Anda di halaman 1dari 5

1.

1 Kets, Bras dan Operator


Pada bagian sebelumnya kita telah melihat bagaimana analisis dari percobaan Stern
Gerlach membawa kita untuk mempertimbangkan vektor ruang yang kompleks. Dibagian ini
dan berikutnya kita alan merumuskan dasar matematis dari vektor ruang sebagaimana yang
digunakan dalam mekanika kuantum. Notasi yang kita gunakan dalam buku ini adalah Bra
dan Ket yang dikembangkan oleh P.A.M Dirac
Ruang Ket
Kita anggap sebuah vektor ruang yang kompleks yang memiliki dimensi yang spesifik
menurut sistem fisika secara umum. Dalam percobaan Stern Gerlach dimana hanya derajat
kebebasan mekanika kuantum yang merupakan spin dari atom. Dimensinya ditentukan oleh
nomor dari alur alternatif dari atom yang dapat diikuti ketika diperlalukan pada percobaan
Stern-Gerlach. Pada kasus atom Perak pada bagian sebelumnya, dimensinya hanya dua yaitu
berhubungan dengan nilai Sz yang mungkin. Kemudian, di bagian 1.6 kita menganggap kasus
spektra berkelanjutan sebagai contoh. Posisi (Koordinat) atau momentum dari sebuah
partikel dimana jumlah alternatif adalah tak berhingga.
Dalam mekanika Kuantum, sebuah keadaan Fisika sebagai contoh sebuah atom perak dengan
arah gerak yang dibatasi diwakili oleh sebuah vektor keadaan dalam sebuah vektor ruang
yang kompleks. Menurut Dirac Kita Dapat menyebut Vektor tersebut sebagai Ket dan
dinotasikan dengan . Keadaan Ket ini didalilkan untuk mndapatakan informasi yang
lengkap tentang keadaan Fisis. Dua buah ket di nyatakan dengan :

merupakan bentuk Ket yang lain. Jika kita mengalikan dengan bilangan kompleks
, hasilnya berupa yang merupakan bentuk Ket yang lain. dapat diletakkan dikiri
atau di kanan Ket tanpa merubah arti :

Pada kasus dimana sama dengan nol, Resultan Ket dinyatakan sebagai Ket Nol.
Salah satu Postulat Fisika adalah Bahwa dan pada menunjukkan keadaaan
Fisis Yang sama. Dengan kata lain arah dari vektor ruang saja yang signifikan.
Sesuatu yang terlihat, seperti Momentum dan komponen Spin, dapat diwakili oleh sebuah
operator A, dlam vektor ruang, biasanya berada disebelah kiri dari Ket.

Pada umumnya, bukanlah sebuah bentuk konstanta perkalian dari A, akan tetapi ada
bagian penting dari Kets yang dikenal sebagai Eigenkets dari Operator A yang disimbolkan
dengan :

Dengan :
Dimana adalah Nomor-nomor. Perhatikan bahwa menerapkan A pada sebuah
Eigenkets hanya akan menghasilkan ket yang sama terpisah dari angka perkalian. Bentuk
dari angka lebih lengkap disimbolkan dengan dinamakan dengan
bentuk eigenvalues dari operator A.
Keadaaan Fisis yang berhubungan dengan sebuah eigenket dinamakan eigen-state. Pada
contoh sederhana dari Spin ½ sistem. Hubungan antara eigenvalue-eigenket dinyatakan
sebagai :

Dimana adalah eigenket dari operator Sz dengan eigenvalues . Disini kita


sudah bisa menggunakan untuk pada penyesuaian dengan notasi , dimana
sebuah eigenket di beri label dengan eigenvalue.

Kita ketahui sebelumnya bahwa dimensi dari vektor ruang ditentukan oleh nomor alternatif
dari percobaan Stern Gerlach. Secara lebih resmi,kita kenal dengan N-dimensional Vektor
ruang yang dibentangkan oleh N eigenket dari A. Semua bentuk ket dapat dituliskan dalam
bentuk :

Dimana , dimana adalah sebuah koefesien kompleks.

Bra Space dan Innper Product


Vektor ruang yang telah kita pelajari sebelumnya adalah sebuah ket ruang. Kita sekarang
diperkenalkan dengan notasi dari sebuah ruang bra, sebuah verktor ruang rangkap untuk
ruang ket. Kita telah mem postulatkan sebuah hubungan bahwa pada setiap ket terdapat
sebuah bra yang dinotasikan dengan . Ruang bra direntangkan oleh eigenbra yang
berhubungan dengan eigenket , terdapat hubungan antara sebuah ruang bra dan sebuah
ruang ket :

Dimana DC merupakan kesesuaian ganda . kita dapat mengatakan bahwa ruang bra sebagai
cerminan dari ruang space. Bra rangkap dipostulatkan menjadi . Yang merupakan
sebuah point penting. Secara lebih umum kita dapatkan :
Kita sekarang menggambarkan produk dalam dari sebuah bra dan sebuah ket. Bra dituliskan
di samping kiri dan ket dituliskan di samping kanan.

Persamaan ini merupakan sebuah nomor yang kompleks. Perhatikan bahwa dalam
membentuk sebuah inner product kita kita selalu mengambil satu vektor dari ruang bra dan
satu vektor dari ruang space.
Kita mempostulatkan dua dua bagian penting dari inner product, yang pertama :

Dengan kata lain dan adalah konjuget kompleks satu sama lain. Perhatikan
bahwa walaupun inner product dalam beberapa hal memilki kemiripan dengan skalar product
a.b . harus benar benar dibedakan dari . Perbedaaan kemiripan tidak
dibutuhkan dalam vektor nyata karena a.b sebanding dengan b.a. dengan menggunakan
persamaan 1.2.12 . kita dapat dengan seketika menyimpulkan bahwa haruslah
merupakan sebuah bilangan yang nyata.untuk membuktikan .
Postulat kedua dari inner product adalah :

Dimana persamaan tanda hanya jika adalah sebuah ket nol. Hal ini terkadang dikenal
sebagai postulat positive define metric . Dari pandangan fisikawan , postulat ini penting
untuk menggambarkan probabilitas mekanika kuanttum.
Dua buah ket dikatakan orthogonal jika :

Hubungan orthogonal juga dapat dibuat dalam bentuk :

Jika ada sebuah ket yang bukan ket nol. Kita dapat membentuk sebuah ket yang
ternormalisasi , dimana :

Dengan

Secara umum dikenal sebagai norma . Mirip dengan arah vektor


dalam vektor ruang eucledian.

Operator
Momentum dan komponen spin dinyatakan oleh operator yang tidak dapat bekerja pada ket.
Kita dapat mempertimbangkan sebuah bagian yang lebih umum dari operator yang bekerja
pada ket yang dapat dinotasikan dengan X, Y dst. Sementara A, B dan seterusnya
digunakan untuk bagian terbatas dari operator yang berhubungan dengan observabel .
Operator bekerja pada ket pada sisi kiri :

Dan produk hasil berupa ket yang lain. Operator X dan Y dianggap sama.

Jika

Untuk sebuah arbitrary ket yang berada di dalam ruang ket pada soal. Operator X dinyatakan
sebagai operator nol. Untuk setiap arbitrary ket kita memiliki :

Operator dapat ditambahkan. Penambahan operator bisa dilakukan secara komutatif dan
asosiatif.

Dengan sebuah pengecualian dari operator pembalikan waktu pada chapter 4. Operator yang
ada pada buku ini semuanya linear :

Sebuah Operator X selalu bekerja pada bara pada sisi sebelah kanan bra :

Produk hasilnya adalah berupa bra yang lain, ket dan bra , pada umumnya tidak
berpasangan satu sama lain. Kita menggunakan simbol

Operator dinamakan Hermitian Adjoint atau disingkat Adjoint dari X. Sebuah operator
X dikatakan Hermitian jika :

Perkalian
Operator X dan Y dapat dikalikan, Perkalian biasanya tidak bersifat komutatif :

Akan tetapi operasi perkalian tersebut bersifat Asosiatif :

Serta

Perhatikan bahwa
Karena

Sejauh ini kita telah mendapatkan beberapa produk yaitu, , , dan ,


dengan mengalikan dan kita juga akan mendapatkan produk lain berupa :

Yang dikenal sebagai Outer Product dari dan , kita akan menekankan sebentar bahwa
merupakan sebuah operator. berbeda dengan yang merupakan sebuah nomor.

Ada juga ilegal product . kita telah menyatakan bahwa sebuah operator harus berada disebelah
kiri ket atau sebelah kanan bra dengan kata lain dan adalah contoh dari ilegal
product. Produk tesrsebut, baik bra, ket maupun operator, tidak meiliki arti . produk seperti
dan juga ilegal ketika adalah ket atau bra yang
memiliki ruang ket atau bra yang sama.

Anda mungkin juga menyukai