leaflet
• Tujuan penyampaian pesan leaflet
MEDIA CETAK-LEAFLET
• Kelebihan: • Kelebihan:
• Sederhana dan murah. • Leaflet professional harganya mahal
• Klien dapat menyesuaikan dan belajar mandiri. • Materi yang diproduksi untuk sasaran umum,
• Dapat dibaca dengan santai. tidak cocok untuk setiap orang.
• Informasi dapat dibagikan dengan keluarga dan • Bila cetakan tidak menarik, bisa langsung
teman. dibuang orang.
• (Hampir sama dengan booklet) • Tidak tahan lama dan mudah hilang.
CONTOH LEAFLET
MEDIA CETAK—POSTER
• bentuk media cetak yang berisi pesan atau informasi kesehatan, yang biasanya ditempel di
tembok – tembok, ditempat – tempat umum atau dikendaraan umum.
• Poster adalah lembaran kertas yang besar, sering berukuran 60 cm lebar dan 90 cm tinggi
dengan kata-kata dan gambar atau simbol untuk penyampaian suatu pesan.
• Poster biasa dipakai secara luas oleh perusahaan dagang untuk mengiklankan produknya serta
memperkuat pesan yang telah disampaikan melalui media massa lain.
• Yang perlu diperhatikan dalam penyampaian pesan lewat poster: sederhana, ringkas dan jelas,
mengandung satu gagasan saja, menarik (warna, tulisan, gambar) penempatan poster di tempt
strategis.
MEDIA CETAK—POSTER
• Kelebihan: • Kekurngan:
• Bisa tahan lama • Penggunaannya untuk audiens terbatas (kecuali
• Mencakup banyak orang poster komersil yang besar).
• Biaya cenderung terjangkau • Bisa mudah rusak
• Tidak butuh listrik • Bisa diacuhkan orang-orang
• Dapat dibawa kemana-mana • Materi dengan kualitas tinggi memerlukan grafis
• Dapat mengungkit rasa keindahan dan peralatak cetak yang baik (bisa jadi mahal)
• Mempermudah pemahaman
• Meningkatkan gairah belajar
CONTOH POSTER
MEDIA CETAK-LAINNYA
• Flip chart (lembar balik), media penyampaian pesan atau informasi kesehatan dalam
bentuk lembar balik.
• Biasanya dalam bentuk buku dimana setiap lembar (halaman) berisi gambar peragaan dan
lembaran baliknya berisi kalimat sebagai pesan atau informasi yang berkaitan dengan
gambar tersebut.
MEDIA CETAK-LAINNYA
• Rubrik atau tulisan – tulisan pada surat kabar atau majalah yang membahas suatu
masalah kesehatan atau hal – hal yang berkaitan dengan kesehatan.
• Media ini merupakan media yang bergerak dan dinamis, dapat dilihat dan didengar dan penyampaiannya
melalui alat bantu elektronika.
• Yang termasuk dalam media ini adalah televisi, radio, video film, slide, cassette, CD, VCD, internet
(computer dan modem), SMS (telepon seluler).
• Kelebihannya antara lain lebih mudah dipahami, lebih menarik, sudah dikenal masyarakat, bertatap muka,
mengikut sertakan seluruh panca indera, penyajiannya dapat dikendalikan dan diulang-ulang serta
jangkauannya lebih besar.
• Kelemahannya adalah biayanya lebih tinggi, sedikit rumit, perlu listrik dan alat canggih untuk
produksinya, perlu persiapan matang, peralatan selalu berkembang dan berubah, perlu keterampilan
penyimpanan dan keterampilan untuk mengoperasikannya.
MEDIA ELEKTRONIK—TELEVISI
• Penyampaian pesan atau informasi kesehatan melalui media televisi dapat dalam bentuk
sandiwara, sinetron, forum diskusi atau tanya jawab sekitar masalah kesehatan, pidato
(ceramah), TV Spot, kuis atau cerdas cermat dan sebagainya. Ex: dr Oz, berita-talk show
kesehatan
• Media televisi menjadi alat bantu yang sangat efektif untuk menyampaikan pesan kepada
masyarakat karena televisi akan menampilkan gambar bergerak beserta suara sehingga
akan mempermudah audiens dalam menerima pesan yang disampaikan.
MEDIA ELEKTRONIK—TELEVISI
• Kelebihan: • Kekurangan:
• langsung dan nyata • harga televisi relativ mahal
• merupakan medium yang menarik • sifat komunikasinya hanya satu arah (saat ini bisa
dibantu dengan media komunikasi telepon selular)
• dapat perhatian penonton
• jadwal siaran dan jadwal pelajaran sekolah sulit
disesuaikan
• program diluar kontrol orangtua dan guru
• besarnya gambar relatif kecil (ada yang besar
namun mahal sekali)
MEDIA ELEKTRONIK—RADIO
• Media yang digunakan untuk menyampaikan pesan kepada orang banyak yang mengandalkan audio atau
suara.
• Penyampaian menggunakan radio sangat efektif untuk informasi yang sifatnya himbauan dan
pemberitahuan karena audiens tidak akan bisa melakukan umpanbalik terhadap pesan yang diterimanya.
• Beberapa radio saat ini sudah memiliki satu acara tersendiri terkait pembahasan tentang kesehatan sehingga
media radio menjadi salah satu media yang sudah mulai dilirik oleh penggiat kesehatan untuk
menyampaikan pesan kesehatan.
• Penyampaian informasi atau pesan – pesan kesehatan melalui radio juga dapat bermacam – macam
bentuknya, antara lain obrolan (tanya jawab), sandiwara radio, ceramah, radio spot dan sebagainya.
MEDIA ELEKTRONIK—RADIO
• Kelebihan: • Kekurangan:
• harga relativ murah • satu arah (saat ini bisa dibantu dengan media
• mudah dipindahkan komunikasi telepon selular)
• program dapat direkam dan diputar lagi sesuka kita • penjadwalan pelajaran dan siaran sering
• mengembangkan daya imaginasi menimbulkan masalah.
• merangsang partisipasi aktif pendengar.
MEDIA ELEKTRONIK—VIDEO
• Kelebihan: • Kekurangan:
• Dapat menarik perhatian untuk periode-periode yang • Perhatian penonton sulit dikuasai, partisipasi mereka
singkat dari rangsangan luar lainnya, dapat memacu jarang dipraktikkan.
diskusi mengenai sikap dan perlaku • Sifat komunikasi satu arah.
• Memberikan informasi, mengangkat masalah, • Memerlukan peralatan yang mhal dan kompleks.
memperlihatkan ketrampilan.
• Cocok untuk sasaran dalam jumlah sedang dan kecil.
• Dapat untuk belajar mandiri, memungkinkan penyesuaian
klien.
• Dapat diputar berulang-ulang dan dikontrol suara volume.
MEDIA ELEKTRONIK—SLIDE
• Media slide adalah media visual yang diproyeksikan melalui alat yang disebut dengan
proyektor slide.
• Ada empat kelebihan dari media slide ini:
• Pertama, membantu menimbulkan pengertian dan ingatan yang kuat pada pesan yang
disampaikan serta dapat dipadukan dengan unsur suara.
• Kedua, merangsang minat dan perhatian siswa dengan kelebihan warna dan gambar yang
konkret.
• Ketiga, program slide direvisi sesuai dengan kebutuhan karena filmnya terpisah-pisah.
• Keempat, penyimpanannya mudah karena ukurannya kecil
MEDIA ELEKTRONIK—FILM STRIP
• Film strip adalah media visual proyeksi diam, yang pada dasarnya hampir sama dengan
media slide. Hanya saja media ini terdiri atas beberapa film yang merupakan satu
kesatuan, dimana ujung satunya dengan ujung lainnya bersatu membentuk rangkaian.
MEDIA LUAR RUANG
• Media luar ruang merupakan media yang menyampaikan pesannya di luar ruang.
• Media luar ruang bisa melalui media cetak maupun elektronik misalnya papan reklame,
spanduk, pameran, banner dan televisi layar lebar, umbul-umbul, yang berisi pesan,
slogan atau logo.
MEDIA LUAR RUANG
• Kelebihan: • Kekurangan:
• lebih mudah dipahami • biaya lebih tinggi
• lebih menarik • sedikit rumit, perlu alat canggih untuk produksinya
• sebagai informasi umum dan hiburan • persiapan matang
• bertatap muka • peralatan selalu berkembang dan berubah
• mengikut sertakan seluruh panca indera • memerlukan keterampilan penyimpanan dan
• penyajian dapat dikendalikan dan jangkauannya relatif keterampilan untuk mengoperasikannya.
besar.
DASAR PEMILIHAN MEDIA
• Ada pertanyaan???