I. INVERS MATRIKS 1.

Pengertian Invers Matriks Jika A matriks persegi dan jika matriks persegi lain yang dapat ditemukan B berukuran sama, sedemikian hingga berlaku AB = BA = I, maka A disebut matriks yang dibalik atau matriks yang punyai invers dan matriks B disebut invers dari matriks A. 2. Sifat Sifat Invers Matriks A dan B adalah matriks (n x n) yang keduanya mempunyai invers, maka: 1. A-1 mempunyai sebuah invers, dan (A-1 ) -1 = A 2. AB mempunyai invers, dan (A B) -1 = B-1 A-1 3. Bila k adalah skalar tak nol, maka mempunyai sebuah kA invers, dan (k A) -1 = A-1 4. AT mempunyai invers, dan (AT) -1 = (A-1 ) T 3. Operasi Operasi Matriks untuk Mencari Invers Matriks A. Determinan a. Untuk matriks persegi A berukuran 2 x 2, misalkan A=( det(A) = | |= )

b. Untuk matriks persegi A berukuran 3 x 3, misalkan (

maka det(A) =|

| (

( )

c. Untuk matriks persegi A berukuran lebih dari 3 x 3

Menggunakan Metode OBE

untuk menghitung determinan dari matriks A, lakukan OBE, sedemikian hingga matriksnya menjadi bentuk baris eselon, seperti

Maka,

Det ( )

( )( )( )(

Jika matriks persegi mempunyai dua baris atau dua kolom yang sebanding maka det( ) Contoh :

untuk menghitung determinan dari matriks A, lakukan OBE, sedemikian hingga matriksnya menjadi bentuk baris eselon, seperti

Karena ada satu baris yaitu baris terakhir mempunyai nilai nol semua, ( ) maka

 Menggunakan Minor dan Kofaktor Mencari Minor Contoh : [ ]

diperoleh dengan menghilangkan baris 1 dan kolom 1 pada matriks A: [ ] diperoleh * +,

Dengan cara yang sama : [ ] diperoleh * +

] diperoleh

Mencari Kofaktor Kofaktor :

( ( ( ) ) ) | | | | | | ( ( ) )

Hitung determinan matriks [ ( ) |

sebagai berikut : ]

( ) Hitung determinan matriks

sebagai berikut

( )

[ ( ) B. Adjoin Merupakan transpose dari suatu matriks (Cij*). Dipunyai :

( )

Dengan

adalah kofaktor dari

Contoh : Carilah adjoint dari

).

Maka kofaktor dari kesembilan elemen dari C adalah :

3 5 C11* = (-1)1+1.M11 = 1. =4 1 3

2 5 C12* = (-1)1+2.M12 = -1. = 14 4 3

2 3 C13* = (-1)1+3.M13 = 1. = -10 4 1

0 0 C21* = (-1)2+1.M21 = -1. =0 1 3

1 0 C22* = (-1)2+2.M22 = 1. =3 4 3

1 0 C23* = (-1)2+3.M23 = -1. = -1 4 1 0 0 C31* = (-1)3+1.M31 = 1. =0 3 5

1 0 C32* = (-1)3+2.M32 = -1. = -5 2 5

1 0 C33* = (-1)3+3.M33 = 1. =3 2 3

0 0 4 3 5 Sehingga didapat Adj ( ) = 14 10 1 3

II. METODE MENGHITUNG INVERS MATRIKS 1. Mencari Invers Matrik dengan Metode OBE (Operasi Baris Elementer) Jika matriks persegi non-singular (nilai A 0), dengan OBE terhadap

dapat direduksi menjadi bentuk normal sedemikian hingga :

Dengan

hasil penggandaan matriks elementer (baris).

Selanjutnya

Jadi, nilai matriks Dengan demikian hasil penggandaan matriks elementer (baris) ini adalah invers dari matriks . Cara mencari invers dengan OBE : ( | ) Contoh : Carilah invers dari : ( ) dengan metode OBE. ( | )

Penyelesaian : ( | ) ( | ) ( | )

) (

) (

( |

Jadi, invers matriks

adalah (

2. Mencari Invers Matrik dengan Metode OKE (Operasi Kolom Elementer) Jika matriks persegi non-singular, dengan metode OKE terhadap

dapat direduksi menjadi bentuk normal sedemikian hingga :

dengan

hasil penggandaan matriks elementer (kolom).

Selanjutnya ,

Jadi nilai matriks Dengan demikian hasil penggandaan matriks elementer (kolom) ini adalah invers dari matriks .

Cara mencari invers dengan metode OKE : ( ) Contoh : Carilah invers dari ( Penyelesaian : ) dengan metode OKE. ( )

( ) ( )

( )

( )

Jadi, invers matriks

adalah (

3. Mencari invers dengan metode Dekomposisi LU Pada metode LU-decomposition, matrik A difaktorkan menjadi matrik L dan matrik U,dimana dimensi atau ukuran matrik L dan U harus sama dengan dimensi matrik A. Langkah-langkah mencari invers matriks dengan metode dekomposisi LU : Misalkan A-1 = [ b1 b2 ... bn] 1. Uraikan matriks A menjadi [ ] [ ][ ] dengan L adalah matriks segitiga

bawah U adalah matriks segitiga atas. [ [L] ][ [U] ]

1.1 Dapatkan matriks U dengan cara melakukan operasi baris elementer (OBE) pada matriks A. Sedemikian hingga terbentuk matriks

[U]= [

1.2 Dapatkan matriks [L] dengan cara: a. Elemen-elemen diagonal matrik L diberi nilai 1 (Cara ini dikenal dengan metode Doolittle). b. Elemen-elemen matrik L yang berada di atas elemen-elemen diagonal diberi nilai 0. (3) sedangkan, c. Elemen-elemen matrik L yang berada di bawah elemen-elemen diagonal diisi dengan faktor pengali yang digunakan pada proses eliminasi gauss (OBE).

2. Selesaikan masing-masing [b]T dengan dua langkah: 2.1 Selesaikan [Z] dengan [L] [Z] = [C] 2.2 Selesaikan [X] dengan [U] [X] = [Z] 3. Gabung vektor-vektor [b]T sehingga A-1 = [ b1 b2 ... bn]

Contoh Soal: Tentukan invers dari matris A= [ ] dengan metode dekomposisi LU.

Penyelesaian: Menentukan matriks [U] dengan metode OBE.

[ ]

Menentukan matriks [L]. = = =

[ ]

Menentukan [ ]. [ ][ ] [ ][ [ ] ] [ ]

[ Menentukan [ ].

[ ][ [ ][

[ ] ] [ ]

] [ ]

Menentukan [ ]. [ ][ [ ] ][ [ ] ] [ ]

[ Menentukan [ ].

[ ][ [ ][

[ ]

] [ ]

] [ ]

Menentukan [ ]. [ ][ [ ] ][ z13 = 0 2z13

+

[ ] ]=[ ]

z23 = 0

z23 = 0 z33 = 1

4 z13 + z23 + z33 = 1 [ Menentukan [ ].

0 + 0 + z33 = 1 ]=[ ]

[U] [X] = [Z] [ ][ b13 = 0 b33 = 1 3 b23 + 5 b33 = 0 3 b23 + =0 b33 = 3 b23 = b23 = ]=[ ]

]=[

Jadi, invers dari matriks A adalah A-1 = [