A. POSISI-RUANG FUNGSI GELOMBANG Pada bagian ini kita akan membahas mengenai fungsi posisi ruang dan momentum gelombang. Pertama kita tinjau kasus satu dimensi posisi dalam ket diberikan dalam persamaan: | | Dinormalisasikan dengan cara ortogonal menjadi : | dalam bentuk | ( ) |
Kita sudah menandai bahwa ket merupakan representasi keadaan fisik dapat disajikan
ini memungkinkan untuk partikel ditemukan dalam ruang interval bentuk inner product untuk keadaan
menuju
. Dalam
Dalam gelombang mekanik memungkinkan untuk menembangkan koefisien dan untuk fugsi gelombang postulat sebagian. Berdasarkan innerproduct dilengkapi dengan penggunaan kita dapatkan : sering ditampilkan sebagai
Dimana
merupakan karakteristik antara dua fungsi gelombang. Dengan catatan kita sebagai integral yang mengikuti bentuk postulat representasi keadaan bebas yang menyatakan probabilitas yang ditemukan dalam bentuk
menggunakan bahasa fungsi glombang. Kita kalikan kedua ruas dengan persamaan diatas dengan posisi eigen . Diperoleh :
Secara umum :
Catatan : f(x) dibagian sebelah kiri adalah suatu operator, dimana kanan bukan sebuah operator.
bagian sebelah
B. MOMENTUM OPERATOR DALAM POSISI DASAR Sekarang kita menguji bagaimana operator momentum dapat dilihat dalam x-basis, dalam menafsir bagaimana posisi eigenket digunakan sebagai ket dasar. Kita awali dengan defenisi momentum sebagai penggerak translasi infinitesimal :
Atau
Dimana kita menggunakan properti ortogonal matriks elemen p dalam x-representasi, kita peroleh :
Untuk
Persamaan diatas bukan sebuah postulat sebaliknya berasal menggunakan properti dasar momentum. Dengan menggunakan lagi persamaan :
Kita peroleh:
C. FUNGSI GELOMBANG RUANG MOMENTUM Untuk sederhananya kita bekerja dalam satu-ruang. Eigenket dasar menentukan p
Dan
menjangkau ruang ket dalam cara yang sama sebagai posisi dapat diperluas sebagai berikut :
Kita dapat memberi kemungkinan penafsiran untuk koefiseian ekspansi kemungkinan pengukuran p dalam interval adalah ini biasa disebut yang sering digunakan :
Jika
x dan p biasanya disebut fungsi transformasi dari x-presentasi menuju p-presentasi. Untuk memperoleh bentuk ekspelisit dari persamaan; , pertama-tama kita ingat kembali
Membiarkan
momentum eigenket
kita peroleh :
Atau
adalah :
Dimana N adalah konstanta normalisasi menjadi determinasi dalam momentum. Walaupun fungsi transformasi adalah fungsi dua variabel x dan p sementara itu sebagai suatu
fungsi x dengan p tetap. Untuk memperoleh konstanta normalisasi N, pertama kita pertimbangkan;
Pemilihan N menjadi nyata dan positif dengan konvensi, akhirnya kita peroleh :
Sekarang kita dapat menunjukkan bagaimana fungsi posisi-ruang gelombang dikaitkan dengan fungsi gelombang ruang momentum. Semua dapat ditulis menjadi :
Dan
Sebagai
Dan
Pasangan persamaan dapat dibantudari theorema inversi fourier. Dengan matematik kida dapat mengembangkan fourier bekerja padatransformasi integral.
D. PAKET GELOMBANG GAUSSIAN Kita mempertimbangkan yang dimaksud dengan paket gelombang gaussian, yang fungsi gelombang ruang-x sebagai :
Ini adalah gelombang dengan jumlah gelombang k dimodulasi dengannpusat profil gaussan dari sumber. Kemungkinan observasi partikel lenyap dengan cepat untuk kuantitatif. Kemungkinan kepadatan lebih
Sekarang kita menghitung harga ekspansi dari x, x2, p dan p2. Harga ekspansi x adalah 0 dengan simetri :
Untuk dispersi posisi operator. Harga ekspansi dari p dan p2 dapat dihitung sebagai berikut:
Kita dapat meriksa Hubungan Ketidaktentuan Heisenbergh. Kasus ini produk ketidak pastian sebagai berikut :
Sekarang kita menuju ruang momentum, dengan integrasi mudah. Hanya melengkapi eksponen, kita peroleh :
Dan
Dimana
Lebih lengkap :
Koefisien ekspansi
diidentifikasi
menjadi :
Dengan demikian :
Dan