Anda di halaman 1dari 13

DENTAL HYGIENE

HJ.HADRIAH SST
KONSEP DENTAL
HYGIENE

Dikembangkan pertama kali oleh Dr. Albert C.fones pada tahun 1913 Dr .
Albert C . Fones dikukuhkan sebagai the father of dental hygienenist

Teori dental hygiene menentukan pentingnya pelayan promotif dan preventif

Dental hygiene dinamakan bukan dental nurse karena nursing lebih


berorientasi kepada penyakit
KONSEP PELAYANAN ASUHAN KEPERAWATAN
GIGI MENURUT DENTAL HYGIENE

Dental hygiene dapat di pahami


sebagai ilmu pengetahuan dalam
DEFINISI
1: bidang kesehtan mulut preventif
termasuk di dalamnya adalah
manajement perilaku untuk
pencegahan penyakit gigi dan mulut
serta peningkatan staus kesehtan
gigi dan mulut
Wilkins ( 20005 ) menyebutkan
bahwa dental hygiene adalah
pelayanan kesehtan gigi yang di
berikan oleh dental hygienist
DEFINISI II
profesional yang mencakup pelayanan
preventif , pendidikan dan pelayanan
terapeutik yang bertujuja untuk
meningkatkan status kesehatan klien
melalui upayah pencegahan penyakit
gigi dan upayah pemeliharaan dan
peningkatan kesehatan ( promotif )
FILOSOFI

Pelayanan klinis dental hygiene di dasarkan


pada filosofi dan karakteristik professional yang
menggabungkan aspek-aspek pengembangan
ilmu pengetahuan( konsep dental hygiene )
berdasarkan riset yang mendalam , adanya
otonomi dan batasan profesi yang jelas serta
orientasi pelayanan kepada klien dan
masyarakat secara maksimal
TUJUAN Untuk membantu individu –
individu dalam rangka memenuhi
kebutuhannya melalui intervensi –
intervensi yang di tunjukan untuk
memenuhi kebutuhan –
kebutuhan yang berhubungan
dengan perilaku pemeliharaan
kesehatan gigi dan mulut ,
sehingga pada gilirannya dapat
MENURUT Darby mendorong peningkatan status
and Walsh ( 2003 ) kesehatan gigi dan mulut
sepanjang kehidupan individu –
individu tersebut
Menyediakan kerangka kerja untuk
memenuhi kebutuhan klien dalam
perawatan kesehatan giginya .
Mengidentifikasi penyebab atau
Wilkins 2005
faktor yang mempengaruhi kondisi
penyakit /kelainan dalam gigi dan
mulut yang dapat dikurangi ,
dihilangkan atau dicegah oleh
seorang dental hygienist
PROSES ASUHAN KEPERAWATAN GIGI
( DENTAL HYGIENE PROCESS OF CARE )

PENGKAJIAN
DIAGNOSIS
PERENCANAAN
IMPLEMENTASI
EVALUASI
-Fase awal dalam proses perawatan gigi dan mulut
1.PENGKAJIAN oleh keperawatan gigi
-Pengumpulan data ( kesehatan umum dan
kesehatan gigi ) secara sistematis
-Dasar utama bagi perawatan selanjutnya
-Ditulis dalam dental record ( kartu status pasien )

Data yang dikumpulkan


-Data subyektif
-Data obyektif
DENTAL HYGIENE DIAGNOSIS
( DIAGNOSIS KEPERAWATAN GIGI )

Pengertian
Proses identifikasi perilaku
kesehatan klien serta masalah –
masalah actual dan potensi
potensi masalah kesehatan gigi
dimana perawat gigi dapat
melakukan perawatannya
FORMULASI DIAGNOSA MENURUT WILKINS
(2005 )

-Fokus pada kebutuhan pasien


-Menguraikan masalah-masalah actual dan juga potensi- potensi
masalah ( faktor risiko ) yang dapat di cegah , di minimalisir ,atau
di hilangkan dengan perawatan mandiri ataupun rujukan
(kerjasama dengan dokter gigi )
-Merupakan identifikasi kondisi pasien atau potensi-potensi
timbulnya risiko masalah /penyakit pada pasien .
-Menguraikan secara details (khusus ) faktor –faktor yang dapat
menyebabkan terjadinya masalah /penyakit tersebut, termasuk
di dalamnya :faktor lingkungan ,
Fisiologis ,psikologis ,sociokultural ,kepercayaan yang berkaitan
dengan kondisi kesehatan giginya
-Memperlihatkan masalah dan Penyebabnya
PERENCANAAN PERAWATAN
-Ditujukan untuk memenuhi
kebutuhan kesehatan gigi dan mulut
pasien (klien )
-Berdasarkan keseluruhan data yang
dikumpulkan pada waktu proses
pengkajian
SELAMAT
BELAJAR
????????????????
?????

Anda mungkin juga menyukai