Anda di halaman 1dari 19

Pancasila dalam Arus

Sejarah Bangsa
Indonesia
Oleh : Irvan Mahendra M.Pd
Perlu Anda Ketahui…
01

Mengetahui
dan memahami proses terbentuknya 02
Pancasila sebagai dasar negara, tujuanny Anggapan ini muncul karena pada zaman
adalah agar kita dapat menjelaskan proses orde baru sosialisasi Pancasila dilakukan melalui penataran P4
perumusan Pancasila sehingga terhindar yang sarat dengan nuansa doktrin yang memihak kepada rezim
dari anggapan bahwa Pancasila merupakan yang berkuasa pada waktu itu (Pedoman Penghayatan dan
produk rezim orde baru. Pengalaman Pancasila) atau Eka Prasetya Pancakarsa adalah
sebuah panduan tentang pengamalan Pancasila dalam kehidupan
bernegara semasa orde baru.
Bapak B.J Habibie- Pidato
Kebangsaan 1 Juni 2011
Pada awal era reformasi tahun 1998, muncul
anggapan Pancasila tidak berlaku lagi karena
sebagai produk rezim orde baru

“Amnesia Sejarah”
Anggapan inilah yang membuat lunturnya pancasila,
perumusan pancasila mulai dari sidang BPUPKI sampai
pengesahan pancasila sebagai dasar dalam sidang PPKI
masih mengalami berupa amnesia sejarah, Pidato
kebangsaan oleh bapak habibie dalam peringatan Hari
Pidato Bung Karno tgl 1 Juni 2011)
Bagaimana cara menghindari kesalahpahaman
atau sesat berpikir yang menghinggapi sebagian
genesari muda dewasa ini, untuk itu kita perlu
mempelajari kembali Sejarah Perumusan
Pancasila yang dilaksanakan sebelum masa
kemerdekaan.
Menelusuri Konsep dan Urgensi Pancasila dalam Arus
Sejarah Bangsa Indonesia

Periode Periode Periode


PENGUSULAN PERUMUSAN PENGESAHAN
Pancasila Pancasila Pancasila
BPUPKI (Badan Penyelidik Periode PENGUSULAN
Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) Pancasila

• BPUPKI dibentuk oleh Pemerintah


Pendudukan Jepang pada 29 April 1945
dengan jumlah anggota 60 orang
• BPUPKI dilantik oleh Letjen Kumakichi
Harada di Jakarta, 28 Mei 1945

• Pada 29 Mei 1945 mulai sidang yang


pertama dengan materi pokok pembicaraan
calon dasar negara
Letjen Kumakichi Harada
Panglima Tentara ke-16 Jepang
Ketua dan Wakil BPUPKI
Wakil Ketua
BPUPKI
Raden Panji Suroso

Ketua BPUPKI
Kanjeng Raden Tumenggung
Radjiman Wedyodiningrat Wakil Ketua
BPUPKI
Ichibangase Yosio (orang
jepang)
Mengapa Jepang
membentuk BPUPKI?
Pembentukan BPUPKI oleh Jepang, karena saat itu Jepang tersudut
karena mereka terlibat dalam perang dunia ke 2 melawan sekutu
sehingga untuk mencari simpati Indonesia dan masyarakat Indonesia
mereka memberikan janji janji kemerdekaan, sebenarnya itu adalah janji
janji orang jepang

Tapi orang Indonesia orang orang yg pintar mereka mengetahui itu semua
mereka mengambil banyak kesempatan dari era tersebut
Berdasarkan catatan sejarah, kelima butir gagasan
Ir. Soekarno mengusulkan calon itu oleh Ir.soekarno diberi nama pancasila,
selanjutnya juga mengusulkan jika seandainya
dasar negara peserta sidang tidak menyukai angka 5, maka
menawarkan angka 3 yaitu trisula yang terdiri
Salah seorang pengusul calon dasar negara dalam atas
siding BPUPKI adalah Ir.Soekarno yg berpidato pada
1 Juni 1945 ada 5 butir gagasan yaitu : 1. Sosio-Nasionalisme
2. Sosio-Demokrasi
1. Nasionalisme atau kebangsaan 3. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Internasionalisme atau peri kemanusiaan
3. Mufakat atau demokrasi Soekarno akhirnya juga menawarkan angka 1
4. Kesejahteraan social yaitu Ekasila yang berisi asas gotongroyong
5. Keutuhanan yang berkebudayaan
Setelah itu, sidang menerima usulan nama Pancasila
bagi dasar filsafat negara (Philosophische Grondslag)
Kemudian dibentuk panitia kecil 8 orang yang bertugas menampung usulan usulan calon
dasar negara, kemudian siding bpupki 29 mei – 1 juni 1945 berhenti untuk sementara
Pada akhir persidangan BPUPKI rumusan dasar negara
Periode
Indonesia belum ada kata sepakat
PERUMUSAN
Pancasila
Maka dari itu BPUPKI membentuk panitia perumus dasar
negara, anggotanya 9 orang
yang disebut dengan Panitia Sembilan

22 juni 1945 diadakan rapat gabungan dan


melanjutkan sidang dan berhasil
merumuskan calon mukadimah atau
hukum dasar yang lebih dikenal Piagam
Jakarta
Sidang BPUPKI Ke 2 Tanggal 10-16 Juli 1945 dan disetujuinya naskah awal “Pembukaan
Hukum Dasar” yang kemudian dikenal Piagam Jakarta

Piagam Jakarta itu merupakan naskah awal pernyataan kemerdekaan Indonesia pada alenia ke 4
Piagam Jakarta terdapat rumusan Pancasila yaitu
1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan indoensia
4. Kerakyataan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan,
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Peristiwa Besar yang
membuat Jepang Takluk
Ditengah kesibukan mempersiapkan kemerdekaan Bom Atom
menurut scenario Jepang, terjadi peristiwa besar yang Jatuhnya bom atom di Kota Hiroshima
mengakibatkan takluknya Jepang terhadap sekutu pada 6 Agustus 1945 dan Nagasaki
sehingga menjadikan kekuatan Jepang semakin lemah pada 9 Agustus
sehingga memaksa Jepang akhirnya menyerah tanpa
syarat kepada sekutu pada 14 Agustus 1945
Janji Janji Jepang
Setelah peristiwa bom Hiroshima itu pada 7 Agustus 1945, pemerintah pendududkan Jepang Jakarta
mengeluarkan maklumat.

Maklumat yang berisi :


Pertengahan Agustus 1945 akan dibentuk Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (PPKI)

Panitia itu akan dilantik 18 Agustus 1945 dan mulai bersidang 19


Agustus 1945

Direncanakan 14 Agustus 1945 Indonesia dikemerdekakan

bagus sekali jepang dengan janji janji nya, jadi Indonesia tertarik, nah karena jepang sebenarnya sudah
tersudut karena sudah dijatuhkan oleh sekutu bom dikota hiiroshima
Esok harinya, 8 Agustus 1945 Ir. Soekarno dan Bp
Hatta dan Radjiman dipanggil oleh Jenderal
Terauchi (Penguasa Militer Jepang Dikawasan Asia
Tenggara) yang berkedudukan di Saigon, Vietnam
(sekarang kota itu bernama Kota Hồ Chí Minh

Ketiga tokoh tersebut diberi kewenangan


oleh Terauchi untuk segera membentuk suatu
Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
sesuai dengan maklumat pemerintah Jepang
7 Agustus 1945
Sepulang dari Saigon
Ketiga tokoh tadi membentuk PPKI dengan total 21
orang
Jatuhnya bom di Hiroshima belum membuat jepang takluk jadi amerika
menjatuhkan lagi bom di Nagasaki tgl 9 Agustus 1945

Kekuasaan jepang semakin lemah, kekuatan yg semakin lemah memaksa


jepang akhirnya menyerah tanpa syarat pada sekutu pada tgl 14 Agustus 1945

Kosekuensi dari menyerahkan jepang pada sekutu menjadikan daerah beralih


pada peralihan sekutu termasuk Indonesia

Kekosongan kekuasaan tidak di sia siakan, maka para pemimpin nasional segera memutuskan
melepaskan diri dari bayang-bayang kekuasaan jepang dan mempercepat kemerdekaan
indonesia
• 14 Agustus 1945 PPKI mengadakan sidang 1 membahas tentang Periode PENGUSULAN
konsittusi negara Indonesia, presiden dan wakil presiden, Lembaga yg Pancasila
membantu tugas presiden Indonesia dengan menggunakan naskah
Piagam Jakarta
• Namun sebelum sidang dimulai bung hatta dan bung karno dan tokoh islam
mengadakan pembahasan sendiri untuk mencari penyelesaian masalah kalimat
“Kewajiban menjalankan syariat isam bagi pemeluk-pemeluknya”
• Pada kalimat ketuhanan itu kalimat yg pertama, tokoh islam membahas yg membahasan nya
adalah H. kusuma, Kh Abdul Wahaid Hasyim dan Muhammad Hasan
• Mereka perlu membahas hal tersebut, terutama tokoh-tokoh dari timur Indonesia yg merasa
keberatan dgn kalimat tersebut, mereka mengancam akan mendirikan negara sendiri apabalia
kalimat tersebut tdk diubah, dlm waktu yg tidak lama dirubah lah sila pertama yaitu ketuhanan
yang maha esa
Saat setelah itu berubah rumusan Pancasila disahkan dan saat itu semua
menerima dan lapisan masyarakat Indonesia menerimanya tgl 18 agustus 1945
PPKI mengadakan sidang yg pertama, setelah selesai maka disahkan Pancasila
saat itu.

Kemanusiaan Yang
Ketuhanan Yang 2 Adil dan Beradab
Maha Esa 1

Persatuan 4 Kerakyatan yang dipimpin oleh


Indonesia
3 hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan,

Keadilan Sosial Bagi


Seluruh Rakyat Indonesia 5
Thankyou

Anda mungkin juga menyukai