Anda di halaman 1dari 10

esensi dan urgensi identitas nasional

sebagai salah satu determinan


pembangunan bangsa dan karakter
Materi 3 2024
KELOMPOK 3
- Yurli Dwi Permana 23101222110018
- Henny Anggraeni 2310122220005
- M Nabil Septianda 2310122210010
- Akmal Assidiq 2310122210070
Defisini Identitas Nasional
Konsep identitas nasional dibentuk oleh dua kata dasar, ialah "identitas" dan
"nasional". Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), identitas berarti
ciri-ciri atau keadaan khusus seseorang atau jati diri. Sedangkan "nasional"
berarti bersifat kebangsaan; berkenaan atau berasal dari bangsa sendiri;
meliputi suatu bangsa.

Dalam konteks pendidikan kewarganegaraan, identitas, nasional


lebih dekat dengan arti jati diri yakni ciri-ciri atau karakeristik,
perasaan atau keyakinan tentang kebangsaan yang membedakan
bangsa Indonesia dengan bangsa lain.
IDENTITAS NASIONAL
INDONESIA
1. Bahasa nasional atau bahasa persatuan
yaitu bahasa Indonesia
2. Bendera negara yaitu Sang Merah Putih.
3. Lagu Kebangsaan yaitu Indonesia Raya.
4. Lambang Negara yaitu Garuda Pancasila.
5. Semboyan negara yaitu Bhineka Tunggal Ika.
6. Dasar Falsafah Negara yaitu Pancasila.
7. Konstitusi (Hukum Dasar) Negara yaitu UUD 1945.
8. Bentuk Negara Republik Indonesia yang
berkedaulatan rakyat.
FAKTOR PEMBENTUK
Identitas nasional merupakan sebagai hasil interaksi historis berbagai unsur yang saling melekat erat
seperti sosial, agama, ekonomi, etnis, budaya, geografis. Faktor-faktor yang mendukung lahirnya
identitas nasional di Indonesia antara lain faktor objektif yang meliputi faktor geografis, ekologis dan
demografis. Kemudian faktor subjektif yaitu faktor historis, sosial, politik dan kebudayaan yang
dimiliki bangsa Indonesia.

Pencarian identitas nasional bangsa Indonesia pada dasarnya


melekat erat dengan perjuangan bangsa Indonesia untuk
membangun bangsa dan negara dengan konsep nama Indonesia
melalui proses yang cukup panjang.
DINAMIKA & TANTANGAN
IDENTITAS NASIONAL
Menghadapi identitas nasional Indonesia sendiri masih
kesulitan dalam menyatukan negara yang memiliki
berbagai macam etnis, budaya, dan agama. krisis
identitas merupakan masalah yang serius kita khawatir
TANTANGAN UPAYA
dengan adanya krisis identitas ini kita menjadi kurang
Mendorong generasi baru untuk
sadar dan menurunnya rasa cinta tanah air. Untuk 1) hedonisme, membuat prestasi yang tidak dapat
mengatasi krisis identitas kita perlu mengembangkan 2) Memudarnya sikap gotong dibuat oleh bangsa asing, berupaya
belajar secara berkelanjutan agar
rasa nasionalisme, salah satunya dengan cara memakai royong, menjadi warga negara yang bukan
barang – barang buatan bangsa sendiri, 3) memudarnya rasa hanya baik tetapi cerdas

nasionalisme dan patriotism


Pancasila sebagai kepribadian
Hakikat identitas nasional Indonesia adalah Pancasila yang
diaktualisasikan dalam berbagai kehidupan berbangsa. Identitas
nasional bagi bangsa Indonesia akan sangat ditentukan oleh ideologi
yang dianut dan norma dasar yang dijadikan pedoman untuk
berperilaku.
Semua identitas ini akan menjadi ciri yang membedakan bangsa
Indonesia dari bangsa lain. Identitas nasional dapat diidentifikasi baik
dari sifat lahiriah yang dapat dilihat maupun dari sifat batiniah yang
hanya dapat dirasakan oleh hati nurani. Bagi bangsa Indonesia, jati diri Apakah Pancasila dan UUD NRI 1945 telah
terwujudkan dalam segenap pengetahuan, sikap,
tersebut dapat tersimpul dalam ideologi dan konstitusi negara, ialah
dan perilaku manusia Indonesia?
Pancasila dan UUD NRI 1945.
CONTOH KASUS YANG TERJADI DI
INDONESIA
KESIMPULA
N
Dapat dikatakan bahwa hakikat identitas nasional kita sebagai bangsa di
dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah Pancasila yang
aktualisasinya tercermin dalam berbagai penataan kehidupan kita yang
secara normatif diterapkan di dalam pergaulan, baik dalam tataran nasional
maupun internasional. Tanpa adanya suatu identitas, sebuah negara tidak
akan diakui keberadaannya di mata dunia. Identitas nasional dimaknai
sebagai suatu kondisi yang bersifat dinamis yang terbentuk dari beberapa
faktor, seperti etnisitas, kebudayaan, bahasa, agama, ideologi, dan lain
sebagainya.
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai