Kompresi : Pemampatan gas baru dengan memperkecil ruang, sehingga tekanan & temperatur naik, katup hisap & katup buang menutup
Usaha : Tekanan hasil pembakaran mendorong torak turun, katup hisap & katup buang menutup
Pembuangan : Pengeluaran gas bekas dari dalam silinder, melalui katup buang
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
1-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
12 8
6 5 11
1 2 9 7 10 4
Keterangan 1. Pena torak 2. Roda gigi poros kam 3. Roda gigi poros engkol 4. Panci oli 5. Busi 6. Katup isap 7. Poros kam 8. Tuas Katup 9. Batang penggerak 10. Poros engkol 11. Batang penekan katup 12. Karburator
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
2-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
Beberapa pengertian
TMA
TMB
Keterangan : TMA = Titik Mati Atas ( Batas teratas langkah torak ) TMB = Titik Mati Bawah ( Batas terbawah langkah torak ) L r = Panjang langkah torak dari TMB ke TMA = Radius / Jari-jari engkol
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
3-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
Proses motor 4T
I.Langakah isap Torak bergerak dari TMA ke TMB, gas baru masuk silinder Temperatur 20C Vakum 0,1 0,6 bar Katup Isap terbuka Katup Buang tertutup
II. Langkah kompresi Torak bergerak dari TMB ke TMA, gas baru dikompresikan dalam ruang kompresi Tekanan akhir kompresi = Otto = 1 1,5 Mpa ( 10 15 bar ) Diesel = 1,5 4 Mpa ( 15 40 bar ) Temperatur akhir kompresi Otto = 300 6000C Diesel = 700 9000C Katup hisap tertutup Katup buang tertutup
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
4-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
Torak bergerak dari TMA ke TMB, terdorong tekanan gas hasil pembakaran. Temperatur max pembakaran : Otto = 2000 25000C Diesel = 2000 25000C Tekanan max pembakaran : Otto = 3 6 Mpa ( 30 60 bar )
Diesel = 4 12 Mpa (40 120 bar ) Katup isap tertutup Katup buang tertutup
IV.Langkah buang
Torak bergerak dari TMBke TMA, gas buang keluar dari silinder Temperatur gas buang ( beban penuh ) : Otto = 600 10000C Diesel = 500 6000C Katup isap tertutup Katup buang terbuka
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
5-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
11 1
3 8 2 4 10
5 6
9 7
1. Kepala silinder 2. Saluran isap 3. Sirip pendingin 4. Torak 5. Batang torak 6. Poros engkol
7. Bantalan batang torak 8. Saluran buang 9. Ruang engkol 10. Saluran bilas 11. Busi
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
6-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
Proses motor 2T
Ruang engkol
Kejadian di atas torak Akhir pembilasan diikuti pemampatan bahan bakar + udara Setelah dekat TMA pembakaran dimulai. Akibat pembakaran, tekanan mendorong torak ke TMB.
Kejadian di bawah torak Campuran bahan bakar dan udara baru masuk keruang engkol melalui saluran masuk
Campuran bahan bakar dan udara di ruang engkol tertekan dan akan naik keruang atas torak lewat saluran bilas
Saluran buang terbuka, gas bekas terbuang dan didorong gas baru (pembilasan)
Jadi : Motor 2 Tak adalah motor yang memerluhkan 2 kali langkah torak ( 1 putaran poros engkol ) untuk menghasilkan 1 kali usaha.
Program Studi :
Dikeluarkan oleh :
Tanggal :
Halaman :
MESIN OTOMOTIF
Nama :
Sud/Sp
01.01.00
7-7
6 1 0 5 0 6 0 5 0 5 r o s e s
5 3
1 5 . P
Halaman: