Anda di halaman 1dari 11

S I

INTEGRASI NASIONAL
Disusun Oleh KELOMPOK 3:

P
ADITIA

I
MUH RUDI

I
NADIA
ADRIAN
ILKAR

KELAS IX IPS I
SMA NEGERI 2 KONAWE SELATAN
INTEGRASI
NASIONAL
PENGERTIAN INTEGRASI NASIONAL
Penyatuan berbagai kelompok sosial dan budaya dalam kesatuan
POLITIS wilayah nasional yang membentuk suatu identitas nasional.

Proses penyesuaian antara unsur-unsur kebudayaan yang


ANTROPOLOG beranekaragam untuk mencapai suatu keserasian fungsi
dalam kehidupan bermasyarakat
IS

Integrasi nasional merupakan bentuk persatuan dan kesatuan antara


beragam kelompok sosial dan budaya dalam suatu negera yang bertujuan
untuk mewujudkan keserasian dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
SYARAT INTEGRASI NASIONAL

Para anggota masyarakat merasa berhasil


saling mengisi kebutuhan-kebutuhan satu
dengan lainnya.

Terciptanya kesepakatan (konsensus) bersama


mengenai norma-norma dan nilai-nilai sosial
yang dilestarikan dan dijadikan pedoman.

Norma-norma dan nilai-nilai sosial


dijadikan aturan baku dalam
melangsungkan proses integrasi sosial.
JENIS INTEGRASI NASIONAL

4. KOERSIF
3. NORMATIF
5.
2. INSTRUMENTAL
AKULTURASI
6.
1. FUNGSIONAL
ASIMILASI
JENIS INTEGRASI NASIONAL
ASIMILA
Penggabungan
SI dua atau lebih kebudayaan yang menghilangkan
ciri khas kebudayaan aslinya yang diterima oleh masyarakat.
•Tujuannya untuk mewujudkan integrasi nasional di tengah
keberagaman budaya dan sosial masyarakat.
AKULTURA
Penggabungan
SI dua atau lebih kebudayaan tanpa menghilangkan ciri khas
kebudayaan aslinya. Kebudayaan asli dari masing-masing budaya tidak
dihilangkan meskipun terjadi peleburan budaya menjadi satu budaya.

NORMATI
Proses
F penyatuan berbagai perbedaan karena adanya norma-norma yang berlaku.
Norma tertentu berlaku untuk menyatukan masyarakat agar sepakat untuk mentaati
dan menjalaninya.
JENIS INTEGRASI NASIONAL
KOERSI
Proses
F penyatuan berbagai perbedaan karena adanya pengaruh
dari penguasa yang bersifat paksaan.
Dengan sifat memaksa ini, integrasi koersif biasanya tidak akan
bertahan lama.
INSTRUMENT
proses AL
penyatuan berbagai perbedaan karena adanya sesuatu yang seragam
dalam setiap individu masyarakat. Keseragaman ini terjadi karena setiap
individu masyarakat menyesuaikan kebiasaan mayoritas masyarakat di suatu
wilayah.
FUNGSIONA
ProsesLpenyatuan berbagai perbedaan karena adanya norma-norma yang berlaku.
Norma tertentu berlaku untuk menyatukan masyarakat agar sepakat untuk mentaati
dan menjalaninya.
FAKTOR PENDORONG INTEGRASI NASIONAL

1. Rasa Senasib-
3. Keinginan
Seperjuangan
bersatu

2. Pemaknaan 4. Antisipasi
ideologi nasional ancaman luar
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT INTEGRASI
NASIONAL SEBAGAI BERIKUT:

1. Kurangnya Penghargaan Terhadap Kemajemukan


Ketimpangan Pembangunan
2. Kuatnya Paham Etnosentrisme
Ketimpangan Pembangunan

3. Ketimpangan Pembangunan
Ketimpangan Pembangunan
CONTOH WUJUD INTEGRASI NASIONAL

?
CONTOH WUJUD INTEGRASI NASIONAL
1. Pembangunan Taman Mini 2. Toleransi Antarumat 3. Menghargai Berbagai Budaya
Indonesia Indah (TMII) Beragama di Indonesia di Indonesia

JAKARTA TIMUR

Anda mungkin juga menyukai