LAPORAN PERJALANAN

KARYA WISATA KE JAKARTA

SENIN – RABU

28 – 30 MARET 2011

Disusun oleh

Kelas VIII C
1. Bagas Gumelar
2. Retno Palupi
3. Sekar Arumdani
4. Nurdillah
5. Legiyo

SMP NEGERI 4 BAE KUDUS

TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011
 LAPORAN PERJALANAN
KARYA WISATA JAKARTA METROPOLITAN

I. Waktu Pelaksanaan : Senin-Rabu, 28-30 Maret 2011

II. Tujuan : 1. Mensyukuri Karunia Allah SWT.
2. Meningkatkan apresiasi siswa terhadap alam
dan tempat wisata di Indonesia
3. Mengenal secara langsung keanekaragaman
budaya dan sejarah, serta memperluas wawasan
berpikirir para siswa.
III. Lokasi Wisata : 1. Masjid Istiqlal Jakarta
2. Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
3. Museum IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan
teknologi )
4. Museum Purna Bhakti Pertiwi
5. Gelanggang Samudra Jaya Ancol
6. Dunia Fantasi ( Dufan )

IV. Isi / Uraian Laporan

A. Obyek 1 : Masjid Istiqlal
Masjid Istiqlal terletak di depan Gereja Katerdal, masjid ini
dulunya merupakan masjid terbesar di asia tenggara, namun sekarang
masjid ini tergeser oleh masjid-masjid di asia tenggara tapi rakyat
Indonesia tetap bangga memiliki masjid yang di beri nama masjid Istiqlal
ini.
Meskipun masjid ini besar dan megah, tetapi di masjid Istiqlal
masih banyak debu dan sarang laba-laba yang mengotorinya, kualitas
kamar mandinya kurang memadai. Dilihat dari segi kelebihannya, masjid
istiqlal memiliki peranan yang baik.
 Disamping itu disana juga terdapat perpustakaan, MTS, dan
penitipan barang yang terjaga kepercayaannya dan kebersihannya. Di
masjid Istiqlal ini kita dapat merasakan hembusan angin yang semilir,
karena di tengah-tengah bangunan masjid ini ada tempat yang terbuka
( tanpa atap ).
Setelah kami dari masjid istiqlal ini, kami menuju TMII ( Taman
Mini Indonesia Indah )

B. Objek 2 : Taman Mini Indonesia Indah ( TMII )

Taman Mini Indonesia Indah terletak di Kelurahan Pirang Ranti,
Jakarta timur. Taman Mini Indonesia Indah ( TMII ) ini dibangun pada
tahun 1980. Disana terdapat rumah adat dan pakaian adat Indonesia, juga
terdapat rumah adat yang berasal dari Gorontalo dan Mamuju yang
sedang dalam proses pembangunan, dan yang tidak kalah menariknya
rumah adat di Taman Mini Indonesia Indah ( TMII ) dibangun dengan
ukuran yang mini dan menarik perhatian wisatawan lokal maupun
interlokal Manca Negara, tetapi sayang sekali kita hanya dapat
melihatnya dari bus.
Setelah puas berkeliling kita makan di Anjungan Jogja, disana
kita makan gudeg. Disana juga ada miniature pulau dan masih banyak
lagi. Di Anjungan Jogja juga ada salah satu toko untuk membeli oleh-
oleh, tetapi sayang waktu kita disana sangat sedikit.

C. Objek 3 : Museum IPTEK ( Ilmu Pengetahuan dan Teknologi )

Pada objek yang ketiga, kita melanjutkan perjalanan ke Museum
IPTEK, disana banyak berbagai alat peraga salah satunya adalah alat
musik Angklung, Kolintang baterai tangan, generator Van De Gratt,
pedal power, mikroprosesor, terjadinya tsunami, rumah gempa, tipuan
mata, patung tokoh-tokoh penemu dan masih banyak lagi yang lain.
Contohnya :
Kolintang Akayo
Kolintang merupakan alat musik khas dari Minahasa (Sulawesi
Utara) yang mempunyai bahan dasar yaitu kayu yang jika dipukul dapat
mengeluarkan bunyi yang cukup panjang dan dapat mencapai nada-nada
tinggi maupun rendah seperti kayu telur, bandaran, wenang, kakinik atau
sejenisnya (jenis kayu yang agak ringan tapi cukup padat dan serat
kayunya tersusun sedemikian rupa membentuk garis-garis sejajar).
Kata Kolintang berasal dari bunyi : Tong (nada rendah), Ting (nada
tinggi) dan Tang (nada tengah). Dahulu Dalam bahasa daerah Minahasa
untuk mengajak orang bermain kolintang: "Mari kita ber Tong Ting Tang"
dengan ungkapan "Maimo Kumolintang" dan dari kebiasaan itulah muncul
nama "KOLINTANG” untuk alat yang digunakan bermain.
Balaphone / Xylophone
Balafon ( Balafong, Balaphone) adalah sejenis gambang kayu atau
idiophone perkusi yang memainkan melodi lagu dan biasanya
memiliki antara 16 hingga 27 kunci atau nada sejak 1300-an dan
berasal di Mali Afrika Barat. Bagian sumber bunyi terbuat dari
bahan kayu bene’
Mbilla ( Timbila )
Mbila ( jamak "Timbila") adalah alat musik dari Mozambik,
termasuk dalam klasifikasi idiophone dalam keluarga instrumen
perkusi. Instrumen secara tradisional dikaitkan dengan orang-orang
Chopi Provinsi Inhambane, di Mozambik selatan. Alat musik ini
tidak boleh disamakan dengan mbira, alat genggam. Alat musik ini
terkait dengan xylophone, yang terakhir ini diyakini berasal di
Indonesia.
 Marimba
Marimba adalah instrumen perkusi kayu dengan keyboard bar yang
terbuat dari kayu dan dengan resonator. Hal ini dimainkan dengan
mengesankan jeruji kayu dengan menggunakan palu. Marimba Ini
ditemukan di Afrika dan di Amerika Selatan (itu adalah instrumen
nasional Guatemala). Hal ini juga mencari popularitas di Amerika
Serikat sebagai instrumen solo, dalam orkestra dan dalam kelompok
jazz.. Bagian sumber bunyi terbuat dari bahan kayu Resewood.
Di museum IPTEK juga terdapat Pordiga Swayasa yang sebenarnya
sudah cukup lama. Pesawat ini hadir di Indonesia namun
perkembangannya belum pesat seperti di Negara lain.
Baterai Tangan :
Mekanisme ini berdasarkan pada sebuah teori yang ditemukan oleh
ahli fisika Italia Alessandro Volta. Pada tahun 1950 yaitu,
perpindahan Ion antara dua logam yang berbeda jenis adalah prinsip
dasar dari baterai.
Mikroprosesor
Sipintar seperti dua logam ?
Setiap computer yang kita gunakan di dalamnya pasti terdapat
microprosecor yang dikenal juga dengan sebutan Centeral
Processing unit ( CPU ) yang artinya unit pengolahan pusat.

D. Objek Wisata 4 : Museum Purna Bhakti Pertiwi

Museum Purna Bhakti Pertiwi didirikan oleh prakarsa Ibu Tien
Soeharto dan penghargaan yang tinggi atas dukungan masyarakat
Indonesia dan manca Negara kepada bapak Soeharta. Di bangun oleh
Yayasan Purna Bhakti Pertiwi selama 5 tahun ( 1987 – 1992 ) di areal
seluas 19,73 ha. Diresmikan pada tanggal 23 Agustus 1993 oleh Presiden
Republik Indonesia Soeharto.
Bangunan MPBP terdiri dari: bangunan utama, bangunan
penunjang, tara ruang ruas, graha, lukisan. Bangunan penunjang terdiri
 dari: gerbang penerima, kafetaria, kantor pengelola, musholla, shelter,
gedung serbaguna, arena bermain anak dan sangkar burung Merak.
Disana juga terdapat koleksi keris Bapak Soeharto diantaranya
keris dari daerah Bali pemberian I Dewa Nyoman. Selain itu ada koleksi
senjata Bapak Soeharta, tanda kehormatan yang diterima Bapak Soeharto
diantaranya Grand Coller Of The Order Of Sheba dari pemerintahan
Ethopia 1968, THG Order Of Good NopG dari pemerintahan Africa
Selatan, dll.
Koleksi medali dari mancanegara: - medali bergambar Istri
Presiden AS, Sejak dari Martha Washington sampai Putricia Nixon,-
medali bergambar presiden AS sejak dari Presiden George Washington
1789 sampai Presiden James Esarl Carter 1977.
Disini juga terdapat beberapa perangkat pakaian tradisional
masyarakat Korea, koleksi baju Kimono dari jepang, seperangkat pakaian
tradisional jepang, Koleksi kain panjang batik Yogyakarta dengan motif
parang, koleksi kain batik tulis dari daerah Solo dengan beragam corak,
ada juga lukisan Bapak dan Ibu RM. Soermoharjomo ( orang tua ibu Tin
Soeharta ) oleh Harri P. 1990. Terdapat juga koleksi keramik, koleksi
miniature auto mobile juga film yang berkisah tentang sejarah.

E. Objek 5 : Gelanggang Samudra Ancol dan Dunia Fantasi ( Dufan )

Objek selanjutnya kita menuju ke Gelanggang Samudra, disana kita
istirahat dengan makan siang dikantin Ancol dan dengan ibadah sholat di
masjid Baiturrohman. Setelah itu kami berkeliling Ancol, terdapat
berbagai wahana ubur-ubur, pertunjukan hewan seperti: burung mangau,
berang-berang, beruang madu, kudanil, atraksi, lumba-lumba, setelah
kami puas menjelajahi Ancol, kita melanjutkan perjalanan ke Dufan
( Dunia Fantasi ).
Dufan termasuk sebagai objek wisata terkenal di Jakarta. Letaknya yang
strategis membuat para pengunjung tertarik untuk mengunjunginya.
Sebelum kita menikmati wahana, tangan kita terlebih dahulu harus di
 stampel sebagai bukti kita sudah membayar, ada beberapa objek wisata
yang bisa kita naiki yaitu diantaranya kincir angin, Tornado, Halilintar,
Histeria, Ontang-anting, biang lala, dan masih banyak lagi. Diantara
permainan-permainan itu permainan yang paling menegangkan adalah
Tornado dan Histeria. Setelah kita semua puas di DUFAN kemudian
dilanjutkan kesebuah pantai yaitu pantai Marina. Suasana pemandangan
yang sejuk dan menenangkan membuat para pengunjung menjadi ingin
berlama-lama di pantai Marina. Selain itu kita menuju ke bus dan
melanjutkan perjalanan pulang. Di perjalanan kita berhenti sejenak untuk
membeli oleh-oleh di Cikampek dan beribadah. Setelah itu kami
melanjutkan perjalanan lagi.

V. PENUTUP
A. Simpulan
Study tour tahun ini diadakan di Jakarta diantaranya di Masjid Istiqlal,
TMII, Museum IPTEK, Museum Purna Bakti Pertiwi, Gelanggang
Samudra Ancol, Dufan. Objek yang pertama kita kunjungi adalah Masjid
Istiqlal, kita disana mandi dan beribadah sholat, setelah itu dilanjutkan ke
TMII, di TMII kami menjadi tahu banyak tentang Indonesia, setelah itu
Museum IPTEK, dan Museum Purna Bakti Pertiwi di Museum IPTEK
banyak alat-alat peraga yang dapat dimainkan oleh pengunjung,
sedangkan di Museum Purna Bakti Pertiwi kita dapat mengenal lebih
jauh Bapak Soeharta dan keluarga cendana. Setelah itu kami
mengunjungi wahana di Ancol dan Dufan kami bersenang-senang disana.
Pada saat sorenya kami menuju pantai Marina untuk makan malam di
Cafee.
B. Kesan dan Saran
1. Kesan
Kami merasa senang dan agak kurang puas karena waktunya tidak
mencukupi.
2. Saran
Kami berharap agar kegiatan ini diadakan setiap tahun, waktunya di
perpanjang 4 hari dan tempatnya lebih member pengetahuan banyak
dan berbeda setiap tahun.

Kudus, April 2011

Penyusun
 LAMPIRAN
A. MASJID ISTIQLAL JAKARTA

KAWASAN MASJID ISTIQLAL

SUDUT TERAS MASJID ISTIQLAL

B. TAMAN MINI INDONESIA INDAH ( TMII )

TEMPAT WISATA DAN BERMAIN

TEATER KEONG MAS

C. MUSEUM IPTEK

BELAJAR SAMBIL BERMAIN KESEIMBANGAN

MUSEUM TRANSPORTASI
D. MUSEUM PURNA BHAKTI

MUSEUM PURNA BHAKTI PERTIWI

KOLEKSI MUSEUM PURNA BHAKTI PERTIWI

E. GELANGGANG SAMUDRA

GELANGGANG SAMUDRA

AKUARIUM AIR TAWAR

F. TAMAN IMPIAN JAYA ANCOL

SEAWORLD INDONESIA / AQUARIUM BAWAH LAUT

DUNIA FANTASI / DUFAN