M. Jauharul M.
Pemerintah bertugas menjaga stabilitas ekonomi, politik, dan sosial budaya kesejahteraan seluruh masyarakat.
1.Stabilitas barang dan jasa 2.Stabilitas pasar uang 3.Stabilitas pasar luar negeri
KEBIJAKAN FISKAL
Kebijakan pemerintah dibidang ekonomi yang bertujuan untuk mengatur
PAJAK
Pajak merupakan : - Iuran wajib kepada negara - Berdasarkan Undang-undang - Tanpa imbalan secara langsung
Macam Pajak berdasarkan sistem Pemungutan 1.Pajak Langsung -Pajak Penghasilan -Pajak Kekayaan (PBB dan Lain-lain) Berdasarkan lembaga pemungutannya: -Pajak Perseroan 1. Pajak Pusat : Dirjen Pajak & Kemenkeu - Pajak penghasilan -Pajak atas Bunga, deviden, dan royalti - Pajak kekayaan 2. Pajak tidak Langsung - Pajak pertambahan nilai - Pajak penjualan - Bea Materai - Pajak pertambahan nilai - Pajak minyak bumi - Bea materai - Pajak ekpsor 2. Pajak daerah : Provinsi dan atau kabupaten - Bea lelang - Pajak kendaraan bermotor - Pajak reklame - Pajak tontonan - Pajak radio - Bea balik nama
PAJAK
Bina Nusantara
KEBIJAKAN MONETER
Kebijakan pemerintah dibidang keuangan dalam hal mengatur jumlah uang yang beredar
Instrumen kebijakannya a. Kebijakan Diskonto (Politik Diskonto) b. Kebijakan Operasi Pasar Terbuka (Open Market Operation) c. Kebijakan Rasio Kas (Cadangan Minimum) d. Pengawasan Kredit
10
11
Otoritas moneter
Bank sentral (BI) mempunyai hak untuk mengubah besaran moneter dan suku bunga uang, yang kesemuanya dilakukan oleh otoritas moneter dan lembaga keuangan. Tujuan kebijakan moneter adalah: 1.Stabilitas harga 2.Pertumbuhan ekonomi 3.Perluasan kesempatan kerja 4.Stabilitas pasar uang 5.Stabilitas pasar valuta asing
Proses perubahan uang beredar terhadap perubahan di sektor riil (Sudirman, 2002)
Perubahan uang beredar
Kebijakan campuran
Kebijakan Fiskal dan Moneter dapat dijalankan secara bersama-sama bila misalkan pemerintah ingin mengurangi beban pengeluarannya akan tetapi perekonomian tetap bisa ekspansi dengan cara : Menaikan pajak pendapatan lalu diiringi dengan Menaikan suku bunga perbankan dengan cara menaikan suku bunga sertifikat bank central Mengurangi pengeluaran pemerintah untuk pos-pos yang bersifat non rutin (misalnya biaya perjalan pejabat negara)
1. 2. 3.
Lanjutan
Bila misalkan pemerintah berniat untuk menghambat konsumsi masyarakat terhadap barang impor dan menggalakan ekspor dilakukan dengan cara : Mempertinggi pajak impor terutama untuk jenis barang mewah (mobil jaguar,Bentley) Menurunkan kuota impor atas barang tertentu Pengawasan valas Memberi rangsangan ekspor (menyediakan fasilitas kredit ekspor dengan bunga sangat rendah) Melakukan kebijakan devaluasi
1. 2. 3. 4.
5.
Quiz
Berdasarkan pembahasan materi ini, bisakah anda tentukan manakah dari kebijakan makro ekonomi (fiskal dan atau moneter) yang lebih dahulu diterapkan?mengapa? Menurut analisis saudara, dari berbagai macam instrumen kebijakan moneter, manakah yang paling manjur dalam mengatasi permasalahan ekonomi?mengapa? Samakah moneter dengan uang?atau fiskal dengan pajak?mengapa?