www.nuklir.co.

nr

www.qmia.co.nr

BAB 3 SISTEM PERIODIK UNSUR

A. PERKEMBANGAN SISTEM PERIODIK UNSUR ( Pelajari Buku Paket Kimia 1A halama !" #am$ai "%& ' 1'. Pe (el)m$)ka ata# *a#ar +)(am *a N) +)(am Dikemukakan oleh Lavoisier Pengelompokan ini masih sangat sederhana, sebab antara unsur-unsur logam sendiri masih terdapat banyak perbedaan. ,'. -ukum Tria*e D).erei er a. Dikemukakan oleh Johan Wol gang Dobereiner !Jerman". #nsur-unsur dikelompokkan ke dalam kelompok tiga unsur yang disebut $riade. Dasarnya % kemiripan sifat fisika dan kimia dari unsur-unsur tersebut. Tria*e +itium (+i'1 Natrium (Na' *a Kalium (K' U #ur Li (a : ) *+,.* .. 3. Ma##a At)m /,,0 **,,, +,,-. 9uju* Padat Padat Padat &assa 'tom (a !'r (a" )
/,,0 + +,,-. *

/e i# Tria*e 0

Tria*e Kal#ium ( 2a '1 Str) #ium ( Sr ' *a Barium ( Ba ' Tria*e Kl)r ( 2l '1 Br)m ( Br ' *a I)* ( I '

3'. -ukum Okta4 Ne5la *# Dikemukakan oleh John (ewlands !1nggris". #nsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya !'r". #nsur ke-2 memiliki si at kimia mirip dengan unsur pertama3 unsur ke-, memiliki si at yang mirip dengan unsur ke-* dst. 4i at-si at unsur yang ditemukan berkala atau periodik setelah 2 unsur disebut -ukum Okta4. 5 9 7l Li (a : 6e &g 7a 6 'l 7r 7 4i $i ( P &n 8 4 9e

6erdasarkan Da tar 8kta (ewlands di atas3 unsur 5, 9 dan 7l mempunyai kemiripan si at. 6'. Si#tem Peri)*ik Me *elee7 (Si#tem Peri)*ik Pe *ek' Dua ahli kimia, Lothar &eyer !Jerman" dan Dmitri 1vanovich &endeleev !;usia" berdasarkan pada prinsip dari (ewlands, melakukan penggolongan unsur. Lothar &eyer lebih mengutamakan sifat-sifat kimia unsur sedangkan &endeleev lebih mengutamakan kenaikan massa atom. &enurut &endeleev % sifat-sifat unsur adalah ungsi periodik dari massa atom relati nya. Arti 8a % <ika unsur-unsur disusun menurut kenaikan massa atom relati nya, maka si at tertentu akan berulang secara periodik.
www.nolly.co.nr

www.nuklir.co.nr

www.qmia.co.nr

#nsur-unsur yang memiliki si at-si at serupa ditempatkan pada satu la<ur tegak, disebut G)l) (a . 4edangkan la<ur hori=ontal, untuk unsur-unsur berdasarkan pada kenaikan massa atom relati nya dan disebut Peri)*e. !'. Si#tem Peri)*ik M)*er (Si#tem Peri)*ik Pa ja (' Dikemukakan oleh 5enry > &oseley, yang berpendapat bahwa si at-si at unsur merupakan ungsi periodik dari nomor atomnya. Arti 8a 0 si at dasar suatu unsur ditentukan oleh nomor atomnya bukan oleh massa atom relati nya !'r".

B. PERIODE DAN GO+ONGAN DA+AM SPU MODERN 1'. Peri)*e o o 'dalah la<ur-la<ur hori=ontal pada tabel periodik. 4P# &odern terdiri atas ? periode. $iap-tiap periode menyatakan <umlah @ banyaknya kulit atom unsur-unsur yang menempati periode-periode tersebut. /a*i 0 N)m)r Peri)*e @ /umlah Kulit At)m o Jumlah unsur pada setiap periode % Peri)*e 1 , 3 6 ! > % 2atata 0 a" b" c" d" Periode -, * dan + disebut periode pendek karena berisi relati sedikit unsur Periode 0 dan seterusnya disebut periode pan<ang Periode ? disebut periode belum lengkap karena belum sampai ke golongan A111 '. #ntuk mengetahui nomor periode suatu unsur berdasarkan nomor atomnya, 'nda hanya perlu mengetahui nomor atom unsur yang memulai setiap periode o #nsur-unsur yang memiliki - kulit !kulit : sa<a" terletak pada periode - !baris -", unsur-unsur yang memiliki * kulit !kulit : dan L" terletak pada periode ke-* dst. 2) t)h 0
=? 1,M( 31Ga

/umlah U #ur , " " 1" 1" 3, 3,

N)m)r At)m ( : ' 1;, 3 ; 1< 11 ; 1" 1= ; 3> 3% ; !6 !! ; "> "% ; 11"

@ ,1% @ ,1"1, @ , 1 " 1 1" 1 3

periode ke-* periode ke-+ periode ke-0

,'. G)l) (a 4istem periodik terdiri atas -2 kolom vertikal yang disebut ()l) (a 'da * cara penamaan golongan % a' Si#tem " ()l) (a
* www.nolly.co.nr

www.nuklir.co.nr

www.qmia.co.nr

&enurut cara ini, sistem periodik dibagi men<adi 2 golongan yaitu ()l) (a utama !golongan '" dan 2 ()l) (a tra #i#i !golongan 6". .' Si#tem 1" ()l) (a &enurut cara ini, sistem periodik dibagi men<adi -2 golongan yaitu golongan - sampai -2, dimulai dari kolom paling kiri. #nsur-unsur yang mempunyai elektron valensi sama ditempatkan pada golongan yang sama. #ntuk u #urAu #ur ()l) (a A sesuai dengan letaknya dalam sistem periodik % N)m)r G)l) (a @ /umlah Elektr) Bale #i U #urAu #ur ()l) (a A mempunyai nama lain yaitu % a. b. c. d. e. . g. h. >olongan 1' >olongan 11' >olongan 111' >olongan 1A' >olongan A' >olongan A1' ) golongan 'lkali ) golongan 'lkali $anah ) golongan 6oron ) golongan :arbon ) golongan (itrogen ) golongan 8ksigen

>olongan A11' ) golongan 5alida @ 5alogen >olongan A111' ) golongan >as &ulia

2. SI?ATASI?AT PERIODIK UNSUR Meli$uti 0 1'. /ariA/ari At)m 'dalah <arak dari inti atom sampai ke elektron di kulit terluar. 6esarnya <ari-<ari atom dipengaruhi oleh besarnya nomor atom unsur tersebut. 4emakin besar nomor atom unsur-unsur segolongan, semakin banyak pula <umlah kulit elektronnya, sehingga semakin besar pula <ari-<ari atomnya. /a*i 0 *alam #atu ()l) (a (*ari ata# ke .a5ah'1 jariAjari at)m 8a #emaki .e#ar. Dalam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a ', )m)r at)m 8a .ertam.ah yang berarti semakin bertambahnya muatan inti, sedangkan <umlah kulit elektronnya tetap. 'kibatnya tarikan inti terhadap elektron terluar makin besar pula, sehingga menyebabkan semakin kecilnya <ari-<ari atom. /a*i 0 *alam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a '1 jariAjari at)m 8a #emaki ke3il. ,'. /ariA/ari I) 1on mempunyai <ari-<ari yang berbeda secara nyata !signi ikan" <ika dibandingkan dengan <ari-<ari atom netralnya. 1on bermuatan positi !kation" mempunyai <ari-<ari yang lebih kecil, sedangkan ion bermuatan negati !anion" mempunyai <ari-<ari yang lebih besar <ika dibandingkan dengan <ari-<ari atom netralnya.

3'. E er(i I) i#a#i ( #atua

8a @ k/.m)lA1 '

'dalah energi minimum yang diperlukan atom netral dalam wu<ud gas untuk melepaskan satu elektron sehingga membentuk ion bermuatan B- !kation".
+ www.nolly.co.nr

www.nuklir.co.nr

www.qmia.co.nr

Jika atom tersebut melepaskan elektronnya yang ke-* maka akan diperlukan energi yang lebih besar !disebut energi ionisasi kedua", dst. EI 1 < EI 2 < EI 3 dst Dalam #atu ()l) (a (*ari ata# ke .a5ah' , EI #emaki ke3il karena <ari-<ari atom bertambah sehingga gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin kecil. 'kibatnya elektron terluar semakin mudah untuk dilepaskan. Dalam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a ', EI #emaki .e#ar karena <ari-<ari atom semakin kecil sehingga gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin besar@kuat. 'kibatnya elektron terluar semakin sulit untuk dilepaskan. 0'. A4i ita# Elektr) ( #atua o 8a @ k/.m)lA1 '

'dalah energi yang dilepaskan atau diserap oleh atom netral dalam wu<ud gas apabila menerima sebuah elektron untuk membentuk ion negati !anion".

Be.era$a hal 8a ( haru# *i$erhatika 0 a" b" c" d" Penyerapan elektron ada yang disertai pelepasan energi maupun penyerapan energi. Jika penyerapan elektron disertai pelepasan energi, maka harga a initas elektronnya dinyatakan dengan tanda negati . Jika penyerapan elektron disertai penyerapan energi, maka harga a initas elektronnya dinyatakan dengan tanda positi . #nsur yang mempunyai harga a initas elektron bertanda negati , mempunyai *a8a tarik elektr) 8a ( le.ih .e#ar daripada unsur yang mempunyai harga a initas elektron bertanda positi . 'tau semakin negati harga a initas elektron suatu unsur, semakin besar kecenderungan unsur tersebut untuk menarik elektron membentuk ion negati !anion". o o o o o o Semaki e(ati4 har(a a4i ita# elektr) , #emaki mu*ah atom tersebut menerima@menarik elektron dan semakin

reakti pula unsurnya. ' initas elektron bukanlah kebalikan dari energi ionisasi. Dalam #atu ()l) (a (*ari ata# ke .a5ah', harga a4i ita# elektr) Dalam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a ', harga a4i ita# elektr) 8a #emaki ke3il.

8a #emaki .e#ar.

#nsur golongan utama memiliki a initas elektron bertanda negati , kecuali golongan 11' dan A111'. A4i ita# elektr) ter.e#ar dimiliki golongan A11' ! halogen ".

!'. Keelektr) e(ati4a 'dalah kemampuan suatu unsur untuk menarik elektron dalam molekul suatu senyawa !dalam ikatannya". Diukur dengan menggunakan #kala Pauli ( yang besarnya antara <1% !keelektronegati an 7s" sampai 6 !keelektronegati an 9". #nsur yang mempunyai har(a keelektr) e(ati4a .e#ar, cenderung me erima elektr) dan akan mem.e tuk i) e(ati4 !anion". #nsur yang mempunyai har(a keelektr) e(ati4a ke3il, cenderung mele$a#ka elektr) dan akan mem.e tuk i) $)#iti4 !kation". Dalam #atu ()l) (a (*ari ata# ke .a5ah', har(a keelektr) e(ati4a #emaki ke3il. Dalam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a ', har(a keelektr) e(ati4a #emaki .e#ar.

>'. Si4at +)(am *a N) +)(am

0 www.nolly.co.nr

www.nuklir.co.nr

www.qmia.co.nr

o o o o o o o o o

4i at logam dikaitkan dengan keelektr)$)#iti4a , yaitu kecenderungan atom untuk melepaskan elektron membentuk kation. 4i at logam bergantung pada besarnya energi ionisasi ! C1 ". &akin besar harga C1, makin sulit bagi atom untuk melepaskan elektron dan makin berkurang si at logamnya. 4i at non logam dikaitkan dengan keelektr) e(ati4a , yaitu kecenderungan atom untuk menarik elektron. Dalam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a ', #i4at l)(am .erkura ( sedangkan #i4at ) l)(am .ertam.ah. Dalam #atu ()l) (a (*ari ata# ke .a5ah', #i4at l)(am .ertam.ah sedangkan #i4at ) l)(am .erkura (. #nsur logam terletak pada bagian kiri-bawah dalam sistem periodik unsur, sedangkan unsur non logam terletak pada bagian kanan-atas. #nsur yang $ali ( .er#i4at ) l)(am adalah unsur-unsur yang terletak pada ()l) (a BIIA, bukan golongan A111'. #nsur-unsur yang terletak pada daerah peralihan antara unsur logam dengan non logam disebut u #ur Metal)i* ! ) unsur yang mempunyai sifat logam dan sekaligus non logam ". &isalnya % boron dan silikon.

%'. Kereakti4a :ereakti an bergantung pada kecenderungan unsur untuk mele$a# atau me arik elektron. #nsur logam yang $ali ( reakti4 adalah ()l) (a IA !logam alkali". #nsur non logam yang $ali ( reakti4 adalah ()l) (a BIIA !halogen". Dalam #atu $eri)*e (*ari kiri ke ka a ', mula-mula kereakti an menurun, kemudian semakin bertambah hingga golongan A11'. >olongan A111' merupakan unsur 8a ( $ali ( ti*ak reakti4.

Tu(a# Ma *iri Pelajari Buku Paket Kimia 1A1 halama "6 #am$ai "%&

www.nolly.co.nr