Anda di halaman 1dari 67

Pengetahuan

Bahan Teknik

----------------------
Jurusan Teknik Kimia PNUP
ALUMINIUM DAN
PADUANNYA
MATA KULIAH:
PENGETAHUAN BAHAN TEKNIK
Capaian Pembelajaran

Mahasiswa mampu menjelaskan


tentang definisi, sumber,
klasifikasi, struktur, dan sifat
aluminium dan paduannya

Mahasiswa mampu menjelaskan


tujuan, fungsi, kelebihan,
kekurangan, dan aplikasi
aluminium dan paduannya
Definisi
Aluminium ialah unsur kimia. Lambang aluminium ialah Al (Bahasa Latin
: Aluminium), dan nomor atomnya 13. Aluminium murni adalah logam yang
lunak, tahan lama, ringan, dan dapat ditempa dengan penampilan luar
bervariasi antara keperakan hingga abu-abu, tergantung kekasaran
permukaannya. Aluminium murni 100% tidak memiliki kandungan unsur
apapun selain aluminium itu sendiri, namun aluminium murni yang dijual di
pasaran tidak pernah mengandung 100% aluminium, melainkan selalu ada
pengotor yang terkandung di dalamnya. Aluminium tahan terhadap korosi
karena fenomena pasivasi
Aluminium

Aluminium merupakan logam ringan mempunyai ketahanan korosi, hantaran


listrik dan sifat logam yang baik. Untuk meningkatkan kekuatan mekaniknya maka
ditambahkan Cu, Mg, Si, Mn, Zn, Ni, dsb yang bersamaan juga memberikan efek
yang baik pada ketahananan korosi, ketahanan aus, koefisien muai rendah dsb.
Material ini penggunaannya sangat luas, selain untuk peralatan rumah tangga, juga
dipakai sebagai material pesawat terbang, mobil, kapal laut, konstruksi dsb.
Aluminium

Ketahanan korosi berubah menurut kemurnian, pada umumnya untuk


kemurnian 99,0% atau diatasnya dapat dipergunakan pada kondisi udara terbuka dan
tahan dalam waktu bertahun­tahun. Hantaran listrik Al, kira­kira hanya 65%
kemampuan hantar listrik tembaga, tetapi karena massa jenisnya kira­kira hanya
sepertiganya sehingga memungkinkan untuk memperluas penampangnya. Oleh
karena itu aluminium dapat dipergunakan dalam bentuk kabel dan berbagai bentuk
lain seperti lembaran tipis (foil). Aluminium yang sering digunakan dengan
kemurnian 99,0%.
Aluminium Murni

Aluminium yang diperoleh dalam kondisi cair dengan elektrolisa, umumnya


memiliki kemurnian 99,85% berat. Dan apabila diektrolisa kembali akan dicapai
kemurnian 99,99% . Pada tabel 4.1 dapat dilihat sifat­sifat fisik aluminium.
Sumber Aluminium

01 Bauskit 02 Aluminium Silikat

Bauksit terbentuk dari batuan yang Aluminium silikat ialah nama lazim bagi
mempunyai kadar Al tinggi, kadar Fe sebatian-sebatian kimia
rendah dan kadar kuarsa (SiO2) terbitan aluminium oksida, Al2O3 dan
bebasnya sedikit atau bahkan tidak
silikon dioksida, SiO2 yang boleh wujud
mengandung sama sekali (misalnya
sienit dan nefelin) yang berasal dari sebagai bentuk kontang atau terhidrat,
batuan beku, batu lempung- lempung dan ditemui sebagai mineral mahupun
dan serpih. dihasilkan secara sintetik.
Sumber Aluminium

03 Kriolit
04 Korondum

Kriolit berfungsi untuk menurunkan Korundum adalah nama mineral secara


titik lebur alumunium oksida (Al2O3), mineralogi dan secara historis mineral
ini dahulu digunakan sebagai bahan
sehingga saat proses selanjutnya yaitu
abrasif. Jadi, disini perlu kalian pahami
elektrolisis dapat berlangsung dengan bahwa batu permata ruby dan safir yang
jumlah energi yang lebih sedikit, yaitu terkenal itu sesungguhnya adalah
pada suhu 950oC. mineral korundum.
Kandungan Aluminium
Aluminium murni 100% tidak memiliki kandungan unsur apapun selain
aluminium itu sendiri, namun aluminium murni yang dijual di pasaran tidak pernah
mengandung 100% aluminium, melainkan selalu ada pengotor yang terkandung di
dalamnya. Pengotor yang mungkin berada di dalam aluminium murni biasanya adalah
gelembung gas di dalam yang masuk akibat proses peleburan dan
pendinginan/pengecoran yang tidak sempurna, material cetakan akibat kualitas cetakan
yang tidak baik, atau pengotor lainnya akibat kualitas bahan baku yang tidak baik
(misalnya pada proses daur ulang aluminium). Umumnya, aluminium murni yang
dijual di pasaran adalah aluminium murni 99%, misalnya aluminium foil.
Proses Pembuatan Aluminium
Proses Bayer
Proses Pembuatan Aluminium
Proses Hall-Heroult
Proses Aluminium

Mari kita simak video


Proses Aluminium berikut:

9. Proses Aluminium
Bentuk struktur mikro Aluminium

Struktur mikro dari paduan aluminium-silikon. Gambar (a) merupakan paduan Al-Si tanpa
perlakuan khusus. Gambar (b) merupakan paduan Al-Si dengan perlakuan termal. Gambar
(c) adalah paduan Al-Si dengan perlakuan termal dan penempaan.
Struktur mikro alumina, Struktur mikro dari Struktur mikro Al-Si-Mg
bahan baku aluminium aluminium murni tanpa perlakuan termal

Struktur mikro dari paduan Al-Si-


Struktur mikro dari Al-Cu
Mg setelah perlakuan termal
Sifat Fisik Aluminium
Ringan
Berat jenisnya adalah 2,7 g / cm3, atau
Kuat
sepertiga dari baja. Dalam kendaraan, Kekuatan Aluminium dapat disesuaikan
aluminium mengurangi berat dan dengan aplikasi yang berbeda dengan
konsumsi bahan bakar. mengubah komposisi paduannya.

Tahan Korosi Konduktif


Aluminium secara alami menghasilkan Berdasarkan berat, aluminium dua kali
lapisan oksida pelindung, membuatnya lebih baik sebagai konduktor panas dan
sangat berguna untuk perlindungan dan listrik dibandingkan tembaga, dan
konservasi. memainkan peran utama dalam saluran
transmisi listrik.
Elastis Reflektif
Sifat formabilitasnya yang sangat baik Sebagai reflektor panas dan cahaya,
memungkinkan pembuatan bentuk aluminium sangat cocok untuk aplikasi
yang ditarik dalam dan / atau kompleks seperti teknologi surya dan selimut
seperti kaleng atau bagian tubuh mobil. penyelamat.
Sifat Fisik Aluminium
Kedap dan tidak berbau
Melepaskan rasa atau racun,
aluminium sangat ideal untuk makanan
dan kemasan farmasi. Dapat didaur ulang
Aluminium adalah 100% bahan yang
Tahan Percikan
Tidak seperti kawat baja, aluminium dapat didaur ulang tanpa mengurangi
kaku tidak memicu dan tidak akan kualitas.
berkarat, menjadikannya pilihan yang
lebih aman untuk aplikasi listrik di
tambang batu bara, elevator biji-bijian,
dan kilang.
Sifat Mekanik Alminium

1. Kekuatan Tarik 2. Kekerasan 3. Ductility (kelenturan)


. Kekuatan tarik pada aluminium
Kekerasan bahan aluminium Dalam suatu pengujian tarik,
murni pada berbagai perlakuan
murni sangatlah kecil, yaitu ductility ditunjukkan dengan
umumnya sangat rendah, yaitu
sekitar 20 skala Brinnel, sehingga bentuk neckingnya; material
sekitar 90 MPa, sehingga untuk
dengan sedikit gaya saja dapat dengan ductility yang tinggi
penggunaan yang memerlukan
mengubah bentuk logam. Untuk akan mengalami necking yang
kekuatan tarik yang tinggi,
kebutuhan aplikasi yang sangat sempit, sedangkan
aluminium perlu dipadukan
membutuhkan kekerasan, bahan yang memiliki ductility
dengan logam lain, ditambah
aluminium perlu dipadukan rendah, hampir tidak
dengan berbagai perlakuan
dengan logam lain atau diberi mengalami necking.
termal.
perlakuan termal atau fisik.
Sifat Mekanik Alminium

4. Recyclability,(daya 5. Reflectifity (daya


untuk didaur ulang) pemantulan
Aluminium adalah Aluminium adalah relektor
100% bahan bahan yang baik dari cahaya
yang dapat didaur serta panas dan dengan

ulang tanpa bobot yang ringan,


membuatnya ideal untuk
penurunan dari
bahan reflektor misalnya
kualitas awalnya .
atap.
Sifat-­sifat fisik aluminium
Sifat-­sifat Fisik Aluminium
Jenis – jenis Aluminium
1. Aluminium Murni 2. Aluminium Manganese Alloy (Al-
Mn)

Aluminium Murni merupakan logam yang


mempunyai sifat ringan, lunak, kokoh, Aluminium Manganese Alloy ini merupakan
dan mudah dibentuk. Adapun mengenai gabungan dari aluminium seri 3000.
tingkat kemurnian aluminium yang Sehingga penambahan Mn dapat
dimiliknya mencapai 99,0% dan 99,9%, meningkatkan kekuatannya terhadap
sedangkan tingkat kekuatan tensilnya korosi, serta meningkatkan titik lebur
mencapai 90 Mpa. perpaduan aluminium.
Jenis – jenis Aluminium
3. Aluminium Tembaga Alloy (Al-Cu) 4. Aluminium Silikon Alloy (Al-Si)

Sesuai dengan namanya, ia merupakan Perpaduan Aluminium Silikon Alloy benar-

perpaduan antara aluminium dengan benar menghadirkan karakteristik yang

tembaga sehingga memiliki tekstur keras begitu kokoh. Pasalnya, pada proses

dan kokoh. Bahkan yang lebih hebatnya pembekuan Aluminium Silikon cair hampir

lagi, Aluminium Tembaga Alloy ini mampu tidak terjadi keretakan. Sehingga Aluminium

menyamai sifat dari baja lunak Silikon Alloy sering digunakan sebagai bahan
logam las dalam proses pengelasan.
Jenis – jenis Aluminium
5. Aluminium Magnesium Alloy (Al-Mn) 6. Aluminium Seng Alloy (Al-Zn)

Aluminium Magnesium Alloy ini tahan


Aluminium Seng Alloy ini memiliki
terhadap korosi. karena ia terbuat dari
tingkat kekuatan yang paling tinggi
aluminium seri 5000 yang memiliki daya
tahan terhadap korosi. Berkat kandungan diantara jenis aluminium lainnya,
magnesium didalamnya, ia mampu bekerja karena ia merupakan perpaduan
dengan baik meski berada di temperatur aluminium seri 7000 yang diberi
yang sangat rendah. tambahan Mg, Cu, dan Cr.
Jenis – jenis Aluminium
7. Aluminium Magnesium Silikon Alloy (Al-Mg-Si)
8. Aluminium Besi Alloy (Al-Fe)

Aluminium Magnesium Silikon Alloy mempunyai


sifat yang tahan terhadap korosi, serta tingkat Dikarenakan kandungan besi yang ada
kekuatannya yang cukup baik. Dikarenakan didalamnya, maka tingkat kekuatan tensilnya
materialnya merupakan perpaduan dari dapat menurun secara signifikan. Meski
aluminium seri 6000, maka wajar saja jika
tingkat kekuatan tensil menurun, namun
Aluminium Magnesium Silikon Alloy ini sering
tingkat kekerasan pada Alumunium Besi
digunakan untuk material konstruksi maupun
bingkai arsitektur.
Alloy ini terbilang cukup baik.
Jenis – jenis Aluminium
9. Aluminium Lithium Alloy (Al-Li)

Penggabungan antara lithium


dengan aluminium menjadikan
massa jenisnya menjadi berkurang,
namun mengalami peningkatan
terhadap modulus elastisitas sebesar
4% litihium.
Paduan Aluminium

Paduan Al diklasifikasikan dalam berbagai standar oleh berbagai negara.


Standar klasifikasi saat ini yang dikenal adalah standar Aluminium Association di
Amerika (AA) yang didasarkan standar terdahulu dari Alcoa (Aluminium Company
of America).Paduan tempaan dinyatakan dengan satu atau dua angka “S”, sedangkan
paduan coran dinyatakan dengan 3 angka. Standar AA menggunakan penandaan
dengan 4 angka sbb:
Angka pertama menyatakan sistim paduan dengan unsure­unsur yang
ditambahkan, yaitu;
1: Aluminium murni. 2: Al­Cu, 3:Al­Mn, 4:Al­Si, 5:Al­Mg, 6:Al­Mg­Si dan 7;Al­Zn.
Contoh : paduan Al­Cu, dinyatakan dengan angka 2000.
Klasifikasi Paduan Aluminium Tempaan

Hubungan antara standar Alcoa dan AA dapat dilihat pada tabel berikut :

Dalam paduan aluminium perubahan yang berarti dari material oleh perlakuan panas.
Paduan Aluminium: Al­Cu dan Al­Cu­Mg
Paduan Aluminium: Al­Cu dan Al­Cu­Mg

Paduan coran digunakan paduan yang mengadung 4­5%Cu, ternyata fasa


paduan ini memiliki daerah luas untuk pembekuan, penyusutan yang besar, beresiko
pada kegetasan panas dan mudah terjadi retakan pada coran. Penambahan Si sangat
berguna untuk membantu mengurangi efek tersebut dan adanya Ti juga efektif
memperhalus butir .
Duralium adalah paduan aluminium yang kuat dan praktis dikenal sebagai
paduan 2017, yang komposisi standarnya adalah Al­4%Cu­0,5%Mg­0,5%Mn. Jika
Mg ditingkatkan pada paduan maka komposisi standar menjadi Al­4,5%Cu­1,5%Mg­
0,5%Mn dinamakan paduan 2024 atau duralium super. Pada paduan yang
mengandung Cu memiliki ketahanan korosi yang jelek, maka biasanya diberi lapisan
aluminium murni atau paduan aluminium pada bagian permukaannya yang disebut
pelat alklad.
Klasifikasi Perlakuan Bahan

Tanda Perlakuan
­F Setelah pembuatan

­O Dianil penuh

­H Pengerasan regangan
­H 1n Pengerasan regangan
­H 2n Sebagian dianil setelah pengerasan regangan
H 3n Dianil untuk penyetabilan setelah pengerasan regangan n=2 (1/4 keras), 4 (1/2 keras),
6 (3/4 keras), 8 (keras), 9 (sangat keras).

­
T Perlakuan panas
­T2 Penganilan penuh (hanya untuk coran)
­T3 Pengerasan regangan setelah perlakuan pelarutan
­T4 Penuaan alamiah penuh setelah perlakuan pelarutan
­T5 Penuaan tiruan (tanpa perlakuan pelarutan)
­T6 Penuaan tiruan setelah perlakuan pelarutan
­T7 Penyetabilan setelah perlakuan pelarutan
­T8 Perlakuan pelarutan, pengerasan regangan, penuaan tiruan
­T9 Perlakuan pelarutan, penuaan tiruan, pengerasan regangan
­T10 Pengerasan regangan setelah penuaan tiruan
Sifat­-sifat Mekanik Paduan Al­Cu­Mg

Kekuatan Kekuatan Kekuatan Batas


Perpanjangan Kekerasan
Paduan Keadaan tarik mulur geser lelah
(%) Brinell
(kgf/mm2) (kgf/mm2) (kgf/mm2) (kgf/mm2)

17S O 18,3 7,0 ­ 12,7 45 7,7


(2017) T4 43,6 28,1 ­- 26,7 105 12,7

A17S
T4 30,2 16,9 27 19,7 70 9,5
(A2017)

Setelah
R317 42,9 24,6 22 ­- 100 ­-
dianil

O 18,9 7,7 22 12,7 42 ­


24S
T4 47,8 32,3 22 28,8 120 ­
(2024)
T36 51,3 40,1 ­ 29,5 130 ­-

O 19,0 9,8 18 12,7 45 ­


14S
T4 39,4 28,0 25 23,9 100 ­
(2014)
T4 49,0 42,0 13 29,3 135 ­-
Paduan Aluminium: Paduan Al-­Mn

Mn adalah unsur yang memperkuat Al tanpa mengurangi ketahanan korosi,


dan digunakan untuk membuat paduan yang tahan korosi. Paduan Al­1,2%Mn dan
Al­1,2%Mn­1,0%Mg dinamakan paduan 3003 dan 3004 yang banyak dipakai untuk
paduan tahan korosi tanpa perlakuan panas.
Paduan Aluminium: Paduan Al­Si
Paduan Aluminium: Paduan Al­Si

Paduan Al­Si sangat baik kecairannya, yang mempunyai permukaan yang


bagus, tanpa kegetasan panas, dan sangat baik untuk paduan coran dan juga memiliki
ketahanan korosi yang baik, sangat ringan, koefisien pemuaian yang kecil, dan
penghantar listrik dan panas yang baik. Karena memiliki banyak kelebihan maka
paduan ini banyak dipakai. Untuk paduan Al­12%Si sangat banyak dipakai untuk
paduan cor cetak dan tidak perlu dilakukan modifikasi. Sifat­sifat silumin sangat
diperbaiki oleh perlakuan panas, sedikit dipengaruhi unsur paduan. Umumnya
paduan dengan 0,15­0,4% Mn dan 0,5% Mg yang sering dipakai. Jika paduan ini
diberi perlakuan pelarutan dan presipitasi dinamakan silumin γ, dan yang hanya
distemper saja dinamakan silumin β.
Paduan ini yang dapat memberikan kekerasan pada saat panas dengan menambahkan
Mg, Cu dan Ni dan digunakan untuk bahan torak motor.
Kekuatan tarik panas paduan Al­Si­Ni­Mg
Sifat-­sifat mekanik
Temperatur uji
Paduan Perlakuan (oC) Kekuatan Kekuatan
Perpanjangan
tarik mulur
(%)
(kgf/mm2) (kgf/mm2)
Alcoa 32S T6: 510­521, 4
24 39,2 32,2 8
Al­12,5Si­ jam dicelup dingin
204 11,2 7,7 30
1,0Mg­ di air,
316 4,2 2,5 60
0,9Cu­ 160oC­174oC , 6­
317 2,5 1,4 120
0,9Ni 10 jam penuaan
Alcoa A132 T551: 168­
Al­12Si­ 174oC, 14­18 jam dianil, 24 25,2 19,6 0,5
2,5Ni­
tanpa 204 16,1 9,5 2,0
1,2Mg­
perlakuan 316 7,7 3,5 8,0
0,8Cu (un­tuk di-
pelarutan
cor cetak)
Alcoa D132
Al­9Si­
24 25,2 19,6 1,0
3,5Cu­ T5: 204oC, 7­9
204 14,4 9,1 5,0
0,8Mg­ jam dianil, tanpa per-
316 6,3 4,2 20,0
0,8Ni lakuan pelarutan
317 3,9 2,8 40,0
(untuk dicor
cetak)
Paduan Aluminium: Paduan Al­Mg
Paduan Aluminium: Paduan Al­Mg

Paduan Al­Mg memiliki ketahanan korosi yang sangat baik, dan sejak dulu
dikenal dengan sebutan hidronalium. Adanya Cu dan Fe memberi dampak negative
pada ketahanan korosi sehingga untuk paduan ini perlu perhatian khusus terhadap
tercampurnya unsur pengotor.
Paduan dengan 2­3% Mg memiliki sifat yang mudah ditempa, dirol dan
ekstruksi Ada beberapa paduan Al­Mg yang perlu diketahui yaitu; paduan 5052 dapat
digunakan sebagai bahan tempaan, paduan 5056 adalah paduan yang paling kuat
untuk sistim ini. Paduan 5083 memiliki kekuatan yang baik dan kemampuan mudah
dilas, sehingga banyak digunakan saat ini sebagai bahan untuk tangki LNG.
Sifat­-sifat Mekanik Paduan Al­Mg

Sifat­-sifat mekanik

Batas
Kekuatan Kekuatan Perpanjan- Kekuatan
Kekerasan lelah
Paduan Keadaan tarik mulur (0,2%) gan geser
Brinell 5x108
(kgf/mm2) (kgf/mm2) (%) (kgf/mm2)
(kgf/mm2)

5052
(Al­
O 21,9 8,4 30 12,7 45 12,0
2,5Mg­
H38 28,8 25,3 8 16,9 85 13,4
0,25Cr)
5056
(Al­
5,2Mg­ O 29,5 15,5 35 18,3 ­ 14,1
0,1Mn­ H18 43,6 40,8 6 23,2 ­ 15,5
0,1Cr)
Paduan Aluminium: Paduan Al­Mg­Si
Paduan Aluminium: Paduan Al­Mg­Si

Paduan Al­Mg­Si dapat dikenal sebagai paduan 5053, 6063 dan 6061. Paduan
dalam sistim ini, mempunyai kekuatan kurang sebagai sebagai bahan tempaan
dibandingkan paduan­paduan yang lain. Tetapi kelebihan dari paduan ini yaitu;
sangat liat, sangat mampu dibentuk dengan penempaan pada temperature biasa,
mampu bentuk dengan baik melalui ekstrusi dan tahan korosi. Selain itu, dapat pula
diperkuat dengan perlakuan panas. Paduan 6063 banyak dipergunakan untuk rangka­
rangka konstruksi. Paduan dalam sistim ini mempunyai kekuatan yang baik tanpa
mengurangi hantaran listrik, maka digunakan sebagai bahan kabel rumah tangga.
Dalam hal ini pencampuran dengan Cu, Fe dan Mn perlu dihindari karena unsure­
unsur ini menyebabkan tahanan listrik menjadi tinggi.
Sifat­-sifat mekanik paduan Al­Mg­Si

Paduan Keadaan Kekuatan tarik Kekuatan Perpanjangan Kekuatan Kekerasan Batas


(kgf/mm2) mulur (%) geser Brinell lelah
(kgf/mm2) (kgf/mm2) (kgf/mm2)
6061 O 12,6 5,6 30 8,4 30 6,3
T4 24,6 14,8 28 16,9 65 9,5
T6 31,6 28,0 15 21,0 95 9,5
6063 T5 19,0 14,8 12 11,9 60 6,7
T6 24,6 21,8 12 15,5 73 6,7
T83 26,0 24,6 11 15,5 82 ­
Paduan Aluminium: Paduan Al­Mg­Zn
Paduan Aluminium: Paduan Al­Mg­Zn

Paduan ini sejak dulu telah dikenal karena dapat dibuat menjadi keras sekali,
tetapi telah lama tidak dipakai lagi karena mempunyai sifat getas oleh retakan korosi
tegangan. Di Jepang diadakan studi tentang paduan ini pada tahun 1940. dan
dikembangkan menjadi paduan duralumin super ekstra (ESD) dengan penambahan
kira­kira 0,3% Mn atau Cr.
Di Amerika Serikat saat itu pula, paduan ini dikembangkan yang terdiri dari Al­
5,5%Zn­2,5%Mn­1,5%Cu­0,3%Cr­0,2%Mn dan dikenal sebagai paduan 7075.
Kelebihan dari paduan 7075 adalah; mempunyai kekuatan tinggi dari paduan­paduan
lainnya dan banyak digunakan sebgai bahan konstruksi pesawat terbang.
Sifat­-sifat Mekanik Paduan Al­Mg­Zn

Perlakuan Kekuatan Kekuatan Perpanjangan(%) Kekerasan Kekuatan Batas


panas tarik mulur (a) (b) Rokwell Brinell geser lelah
(kgf/mm2) (kgf/mm2) (kgf/mm2) (kgf/mm2)

Bukan klad
O
T6 23,2
58,4 10,5
51,3 17
11 16
11 E60­9750
B85­ 60
150 15,5
33,8 ­16,2

O 22,5 9,8 17 ­ ­ ­ 15,5 ­


T6 53,4 47,1 11 ­ E88­ ­ 32,3 ­
111
Kelebihan Aluminum

02 04
01 Tidak mudah 03 Tidak mudah
berkarat atau memuai
Alumunium Tahan terhadap
mengalami
mudah dibentuk serangan rayap
korosi
sesuai dengan
kebutuhan
Kelebihan Aluminum

06 08
05 Desain modern 07 Harganya lebih
ekonomis jika
Biaya perawatan Kuat namun
tergolong rendah, dibandingkan
tetap ringan
walaupun sering dengan material
dibersikan dengan kayu
menggunakan air, warna
pada material ini tidak
akan luntur
Kekurangan Aluminum

02 04
01 Desainnya 03 Harus teliti
terbatas. dalam
Sangat rentan Lemah terhadap
pemiliannya.
terhadap benturan
goresan, apalagi
jika kualitas
materialnya
buruk.
Fungsi Bahan
1. Digunakan sebagai reduksi ion untuk tembaga dan merkuri dari larutan
yang ada di dalam keduanya.

2. Kalor laten dari produksi aluminium bisa digunakan untuk pengolahan


metalurgi mineral yang biasa mengaplikasikan cara pyrometallurgy.

3. Kandungan aluminium sulfat dan aluminium klorida yang ada sebagai


koagulan dalam hal penjernihan serta pemurnian air.

4. Sebagai bagian dari bahan pembuatan obat maag karena terdapat


aluminium hidroksidanya.

5. Digunakan untuk pembuatan amplas serta batu bata tahan api karena
senyawa aluminium yang ada.
Pengaplikasian Aluminium
1. Komponen otomotif
Pengaplikasian Aluminium yang pertama adalah
digunakan untuk melengkapi komponen otomotif.
Dapat dikatakan bahwa sebagian besar
komponen otomotif roda empat memanfaatkan
aluminium. Aluminium memiliki sifat anti korosi
dan bobot cukup ringan. Hal inilah yang
mempermudah kinerja manufakur. Rata-rata
produk otomotif modern diproduksi dengan
aluminium berbagai tipe.
Pengaplikasian Aluminium
2. Produk Kontruksi
Almunium dapat dibentuk menjadi beragam
produk yang digunakan untuk konstruksi. Salah
satu jenisnya adalah plat aluminium. Terdapat
banyak variasi konstruksi yang berbahan dasar
aluminium misalnya rangka jendela, rangka pintu,
dan rangka atap. Logam aluminium dikenal layak
untuk pembuatan produk konstruksi karena
beratnya ringan dan tahan terhadap perubahan
cuaca.
Pengaplikasian Aluminium
3. Bahan Cat
Cat rumah merupakan bahan yang dapat mempercantik
eksterior dan interior ruangan. Ternyata dalam proses
pengolahan cat warna untuk kayu, dinding, dan
kendaraan juga mengandung aluminium. Dalam hal in
aluminium diolah menjadi partisi mikro yang sangat kecil
sehingga akan menutup kelemahan dari campuran
bahan cat. Selain itu, mengkombinasikan aluminium
dengan bahan lain akan menciptakan berbagai tipe dan
campuran warna cat.
Pengaplikasian Aluminium
4. Produk Kemasan Produk makanan kalengan sudah beredar banyak di
pasaran. Hampir 90% masyarakat di dunia pernah
mengonsumsi makanan kemasan kaleng. Dalam hal in
untuk menjaga makanan kaleng tetap awet dan segar
digunakan aluminium sebagai kemasan. Bahkan, bahan
aluminium dijadikan sebagai logam penyusun utama
untuk membuat produk kemasan. Adapun alasan
utamanya karena sifat aluminium yang anti korosi,
mudah dibentuk, dan ringan. Material aluminium juga
dinilai dapat melindungi makanan kaleng dari bakteri.
Pengaplikasian Aluminium
5. Kertas Aluminium
Kertas aluminium dianggap sebagai produk kemasan
kerta yang digunakan untuk mengolah makanan modern.
Dalam masyarakat luas dinamakan aluminium paper.
Apabila diraba, kertas aluminium paper ini sangat tipis
serupa kertas yang biasa digunakan untuk menulis.
Aluminium paper akan menghasilkan suatu pembungkus
makanan yang dapat digunakan untuk makanan bakar
atau panggang. Penggunaannya sangat banyak karena
tidak menimbulkan kontaminasi racun pada bahan
makanan.
Pengaplikasian Aluminium
6. Produk perlengkapan msak
Pengaplikasian Aluminium yang diolah
menjadi produk perlengkapan memasak.
Contohnya dijadikan sebagai panci, wajan,
sutil, dan kompor gas. Aluminium sangat
ideal diaplikasikan pada perlengkapan
masak karena tahan terhadap panas, tidak
beracun, massa yang ringan, mudah
dibersihkan, dan mudah disusun.
Pengaplikasian Aluminium
7. Produk Listrik
Ternyata produk elektrik juga tersusun dari
komponen aluminium. Contohnya aluminium
yang digunakan pada bagian lampu untuk
menghantarkan listrik dengan baik. Dalam
hal ini aluminium menjadi reflector untuk
menciptakan cahaya dengan kualitas
terbaik. Selain itu, aluminium juga dijadikan
bagian pelindung lampu dan fitting lampu.
Pengaplikasian Aluminium
8. Saluran Telpon Pembeda logam aluminium dengan logam lainnya adalah
sifatnya yang tahan akan perubahan cuaca. Inilah yang
membuat aluminium menjadi salah satu bahan ideal untuk
membentuk saluran [elepon. Pelindung kabel yang
ditanamkan pada bagian bawah tanah maupun udara lebih
aman jika terbuat dari bahan aluminium. Namun, bahan
aluminium tersebut dicampur bahan lainnya agar dapat
melindungi salurang telepon dari gangguan cuaca dan petir
dengan maksimal.
Pengaplikasian Aluminium
8. Bahan Anti-prespirant
Logam aluminium juga dijadikan salah satu bahan
pembentuk antiperspirant. Diketahui bahwa bahan
tersebut sangat penting untuk pembuatan parfum
karena dapat menghilangkan aroma yang sangat
kuat. Bahan anti-perspirant juga sering digunakan
untuk pembuatan kosmetika lainnya. Bahkan jika
dikombinasikan dengan bahan lainnya tetap aman
diaplikasikan pada kulit dan tidak menciptakan efek
samping.
Pengaplikasian Aluminium
9. Produk Rumah Tangga
Aluminium juga dapat diolah menjadi
beragam komponen pembuatan pot untuk
tanaman. Dapat dilihat ada banyak macam
pot tanaman yang terbuat dari bahan
aluminium yang ramah lingkungan. Dalam
hal ini pot terbuat dari aluminium sangat
aman bagi orang-orang disekitarnya yang
mempunyai penyakit asma.
Pengaplikasian Aluminium
10. Transmisi Listrik

Almuminium merupakan suatu bahan logam


yang efektif membendung panas dan
menjadi penghantar listrik terbaik.

Aluminium sangat baik jika digunakan


sebagai jalanan transmisi listrik daripada
bahan tembaga.
Pengaplikasian Aluminium
11. Meningkatkan Ekonomi
Almunium merupakan suatu bahan yang sangat aktif
dan mampu mendukung perekonomian masyarakat
dalam jangka waktu panjang. Dilihat dari progres
peleburan aluminium sangat bermacam - macam dan
membutuhkan banyak tenaga kerja. Hal ini akan
menciptakan lapangan kerja luas bagi masyarakat.
Disamping manfaat aluminium sangat banyak bagi
kehidupan manusia.
Pengaplikasian Aluminium
12. Produk Daur Ulang

Almunium juga menjadi bahan logam yang


dapat dilakukan daur ulang tapa
mengurangi kualitas. Variasi aluminium
tersebut dapat dibuat menjadi berbagai
produk daur ulang yang bermanfaat dan
ramah lingkungan. Apalagi aluminium tidak
akan mencemari lingkungan maupun
meninggalkan sampah.
Pengaplikasian Aluminium
13. Kemasan Obat
Ada beragam jenis obat-obatan yang beredar dipasaran
dan dikemas dalam kemasan khusus agar kualitanya
terjaga. Obat-obatan jenis tablet dan kapsul idealnya
dibungkus menggunakan kemasan yang terbuat dari bahan
aluminium. Dalam hal in bahan alumunium yang digunakan
berbentuk lembaran dan mudah dirobek. Namun, bahan
aluminium tersebut tahan dengan cuaca dan dapat
melindungi obat-obatan dari kontaminasi bakteri dari luar.
Pengaplikasian Aluminium
15. Transportasi
Aluminium digunakan untuk transportasi karena berat
dan kekuatannya. Dengan bobot yang lebih ringan,
kendaraan lebih mudah bermanuver dan mengemudi,
sehingga menghasilkan efisiensi bahan bakar yang
lebih baik. Penggunaan aluminium yang umum dalam
transportasi adalah untuk aplikasi aeronautika dan
tempat duduk pesawat. Meskipun ini bukan logam
yang paling tahan lama, ini membantu meningkatkan
kekuatan logam lain saat digabungkan.
Aluminium adalah logam berwarna putih, bersifat tahan korosi yang tinggi,
tidak beracun, sehingga banyak digunakan bahan untuk peralatan dapur. Aluminium
dapat dipadu dengan logam­logam lain seperti; Cu, Mg, Mn, Si, Zn dan Ni.
Pemaduan logam­logam tersebut dalam jumlah kecil yang dapat merubah sifat lunak
dan sifat­sifat mekaniknya menjadi lebih keras dan lebih baik.

Kesimpulan
Paduan Aluminium yang utama adalah Al­Cu dan Al­Cu­Mg, Al­Mn,Al­Si,
Al­Mg, Al­Mg­Si, dan Al­Mg­Zn. Dari paduan­paduan tersebut ada beberapa produk
utama yang telah lama dikenal seperti;
­
• Duralium adalah paduan aluminium yang kuat dan praktis dikenal sebagai paduan
2017, yang komposisi standarnya adalah Al­4%Cu­0,5%Mg­0,5%Mn.
• Silumin adalahpaduan Al­12%Si sangat banyak dipakai untuk paduan cor cetak
• Hidronalium adalah paduan Al23%Mg memiliki ketahanan korosi
yang sangat baik.
------------------------------------------------------

Selamat Belajar
Thank You

Anda mungkin juga menyukai