Anda di halaman 1dari 40

School of Nursing, Faculty of Medicine

DEFINITIONS & CLASSIFICATION


Nursing
Diagnoses
Niken Safitri Dyan Kusumaningrum
NURSING
DIAGNOSES
Why Nursing BASICS

Diagnoses?
Keperawatan memerlukan sistem klasifikasi
--> taksonomi

Identifikasi lebih jelas terhadap perangkat


pengetahuan keperawatan

Tanggung gugat lebih besar

Otonomi profesional lebih besar


MENENTUKAN ILMU DAN SENI
KEPERAWATAN MASA KINI

MEMBERIKAN KERANGKA KERJA


UNTUK PERKEMBANGAN ILMU
KEPERAWATAN

MENGARAHKAN FOKUS
KEPERAWATAN UNTUK
ANGGOTA PERAWAT, Diagnosis
MAHASISWA, SEJAWAT, DAN
PEMAKAI JASA KEPERAWATAN Keperawatan
Clinical Care
Classification
Omaha
NANDA
System
Keperawatan

SDKI
Nursing Home Health
Care
diagnosis
Diagnosis

Classification

ZEFP SNOMED CT

ICF
Diagnosis Keperawatan dalam
Proses Keperawatan

WHY DO WHAT HOW DOES A


NURSES HAPPENS NURSE
ASSESSES? DURING DIAGNOSE?
NURSING
ASSESSMENT?
MODIFIKASI PROSES
K E P E R A W ATA N

(HERDMAN, 2013)
Langkah-langkah dari proses
pengkajian ke diagnosis

(Herdman, 2014)
Terminologi "Diagnosis"

DIAGNOSIS
• Studi yang cermat dan kritis atas sesuatu untuk menentukan kebenarannya.
• Langkah kedua dari proses keperawatan.

LABEL DIAGNOSTIC
Sekelompok nama/ judul diagnostik --> daftar standar terminologi diagnostik (NANDA)

DIAGNOSIS KEPERAWATAN
• Pernyataan diagnostik
• Pernyataan yang menjelaskan satu tipe khusus dari masalah atau respon yang
diidentifikasi oleh perawat.
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
adalah ...

Suatu fungsi keperawatan yang mandiri; Masalah-masalah kesehatan yang aktual


suatu evaluasi dari respon klien atau potensial yang bisa dirawat oleh
terhadap pengalaman kemanusiaan perawat karena pendidikannya,
selama siklus kehidupan, pengalamannya, dan haknya
perkembangannya, atau pada masa-
masa gawat, sakit, menderita, atau
stress lainnya

(GORDON, 1982)
(BIRCHER, 1975)
Ke p u t u s an k lin is m e n ge n ai in d ivid u , ke lu arga, atau
masyarakat yang diperoleh melalui suatu proses
pengumpulan data dan analisis cermat dan sistematis,
m e m b e r ikan d as ar p e m b u atan kete nt u an - kete nt u an
untuk terapi yang pasti di mana perawat bertanggung
jawab

(Shoemaker, 1984)

Suatu pernyataan yang menguraikan respon manusiawi


d ar i in d ivid u atau ke lo m p o k d i m an a p e rawat d ap at
secara legal mengidentifikasi di mana perawat dapat
meminta suatu intervensi yang pasti untuk memelihara
ke ad aan ke s e h atan u nt u k m e n gu ran gi, m e n gh ilan gkan ,
atau mencegah perubahan

(Carpenito, 1988)
• Diagnosis keperawatan adalah
keputusan klinis mengenai
seseorang, keluarga, atau
masyarakat sebagai akibat dari
masalah-masalah kesehatan/
proses kehidupan yang aktual atau
potensial.
• Diagnosis keperawatan
memberikan dasar-dasar
pemilihan intervensi untuk
mencapai hasil yang menjadi
tanggung gugat perawat.

(NANDA, 1990)
Dia g n os is ke p e rawata n a d a la h
penilaian klinis tentang respons
manusia terhadap gangguan
ke s e hatan/ p ros e s ke h id upan , ata u
ke re ntan an re s p ons d a ri s e ora n g
in d iv idu , ke lu a rga , ke lom p ok, ata u
kom u n itas

(NANDA, 2014)

A nursing diagnosis “provides the


basis for selection of nursing
intervention to achieve outcomes for
which nursing has accountability ”

(Herdman, 2012)
MODIFIKASI PROSES
K E P E R A W ATA N
PENILAIAN KLINIS

Penilaian klinis adalah “intepretasi atau


kesimpulan tentang kebutuhan pasien,
keprihatinan, atau masalah kesehatan, dan/
atau keputusan untuk mengambil tindakan
(atau tidak)”

(TANNER, 2006, P. 204)


Diagnosis Keperawatan –
Respon manusia: reaksi pada kejadian
Respon Manusia atau stressor misalnya penyakit atau
injury (bisa biological/ physical,
psychological, interpersonal/ social,
spiritual)

Respon manusia terjadi pada levels yang


berbeda: cellular, systemic, organic, or
whole person (organismic)
• Diagnosa keperawatan biasanya
pada level whole person or level
systemic.
• Stressor tunggal bisa
menyebabkan lebih dari satu
responses * (Contoh stressor: Kanker Paru-dr)

• Respon bisa helpful as (HP diagnoses)

well as harmful = masalah


kesehatan -- PASIEN BEBAS MEMIIH
RESPONSE (dx tidak terbatas-SOP terbatas)
Posisi data dalam diagnosis

Akan Akan Akan


memunculkan memunculkan memunculkan
Diagnosa diagnosa hanya diagnosa
keperawatan keperawatan kolaborasi
saja dan diagnosa (Potensial
kolaborasi Complication =
PC) saja.
Diagnosis keperawatan dapat
berfokus pada masalah, atau tingkat
promosi kesehatan atau risiko
potensial:

DIAGNOSIS
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
DIAGNOSIS
KEPERAWATAN PROMOSI
KEPERAWATAN
RISIKO KESEHATAN
BERFOKUS
MASALAH
Do you know
this?

DISREFLEKSIA AUTONOMIC

WA N D E R I N G

CHRONIC SORROW
Diagnosis keperawatan biasanya
berisi 2 bagian:

FOKUS
DESKRIPTOR
DIAGNOSIS ATAU
ATAU MODIFIER
KONSEP KUNCI
(PENGUBAH)
DARI DIAGNOSIS
SETIAP DIAGNOSIS KEPERAWATAN
MEMILIKI LABEL DAN DEFINISI YANG JELAS

Selain itu,
terdapat
“indikator
diagnostik”
yang meliputi
batasan
karakteristik
dan faktor-
faktor yang
berhubungan
NANDA-I
TAKSONOMI

267 DIAGNOSIS KEPERAWATAN

13 DOMAIN

47 KELAS
Describe the health
status of an individual
and the factors that
have contributed to
the status.

Do not need to
include all types of
diagnostic indicators.
PES format which
stands for Problem
(diagnostic label),
Etiology (related
factors), and
Signs/Symptoms
(defining
characteristics).
Nyeri Akut (00132)
(penulisan menurut NANDA 2015-2017)

Definisi: Pengalaman sensori dan emosional tidak menyenangkan


yang muncul akibat kerusakan jaringan aktual atau potensial … Formasi diagnosis
Batasan karakteristik:
keperawatan:
Bukti nyeri dengan menggunakan standar daftar periksa nyeri untuk

P E S
pasien yang tidak dapat mengungkapkannya
Diaforesis
Dilatasi pupil
Ekspresi wajah nyeri
Fokus menyempit
Keluhan tentang intensitas menggunakan standar skala nyeri
NYERI AKUT berhubungan

dengan agen cedera
Faktor yang berhubungan: fisik dibuktikan dengan
Agen cedera biologis
ekspresi wajah nyeri
Agen cedera fisik
Agen cedera kimiawi
LABEL DIAGNOSIS

DIAGNOSIS PROBLEM
FOKUS
Risiko infeksi (00004)
(penulisan menurut NANDA 2015-2017)

Definisi: Rentan mengalami invasi dan multiplikasi organisme


patogenik yang dapat mengganggu kesehatan Formasi diagnosis
keperawatan:
Faktor resiko:

-Kurang pengetahuan untuk menghindari pemajanan patogen

-Malnutrisi
P E S
-Obesitas

-Penyakit kronis

-Prosedur invasif

-Gangguan integritas kulit


RISIKO INFEKSI
berhubungan dengan
-…

-Imunosupresi

-…
prosedur invasif
-Terpajan pada wabah
LABEL DIAGNOSIS

DIAGNOSIS RISIKO
Kesiapan meningkatkan nutrisi
(00163)
(penulisan menurut NANDA 2015-2017)

Formasi diagnosis
keperawatan:

Definisi: Suatu pola asupan nutrisi yang


cukup untuk memenuhi kebutuhan
P E S
metabolik dan dapat ditingkatkan

KESIAPAN MENINGKATKAN
Batasan Karakteristik: NUTRISI dibuktikan
•Menyatakan keinginan untuk meningkatkan nutrisi dengan menyatakan
keinginan untuk
meningkatkan nutrisi
LABEL DIAGNOSIS

DIAGNOSIS PROMOSI
KESEHATAN
DIAGNOSTIC
REASONING
What is it means?

...a component of clinical decision-making and


involves the recognition of cues and analysis of
data in clinical situations”.

This reasoning will eventually come to some diagnostic labels by analysing the cues, and the process varies as a function of task

complexity.

(Wong & Chung, 2002)


Proses Analisis Data
Data Diagnosis keperawatan

Data Subjektif (DS): Diagnosis keperawatan:

……………………………………………

Data Objektif (DO):


……………………………………………
Tahap – tahap diagnostic reasoning
Carvanelli (1984) Lunney (2012) (Halaman 107 Buku NANDA Wilkinson (2007) Nurjannah (2012)

Bahasa Indonesia)

Exposure to pre-encounter data Recognize the existence of cues Interpret


Level I: Identify significant cues Menggunakan
Level II: Cluster cues and identify data
1. ISDA– sejarah
2. Buku Fast Method of
Level III: Draw conclusion about present
Formulating Diagnoses
health status 3. The Map of Nursing Diagnoses
Level IV : Determine etiologies and
categories problems
Entry to the data search field and shaping the Mentally generate possible nursing diagnoses Verify
direction of data gathering

Coalescing of cues into clusters of chunks Compare cues to possible nursing diagnoses Label

Activating possible diagnostic explanations Conducted a focused data collection Recording


(hypothesis)
Hypothesis and data directed search of the data Validate diagnoses
field
Testing diagnostic hypothesis
Diagnosis
Thank You

Yuk diskusi dan belajar


lebih lanjut …

Anda mungkin juga menyukai