Anda di halaman 1dari 30

SURVEILANS &

Survei Serologi Frambusia

DR. NANI RIZKIYATI M.KES


SUBDIT PENYAKIT TROPIS MENULAR LANGSUNG (PTML)
DITJEN P2P KEMENTERIAN KESEHATAN RI
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN
NOMOR HK.01.07/MENKES/496/2017

tersebar di ± 699
desa/kelurahan/kampung, di ± 212
Puskesmas di Indonesia
Strategi Nasional Eradikasi Frambusia
Agenda Eradikasi,Target, Capaian

Masih 7 Kab lg, hrs


selesai mgg 1 bln Des
2018 :
Surveilans
Deli Serdang, Samosir,
Frambusia
SBB, Malteng, Waropen,
Paniai, Yahukimo

Target Target
79 Kab 79
Target
79 +
42 Kab. 72 Kab. 37Kab
Sero Sero
Survei Survei
Dunia Bebas
2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 Frambusia

Survei
Pemberian Obat Serologi
Pencegahan Frambusia Indonesia
Penetapan Massal (POPM)
Kab/Kota Bebas
Frambusia Frambusia
Endemis
Rencana Aksi Eradikasi Frambusia
KRITERIA
MEMPEROLEH SERTIFIKAT ERADIKASI FRAMBUSIA

Kab/Kota Kab/Kota
Endemis Frambusia Non Endemis

Telah melaksanakan: Telah melaksanakan:


1.Upaya POPM berkualitas 1. Melakukan surveilans Adekuat
2.Melaporkan Zero Report selama minimal
2.Survei serologi 3 x Dalam 3 Tahun tidak
6 bulan berturut-turut tidak ditemukan
ditemukan kasus kasus
3.Melakukan sureilans adekuat, melaporkan Zero
Report secara rutin setiap bulan

SERTIFIKAT ERADIKASI/BEBAS FRAMBUSIA


SURVEILANS FRAMBUSIA SURVEI SEROLOGI FRAMBUSIA
 Meliputi kegiatan :  Merupakan bagian dari
 Penemuan kasus (pelayanan surveilans
kesehatan, pusling, pemeriksaan  Dilakukan 3 kali dalam 3 tahun
sekolah, kegiatan terintegrasi)

 Hanya Pada kabupaten endemis
Pencatatan pelaporan
  Sasaran : minimal 2000 anak
Dilakukan terus menerus
 Pada kabupaten bebas dan kabupaten
usia 1-5 tahun pada desa dan
endemis frambusia puskesmas terpilih (sesuai hasil

sampling) :ada klinis atau
Sasaran : penduduk terutama anak (<15
th)  ada koreng lama bukan krn cidera tidak ada klinis  cek RDT
 gejala klinis/suspek frambusia
konfirmasi dg RDT
Surveilans
Kasus

Kab/Kota
Endemis
Frambusia
Surveilans
Kasus

Kab/Kota
BEBAS
Frambusia
Zero Report harus
dikirimkan secara rutin
setiapbulan, ada maupun
tidak ada kasus bagi
daerah endemis maupun
non endemis
Hasil RDT Negatif Hasil RDT Positif
Laporan Bulanan Eradikasi Frambusia Puskesmas
Nama/Kode Puskesmas
Nama Kabupaten/Kota
Tahun dan Bulan Laporan
A. Laporan Kasus Frambusia (termasuk kasus pd B. Dan C.)
Jumlah Kasus Suspek Frambusia yang
1. ditemukan
Jumlah Kasus Suspek Frambusia
2. diperiksa RDT
Jumlah kasus Frambusia
3. RDT (+)

B. Pemeriksaan Frambusia di Sekolah


Jml
Jml Sekolah
Kode Nama Jumlah Jumlah Jml Jml Kasus
diperiksa
Sekolah Sekolah Murid Diperiksa Kasus Suspek RDT
tahun ini
(-)
1 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Semua
Total 0 0 0 0 0 0
Sekolah %

1
2
3
4
5
6

C. Puskesmas Keliling dan Kunjungan Rumah (PK&KR) di Desa


Jml Jml Jml Desa
Jml
Kode Nama Anak<15 Jml Jml Kasus dilaksanakan
No Pdd
Desa Desa th Kasus Suspek RDT PK&KR
Desa
berobat (-) tahun ini
1 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Laporan Bulanan Eradikasi


Semua
Total 0 0 0 0 0 0
Desa %

Frambusia Puskesmas
2
3
4
5
6
Surveilans
Kasus

Kab/Kota
Endemis
Frambusia
Surveilans
Kasus
Kab/Kota
BEBAS
Frambusia
SURVEI SEROLOGI FRAMBUSIA

Pendataan Petugas menentukan Kader menyampaikan


Seluruh anak usia Sasaran (sampling), informasi tempat dan
1-5 tahun di Desa tempat dan waktu waktu kegiatan kepada
Terpilih kegiatan keluarga sasaran

Kunjungan dan Sosialisasi kepada


Tindak lanjut
pemeriksaan pada keluarga sasaran &
sasaran yang
sasaran yang tidak Pemeriksaan sasaran
RDT positif
hadir dgn RDT Frambusia di
Balai Desa/Posyandu/
Pos Pemeriksaan
Format pendataan keluarga
Format pendataan
anak usia 1 – 5 tahun

Papul (P)
Papiloma (PI)
Ulkus (U)
Makula (M)

Tangan (T)
Badan (B)
Kaki (K)
Muka (M)
Tindak lanjut sasaran yang RDT positif
Pemeriksaan serologi dg
RDT

RDT (+) RDT (-)

Klinis
Klinis (+) Klinis (-)
meragukan

Catat, Lapor, Konsul gejala


Obati kasus klinis
[klinis +]

Obati kontak
1. Pemeriksaan kontak >> [konfirmasi +]
2. Anamnesis:
Koordinasi dg
faktor risk thdp sifilis & riwayat peny sifilis
Kab, Provinsi
ortu >> [sifilis - ]
dan Pusat utk
3. RPR* >> RPR [reaktif]
perencanaan
POPM
Template laporan kegiatan
LAPORAN HASIL KEGIATAN SURVEI SEROLOGI FRAMBUSIA
KABUPATEN/KOTA ……………………… PROVINSI ………………….
TAHUN 2018

A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
C. METODE PELAKSANAAN
D. HASIL KEGIATAN :
1. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN

2. HASIL KESEPAKATAN DAN RENCANA TINDAK LANJUT

3. LAMPIRAN FORM 23

4. KENDALA DAN PELUANG


5. PENDANAAN

E. DOKUMENTASI KEGIATAN
Dokumentasi laporan kegiatan
FORMAT YANG PERLU DIPERHATIKAN:

 SUREVEILANS :
Puskesmas: Formulir 7 (Laporan Bulanan PKM)
Formulir bantu: Form 6 (register PKM), Form17 (Pusling ),
Formulir 19 (Pemeriksaan anak sekolah)
Kabupaten : Formulir 11
Provinsi : Formulir 16

 SURVEI SEROLOGI : 21, 22, 23


Penetapan Endemisitas Frambusia Kabupaten/Kota
Telah melaksanakan:
- Survei serologi pada anak 1-5 tahun selama 3 (tiga) tahun berturut-turut dan terbukti tidak terdapat penularan lagi,
- Tidak ditemukan adanya kasus baru frambusia berdasarkan surveilans kasus frambusia berkualitas (sesuai indikator
kinerja surveilans).

PERUBAHAN STATUS ENDEMISITAS KAB/KOTA

Kab/Kota Kab/Kota
Endemis Frambusia Bebas Frambusia

apabila ditemukan satu kasus frambusia konfirmasi, dan/atau surveilans yang dilaksanakan tidak adekuat (tidak memenuhi
indikator kinerja surveilans
Sertifikat Eradikasi Frambusia

Kriteria:

Surveilans frambusia kabupaten/kota berkualitas (sesuai indikator kinerja surveilans) dan menunjukkan tidak adanya kasus baru.
3 tahun berturut melaksanakan survei serologi dengan hasil menunjukkan tidak adanya penularan frambusia (hanya bagi
kabupaten/kota endemis frambusia)
Wacana Kab/kota mendapat Sertifikat
Eradikasi 2018
•Provinsi Jambi : 2 Kab (Kab. Merangin dan Kab.Tanjab Barat)
•Provinsi Jawa Barat : 2 Kab (Kab Kuningan dan Kab. Sumedang)
•Provinsi Jawa Tengah : 8 Kab (Kab. Klaten, Kab.Surakarta, Kab. Sragen,
Kab. Karanganyar, Kota Salatiga, Kab.Kudus, Kab. Demak, Kab.
Pekalongan)
•Provinsi Sulawesi Tengah : 7 Kab (Kota Palu, Kab Morowali, Kab.
Morowali Utara, Kab. Banggai Laut, Kab. Sigi, Kab. Tojo Una-una, Kab.
Toli-toli)
•Provinsi Gorontalo : 2 Kab (Kab.Bonebolango dan Kab.Boalemo)
Syarat :

 Surat pernyataan dari Kadinkes Provisni bahwa sudah


ditemukan kasus Frambusia selama 3 tahun berturut-turut dan
usulan ke Pusat untuk mendapat sertifikat Eradikasi dengan
lampiran (by email) laporan rutin bulanan surveilans Frambusia
(zero report)
KOORDINATOR SSF KOORDINATOR POPM KOORDINATOR
ZERO REPORT

Medita | 0813-85359686 dr. Dyana Gunawan | 0852-79104678 Yatinawati | 0813-48057574


PESAN ERADIKASI FRAMBUSIA
F Fokus Eradikasi Akhir 2019

R Rumuskan Strategi Lokal yang Tepat

A Advokasi Sosialisasi Tingkatkan

M Mantapkan Koordinasi LP/LS

B Buktikan Kinerja Kita


U Upayakan Promosi PHBS Optimal

S Surveilans Nol Kasus (zero reporting) perkuat

I Indonesia Bebas Frambusia Selamatkan Anak Bangsa


A Aman, Sehat, dan Sejahtera Masyarakat Kita
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai