Anda di halaman 1dari 9

FUNGSI ETIKA DAN

ASPEK-ASPEK ETIKA

SRI HIDAYANI., SH., M.Hum


FUNGSI ETIKA

1. Tempat untuk mendapatkan orientasi kritis yang


berhadapan dengan berbagai suatu moralitas yang
membingungkan.
2. Untuk menunjukan suatu keterampilan intelektual
yakni suatu keterampilan untuk berargumentasi secara
rasional dan kritis.
3. Untuk Orientasi etis ini diperlukan dalam mengambil
suatu sikap yang wajar dalam suasana pluralisme.
Fungsi Etika Dalam Tingkah Laku Dan
Pergaulan Hidup Masyarakat
1. Fungsi Etika Dalam Pergaulan Ilmiah
Etika keilmuan menyoroti bagaimana peran seorang
mahasiswa, ilmuwan terhadap kegiatan yang sedang
dilakukan (belajar, melakukan riset dan
sebagainya). Tanggung jawab mahasiswa dan ilmuan
dipertaruhkan ketika ia dalam proses kegiatan
ilmiahnya terutama dalam sikap kejujuran ilmiah.
Hal lain yang disoroti sebagai fungsi etika dalam
pergaulan ilmiah adalah masalah bebas nilai.
Mereka boleh meneliti apa saja sejauh itu sesuai
dengan keinginan atau tujuan penelitiannya.
Fungsi Etika Dalam Tingkah Laku Dan
Pergaulan Hidup Masyarakat

2. Fungsi Etika Profesi


Bagi seorang professional yang bergerak di bidang
tertentu, etika profesi dituangkan ke dalam suatu
bentuk yang disebut dengan ‘kode etik’. Kode etik
adalah sistem norma, nilai dan aturan profesional
tertulis yang secara tegas menyatakan apa yang
benar dan baik dan apa yang tidak benar dan tidak
baik bagi profesional.
Peran Kode Etik

1. Pertama, sebagai “kompas” moral, penunjuk


jalan bagi si profesional yang berdasarkan nilai-
nilai etisnya: hati nurani, kebebasan-tanggung
jawab, kejujuran, kepercayaan, hak-kewajiban
dalam bentuk pelayanan/jasa sebaik-baiknya
terhadap kliennya.
2. Kedua, adanya kode etik akan melindungi klien
dari perbuatan yang tidak profesional sehingga
diharapkan dapat menjamin kepercayaan
masyarakat (klienklien) terhadap pelayanan
yang diberikan oleh si profesional.
Tiga Aspek Yang Dominan Dalam
Mempelajari Etika Yaitu:
1. Aspek normatif : mengacu pada norma yang
diharapkan untukmempengaruhi perilaku, kebijakan,
keputusan, karakter individu, danstruksur sosial.
2. Aspek konseptual : penjernihan konsep/ide dasar
yang dipergunakandalam membahas isu-isu moral
dalam wadah kode etik untukmengembangkan nilai-
nilai dan mencoba menemukan nilai-nilai moralyang
ada dan berkembang di masyarakat.
3. Aspek deskriptif : berkaitan dengan pengumpulan
fakta-fakta yang relevandan spesifikasi yang dibuat
untuk memberikan gambaran tentang fakta-fakta
yang terkait dengan unsur-unsur normative dan
konseptual.
Moral sering dipergunakan untuk menerangkan
sikap lahiriah seseorang yang biasa dinilai dari
wujud tingkah laku atau perbuatan nyata. Menurut
KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia) Moral
menjadi 2 hal yaitu :
1. Ajaran tentang baik-buruk yang diterima umum
mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, akhlak,
budi pekerti, susila;
2. Kondisi mental yang membuat orang tetap
berani, semangat, bergairah, berdisiplin, isi
hati atau keadaan perasaan.
Contoh Etika Dalam Bekerja

1.Berpakaian rapih sesuai dengan lingkungan kerja


di kantor
2.Usahakan jangan sampai datang terlambat
3.Harus bekerja keras dan tidak malas-malasan
4.Bersikap loyal kepada perusahaan
5.Disiplin dan bertanggung jawab dalam pekerjaan
6.Bertutur kata yang baik kepada sesame
rekan,kolega dan atasan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai