01A_PPT_P5 (1)
01A_PPT_P5 (1)
Berpusat
Pada
Holistik Kontekstual Peserta Eksploratif
Didik
Bagaimana Peran Pemangku
02 Kepentingan dalam Pelaksanaan Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila?
Kepala satuan pendidikan Peserta Didik
• Membentuk tim projek (Koordinator & • Mengasah komitmen untuk mencapai
Fasilitator) tujuan pembelajaran yang telah
• Mendampingi jalannya projek profil disepakati.
• Membangun komunikasi untuk • Mengembangkan kemandirian untuk
kolaborasi berpartisipasi aktif dalam proses
• Mengembangkan komunitas pembelajaran sesuai minat dan
praktisi kemampuan yang dimiliki.
• Melakukan coaching secara • Melakukan refleksi secara konsisten dan
berkala bagi berkelanjutan untuk memahami
pendidik potensi diri dan mengoptimalkan
• Merencanakan, melaksanakan, kemampuan.
Pengawas
merefleksikan, dan mengevaluasi • Memberikan pendampingan dan
pengembangan aktivitas dan asesmen pembinaan
projek.
Pendidik • Memastikan keterlibatan antarpemangku
• Perencana projek kepentingan berjalan dengan baik
• Fasilitator • Memberikan pengawasan dan dukungan
• Pendamping kepada satuan Pendidikan
• Supervisor dan konsultan
• Moderator
Bagaimana Mendesain Projek
03 Penguatan Profil Pelajar Pancasila
ALUR PERENCANAAN PROJEK
PROFIL
Membangun rasa ingin tahu dan Berkolaborasi dalam melatih Mengidentifikasi potensi ekonomi Mengenal dan mempromosikan
kemampuan inkuiri melalui daya pikir kritis, kreatif, inovatif, di tingkat lokal dan masalah yang budaya perdamaian dan anti
eksplorasi tentang budaya dan sekaligus kemampuan ada dalam pengembangan kekerasan, belajar membangun
kearifan lokal masyarakat sekitar berempati untuk berekayasa potensi tersebut, serta kaitannya dialog penuh hormat tentang
atau daerah tersebut, serta membangun produk dengan aspek lingkungan, sosial keberagaman serta nilai-nilai
perkembangannya. berteknologi yang dan kesejahteraan masyarakat. ajaran yang dianutnya serta
memudahkan kegiatan dirinya mempelajari perspektif berbagai
dan juga sekitarnya. agama dan kepercayaan,
pelajar Pancasila yang dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut: Untuk SMK Kelas XIII pada SMK
program 4 tahun tidak perlu
melaksanakan projek penguatan
Jenjang Ketentuan Jumlah Tema
profil pelajar Pancasila.
PAUD 1 s.d 2 projek profil dengan tema berbeda
Untuk Pendidikan Khusus:
SD/MI/SDLB/Paket A 2 s.d 3 projek profil dengan tema berbeda ● Pada dasarnya projek bisa
mengambil dan/atau
SMP/MTs/ SMPLB/Paket B 3 s.d 4 projek profil dengan tema berbeda
mengembangkan projek dari
SMA/MA/SMALB/Paket C kelas X 3 s.d 4 projek profil dengan tema berbeda jenjang lain menyesuaikan
dengan kondisi dan tahapan
SMA/MA/SMALB/Paket C kelas XI dan XII 2 s.d 3 projek profil dengan tema berbeda belajarnya.
SMK/MAK kelas X 3 projek profil dengan 2 tema pilihan dan 1 tema ● Penerjemahan tema dalam projek
Kebekerjaan
disesuaikan dengan kondisi
SMK/MAK kelas XI 2 projek profil dengan 1 tema pilihan dan 1 tema dan kebutuhan ABK
Kebekerjaan
● Implementasi projek penguatan
SMK/MAK kelas XII 1 projek profil dengan tema Kebekerjaan profil pelajar Pancasila
dapat diintegrasikan
SPK 2 s.d 3 projek profil dengan tema berbeda
pada mata pelajaran
keterampilan atau
mapel lain yang relevan
Alokasi Waktu Projek
PAUD: tidak ada minimal SMK Kelas XII 36 JP
alokasi waktu (Program 3 tahun):
1
Contoh pilihan waktu berikut
hanya simulasi pilihan
waktu pelaksanaan
projek..
Mengalokasikan 1-2 jam pelajaran di akhir hari,
03
dalam satu periode waktu (misalnya 2 minggu atau 1
bulan - tergantung jumlah jam tatap muka projek yang
dialokasikan pada setiap projeknya).“
Komponen Modul Projek Penguatan profil Pelajar Pancasila
Catatan:
Antara Tujuan, Aktivitas Pembelajaran dan Asesmen harus selaras
Asesmen dilakukan pada saat awal, proses dan di akhir pembelajaran
Asesmen Awal: dilakukan pendidik untuk mengidentikasi Dimensi, elemen dan sub-elemen yang akan
dipilih serta mengidentikasi capaian fase yang sesuai dengan kemampuan peserta didik (melihat juga
karakteristik satuan pendidikan)
Modul projek diharapkan bisa menumbuhkembangkan nilai-nilai yang terkandung dalam profil Pelajar
Pancasila
Tidak perlu seluruh elemen dan sub elemen diambil untuk membuat modul projek
Contoh Pengembangan Alur Aktivitas Projek
Langkah
Pendidik bekerjasama dengan Tim fasilitator Projek Hal-hal yang sudah ditentukan dalam tahap merancang
1 2
membuat alur projek yang berisi kegiatan projek, projek, disusun sesuai alur dengan menambahkan
menggunakan struktur aktivitas yang disepakati strategi-strategi pembelajaran, alat ajar, dan narasumber
bersama. yang dibutuhkan untuk pengembangan serta
pendalaman dimensi
Contoh
1
1. Pengenalan 2. Kontekstualisasi 3. Aksi 4. Refleksi 5. Tindak lanjut
Mengenali dan Menggali permasalahan di Merumuskan peran yang Menggenapi proses Menyusun langkah
membangun kesadaran lingkungan sekitar yang dapat dilakukan melalui dengan berbagi karya strategis.
peserta didik terhadap terkait dengan topik aksi nyata. serta melakukan evaluasi
tema dan topik yang pembahasan. dan refleksi.
sedang dipelajari.
Contoh 2
Oh, ternyata itu yang Bagaimana aku bisa Bagaimana aku bisa Bagaimana supaya ide ini
Apa yang terjadi?
hendak dicapai menjadi bagian dari solusi? mewujudkannya tujuan? menjadi lebih baik?
• Mempersiapkan • Mendefinisikan tujuan • Melontarkan dan • Memilih solusi yang • Membagi
observasi. dari temuan. sesuai dengan tujuan. pengetahuan.
• Mengenal dan • Membuat kerangka mengembangkan • Membuat purwarupa. • Meminta masukan.
mendekati konteks. gagasan. • Mengembangkan ide
persoalannya • Membuat alternatif lebih lanjut dari
(mencerap). solusi. masukan.
• Mencari
inspirasi.
Contoh 3
Mengenali dan Menggali permasalahan Mewujudkan pelajaran yang Menggenapi proses dengan berbagi karya serta
membangun kesadaran di lingkungan sekitar mereka dapat melalui aksi melakukan evaluasi dan refleksi.
peserta didik terhadap yang terkait dengan nyata.
tema dan topik yang topik pembahasan.
sedang dipelajari
(FIDS atau Find-Imagine-Do-Share digagas oleh Kiran Bir Sethi dalam program I Can!)
Bagaimana Mendokumentasikan Dan
PORTOFOLIO
JURNAL (PESERTA DIDIK)
(PENDIDIK)
Portofolio merupakan kumpulan
dokumen hasil penilaian,
Jurnal adalah praktik penghargaan, dan karya peserta
mendokumentasikan didik dalam bidang tertentu yang
kumpulan pemikiran, mencerminkan perkembangan
pemahaman, dan seseorang.
penjelasan tentang ide atau
konsep secara tertulis dan Portfolio menjadi referensi diskusi
biasanya dituangkan dalam oleh pendidik bersama dengan
sebuah buku. peserta didik lainnya dan
selanjutnya diserahkan kepada
pendidik pada kelas berikutnya dan
dilaporkan kepada orang tua
sebagai bukti otentik perkembangan
peserta didik.
BAGAIMANA EVALUASI DAN TINDAK
05 LANJUT PROJEK PENGUATAN PROFIL
PELAJAR PANCASILA?
Menyusun Rapor Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila
Prinsip Rancangan Rapor bersifat informatif dalam menyampaikan
Rapor Rapor Projek perkembangan peserta didik, namun tidak
Penguatan Profil Pelajar merepotkan pendidik dalam pengerjaannya.
Pancasila
Menunjukkan keterpaduan Tidak menjadi beban administrasi yang berat Kompetensi utuh
Rapor terdiri dari hasil penilaian Aspirasinya, penulisan rapor akan lebih sederhana, terlebih Penilaian dalam rapor projek
terhadap performa peserta didik apabila dibantu teknologi. memadukan pengetahuan, sikap,
dalam projek. dan keterampilan sebagai satu
Teknologi "Report generator" di mana pendidik memasukkan
judul projek, deskripsi singkat, dan seluruh elemen Profil Pelajar komponen. Deskripsi juga
Projek fokus pada keterpaduan Pancasila, dan hanya memberikan penilaian pilihan elemen profil disampaikan secara utuh tanpa
pembelajaran dan perkembangan yang berkaitan dengan projek tanpa harus menuliskannya. membedakan aspek tersebut.
karakter dan kompetensi sesuai profil Penulisan deskripsi proses peserta didik benar-benar fokus pada
pelajar Pancasila hal unik dan istimewa yang layak direfleksikan, misalnya situasi di
mana peserta didik mengambil keputusan yang bijak,
perkembangan suatu karakter yang sangat nyata dalam kurun
waktu tertentu, dsb.
Format Rapor Projek
Laporan hasil belajar projek penguatan profil pelajar Pancasila di jenjang PAUD dibuat dalam bentuk
yang sederhana berupa deskripsi satu paragraf mengenai perkembangan peserta didik selama
melaksanakan projek. Deskripsi tersebut disatukan bersama rapor intrakurikuler yang dapat disajikan
per semester atau per tahun.
Komponen Deskripsi:
Semester ini Ari melakukan projek Memilah Sampah yang harapannya mampu membangun
dua dimensi Profil Pelajar Pancasila, yakni Bergotong royong dan Bernalar kritis. Melalui projek
ini, diharapkan anak tanggap terhadap lingkungan sosial, mampu bekerja sama, memperoleh
dan mengolah informasi, serta menentukan pilihan dan mengambil keputusan di kehidupan
sehari-hari. Saat melaksanakan kegiatan projek, Ari dapat memberi apresiasi terhadap teman-
temannya di sekolah dengan mengenali kebutuhan bersama dan bekerja sama dalam
melakukan kegiatan projek. Tampak saat Ari membawa limbah kulit buah dari rumah dan
memotong-motongnya untuk dijadikan bahan eco enzym bersama teman-temannya. Ari juga
dapat memenuhi rasa ingin tahunya melalui bertanya, memberikan informasi kepada teman-
temannya serta menjelaskan alasan saat menentukan sebuah pilihan. Tampak saat Ari
menanyakan cara membuat eco enzym lalu membuatnya bersama-sama dengan temannya.
Ari juga membantu menjelaskan cara membuat eco enzym setelah melihat poster dan
membantu menentukan tempat menyimpan yang aman.
https://kurikulum.kemdikbud.go.id/
rujukan
TERIMA KASIH