Anda di halaman 1dari 312

PENGARUH PENGGUNAAN E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS

FLIPBOOK MAKER DENGAN MODEL QUANTUM LEARNING


TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN
BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SEMERTER II SMPN 4
CEPIRING

SKRIPSI







Oleh
DWI ASIH ISFATIN
NPM 09310013




PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
IKIP PGRI SEMARANG

2013


i

PENGARUH PENGGUNAAN E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS
FLIPBOOK MAKER DENGAN MODEL QUANTUM LEARNING
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN
BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SEMERTER II SMPN 4
CEPIRING


Skripsi
Diajukan kepada IKIP PGRI Semarang
untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam menyelesaikan
Program Sarjana Pendidikan Matematika




Oleh
Dwi Asih Isfatin
NPM 09310013








PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
IKIP PGRI SEMARANG

2013


ii

Halaman Persetujuan

Skripsi berjudul

PENGARUH PENGGUNAAN E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS
FLIPBOOK MAKER DENGAN MODEL QUANTUM LEARNING
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN
BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SEMERTER II SMPN 4
CEPIRING


Yang disusun oleh


Dwi Asih Isfatin
NPM 09310013

telah disetujui dan siap untuk diujikan.
Semarang



Pembimbing 1 Pembimbing II




Drs. Djoko Purnomo, M.M Achmad Buchori, MPd
NIP.195607271983031006 NPP. 098101246




iii

Halaman Pengesahan
Skripsi berjudul
PENGARUH PENGGUNAAN E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS
FLIPBOOK MAKER DENGAN MODEL QUANTUM LEARNING
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN
BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SEMERTER II SMPN 4
CEPIRING

Yang dipersiapkan dan disusun oleh
Dwi Asih Isfatin
NPM 09310013

telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
pada hari kamis, tanggal 25 J uli 2013
dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Pendidikan

Panitia Ujian
Ketua Sekteraris


Drs. Nizaruddin, M.Si. Dr. Rasiman, M.Pd.
NIP. 19680325 199403 1 004 NIP. 19560218 198603 1 001

Anggota Penguji
1. Drs. Djoko Purnomo, M.M. ( .....................................)
NIP.19560727 198303 1 006
2. Achmad Buchori, MPd ( .....................................)
NPP. 098101246
3. Drs. Sutrisno, S.E., M.M., M.Pd ( .....................................)
NIP. 19601121 1987031 1 001


iv

PERNYATAAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Dwi Asih Isfatin
NPN : 09310013
Program Studi : Pendidikan Matematika
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi ini benar-benar merupakan hasil
karya sendiri, bukan plagiasi atau duplikasi dari karya ilmiah lain. Pernyataan ini
saya buat dengan sesungguhnya, dan apabila di kemudian hari terbukti atau
dibuktikan bahwa skripsi ini bukan merupakan karya asli saya sendiri, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah saya
peroleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan hukum yang berlaku.



Semarang, 2013
Yang membuat pernyataan,


Dwi Asih Isfatin













v

MOTTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto :
Pendidikan merupakan perlengkapan paling baik untuk
hari tua.
Jadikanlah ilmu berguna bagi diri sendiri dan orang lain.
Tidak ada kekayaan yang melebihi akal,dan tidak ada
kemelaratan yang melebihi kebodohan.
Berusahalah jangan sampai terlengah walau sedetik saja,
karena atas kelengahan kita tak akan bisa dikembalikan
seperti semula
Seorang sahabat adalah suatu sumber kebahagiaan dikala
kita merasa tidak bahagia.
Persembahan :
Alhamdulilah segala puji syukur hanya milik ALLAH SWT yang
menciptakan alam semesta beserta isinya yang mempesona. Dengan penuh
rasa syukur atas kenikmatan yang diberikan-Nya kepada kita semua,
kupersembahkan karya skripsi ini untuk :
Kedua orang tuaku, Bapak Kusaeni dan Ibu Soewartini yang senantiasa
mencurahkan segala kasih sayang serta memberikan dukungan baik
secara moral, spiritual dan materiil.
Guru dan dosenku yang selalu memberikan ilmunya dan membimbing
dengan tulus.
Kakakku Meila Ika Kusniawati dan adikku Tri Wulan Sari yang
senantiasa menyayangi dan memberi dukungan kepadaku.
Dimas Purwo Prayogo yang selalu memberikan support dan motivasi
Sahabat- sahabatku yang selalu membantu dan memberi motivasi.
Teman-teman A-Math 2009 IKIP PGRI SEMARANG.


vi

Teman-teman seperjuanganku Erna Rokhayati, Ika Nur Fitriana,
Purnawati, Fahlevi Zudnani, Eva Aldila, Hala Normawati yang
senantiasa memberikan support.
Teman-teman SOMPLAK REWOW Ririn Pinawati, Rosaliya Amaliya,
IKa Nur Fitriana, Erma Ayu, Erna Rokhayati, REsti Wulan Sari yang
selalu memberikan semangat n motivasi.
Almamater IKIP PGRI Semarang.
Segenap pihak yang telah membantu dalam pembuatan skripsi ini.
























vii

PENGARUH PENGGUNAAN E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS
FLIPBOOK MAKER DENGAN MODEL QUANTUM LEARNING
TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN
BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SEMERTER II SMPN 4
CEPIRING

Dwi Asih Isfatin
Progam Studi Pendidikan Matematika
ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara
prestasi belajar siswa yang menggunakan E-book matematika berbasis Flipbook
Maker dengan model Quantum Learning lebih baik daripada siswa yang tidak
menggunakan E-book matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum Learning Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII
SMP Negeri 4 Cepiring.
Metode pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dan metode
tes. Analitis statistiknya menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji varians
matching dan uji t satu pihak kanan.
Dari hasil analisis awal, untuk uji normalitas didapat Lo =0,1414 dengan
n = 32 dan o = 0,05 didapat L
tabel
= 0,1566 untuk kelompok eksperimen
sedangkan untuk kelompok kontrol Lo =0,1272, dan o = 0,05 dan dan n =36
didapat L
tabel
=0,1476 karena Lo < L
tabel
maka Ho diterima jadi sampel berasal
dari distribusi normal. Untuk uji homogenitas sampel untuk kelas eksperimen
didapat bahwa
2
hitung
=2,30 dan
2
tabel
dengan o = 0,05 dan dk =4 adalah 9,49.
Karena tabel hitung
2 2
< , maka Ho diterima, sehingga sampel tersebut mempunyai
varians yang homogen. Kemudian untuk uji homogenitas sampel dari kelas
kontrol didapat bahwa
2
hitung
=7,21 dan
2
tabel
dengan o = 0,05 dan dk =5
adalah 11,1. Karena tabel hitung
2 2
< , maka Ho diterima, sehingga sampel tersebut
mempunyai varians yang sama.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol pada uji hipotesis diperoleh t
hitung
=12,252 dan t
tabel
=1,669
dengan dk =n
1
+n
2
- 2 =66. Karena t
hitung
>t
tabel
maka Ho ditolak, sehingga dapat
disimpulkan bahwa Prestasi belajar siswa menggunakan E-book matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum Learning lebih baik daripada
siswa yang menggunakan pembelajaran konvensional,
Kesimpulannya ialah E-book matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model Quantum Learning lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran
konvensional dalam pembelajaran matematika pada materi bangun ruang sisi datar
kelas VIII Semester II SMP Negeri 4 Cepiring tahun ajaran 2012/2013.

Kata Kunci: Pengaruh, E-book, Prestasi belajar.




viii

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufiq,
hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan
sebaik-baiknya. Penulisan skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat
dalam menyelesaikan Program Pendidikan Sarjana Satu (S1) pada Jurusan
Pendidikan Matematika IKIP PGRI Semarang.
Penulisan skripsi ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan, dan dukungan
dari banyak pihak, maka dengan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1. Dr. Muhdi, S.H, M. Hum., selaku Rektor IKIP PGRI Semarang.
2. Drs. Nizaruddin, M. Si., selaku Dekan FPMIPA IKIP PGRI Semarang.
3. Dra. Hj. Intan Indiati, M.Pd., selaku Wakil Dekan I Fakultas Pendidikan
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
4. Dr. Rasiman, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan Matematika
IKIP PGRI.
5. Drs. Djoko Purnomo, M.M., selaku Dosen Pembimbing I yang telah
menuntun, membimbing dan memberi pengarahan yang sangat berguna dalam
penyusunan skripsi ini.
6. Achmad Buchori M.Pd., selaku Dosen Pembimbing II yang juga telah
menuntun, membimbing dan memberi pengarahan yang sangat berguna dalam
penyusunan skripsi ini.
7. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Pendidikan Matematika IKIP PGRI
Semarang yang telah memberikan bekal penulis dalam penyusunan skripsi ini.
8. Drs. Muryono, selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 4 Cepiring yang telah
memberikan izin untuk melaksanakan penelitian.
9. Dian Wulandari, S.Si., selaku Guru Mata Pelajaran Matematika kelas VIII
SMP Negeri 4 Cepiring yang telah membantu dan membimbing penulis dalam
melaksanakan penelitian.
10. Siswa kelas VIII-B, VIII-D dan VIII-E SMP Negeri 4 Cepiring tahun ajaran
2012/2013 yang telah bersedia menjadi objek penelitian dan membantu
penulis dalam proses penelitian ini.


ix

11. Berbagai pihak yang telah membantu, yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu yang telah banyak memberikan dukungan.
Akhirnya semoga segala bantuan dan kerjasamanya yang baik dari Bapak,
Ibu dan Saudara menjadi amal dan mendapat balasan yang setimpal dari Allah
SWT.

Semarang, 2013



Penulis
































x

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJ UAN ........................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii
SURAT KEASLIAN SKRIPSI ....................................................................... iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... v
ABSTRAK ..................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR .................................................................................... viii
DAFTAR ISI .................................................................................................. x
DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii
DAFTAR ILUSTRASI ................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang ...................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ............................................................................... 4
C. Permasalahan ......................................................................................... 5
D. Tujuan Penelitian ................................................................................... 5
F. Manfaat Penelitian ................................................................................. 6
G. Definisi Istilah ....................................................................................... 6
H. Sistematika Penulisan Skripsi ................................................................ 7
BAB II TELAAH PUSTAKA ........................................................................ 9
A. Landasan Teori ..................................................................................... 9
1. Pengertian Belajar........................................................................... 9
2. Teori Pendukung ............................................................................. 9
a. Teori Piaget ................................................................................. 9
b. Teori Vygotsky ........................................................................... 11
c. Teori Burner ................................................................................ 12
d. Teori Ausubel ............................................................................. 13
3. Prinsip-prinsip belajar ...................................................................... 14
4. E-book ............................................................................................. 15


xi

5. Flipbook Maker ............................................................................... 17
6. Quantum Learning ........................................................................... 21
a. Pengertian ................................................................................... 21
b. Manfaat ...................................................................................... 22
c. Iringan musik kunci menuju quantum learning ........................... 22
d. Petunjuk belajar quantum ............................................................ 23
7. Prestasi Belajar ................................................................................ 24
8. Uraian Materi .................................................................................. 28
B. Kerangka Berpikir ................................................................................. 38
C. Hipotesis ............................................................................................... 40
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................. 41
A. Desain Pengembangan .......................................................................... 41
B. Evaluasi terhadap Media Yang ada ........................................................ 44
1. Lokasi dan waktu Penelitian ............................................................ 44
2. Desain Penelitian ............................................................................ 44
3. Subjek Penelitian ............................................................................ 46
4. Teknik Sampling ............................................................................ 46
5. Prosedur Cara Kerja ......................................................................... 47
6. Instrumen Penelitian ....................................................................... 48
7. Variabel Penelitian .......................................................................... 49
8. Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 50
9. Analisis dan Interprestasi data.......................................................... 51
10. Sistematika Penulisan .................................................................... 64
BAB IV HASIL PENELITIAN ...................................................................... 66
A. Persiapan Penelitian ........................................................................... 66
B. Desain E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
quantum learning 66
C. Hasil Uji Coba E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning. 75
D. Uji Coba Instrumen .............................................................................. 77
E. Hasil Observasi 82


xii

F. Analisis Hasil Penelitian.. 87
BAB V PEMBAHASAN ................................................................................ 97
SIMPULAN DAN SARAN ............................................................................ 103
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN LAMPIRAN




























xiii

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Daftar distribusi frekuensi ............................................................... 59
Tabel 4.1 Ikhtisar Penilaian Aspek Ahli Media Pembelajaran ......................... 69
Tabel 4.2 Ikhtisar Penilaian Aspek Ahli Materi Pembelajaran ......................... 74
Tabel 4.3 Ikhtisar Penilaian Angket Tanggapan Siswa .................................... 76
Tabel 4.4 Daftar Hasil Analisis Instrumen ....................................................... 82
Tabel 4.5 hasil observasi aktivitas siswa.......................................................... 83
Tabel 4.6 hasil observasi motivasi siswa ......................................................... 85
Tabel 4.7 hasil observasi kerjasama siswa ....................................................... 86
Tabel 4.8 normalitas data awal eksperimen ..................................................... 88
Tabel 4.9 normalitas data awal kontrol ............................................................ 88
Tabel 4.10 homogenitas data awal ................................................................... 89
Tabel 4.11 nilai evaluasi kelas VIIIE ............................................................... 90
Tabel 4.12 nilai evaluasi kelas VIIID .............................................................. 92
Tabel 4.13 normalitas data akhir eksperimen ................................................... 95
Tabel 4.14 normalitas data akhir kontrol ......................................................... 95
Tabel 4.15 homogenitas data akhir .................................................................. 96


















xiv

DAFTAR ILUSTRASI
halaman
Gambar 2.1 langkah 1 membuat flipbook ...................................................... 19
Gambar 2.2 langkah 2 membuat flipbook ........................................................ 20
Gambar 2.3 langkah 3 membuat flipbook ........................................................ 21
Gambar 2.4 digonal bidang kubus ................................................................... 28
Gambar 2.5 bidang diagonal kubus ................................................................. 28
Gambar 2.6 diagonal ruang kubus ................................................................... 29
Gambar 2.7 jaring-jaring kubus ....................................................................... 29
Gambar 2.8 contoh bentuk kubus .................................................................... 30
Gambar 2.9 diagonal bidang balok .................................................................. 30
Gambar 2.10 diagonal ruang balok .................................................................. 31
Gambar 2.11 bidang diagonal balok ................................................................ 31
Gambar 2.12 jaring-jaring balok ..................................................................... 31
Gambar 2.13 Contoh gambar bentuk Balok ..................................................... 32
Gambar 2.14 unsur-unsur prisma .................................................................... 33
Gambar 2.15 diagonal bidang prisma .............................................................. 33
Gambar 2.16 bidang diagonal prisma .............................................................. 33
Gambar 2.17 jaring-jaring prisma.................................................................... 34
Gambar 2.18 luas prisma ................................................................................ 34
Gambar 2.19 Contoh gambar bentuk prisma.................................................... 35
Gambar 2.20 macam-macam limas ................................................................. 36
Gambar 2.21 jaring-jaring limas ...................................................................... 36
Gambar 2.22 luas limas .................................................................................. 37
Gambar 2.23 volume limas ............................................................................ 37
Gambar 2.24 Contoh gambar bentuk limas ...................................................... 38
Gambar 3.1Model Perancangan dan Pengembangan Menurut Dick & Carey ... 41
Gambar 4.1 Diagram batang tingkat validasi oleh ahli media pembelajaran..... 70
Gambar 4.2 Diagram batang tingkat validasi oleh ahli materi pembelajaran .... 74
Gambar 4.3 Diagram batang tingkat penilaian E-book oleh siswa ................... 76
Gambar 4.4 hasil observasi aktivitas siswa ...................................................... 84


xv

Gambar 4.5 hasil observasi motivasi siswa ...................................................... 85
Gambar 4.6 hasil observasi kerjasama siswa ................................................... 87
Gambar 4.7 histogram daftar distribusi frekuensi kelas eksperimen ................. 91

Gambar 4.8 histogram daftar distribusi frekuensi kelas control........................ 94






























xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1a Nama Siswa Kelas Try Out
Lampiran 1b Nama Siswa Kelas Eksperimen
Lampiran 1c Nama Siswa Kelas Kontrol
Lampiran 1d Nama kelompok kelas eksperimen
Lampiran 2 Validasi Penilaian Untuk Ahli Media
Lampiran 3 Hasil analisis Ahli Media
Lampiran 4 Validasi Penilaian Untuk Ahli Materi
Lampiran 5 Hasil Analisis Ahli Materi
Lampiran 6 Angket tanggapan siswa
Lampiran 7 Hasil Penilaian untuk angket tanggapan Siswa
Lampiran 8 Silabus Matematika Kelas VIII Semester 2
Lampiran 9 RPP Kelas Eksperimen
Lampiran 10 RPP Kelas Kontrol
Lampiran 11a Daftar Nilai Awal Kelas Eksperimen
Lampiran 11b Daftar Nilai Awal Kelas Kontrol
Lampiran 12a Uji Normalitas Awal Kelas Eksperimen (Ms. Excel)
Lampiran 12b Uji Normalitas Awal Kelas Eksperimen (manual)
Lampiran 12c Uji Normalitas Awal Kelas Eksperimen (SPSS)
Lampiran 12d Uji Normalitas Awal Kelas Kontrol (Ms. Excel)
Lampiran 12e Uji Normalitas Awal Kelas Kontrol (manual)
Lampiran 12f Uji Normalitas Awal Kelas Kontrol (SPSS)
Lampiran 13a Uji Homogenitas Awal kelas Eksperimen (Ms.Excel)
Lampiran 13b Uji Homogenitas Awal Kelas Eksperimen (manual)
Lampiran 13c Uji Homogenitas Awal kelas Kontrol (Ms. Excel)
Lampiran 13d Uji Homogenitas Awal Kelas Kontrol (Manual)
Lampiran 13e Uji Varians Matching (Ms. Excel)
Lampiran 13f Uji Varians Matching (Ms. Excel)
Lampiran 13g Uji Varians Matching (SPSS)
Lampiran 14 Kisi-Kisi Soal Uji Coba


xvii

Lampiran 15 Soal Tes Uji Coba
Lampiran 16 Rubrik Penilaian Soal Tes Uji Coba
Lampiran 17a Perhitungan Validitas, Reliabilitas, Daya Pembeda dan Taraf
Kesukaran Butir Soal Tes Uji Coba (Ms. Excel)
Lampiran 17b Perhitungan Validitas Butir Soal Tes Uji Coba (Manual)
Lampiran 17c Perhitungan Validitas Butir Soal Tes Uji Coba (SPSS)
Lampiran 18a Perhitungan Reliabilitas Butir Soal Tes Uji Coba (Manual)
Lampiran 18b Perhitungan Reliabilitas Butir Soal Tes Uji Coba (SPSS)
Lampiran 19 Taraf Kesukaran Butir Soal Tes Uji Coba (Manual)
Lampiran 20 Perhitungan Daya Pembeda Butir Soal Tes Uji Coba (Manual)
Lampiran 21 Kisi kisi instrumen Penelitian
Lampiran 22 Instrumen Penelitian
Lampiran 23 Rubrik Penilaian Instrumen Penelitian
Lampiran 24a Nilai Akhir Kelas Eksperimen
Lampiran 24b Nilai Akhir Kelas Kontrol
Lampiran 25a Uji Normalitas Data Akhir Kelas Eksperimen (Ms.Excel)
Lampiran 25b Uji Normalitas Data Akhir Kelas Eksperimen (Manual)
Lampiran 25c Uji Normalitas Data Akhir Kelas Eksperimen (SPSS)
Lampiran 25d Uji Normalitas Data Akhir Kelas Kontrol (Ms.Excel)
Lampiran 25e Uji Normalitas Data Akhir Kelas Kontrol (Manual)
Lampiran 25f Uji Normalitas Data Akhir Kelas Kontrol (SPSS)
Lampiran 26a Uji HomogenitasData Akhir (Ms.Excel)
Lampiran 26b Uji HomogenitasData Akhir (Manual)
Lampiran 26c Uji HomogenitasData Akhir (SPSS)
Lampiran 27 Uji Hipotesis 1
Lampiran 28 Uji Hipotesis 2
Lampiran 29a lembar observasi aktivitas siswa
Lampiran 29b lembar observasi motivasi siswa
Lampiran 29c lembar observasi kerjasama siswa




xviii

Lampiran 30a Perhitungan observasi aktivitas siswa
Lampiran 30b Perhitungan observasi motivasi siswa
Lampiran 30c Perhitungan observasi kerjasama siswa






















1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Undang-undang Republik Indonesia tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional merupakan dasar hukum penyelenggaraan dan
reformasi sistem pendidikan nasional. Undang-undang tersebut memuat
visi, misi, fungsi, dan tujuan pendidikan yang bermutu, relevan, dan
kebutuhan masyarakat yang berdaya saing dalam kehidupan global. Visi
pendidikan Indonesia adalah mewujudkan sistem pendidikan sebagai
pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua
warga negara Indonesia agar berkembang menjadi manusia yang
berkualitas dan produktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.
Dari visi di atas telah diturunkan tujuh misi pendidikan yang secara
keseluruhan bermuara pada pembentukan manusia Indonesia yang
berkualitas. ( Roza, 2007 : 304 )
Perkembangan pendidikan nasional yang berkiblat pada pendidikan
Amerika berkembang pesat dan menunjukkan hasil yang luar biasa.
Namun perlu dicatat bahwa kecepatan perkembangan pendidikan nasional
ini cenderung mendorong pendidikan ke arah sistem pendidikan yang
bersifat sentralistis. Hal ini dapat ditunjukkan dengan semakin
berkembangnya birokrasi untuk menopang proses pengajaran tradisional
yang semuanya mengarah pada rigiditas. Dengan demikian proses
pendidikan cenderung diperlakukan sebuah pabrik. Akibatnya pihak-pihak
yang terkait dalam pendidikan, khususnya guru dan murid sebagai
individu yang memiliki "kepribadian" tidak banyak mendapatkan
perhatian kurikulum, guru dan aturan serta prosedur pelaksanaan
pengajaran di sekolah dan juga di kelas ditentukan dari pusat dengan
wewenangnya. Karena kemerosotan kualitas pendidikan dikarenakan
ketidak mampuan organisasi sekolah menyesuaikan dengan perkembangan
dan kebutuhan lingkungan sebagai akibat dari birokratisasi dunia, kualitas
pendidikan yang bersifat sentralistis, maka untuk meningkatkan kualitas
2



pendidikan harus didasarkan pada kebijaksanaan debirokratisasi
dan desentralisasi. Pendidikan merupakan proses yang berlangsung dalam
suatu budaya tertentu. Banyak nilai-nilai budaya dan orientasinya yang
bisa menghambat dan bisa mendorong pendidikan. ( Mappalotteng : 2011)
Salah satu sasaran pembelajaran adalah membangun gagasan
sainstifik setelah siswa berinteraksi dengan lingkunga, peristiwa dan
informasi dari sekitarnya. Pada dasarnya, semua siswa memiliki gagasan
atau pengetahuan awal yang sudah terbangun dalam wujud skemata. Dari
pengetahuan awal dan pengalaman yang ada, siswa menggunakan
informasi yang berasal dari lingkunganya dalam rangka mengontruksi
interpretasi pribadi serta makna-maknanya. Makna dibangun ketika guru
memberikan permasalahan yang relevan dengan pengetahuan dan
pengalaman yang sudah ada sebelumnya, memberi kesempatan kepada
siswa menemukan dan menerapkan idenya sendiri. Untuk membangun
makna tersebut, proses belajar mengajar berpusat pada siswa. (Hamdani,
2011 : 23 )
Belajar yang efektif dapat membantu siswa untuk meningkatkan
kemampuan yang diharapkan sesuai dengan tujuan instruksional yang
ingin dicapai. Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa, guru harus
memerhatikan kondisi internal dan eksternal siswa. Kondisi internal adalah
kondisi atau situasi yang ada dalam diri siswa, seperti kesehatan,
keterampilan,kemampuan,dan sebagainya. Kondisi eksternal adalah
kondisi yang ada di luar diri pribadi siswa, misalnya ruang belajar yang
bersih, sarana dan prasarana belajar yang memadai dan sebagainya.
(Hamdani, 2011 : 22 )
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Siti Yuli Eskawati
(2012) dalam skripsinya yang berjudul Pengembangan E-book Interaktif
Pada Materi Sifat Koligatif Sebagai Sumber Belajar siswa Kelas XII IPA
menunjukkan bahwa Ditinjau dari penilaian guru kimia yang menyatakan
sangat layak meliputi format media dan kualitas media sebesar 88,33 %.
Dan ditinjau dari respon siswa terhadap e-Book interaktif yang
3



menyatakan sangat layak meliputi format media, kualitas , kejelasan media
serta ketertarikan media sebesar 89,11%. Sedangkan penelitian yang
dilakukan oleh Illa Restiyowati (2012) yang berjudul Pengembangan E-
book Interaktif pada materi kimia semester genap kelas XI SMA
menunjukkan bahwa Persentase ketertarikan siswa pada e-book interaktif
tidak mencapai 100% dikarenakan masih kurangnya materi yang
diaplikasikan kedalam animasi-animasi materi yang melibatkan umpan
balik dari siswa sehingga kurang meningkatkan prestasi belajar siswa.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Miftakhul Muslikhah
Zuhri (2011: 101-102) dalam skripsinya yang berjudul Penerapan Model
Kooperatif Tipe Team Assited Individualization (TAI) dengan
menggunakan strategi pembelajaran quantum teaching dan quantum
learning untuk menunjang memori dan pemahaman siswa pada materi dan
pemahaman siswa pada materi phytagoras kelas VIII-H semester ganjil
SMP negeri 9 Semarang tahun ajaran 2010/2011 menunjukkan bahwa
meningkatnya ketuntasan belajar siswa yang semula 21 siswa menjadi 25
siswa, skor rata-rata 7,82 dengan prosentase ketuntasan 67,74% menjadi
skor rata-rata 9,15 dengan prosentase 80,65%. Sedangkan penelitian yang
dilakukan Gracy Okrani Maya Sumarni Purba (2009) dalam skripsinya
yang berjudul Gambaran Quantum Learning Pada Mahasiswa Psikologi
Universitas Sumatra Utara hasil analisa data menunjukkan bahwa subjek
penelitian yang termasuk ke dalam kategori penerapan yang rendah
sebanyak 10 orang (4,9%), subjek yang termasuk ke dalam kategori
sedang sebanyak 163 orang (80,3%), dan subjek yang termasuk kedalam
kategori tinggi sebanyak 30 orang (14,8%). Secara umum subjek
penelitian memiliki penerapan quantum learning pada tingkat sedang.
Media adalah sumber belajar penting bagi siswa, setelah
mengadakan wawancara dengan Guru mata pelajaran matematika kelas
VIII SMP Negeri 4 Cepiring Ibu Dian Wulandari S.Si, menyatakan bahwa
media yang dipakai yaitu buku panduan Matematika dan Lembar kerja
siswa, Model yang digunakan masih metode ceramah sehingga guru
4



kesulitan menyajikan bahan ajar matematika untuk pemahaman konsep
dan penerapan soal. Selain itu siswanya mempunyai minat belajar yang
baik dalam belajar matematika penguasaan materi pada materi bangun
ruang pada peserta didik masih tergolong rendah, hal ini dibuktikan
dengan hasil nilai harian siswa pada ketuntasan belajar minimal siswa,
50% siswa mendapat nilai dibawah ketuntasan belajar minimal pada
semester II kelas VIII tahun pelajaran 2011/2012.
Guru mengungkapkan sulitnya pemahaman dan penalaran peserta
didik terhadap materi bangun ruang sisi datar meliputi untuk membuat
jaring-jaring, menghitung volume serta rumus luas bangun ruang sisi
datar. Selain itu peserta didik juga masih sulit mengerjakan soal yang
sedikit berbeda dengan contoh soal yang diberikan oleh guru seperti pada
penyelesaian.
Untuk itu guru bersama peneliti mencoba mangatasi permasalahan
tersebut dengan menerapkan E-Book berbasis flipbook maker dengan
model pembelajaran quantum learning karena E-book adalah sebuah
bentuk buku yang dapat dibuka secara elektronis melalui komputer.
Flipbook Maker adalah jenis perangkat lunak halaman flip untuk
mengkonversi file PDF ke halaman balik digital. Quantum learning
Seperangkat metode dan falsafah belajar yang terbukti efektif untuk semua
umur.
Berdasarkan uraian diatas, perlu dilakukan penelitian yang berjudul
Pengaruh Penggunaan E-book Matematika Berbasis Flipbook maker
dengan Model Quantum Learning terhadap prestasi Belajar Siswa Pada
Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Kelas VIII Semeseter II SMPN
4 Cepiring.
B. Identifikasi Masalah
Pembelajaran merupakan proses organik dan kontruktif . maka identifikasi
masalah yang ada yaitu :
1. Masih terbatasnya penggunaan media dan model belajar dalam proses
pembelajaran.
5



2. Belum tersedianya media pembelajaran matematika yang sesuai
dengan materi yang diajarkan sehingga menghambat pembelajaran
matematika.
C. Permasalahan
1. Bagaimana pengembangan E-Book matematika berbasis Flipbook
Maker dengan model pembelajaran Quantum learning layak dan dapat
digunakan sebagai media pembelajaran pada materi bangun ruang sisi
datar kelas VIII semester II di SMP N 4 Cepiring?
2. Apakah penggunaan E-Book matematika berbasis Flipbook Maker
dengan model pembelajaran Quantum learning efektif pada materi
bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4 Cepiring?
3. Apakah prestasi belajar siswa yang mendapatkan media e-book
berbasis flipbook maker dengan menggunakan model quantum
learning lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran
konvensional pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4
Cepiring ?
D. Tujuan Penelitian
1. Mengembangkan dan memanfaatkan E-Book matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model pembelajaran Quantum learning yang
valid digunakan sebagai bahan ajar matematika pada materi bangun
ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4 Cepiring.
2. Untuk mengetahui E-Book matematika berbasis Flipbook Maker
dengan model pembelajaran Quantum learning efektif pada materi
bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4 Cepiring
3. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa yang mendapatkan media e-
book berbasis flipbook maker dengan menggunakan model quantum
learning lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran
konvensional pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4
Cepiring.


6



E. Manfaat Penelitian
1. Bagi guru
a. Menambah alternatif media pembelajaran yang dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa.
2. Bagi siswa
a. Peserta didik menjadi aktif dalam pembelajaran
b. Melatih Peseta didik untuk bekerja sama dengan temannya.
c. Mempermudah siswa dalam mempelajari pelajaran matematika
tentang bangun ruang sisi datar
3. Bagi sekolah
a. Dapat dijadikan referensi untuk menerapkan bahan ajar untuk
meningkatkan kemampuan siswa.
b. Meningkatkan mutu pendidikan.
F. Definsi Istilah
1. Pengaruh
Pengaruh adalah daya yang ada atau timbul dari sesuatu (orang, benda)
yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang
(KBBI, 2003 : 849). Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan
pengaruh adalah Adanya pengaruh ditandai dengan prestasi belajar
kelompok eksperimen lebih baik daripada kelompok kontrol.
2. E-book
E-book adalah sebuah bentuk buku yang dapat dibuka secara elektronis
melalui komputer. ( Andina, 2011 : 124 )
3. Flipbook Maker
Kvisoft flipbook Maker adalah jenis perangkat lunak halaman flip
untuk mengkonversi file PDF ke halaman balik digital.
4. Quantum learning
Seperangkat metode dan falsafah belajar yang terbukti efektif untuk
semua umur. ( Deporter, 2009 : 15 )


7



5. Prestasi belajar
Prestasi belajar adalah hasil pengukuran dari penilaian usaha belajar
yang dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf maupun kalimat yang
menceritakan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak pada periode
tertentu.
G. Sistematika Penulisan Skripsi
Secara garis besar, penulisan skripsi ini terdiri dari tiga bagian
yaitu bagian awal, bagian isi, dan bagian akhir yang masing-masing
diuraikan sebagai berikut:
1. Bagian awal yang terdiri dari halaman judul, abstrak, halaman
pengesahan, halaman persetujuan, motto dan persembahan , kata
pengantar, daftar isi, dan daftar lampiran.
2. Bagian isi merupakan bagian pokok skripsi yang terdiri dari lima bab,
yaitu :
BAB I : Pendahuluan berisi tentang latar belakang, identifikasi
masalah, Permasalahan, Tujuan Pembelajaran, Manfaat
penelitian, Definisi istilah, Sistematika penulisan skripsi
BAB II : Landasan teori dan hipotesis berisi teori-teori yang
mendukung pelaksanaan penelitian, tinjauan materi,
kerangka berpikir, dan hipotesis yang dirumuskan.
BAB III : Metode penelitian berisi tentang desain pengembangan,
evaluasi terhadap media yang ada : lokasi dan waktu
penelitian, desain penelitian, subjek penelitian, teknik
sampling, prosedur atau cara kerja, instrumen penelitian,
variabel penelitian, teknik pengumpulan data, analisis data
dan interprestasi data, sistematika penulisan.
BAB IV : Hasil penelitian dan pembahasan berisi tentang simpulan
hasil penelitian dan pembahasannya.
BAB V : Penutup berisi tentang simpulan hasil penelitian dan saran-
saran peneliti.

8



3. Bagian akhir merupakan bagian yang terdiri dari daftar pustaka yang
digunakan sebagai acuan, lampiran-lampiran yang melengkapi uraian
pada bagian isi dan tabel-tabel yang digunakan.






























9

BAB II
TELAAH PUSTAKA
A. Landasan teori
1. Pengertian Belajar
Menurut Slameto (2010 : 2) menjelaskan bahwa Belajar ialah suatu
proses usaha yang dilakukan sesorang untuk memperoleh suatu
perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil
pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkunganya.
Menurut pengertian secara psikologis, belajar merupakan suatu
proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari
interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan
hidupnya. Perubahan perubahan tersebut akan nyata dalam seluruh
aspek tingkah laku.
Perubahan yang terjadi dalam diri seseorang banyak sekali baik
sifat maupun jenisnya karena itu sudah tentu tidak setiap perubahan
dalam diri seseorang merupakan perubahan seseorang merupakan
perubahan dalam arti belajar. Kalau tangan anak menjadi bengkok
karena patah tertabrak mobil, perubahan semacam itu tidak dapat
digolongkan ke dalam perubahan dalam arti belajar. Demikian pula
perubahan tingkah laku seseorang yang berada dalam keadaan mabuk,
perubahan yang terjadi dalam aspek-aspek kematangan, pertumbuhan
dan perkembangan tidak termasuk perubahan dalam pengertian belajar.
2. Teori pendukung
a. Teori Piaget
Menurut Budiningsih ( 2005 : 97 ) tentang Teori kognitif
piaget yang kemudian berkembang pula aliran konstruktivistik,
menekankan bahwa belajar lebih banyak ditentukan karena adanya
karsa individu. Penataan kondisi bukan sebagai penyebab
terjadinya belajar tetapi sekedar memudahkan belajar. Keaktifan
siswa menjadi unsur yang amat penting dalam menentukan
10



kesuksesan belajar. Aktivitas mandiri adalah jawaban untuk
mencapai hasil belajar yang optimal.
Menurut piaget, Perkembangan kognitif merupakan suatu
proses genetik, yaitu proses yang didasarkan atas mekanisme
biologis dalam bentuk perkembangan sistem syaraf. Makin
bertambah umur seseorang, makin komplekslah susunan sel
syarafnya dan makin meningkat pula kemampuannya. Kegiatan
belajar terjadi seturut dengan pola tahap-tahap perkembangan
tertentu dan umur seseorang. Ketika individu berkembang menuju
proses kedewasaan, ia akan mengalami adaptasi biologis dengan
lingkungannya yang akan menyebabkan adanya perubahan-
perubahan kualitatif di dalam struktur kognitifnya. Perolehan
kecakapan intelektual akan berhubungan dengan proses mencari
keseimbangan antara apa yang mereka rasakan dan ketahui pada
satu sisi dengan apa yang mereka lihat suatu fenomena baru
sebagai pengalaman atau persoalan. Untuk memperoleh
keseimbangan atau ekuilibrasi, seseorang harus melakukan
adaptasi dengan lingkungannya. Proses adapatasi mempunyai dua
bentuk dan terjadinya secara simultan, yaitu asimilasi dan
akomodasi. Melalui asimilasi siswa mengintegrasikan pengetahuan
baru dari luar ke dalam struktur kognitif yang telah ada dalam
dirinya. Sedangkan melalui akomodasi siswa memodifikasi
struktur kognitif yang ada dalam dirinya dengan pengetahuan yang
baru. Adaptasi akan terjadi jika telah terdapat keseimbangan di
dalam struktur kognitifnya. Perubahan struktur kognitif merupakan
fungsi dari pengalaman, dan kedewasaan akan terjadi melalui
tahap-tahap perkembangan tertentu. Piaget membagi tahap-tahap
perkembangan kognitif menjadi empat tahap yaitu, tahap
sensorimotor, tahap praoperasional, tahap operasional konkret, dan
tahap operasional formal.
11



Dalam kegiatan belajar Piaget lebih mementingkan
interaksi antara siswa dengan kelompoknya. Perkembangan
kognitif akan terjadi dalam interaksi antara siswa dengan kelompok
sebayanya dari pada dengan orang-orang yang lebih dewasa.
b. Teori Vygotsky
Menurut Budiningsih ( 2005 : 99 ) Pandangan yang mampu
mengakomodasi sociocultural-revolution dalam teori belajar dan
pembelajaran dikemukakan oleh Lev Semionovich Vygotsky (ahli
psikologi Rusia). Ia mengatakan bahwa jalan pikiran seseorang
harus dimengerti dari latar sosial-budaya dan sejarahnya. Artinya
untuk memahami pikiran seseorang bukan dengan cara menelusuri
apa yang ada dibalik otaknya dan pada kedalaman jiwanya,
melainkan dari asal usul tindakan sadarnya dari interaksi sosial
yang dilatari oleh sejarah hidupnya. Peningkatan fungsi-fungsi
mental seseorang berasal dari kehidupan sosial atau kelompoknya,
dan bukan dari individu itu sendiri. Interakasi sosial demikian
antara lain berkaitan erat dengan aktivitas-aktivitas dan bahasa
yang dipergunakan. Kunci utama untuk memahami prose-proses
sosial dan psikologis manusia adalah tanda-tanda atau lambang
yang berfungsi sebagai mediator (Budiningsih, 2005 : 99). Tanda-
tanda atau lambang tersebut merupakan produk dari lingkungan
sosio-kultural di mana seseorang berada.
Atas dasar pemikiran vygotsky, Moll dan Greenberg (dalam
Budingsih, 2005 :99) melakukan studi etnografi dan menemukan
adanya jaringan-jaringan erat, luas dan kompleks di dalam dan di
antara keluarga-keluarga. J aringan-jaringan tersebut berkembang
atas dasar confianza yang membentuk kondisi sosial sebagai
tempat penyebran dan pertukaran pengetahuan, keterampilan dan
nilai-nilai sosial budaya. Anak-anak memperoleh berbagai
pengetahuan dan keterampilan melalui interaksi sosial sehari-hari.
Mereka terlibat secara aktif dalam interaksi sosial dalam keluarga
12



untuk memperoleh dan juga menyebarkan pengetahuan-
pengetahuan yang telah dimilki. Ada suatu kerjasama diantara
anggota keluarga dalam interaksi tersebut.
Menurut Vigotsky, perolehan pengetahuan dan
perkembangan kognitif seseorang seturut dengan teori
sociogenesis. Dimensi kesadaran sosial bersifat primer, sedangkan
dimensi individualnya bersifat derivatif atau merupakan turunan
dan bersifat sekunder (Budiningsih, 2005). Artinya, pengetahuan
dan perkembangan kognitif individu berasal dari sumber-sumber
sosial di luar dirinya. Hal ini tidak berarti bahwa individu bersikap
pasif dalam perkembangan kognitifnya, tetapi Vygotsky juga
menekankan pentingnya peran aktif seseorang dalam dalam
mengkonstruksi pengetahuannya. Maka teori Vygotsky sebenarnya
lebih tepat disebut dengan pendekatan konstrukvisme. Maksudnya,
perkembangan kognitif seseorang disamping ditentukan oleh
individu sendiri secara aktif, juga oleh lingkungan sosial yang aktif
pula. Konsep-konsep penting teori sosiogenesis Vygotsky tentang
perkembangan kognitif yang sesuai dengan revolusi-sosiokultural
dalam teori belajar dan pembelajaran adalah hukum genetik
tentang perkembangan, zona perkembangan proksimal, dan
mediasi.
c. Teori Burner
Menurut Budiningsih (2005:41) Dalam memandang proses
belajar, burner menekankan adanya pengaruh kebudayaan terhadap
tingkah laku seseorang. Dengan teorinya yang disebut free
discovery learning, ia mengatakan bahwa proses belajar akan
berjalan dengan baik dan kreatif jika guru memberikan kesempatan
kepada siswa untuk menemukan suatu konsep, teori, aturan atau
pemahaman melalui contoh-contoh yang ia jumpai dalam
kehidupannya. Menurut Burner perkembangan kognitif seseorang
13



terjadi melalui tiga tahap yang ditentukan oleh caranya melihat
lingkungan yaitu:
1. Tahap enaktik
2. Tahap ikonik
3. Tahap simbolik
Perkembangan kognitif seseorang dapat ditingkatkan
dengan cara menyusun materi pelajaran dan menyajikannya sesuai
dengan tahap perkembangan orang tersebut.
Pembelajaran yang selama ini diberikan di sekolah lebih
banyak menekankan pada perkembangan kemampuan analisis,
kurang mengembangkan kemampuan berfikir intuitif. Padahal
berfikir intuitif sangat penting bagi mereka yang menggeluti
bidang matematika, bilogo, fisika dan sebagainya. Cara yang baik
untuk belajar adalah memahami konsep, arti dan hubungan,
melalui proses intuitif untuk akhirnya sampai kepada suatu
kesimpulan (discovery learning) (Asri budiningsih : 2005)
d. Teori Ausubel
Dalam (Suherman, 2003:32) Teori Ausubel ini dikenal
dengan belajar bermaknanya dan pentingnya pengulangan sebelum
belajar dimulai. Ia membedakan antara belajar menemukan dengan
belajar menerima. Pada belajar menerima siswa hanya menerima,
jadi tinggal menghafalkannya, tetapi pada belajar menemukan
konsep ditemukan oleh siswa. J adi tidak menerima pelajaran begitu
saja. Selain itu untuk membedakan antara belajar menghafal
dengan belajar bermakna. Pada belajar menghafal, siswa
menghafalkan materi yang sudah diperolehnya, tetapi pada belajar
bermakna materi yang telah diperoleh itu dikembangkan dengan
keadan lain sehingga belajarnya lebih dimengerti.
Sewaktu metode menemukan dianggap sebagai suatu
metode mengajar yang baik karena bermakna dan sebaliknya
metode ceramah adalah metode yang merupakan belajar
14



menenrima, Ausubel menentang pendapat itu. Ia berpendapat
bahwa dengan metode penemuan maupun dengan metode ceramah
bisa menjadi belajar menerima atau belajar bermakna tergantung
dari situasinya. Selanjutnya Ausubel mengemukakan bahwa
metode ekspositori adalah metode mengajar yang paling baik dan
bermakna. Hal ini ia kemukakan berdasarkan hasil penelitiannya.
Belajar menerima maupun menemukan sama-sama dapat berupa
belajar menghafal atau bermakna.
3. Prinsip prinsip Belajar
Menurut Slameto (2010 : 27 ) Calon guru/ pembimbing seharusnya
sudah dapat menyusun sendiri prinsip-prinsip belajar, yaitu prinsip
bealajar yang dapat dilaksanakan dalam situasi dan kondisi yang
berbeda dan oleh setiap siswa secara idividual. Namun demikian
marilah kita susun prinsip-prinsip belajar itu sebagai berikut:
a. Berdasarkan prasarat yang diperlukan untuk belajar
Dalam belajar setiap siswa harus diusahakan partisipasi aktif,
meningkatkan minat dan membimbing untuk mencapai tujuan
instruksional.
1) Belajar harus dapat menimbulkan reinforcement dan motivasi
yang kuat pada siswa untuk mencapai tujuan instruksional.
2) Belajar perlu lingkungan yang menantang dimana anak dapat
mengembangkan kemampuaanya bereksplorasi dan belajar
dengan efektif.
3) Belajar perlu ada interaksi sisa dengan lingkungannya.
b. Sesuai hakikat belajar
1) Belajar itu proses kontinu, maka harus tahap demi tahap
menurut perkembanganya.
2) Belajar adalah proses organisasi, adaptasi, eksplorasi dan
discovery.
3) Belajar dalah proses kontinguitas (hubungan antara pengertian
yang satu dengan pengertian yang lain) sehingga mendapatkan
15



pengertian yang diharapkan. Stimulus yang diberikan
menimbulkan response yang diharapkan.
c. Sesuai materi/ bahan yang harus dipelajari
1) Belajar bersifat keseluruhan dan materi itu harus memiliki
struktur, penyajian yang sederhana, sehingga siswa mudah
menangkap pengertiannya.
2) Belajar harus dapat mengembangkan kemampuan tertentu
sesuai denan tujuan instruksional yang harus dicapainya.
d. Syarat keberhasilan belajar
1) Belajar memerlukan saran yang cukup, sehingga siswa dapat
belajar dengan tenang.
2) Repetisi, dalam proses belajar perlu ulangan berkali-kali agar
pengertian/ keterampilan/ sikap itu mendalam pasa siswa.
4. E-book
Menurut ( Sulistyo : 2009)Buku elektronik atau electronic book
ditulis juga ebook atau eBook atau e-book adalah versi elektronik dari
sebuah buku cetak tradisional yang dapat dibaca dengan menggunakan
komputer pribadi atau dengan menggunakan alat baca eBook. Alat
baca e-book dapat merupakan aplikasi perangkat lunak untuk
digunakan pada komputer misalnya Read dari Microsoft yang dapat
diunduh gratis atau sebuah komputer berukuran sebesar buku yang
digunakan semata-mata untuk gawai baca seperti produk
NuvomediaRocket Book atau produk Amazon disebut Kindle atau
produk Sony PRS-500. atau pada telepon pintar. Ebook berbentuk
disket atau cakram padat (Compact disk,CD) atau diunduh dari situs;
ada yang harus bayar adapula yang gratis. Ebook semakin populer
karena memiliki keunggulan seperti:
1) Dapat langsung dipesan, diunduh dan digunakan seketika; hal
ini berbeda dengan buku cetak yang perlu dibeli di toko buku
atau dipesan.
16



2) Sampai Agustus 2009 tersedia sekitar 2,000,000 buku yang
bebas diunduh.
3) Generasi kedua buku elektronik memiliki kemampuan gerakan
serta warna
4) Teks dapat ditelusur secara otomatis serta dirujuk silang
dengan menggunakan hiperlinks. Pada buku cetak ini mirip
dengan indeks namun pada buku elektronik lebih nyaman.
5) Sebuah alat baca mampu memuat beberapa judul, mudah
dijinjing bahkan kemampuan simpan dapat ditingkatkan
manakala menggunakan media simpan eksternal. ini berbeda
dengan buku cetak yang relatif berat serta kemampuan manusia
untuk membawa kesana kemari lebih terbatas. Sebuah ebook
memiliki halaman dengan kisaran antara 4,000 sampai 500,000
halaman.
6) Memungkinkan pencahayaan sehingga dapat dibaca di tempat
gelap; berbeda dengan buku cetak.
7) Memiliki kemampuan menuju ke bagian terakhir yang telah
dibaca pada versi cetak ini menggunakan penanda halaman.
8) Dapat dihasilkan tanpa batas sehingga tidak ada istilah out of
prints. Hal tersebut berbeda dengan buku cetak yang memiliki
produksi terbatas.
9) Produksi buku elektronik tidak memerlukan kertas, tinta dll.
Buku tercetak memerlukan bahan mentah 3 kali lipat serta 78
kali air yang dibutuhkan dibandingkan dengan buku elektronik
Di segi lain buku elektronik memiliki kelemahan seperti:
1) Membacanya memerlukan gawai elektronik serta perangkat lunak.
2) Buku saku tercetak lebih mudah dibawa-bawa daripada alat baca
buku elektronik.
3) Memerlukan catu daya listrik, bila menggunakan gawai mobil
maka baterai dapat habis. Bandingkan dengan buku cetak yang
tidak memerlukan listrik.
17



4) Alat bacanya rentan terhadap kerusakan, misalnya bila jatuh.
5) Bila alat baca buku elektronik malfungsi, maka buku elektronik
cenderung rusak karena kesalahan di perangkat lunak atau
perangkat keras.
6) Alat baca buku elektronik lebih rentan terhadap pencurian
daripada buku cetak.
7) Tergantung pada gawainya, buku elektronik tidak selalu dapat
dibawa di bawah sinar matahari karena menyilaukan. Hal tersebut
tidak terdapat pada buku tercetak
8) Tidak semua penerbit mengeluarkan buku elektronik yang sesuai
dengan versi tercetak. Edisi versi tercetak diedarkan lebih dahulu.
J uga ada pengarang yang berkeberatan bila bukunya diproduksi
dalam bentuk elektronik
9) Mudah dibajak, kemudian disebarkan di Internet tanpa seizin
pengarang.
10) Bila gawai buku elektronik dicuri, hilang atau rusak maka
kemungkinan besar semua isinya akan hilang.
11) Kurang nyaman digunakan dibandingkan dengan versi cetak.
Buku cetak dapat dibawa kemana-mana bahkan ada anekdot buku
telepon yang tebal dapat digunakan untuk tidur siang di kantor.
12) Harganya lebih mahal.
5. Flipbook Maker
Menurut Miranti (2013 : 20) Kvisoft flipbook Maker adalah jenis
perangkat lunak halaman flip untuk mengkonversi file PDF ke
halaman balik digital. Software ini paling dugunakan untuk mengubah
PDF ke flash flip book dengan efek lipatan halaman digital, halaman
ini memiliki fungsi menjadikan teks dan gambar tersebut dalam
informasi digital baik dalam format swf, exe, html, email, atau
dijadikan screen saver. Tidak hanya teks, kvisoft book maker mampu
mengintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun
18



movie, sehingga informasi yang disajiakan lebih kaya dibandingkan
dengan buku konvensional.
Membuat halaman buku multimedia membalik membuat begitu
mudah dengan software ini. Software ini menyediakan cara profesional
untuk mengintegrasikan hyperlink, video, gambar, suara, clipcart dan
objek multimedia lainnya sebagai outputnya membalik halaman buku.
Software ini memudahkan siapa saja yang ingin membuat 3D flas page
flipping yang realistis tanpa harus memiliki keterampilan
pemograman.
Software ini mudah digunakan, pembuatan flipbook dirancang
dengan lebih intuitif bagi pengguna. Halaman ini memiliki empat
tombol utama : Add file, Edit page, desain dan publikasikan, sehingga
karya penciptaan buku membalik sangat mudah dalam tiga langkah
yaitu mengimpor PDF/image/FLV, menyesuaikan gaya penerbitan dan
terakhir mengkonversikan PDF anda ke flash berbasis publikasi
digital. Software ini mampu mengimpor beberapa jenis file selain
hanya mengimpor file PDF ke dalam flipbook yaitu mengimpor film
flash ( flv, f4V, mp4, dan swf), gambar (jpg,png,Bpm,Jpeg, gif) menjadi
halamn buku membalik sehingga menjadi pilihan aplikasi yang bagus
untuk membuat buku membalik foto dan video membalik buku.
Menambahkan multimedia ke halaman PDF dengan sederhana
menambahkan teks, hyperlink, video (termasuk video YouTube) film
Flash, gambar, hotspot, clipart dan suara untuk output membalik-balik
halaman PDF dan memperkaya buku output membalik PDF. Ini akan
menjadi alat yang baik untuk meningkatkan pengalaman membaca
PDF.
Kvisoft Flipbook Maker menyediakan banyak pilihan pre-set
template yang berguna untuk membuat buku membalik menjadi lebih
menarik. Selain itu, anda dapat merancang tema anda sendiri denga
gaya kustom dengan built-in pengaturan fungsi : navigasi bar
19



pengaturan, pengaturan tombol, gaya thumbnail, pengaturan pre-
loader, gambar latar belakang dan musik dan pengaturam kuat lainnya.
Perangkat lunak kvisoft flipbook Maker memungkinkan untuk
mempublikasikan file PDF ke beberapa format file. Mengubahnya
menjadi buku membalik sebagai berdiri sendiri EXE untuk pengiriman
CD publikasikan ke format HTML untuk penggunaan situs web dan
mengahsilkan paket ZIP dan email jika ingin dikirim. (Miranti,2013:
20)
Sekarang saatnya membuat flip book dengan 3 langkah
1) Langkah 1 : klik Add File, buka file yang akan dijadikan flip
book, file bisa berupa pdf atau gambar/foto. kalau file sudah
masuk, maka akan tampil seperti di bawah ini dan selanjutnya kita
langsung menuju langkah ke-2

Gambar 2.1
2) Langkah 2 : Klik tab menu Style, disini kita boleh memilih style
animasi flip book dari template yang disediakan, kita dapat
mengklik satu persatu template style dan mempreview tampilannya
20



atau bisa ditambah dengan efek tertentu dengan memilih menu
Effect, seperti di bawah ini

Gambar 2.2
3) Langkah 3 : Klik tab menu Publish, ini merupakan tahap finishing,
artinya kita sudah siap mempublikasi flip book buatan kita. Pada
menu Publish ini, kita diberkan pilihan untuk mempublikasikan
dalam beberapa format yaitu apakah SWF atau flash, HTML untuk
publis di web, EXE, EMAIL, atau SCREEN SAVER.
21




Gambar 2.3
J ika kita ingin menyimpan dalam bentuk flash maka pilih SWF,
dengan cara klik SWF kemudian beri nama file dan tentukan folder
penyimpanannya.
6. Quantum Learning
a. Pengertian
Quantum learning adalah seperangkat metode dan falsafah
belajar yang telah terbukti efektif di sekolah dan bisnis kerja untuk
semua tipe orang da segala usia.
Quantum learning berakar dari upaya Dr. Georgi Lozanov, seorang
pendidik berkebangsaan Bulgaria yang bereksperimen dengan apa
yang disebutnya sebagai suggestology atau suggestopedia.
Prinsipnya adalah bahwa sugesti dapat dan pasti mempengaruhi
hasil situasi belajar dan setiap detai apapun memberikan sugesti
positif ataupun negatif. Beberapa teknik yang digunakannya untuk
memberikan sugesti positif adalah mendudukkan murid secara
nyaman, memasang musik latar di dalam kelas, meningkatkan
22



partisipasi individu, menggunakan poster-poster untuk memberikan
kesan besar sambil menonjolkan informasi dan menyediakan guru-
guru yang terlatih baik dalam seni pengajaran sugestif. Istilah lain
yang hampir dapat dipertukarkan dengan suggestology adalah
Pemercepatan belajar (accelerated learning), Pemercepatan
belajar didefinisikan sebagai memungkinkan siswa untuk belajar
dengan kecepatan yang mengesankan, dengan upaya yang normal,
dan dibarengi kegembiraan. Cara ini menyatukan unsur-unsur
yang yang secara sekilas tampak tidak mempunyai persamaan,
hiburan, permainan, warna, cara berpikir positif, kebugaran fisik
dan kesehatan emosional. Namun semua unsur ini bekerja sama
untuk menghasilkan pengalaman belajar yang efektif. ( Deporter,
2009: 14 )
b. Manfaat
Menurut Deporter (2009 : 12) manfaat quantum learning adalah:
1. Sikap positif
2. Motivasi
3. Keterampilan belajar seumur hidup
4. Kepercayaan diri
5. Sukses
c. Iringan musik kunci menuju quantum learning
Alasan mengapa musik sangat penting untuk lingkungan quantum
learning adalah karena musik sebenarnya berhubungan dan
mempengaruhi kondisi fisiologis anda. Selama melakukan
pekerjaan mental yang berat, tekanan darah dan denyut jantung
anda cenderung meningkat. Gelombang-gelombang otak anda
meningkat, dan otot-otot anda tegang. Selama relaksasi dan
meditasi, denyut jantung dan tekanan darah menurun, dan otot-otot
mengendur. Biasanya, akan sulit berkonsentrasi ketika anda benar-
benar relaks, dan sulit untuk relaks ketika anda berkonsentrasi
penuh. Relaksasi yang diiringi dengan musik membuat pikiran
23



selalu siap dan mampu berkonsentrasi. Musik yang menurut
penemuan Dr. Lozanov paling membantu adalah musik barok
seperti Bach, Handel, Pachelbel, dan Vivaldi. (Deporter, 2009 : 72)
d. Petunjuk belajar quantum
Menuut Deporter (2009 : 335) Para pelajar quantum belajar secara
menyenangkan dengan mengikuti petunjuk-petunjuk ini:
1. Melihat sekilas
Sebelum membaca, lihat materi bacaan secar sekilas pada
mlam sebelumnya dan lihat kembali catatan sebelum memulai
pelajaran di sekolah atau melakukan presentasi.
2. Inilah saatnya
Manfaatkanlah setiap waktu, jadikan semua subjek menarik,
dan bersikap kreatiflah.
3. Tempat belajar
Belajar di tempat dan pada waktu ynag teratur. Atur posisi
yang baik dan gunakan pencahayaan yang tepat.
4. Gunakan musik
Musik barok membantu anda belajar lebih banyak dengan cara
mengendurkan pikiran dan membuat anda selalu siap.
5. Istirahat
Setiap setengah jam, lakukanlah istirahat lima menit. Belajar
yang terbaik adalah sebelum dan sesudah istirahat.
6. Rencanakan sebelumnya
Gunakan kalender anda untuk mempersiapkan suatu ujian atau
presentasi. Anda akan dapat mengurangi stres dan
mempertajam ingatan.
7. Berdiri dan duduk tegak
Ketika memasuki ruangan, berjalanlah dengan tegak agar anda
merasa yakin dan duduklah dengan tegak agar anda tetap dalam
keadaan berminat dan siaga.

24



8. Kegagalan adalah umpan balik
Umpan balik adalah informasi yang diperlukan untuk
mendapatkan keberhasilan dan memberikan arah.
9. Sikap
Kita dapat memperoleh lebih banyak daripada yang kita
harapkan, kalau kita memusatkan pikiran kita untuk itu.
7. Prestasi Belajar
a. Pengertian Prestasi Belajar
1) Prestasi adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dikerjakan
diciptakan, baik secara individual maupun kelompok, prestasi
tidak akan pernah dihasilkan selama seseorang tidak melakukan
kegiatan.
2) W.J .S. Purwadarminta berpendapat bahwa prestasi belajar
adalah hasil yang telah dicapai (dilakukan, dikerjakan dsb).
3) Qohar dalam J amarah mengatakan bahwa prestasi belajar
sebagia hasil yang telah diciptakan, hasil pekerjaan, hasil yang
menyenangkan hati yang diperoleh dengan jalan keuletan.
4) Harahap memberikan batasan bahwa prestasi belajar adalah
penilaian pendidikan tentang perkembangan dan kemajuan
siswa yang berkenaan dengan penguasaan bahan pelajaran yang
disajikan kepada mereka serta nilai-nilai yang terdapat dalam
kurikulum.
5) Winkel (1996:226) menegmukakan bahwa prestasi belajar
merupakan bukti keberhasilan yang telah dicapai oleh
seseorang. Dengan demikian, prestasi belajar merupakan hasil
maksimum yang dicapai oleh seseorang setelah melaksanakan
usaha-usaha belajar.
6) Arif Gunarso (1993:77) mengemukakan bahwa prestasi belajar
adalah usaha maksimal yang dicapai oleh seseorang setelah
melaksanakan usaha-usaha belajar.
25



J adi Prestasi belajar adalah hasil pengukuran dari penilaian
usaha belajar yang dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf maupun
kalimat yang menceritakan hasil yang sudah dicapai oleh setiap
anak pada periode tertentu. ( Hamdani 2011 : 137 )
b. Faktor faktor Memengaruhi Prestasi Belajar
Menurut Hamdani ( 2011 : 139 ) Pada dasarnya faktor-
faktor yang memengaruhi prestasi belajar dapat digolongkan
menjadi dua bagian, yaitu:
1) Faktor internal
Faktor intern adalah faktor yang bersal sari siswa. Faktor ini
antara lain sebagai berikut:
a) Kecerdasan (inteligensi)
Kecerdasan adalah kemauan belajar disertai kecakapan
untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang
dihadapinya. Kemmapuan ini sangat ditentukan oleh tinggi
rendahnya inteligensi yang normal selalu menunjukkan
kecakapan sesuai dengan tingkat perkembangan sebaya.
Adakalanya perkembangan ini ditandai oleh kemajuan-
kemajuan yang berbeda antara satu anak dengan anak yang
lainnya sehingga anak pada usia tertentu sudah memiliki
tingkat kecerdasan lebih tinggi dibandingkan dengan teman
sebayanya. Oleh karena itu, jelas bahwa faktor inteligensi
merupakan suatu hal yang tidak diabaikan dalam kegiatan
belajar mengajar.
b) Faktor jasmaniah atau faktor fisiologis
Kondisi jasmaniah atau fisiologis pada umumnya
sangat berpengaruh terhadap kemampuan belajar seseorang.
Uzer dan Lilis menyatakan bahwa faktor jasmaniah yaitu
pancaindra yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya
seperti mengalami sakit, cacat tubuh atau perkembangan
26



yang tidak sempurna, berfungsinya kelenjar yang
membawa kelainan tingkah laku.
c) Sikap
Sikap yaitu suatu kecenderungan untuk mereaksi
terhadap suatu hal, orang atau benda dengan suka, tidak
suka, atau acuh tak acuh. Sikap sesorang dapat dipengaruhi
oleh faktor pengetahuan, kebiasaan, dan keyakinan.
d) Minat
Minat menurut para ahli psikologi adalah suatu
kecenderungan untuk selalu memerhatikan dan mengingat
sesuatu secara terus menerus. Minat ini erat kaitanya
dengan perasaan, terutama persaan senang pada sesuatu.
Minat memiliki pengaruh yang besar terhadap
pembelajaran. J ika menyukai suatu mata pelajaran, siswa
akan belajar dengan senang hati tanpa rasa beban.
e) Bakat
Bakat adalah kemampuan potensial yang dimiliki
seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yang
akan datang. Setiap orang meiliki bakat dalam arti
berpotensi untuk mencapai prestasi sampai tingkat tertentu
sesuai dengan kapasitas masing-masing.
f) Motivasi
Motivasi adalah segala sesuatu yang mendorong
untuk melakukan sesuatu. Motivasi dapat menentukan baik-
tidaknya dalam mencapai tujuan sehingga semakin besar
kesuksesan belajar. Kuat lemahnya motivasi belajar turut
mempengaruhi keberhasilan belajar. Oleh karena itu
motivasi belajar perlu diusahakan, terutama yang berasal
dari dalam diri dengan cara memikirkan masa depan yang
penuh tantangan dan harus dihadapi untuk mencapai cita-
cita.
27



2) Faktor ekstern
Faktor ekstern yang dapat memengaruhi belajar adalah:
1) Keadaan keluarga
Keluarga merupakan lingkungan terkecil dalam
masyarakat tempat seseorang dilahirkan dan dibesarkan.
Keluarga adalah lembaga pendidikan pertama dan utama.
Keluarga yang sehat besar artinya untuk pendidikan kecil,
tetapi bersifat menentukan dalam ukuran besar, yaitu
pendidikan bangsa, negara, dan dunia. Adanya rasa aman
dalam keluarga sangat penting dalam keberhasilan
seseorang dalam belajar. Rasa aman itu membuat salah satu
kekuatan pendorong dari luar yang menambah motivasi
untuk belajar.
2) Keadaan sekolah
Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal
pertama yang sangat penting dalam menentukan
keberhasilan belajar siswa. Oleh karena itu lingkungan
sekolah yang baik dapat mendorong siswa untuk belajar
lebih giat. Keadaan sekolah ini meliputi cara penyajian
pelajaran, hubungan guru dengan siswa, alat-alat pelajaran,
dan kurikulum. Hubungan antara guru dan siswa yang
kurang baik akan memengaruhi hasil-hasil belajar.
3) Lingkungan masyarakat
Disamping orang tua, lingkungan juga merupakan
salah satu faktor yang berpengaruh terhadap hasil belajar
siswa dalam proses pelaksanaan pendidikan. Lingkungan
alam sekitar sangat berpengaruh terhadap perkembangan
pribadi anak sebab dalam kehidupan sehari-hari anak akan
lebih banyak bergaul dengan lingkungan tempat ia berada.


28



8. Uraian Materi
Standar Kompetensi :
Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas dan bagian-
bagianya, serta menentukan ukuran.
Kompetensi Dasar :
Mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, prisma, dan limas
serta bagian-bagianya.
Membuat jaring-jaring kubus, balok, prisma, dan limas.
Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma,
dan limas.
A. KUBUS
1) Pengertian kubus
Kubus merupakan sebuah bangun ruang berarturan yang
dibentuk oleh enam buah persegi yang bentuk dan ukuranya
sama.
2) Unsur- unsur Kubus
Kubus mempunyai beberapa unsur utama. Unsur unsur itu
adalah sisi, rusuk dan titik sudut.
(a) Sisi/Bidang
(b) Rusuk
(c) Titik Sudut
3) Diagonal kubus
a) Diagonal Bidang b ) Bidang Diagonal

Gambar 2.4 digonal Gambar 2.5 bidang
bidang kubus diagonal kubus

29



c) Diagonal Ruang

Gambar 2.6 diagonal ruang kubus
4) Jaring jaring kubus
J ika sebuah bangun kubus yang terbuat dari karton diiris pada
beberapa rusuknya, misalkan pada rusuk AE, DH BF, CG, dan
HG, lalu direbahkan sisi-sisinya, maka akan terbentuk jaring-
jaring kubus seperti pada gambar dibawah ini:

Gambar 2.7 jaring-jaring kubus
J aring jaring kubus adalah rangkaian sisi- sisi kubus yang jika
dibentangkan akan terbentuk sebuah bidang datar.
5) Luas Permukaan Kubus


Iuos Pcrmukoon Kubus =6s
2

30


6) Volume Kubus
Volume adalah isi dari bangun-bangu ruang. Volume diukur
dalam satuan kubik.J adi, volume kubus dapat dinyatakan
dengan rumus sebagai berikut.



7) Contoh bentuk kubus

Gambar 2.8 contoh bentuk kubus
B. BALOK
1) Pengertian Balok
balok merupakan bangun ruang beraturan yang dibentuk oleh
tiga pasang persegi panjang yang masing masingnya
mempunyai bentuk dan ukuran yang sama.
2) Unsur unsur Balok
a) Sisi/Bidang
b) Rusuk
c) Titik Sudut
3) Diagonal Balok
a) Diagonal Bidang

Gambar 2.9 diagonal bidang balok

:olumc Kubus =s
3

31



b) Diagonal Ruang.

Gambar 2.10 diagonal ruang balok
c) Bidang Diagonal

Gambar 2.11 bidang diagonal balok
4) Jaring jaring Balok
Sama halnya dengan kubus, jaring-jaring balok diperoleh
dengan cara membuka balok tersebut sehingga terlihat seluruh
permukaan balok


Gambar 2.12 jaring-jaring balok
jaring- jaring diatas adalah salah satu contoh dari beberapa
jaring-jaring balok yang dapat terbentuk.
32


5) Luas Permukaan Balok
Sebuah balok memiliki tiga pasang sisi berupa persegi panjang.
Setiap sisi dan panjangnya saling berhadapan, sejajar, dan
konguen. Ketiga pasang tersebut adalah:
1) Sisi atas dan bawah
J umlah luas =2(p l)
2) Sisi depan dan belakang
J umlah luas =2(p t)
3) Sisi kanan dan kiri
J umlah luas =2(l t)
Sehingga luas permukaan balok adalah total jumlah ketiga
pasang luas sisi-sisi tersebut.
lt pt pl LUAS 2 2 2 + + =
) ( 2 lt pt pl + + =

6) Volume Balok




7) Contoh gambar bentuk Balok

Gambar 2.13 Contoh gambar bentuk Balok


:olumc Bolok =pon]ong lcbor tinggi
=pl t
33



C. PRISMA
1) Pengertian Prisma
Prisma merupakan bangun ruang yang mempunyai sepasang
sisi konguen dan sejajar serta rusuk-rusuk tegaknya saling
sejajar.
2) Unsur unsur Prisma

Gambar 2.14 unsur-unsur prisma
a. Sisi/Bidang
b. Rusuk
c. Titik Sudut
3) Diagonal Prisma
a. Diagonal Bidang

Gambar 2.15 diagonal bidang prisma
b. Bidang Diagonal

Gambar 2.16 bidang diagonal prisma

34



4) Jaring jaring Prisma
J aring-jaring prisma diperoleh dengan cara mengiris beberapa
rusuk prisma tersebut sedemikian sehingga seluruh permukaan
prisma terlihat. Misalkan, prisma yang akan dibuat jaring-
jaringnya adalah prisma segitiga. Berikut ini adalah alur
pembuatan jaring-jaring prisma segitiga.


Gambar 2.17 jaring-jaring prisma
5) Luas Prisma
Sama seperti kubus dan balok, luas permukaan prisma dapat
dihitung menggunakan jaring-jaring prisma tersebut. Caranya
adalah dengan menjumlahkan semua luas bangun datar pada
jaring-jaring prisma. Coba kamu perhatikan prisma segitiga
beserta jaring-jaringnya pada Gambar

Gambar 2.18 luas prisma
Dari Gambar terlihat bahwa prisma segitiga ABC.DEF
memiliki sepasang segitiga yang identik dan tiga buah
persegipanjang sebagai sisi tegak. Dengan demikian, luas
permukaan prisma segitiga tersebut adalah
35


Luas permukaan prisma = luas ABC + luas DEF + luas
EDAB +luas DFCA +luas FEBC
= 2 luas ABC + luas EDBA + luas DFAC + luas FEBC
= (2 luas alas) +(luas bidang-bidang tegak)
J adi, luas permukaan dapat dinyatakan dengan rumus sebagai
berikut.
Luas permukaan prisma =2 luas alas +luas bidang-bidang
tegak
6) Volume Prisma
Volume prisma =
1
2
:olumc bolok ABC EF0E

tinggi luasalas
t l p
t l p
=
=
=
)
2
1
(
) (
2
1

J adi

7) Contoh gambar Prisma

Gambar 2.19 Contoh gambar bentuk prisma
D. LIMAS
1. Pengertian Limas
Limas merupakan bangun ruang sisi datar yang selimutnya
terdiri atas bangun datar segitiga dengan satu titik persekutuan.
Titik persekutuan itu disebut titik puncak limas.
Berikut ini gambar beberapa jenis limas:
:olumc prismo =luos olos tinggi

36




Gambar 2.20 macam-macam limas
2. Unsur unsur Limas
a) Sisi/Bidang
b) Rusuk
c) Titik Sudut
3. Jaring jaring Limas
Seperti bangun ruang lainnya, jaring-jaring limas diperoleh
dengan mengiris beberapa rusuknya, kemudian direbahkan.
Untuk lebih jelasnya, pelajari Gambar berikut.

Gambar 2.21 jaring-jaring limas
4. Luas Limas
Sama halnya dengan prisma, luas permukaan limas pun dapat
diperoleh dengan cara menentukan jaring-jaring limas tersebut.
Kemudian, menjumlahkan luas bangun datar dari jaring-jaring
yang terbentuk. Untuk lebih jelasnya, coba pelajari uraian
berikut.
37



Gambar 2.22 luas limas
Gambar memperlihatkan sebuah limas segiempat E.ABCD
beserta jaring-jaringnya. Dengan demikian, luas permukaan
limas tersebut adalah sebagai berikut.
Luas permukaan limas E. ABCD = luas ABCD + luas ABE +
luas BCE + luas CDE + luas ADE
= luas ABCD + (luas ABE + luas
BCE + luas CDE + luas ADE)



5. Volume Limas

Gambar 2.23 volume limas
J ika volume masing-masing limas pada Gambar adalah V, luas
alas kubus dinamakan A dengan A =s x s dan t adalah tinggi
limas, maka volume 6 buah limas sama dengan volume kubus
sehingga diperoleh rumus berikut.
Volume 6 limas =volume kubus
s s s V = 6
Iuos Iimos =luos olos +]umlo luos sisi sisi tcgok

38


At
t A
s s
s s s
s s s
2
2
2
2
1
) (
) (
=
=
=
=
=


At V
At V
At v
3
1
6
2
2 6
=
=
=



6. Contoh gambar Limas

Gambar 2.24 Contoh gambar bentuk limas
B. Kerangka Berfikir
Untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada materi pokok
bahasan bangun ruang sisi datar yaitu perlu adanya media dan model
pembelajaran yang sesuai karena materi tersebut menggambarkan bentuk
bangun ruang yang benar-benar harus ada contoh nyata dalam kehidupan
sehari-hari sehingga siswa mampu memahaminya dengan cepat.
Guru biasa mengajar dengan metode ceramah saja. Siswa menjadi
bosan, mengantuk, pasif dan hanya mencatat saja. Maka perlu adanya
media dan model pembelajaran yang baru yang dapat meningkatkan
kegiatan belajar mengajar dan meningkatkan motivasi siswa untuk belajar.
Iolumc Iimos =
1
3
olos tinggi
39



Untuk mengatasi hal tersebut maka media pembelajaran yang tepat
yaitu E-book berbasis flipbook maker karena dengan media dan model
pembelajaran tersebut maka siswa diberikan tes tertulis untuk mengetahui
meningkatnya prestasi belajar. Prestasi belajar adalah hasil pengukuran
dari penilaian usaha belajar yang dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf
maupun kalimat yang menceritakan hasil yang sudah dicapai oleh setiap
anak pada periode tertentu.
























Eksperimen
Pembelajaran dengan menggunakan E-book
matematika berbasis flipbook Maker dengan model
Quantum learning
Prestasi Belajar
Validasi Modul
Proses belajar mengajar
Kriteria Ketuntasan
Minimum (KKM)
KKM
Materi Bangun Ruang Sisi Datar
Perencanaan desain E-book Matematika berbasis flipbook
Maker dengan model Quantum learning
Terdapat perbedaan prestasi belajar matematika antara siswa yang
mendapatkan media pembelajaran E-book berbasis flipbook maker dengan
model quantum learning pada materi pokok bangun ruang sisi datar kelas
VIII semester II SMP N 4 Cepiring.
40



C. Hipotesis
=
1
Ha Penggunaan E-Book matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model pembelajaran Quantum learning efektif pada materi bangun
ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4 Cepiring

=
1
Ho Penggunaan E-Book matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model pembelajaran Quantum learning tidak efektif pada materi
bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP N 4 Cepiring
=
2
Ha Prestasi belajar siswa yang mendapatkan media e-book berbasis
flipbook maker dengan menggunakan model quantum learning
lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran
konvensional pada materi bangun ruang sisi datar kelas VIII SMP
N 4 Cepiring.

=
2
Ho Prestasi belajar siswa yang mendapatkan media e-book berbasis
flipbook maker dengan menggunakan model quantum learning
sama dengan prestasi belajar siswa yang mendapatkan
pembelajaran konvensional pada materi bangun ruang sisi datar
kelas VIII SMP N 4 Cepiring.















41

BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Pengembangan























Gambar 3.1 Model Perancangan dan Pengembangan Menurut Dick & Carey.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semi
pengembangan, yaitu dengan membuat E-book dengan mengacu pada
desain pengembangan Dick & Carey. Model pengembangan melalui
sepuluh tahap yaitu identifikasi tujuan pengajaran, melakukan analisis
Identifikasi
Tingkah Laku
Pengembangan
Strategi Pengajaran
Pengembangan Tes
Acuan Patokan
Menulis Tujuan
Melakukan
Analisis
Pengajaran
Identifikasi Tujuan
Revisi
Pengajaran
Pengembangan dan
Memilih Perangkat
Pengajaran
Merancang dan
Melaksanakan Tes
Sumatif
Merancang dan
Melaksanakan Tes
Formatif
42



instruksional, mengidentifikasi tingkah laku/ karakter siswa, merumuskan
tujuan kinerja, pengembangan tes acuan patokan, pengembangan stategi
pengajaran, pengembangan atau memilih pengejaran, merancang dan
melaksanakan evaluasi formatif, menulis perangkat, revisi pengajaran.
Prosedur Pengembangan :
Adapun langkah langkah prosedur pengembangan menurut Dick
& Carey adalah sebagai berikut : ( Trianto, 2011: 91-92) .
1. Identifikasi Tujuan Pengajaran ( Identity Instructional Goals)
Tahap awal model ini adalah menentukan apa yang diinginkan agar
siswa dapat melakukannya ketika mereka telah menyelesaikan
program pengajaran.
Dalam hal ini, yang penulis lakukan dalam identifikasi tujuan
pengajaran adalah kesulitan belajar siswa didalam kelas. Siswa
mengalami kesulitan belajar khususnya pada mata pelajaran
matematika. Yang mana dari KKM dengan nilai 66 siswa banyak yang
belum mencapai KKM.
2. Melakukan Analisis Instruksional ( Conducting a Goal Analysis)
Setelah mengitentifikasi tujuan pembelajaran , maka akan ditentukan
apa tipe belajar yang dibutuhkan siswa. Tujuan yang dianalisis untuk
mengidentifikasi keterampilan yang lebih khusus lagi yang harus
dipelajari.
Tipe belajar yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah belajar
berkelompok.
3. Mengidentifikasi Tingakah laku Awal / Karakter Siswa ( Identity Entry
Bahaviours, Characterics)
Ketika melakukan analisis terhadap keterampilan keterampilan yang
perlu dilatihkan dan tahapan yang perlu dilewati, juga harus
dipertimbangkan keterampilan apa yang telah dimiliki siswa saat mulai
mengikuti pengejaran, yang penting juga untuk identifikasi adalah
karakter khusus siswa yang mungkin ada hubungannya dengan
rancangan aktivitas aktivitas pengajaran.
43



Dalam hal ini, kerampilan yang dimiliki oleh siswa adalah kemampuan
bertanya serta keaktivan siswa dalam menjawab dan mengerjakan soal.
4. Merumuskan Tujuan Kinerja ( Write Performance Objektif)
Berdasarkan analisis instruksional dan pernyataan tentang tingkah laku
awal siswa, selanjutnya akan dirumuskan pernyataan khusus tentang
apa yang harus dilakukan siswa setelah menyelesaikan pembelajaran.
Dalam hal ini, yang dilakukan siswa siswa setelah melakukan
pembelajaran adalah siswa diberikan tes sebagai tolak ukur
keberhasilan pembelajaran.
5. Pengembangan Tes Acuan Patokan ( Develop Criteria Referenced
Test Items)
Berdasarkan tujuan yang telah dirumuskan, maka dilakukan
pengembangan butir asesmen untuk mengukur kemampuan siswa
seperti yang diperkirakan dalam tujuan.
Penulis membuat tes evalusi yang mana soal evaluasi tersebut
berbentuk soal uraian.
6. Pengembangan Strategi Pengajaran ( Develop Instructional Strategi)
Informasi dari lima tahap sebelumnya , maka selanjutnya akan
menidentifikasi yang akan digunakan untuk mencapai tujuan akhir.
Penulis memberikan tes evaluasi kepada siswa sebagai tolak ukur
keberhasilan pembelajaran.
7. Pengembangan atau Memilih Pengajaran ( Develop and Select
Instruksional Materials)
Tahap ini akan digunakan strategi pengajaran untuk menghasilkan
pengajaran yang meliputi petunjuk untuk siswa, bahan pelajaran, tes,
panduan belajar.
Dalam hal ini, yang penulis lakukan adalah membuat E-book
matematika berbasis flipbook maker dengan model pembelajaran
Quantum Learning.
8. Merancang dan Melaksanakan Evaluasi Formatif ( Design and
Conduct Formative Evaluation)
44



Evaluasi dilakukan untuk mengumpulkan data yang digunakan untuk
mengidentifikasi bagaimana meningkatkan pengajaran.
Penulis merancang desain E-book dan mengumpulkan berbagai
sumber yang digunakan untuk membuat E-book matematika.
9. Menulis Perangkat ( Design and Conduct Summative Evaluation)
Hasil hasil pada tahap diatas dijadikan dasar untuk menulis
perangkat yang dibutuhkan. Hasil perangkat selanjutnya divalidasi dan
diujicobakan dikelas / diimplementasikan di kelas.
Disini yang dilakukan penulis adalah membuat E-book matematika
berbasis flipbook maker dengan model pembelajaran Quantum
Learning dan setelah itu dilakukan validasi dengan ahli media dan ahli
materi.
10. Revisi Pengajaran ( Instructional Revition )
Tahap ini mengulangi siklus pengembangan perangkat pengajaran.
Data dari evaluasi sumatif yang telah dilakukan. Pada tahap
sebelumnya diringkas dan dianalisis serta diinterpretasikan untuk
diidentifikasi kesulitan yang dialami oleh siswa dalam mencapai tujuan
pembelajaran. Begitu pula masukan dari dari hasil implementasi dari
pakar / validator. Dalam hal ini , yang dilakukan oleh peneliti adalah
merevisi E-book matematika berbasis flipbook maker dengan model
pembelajaran Quantum Learning apabila masih ada hal yang perlu
diperbaiki.
B. Evaluasi terhadap Media yang Ada
1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Lokasi : SMP Negeri Cepiring
Waktu : Semester II tahun ajaran 2012/2013
2. Desain Penelitian
a) Desain produk
Dalam bidang pendidikan, produk-produk yang dihasilkan melalui
penelitian R & D diharapkan dapat meningkatkan produktivitas
pendidikan yaitu lulusan yang jumlahnya banyak, berkualitas dan
45



relevan dengan kebutuhan. Hasil dari kegiatan penelitian dan
pengembangan adalah berupa desain produk baru yang lengkap
dengan spesifikasinya. Desain produk harus diwujudkan dalam
gambar atau bagan, sehingga dapat digunakan sebagai pegangan
untuk menilai dan membuatnya (Sugiyono,2010:412) dalam
penelitian ini produk yang dihasilkan yaitu E-book berbasis
Flipbook Maker.
b) Desain Eksperimen
Desain eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Quasi Eksperimental Design. Desain ini mempunyai kelompok
kontrol , tetapi tidak dapat berfungsi sepenuhnya untuk mengontrol
variabel-variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen.
(Sugiyono,2010:114)
Adapun rancangan penelitian ini dapat digunakan sebagai berikut :
Kelompok Treatment Prestasi belajar
Eksperimen x
1
y
1

Kontrol x
2
y
2

Keterangan :
Variabel dalam penelitian ini ada dua, yaitu variabel bebas dan
variabel tak bebas. Adapun kedua variabel tersebut adalah :
1) Variabel perlakuan (x) adalah media pembelajaran:
x
1
=siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan
media pembelajaran E-book berbasis flipbook Maker
dengan model quantum learning
x
2
=siswa yang mendapatkan pembelajaran matematika dengan
konvesional
2) Variabel respon dalam penelitian ini adalah prestasi belajar
matematika siswa kelas VIII semester II SMP N 4 Cepiring
yaitu:
46



y
1
= Prestasi belajar siswa yang mendapatkan pembelajaran
matematika dengan media E-book berbasis flipbook Maker
dengan model quantum learning
y
1
= Prestasi belajar siswa yang mendapatkan pembelajaran
matematika dengan konvesional
3. Subjek Penelitian
a) Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau
subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya (Sugiyono,2010:117). Populasi dalam penelitian ini
adalah prestasi belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Cepiring.
Karena prestasi belajar siswa SMP Negeri 4 Cepiring rata-rata
belum menempuh batas KKM maka perlu adanya media dan model
pembelajaran yang bisa meningkatkan prestasi belajar siswa.
Sekolah SMP 4 Cepiring berkategori sedang sehingga perlu media
dan model pembelajaran untuk meningkatkan prestasi belajar
siswa.
b) Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi tersebut (Sugiyono,2010:118). Dalam penelitian ini
diambil 3 kelas sebagai sampel, dimana 1 kelas sebagai kelas
eksperimen, 1 kelas sebagai kelas kontrol, dan 1 kelas sebagai
kelas uji coba instrumen. Dimana kelas eksperimen diberi
perlakuan dengan media pembelajaran E-book matematika berbasis
flipbook maker dengan menggunakan model quantum
learning,kelas kontrol diberi perlakuan dengan pembelajaran
konvensional yang sudah biasa dilakukan oleh guru di sekolah
tersebut. Pengambilan 3 kelas sampel digunakan secara teknik
sampling yaitu pengambilan secara acak dengan guru yang sama
dan diberi perlakuan sama yaitu dengan model konvensional.
47



4. Teknik Sampling
Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel
(Sugiyono,2010:118). Dalam penelitian ini akan digunakan teknik
cluster random sampling. Teknik ini digunakan untuk menentukan
sampel bila obyek yang akan diteliti atau sumer data sangat luas
(Sugiyono,2010:121). Selain itu dengan menggunakan teknik ini
keseluruhan populasi memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih.
5. Prosedur atau Cara Kerja
a. Potensi dan masalah. Masalah yang ada disekolah ini masih
menggunakan media buku dan lembar kerja siswa.
b. Pengumpulan data, mencari informasi dari kepala sekolah dan
guru yang mengampu mata pelajaran matematika di sekolah
tersebut.
c. Mendesain produk yang akan dihasilkan yaitu E-book berbasis
flipbook Maker dengan model pembelajaran quantum learning.
d. Validasi produk, menilai apakah produk yang dihasilkan layak
untuk digunakan sebagai media pembelajaran.
e. Uji coba produk, mengujicobakan produk yang dihasilkan
apakah prestasi belajar siswa lebih baik daripada sebelumnya.
f. Perencanaan meliputi menentukan subjek penelitian (sampel
dari populasi), observasi data prestasi belajar didik yang
menjadi sampel pada nilai ulangan materi sebelumnya dan
analisis siswa beserta lingkungannya.
g. Menganalisis data nilai siswa pada ulangan materi sebelumnya
untuk menguji normalitas dan homogenitas.
h. Berdasarkan data ditentukan 2 sampel penelitian dengan
menggunakan cluster random sampling dengan pertimbangan
siswa mendapat materi berdasarkan kurikulum yang sama,
siswa diampu oleh guru yang sama, siswa yang menjadi objek
penelitian duduk pada kelas yang sama dan pembagian kelas
tidak ada kelas yang unggulan.
48



i. Menyusun instrumen indikator yang akan digunakan sebagai
alat ukur kemampuan pemecahan masalah siswa.
j. Menyusun kisi-kisi tes.
k. Menyusun instrumen tes ujicoba berdasarkan kisi-kisi yang
ada.
l. Mengujicobakan instrumen tes ujicoba pada kelas ujicoba,
dimana tes instrumen tersebut akan digunakan sebagai tes
prestasi belajar pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.
m. Menganalisis data hasil ujicoba instrumen tes ujioba pada kelas
ujicoba untuk mengetahui taraf kesukaran, daya pembeda,
validitas, dan reabilitas tes.
n. Melaksanakan pembelajaran pada sampel penelitian. Siswa
pada kelas eksperimen diterapkan media pembelajaran E-book
berbasis flipbook maker dengan model quantum learning dan
pada kelas kontrol digunakan pembelajaran model
pembelajaran konvensional.
o. Mengumpulkan data-data yang diperlukan dalam penelitian ini
pada kelas sampel dengan melaksanakan tes prestasi belajar
pada kelas eksperimen dan kelas kontrol.
p. Menganalisis data hasil tes.
q. Menyusun hasil penelitian.
6. Instrumen Penelitian
a) Instrumen Pengembangan
Pengembangan dilakukan oleh peneliti dengan bimbingan dari
pembimbing yang kemudian divalidasi oleh ahli. Untuk
memvalidasi bahan ajar diperlukan instrumen berupa lembar
penilaian. Lembar penilaian dalam penelitian dan pengembangan
ini akan digunakan untuk memberikan penilaian terhadap produk.
Lembar penilaian berisi butir-butir penilaian sesuai dengan BSNP.
Ahli akan memberikan penilaian dengan mengisi checklist pada
setiap butir penilaian dengan kriteria layak atau tidak layak. Pada
49



butir yang dinilai belum layak, ahli akan memberikan masukan
perbaikannya. ( Heri, 2010 : 38 )

Lembar penilaian yang disusun ada dua macam yaitu:
a. Lembar penilaian untuk ahli materi.
b. Lembar penilaian untuk ahli media.
b) Instrumen Eksperimen
Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh
peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah
dan hasilnya lebih baik, dalam arti cermat, lengkap dan sistematis
sehingga lebih mudah di olah (Arikunto, 2006 : 160). Untuk
memperoleh data atau penelitian ini instrumen yang digunakan
berupa :
1) Tes
Tes merupakan alat pengumpul informasi tetapi jika
dibandingkan dengan alat-alat yang lain, tes ini bersifat lebih
resmi karena penuh dengan batasan-batasan (arikunto,2009:
33). Dalam penelitian ini tes digunakan untuk mengambil data
prestasi belajar dan pemahaman konsep siswa.
2) Lembar Pengamatan (observasi)
Didalam pengertian psikologik, observasi atau yang disebut
pula pengamatan, meliputi kegiatan pemuatan perhatian
terhadap sesuatu objek dengan menggunakan seluruh alat
indera. J adi, mengobservasi dapat dilakukan melalui
pengelihatan, penciuman, pendengaran, peraba dan pengecap
(Arikunto,2006:156). Dalam penelitian ini lembar observasi
digunakan untuk mengamati aktivitas belajar siswa.
7. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang,
objek, atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan
50



oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya
(Sugiyono,2010:61).
a) Variabel Independen (bebas)
Variabel bebas adalah merupakan variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau
timbulnya variabel dependen atau terikat (Sugiyono,2010: 61).
Variabel independen dalam penelitian ini aktivitas siswa.
x
1
= pembelajaran matematika dengan E-book berbasis
Flipbook maker dengan model pembelajaran quantum
learning
2
x =pembelajaran matematika dengan konvensional
b) Variabel Dependen
Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau
variabel yang menjadi akibat, karena adanya variabel terikat
(Sugiyono,2010:61). Variabel dependen dalam penelitian ini
adalah prestasi belajar siswa kelas VIII semester II SMP N 4
Cepiring tahun ajaran 2012/2013.
y
1
= Prestasi belajar kelompok yang menggunakan
pembelajaran E-book berbasis Flipbook Maker dengan
model pembelajaran quantum learning
=
2
y prestasi belajar kelompok yang menggunakan model
pembelajaran konvensional
8. Teknik Pengumpulan Data
a) Teknik dokumentasi
Dokumentasi, dari asal katanya dokumen, yang artinya barang-
barang tertulis. Di dalam melaksanakan metode dokumentasi,
peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku,
majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan
harian, dan sebagainya (Arikunto,2006:158). Metode dalam
penelitian ini adalah untuk mengetahui data langsung yang meliputi
51



nama siswa dan jumlah siswa serta data-data lain yang mendukung
penelitian ini.
b) Teknik tes
Tes merupakan alat pengumpul informasi tetapi jika dibandingkan
dengan alat-alat yang lain, tes ini bersifat lebih resmi karena penuh
dengan batasan-batasan (arikunto,2009:33).
c) Teknik observasi
Observasi sebagai suatu aktiva yang sempit, yakni memperhatikan
sesuatu dengan mata (Arikunto,2006:157). Didalam pengertian
psikologik observasi atau yang disebut pula dengan pengamatan,
meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap suatu objek dengan
menggunakan seluruh alat indera.
9. Analisis dan Interpretasi Data
a) Analisis data deskriptif
Dalam penelitian dan pengembangan ini digunakan dua teknik
analisis data, yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif dan analisis
deskriptif kuantitatif. Dalam penelitian ini, data kualitatif berupa
komentar dan saran perbaikan produk dari ahli media pembelajaran
dan ahli materi pembelajaran bidang studi yang nantinya akan
dideskriptifkan secara deskriptif kualitatif untuk merevisi produk
yang dikembangkan. Sedangkan data kuantitatif, yaitu data berupa
skor penilaian ahli media pembelajaran, ahli materi pembelajaran
bidang studi yang berupa pengisian lembar review.
Sudjana (2005:8) menjelaskan, cara pengumpulan dengan
menggunakan lembar review ataupun angket, yakni cara
pengumpulan data dengan menggunakan daftar isian atau daftar
pertanyaan yang telah disiapkan dan disusun sedemikian rupa
sehingga calon responden hanya tinggal mengisi atau menandainya
dengan mudah dan cepat.
Data kuantitatif skor penilaian yang diperoleh dari hasil pengisian
lembar review ahli media pembelajaran dan ahli materi bidang
52



studi dianalisis dengan acuan yang diadaptasi dengan
menggunakan skala Likert yang nantinya akan dideskripsikan
secara kualitatif.
Skala yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah 4
skala, yaitu:
a. sangat setuju (SS) dengan skor 4
b. setuju (S) dengan skor 3
c. tidak setuju (TS) dengan skor 2
d. sangat tidak setuju (STS) dengan skor 1
Untuk menganalisis data dari lembar review dilakukan langkah-
langkah sebagaimana yang telah djelaskan Arikunto (2010: 265)
dalam analisis deskriptif kualitatif sebagai berikut:
Langkah 1: Penelitian menjumlahkan tanda centang yang ada pada
setiap kolom untuk kemudian dicari besarnya persentase untuk
masing-masing kategori.
Langkah 2: Menjumlahkan banyaknya centang pada setiap kolom
yang terdapat matriks alat bantu. J umlah tersebut dibandingkan
dengan jumlah seluruh uraian materi kemudian dicari
persentasenya.
Langkah 3: Menuliskan besarnya persentase dalam setiap kolom.
Dari langkah-langkah analisis deskripsi kualitatif tersebut, dapat
disimpulkan bahwa untuk menghitung prosentase dari masing-
masing subjek dapat dituliskan sebagai berikut :
proscntosc tiop ospck =
]uwubun
ndkuto tup uspck
100%

proscntosc roto roto tiop ospck
=
(]owobon oli)
bonyok oli bonyok inJikotor tiop ospck
100%



53



proscntosc kcscluruon
=
proscntosc roto roto tiop ospck
bonyok ospck
100%
Dalam penelitian pengembangan ini, skor penelitian dapat tercapai
apabila rata-rata penilaian dari tiap item indikator lembar review
dalam kategori tinggi. Indikator kategori untuk tiap item indikator
lembar review dikatakan tinggi (T) jika nilainya 3 dan dikatakan
dalam kategori rendah (R) jika nilainya <3.
b) Analisis data untuk merevisi instrumen
1. Validitas
Validitas suatu instrument penelitian, tidak lain adalah derajat
yang menunjukkan di mana suatu tes mengukur apa yang
hendak di ukur. Prinsip suatu tes adalah valid,tidak universal.
Validitas suatu tes yang perlu diperhatikan oleh para peneliti
adalah bahwa ia hanya valid untuk suatu tujuan tertentu saja.
Formula dari perhitungan validitas alat ukur:
Rumus korelasi product moment ada dua macam, yaitu:
1) Korelasi product moment dengan simpangan, dan
2) Korelasi product moment dengan angka kasar
(arikunto:70)
Rumus korelasi product moment dengan simpangan:

( )( )

=
2 2
y x
r
xy
xy

Dimana;

xy
r =Koefisien korelasi antara variable X dan variabel Y,
dua variabel yang dikorelasikan ( X X x = dan
Y Y y = )

=
xy
jumlah perkalian x dengan y
x
2
=kuadrat dari x
y
2
=kuadrat dari y
54



Rumus korelasi product moment dengan angka kasar :
( )
{ }{ }




=
2 2 2 2
) ( ) (
) (
Y Y N X X N
Y X XY N
r
xy

Dimana,
xy
r
=koefisien korelasi antara variable X dan variable Y,
dua variable yang dikorelasikan.
Validitas butir soal atau validitas item
Disamping mencari validitas soal perlu juga dicari validitas
item. J ika seorang peneliti atau guru mengetahui bahwa
validitas soal tes misalnya terlalu rendah atau rendah saja, maka
selanjutnya ingin mengetahui butir-butir tes manakah yang
menyebabkan soal secara keseluruhan tersebut jelek karena
memiliki validitas rendah. (arikunto,2009:72)
2. Reliabilitas
Reliabilitas sama dengan konsistensi atau keajekan. Suatu
instrument penelitian dikatakan mempunyai nilai reliabilitas
yang tinggi,apabila tes yang dibuat mempunyai hasil yang
konsisten dalam mengukur yang hendak diukur. Ini berarti
semakin reliabel suatu tes memiliki persyaratan maka semakin
yakin kita dapat menyatakan bahwa dalam hasil suatu tes
mempunyai hasil yang sama ketika dilakukan tes kembali.
Cara mencari besarnya Reliabilitas dengan menggunaan rumus
Alpha sebagai berikut :
) 1 )(
1
(
2
2
11
t
b
k
k
r

=

Dimana,
11
r

=reliabilitas instrumen
k =banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal.

2
b
= jumlah varians butir
55



t
2
=varians total
( Arikunto, 2006 : 196)
3. Taraf Kesukaran
Cara menghitung tingkat kesukaran untuk soal bentuk uraian
adalah menghitung beberapa persen peserta didik yang gagal
menjawab benar atau ada dibawah batas lulus (passing grade )
untuk setiap menafsirkan tingkat kesukaran soalnya dapat
digunakan criteria sebagai berikut :
a. J ika jumlah peserta didik yang gagal mencapai 27%,
termasuk mudah.
b. J ika jumlah peserta didik yang gagal antara 28% sampai
dengan 72 % termasuk sedang.
c. J ika jumlah peserta didik yang gagal 72% keatas, termasuk
sukar.
J adi tingkat kesukaran dapat dihitung dengan :
% 100 =
N
F
P
Dimana :
P =tingkat kesukaran
F =banyaknya siswa yang menjawab gagal
N =jumlah peserta didik
( Arifin, 2012 : 273)
4. Daya Pembeda
Daya pembeda soal adalah kemampuan sesuatu soal untuk
membedakan antara siswa yang pandai (berkemampuan tinggi)
dengan siswa yang bodoh (berkemampuan rendah). (Arikunto,
2006:211).
56



Rumus yang digunakan untuk menghitung tingkat signifikansi
daya pembeda soal yang berbentuk uraian menurut Arifin
(2012:278) adalah sebagai berikut:
|
|
.
|

\
|

=

) 1 (
) (
2
2
2
1
ni ni
x x
ML MH
t

Keterangan :
t =Daya Pembeda
MH =Rata-rata dari kelompok atas
ML =Rata-rata dari kelompok bawah

2
1
x =J umlah kuadrat deviasi individual dari kelompok atas

2
2
x =J umlah kuadrat deviasi individual dari kelompok bawah
ni =27% x N, (HG dan LG sama besar)
Hasil dikonsultasikan dengan ) 1 ( ) 1 ( ,
2 1
+ = n n dk t
tabel
, dan
% 1 = . J ika
tabel hitung
t t > , maka daya pembeda item nomor
tersebut dengan bentuk esai itu signifikan.
c) Analisis data Awal
1. Uji Normalitas
Uji kenormalan sampel digunakan untuk mengetahui bahwa
sampel dari populasi yang berdistribusi normal. Uji yang
digunakan adalah uji Lillifors. Adapun langkah langkah
adalah sebagai berikut :
a. Pengamatan x
1
, x
2
, x
3
, , x
n
dijadikan bentuk baku z
1
, z
2
,
z
3
, , z
n
dengan menggunakan rumus
S
x x
z
i
i

= ( x dan S
57



masing-masing merupakan rata-rata dan simpangan baku
sampel)
b. Untuk tiap bilangan baku ini dan menggunakan daftar
distribusi normal baku, kumudian dihitung peluang: F(z
i
) =
P(z z
i
).
c. Selanjutnya hitung proporsi z
1
, z
2
, z
3
, , z
n
yang lebih kecil
atau sama dengan z
i
. J ika proporsi dinyatakan oleh S(z
i
)
maka
n
z yang z z z banyaknya
z S
i n
i
s
=
,..., ,
) (
2 1
.
d. Hitung selisih |F(z
i
) S(z
i
)|kemudian tentukan harga
mutlaknya.
e. Ambil harga yang paling besar diantara harga-harga mutlak
selisih tersebut.
Sebutlah harga terbesar ini Lo.
Untuk menerima atau menolak hipotesis nol,
bandingkan L
0
ini dengan nilai kritis L untuk taraf nyata
yang dipilih. Kriterianya adalah: tolak hipotesis nol bahwa
populasi berdistribusi normal jika L
0
yang diperoleh dari
data pengamatan melebihi L dari daftar. Dalam hal lainnya
hipotesis nol diterima. (Sudjana, 2005: 466 467).
Apabila uji yang dilakukan tidak normal maka
digunakan uji non parametik.
2. Uji Homogenitas Sampel
Untuk menguji Homogenitas sampel awal menggunakan Uji
Bartlett. Langkah-langkahnya dalam Husaini Usman ( 2009 :
137-138) adalah sebagai berikutb :
a) Tulis H
a
dan H
0
dalam bentuk kalimat
b) Tulis H
a
dan H
0
dalam bentuk statistic
c) Buatlah tabel penolong untuk uji Bartlett
d) Hitung s
2
dengan menggunakan rumus :
58



( )
( ) 1
1
2
2


=
i
i
i
n
s n
s
e) Hitung log s
2

f) Hitung B dengan rumus
( ) ( ) 1 log
2
=
i
n s B
g) Cari hitung X
2
dengan rumus :
( ) ( )
2 2
log 1 3026 , 2
i i
hitung s n B X =
h) Tetapkan taraf signifikansi ()
i) Cari tabel X
2
dengan rumus :
( )( ) dk tabel X X = 1
2 2

Dimana dk=banyak kelompok -1
Dengan menggunakan tabel
2
X didapat tabel X
2

j) Bandingkan hitung X
2
dengan tabel X
2

k) Buatlah kesimpulannya.
3. Uji Varians Matching
Untuk menguji Varians Matching digunakan statistik uji
Varians Terbesar Dibandingkan Varians Terkecil, dengan
langkah-langkah dalam Husaini Usman ( 2009 : 133-134)
sebagai berikut :
a) H
0
:
2
2
2
1
= (Varians antar kelompok tidak berbeda).
H
1
:
2
2
2
1
= (Varians antar kelompok berbeda).

b)
Cari F
hitung
dengan menggunakan rumus :

terkecil Varians
terbesar s Varian
F =
c) Menentukan taraf signifikansi ()
d) Hitung F
tabel
dengan rumus :
( ) 1 var , 1 var
2
1

=
terkecil ians dk terbesar ians dk
tabel
F F


Dengan menggunakan tabel f didapat F
tabel
.
59



e) Tentukan kriteria pengujian H
0
yaitu :
J ika maka H
0
diterima (homogen).
f)
tabel hitung
F F s Bandingkan F
hitung
dengan F
tabel
.
g) Buatlah kesimpulannya.
d) Analisi deskripsi
Analisis deskripsi adalah analisis yang bertujuan untuk
memberikan gambaran (deskripsi) tentang suatu data, seperti rata-
rata (range), nilai minimum, nilai maksimum dan sebagainya.
Dari hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk frekuensi dan
histogram/polygon. Untuk menyajikan data dalam daftar distribusi
frekuensi (Sudjana, 2005 : 47) terlebih dahulu menentukan:
a. Rentang =X
n
- X
i

X
n
=nilai tertinggi
X
i
=nilai terendah
b. Banyak kelas =1+3,3 log n, dibulatkan keatas
c. Interval kelas (p)=
cntung
bunuk kcIus

d. Pilih ujung bawah kelas interval pertama. Untuk ini bisa
diambil sama dengan data terkecil atau nilai data yang lebih
kecil dari data terkecil tetapi selisihnya harus kurang dari
panjang kelas yang ditentukan.
e. Dengan p, mulai dengan data yang lebih kecil dari yang
terkecil.
f. Daftar distribusi frekuensi
Tabel 3.1Daftar distribusi frekuensi
No Nilai

.x


1 a
i

.x



n a
n
n
x
n

.x


J umlah

.x


60



Selanjutnya mencari nilai rata-rata, nilai tengah, dan nilai yang
sering muncul sebagai berikut:
1. Mean =

i
i i
f
x f

i i
x f =jumlah frekuensi dengan nilai evaluasi
i
f =jumlah frekuensi untuk nilai x
i
yang bersesuaian
2. Median =
|
|
|
.
|

\
|

+
f
f n
p b
2
1

b =batas bawah kelas median
p =panjang kelas median
n =ukuran sampel atau banyak data
F =jumlah seluruh frekuensi sebelum kelas median
f =frekuensi kelas median
3. Modus =
|
|
.
|

\
|
+
+
2 1
1
b b
b
p b
b =batas bawah kelas modus
p =panjang kelas modus
b
1 =
frekuensi kelas modus dikurangi dengan frekuensi kelas
interval dengan tanda yang lebih kecil sebelum tanda
kelas modus
b
2
= frekuensi kelas modus dikurangi dengan frekuensi
kelas interval dengan tanda yang lebih besar sesudah
tanda kelas modus
untuk menyajikan data yang telah disusun dalam
daftar frekuensi menjadi diagram digunakan sumbu
mendatar untuk kelas interval yang berupa batas-batas kelas
interval dan sumbu tegak untuk menyatakan frekuensi.
Bentuk diagramnya seperti diagram batang yang berhimpit
yang disebut dengan histogram.
61



Sedangkan tengah-tengah tiap sisi atas yang
berdekatan. J ika dihubugkan dengan sisi terakhir dengan
setengah jarak interval pada sumbu datar akan didapat
polygon frekuensi (Sudjana, 2005 : 67-77)
e) Analisis data Akhir
1. Uji Normalitas
Uji kenormalan sampel digunakan untuk mengetahui bahwa
sampel dari populasi yang berdistribusi normal. Uji yang
digunakan adalah uji Lillifors. Adapun langkah langkah
adalah sebagai berikut :
a) Pengamatan x
1
, x
2
, x
3
, , x
n
dijadikan bentuk baku z
1
, z
2
,
z
3
, , z
n
dengan menggunakan rumus
S
x x
z
i
i

= ( x dan S
masing-masing merupakan rata-rata dan simpangan baku
sampel)
b) Untuk tiap bilangan baku ini dan menggunakan daftar
distribusi normal baku, kumudian dihitung peluang: F(z
i
)
=P(z z
i
).
c) Selanjutnya hitung proporsi z
1
, z
2
, z
3
, , z
n
yang lebih
kecil atau sama dengan z
i
. J ika proporsi dinyatakan oleh
S(z
i
) maka
n
z yang z z z banyaknya
z S
i n
i
s
=
,..., ,
) (
2 1
.
d) Hitung selisih |F(z
i
) S(z
i
)|kemudian tentukan harga
mutlaknya.
e) Ambil harga yang paling besar diantara harga-harga mutlak
selisih tersebut.
Sebutlah harga terbesar ini Lo.
Untuk menerima atau menolak hipotesis nol,
bandingkan L
0
ini dengan nilai kritis L untuk taraf nyata
yang dipilih. Kriterianya adalah: tolak hipotesis nol bahwa
populasi berdistribusi normal jika L
0
yang diperoleh dari
62



data pengamatan melebihi L dari daftar. Dalam hal lainnya
hipotesis nol diterima. (Sudjana, 2005: 466 467).
Apabila uji yang dilakukan tidak normal maka
digunakan uji non parametik.
2. Uji Homogenitas
Untuk menguji homogenitas digunakan statistik uji
Varians Terbesar Dibandingkan Varians Terkecil, dengan
langkah-langkah dalam Husaini Usman ( 2009 : 133-134)
sebagai berikut :
a) H
0
:
2
2
2
1
= (Varians antar kelompok tidak berbeda).
H
1
:
2
2
2
1
= (Varians antar kelompok berbeda).

b)
Cari F
hitung
dengan menggunakan rumus :

terkecil Varians
terbesar s Varian
F =

c) Menentukan taraf signifikansi ()
d) Hitung F
tabel
dengan rumus :
( ) 1 var , 1 var
2
1

=
terkecil ians dk terbesar ians dk
tabel
F F


Dengan menggunakan tabel f didapat F
tabel
.
e) Tentukan kriteria pengujian H
0
yaitu :
J ika maka H
0
diterima (homogen).
f)
tabel hitung
F F s Bandingkan F
hitung
dengan F
tabel
.
g) Buatlah kesimpulannya.
f) Uji Hipotesis
1. Uji hipotesis 1
Uji t satu pihak kanan untuk menguji hipotesis efektif
Langkah langkah pengujian :
a)
0 1
:
:


>
s
H
H
o o

b) Menentukan taraf signifikansi ()
63



c) Statistik uji yang digunakan :
Rumus :
n
s
x
t
0

=

d) Komputasi
e) Daerah Kritik :
{ }
1 ;
> =
n
t t t DK


f) Keputusan Uji: H
0
diterima jika DK t e
g) Kesimpulan
(Budiyono, 2004: 154)
2. Uji hipotesis 2
Untuk hipotesis kedua analisis data dengan uji t satu satu
sampel, uji hipotesis yang digunakan adalah perbedaan rata-rata
dengan uji t satu pihak.
Uji t satu pihak dimisalkan bahwa kedua populasi berdistribusi
normal dengan rata-rata
1
dan
2
dan simpangan baku
1
dan
2
karena umumnya
1
dan
2
tidak diketahui, maka disini
akan ditinjau hal-hal tersebut untuk keadaan
2 1
= dan
2 1
=
a) J ika
2 1
= , maka statistik yang digunakan adalah
dengan
n n
s
X X
t
2 1
2 1
1 1
+

=
2
) 1 ( ) 1 (
2 1
2
2 2
2
1 1 2
+
+
=
n n
s n s n
s

Keterangan :
t =perbedaan rata-rata
S =simpangan baku
1
X =nilai rata-rata kelompok eksperimen
2
X =nilai rata-rata kelompok kontrol
=
1
n jumlah sampel kelompok eksperimen
=
2
n jumlah sampel kelompok kontrol
64



S
2
=varians gabungan
s
1
2
=varians kelompok eksperimen
s
2
2
=varians kelompok kontrol
kriteria pengujiannya adalah H
0
diterima jika : t <
t
(1-)
didapat dari daftar distribusi t dengan dk =(n
1
+n
2
-2)
dan peluang (1-). Untuk harga-harga t lainnya, H
0
ditolak.
(sudjana, 2005 : 239)
b) J ika
2 1
= , maka statistik yang digunakan adalah
.
|
|
.
|

\
|
+
|
|
.
|

\
|

=
2
2
2
1
2
1
2 1
n
s
n
s
x x
t
Keterangan:
x
1
=rata-rata hasil tes pada kelompok eksperimen
x
0
=rata-rata hasil tes pada kelompok kontrol
s
1
2
=varians untuk kelompok eksperimen
s
0
2
=varians untuk kelompok kontrol
n
1
=banyaknya siswa pada kelompok eksperimen
n
0
=banyaknya siswa pada kelompok kontrol
t =uji kesamaan dua rata-rata
kriteria pengujiannya adalah H
0
diterima jika : t <t
(1-)
didapat dari daftar distribusi t dengan dk =(n
1
+n
2
-2) dan
peluang (1-). Untuk harga-harga t lainnya, H
0
ditolak
10. Sistematika Penulisan
HALAMAN SAMPUL
HALAMAN PERSETUJ UAN
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Identifikasi Masalah
C. Permasalahan
D. Tujuan Penelitian
65



E. Manfaat Penelitian
F. Definisi Istilah
II. TELAAH PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Pengertian Belajar
2. Teori Pendukung
3. Prinsip-prinsip Belajar
4. E-Book
5. Flipbook Maker
6. Quantum learning
7. Prestasi Belajar
8. Uraian Materi
B. Kerangka Berfikir
C. hipotesis
III. METODE PENELITIAN
A. Desain Pengambangan
B. Evaluasi terhadap Media yang Ada
1. Lokasi dan waktu penelitian
2. Desain penelitian
3. Subjek penelitian
4. Tekhnik sampling
5. Prosedur atau cara kerja
6. Instrumen Penelitian
7. Variabel penelitian
8. Teknik pengumpulan data
9. Analisis dan interpretasi data
10. Sistematika Penulisan






66

BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Persiapan Penelitian
Sebelum mengadakan penelitian sangat perlu diadakan persiapan agar
hasil yang dicapai benar-benar maksimal. Beberapa persiapan yang
dilakukan sebelum mengadakan penelitian, antara lain :
1. Melakukan observasi awal untuk mengidentifikasi masalah yang
meliputi wawancara dengan guru Matematika kelas VIII SMP
Negeri 4 Cepiring tahun pelajaran 2012/2013 yang meliputi
kegiatan pembelajaran dikelas, dan situasi serta kondisi sekolah.
2. Mendesain dan membuat E-book Matematika berbasis Flipbook
Maker dengan model quantum learning
3. Dengan menggunakan Cluster Random Sampling yaitu secara
acak dipilih 3 kelas dari 5 kelas VIII SMP Negeri 4 Cepiring
Tahun Ajaran 2012/2013. Dari cara tersebut terpilih kelas VIII B
sebagai kelas Try Out, Kelas VIII E sebagai kelas Eksperimen dan
kelas VIII D sebagai kelas Kontrol.
4. Meminta daftar nama siswa kelas VIII B, VIII D dan VIII E beserta
nilai Ulangan Tengah Semester pada mata pelajaran matematika.
5. Menganalisis data awal yaitu nilai Ulangan tengah Semester
rencana dengan penggunaaan media E-book berbasis Flipbook
maker dengan model quantum learning.
B. Desain E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
quantum learning
Draf pengembangan media pembelajaran yang sudah dikembangkan oleh
penulis berupa E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning pada materi bangun ruang sisi datar.
1. Validasi Media E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning
Produk pengembangan yang diserahkan kepada tiga ahli desain media
pembelajaran adalah berupa E-book Matematika berbasis Flipbook
67



Maker dengan model quantum learning pada materi bangun ruang sisi
datar. Ketiga ahli desain media yang melakukan penilaian terhadap
media ini adalah Drs. Djoko Purnomo, M.M , Febrian Murti dewanto
M.kom , Wijayamto, S.T. ,M.Kom, dimana beliau- beliau ini berada di
bawah naungan instansi yang masih sama yaitu dari IKIP PGRI
Semarang, selanjutnya disebut sebagai ahli 1, ahli 2 dan ahli 3.
Kuisioner angket berisi beberapa aspek penilaian, dimana setiap
aspek mempunyai bagian bagian dari tanggapan untuk E-Book
yang masing masing mempunyai skor maksimal empat dengan
kriteria sebagai berikut :
Skor 4 : Sangat Setuju (SS)
Skor 3 : Setuju (S)
Skor 2 : Tidak Setuju (TS)
Skor 1 : Sangat Tidak Setuju (STS)
Hasil skor dari ketiga ahli media yang disajikan pada lampiran 3
menyajikan paparan deskriptif hasil penilaian ahli desain media
pembelajaran terhadap pengembangan media ini yang diajukan melalui
metode kuesioner dengan instrumen angket.
Data hasil penilaian ahli desain media pembelajaran terhadap produk
pengembangan E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning adalah sebagai berikut:
a. Aspek umum
1) Media E-book matematika berbasis Flipbook Maker dengan
Model Pembelajaran Quantum Learning pada pembelajaran
matematika merupakan suatu pengembangan media yang
kreatif dan inovatif.
2) Media ini mudah dipahami serta menggunakan bahasa yang
baik dan efektif.
3) Memiliki keunggulan dibanding media pembelajaran lain
ataupun dengan cara konvensional.
4) Bahan ajar ini bisa menjadikan siswa senang dalam belajar.
68



b. Aspek Rekayasa Perangkat Lunak
1) Efektif dan efisien dalam pengembangan maupun penggunaaan
media pembelajaran.
2) Kemudahan penyimpanan dan pengolahan media pembelajaran
3) Media mudah digunakan dan sederhana pengoprasianya
4) Ketepatan penggunaan software-software dalam
pengembangan media
5) Media pembelajaran tidak macet/error selama diputar
6) Media pembelajaran ini dapat diinstalasi/dijalankan dikomputer
lain
7) Program media pembelajaran ini dapat dikembangkan kembali
untuk mengembangkan media pembelajaran yang lain
c. Aspek Komunikasi Visual
1) Ilustrasi cover E-book menggambarkan isi/materi ajar dan
mengungkapkan karakter objek.
2) Unsur tata letak lengkap (judul bab, sub judul bab, angka
halaman, ilustrasi, dan keterangan gambar).
3) Media pembelajaran menggunakan navigasi yang mudah
diingat dan transisinya cepat.
4) Audio backsound ( musik ) media menarik.
5) Komposisi warna baik dan tampilan media E-book
pembelajarn menarik.
6) Animasi tidak berlebihan dan tidak mengganggu keterbacaan
media.
7) Bahan ajar ini memuat contoh-contoh soal.
8) Tata letak desain media proporsional
9) Huruf yang digunakan bisa terbaca, proporsional dan
komposisi hurufnya baik.
d. Aspek model pembelajaran
1) Model pembelajaran quantum learning membuat siswa lebih
aktif dan kreatif dalam mengikuti proses belajar mengajar.
69



2) Model pembelajaran quantum learning yang diterapkan guru
tidak membosankan dan menyenangkan.
3) Model pembelajaran Quantum learning yang diterapkan guru
mempermudah siswa dalam memahami materi sehingga siswa
dapat menyelesaikan soal pada materi bangun ruang sisi datar.
4) Model pembelajaran quantum learning membuat siswa
semangat belajar dan tidak malas dalam mengikuti pelajaran.
5) Dengan adanya model quantum learning nilai siswa akan
meningkat.
Semua data dari hasil review, penilaian, dan diskusi dengan ahli media
pembelajaran dijadikan bahan pertimbangan dalam rangka revisi
penyempurnaan komponen E-book Matematika berbasis Flipbook
Maker dengan model quantum learning sebelum dilakukan prosedur
penelitian selanjutnya yaitu uji coba terhadap peserta didik pengguna
E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model quantum
learning.
2. Analisis Data
Langkah berikutnya yang dilakukan setelah data tersajikan adalah
menganalisis data tersebut. Analisis data dilakukan dari data mengenai
komentar dari ahli desain media pembelajaran yang dikembangkan
sebagaimana tercantum pada lampiran 3.
Analisis dimulai dari ahli media pembelajaran ditinjau dari aspek: 1)
Umum, 2) Rekayasa Perangkat Lunak, 3) Komunikasi Visual, dan 4)
model pembelajaran. Hasil validasi dan penilaian dari ahli media untuk
tiap aspek disajikan dalam tabel 4.1.
Tabel 4.1Ikhtisar Penilaian Aspek Ahli Media Pembelajaran
No Aspek 4 3 2 1
1 Umum 50% 33% 8% 8%
2 Rekayasa Perangkat Lunak 33% 62% 5% 0%
3 Komunikasi Visual 26% 70% 4% 0%
4 Model Pembelajaran 13% 87% 0% 0%
rata-rata 31% 63% 4% 2%
70



Dari hasil penilaian di atas diketahui bahwa untuk aspek umum Sangat
Setuju 50%, Setuju 33%, Tidak Setuju 8%, Sangat Tidak Setuju 8%.
Aspek Model Rekayasa Perangkat Lunak Sangat Setuju 33%, Setuju
62%, Tidak Setuju 5% Sangat Tidak Setuju 0%, Aspek Komunikasi
Visual Sangat Setuju 26%, Setuju 70%, Tidak Setuju 4%, Sangat
Tidak Setuju 0%. dan Aspek model pembelajaran Sangat Setuju 13%,
Setuju 87%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0%. Gambar
ikhtisar penilaian di atas akan disajikan dalam bentuk diagram batang
ditunjukkan pada gambar 4.1

Gambar 4.1 : Diagram batang tingkat validasi oleh ahli media
pembelajaran
Menurut gambar 4.1 jelas terlihat bahwa semua aspek yang diajukan
kepada ahli 3 media yaitu aspek umum, aspek rekayasa perangkat
lunak, Aspek komunikasi visual, Aspek model pembelajaran. Dari 3
Ahli yang menyatakan Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook
Maker dengan model Quantum Learning Sangat Setuju 31%,Setuju
63%, Tidak Setuju 4% dan Sangat Tidak Setuju 2%. Berdasar hasil
penelitian atau tanggapan ahli media pembelajaran (validasi penilaian
ahli media), pada dasarnya E-book tidak perlu mendapat revisi atau
31%
63%
4% 2%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
4 3 2 1
Ikhtisar Penilaian Aspek Ahli
Media
1 Umum
2 Rekayasa Perangkat
Lunak
3 Komunikasi Visual
4 Model Pembelajaran
4 rata-rata
71



perbaikan perbaikan. E-book sudah bagus dan layak untuk
diujicobakan.
3. Revisi Desain Produk Pengembangan
Berdasarkan hasil penelitian atau tanggapan ahli media Pembelajaran
(validasi penilaian ahli), pada dasarnya E-book tidak perlu
mendapatkan revisi atau perbaikan-perbaikan. E-book sudah bagus dan
layak diujicobakan.
4. Validasi Materi berupa E-book Matematika berbasis Flipbook Maker
dengan model quantum learning
Draf pengembangan E-book yang sudah dikembangkan oleh penulis
berupa E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
quantum learning pada materi bangun ruang sisi datar selain diajukan
kepada ahli media juga diajukan kepada ahli materi pembelajaran.
5. Penyajian Data
Produk pengembangan yang diserahkan kepada ketiga ahli materi
pembelajaran yang telah ditentukan sebelumnya, yaitu Drs. Djoko
Purnomo, M.M, Lukman Harun, S.Pd., M.Pd dimana beliau- beliau
adalah dosen untuk Progdi Pendidikan Matematika di IKIP PGRI
Semarang, satu guru matematika yang cukup senior dan
berpengalaman di sekolah Dian Wulandari, S.Si. guru matematika
SMPN 4 Cepiring, beliau bertiga ini kemudian secara berurutan
disebut sebagai ahli 1, ahli 2,dan ahli 3. Pemilihan ketiga ahli materi
pembelajaran matematika diatas disesuaikan dengan kriteria yang
ditetapkan sebelumnya dimana ahli memiliki spesifikasi di bidang
pendidikan matematika yang dilihat dari dasar pendidikan minimal
Sarjana S1 (Strata Satu) pada bidang tersebut. Adapun produk yang
dikembangkan dan diajukan penilaian kepada ahli materi pembelajaran
matematika berupa berupa E-book Matematika berbasis Flipbook
Maker dengan model quantum learning.
72



Pada lampiran 5 menyajikan paparan deskriptif hasil penilaian ahli
materi pembelajaran terhadap pengembangan media ini yang diajukan
melalui metode kuesioner dengan instrumen angket.
Data hasil penilaian ahli materi pembelajaran terhadap E-book
Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model quantum learning
produk pengembangan adalah sebagai berikut :
a) Aspek umum
1) Media E-book matematika berbasis Flipbook Maker dengan
Model Pembelajaran Quantum Learnning pada pembelajaran
matematika merupakan suatu pengembangan media yang
kreatif dan inovatif.
2) Media ini mudah dipahami serta menggunakan bahasa yang
baik dan efektif.
3) Memiliki keunggulan dibanding media pembelajaran lain
ataupun dengan cara konvensional.
4) Bahan ajar ini bisa menjadikan siswa senang dalam belajar.
b) Aspek Substansi Materi
1) Media pembelajaran ini sesuai dengan pembelajaran
matematika
2) Ketepatan penggunaan istilah sesuai keilmuan.
3) Topik materi yang ada dalam bahan ajar ini dinyatakan secara
jelas.
4) Materi yang disajikan lengkap
5) Materi yang disajikan up to date dan inovatif.
6) Urutan materi dalam bahan ajar tersusun secara sistematis.
7) Bahan ajar memiliki contoh soal untuk meningkatkan
pemahaman siswa.
8) Penerapan dalam kehidupan sehari-hari disajikan dalam bahan
ajar berupa contoh soal beserta penyelesaiannya.
9) Umpan balik latihan soal yang ada dalam bahan ajar efektif dan
sesuai dengan SK, KD, dan indikator.
73



c) Aspek Desain Pembelajaran
1) Dengan adanya gambar, siswa dapat mengingat informasi yang
dipelajari.
2) Penggunaan bahan ajar ini mempermudah proses pembelajaran
3) Bahan ajar mencantumkan tujuan pembelajaran
4) Tujuan pembelajaran pada media pembelajaran relevan dengan
SK dan KD.
5) Alur pembelajaran jelas.
6) Materi sesuai dengan tujuan pembelajaran
7) Bahan ajar ini dapat meningkatkan motivasi belajar.
8) Bahan ajar ini dapat menguatkan konsep matematika siswa.
9) Bahan ajar ini dapat memfasilitasi siswa untuk belajar mandiri.
10) Contoh soal sesuai dengan tujuan pembelajaran dan
menstimulus siswa untuk mengembangkan pengetahuan.
11) Soal evaluasi sesuai dengan tujuan pembelajaran
12) Terdapat latihan/tes yang memungkinkan siswa untuk
menguasai kompetensi yang diharapkan
6. Analisis Data
Langkah berikutnya yang dilakukan setelah data tersajikan adalah
menganalisis data tersebut. Analisis data dilakukan dari data mengenai
komentar dari E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning yang dikembangkan sebagaimana tercantum
pada lampiran 5.
Seperti halnya pada penganalisisan ahli media,pada bagian analisis ini
yaitu : 1) aspek umum, 2) aspek substansi materi, 3) aspek desaian
pembelajaran. Hasil validasi dan penilaian untuk tiap aspek yang
diajukan oleh ahli materi pembelajaran disajikan dalam tabel 4.2




74



Tabel 4.2 Ikhtisar Penilaian Aspek Ahli Materi Pembelajaran
No Aspek 4 3 2 1
1 Umum 83% 17% 0% 0%
2 Substansi Materi 59% 41% 0% 0%
3 Desain Pembelajaran 50% 50% 0% 0%
rata-rata 64% 36% 0% 0%

Dari hasil penilaian di atas diketahui bahwa untuk aspek umum Sangat
Setuju 83%, Setuju 17%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0%.
Aspek Substansi Materi Sangat Setuju 59%, Setuju 41%, Tidak Setuju
0% Sangat Tidak Setuju 0%, dan Aspek Desain Pembelajaran Sangat
Setuju 50%, Setuju 50%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0%.
Gambaran mengenai ikhtisar penilaian aspek ahli materi pembelajaran
yang digambarkan melalui diagram batang dapat dilihat gambar 4.2.

Gambar 4.2 : Diagram batang tingkat validasi oleh ahli materi
pembelajaran
Menurut gambar 4.2 jelas terlihat bahwa semua aspek yang diajukan
kepada ahli 3 materi yaitu aspek umum, aspek Substansi Materi, Aspek
Desain Pembelajaran. Dari 3 Ahli yang menyatakan Penggunaan
Media E-book Berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum
Learning Sangat Setuju 64%,Setuju 36%, Tidak Setuju 0% dan Sangat
64%
36%
0% 0%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
4 3 2 1
Ikhtisar Penilaian Aspek Ahli
Materi
1 Umum
2 Substansi Materi
3 Desain Pembelajaran
3 rata-rata
75



Tidak Setuju 0%. Berdasar hasil penelitian atau tanggapan ahli materi
pembelajaran (validasi penilaian ahli media), pada dasarnya E-book
tidak perlu mendapat revisi atau perbaikan perbaikan. E-book sudah
bagus dan layak untuk diujicobakan.
7. Revisi Materi E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning
Berdasarkan hasil penilaian atau tanggapan ahli materi pembelajaran
(validasi ahli materi pembelajaran), maka materi pembelajaran tidak
perlu mendapat revisi atau perbaikan perbaikan.
C. Hasil Uji Coba E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning
Draf pengembangan media pembelajaran yang sudah dikembangkan oleh
penulis berupa E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model quantum learning setelah melalui uji kelayakan oleh ahli baik ahli
desain media maupun ahli materi pembelajaran matematika, maka media
selanjutnya diujikan juga dalam uji coba lapangan.
1. Penyajian Data
Produk pengembangan yang diserahkan kepada uji coba lapangan
Cepiring yang berjumlah 32 siswa E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model quantum learning pada materi bangun
ruang sisi datar. Adapun kuantitatif dari hasil penilaian uji coba
lapangan terhadap pengembangan media ini yang diajukan melalui
metode kuesioner dengan instrumen angket sebagaimana dipaparkan
dalam lampiran 7 diwakili oleh satu kelas yaitu kelas VIII E SMPN 4
Cepiring.
2. Analisis Data
Langkah berikutnya yang dilakukan setelah data tersajikan adalah
menganalisis data tersebut. Analisis data dilakukan dari data yang
tercantum pada lampiran 7.Analisis dimulai dari penilaian siswa
ditinjau dari beberapa aspek seperti 1) aspek E-book 2) aspek materi,
76



3) aspek bahasa dan tampilan, 4) aspek contoh soal dan latihan. Hasil
penilaian dari siswa untuk tiap aspek disajikan dalam tabel 4.3.
Tabel 4.3 Ikhtisar Penilaian Angket Tanggapan Siswa
No Aspek 4 3 2 1
1 umum 36% 60% 4% 0%
2 maetri 43% 51% 5% 1%
3 bahasa dan tampilan 38% 57% 5% 0%
4 contoh soal dan latihan 33.5% 58.5% 7% 1%
rata-rata 37.6% 56.6% 5.3% 0.5%

Dari hasil penilaian di atas diketahui bahwa untuk aspek umum Sangat
Setuju 36%, Setuju 60%, Tidak Setuju 4%, Sangat Tidak Setuju 0%.
Aspek Materi Sangat Setuju 43%, Setuju 51%, Tidak Setuju 5%
Sangat Tidak Setuju 1%, Aspek bahasa dan tampilan Sangat Setuju
38%, Setuju 57%, Tidak Setuju 5%, Sangat Tidak Setuju 0% dan
Aspek contoh dan latihan soal Sangat Setuju 33.5%, Setuju 58.5%,
Tidak Setuju 5%, Sangat Tidak Setuju 1%
Gambaran mengenai ikhtisar penilaian tanggapan siswa digambarkan
melalui diagram batang 4.3

Gambar 4.3 Diagram batang tingkat penilaian E-book oleh siswa

37.6%
56.6%
5.3% 0.5%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
4 3 2 1
Ikhtisar Penilaian Tanggapan siswa
1 umum
2 maetri
3 bahasa dan tampilan
4 contoh soal dan
latihan
77



Menurut gambar 4.3 jelas terlihat bahwa semua aspek yang diajukan
kepada 32 siswa yaitu aspek umum, aspek Materi, Aspek bahasa dan
tampilan, Aspek contoh soal dan latihan. Dari 32 siswa yang
menyatakan Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker
dengan model Quantum Learning Sangat Setuju 37.6%,Setuju 56.6%,
Tudak Setuju 5.3% dan Sangat Tidak Setuju 0.5%. Berdasar hasil
penelitian atau tanggapan siswa pada dasarnya E-book sudah bagus
dan layak digunakan oleh siswa.
D. Uji Coba Instrumen
1. Pemberian Tes Uji Coba
Uji coba dilakukan pada siswa kelas VIII B SMP N 4 Cepiring yang
bukan kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol dan mendapat
pelajaran yang sama dengan siswa yang menjadi sampel penelitian. Uji
coba instrumen dilaksanakan pada tanggal 4 Mei 2013. Bentuk tes
yang digunakan yaitu uraian 10 soal dengan alokasi waktu 80 menit
2. Analisis Uji Instrumen
Sebelum instrumen diujikan kepada kelas yang diteliti, terlebih dahulu
diuji cobakan pada kelas uji coba dan hasil uji coba dianalisis untuk
mengetahui validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran dan daya pembeda.
Berikut adalah hasil analisis tes uji coba :
a. Validitas
Untuk mengetahui validitas tes digunakan rumus korelasi product
moment sebagai berikut



Contoh perhitungan validitas Butir soal nomor 1
N =33 Y =2278 Y
2
=162406
X = 87 X
2
=325 XY =6371
{ }{ }
2 2 2 2
) ( ) ( ) ( ) (
) )( (
Y Y N X X N
Y X XY N
r
xy
E E E E
E E E
=
78



( )( )
( ) { } ( ) { }
( ) ( )( )
( ) ( ) { } ( ) { }
( )( ) 5189284 5359398 7569 10725
198186 210243

2278 33.162406 87 33.325
2278 87 6371 . 33

Y Y N X X N
Y X XY N
r
2 2
2 2 2 2
XY


=


=


=




( )( )
0,5204
66646 . 23170
12057
536879784
12057
170114 3156
12057
=
=
=
=

Dari tabel r product moment, dengan N =33 dan 0,05 = , maka
diperoleh r
tabel
= 0,344. Dari perhitungan di atas diperoleh
tabel hitung
r r > , yaitu 0,5204 >0,344. J adi butir soal nomor 1 valid.
Dari hasil penghitungan validitas dari 10 butir soal didapat 8 butir
soal yang valid yaitu butir soal nomor 1,4,5,6,7,8,9,10. Hasil
penghitungan validitas selengkapnya untuk 10 butir soal uraian
dapat dilihat pada lampiran 17b.
b. Reliabilitas
Untuk mencari reliabilitas soal uraian maka digunakan rumus
Alpha, yaitu:
2
b
11 2
total

k
r 1
k 1
| |
| |
=
|
|
|

\ .
\ .


Reliabilitas artinya dapat dipercaya atau diandalkan. Sebuah tes
dikatakan reliabel jika tes tersebut dapat memberikan hasil yang
tetap, artinya apabila tes tersebut diberikan pada sejumlah
subjek, kemudian diberikan lagi pada subjek yang sama dilain
waktu hasilnya relatif sama atau tetap.
79



Dari analisis reliabilitas pada lampiran 12b diperoleh

2
i
=
57,752 dan
2
total
=156,2112 , sehingga diperoleh r
11
=0,7003
Untuk harga kritik dari r product moment, dengan =5% dan
n =32 diperoleh r
tabcI
= 0,344, karena r
11
> r
tabcI
maka
instrumen tes reliabel. Karena r
11
terletak pada interval (0,60 r
11

<0,80) maka reliabilitas instrumen tes tinggi. Analisis reliabilitas
selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 18a.
c. Taraf kesukaran
Analisis tingkat kesukaran soal dilakukan dengan tujuan untuk
mengetahui keseimbangan item tes. Tingkat kesukaran soal
merupakan perbandingan antara banyak siswa yang menjawab
benar dengan banyaknya siswa peserta tes ujicoba. Tingkat
kesukaran soal dibedakan dalam kategori soal mudah, sedang, dan
sukar dengan menggunakan rumus:
TK =
% 100
didik peserta jumlah
gagal menjawab yang didik peserta jumlah


Keterangan:
TK =tingkat kesukaran
J ika skor maksimum ditentukan 10 dan skor minimum 0, yang
memperoleh skor 0 5 (berarti gagal).
Dengan kriteria :
0,00 P 0,30 adalah soal sukar
0,30 <P 0,70 adalah soal sedang
0,70 <P 1,00 adalah soal mudah
(Arifin, 2011: 273)
Contoh perhitungan tingkat kesukaran pada nomor 1.Skor
maksimum 6, skor minimum 0. Jumlah seluruh siswa 32 dan
banyaknya siswa yang menjawab soal nomor 1 gagal sebanyak 16
siswa, maka tingkat kesukarannya adalah :

80



TK = % 100
33
16


=48,48%
Dengan menggunakan cara yang sama soal nomor 2 10 dapat
diketahui tingkat kesukaran dan hasilnya dapat dilihat pada
lampiran 19. Dari hasil penghitungan mengenai taraf kesukaran
dari 10 soal adalah soal no 2,3,4,5,6,9,10 merupakan soal mudah,
soal nomor 1,8 merupakan soal yang sedang, soal nomor 7
merupakan soal yang sukar.
d. Daya pembeda
Daya pembeda adalah kemampuan soal untuk membedakan siswa
yang pandai (kelas atas) dengan siswa yang kurang pandai (kelas
bawah). Semakin tinggi daya pembeda suatu butir soal, maka
semakin mampu soal tersebut membedakan antara siswa yang
pandai dengan yang kurang pandai. Rumus yang digunakan untuk
uji daya pembeda adalah :
Rumus :
( )
|
|
.
|

\
| +

=

1) - n(n
X X
t
2
2
2
1
ML MH

Keterangan:
t =analisis untuk sampel korelasi
MH =rata-rata dari kelompok atas
ML=rata-rata dari kelompok bawah

2
1
X
=jumlah kuadrat deviasi individual dari kelompok atas

2
2
X =jumlah kuadrat deviasi individual dari kelompok bawah
n =jumlah soal
(Arifin, 2011: 277-278).
Daya pemebda mempunyai kriteria t tabel dengan dk =(ni-1) +
(ni-1) dan =5%. J ika t hitung >t tabel , maka daya beda soal
tersebut signifikan
81



Contoh penghitungannya untuk daya pembeda nomor 1 :
) 1 9 ( 9
2222 , 22 5556 , 3
4444 , 1 2222 , 4
1) (n n
x x
ML) (MH
t
i i
2
2
2
1

=
|
|
.
|

\
|

=



642 , 4
5983 , 0
7778 , 2
3580 , 0
7778 , 2
72
7778 , 25
7778 , 2
) 8 ( 9
7778 , 25
7778 , 2
= = =
= =

Dari tabel distribusi t, untuk o =5% dan dk =( 9 - 1) +( 9 - 1) =
16, diketahui t
tabel
=1,75. Karena t
hit
>t
tabel
yaitu 4,642>1,75 , maka
butir soal nomor 1 dikatakan signifikan. Dengan menggunakan
rumus di atas dapat diketahui daya pembeda dan hasilnya bisa
dilihat pada lampiran 20. Dari hasil penghitungan mengenai daya
pembeda soal untuk 8 butir soal uraian diperoleh kriteria signifikan
dan 2 butir soal uraian diperoleh kriteria tidak signifikan.
e. Penentuan Soal Tes
Soal yang akan diajukan sebagai soal tes untuk mengambil data
ditentukan dengan mempertimbangkan validitas, reliabilitas, taraf
kesukaran serta daya pembeda soal. Maka soal yang dapat
digunakan ada 8 soal yaitu nomor 1,4,5,6,7,8,9,10.
Berdasarkan Tabel 4.4 di bawah ini , diketahui bahwa soal nomor
1,4,5,6,7,8,9,10 memenuhi kriteria valid. Sedangkan soal yang
tidak valid (drop) adalah soal nomor 2 dan nomor 3. Sepuluh soal
tersebut mempunyai daya pembeda yang baik. Untuk taraf
kesukaran soal dengan kategori sukar adalah soal nomor 7.
Sedangkan untuk taraf kesukaran soal dengan kategori mudah
adalah soal nomor 2,3,4,5,6,9,10. Secara keseluruhan dari 10 butir
soal uraian tersebut memiliki tingkat riliabilitas yang sangat tinggi,
namun hanya ada 8 soal yang memenuhi kriteria untuk dijadikan
instrumen soal evaluasi penelitian yaitu soal nomor
82



1,4,5,6,7,8,9,10. Dari kesimpulan pada tabel 4.4 di atas maka 8
soal yang telah memenuhi syarat dipakai semua untuk dijadikan
instrumen soal evaluasi
Tabel 4.4 Daftar Hasil Analisis Instrumen
No.Item
Validitas Taraf Kesukaran Daya Pembeda
Keterangan
Skor Keterangan Skor Keterangan Skor Keterangan
1 0,5204 Valid 48,48% Sedang 4,6424 Signifikan Digunakan
2 0,2644 Tidak
Valid
6,06% Mudah 1,0966 Tidak
Signifikan
Tidak
Digunakan
3 0,3323 Tidak
Valid
12,12% Mudah 0,8422 Tidak
Signifikan
Tidak
Digunakan
4 0,4697 Valid 9,09% Mudah 1,8741 Signifikan Digunakan
5 0,5636 Valid 9,06% Mudah 2,2188 Signifikan Digunakan
6 0,6660 Valid 9,09% Mudah 4,3800 Signifikan Digunakan
7 0,5777 Valid 75,76% Sukar 3,3408 Signifikan Digunakan
8 0,4328 Valid 60,61% Sedang 1,9295 Signifikan Digunakan
9 0,6868 Valid 0,06% Mudah 3,3477 Signifikan Digunakan
10 0,7416 Valid 18,18% Mudah 5,1132 Signifikan Digunakan
E. Hasil observasi
Dalam penelitian ini dilakukan observasi pada kelompok kelas eksperimen
yaitu aktivitas siswa, motivasi siswa dan kerjasama siswa pada saat proses
pembelajaran.
Pada aktivitas siswa yang di nilai yaitu :
1. Perhatian siswa pada saat guru menjelaskan dan pada saat siswa lain
presentasi di depan kelas
2. Kemampuan siswa dalam bertanya atau menjawab soal
3. Keaktifan siswa dalam menyelesaikan soal yang diberikan
83



4. Kemampuan siswa dalam mengungkapkan pendapat dan menanggapi
pendapat teman
5. Kemampuan siswa menyimpulkan pembelajaran
Hasil penilaian untuk tiap Indikator yang ada pada saat proses
pembelajaran pembelajaran disajikan dalam tabel 4.5
Tabel 4.5 hasil observasi aktivitas siswa
No Indikator 4 3 2 1
1
Perhatian siswa pada saat guru
menjelaskan dan pada saat siswa lain
presentasi didepan kelas (A) 34% 66% 0% 0%
2
kemampuan siswa dalam bertanya atau
menjawab soal (B) 34% 66% 0% 0%
3
keaktifan siswa dalam meyelesaikan soal
yang diberikan (C) 41% 56% 3% 0%
4
kemampuan siswa dalam
mengungkapkan pendapat dan
menanggapi pendapat teman (D) 41% 59% 0% 0%
5
kemampuan siswa meyimpulkan
pelajaran (E) 34% 63% 3% 0%
rata-rata 37% 62% 1% 0%

Dari hasil penilaian di atas diketahui bahwa untuk Indikator (A) Sangat
Baik 34%, Baik 66%, Cukup 0%, Kurang 0%. Indikator (B) Sangat Baik
34%, Baik 66%, Cukup 0%, Kurang 0%, Indikator (C) Sangat Baik 41%,
Baik 56%, Cukup 3%, Kurang 0%, Indikator (D) Sangat Baik 41%, Baik
63%, Cukup 3%, Kurang 0%, Indikator (E) Sangat Baik 37%, Baik 62%,
Cukup 1%, Kurang 0%. Gambar ikhtisar penilaian di atas akan disajikan
dalam bentuk diagram batang ditunjukkan pada gambar 4.4
84




Gambar 4.4 hasil observasi aktivitas siswa
Menurut gambar 4.4 jelas terlihat bahwa semua Indikator yang diajukan
kepada 32 siswa Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker
dengan model Quantum Learning Sangat Baik 37%,Baik 62%, Cukup 1%
dan Kurang 0%. Berdasar hasil observasi siswa pada dasarnya dengan
menggunakan media E-book siswa aktif dalam proses pembelajaran.
Pada motivasi siswa yang dinilai yaitu :
1. Ketertarikan siswa dalam pembelajaran
2. Semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran
3. Kesiapan siswa dalam mengkuti pembelajaran
4. Kemauan siswa mengerjakan soal-soal matematika
5. Kesadaran siswa dalam belajar matematika
Hasil penilaian untuk tiap Indikator yang ada pada saat proses
pembelajaran pembelajaran disajikan dalam tabel 4.6





0% 1%
62%
37%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
1 2 3 4
hasil observasi aktivitas siswa
1 Perhatian siswa pada
saat guru menjelaskan dan
pada saat siswa lain
presentasi didepan kelas
2 kemampuan siswa
dalam bertanya atau
menjawab soal
3 keaktifan siswa dalam
meyelesaikan soal yang
diberikan
4 kemampuan siswa
dalam mengungkapkan
pendapat dan menanggapi
pendapat teman
5 kemampuan siswa
meyimpulkan pelajaran
85



Tabel 4.6 hasil observasi motivasi siswa
No Indikator 4 3 2 1
1
ketertarikan siswa dalam
pembelajaran(A) 41% 50% 9% 0%
2
semangat siswa dalam mengikuti
pelajaran(B) 19% 59% 22% 0%
3
kesiapan siswa dalam mengikuti
pelajaran (C) 25% 66% 9% 0%
4 kemauan siswa mengerjakan soal (D) 25% 59% 16% 0%
5
kesadaran siswa dalam belajar
matematika(E) 22% 59% 19% 0%
rata-rata 26% 59% 15% 0%

Dari hasil penilaian di atas diketahui bahwa untuk Indikator (A) Sangat
Baik 41%, Baik 50%, Cukup 9%, Kurang 0%. Indikator (B) Sangat Baik
19%, Baik 59%, Cukup 22%, Kurang 0%, Indikator (C) Sangat Baik
25%, Baik 66%, Cukup 9%, Kurang 0%, Indikator (D) Sangat Baik 25%,
Baik 59%, Cukup 16%, Kurang 0%, Indikator (E) Sangat Baik 22%,
Baik 59%, Cukup 19%, Kurang 0%. Gambar ikhtisar penilaian di atas
akan disajikan dalam bentuk diagram batang ditunjukkan pada gambar 4.5

Gambar 4.5 hasil observasi motivasi siswa

0%
15%
59%
26%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
1 2 3 4
hasil observasi motivasi siswa
1 ketertarikan siswa
dalam pembelajaran
2 semangat siswa dalam
mengikuti pelajaran
3 kesiapan siswa dalam
mengikuti pelajaran
4 kemauan siswa
mengerjakan soal
5 kesadaran siswa dalam
belajar matematika
5 rata-rata
86



Menurut gambar 4.5 jelas terlihat bahwa semua Indikator yang diajukan
kepada 32 siswa Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker
dengan model Quantum Learning Sangat Baik 26%,Baik 59%, Cukup
15% dan Kurang 0%. Berdasar hasil observasi siswa pada dasarnya
dengan menggunakan media E-book siswa aktif dalam proses
pembelajaran.
Pada kerjasama siswa yang dinilai yaitu :
1. Keaktifan siswa dalam diskusi
2. Kekompakan dalam kelompok
3. Tanggung jawab terhadap materi yang dipelajari
4. Kemampuan siswa menjelaskan materi terhadap kelompok
5. Kedisiplinan saat diskusi
Hasil penilaian untuk tiap Indikator yang ada pada saat proses
pembelajaran pembelajaran disajikan dalam tabel 4.7
Tabel 4.7 hasil observasi kerjasama siswa
No Indikator 1 2 3 4
1 Keaktifan siswa dalam diskusi (A) 0% 0% 53% 47%
2 Kekompakan dalam kelompok (B) 0% 0% 63% 38%
3
Tanggung jawab terhadap materi
yang dipelajari (C) 0% 0% 59% 41%
4
Kemampuan siswa menjelaskan
materi terhadap kelompok (D) 0% 0% 53% 47%
5 Kedisiplinan saat diskusi (E) 0% 0% 59% 41%
rata-rata 0% 0% 57.5% 42.5%

Dari hasil penilaian di atas diketahui bahwa untuk Indikator (A) Sangat
Baik 47%, Baik 53%, Cukup 9%, Kurang 0%. Indikator (B) Sangat Baik
38%, Baik 63%, Cukup 0%, Kurang 0%, Indikator (C) Sangat Baik 41%,
Baik 59%, Cukup 0%, Kurang 0%, Indikator (D) Sangat Baik 47%, Baik
53%, Cukup 0%, Kurang 0%, Indikator (E) Sangat Baik 41%, Baik 59%,
Cukup 0%, Kurang 0%. Gambar ikhtisar penilaian di atas akan disajikan
dalam bentuk diagram batang ditunjukkan pada gambar 4.7
87




Gambar 4.6 hasil observasi kerjasama siswa
Menurut gambar 4.6 jelas terlihat bahwa semua Indikator yang diajukan
kepada 32 siswa Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker
dengan model Quantum Learning Sangat Baik 42.5%,Baik 57.5%, Cukup
0% dan Kurang 0%. Berdasar hasil observasi siswa pada dasarnya dengan
menggunakan media E-book siswa aktif dalam proses pembelajaran.
F. Analisis Hasil Penelitian
Hasil penelitian ditujukkan dengan keberhasilan siswa dalam
menyelesaikan soal pada materi kubus dan balok tentang pengertian,
jarring-jaring, luas dan volume kubus dan balok.
1. Analisis Data Awal
Analisis data awal yang dilakukan untuk mengetahui apakah kedua
sampel mempunyai kondisi awal yang sama. Adapun langkah-langkah
yang dilakukan dalam analisis tahap awal ini :
a. Uji Normalitas sampel
Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah
sampel kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal.
Pengujian ini menggunakan uji liliefors.
Untuk kelas Eksperimen dengan n = 32 dan = 5%
diketahui Lo = 0,1414. Dengan melihat lampiran 12a, maka
0% 0%
57.5%
42.5%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
1 2 3 4
hasil observasi kerjasama
1 Keaktifan siswa dalam
diskusi
2 Kekompakan dalam
kelompok
3 Tanggung jawab terhadap
materi yang dipelajari
4 Kemampuan siswa
menjelaskan materi
terhadap kelompok
5 Kedisiplinan saat diskusi
88



didapat L = 1566 , 0
36
886 , 0
= . Karena Lo <L tabel yaitu 0,1414 <0,
1566 maka Ho diterima yang berarti bahwa data nilai ulangan
tengah semester (tes kemampuan awal) berdistribusi normal.
Berikut perhitungan menggunakan SPSS
Tabel 4.8 normalitas data awal eksperimen
nilai
N
32
Normal
Parameters(a,b)
Mean
73.59
Std. Deviation
9.001
Most Extreme
Differences
Absol ut e
.143
Posit ive
.143
Negative
-.125
Kolmogorov-Smirnov Z
.807
Asymp. Sig. (2-tailed)
.533
Sedangkan untuk kelas kontrol dengan n =36 dan = 5%
diketahui Lo = 0,1272. Dengan melihat lampiran 12d, maka
didapat L = 1476 , 0
36
886 , 0
= . Karena Lo <L tabel yaitu 0,1272 <0,
1476 maka Ho diterima yang berarti bahwa data nilai ulangan
tengah semester (tes kemampuan awal) berdistribusi normal.
Berikut perhitungan menggunakan SPSS
Tabel 4.9 normalitas data awal kontrol












nilai
N 36
Normal Parameters
a
Mean 59.86
Std. Deviation 9.538
Most Extreme
Differences
Absolute .149
Positive .128
Negative -.149
Kolmogorov-Smirnov Z .897
Asymp. Sig. (2-tailed) .398
89



b. Uji Homogenitas Sampel
Dari data perhitungan pada lampiran 13a yaitu uji homogenitas
kemampuan awal dengan mengambil nilai siswa kelas VIII E dan
VIII D dengan menggunakan uji Bartlet untuk kelas Eksperimen
dengan Taraf signifikansi ()=0.05 ,
) 4 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = =
=
9,49 ternyata 2,30 < 9,49 atau hitung x
2
< tabel x
2
, sehingga H
0
diterima. H
0
yang berbunyi : Tidak terdapat perbedaan
variansJ adi data kelompok Eksperimen data tersebut homogen.
Sedangkan untuk kelas kontrol Taraf signifikansi ()=0.05
) 5 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = = =11.1 ternyata 7.21<11.1 atau hitung x
2
< tabel x
2
, sehingga H
0
diterima H
0
yang berbunyi : Tidak terdapat
perbedaan variansJ adi data kelompok Kontrol data tersebut
homogen.
c. Uji Varians Matching
Dari data perhitungan pada lampiran 13e yaitu uji varians Matching
kemampuan awal dengan mengambil nilai siswa kelas VIIIE dan
VIIID nilai s
2
= 81,0232 untuk mid test dan s
2
= 90,9802.
Sehingga didapat F hitung 1,1229 dibandingkan F tabel dengan dk
pembilang (n-1) =36-1 =35 dan dk penyebut (n-1) =32-1 =31
sehingga didapat nilai F tabel 1,80. Karena F hitung <F tabel yaitu
1,229<1,80 maka Ho diterima, Maka dapat disimpulkan varian
kedua kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tersebut sama
(matching). Berikut perhitungan dengan SPSS
Tabel 4.10 homogenitas data awal
Test of Homogeneity of Variances
nilai

Levene Statistic df1 df2 Sig.
.687 1 66 .410


90



2. Deskripsi data hasil penelitian
a. Kelas Eksperimen
Untuk membuat daftar distribusi frekuensi dengan panjang kelas
yang sama al yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
Nilai Maksimal =96
Nilai Minimal =61
Rentang =96-61 =35
Banyak kelas =1 +(3,3) log 32
=1+(3,3) (1,505)
=1+4,996
=5,996
=6
Panjang kelas interval =
cntung
bunuk kcIus
=
35
6
=5,8 =6
Tabel 4.11
NILAI EVALUASI KELAS VIII E SMP N 4 CEPIRING
Nilai Evaluasi x

.x

61-66
67-72
73-78
79-84
85-90
91-96
63.5
69.5
75.5
81.5
87.5
93.5
2
5
7
13
3
2
127
347.5
528.5
1059.5
262.5
187
J umlah 32 2512

1) Rata-rata
Rumus yang digunakan adalah :
5 . 78
32
2512
.
= = =

i
i i
f
x f
x
2) Median
Rumus yang digunakan adalah :
91


|
|
.
|

\
|

+ =
f
F n
p b Me
2
1

|
|
|
.
|

\
|

+ =
13
14 32 .
2
1
6 5 , 78 Me

42 , 79
92 , 0 5 , 78
13
2
6 5 , 78
=
+ =
|
.
|

\
|
+ =

3) Modus
Rumus yang digunakan adalah :
|
|
.
|

\
|
+
+ =
2 1
1
b b
b
p b Mo

75 , 80
25 , 2 5 , 78
10 6
6
6 5 , 78
=
+ =
|
.
|

\
|
+
+ =

Dari data diatas daftar disribusi frekuensi, maka dapat disajikan
dalam bentuk diagram :

Gambar 4.7 histogram daftar distribusi frekuensi kelas eksperimen

0
2
4
6
8
10
12
14
61-66 67-72 73-78 79-84 85-90 91-96
f
r
e
k
u
e
n
s
i

nilai
histogram
92



Dari data tabel tentang nilai evaluasi kelas VIIIE SMP N 4
Cepiring telah didapat rata-rata 75 , 78 = x , median Me=79,42 dan
Modus =80.75. Dapat dilihat bahwa ketiga nilai yakni : rata-rata,
median dan modus saling berlainan.
b. Kelas kontrol
Untuk membuat dafrta distribusi frekuensi dengan panjang kelas
yang sama al yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :
Nilai Maksimal =78
Nilai Minimal =48
Rentang =78-48 =30
Banyak kelas =1 +(3,3) log 36
=1+(3,3) (1,556)
=1+5,136
=6,136
=6
Panjang kelas interval =
cntung
bunuk kcIus
=
30
6
=5
Tabel 4.12
NILAI EVALUASI KELAS VIII D SMP N 4 CEPIRING
Nilai Evaluasi x

.x

48-52
53-57
58-62
63-67
68-72
73-77
78-82
50
55
60
65
70
75
80
9
13
7
5
0
1
1
450
715
420
325
0
75
80
J umlah 36 2065



93



1) Rata-rata
Rumus yang digunakan adalah :
36 , 57
36
2065
.
= = =

i
i i
f
x f
x
2) Median
Rumus yang digunakan adalah :
|
|
.
|

\
|

+ =
f
F n
p b Me
2
1

|
|
|
.
|

\
|

+ =
13
9 36 .
2
1
5 5 , 52 Me

96 , 55
46 , 3 5 , 52
13
9
5 5 , 52
=
+ =
|
.
|

\
|
+ =

3) Modus
Rumus yang digunakan adalah :
|
|
.
|

\
|
+
+ =
2 1
1
b b
b
p b Mo

5 , 54
2 5 , 52
6 4
4
5 5 , 52
=
+ =
|
.
|

\
|
+
+ =

Dari data diatas daftar disribusi frekuensi, maka dapat
disajikan dalam bentuk diagram :
94



Gambar 4.9 histogram daftar distribusi frekuensi kelas kontrol
Dari data tabel tentang nilai evaluasi kelas VIIID SMP N 4 Cepiring
telah didapat rata-rata 36 , 57 = x , median Me=60,96 dan Modus 54,5
Dapat dilihat bahwa ketiga nilai yakni : rata-rata, median dan modus
saling berlainan.
3. Analisis Data Akhir
a. Normalitas Data
Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah
sampel kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal.
Pengujian ini menggunakan uji liliefors.
Untuk kelas Eksperimen dengan n = 32 dan = 5%
diketahui Lo =0,099 Dengan melihat lampiran 25a, maka didapat
L = 1566 , 0
36
886 , 0
= . Karena Lo <L tabel yaitu 0,099 <0, 1566
maka Ho diterima yang berarti bahwa data nilai evaluasi (tes
kemampuan akhir) berdistribusi normal. Berikut perhitungan
dengan menggunakan SPSS



0
2
4
6
8
10
12
14
48-52 53-57 58-62 63-67 68-72 73-77 78-82
f
r
e
k
u
e
n
s
i
nilai
kontrol
95



Tabel 4.13 normalitas data akhir eksperimen
NILAI
N
32
Normal
Paramet ers(a,b)
Mean
78.75
Std. Deviation
7.335
Most Extreme
Diff erences
Absolute
.120
Positive
.099
Negative
-.120
Kolmogorov-Smirnov Z
.682
Asymp. Sig. (2-tailed)
.742

Sedangkan untuk kelas Kontrol dengan n =36 dan = 5%
diketahui Lo =0,135. Dengan melihat lampiran 25d, maka didapat
L = 1476 , 0
36
886 , 0
= . Karena Lo <L tabel yaitu 0,135 <0, 1476
maka Ho diterima yang berarti bahwa data nilai Evaluasi
(kemampuan akhir) berdistribusi normal. Berikut perhitungan
menggunakan SPSS
Tabel 4.14 normalitas data akhir kontrol
NILAI
N
36
Normal
Parameters(a,b)
Mean
57.44
Std. Deviat ion
6.996
Most Extreme
Differences
Absolute
.136
Positive
.136
Negative
-.089
Kolmogorov-Smirnov Z
.819
Asymp. Sig. (2-tailed)
.514

b. Homogenitas
Dari data perhitungan pada lampiran 26 yaitu uji homogenitas
kemampuan akhir dengan mengambil nilai siswa kelas VIII E dan
VIII D dengan nilai s
2
= 53,806 untuk nilai evaluasi dan s
2

=48,940. Sehingga didapat F hitung 0,910 dibandingkan F tabel
dengan dk pembilang (n-1) =36-1 =35 dan dk penyebut (n-1) =
32-1 =31 sehingga didapat nilai F tabel 1,80. Karena F hitung <F
96



tabel yaitu 0,910 < 1,80 maka Ho diterima, sehingga dapat
disimpulkan varians antar kelompok homogen (sama).
Berikut perhitungan dengan SPSS
Tabel 4.15 homogenitas data akhir
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
.087 1 66 .769

c. Uji Hipotesis
Adapun analisis yang digunakan untuk menguji ada tidaknya
perbedaan hasil evaluasi kemampuan akhir kelas Eksperimen dan
kelas kontrol yaitu dilakukan uji t berpasangan pihak kanan seperti
disajikan pada lampiran 27-28, Dari hipotesis 1 uji t diperoleh t
hitung

=9,833 sedangkan
( )
696 , 1
05 , 0 1
=

t Berdasarkan tabel di atas t


hitung
>
t
tabel
, 9,833 >1,696. J adi Ho ditolak.J adi kesimpulannya E-book
Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum
learning efektif dalam proses pembelajaran siswa. Dan untuk uji
hipotesis 2 Dari uji t diperoleh t
hitung
= 12,252 sedangkan
( )
669 , 1
) 66 ( 95 , 0
= t Karena t
hitung
> t
tabel
,11,11 > 1,669 maka Ho
ditolak. J adi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan E-
book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum
learning lebih baik dibandingkan pembelajaran menggunakan
model konvensional pada materi kubus dan balok kelas VIII SMP 4
Cepiring.










97

BAB V
PEMBAHASAN
Penyampaian materi matematika membutuhkan keberadaan alat bantu
sebagai media yang dapat menyampaiakan pesan kepada siswa. Untuk itulah perlu
adanya penggunaan media pembelajaran yang sesuai dengan perkembangan
teknologi saat ini .
Pengembangan E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
quantum learning ini dilakukan melalui tahap-tahap berikut :
1. Melakukan identifikasi mata pelajaran, merumuskan kompetensi dasar,
serta menetapkan indikator.
2. Melakukan perencanaan seperti merumuskan tujuan pembelajaran dan
memilih media E-book yaitu sebuah bentuk buku yang dapat dibuka secara
elektronis melalui computer dan flipbook Maker adalah jenis perangkat
lunak halaman flip untuk mengkonversi file PDF ke halaman balik digital
3. Mengembangkan produk, menyusun produk yang dikembangkan yakni E-
book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model quantum
learning.
4. Melakukan uji coba tahap awal, berupa uji coba produk kepada ahli media,
ahli materi pengumpulan data melalui angket yang selanjutnya dilakukan
analisis data.
5. Melakukan revisi produk berdasarkan saran dan komentar yang diperoleh
setelah melakukan uji coba lapangan tahap awal.
6. Melakukan uji coba lapangan utama, yakni uji coba produk pada 32 siswa
kelas VIII SMP Negeri 4 Cepiring. Pengumpulan data melalui angket
sebagai penilaian terhadap E-book Matematika berbasis Flipbook Maker
dengan model quantum learning serta hasil evaluasi yang digunakan untuk
menguji keefektifan dan lebih baik penggunaan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model quantum learning dalam
meningkatkan prestasi belajar siswa.
Berdasarkan hasil dari tahapan-tahapan pengembangan E-book
Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model quantum learning diperoleh
98



hasil penelitian yang digunakan untuk mengevaluasi E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model quantum learning yang dikembangkan dan juga
untuk mengetahui penggunaan E-book Matematika berbasis Flipbook Maker
dengan model quantum learning untuk meningkatkan prestasi belajar siswa.
Berdasarkan pandangan dari ahli 3 media yaitu aspek umum, aspek
rekayasa perangkat lunak, Aspek komunikasi visual, Aspek model pembelajaran.
Dari 3 Ahli yang menyatakan Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook
Maker dengan model Quantum Learning Sangat Setuju 31%,Setuju 63%, Tidak
Setuju 4% dan Sangat Tidak Setuju 2%. Berdasar hasil penelitian atau tanggapan
ahli media pembelajaran (validasi penilaian ahli media), pada dasarnya E-book
tidak perlu mendapat revisi atau perbaikan perbaikan. E-book sudah bagus dan
layak untuk diujicobakan.
Sedangkan pandangan dari ahli 3 materi ahli 3 materi yaitu aspek umum,
aspek Substansi Materi, Aspek Desain Pembelajaran. Dari 3 Ahli yang
menyatakan Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum Learning Sangat Setuju 64%,Setuju 36%, Tidak Setuju 0% dan Sangat
Tidak Setuju 0%. Berdasar hasil penelitian atau tanggapan ahli materi
pembelajaran (validasi penilaian ahli media), pada dasarnya E-book tidak perlu
mendapat revisi atau perbaikan perbaikan. E-book sudah baik dan layak untuk
diujicobakan.
Secara umum pengembangan E-book Matematika berbasis Flipbook
Maker dengan model quantum learning dari pandangan ahli media dan ahli materi
sudah baik dan layak untuk diujicobakan.
Penilaian selanjutnya yaitu tanggapan siswa tentang penggunaan media E-
book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model quantum learning
sebagai media dan model pembelajaran maka diketahui persentase semua aspek
yang diajukan kepada 32 siswa yaitu aspek umum, aspek Materi, Aspek bahasa
dan tampilan, Aspek contoh soal dan latihan. Dari 32 siswa yang menyatakan
Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum
Learning Sangat Setuju 38%,Setuju 57%, Tudak Setuju 5% dan Sangat Tidak
99



Setuju 1%. Berdasar hasil penelitian atau tanggapan siswa pada dasarnya E-book
sudah bagus dan layak digunakan oleh siswa.
Pada tahap awal sebelum diberi perlakuan, terlebih dahulu dilakukan uji
normalitas awal pada data nilai Ulangan Tengah Semester 2 kelas VIIID dan
kelas VIII E. hal ini untuk mengetahui apakah kedua sampel tersebut berdistribusi
normal atau tidak. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh kesimpulan
bahwa kedua kelas tesebut berdistribusi normal karena nilai L
tabel
>L
o
dari tiap
kelas, nilai L
tabel
=0,1566, nilai L
o
yang diperoleh pada kelas Eksperimen (VIIIE)
adalah 0,1414 dan pada kelas kontrol=0,1272
Oleh karena itu analisis dapat dilanjutkan pada uji homogenitas.
Berdasarkan analisis uji homogenitas dengan menggunakan uji Bartlett kelas
Eksperimen Taraf signifikansi ()=0.05 ,
) 4 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = =
= 9,49
ternyata 2,30 <9,49 atau hitung x
2
< tabel x
2
, dan kelas kotrol Taraf signifikansi
()=0.05 ) 5 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = = = 11.1. ternyata 7.21< 11.1 atau hitung x
2
<
tabel x
2
, jadi kedua kelas tersebut homogen.
Selanjutnya menggunakan uji varians Matching diperoleh Fo =1,1848.
Dengan demikian harga Fo F1
2
(1,2)
yaitu 1,1229 <1,80 sehingga hipotesis
Ho : o
1
2
=o
2
2
(varians kedua kelompok sama) Maka dapat disimpulkan varian
kedua kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tersebut sama (matching)
Berdasarkan hasil analisis data awal diketahui data berdistribusi normal
dan homogen antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hasil uji
pernbedaan rata-rata kelompok eksperimen dan kelompok kontrol menunjukkan
bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok tersebut. Sehingga
kedua kelompok berawal dari keadaan yang sama.
Berdasarkan hasil analisis tahap awal, analisis uji instrumen didapatkan
item soal uji intrumen adalah ada yang valid dan ada yang tidak valid, berarti juga
bahwa intrumen tes tersebut mengukur aspek berfikir sesuai yang diuraikan dalam
standar kompetensi, kompetensi dasar, dan indikator yang terdapat dalam
kurikulum. Untuk reabilitas dapat dikatakan memiliki reabilitas yang cukup dan
mengandung pengertian instrumen tersebut cukup dipercaya untuk digunakan
100



sebagai alat pengukur prestasi belajar pada kelompok eksperimen dan Kontrol.
Tingkat kesukaran soal dan daya pembeda yang termasuk dapat mengukur aspek
yang terurai dalam standar kompetensi, kompetensi dasar, serta indikator yang
sesuai dengan kurikulum. Sehingga dapat memungkinka setiap item soal yang ada
memiliki daya beda soal yang signifikan dan tidak signifikan.
Karena seluruh item soal ada yang dinyatakan valid dan tidak valid, maka
seluruh soal yang tersedia hanya beberapa soal yang digunakan untuk mengukur
prestasi belajar siswa pada kelompok eksperimen dan kontrol. Hasil yang didapat
pada 2 kelompok kelas diatas menunjukkan bahwa kedua kelas tersebut berasal
dari populasi yang berdistribusi normal, homogen atau berangkat dari kondisi
yang sama, serta tidak terdapat perbedaan rata-rata prestasi belajar kedua kelas
sampel tersebut.
Dalam penelitian prestasi belajar siswa kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol berdistribusi normal dan homogen Berdasarkan perhitungan
prestasi belajar siswa yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa kedua kelas
tesebut berdistribusi normal karena nilai L
tabel
>L
o
dari tiap kelas, nilai L
tabel
=
0,1566, nilai L
o
yang diperoleh pada kelas Eksperimen (VIIIE) adalah 0,099 dan
pada kelas kontrol= 0,135 Pada uji homogenitas. Berdasarkan analisis uji
homogenitas diperoleh Fo =0,910. Dengan demikian harga Fo F1
2
(1,2)

yaitu 0,910<1,80 sehingga hipotesis Ho : o
1
2
=o
2
2
(varians kedua kelompok
sama) maka dapat disimpulkan keduanya homogen.
J ika dilihat dari lembar observasi aktifitas, motivasi, kerjasama dapat
dikatakan kelompok eksperimen mempunyai minat belajar yang baik hal ini
ditunjukkan pada lampiran 30 maka dapat dilihat Penggunaan Media E-book
Berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum Learning Aktivitas siswa
Sangat Baik 37% ,Baik 62%, Cukup 1% dan Kurang 0%, motivasi siswa Sangat
Baik 26%,Baik 59%, Cukup 15% dan Kurang 0%. Kerjasama siswa Sangat Baik
43%,Baik 58%, Cukup 0% dan Kurang 0%Berdasarkan hasil tersebut maka dapat
disimpulkan bahwa aktivitas, motivasi dan kerjasama siswa sangat baik dalam
proses pembelajaran dengan menggunakan media E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model quantum learning.
101



Berdasarkan hasil penelitian dapat dinyatakan bahwa :
1. Hipotesis Pertama menujukkan Penggunaan E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model Quantum learning efektif dalam proses
pembelajaran siswa. Hal ini Berdasarkan tabel di atas t
hitung
>t
tabel
, 9,83 >
1,696.
2. Hipotesis kedua menunjukkan Penggunaan E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model Quantum learning lebih baik dibandingkan
pembelajaran menggunakan model konvensional. Hal ini berdasarkan
t
hitung
>t
tabel
,12,252 >1,669.
Penggunaan media E-book berbasis flipbook Maker dengan model
quantum learning dapat meningkatkan prestasi belajar siswa karena merupakan
media pembelajaran yang tidak membosankan dengan menggunakan laboratorium
komputer siswa dapat belajar sendiri dan menemukan ide-ide dan pendapatnya,
tidak merasa bosan dan jenuh sehingga siswa termotivasi dan terlibat secara aktif
untuk mengikuti proses pembelajaran. Pendekatan model yang digunakan pada
saat pembelajaran ini menggunakan model quantum learning dimana pada
pembelajaran ini siswa dibagi dalam kelompok dan iringi dengan musik sehingga
siswa mempunyai antusias untuk belajar
Hal ini juga mendukung pendapat Miftakhul Muslikhah Zuhri (2011: 101-
102) dalam skripsinya yang berjudul Penerapan Model Kooperatif Tipe Team
Assited Individualization (TAI) dengan menggunakan strategi pembelajaran
quantum teaching dan quantum learning untuk menunjang memori dan
pemahaman siswa pada materi dan pemahaman siswa pada materi phytagoras
kelas VIII-H semester ganjil SMP negeri 9 Semarang tahun ajaran 2010/2011
menunjukkan bahwa meningkatnya ketuntasan belajar siswa yang semula 21
siswa menjadi 25 siswa, skor rata-rata 7,82 dengan prosentase ketuntasan 67,74%
menjadi skor rata-rata 9,15 dengan prosentase 80,65% dan Siti Yuli Eskawati
(2012) dalam skripsinya yang berjudul Pengembangan E-book Interaktif Pada
Materi Sifat Koligatif Sebagai Sunber Belajar siswa Kelas XII IPA menunjukkan
bahwa Ditinjau dari penilaian guru kimia yang menyatakan sangat layak meliputi
format media dan kualitas media sebesar 88,33 %. Dan ditinjau dari respon siswa
102



terhadap e-Book interaktif yang menyatakan sangat layak meliputi format media,
kualitas , kejelasan media serta ketertarikan media sebesar 89,11%
Pembelajaran konvensional dengan metode ceramah menjadikan siswa
malas untuk membaca buku pelajaran, karene mereka hanya mengandalkan suara
dari guru saja. Dalam metode ini aktivitas atau bentuk belajar siswa kurang karena
guru kurang memberikan kesempatan siswa untuk bertanya pada saat
pembelajaran.
Dengan demikian peneliti ini menunjukkan bahwa pengajaran matematika
dengan menggunakan E-book matematika berbasis flipbook maker dengan model
quantum learning lebih baik dengan pengajaran matematika dengan menggunakan
konvensional yaitu dengan metode ceramah pada materi kubus dan balok




















103



SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan :
Berdasarkan rumusan masalah pengajuan hipotesis, analisis data peneliti
dan pembahasan masalah maka dapat disimpulkan sebgai berikut :
1. Pengembangan E-book matematika berbasis flipbook maker dengan
model Quantum Learning dari 3 ahli media yang menyatakan
Penggunaan Media E-book Berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum Learning Sangat Setuju 31%,Setuju 63%, Tidak Setuju 4%
dan Sangat Tidak Setuju 2%. Dari 3 ahli materi Sangat Setuju
64%,Setuju 36%, Tidak Setuju 0% dan Sangat Tidak Setuju 0% dan
tanggapan siswa Sangat Setuju 37.6%,Setuju 56.6%, Tudak Setuju
5.3% dan Sangat Tidak Setuju 0.5%.
2. Penggunaan E-book matematika berbasis flipbook maker dengan
model Quantum Learning efektif digunakan oleh siswa dengan
melihat hasil dari nilai rata rata siswa sebelum menggunakan E-book
matematika berbasis flipbook maker dengan model Quantum Learning
dan setelah menggunakan E-book matematika berbasis flipbook maker
dengan model Quantum Learning. Nilai rata rata siswa yang
menggunakan E-book matematika berbasis flipbook maker dengan
model Quantum Learning adalah 78,75 dan siswa yang tidak
menggunakan E-book matematika berbasis flipbook maker dengan
model Quantum Learning adalah 57,44
3. Prestasi belajar siswa pada kelompok eksperimen E-book matematika
berbasis flipbook maker dengan model Quantum Learning lebih baik
dibandingkan dengan siswa yang mendapat pembelajaran
konvensional pada kelompok kontrol dalam pembelajaran matematika
pada materi kubus dan balok kelas VIII Semester II di SMP Negeri 4
Cepiring tahun ajaran 2012/2013. Hal ini dibuktikan dari hasil uji t
yang diperoleh, yaitu t
hitung
=12,252 dan t
tabel


=1,67 dengan taraf
signifikansi 5%. Karena t
hitung
>t
tabel
, maka H
0
ditolak. Hal tersebut
104



juga ditunjukkan dari rata-rata pada kelompok eksperimen sebesar
78.75, sedangkan rata-rata kelompok kontrol hanya 57.44.
B. Saran :
Berdasarkan pengalaman selama selama melaksanakan peneltian
Eksperimen ini, maka saran yang dapat disampaiakan sebagai berikut :
1. Guru perlu meningkatkan prestasi belajar siswa dengan memilih media
dan model pembelajaran yang tepat dan dapat memperlancarkan
kegiatan belajar mengajar dikelas.
2. Guru hendaknya dapat memberikan kepercayaan kepada siswa yang
dianggap mampu untuk ikut serta aktif dalam kegiatan pembelajaran
karena dengan keikutsertaan siswa dalam kegiatan pembelajaran
tersebut siswa akan lebih mudah memahami materi, namun guru tetap
bersifat sebagai fasilitator.
3. Sebaiknya penelitian ini dikembangkan lebih lanjut pada materi dan
populasi yang lebih luas.




















DAFTAR PUSTAKA

Andina, Elga.2011. Buku digital dan pengaturanya. 2 (1) : 119-146

Arifin,Zaenal.2012.Evaluasi Pembelajaran.Bandung : Remaja Rosdakarya

Arikunto,Suharsimi.2006.Prosedur Penelitian.J akarta:Rineka Cipta.

2009.Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan.J akarta : Bumi
Aksara

.2010. Manajemen Penelitian.Jakarta : Rineka Cipta

Budiyono. 2004. Statistika Untuk Penelitian. Sebelas Maret University Press :
Surakarta

Budiningsih,C. Asri.2008.Belajar dan pembelajaran.J akarta:Rineka Cipta.

Deporter,Bobbi.2009.Quantum Learning.Bandung:Kaifa.

Eskawati,Siti Yuli.2012.Pengembangan E-book Interaktif Pada Materi Sifat
Koligatif Sebagai Sumber Belajar Siswa Kelas XII IPA. 1 (2) : 46-53

Hamdani.2011.Strategi Belajar Mengajar.Bandung:Pustaka Setia.

Mappalotteng,Abdul Muis.2011.Paradigma Pendidikan Berwawasan Global dan
tantangannya di masa. 3 (2)

Miranti,Rani.2013.Media Flash Flip Book dan hasil belajar siswa pada domain
kognitif mata pelajaran teknologi informasi dan teknologi. 10-31

Muslikhah Zuhri, Miftakhul.2011. Penerapan Model Kooperatif Tipe Team
Assited Individualization (TAI) dengan menggunakan strategi
pembelajaran quantum teaching dan quantum learning untuk
menunjang memori dan pemahaman siswa pada materi dan
pemahaman siswa pada materi phytagoras kelas VIII-H semester
ganjil SMP negeri 9 Semarang tahun ajaran 2010/2011. Skripsi tidak
dipublikasikan. IKIP PGRI Semarang

Nuharini, Dewi dan Tri Wahyuni.2008.Matematika konsep dan
aplikasinya.J akarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional

Roza, Prima.2007.Pendidikan dan mutu manusia. 12 (6) : 303-308





Slameto.2010.Belajar & faktor-faktor yang mempengaruhinya.J akarta:Rineka
Cipta.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Bandung : Tarsito.

Suherman, Erman dkk.2003. strategi pembelajaran matematika kontemporer.
Bandung : universitas Pendidikan Indonesia

Sugiyono.2010.Metode Penelitian Pendidikan.Bandung:Afabeta.

Sukino dan Wilson Simangunsong.2007.Matematika SMP Jilid 2 untuk kelas VIII.
J akarta : Erlangga

Sulistyo.2009. Terbitan elektonik dalam kaitanya dengan undang-undang Nomor
4 1990. 11 (3) : 1-6

Suprijono,Agus.2011.Cooperative Learning teori dan aplikasi PAIKEM.
Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Tim penyusun KBBI.2008.Kamus Besar Bahasa Indonesia.J akarta:Gramedia
Pustaka Utama.

Trianto.2011.Model Pembelajaran Terpadu konsep,strategi,dan implementasinya
dalam kuruikulum satuan pendidikan KTSP.J akarta : Bumi Aksara.

Usman,Husaini dan Purnomo Setiadi Akbar .2009 .Pengantar Statistika.
J akarta:BumiAksara.
.
















Lampiran 1a



DAFTAR NAMA SISWA KELAS TRY OUT VIII B

No Nama Peserta Didik Kode
1 Aeny Nadhifatul Uliyah TO-01
2 Akhmad Dziaurifkhi TO-02
3 Aldy Oktavian TO-03
4 Ana Yesika Endang Lestari TO-04
5 Anita Ardiyanti TO-05
6 Egi Adi Pranata TO-06
7 Eko Sumarsono TO-07
8 Fajar Nurhidayat TO-08
9 Firda Amaliyah TO-09
10 Fuad Hasim TO-10
11 Khamim soderi TO-11
12 Khulut Fiyatunnni'mah TO-12
13 Lusi Rahayuningsih TO-13
14 Muhammad Khaerudin TO-14
15 Muhamad Nur Afid TO-15
16 Mukhammad Mujahidin TO-16
17 Rifky Kurniawati TO-17
18 Risqoh Zaeniyatul M. TO-18
19 Salis J azilah TO-19
20 Satriyo Aji TO-20
21 Savitri TO-21
22 Siti Elisah TO-22
23 Siti Hidhayatul Mustafidah TO-23
24 Siti Musdalifah TO-24
25 Siti Nur Latifah TO-25
26 Siti Rikanah TO-26
27 Sonia Hati TO-27
28 Sripujiati TO-28
29 Sulastriningsih TO-29
30 Wafirotul Ilma TO-30
31 Waqiatus Sarifah TO-31
32 Winarto Wahab TO-32
33 Zaenal Aripin TO-33


Lampiran 1d



DAFTAR NAMA SISWA KELAS EKSPERIMEN VIII E
No Nama Peserta Didik Kode
1 Agung Murdyanto QL-01
2 Agus Gunawan QL-02
3 Ahmad Muntoha QL-03
4 Aris Munandar QL-04
5 Aris Setiyawan QL-05
6 Danu Sigit Prasetiyo QL-06
7 Dewi Maryam QL-07
8 Dian Ayu Sunandar QL-08
9 Dul Rokhim QL-09
10 Dwi Sulistiyani QL-10
11 Ellida Nurulita QL-11
12 Gati Panji Nugroho QL-12
13 Giska Anazar QL-13
14 Kafidhotul Latifah QL-14
15 Lailina Wahdah QL-15
16 Luthfi Melita QL-16
17 Malikatur Romadhona QL-17
18 Masruroh QL-18
19 Miskiyah QL-19
20 Mokhammad Helmi QL-20
21 Mu'alifah QL-21
22 Muhammad Safiq Najmudin QL-22
23 Nanang Setiyawan QL-23
24 Nur Aeni QL-24
25 Puput Fitri Rahayu QL-25
26 Putri Alifatul J annah QL-26
27 Putri Sukma Dewi QL-27
28 Retno Diyah Setiyani QL-28
29 Riski Amaliyah QL-29
30 Risma Listyani QL-30
31 Salim Mukhaeri QL-31
32 Siti Ulfah QL-32



Lampiran 1b
Lampiran 1d



DAFTAR NAMA SISWA KELAS KONTROL VIIID
No Nama Peserta Didik Kode
1 Afif Afriyanto C-01
2 Ahmad Sugianto C-02
3 Dany Kurniawan C-03
4 Dewi Indahnugroho C-04
5 Dina Mardiana C-05
6 Eka Sabrina Oktafia C-06
7 Elin Yulianti C-07
8 Erniati C-08
9 Fatma Azahro C-09
10 Feriza Rona Firdaus C-10
11 Fery Wahyudi C-11
12 Ika Kuraningtyas C-12
13 Indah Sofiati C-13
14 Kumaedi C-14
15 Lia Amalina C-15
16 Liatul Khikmah C-16
17 Luhur Budi Prakoso C-17
18 Mifta Ahmad Maulana C-18
19 Muhamad Fahrudin C-19
20 Muhamad Rozikin C-20
21 Mujiati C-21
22 Muslimin C-22
23 Nur Afdaniyah C-23
24 Nur Laili C-24
25 Nur Thoyibatul C-25
26 Nuryanti C-26
27 Panji Nur Eksan C-27
28 Rifqi Aji Rahayuningsih C-28
29 Siti Iklimah C-29
30 Siti Masrokhah C-30
31 Siti Nur Latifah C-31
32 Siti Rokhayati C-32
33 Wely Hermawan C-33
34 Wifky Maslakahah C-34
35 Yuda Adi Wibowo C-35
36 Zaenal Abidin C-36
Lampiran 1c
Lampiran 1d



DAFTAR NAMA KELOMPOK SISWA KELAS EKSPERIMEN
KELOMPOK 1 KELOMPOK 2
NO NAMA SISWA NO NAMA SISWA
1 Agung Murdyanto 1 Aris Setiyawan
2 Agus Gunawan 2 Danu Sigit Prasetiyo
3 Ahmad Muntoha 3 Dul Rokhim
4 Aris Munandar 4 Gati Panji Nugroho

KELOMPOK 4 KELOMPOK 3
NO NAMA SISWA NO NAMA SISWA
1 Giska Anazar 1 Dewi Maryam
2 Kafidhotul Latifah 2 Dian Ayu Sunandar
3 Lailina Wahdah 3 Dwi Sulistiyani
4 Luthfi Melita 4 Ellida Nurulita

KELOMPOK 5 KELOMPOK 6
NO NAMA SISWA NO NAMA SISWA
1 Malikatur Romadhona 1 Mokhammad Helmi
2 Masruroh 2 Muhammad Safiq Najmudin
3 Miskiyah 3 Nanang Setiyawan
4 Mu'alifah 4 Salim Mukhaeri

KELOMPOK 7 KELOMPOK 8
NO NAMA SISWA NO NAMA SISWA
1 Nur Aeni 1 Retno Diyah Setiyani
2 Puput Fitri Rahayu 2 Riski Amaliyah
3 Putri Alifatul J annah 3 Risma Listyani
4 Putri Sukma Dewi 4 Siti Ulfah

Lampiran 2




Validasi
E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS FLIPBOOK MAKER DENGAN
MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING PADA POKOK
BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR

UNTUK AHLI MEDIA PEMBELAJARAN

Judul : Pengaruh penggunaaan E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model pembelajaran quantum
learning terhadap prestasi belajar siswa pada pokok
bahasan bangun ruang sisi datar kelas VIII Semester II
SMPN 4 Cepiring
Penyusun : Dwi Asih Isfatin
Pembimbing : 1. Drs. Djoko Purnomo, M.M
2. Achmad Buchori, M.Pd
Instansi : FPMIPA / Pend. Matematika IKIP PGRI Semarang
Dengan hormat,
Sehubungan dengan dikembangkannya E-book matematika berbasis
Flipbook Maker dengan Model Pembelajaran Quantum Learning , kami
memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian terhadap E-book
yang dikembangkan tersebut. Angket penilaian E-book ini dimaksudkan untuk
mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang modul yang dikembangkan, sehingga
dapat diketahui layak atau tidaknya E-book tersebut untuk digunakan pada
pembelajaran matematika di sekolah. Oleh karena itu, kami memohon kesediaan
Bapak/Ibu untuk mengisi angket penilaian E-book berikut ini. Penilaian,
Nama : ..
Asal Instansi : ..



komentar, dan saran yang Bapak/Ibu berikan akan digunakan sebagai
indikator kualitas dan pertimbangan untuk perbaikan E-book. Atas perhatian dan
kesediaannya untuk mengisi angket penilaian modul ini, kami ucapkan terima
kasih.
.
A. Petunjuk Pengisian
Penilaian ini dilakukan dengan memberikan tanda cek () pada kolom
yang sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu untuk setiap butir dalam lembar
penilaian dengan ketentuan sebagai berikut.
skor 4 : Sangat Setuju (SS)
skor 3 : Setuju (S)
skor 2 : Tidak Setuju (TS)
skor 1 : Sangat Tidak Setuju (STS)
B. Aspek Penilaian
No. Kriteria SS S TS STS
Aspek Umum
1. Media E-book matematika berbasis
Flipbook Maker dengan Model
Pembelajaran Quantum Learning pada
pembelajaran matematika merupakan
suatu pengembangan media yang kreatif
dan inovatif.

2. Media ini mudah dipahami serta
menggunakan bahasa yang baik dan
efektif.

3. Memiliki keunggulan dibanding media
pembelajaran lain ataupun dengan cara
konvensional.

4. Bahan ajar ini bisa menjadikan siswa
senang dalam belajar.




Aspek Rekayasa Perangkat Lunak
5. Efektif dan efisien dalam
pengembangan maupun penggunaaan
media pembelajaran .

6. Kemudahan penyimpanan dan
pengolahan media pembelajaran .

7. Media mudah digunakan dan sederhana
pengoprasianya.

8. Ketepatan penggunaan software-software
dalam pengembangan media

9. Media pembelajaran tidak macet/error
selama diputar

10. Media pembelajaran ini dapat
diinstalasi/dijalankan dikomputer lain.

11. Program media pembelajaran ini dapat
dikembangkan kembali untuk
mengembangkan media pembelajaran
yang lain.

Aspek Komunikasi Visual
12 Ilustrasi cover E-book menggambarkan
isi/materi ajar dan mengungkapkan
karakter objek.

13 Unsur tata letak lengkap (judul bab, sub
judul bab, angka halaman, ilustrasi, dan
keterangan gambar).

14. Media pembelajaran menggunakan
navigasi yang mudah diingat dan
transisinya cepat.

15. Audio backsound ( musik ) media
menarik.




16. Komposisi warna baik dan tampilan
media E-book pembelajarn menarik.

17. Animasi tidak berlebihan dan tidak
mengganggu keterbacaan media.

18. Bahan ajar ini memuat contoh-contoh
soal.

19. Tata letak desain media proporsional
20. Huruf yang digunakan bisa terbaca,
proporsional dan komposisi hurufnya
baik.

Aspek model pembelajaran
21. Model pembelajaran quantum learning
membuat siswa lebih aktif dan kreatif
dalam mengikuti proses belajar mengajar.

22. Model pembelajaran quantum learning
yang diterapkan guru tidak membosankan
dan menyenangkan.

23. Model pembelajaran Quantum learning
yang diterapkan guru mempermudah
siswa dalam memahami materi sehingga
siswa dapat menyelesaikan soal pada
materi bangun ruang sisi datar.

24. Model pembelajaran quantum learning
membuat siswa semangat belajar dan
tidak malas dalam mengikuti pelajaran.

25. Dengan adanya model quantum learning
nilai siswa akan meningkat.









C. Pertanyaan Pendukung
1. Sebutkan kelebihan yang terdapat dalam media pembelajaran ini?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
2. Sebutkan kekurangan yang terdapat dalam media pembelajaran ini?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
3. Bagaimana pendapat dan saran Anda tentang media pembelajaran ini?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
4. Apakah media E-book pembelajaran ini layak digunakan sebagai media
pembelajaran matematika?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
D. Komentar Secara Umum
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
E. Kesimpulan
E-book Pembelajaran ini dinyatakan *) :
1. Layak diujicobakan di lapangan tanpa ada revisi.
2. Layak diujicobakan di lapangan dengan revisi.
3. Tidak layak diujicobakan di lapangan.
*) Lingkari salah satu




Demikian angket ini saya isi dengan sebenarnya, tanpa ada pengaruh dari
pihak lain.


Semarang, 2013
Validator,


..
NIP/NPP.
















Lampiran 3



Hasil Penilaian Ahli Media Terhadap E-book Matematika Berbasis Flipbook Maker dengan Model Quantum Learning
Melalui Angket
No Aspek Nilai
Ahli 1 Ahli 2 Ahli 3
rata-rata
n Prosentase n Prosentase n Prosentase
1 Umum
SS 3 75% 1 25% 2 50% 50%
S 1 25% 3 75% 0 0% 33%
TS 0 0% 0 0% 1 25% 8%
STS 0 0% 0 0% 1 25% 8%
2
Rekayasa Perangkat
Lunak
SS 3 43% 1 14% 3 43% 33%
S 4 57% 6 86% 3 43% 62%
TS 0 0% 0 0% 1 14% 5%
STS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
3 Komunikasi Visual
SS 2 22% 3 33% 2 22% 26%
S 7 78% 6 67% 6 67% 70%
TS 0 0% 0 0% 1 11% 4%
STS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
4 Model Pembelajaran
SS 2 40% 0 0% 0 0% 13%
S 3 60% 5 100% 5 100% 87%




TS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
STS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
rata-rata
SS 45% 18% 29%
S 55% 82% 52%
TS 0% 0% 13%
STS 0% 0% 6%
Dari perhitungan diatas diketahui bahwa dari ahli 1 menyatakan media sangat setuju 45% , Setuju 55% ,Tidak Setuju 0% ,
SangatTidak Setuju 0%, Sedangkan Ahli 2 menyatakan media sangat setuju 18% , Setuju 82% ,Tidak Setuju 0% , SangatTidak
Setuju 0% dan Ahli 3 menyatakan media sangat setuju 29% , Setuju 52% ,Tidak Setuju 13% , SangatTidak Setuju 6%.
No Aspek 4 3 2 1 rata-rata
1 Umum 50% 33% 8% 8% 25%
2 Rekayasa Perangkat Lunak 33% 62% 5% 0% 25%
3 Komunikasi Visual 26% 70% 4% 0% 25%
4 Model Pembelajaran 13% 87% 0% 0% 25%
rata-rata 31% 63% 4% 2%
Dari perhitungan diatas diketahui dari Aspek Umum Sangat Setuju 50%,Setuju 33%, Tidak Setuju 8%, Sangat Tidak Setuju 8%
Aspek Rekayasa Perangkat Lunak Sangat Setuju 33%,Setuju 62%, Tidak Setuju 5%, Sangat Tidak Setuju 0% , Aspek Komunikasi
Visual Sangat Setuju 26%,Setuju 70%, Tidak Setuju 4%, Sangat Tidak Setuju 0% dan Model Pembelajaran Sangat Setuju
13%,Setuju 87%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0%.
Lampiran 4



Validasi
E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS FLIPBOOK MAKER DENGAN
MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING PADA POKOK
BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR

UNTUK AHLI MATERI PEMBELAJARAN

Judul : Pengaruh penggunaaan E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model pembelajaran quantum
learning terhadap prestasi belajar siswa pada pokok
bahasan bangun ruang sisi datar kelas VIII Semester II
SMPN 4 Cepiring
Penyusun : Dwi Asih Isfatin
Pembimbing : 3. Drs. Djoko Purnomo, M.M
4. Achmad Buchori, M.Pd
Instansi : FPMIPA / Pend. Matematika IKIP PGRI Semarang
Dengan hormat,
Sehubungan dengan dikembangkannya E-book matematika berbasis
Flipbook Maker dengan Model Pembelajaran Quantum Learning , kami
memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian terhadap E-book
yang dikembangkan tersebut. Angket penilaian E-book ini dimaksudkan untuk
mengetahui pendapat Bapak/Ibu tentang modul yang dikembangkan, sehingga
dapat diketahui layak atau tidaknya E-book tersebut untuk digunakan pada
pembelajaran matematika di sekolah. Oleh karena itu, kami memohon kesediaan
Bapak/Ibu untuk mengisi angket penilaian E-book berikut ini. Penilaian,
komentar, dan saran yang Bapak/Ibu berikan akan digunakan sebagai indikator
Nama : ..
Asal Instansi : ..




kualitas dan pertimbangan untuk perbaikan E-book. Atas perhatian dan
kesediaannya untuk mengisi angket penilaian modul ini, kami ucapkan terima
kasih.
A. Petunjuk Pengisian
Penilaian ini dilakukan dengan memberikan tanda cek () pada kolom
yang sesuai dengan penilaian Bapak/Ibu untuk setiap butir dalam lembar
penilaian dengan ketentuan sebagai berikut:
skor 4 : Sangat Setuju (SS)
skor 3 : Setuju (S)
skor 2 : Tidak Setuju (TS)
skor 1 : Sangat Tidak Setuju (STS)
B. Aspek Penilaian
No. Kriteria SS S TS STS
Aspek Umum
1. Media E-book matematika berbasis
Flipbook Maker dengan Model
Pembelajaran Quantum Learnning pada
pembelajaran matematika merupakan
suatu pengembangan media yang kreatif
dan inovatif.

2. Media ini mudah dipahami serta
menggunakan bahasa yang baik dan
efektif.

3. Memiliki keunggulan dibanding media
pembelajaran lain ataupun dengan cara
konvensional.

4. Bahan ajar ini bisa menjadikan siswa
senang dalam belajar.

Aspek Substansi Materi
5. Media pembelajaran ini sesuai dengan




pembelajaran matematika.
6. Ketepatan penggunaan istilah sesuai
keilmuan.

7. Topik materi yang ada dalam bahan ajar
ini dinyatakan secara jelas.

8. Materi yang disajikan lengkap.
9. Materi yang disajikan up to date dan
inovatif.

10. Urutan materi dalam bahan ajar tersusun
secara sistematis.

11. Bahan ajar memiliki contoh soal untuk
meningkatkan pemahaman siswa.

12. Penerapan dalam kehidupan sehari-hari
disajikan dalam bahan ajar berupa contoh
soal beserta penyelesaiannya.

13. Umpan balik latihan soal yang ada dalam
bahan ajar efektif dan sesuai dengan SK,
KD, dan indikator.

Aspek Desain Pembelajaran
14. Dengan adanya gambar, siswa dapat
mengingat informasi yang dipelajari.

15. Penggunaan bahan ajar ini
mempermudah proses pembelajaran.

16. Bahan ajar mencantumkan tujuan
pembelajaran.

17. Tujuan pembelajaran pada media
pembelajaran relevan dengan SK dan
KD.

18. Alur pembelajaran jelas.
19. Materi sesuai dengan tujuan




pembelajaran.
20. Bahan ajar ini dapat meningkatkan
motivasi belajar.

21. Bahan ajar ini dapat menguatkan konsep
matematika siswa.

22. Bahan ajar ini dapat memfasilitasi siswa
untuk belajar mandiri.

23. Contoh soal sesuai dengan tujuan
pembelajaran dan menstimulus siswa
untuk mengembangkan pengetahuan.

24. Soal evaluasi sesuai dengan tujuan
pembelajaran.

25. Terdapat latihan/tes yang memungkinkan
siswa untuk menguasai kompetensi yang
diharapkan.

C. Pertanyaan Pendukung
1. Sebutkan kelebihan yang terdapat dalam media pembelajaran ini?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
2. Sebutkan kekurangan yang terdapat dalam media pembelajaran ini?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
3. Bagaimana pendapat dan saran Anda tentang media pembelajaran ini?
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
.....................................................................................................................
4. Apakah media E-book pembelajaran ini layak digunakan sebagai media
pembelajaran matematika?
.....................................................................................................................




.....................................................................................................................
.....................................................................................................................

D. Komentar Secara Umum
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
E. Kesimpulan
E-book pembelajaran ini dinyatakan *) :
4. Layak diujicobakan di lapangan tanpa ada revisi.
5. Layak diujicobakan di lapangan dengan revisi.
6. Tidak layak diujicobakan di lapangan.
*) Lingkari salah satu
Demikian angket ini saya isi dengan sebenarnya, tanpa ada pengaruh dari
pihak lain.


Semarang, 2013
Validator,


..
NIP/NPP.





Lampiran 5



Hasil Validasi Ahli Materi Terhadap E-book Matematika Berbasis Flipbook Maker dengan Model Quantum Learning
Melalui Angket

Dari perhitungan diatas diketahui bahwa dari ahli 1 menyatakan media sangat setuju 66% , Setuju 34% ,Tidak Setuju 0% ,
SangatTidak Setuju 0%, Sedangkan Ahli 2 menyatakan media sangat setuju 27% , Setuju 73% ,Tidak Setuju 0% , SangatTidak
Setuju 0% dan Ahli 3 menyatakan media sangat setuju 64% , Setuju 36% ,Tidak Setuju 13% , Sangat Tidak Setuju 6%.
No Aspek Nilai
Ahli 1 Ahli 2 Ahli 3 rata-
rata n Prosentase n Prosentase n Prosentase
1 Umum
SS 4 100% 2 50% 4 100% 83%
S 0 0% 2 50% 0 0% 17%
TS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
STS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
2 Substansi Materi
SS 5 56% 2 22% 9 100% 59%
S 4 44% 7 78% 0 0% 41%
TS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
STS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
3 Desain Pembelajaran
SS 5 42% 1 8% 12 100% 50%
S 7 58% 11 92% 0 0% 50%
TS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
STS 0 0% 0 0% 0 0% 0%
rata-rata
SS 66% 27% 100% 64%
S 34% 73% 0% 36%
TS 0% 0% 0% 0%
STS 0% 0% 0% 0%





No Aspek 4 3 2 1
rata-
rata
1 Umum 83% 17% 0% 0% 25%
2 Substansi Materi 59% 41% 0% 0% 25%
3 Desain Pembelajaran 50% 50% 0% 0% 25%
rata-rata 64% 36% 0% 0%

Dari perhitungan diatas diketahui dari Aspek Umum Sangat Setuju 83%,Setuju 17%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0%
Aspek Substansi materi Sangat Setuju 59%,Setuju 41%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0% dan Aspek Desain Pembelajaran
Sangat Setuju 50%,Setuju 50%, Tidak Setuju 0%, Sangat Tidak Setuju 0%.








Lampiran 6





ANGKET TANGGAPAN SISWA TERHADAP
E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS FLIPBOOK MAKER DENGAN
MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING PADA POKOK
BAHASAN BANGUN RUANG SISI DATAR
UNTUK SISWA
A. Petunjuk Pengisian
Penilaian ini dilakukan dengan memberikan tanda cek () pada kolom
yang sesuai dengan penilaian Anda untuk setiap butir dalam lembar
penilaian dengan ketentuan sebagai berikut.
skor 4 : Sangat Setuju (SS)
skor 3 : Setuju (S)
skor 2 : Tidak Setuju (TS)
skor 1 : Sangat Tidak Setuju (STS)
B. Aspek Penilaian
No. Kriteria SS S TS STS
Aspek umum
1. Media E-book Matematika berbasis
Flipbook Maker dengan model quantum
learning pada pembelajaran matematika
merupakan suatu pengembangan media
yang kreatif dan inovatif.

2. Memiliki keunggulan dibanding media
pembelajaran lain ataupun dengan cara
konvensional.

Nama : ..
Asal Instansi : ..




3. Bahan ajar ini bisa menjadikan saya
senang dalam belajar.

4. Saya merasa mudah menggunakan E-
book ini karena E-book ini sederhana

5. Saya tidak bosan mempelajari E-book ini
Aspek Materi
6. Tujuan pembelajaran pada bahan ajar
relevan dengan SK dan KD.

7. Saya mudah untuk memahami materi
dalam E-book ini

8. Materi sesuai dengan tujuan
pembelajaran.

9. Saya dapat mengikuti tahap-tahap
pembelajaran yang ada dalam E-book
ini.

10. Saya senang membaca E-book ini karena
materi yang disajikan jelas

Aspek Bahasa dan Tampilan
11. Saya menyukai komposisi warna dan
tampilan E-book ini

12. Saya melihat gambar pada E-book ini
jelas dan memudahkan belajar

13. Saya dapat memahami simbol-simbol
matematika dalam E-book ini karena
disajikan secara jelas

14. Saya tertarik dengan desain tampilan
antar muka yang disajikan dan menurut
saya tampilannya komunikatif

15. Saya mudah membaca E-book ini karena
pemilihan dan ukuran huruf (font) tepat





untuk seusia saya
16. Saya mudah memahami kalimat yang
digunakan dalam E-book ini

17. E-book ini dapat menumbuhkan berpikir
kritis, kreatif, dan inovatif.

18. Saya mudah memahami E-book ini
karena bahasa yang digunakan baik dan
efektif

Asepek Contoh Soal dan Latihan
19. E-book memuat contoh soal yang berupa
kasus

20. Saya dapat memahami contoh soal yang
diberikan

21. Dalam contoh soal terdapat pembahasan
22. Contoh soal memuat materi yang
disajikan sebelumnya

23. Terdapat soal soal evaluasi
24. Soal evaluasi sesuai dengan tujuan
pembelajaran.

25. Terdapat worksheet yang memungkinkan
siswa untuk menguasai kompetensi yang
diharapkan.

J umlah Skor












C. Kesimpulan
E-Book pembelajaran ini dinyatakan *) :
1. 25 50 =kurang bagus
2. 51 75 =cukup bagus
3. 76 100 =sangat bagus
*) Lingkari salah satu
Demikian angket ini saya isi dengan sebenarnya, tanpa ada pengaruh dari
pihak lain.
Semarang, 2013
Siswa Kelas VIII,

....................................


















Lampiran 7



Hasil Penilaian Siswa Terhadap E-book Matematika Berbasis Flipbook Maker dengan Model Quantum Learning Melalui
Angket
aspek kategori R-1 R-2 R-3 R-4 R-5 R-6 R-7 R-8 R-9 R-10 R-11 R-12 R-13 R-14 R-15 R-16
umum
4 20% 0% 80% 60% 0% 0% 60% 80% 0% 40% 60% 20% 20% 40% 20% 60%
3 40% 80% 20% 40% 100% 100% 40% 20% 100% 60% 40% 40% 80% 60% 80% 40%
2 40% 20% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 40% 0% 0% 0% 0%
1 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
materi
4 20% 0% 60% 20% 40% 0% 60% 60% 0% 40% 60% 40% 40% 20% 40% 40%
3 20% 80% 40% 80% 60% 100% 40% 40% 100% 40% 40% 60% 60% 80% 60% 40%
2 20% 20% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 20% 0% 0% 0% 0% 0% 20%
1 40% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
bahasa
dan
tampilan
4 25% 13% 38% 50% 50% 0% 50% 50% 0% 38% 50% 25% 25% 63% 38% 25%
3 38% 88% 50% 50% 50% 100% 38% 50% 100% 50% 38% 63% 75% 38% 63% 75%
2 25% 0% 13% 0% 0% 0% 13% 0% 0% 13% 13% 13% 0% 0% 0% 0%
1 13% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
contoh
soal da
latihan
4 14% 71% 43% 29% 71% 0% 57% 43% 0% 29% 57% 57% 29% 57% 43% 43%
3 29% 29% 43% 71% 29% 100% 43% 43% 100% 71% 43% 43% 71% 43% 57% 57%
2 29% 0% 14% 0% 0% 0% 0% 14% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
1 29% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
rata-
rata
SS 20% 21% 55% 40% 40% 0% 57% 58% 0% 37% 57% 36% 28% 45% 35% 42%
S 32% 69% 38% 60% 60% 100% 40% 38% 100% 55% 40% 51% 72% 55% 65% 53%
TS 28% 10% 7% 0% 0% 0% 3% 4% 0% 8% 3% 13% 0% 0% 0% 5%
STS 20% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%





aspek kategori R-17 R-18 R-19 R-20 R-21 R-22 R-23 R-24 R-25 R-26 R-27 R-28 R-29 R-30 R-31 R-32
rata-
rata
umum
4 40% 0% 0% 40% 60% 0% 60% 100% 20% 80% 40% 40% 20% 20% 20% 60% 36%
3 60% 80% 100% 60% 40% 100% 40% 0% 80% 20% 60% 60% 80% 80% 80% 40% 60%
2 0% 20% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 4%
1 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
materi
4 40% 40% 20% 100% 60% 60% 60% 80% 20% 40% 40% 40% 80% 40% 40% 60% 43%
3 60% 60% 60% 0% 40% 40% 40% 20% 60% 60% 40% 60% 20% 60% 60% 20% 51%
2 0% 0% 20% 0% 0% 0% 0% 0% 20% 0% 20% 0% 0% 0% 0% 20% 5%
1 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 1%
bahasa dan
tampilan
4 75% 38% 38% 25% 50% 50% 13% 100% 25% 38% 63% 38% 25% 25% 25% 38% 38%
3 25% 63% 63% 75% 25% 25% 63% 0% 75% 63% 38% 63% 75% 75% 75% 50% 57%
2 0% 0% 0% 0% 25% 25% 25% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 13% 0%
1 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
contoh soal
dan latihan
4 43% 0% 14% 43% 29% 14% 0% 71% 0% 14% 71% 43% 29% 29% 0% 29% 33.5%
3 57% 86% 71% 43% 71% 57% 86% 29% 71% 57% 29% 57% 71% 71% 71% 71% 58.5%
2 0% 14% 14% 14% 0% 29% 14% 0% 29% 29% 0% 0% 0% 0% 29% 0% 7%
1 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 1%
rata-rata
SS 49% 19% 18% 52% 50% 31% 33% 88% 16% 43% 53% 40% 38% 28% 21% 47%
S 51% 72% 73% 44% 44% 56% 57% 12% 72% 50% 42% 60% 62% 72% 72% 45%
TS 0% 9% 9% 4% 6% 13% 10% 0% 12% 7% 5% 0% 0% 0% 7% 8%
STS 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%






No Aspek 4 3 2 1
1 umum 36% 60% 4% 0%
2 maetri 43% 51% 5% 1%
3 bahasa dan tampilan 38% 57% 5% 0%
4 contoh soal dan latihan 33.5% 58.5% 7% 1%
rata-rata 37.6% 56.6% 5.3% 0.5%

Dari perhitungan diatas diketahui dari Aspek Umum Sangat Setuju 36%,Setuju 60%, Tidak Setuju 4%, Sangat Tidak Setuju 0%
Aspek materi Sangat Setuju 43%,Setuju 51%, Tidak Setuju 5%, Sangat Tidak Setuju 1% , Aspek bahasa dan tampilan Sangat
Setuju 38%,Setuju 57%, Tidak Setuju 7%, Sangat Tidak Setuju 0% dan contoh soal dan latihan Sangat Setuju 33.5%,Setuju 58.5%,
Tidak Setuju 7%, Sangat Tidak Setuju 1%







Lampiran 8



SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 4 Cepiring
Kelas : VIII (Delapan)
Mata Pelajaran : Matematika
Semester : II (dua)
GEOMETRI DAN PENGUKURAN
Standar Kompetensi : 4. Menentukan unsur, bagian lingkaran serta ukurannya
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
4.1 Menentu
kan unsur
dan
bagian-
bagian
lingkaran
Lingkaran Mendiskusikan
unsur-unsur dan
bagian-bagian
lingkaran dengan
menggunakan model
- Menyebutkan
unsur-unsur dan
bagian-bagian
lingkaran : pusat
lingkaran, jari-jari,
diameter, busur,
talibusur, juring
dan tembereng.
Tes
lisan
Daftar
pertanya
an




Disebut apakah ruas garis
CD?
2x40mn
t
Buku
teks,
lingkaran,
dan
lingkunga
n
D
C




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen

4.2
Menghitu
ng
keliling
dan luas
lingkaran

Lingkaran Menyimpulkan nilai
phi dengan
menggunakan benda
yang berbentuk
lingkaran.
- Menemukan nilai
phi


Unjuk
kerja
Tes uji
petik
kerja
Ukurlah keliling (K) sebuah
benda berbentuk lingkaran
dan juga diameternya (d).
Berapakah nilai ?
d
k

2x40mn
t
Menemukan rumus
keliling dan luas
lingkaran dengan
menggunakan alat
peraga

- Menentukan rumus
keliling dan luas
lingkaran

Tes
lisan
Daftar
Pertanya
an
Sebutkan rumus keliling
lingkaran yang berjari-jari p.
Sebutkan rumus luas
lingkaran yang berjari-jari q.
4x40mn
t
Menggunakan rumus
keliling dan luas
lingkaran dalam
- Menghitung
keliling dan luas
lingkaran.
Tes
tertulis
Uraian Hitunglah luas lingkaran jika
ukuran jari-jarinya 14 cm.
4x40mn
t




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
pemecahan masalah.
4.3
Mengguna
-kan hu-
bungan
su-dut
pusat,
panjang
busur,
luas juring
da-lam
peme-
cahan
masalah.
Lingkaran Mengamati hubungan
sudut pusat dan sudut
keliling yang
menghadap busur
yang sama

- Menjelaskan
hubungan sudut
pusat dan sudut
keliling jika
menghadap busur
yang sama

Tes
tertulis
Isian
singkat
J ika sudut A adalah sudut
pusat dan sudut B adalah
sudut keliling, sebutkan
hubungan antara sudut A dan
sudut B jika kedua sudut itu
menghadap busur yang
sama.
2x40mn
t
Menghitung besar
sudut keliling jika
menghadap diameter
atau busur yang
sama.
- Menentukan besar
sudut keliling jika
menghadap
diameter dan busur
yang sama.

Tes
lisan
Daftar
Pertanya
an
Berapa besar sudut keliling
jika menghadap diameter
lingkaran?
2x40mn
t
Menghitung panjang - Menentukan Tes Uraian Di dalam lingkaran dengan 4x40mn




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
busur, luas juring dan
tembereng.
panjang busur, luas
juring dan luas
tembereng.

tertulis jari-jari 12 cm, terdapat
sudut pusat yang besarnya
90
0

Hitunglah: a. Panjang busur
kecil
b. luas juring
kecil

t
Menemukan
hubungan sudut
pusat, panjang busur,
luas juring dan
menggunakannya
dalam pemecahan
masalah
- Menggunakan
hubungan sudut
pusat, panjang
busur, luas juring
dalam pemecahan
masalah
Tes
tertulis
Uraian Seorang anak harus minum
tablet yang berbentuk
lingkaran. J ika anak tersebut
harus minum 1/3 tablet itu
dan ternyata jari-jari tablet
0,7 cm. Berapakah luas
tablet yang diminum?
4x40mn
t




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen

4.4
Menghitu
ng
panjang
garis
singgung
persekutu
an dua
lingkaran

Lingkaran Mengamati sifat
sudut yang dibentuk
oleh garis singgung
dan garis yang
melalui titik pusat.
- Menemukan sifat
sudut yang dibentuk
oleh garis singgung
dan garis yang
melalui titik pusat.
Tes
tertulis
Uraian Perhatikan gambar!



Berapakah besar sudut P?
J elaskan!
2x40mnt
Mencermati garis
singgung persekutuan
dalam dan
persekutuan luar dua
lingkaran


- Menjelaskan garis
singgung
persekutuan dalam
dan persekutuan
luar dua lingkaran.

Tes
tertulis
Isian
singkat
Perhatikan gambar!





Disebut apakah:a) garis AB?
b) garis KL?
2x40mnt
Q
O
P
Q
P
A
B
K
L




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
Menghitung panjang
garis singgung
persekutuan dalam
dan persekutuan luar
dua lingkaran

- Menentukan
panjang garis
singgung
persekutuan dalam
dan persekutuan
luar
Tes
tertulis
Uraian Panjang jari-jari dua
lingkaran masing-masing
7cm dan 1cm. J ika jarak
antara titik pusatnya 10cm,
berapakah panjang garis
singgung:
a) persekutuan dalam
b) persekutuan luar
4x40mnt
4.5 Melukis
lingkaran
dalam dan
lingkaran
luar suatu
segitiga
Lingkaran Menggunakan jangka
dan penggaris untuk
melukis lingkaran
dalamdan lingkaran
luar segitiga

- Melukis lingkaran
dalam dan lingkaran
luar segitiga

Tes
tertulis
Uraian Dengan menggunakan
jangka dan penggaris,
lukislah lingkaran:
a) dalamsuatu segitiga
b) luar suatu segitiga
4x40mnt
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline )




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )






SILABUS PEMBELAJARAN

Sekolah : SMP Negeri 4 Cepiring
Kelas : VIII (Delapan)
Mata Pelajaran : Matematika
Semester : II (dua)
Standar Kompetensi : 5. Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
5.1
Mengiden-
tifikasi
sifat-sifat
kubus, ba-
lok, prisma
dan limas
serta
bagian-
Kubus,
balok,
prisma
tegak, limas
Mendiskusikan
unsur-unsur kubus,
balok, prisma dan
limas dengan
menggunakan
model
- Menyebutkan
unsur-unsur
kubus, balok,
prisma, dan limas
: rusuk, bidang
sisi, diagonal
bidang, diagonal
ruang, bidang
diagonal.
Tes
tertulis
Daftar
pertanya
an
W
V

T U
S
R
P Q
Perhatikan balok PQRS-
TUVW.
2x40mnt Buku teks,
lingkunga
n, bangun
ruang sisi
datar
(padat dan
kerangka)




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
bagiannya. a. Sebutkan rusuk-rusuk
tegaknya!
b. Sebutkan diagonal
ruangnya!
Sebutkan bidang alas dan
atasnya!
5.2 Membuat
jaring-
jaring ku-
bus, balok,
prisma dan
limas
Kubus,
balok,
prisma
tegak, limas
Merancang jaring-
jaring
- kubus
- balok
- prisma tegak
- limas

- Membuat jaring-
jaring
- kubus
- balok
- prisma tegak
- limas

Unjuk
kerja
Tes uji
petik
kerja
Dengan menggunakan karton
manila, buatlah model:
a. balok
b. kubus
c. limas
4x40mnt




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
5.3 Menghi-
tung luas
permukaan
dan volu-
me kubus,
balok,
pris-ma
dan limas
Kubus,
balok,
prisma
tegak, limas
Mencari rumus
luas permukaan
kubus, balok, limas
dan prisma tegak

- Menemukan
rumus luas
permukaan kubus,
balok, limas dan
prisma tegak

Tes lisan Daftar
pertanyaa
n
1.Sebutkan rumus luas
permukaan kubus jika
rusuknya x cm.
2. Sebutkan rumus luas
permukaan prisma yang
alasnya jajargenjang
dengan panjang alas a cm
dan tingginya b cm. Tinggi
prisma t cm.
4x40mnt
Menggunakan
rumus untuk
menghitung luas
permukaan kubus,
balok, prisma dan
limas.
- Menghitung luas
permukaan kubus,
balok, prisma dan
limas

Tes
tertulis
Uraian Suatu prisma tegak sisi tiga
panjang rusuk alasnya 6 cm
dan tingginya 8 cm.
Hitunglah luas permukaan
prisma.
4x40mnt




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
Mencari rumus
volume kubus,
balok, prisma,
limas.


- Menentukan
rumus volume
kubus, balok,
prisma, limas


Tes lisan Daftar
Pertanya
an
1. Sebutkan rumus volume:
a) kubus dengan panjang
rusuk x cm.
b) balok dengan panjang
pcm, lebar lcm, dan
tinggi t cm.
2x40mnt
Menggunakan
rumus untuk
menghitung
volume kubus,
balok, prisma,
limas.

- Menghitung
volume kubus,
balok, prisma,
limas.

Tes
tertulis
Tes
pilihan
ganda
Suatu limas tegak sisi-4
alasnya berupa persegi
dengan panjang sisi 9 cm.
J ika tinggi limas 8 cm maka
volume limas :
A. 206 cm
B. 216 cm
C. 261 cm
D. 648 cm
6x40mnt




Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajar
an
Kegiatan
Pembelajaran
Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Penilaian
Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar Teknik Bentuk Contoh Instrumen
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline )
Rasa hormat dan perhatian ( respect )
Tekun ( diligence )
Tanggung jawab ( responsibility )


Mengetahui,
Guru Pembimbing



Dian Wulandari, S.Si
NIP.
Semarang, ......, ............. 2013
Peneliti



Dwi Asih Isfatin
NPM : 09310013


Lampiran 9



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(E-BOOK MATEMATIKA BERBASIS FLIPBOOK MAKER DENGAN
MODEL QUANTUM LEARNING)

Nama Sekolah : SMP N 4 Cepiring
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII/ Genap
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Pertemuan ke- : 1
A. Standar Kompetensi :
5. Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagianya,
serta menentukan ukurannya.
B. Kompetensi Dasar :
5.1 Mengidentifikasi sifat-sifat kubus serta bagian-bagiannya
5.2 Membuat jaring-jaring kubus
C. Indikator :
1. Menyebutkan unsur-unsur kubus : rusuk, bidang sisi, diagonal bidang,
diagonal ruang, bidang diagonal.
2. Membuat jaring-jaring kubus
D. Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menyebutkan unsur-unsur kubus: rusuk, bidang sisi,
diagoanal bidang, diagoanal ruang, bidang diagonal.
2. Siswa dapat membuat jaring-jaring kubus
E. Materi Pembelajaran :
1. Unsur-unsur kubus
2. J aring-jaring kubus
F. Metode Pembelajaran :
1. Tanya jawab
2. Penugasan
3. Demontrasi
4. ekspositori




G. Model Pembelajaran
Quantum Learning
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJ ARAN
No Kegiatan waktu Metode Pend.
karakter
1. Pendahuluan
a. Mengucapkan salam
pembukaan
b. Siswa diminta untuk
berdoa terlebih dahulu
sebelum pelajaran
dimulai
c. Mengecek kehadiran
siswa
d. Memberikan acuan
kepada siswa dengan
menjelaskan cakupan
materi yang akan
dipelajari,
mengkomunikasikan
kompetensi dasar yang
harus dicapai oleh
siswa,
mengkomunikasikan
tujuan pembelajaran,
dan mengaitkan
dengan kehidupan
sehari-hari sehingga
siswa mengetahui
manfaat materi yang
dipelajari dalam
10 Tanya
jawab
Disiplin,
religious,
menyimak
informasi




kehidupannya.
2. Kegiatan Inti
Eksplorasi
a. Guru membentuk
kelompok yang
beranggotakan 2 siswa
(satu bangku)
b. Guru membagikan E-
book untuk setiap
bangku sebagai media
dalam pembelajaran.
c. Siswa dibimbing
dengan E-book untuk
mengalami sendiri,
menciptakan
pengetahuan mengenai
unsur-unsur dan
jaring-jaring dari
bangun kubus dan
balok melalui tanya
jawab.
Elaborasi
a. Siswa mendapatkan
pengetahuan mengenai
materi unsur-unsur dan
jaring-jaring bangun
ruang kubus setelah
siswa
mengontruksikan
sendiri
pengetahuaanya.


60























Ekspositori,
penugasan

















Demontrasi










Keterampilan
menyimak
informasi,
tanggung
jawab














Keterampilan
menyimak
informasi,
tanggung
jawab, saling
menghargai







b. Guru memberikan
kesempatan pada siswa
untuk menunujukkan
kemampuannya
tentang materi unsur-
unsur dan jaring-jaring
bangun ruang kubus
yaitu dengan cara
mendemonstrasikan
apa yang dipahami
oleh siswa.
Konfirmasi
a. Guru memberikan
klarifikasi mengenai
demontrasi siswa
seandainya ada
pemahaman siswa
yang perlu diluruskan.
b. Guru meyakinkan
bahwa setiap siswa
tahu, paham, dan
mengerti apa yang
telah dihasilkan dari
pembelajaran pada hari
ini dengan
memberikan latihan
soal kepada siswa.
c. Memberikan
penghargaan kepada
siswa yang dapat
menjawab latihan soal












Penugasan






























Menyimak
informasi









secara benar dengan
memberikan pujian
atau tepuk tangan yang
meriah.




3. Penutup
a. Guru bersama dengan
siswa menyimpulkan
kegiatan yang sudah
dilaksanakan bersama.
b. Memberikan gambaran
peretemuan umum
tentang materi
pertemuan selanjutnya
dan meminta siswa
untuk mempelajarinya.
c. Memberikan
penugasan berupa
pembuatan jaring-
jaring kubus
d. Mengucapkan salam
penutup.

10

Penugasan

Menyimak
informasi,
religious.

H. Uraian Materi :
KUBUS
a. Pengertian kubus








Kubus merupakan sebuah bangun ruang berarturan yang
dibentuk oleh enam buah persegi yang bentuk dan ukuranya
sama.
b. Unsur- unsur Kubus
Kubus mempunyai beberapa unsur utama. Unsur unsur itu
adalah sisi, rusuk dan titik sudut.

c. Diagonal kubus
1) Diagonal Bidang 3) diagonal ruang

2) bidang diagonal

3) Jaring jaring kubus
jaring-jaring kubus seperti pada gambar dibawah ini:


















I. Alat dan Sumber Belajar
1. Alat
Whiteboard,spidol,komputer, gambar-gambar benda yang berbentuk
kunus dan balok.
2. Media
E-book berbasis Flipbook Maker
3. Sumber Belajar
a) Sukino dan Wilson Simangunsong.2007.Matematika SMP Jilid 2
untuk kelas VIII. J akarta : Erlangga.
b) Nuharini, Dewi dan Tri Wahyuni.2008.Matematika konsep dan
aplikasinya.J akarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional
J. Penilaian
Kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal
K. Contoh Instrumen Penilaian
No Instrumen
1.



Lukislah sebuah kubus PQRS.TUVW pada kertas berpetak dengan
ukuran 6 satuan dan PQRS sebagai bidang alasnya. Hitunglah :
a. J umlah panjang diagonal bidang pada kubus tersebut!
b. J umlah panjang diagonal ruang pada kubus tersebut!





2.








3.


Dilla akan membuat kerangka kubus dengan menggunakan kayu
dengan panjang rusuknya 12 cm. berapakah panjang kayu yang
dibutuhkan untuk membuat kerangka kubus itu?




Gambarlah jaring-jaring kubus dengan panjang rusuknya 2 cm.


L. Kunci Jawaban
No J awaban
1.





a. J umlah diagonal bidang adalah 12 yaitu : PU, QT,
QV, RU, SV, RW, ST, PW, PR, SQ, TV, dan WU
b. J umlah diagonal ruang adalah 4 yaitu : PV, QW, RT,
dan SU
Skor (40)
2.


Panjang kayu =12 s
=12 12
=144 cm







3.








J adi panjang kayu yang diperlukan adalah 144 cm
Skor (30)











Skor (30)

Keterangan :
J umlah skor =100
Niloi
]umlo skor
]umlo skor moks
100%


Cepiring, 2013
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran Peneliti


Dian Wulandari S.Si Dwi Asih Isfatin
NIP : NPM : 09310013



Lampiran 10



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
KELAS KONTROL
Nama Sekolah : SMP N 4 Cepiring
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII/ Genap
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit
Pertemuan ke- : 1
A. Standar Kompetensi :
5. Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagianya,
serta menentukan ukurannya.
B. Kompetensi Dasar :
5.1 Mengidentifikasi sifat-sifat kubus serta bagian-bagiannya
5.2 Membuat jaring-jaring kubus
C. Indikator :
3. Menyebutkan unsur-unsur kubus: rusuk, bidang sisi, diagoanal bidang,
diagoanal ruang, bidang diagonal.
4. Membuat jaring-jaring kubus
D. Tujuan Pembelajaran :
3. Siswa dapat menyebutkan unsur-unsur kubus: rusuk, bidang sisi,
diagoanal bidang, diagoanal ruang, bidang diagonal.
4. Siswa dapat membuat jaring-jaring kubus
E. Materi Pembelajaran :
3. Unsur-unsur kubus
4. J aring-jaring kubus
F. Metode Pembelajaran :
5. Ceramah
6. Penugasan
7. ekspositori
G. Model Pembelajaran
Konvensional
Langkah-langkah pembelajaran




1) Kegiatan awal ( 10 menit )
a. Guru memasuki ruang kelas tepat waktu
b. Membuka pelajaran dengan mengucapkan salam
c. Mengecek kehadiran siswa
d. Mereview materi sebelumnya dan mengaitkan dengan materi yang
akan dipelajari
2) Kegiatan inti ( 60 menit )
a. Eksplorasi
1. Guru memberikan sedikit penjelasan tentang sifat-sifat dan
jaring-jaring kubus, dengan kalimat yang mudah dipahami.
2. Guru memberikan contoh soal dan mengarahkan siswa dalam
menyelesaikannya.
3. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya jika
ada yang belum paham.
b. Elaborasi
1. Guru memberikan latihan soal pada siswa untuk menyelesaikan
soal tersebut.
2. Guru memberikan waktu berfikir pada siswa untuk
menyelesaikan soal tersebut.
3. Guru memantau siswa dengan memberikan bimbingan jika ada
siswa yang mengalami kesulitan.
4. Guru mempersilahkan perwakilan beberapa siswa untuk
menulis jawaban di papan tulis.
c. Konfirmasi
1. Guru mengoreksi jawaban siswa yang ada di papan tulis.
2. Guru memberikan penguatan atas hasil jawaban, apabila
jawaban sudah benar maka guru memberikan penghargaan dan
meluruskan jika ada jawaban yang salah.
3) Kegiatan akhir ( 10 menit )
a. Guru mengajak siswa untuk merefleksi materi yang telah dipelajari
dengan memberikan pertanyaan secara umum dalam bentuk lesan.




b. Guru melakukan evaluasi mengenai prestasi belajar dengan
membahas beberapa soal.
c. Guru memberikan soal untuk dikerjakan siswa dirumah dan
dibahas pada pertemuan berikutnya.
d. Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan apa yang telah
dipelajari.
e. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari selanjutnya yaitu
luas dan volume kubus.
f. Mengakhiri pelajaran dengan salam.
H. Uraian Materi :
KUBUS
a. Pengertian kubus





Kubus merupakan sebuah bangun ruang berarturan yang
dibentuk oleh enam buah persegi yang bentuk dan ukuranya
sama.
b. Unsur- unsur Kubus
Kubus mempunyai beberapa unsur utama. Unsur unsur itu
adalah sisi, rusuk dan titik sudut.








d. Diagonal kubus
1) Diagonal Bidang 3) diagonal ruang

2) bidang diagonal

e. Jaring jaring kubus
jaring-jaring kubus seperti pada gambar dibawah ini:


















I. Alat dan Sumber Belajar
a. Alat
Whiteboard,spidol,komputer, gambar-gambar benda yang berbentuk
kunus dan balok.
b. Media
E-book berbasis Flipbook Maker
c. Sumber Belajar
1) Sukino dan Wilson Simangunsong.2007.Matematika SMP Jilid 2
untuk kelas VIII. J akarta : Erlangga.
2) Nuharini, Dewi dan Tri Wahyuni.2008.Matematika konsep dan
aplikasinya.J akarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional
J. Penilaian
Kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal
Contoh Instrumen Penilaian
No Instrumen
1.




2.







3.

Lukislah sebuah kubus PQRS.TUVW pada kertas berpetak dengan
ukuran 6 satuan dan PQRS sebagai bidang alasnya. Hitunglah :
c. J umlah panjang diagonal bidang pada kubus tersebut!
d. J umlah panjang diagonal ruang pada kubus tersebut!

Dilla akan membuat kerangka kubus dengan menggunakan kayu
dengan panjang rusuknya 12 cm. berapakah panjang kayu yang
dibutuhkan untuk membuat kerangka kubus itu?


Gambarlah jaring-jaring kubus dengan panjang rusuknya 2 cm.





K. Kunci Jawaban
No J awaban
1.





c. J umlah diagonal bidang adalah 12 yaitu : PU, QT,
QV, RU, SV, RW, ST, PW, PR, SQ, TV, dan WU
d. J umlah diagonal ruang adalah 4 yaitu : PV, QW, RT,
dan SU
Skor (40)
2.





3.








Panjang kayu =12 s
=12 12
=144 cm
J adi panjang kayu yang diperlukan adalah 144 cm
Skor (30)











Skor (30)





Keterangan :
J umlah skor =100
Niloi
]umlo skor
]umlo skor moks
100%

Cepiring, 2013
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran Peneliti


Dian Wulandari S.Si Dwi Asih Isfatin
NIP : NPM : 09310013


















Lampiran 11a



DAFTAR NILAI AWAL KELAS QUANTUM LEARNING
(VIII E)

No Nama Peserta Didik Kode Nilai
1 Agung Murdyanto QL-01 75
2 Agus Gunawan QL-02 75
3 Ahmad Muntoha QL-03 65
4 Aris Munandar QL-04 65
5 Aris Setiyawan QL-05 60
6 Danu Sigit Prasetiyo QL-06 75
7 Dewi Maryam QL-07 75
8 Dian Ayu Sunandar QL-08 65
9 Dul Rokhim QL-09 80
10 Dwi Sulistiyani QL-10 75
11 Ellida Nurulita QL-11 75
12 Gati Panji Nugroho QL-12 55
13 Giska Anazar QL-13 70
14 Kafidhotul Latifah QL-14 65
15 Lailina Wahdah QL-15 65
16 Luthfi Melita QL-16 65
17 Malikatur Romadhona QL-17 80
18 Masruroh QL-18 65
19 Miskiyah QL-19 85
20 Mokhammad Helmi QL-20 95
21 Mu'alifah QL-21 90
22 Muhammad Safiq Najmudin QL-22 70
23 Nanang Setiyawan QL-23 80
24 Nur Aeni QL-24 75
25 Puput Fitri Rahayu QL-25 70
26 Putri Alifatul J annah QL-26 65
27 Putri Sukma Dewi QL-27 80
28 Retno Diyah Setiyani QL-28 75
29 Riski Amaliyah QL-29 70
30 Risma Listyani QL-30 85
31 Salim Mukhaeri QL-31 80
32 Siti Ulfah QL-32 85



Lampiran 11a



DATA NILAI AWAL SISWA KELOMPOK KONTROL
(VIII D)
No Nama Peserta Didik Kode Nilai

1 Afif Afriyanto C-01 52
2 Ahmad Sugianto C-02 57
3 Dany Kurniawan C-03 52
4 Dewi Indahnugroho C-04 65
5 Dina Mardiana C-05 70
6 Eka Sabrina Oktafia C-06 57
7 Elin Yulianti C-07 57
8 Erniati C-08 45
9 Fatma Azahro C-09 45
10 Feriza Rona Firdaus C-10 57
11 Fery Wahyudi C-11 47
12 Ika Kuraningtyas C-12 52
13 Indah Sofiati C-13 52
14 Kumaedi C-14 47
15 Lia Amalina C-15 70
16 Liatul Khikmah C-16 70
17 Luhur Budi Prakoso C-17 52
18 Mifta Ahmad Maulana C-18 47
19 Muhamad Fahrudin C-19 47
20 Muhamad Rozikin C-20 70
21 Mujiati C-21 65
22 Muslimin C-22 57
23 Nur Afdaniyah C-23 70
24 Nur Laili C-24 70
25 Nur Thoyibatul C-25 75
26 Nuryanti C-26 65
27 Panji Nur Eksan C-27 60
28 Rifqi Aji Rahayuningsih C-28 60
29 Siti Iklimah C-29 65
30 Siti Masrokhah C-30 70
31 Siti Nur Latifah C-31 70
32 Siti Rokhayati C-32 65
33 Wely Hermawan C-33 60
34 Wifky Maslakahah C-34 75
35 Yuda Adi Wibowo C-35 75
36 Zaenal Abidin C-36 47
Lampiran 11b
Lampiran 12a



UJI NORMALITAS AWAL KELAS EKSPERIMEN
(Dengan Perhitungan Excel)
uji normalitas data awal kelas eksperimen
No. Xi
(Xi-
Xbar)
(Xi-
Xbar)^2
Zi
F
tabel
F(Zi) S(Zi)
|F(Zi)-
S(Zi)|
X^2
1 55
-
18.5938 345.7275
-
2.0657 0.4803 0.0197 0.0313 0.0116 3025
2 60
-
13.5938 184.7900
-
1.5102 0.4345 0.0655 0.0625 0.0030 3600
3 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
4 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
5 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
6 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
7 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
8 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
9 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
10 65 -8.5938 73.8525
-
0.9547 0.3289 0.1711 0.3125 0.1414 4225
11 70 -3.5938 12.9150
-
0.3992 0.1517 0.3483 0.4375 0.0892 4900
12 70 -3.5938 12.9150
-
0.3992 0.1517 0.3483 0.4375 0.0892 4900
13 70 -3.5938 12.9150
-
0.3992 0.1517 0.3483 0.4375 0.0892 4900
14 70 -3.5938 12.9150
-
0.3992 0.1517 0.3483 0.4375 0.0892 4900
15 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
16 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625




17 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
18 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
19 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
20 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
21 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
22 75 1.4063 1.9775 0.1562 0.0596 0.5596 0.6875 0.1279 5625
23 80 6.4063 41.0400 0.7117 0.2612 0.7612 0.8438 0.0826 6400
24 80 6.4063 41.0400 0.7117 0.2612 0.7612 0.8438 0.0826 6400
25 80 6.4063 41.0400 0.7117 0.2612 0.7612 0.8438 0.0826 6400
26 80 6.4063 41.0400 0.7117 0.2612 0.7612 0.8438 0.0826 6400
27 80 6.4063 41.0400 0.7117 0.2612 0.7612 0.8438 0.0826 6400
28 85 11.4063 130.1025 1.2672 0.3962 0.8962 0.9375 0.0413 7225
29 85 11.4063 130.1025 1.2672 0.3962 0.8962 0.9375 0.0413 7225
30 85 11.4063 130.1025 1.2672 0.3962 0.8962 0.9375 0.0413 7225
31 90 16.4063 269.1650 1.8227 0.4656 0.9656 0.9688 0.0031 8100
32 95 21.4063 458.2275 2.3781 0.4911 0.9911 1.0000 0.0089 9025
jumlah 2355 2511.7188 175825
X bar 73.59
s^2 81.023
s 9.001




Lo 0.1414
L tabel 0.1566
kriteria NORMAL


Karena L
o
<L
tabel
, yaitu 0,1414 <0,1566, maka H
o
diterima, jadi sampel
berasal dari populasi yang berdistribusi normal.






















Lampiran 12b



UJI NORMALITAS DATA AWAL KELAS EKSPERIMEN
(Dengan Perhitungan Manual)
1. Menentukan Hipotesis
H
0
: Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
Ha : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi tidak normal
2. Menentukan Taraf Signifikansi, yaitu = 0,05
3. Menentukan x
i
,
2
i
) (x , s, z
i
, F
tabel
, F(z
i
), S(zi), dan F(z
i
)-S(z
i
)
Berdasarkan tabel uji normalitas diperoleh nilai-nilai berikut:
n =32
2355 x
i
=
75825 1 ) (x
2
i
=
6 , 73
32
2355
n
x
x
i
= = =


02 , 81
992
80375
) 31 ( 32
5546025 5626400
) 1 32 ( 32
) 2355 ( ) 175825 32 (
1) n(n
) x ( x n
s
2
2
i
2
i 2
=
=

=


00 , 9 81,02 s = =

s
x x
z
i
i

=

z
i
yang dicari adalah untk i =1 32

0657 . 2
00 , 9
6 , 18
00 , 9
73,6 55
z
1
=

=
Untuk mencari F(z
i
)

digunakan daftar distribusi normal baku.
Untuk i =1




z
1
=-2,0657 dibulatkan menjadi -2,06,pada tabel distribusi normal baku =
0,4803
F(z
i
) =0,5 0,4803 =0,0197
Apabila z
i
nilainya positif, maka F(z
i
) bisa dicari dengan: F(z
i
) =0,5 +F
tabel

F(z
i
) juga dicari untuk i =1 32
n
z yang z ..., , z , z banyaknya
) S(z
i n 2 1
i
s
=
0313 , 0
32
1
) S(z
1
= =
0625 , 0
32
2
) S(z
2
= =
S(z
i
) juga dicari untuk i =1 32
Mencari Harga L dari Nilai Kritik Uji Lilliefors
Dengan nilai kritis L tersebut dan taraf nyata = 0,05 dengan n = 32
diperoleh
1566 , 0
32
886 , 0
n
0,886
L = = =
4. Menentukan L
0

L
o
diambil dari selisih harga mutlak terbesar dari F(z
i
)-S(z
i
)yaitu 0,1414
5. Kesimpulan
Diketahui L
0
=0,1414 dan L
tabel
=0,1566
Artinya L
0
<L
tabel
, sehingga H
0
diterima
J adi sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.








Lampiran 12c



UJI NORMALITAS DATA AWAL
KELAS EKSPERIMEN
(dengan menggunakan SPSS)
1) Hipotesis
H
o
: sampel berasal dari populasi berdistribusi normal
H
a
: sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal
2) Uji statistik
Uji Kolmogorov-Smirnov dengan taraf nyata = 5%
3) Kriteria
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)>0,05, maka H
0
diterima
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)<0,05, maka H
0
ditolak
4) Perhitungan Output
Descriptive Statistics

N Mean
Std.
Deviation
Minimu
m
Maximu
m
nilai 32 73.59 9.001 55 95

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

nilai
N 32
Normal
Parameters(a,b)
Mean 73.59
Std. Deviation 9.001
Most Extreme
Differences
Absolute .143
Positive .143
Negative -.125
Kolmogorov-Smirnov Z .807
Asymp. Sig. (2-tailed) .533





a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
5) Analisis hasil
a. Pada output Descriptive Sratistic diketahui bahwa:
N =32
Rata-rata (mean) =73,59
Standar Deviasi =9,001
Nilai minimum =55
Nilai maksimum=95
b. Pada output One Sample Kolmogorov-Smirnov Test diketahui bahwa:
L
0
( Most Extreme Differences Positive) =0,143
Nilai signifikansi (Asymp. Sig(2tailed))=0,533
6) Kesimpulan
Berdasarkan uji Kolmogorov- Smirnov diperoleh nilai signifikansi
(Asymp. Sig(2-tailed))> =5% yaitu 0,533 > 0,05 maka H
0
diterima.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi
berdistribusi normal.














Lampiran 12d



UJI NORMALITAS AWAL KELAS KONTROL
(Dengan Perhitungan Excel)
Uji normalitas data awal kelas kontrol
No. Xi
(Xi-
Xbar)
(Xi-
Xbar)^2
Zi
F
tabel
F(Zi) S(Zi)
|F(Zi)-
S(Zi)|
X^2
1 45 -14.861 220.85 -1.56 0.4406 0.0594 0.0556 0.0038 2025
2 45 -14.861 220.85 -1.56 0.4406 0.0594 0.0556 0.0038 2025
3 47 -12.861 165.41 -1.35 0.4115 0.0885 0.1944 0.1059 2209
4 47 -12.861 165.41 -1.35 0.4115 0.0885 0.1944 0.1059 2209
5 47 -12.861 165.41 -1.35 0.4115 0.0885 0.1944 0.1059 2209
6 47 -12.861 165.41 -1.35 0.4115 0.0885 0.1944 0.1059 2209
7 47 -12.861 165.41 -1.35 0.4115 0.0885 0.1944 0.1059 2209
8 52 -7.861 61.80 -0.82 0.2939 0.2061 0.3333 0.1272 2704
9 52 -7.861 61.80 -0.82 0.2939 0.2061 0.3333 0.1272 2704
10 52 -7.861 61.80 -0.82 0.2939 0.2061 0.3333 0.1272 2704
11 52 -7.861 61.80 -0.82 0.2939 0.2061 0.3333 0.1272 2704
12 52 -7.861 61.80 -0.82 0.2939 0.2061 0.3333 0.1272 2704
13 57 -2.861 8.19 -0.30 0.1179 0.3821 0.4722 0.0901 3249
14 57 -2.861 8.19 -0.30 0.1179 0.3821 0.4722 0.0901 3249
15 57 -2.861 8.19 -0.30 0.1179 0.3821 0.4722 0.0901 3249
16 57 -2.861 8.19 -0.30 0.1179 0.3821 0.4722 0.0901 3249
17 57 -2.861 8.19 -0.30 0.1179 0.3821 0.4722 0.0901 3249
18 60 0.139 0.02 0.01 0.0040 0.5040 0.5556 0.0516 3600
19 60 0.139 0.02 0.01 0.0040 0.5040 0.5556 0.0516 3600
20 60 0.139 0.02 0.01 0.0040 0.5040 0.5556 0.0516 3600
21 65 5.139 26.41 0.54 0.2054 0.7054 0.7222 0.0168 4225
22 65 5.139 26.41 0.54 0.2054 0.7054 0.7222 0.0168 4225
23 65 5.139 26.41 0.54 0.2054 0.7054 0.7222 0.0168 4225
24 65 5.139 26.41 0.54 0.2054 0.7054 0.7222 0.0168 4225
25 65 5.139 26.41 0.54 0.2054 0.7054 0.7222 0.0168 4225




26 65 5.139 26.41 0.54 0.2054 0.7054 0.7222 0.0168 4225
27 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
28 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
29 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
30 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
31 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
32 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
33 70 10.139 102.80 1.06 0.3554 0.8554 0.9167 0.0613 4900
34 75 15.139 229.19 1.59 0.4441 0.9441 1.0000 0.0559 5625
35 75 15.139 229.19 1.59 0.4370 0.9370 1.0000 0.0630 5625
36 75 15.139 229.19 1.59 0.4370 0.9370 1.0000 0.0630 5625
jumlah 2155 3184 132185
X bar 59.86
s^2 90.98
s 9.538
Lo 0.1272
Ltabel 0.1476
kriteria NORMAL

Karena L
o
<L
tabel
, yaitu 0,1272 <0,1476, maka H
o
diterima, jadi sampel
berasal dari populasi yang berdistribusi normal.









Lampiran 12e



UJI NORMALITAS DATA AWAL KELAS KONTROL
(Dengan Perhitungan Manual)
1.Menentukan Hipotesis
H
0
: Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
Ha : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi tidak normal
2. Menentukan Taraf Signifikansi, yaitu = 0,05
3. Menentukan x
i
,
2
i
) (x , s, z
i
, F
tabel
, F(z
i
), S(zi), dan F(z
i
)-S(z
i
)
Berdasarkan tabel uji normalitas diperoleh nilai-nilai berikut:
n =36 2155 x
i
= 32185 1 ) (x
2
i
=
86 , 59
36
2155
n
x
x
i
= = =


98 , 90
1260
114635
) 35 ( 36
4644025 4758660
) 1 36 ( 36
) 2155 ( ) 132185 36 (
1) n(n
) x ( x n
s
2
2
i
2
i
2
=
=

=


538 , 9 90.98 s = =

s
x x
z
i
i

=

z
i
yang dicari adalah untuk i =1 36
557 , 1
538 . 9
86 , 14
538 . 9
86 , 59 45
z
1
=

=
Untuk mencari F(z
i
)

digunakan daftar distribusi normal baku.
Untuk i =1, z
1
=-1,567 dibulatkan menjadi z
1
=-1,56, pada tabel distribusi
normal baku =0,4222
F(z
i
) =0,5 0,4222 =0,0778
Apabila z
i
nilainya positif, maka F(z
i
) bisa dicari dengan: F(z
i
) =0,5 +F
tabel





F(z
i
) juga dicari untuk i =1 36
n
z yang z ..., , z , z banyaknya
) S(z
i n 2 1
i
s
=
5556 , 0
36
2
) S(z
1
= =
3333 , 0
36
12
) S(z
3
= =
S(z
i
) juga dicari untuk i =1 36
Mencari Harga L dari Nilai Kritik Uji Lilliefors
Dengan nilai kritis L tersebut dan taraf nyata = 0,05 dengan n = 36
diperoleh
1476 , 0
36
886 , 0
n
0,886
L = = =
4. Menentukan L
0

L
o
diambil dari selisih harga mutlak terbesar dari F(z
i
)-S(z
i
)yaitu 0,1272
5. Kesimpulan
Diketahui L
0
=0,1272 dan L
tabel
=0,1476
Artinya L
0
<L
tabel
, sehingga H
0
diterima. J adi sampel berasal dari populasi
yang berdistribusi normal












Lampiran 12f



UJI NORMALITAS DATA AWAL
KELAS KOTROL
(dengan menggunakan SPSS)
1. Hipotesis
H
o
: sampel berasal dari populasi berdistribusi normal
H
a
: sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal
2. Uji statistik
Uji Kolmogorov-Smirnov dengan taraf nyata = 5%
3. Kriteria
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)>0,05, maka H
0
diterima
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)<0,05, maka H
0
ditolak
4. Perhitungan Output

Descriptive Statistics

N Mean
Std.
Deviation Minimum Maximum
nilai 36 59.86 9.538 45 75



One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
nilai
N 36
Normal Parameters
a
Mean 59.86
Std. Deviation 9.538
Most Extreme
Differences
Absolute .149
Positive .128
Negative -.149
Kolmogorov-Smirnov Z .897
Asymp. Sig. (2-tailed) .398





5. Analisis hasil
a. Pada output Descriptive Sratistic diketahui bahwa:
N =36
Rata-rata (mean) =59,86
Standar Deviasi =9,538
Nilai minimum =45
Nilai maksimum=75
c. Pada output One Sample Kolmogorov-Smirnov Test diketahui bahwa:
L
0
( Most Extreme Differences Positive) =0,128
Nilai signifikansi (Asymp. Sig(2tailed))=0,398
6. Kesimpulan
Berdasarkan uji Kolmogorov- Smirnov diperoleh nilai signifikansi
(Asymp. Sig(2-tailed))> =5% yaitu 0,398 > 0,05 maka H
0
diterima.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi
berdistribusi normal.















Lampiran 13a


UJI HOMOGENITAS DATA AWAL
KELAS EKSPERIMEN
(Dengan Menggunakan Ms.Excel)

kelompok 1

kelompok 2
No xi


No xi


1 55 56.25 1 65 2.78
2 60 6.25 2 65 2.78
3 65 6.25 3 65 2.78
4 65 6.25 4 65 2.78
5 65 6.25 5 70 11.11
6 65 6.25 6 70 11.11
375 87.50 400 33.33

62.5 17.50

66.67 6.67
s 4.18 s 2.58


kelompok 3

kelompok 4
No xi


No xi


1 70 11.11 1 75 4.59
2 70 11.11 2 75 4.59
3 75 2.78 3 75 4.59
4 75 2.78 4 75 4.59
5 75 2.78 5 80 8.16
6 75 2.78 6 80 8.16
440 33.33 7 80 8.16

73.33 6.67

540 34.69
s
2.58

77.14 6.94
s 2.63







kelompok 5
No xi


1 80 32.65306
2 80 32.65306
3 85 0.510204
4 85 0.510204
5 85 0.510204
6 90 8100
7 95 9025
600 66.84

85.71 13.37
s 3.66

Sampel
ke- dk 1/dk s
i
2
log s
i
2

(dk) log
s
i
2
(dk) s
i
2

1 5 17.50 1.24 6.22 87.50
2 5 6.67 0.82 4.12 33.33
3 5 6.67 0.82 4.12 33.33
4 6 6.94 0.84 5.05 41.63
5 6 13.37 1.13 6.76 80.20
27 51.14 4.86 26.26 276.00
s^2 10.22
log s^2 1.01
B 27.26
ln 10 2.30
chi
kuadrat 2.30
tabel 9.49
status homogen
Kesimpulan :
Karena Taraf signifikansi ()=0.05 ,
) 4 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = =
=11.1 ternyata
2,30 <9.49 atau hitung x
2
< tabel x
2
, sehingga H
0
diterima.H
0
yang berbunyi : Tidak
terdapat perbedaan variansJ adi data kelompok Eksperimen data tersebut
homogen.
Lampiran 13b



Uji Homogenitas Awal Esperimen
(dengan menggunakan manual )
1. H
a
=Terdapat perbedaan Varians
H
0
=tidak terdapat perbedaan varians
2. Hipotesis Statistiknya
H
a
=salah satu ada yang
H
0
=
2
1
2
1
2
1
2
1
= = =
3. Tabel Uji Bartlett
Sampel
ke- dk 1/dk s
i
2
log s
i
2

(dk) log
s
i
2
(dk) s
i
2

1 5 0.2 17.50 1.24 6.22 87.50
2 5 0.2 6.67 0.82 4.12 33.33
3 5 0.2 6.67 0.82 4.12 33.33
4 6 0.16 6.94 0.84 5.05 41.63
5 6 0.16 13.37 1.13 6.76 80.20
27 0.92 51.14 4.86 26.26 276.00
s^2 10.22
log s^2 1.01
B 27.26
ln 10 2.30
chi
kuadrat 2.30
tabel 9.49
status homogen

4. Hitung s
2
dengan menggunakan rumus :
) 1 (
) 1 (
2
2


=
i
i i
n
s n
s

22 , 10
27
276
=
=





5. Log s
2
=log 10,22=1,01
6. Hitung B dengan rumus :
B =(log s
2
)(n
i
-1)
=1,01(27) =27,26
7. Cari
2 2
log ) 1 ( ) 3026 , 2 (
i i
hitung s n B x E =
=2,3026(27,26-26,26)
=2.30
8. Taraf signifikansi ()=0.05
9. Cari ) 4 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = = =9.49
10. ternyata 2,30 <9.49 atau hitung x
2
< tabel x
2
, sehingga H
0
diterima
11. kesimpulannya :
H
0
yang berbunyi : Tidak terdapat perbedaan varians
J adi data kelompok Eksperimen data tersebut homogen.

















Lampiran 13c


UJI HOMOGENITAS DATA AWAL
KELAS KONTROL
(Dengan Menggunakan Ms.Excel)

kelompok 1

kelompok 2
No xi


No xi


1 45 1.78 1 47 17.36
2 45 1.78 2 52 0.69
3 47 0.44 3 52 0.69
4 47 0.44 4 52 0.69
5 47 0.44 5 52 0.69
6 47 0.44 6 52 0.69
278 5.33 307 20.83

46.33 1.07

51.17 4.17
s 1.03 s 2.04


kelompok 3

kelompok 4
No xi


No xi


1 57 0.25 1 60 11.11
2 57 0.25 2 60 11.11
3 57 0.25 3 65 2.78
4 57 0.25 4 65 2.78
5 57 0.25 5 65 2.78
6 60 6.25 6 65 2.78
345 7.50 380 33.33

57.5 1.50

63.33 6.67
s 1.22 s 2.58










kelompok 5

kelompok 6
No xi


No xi


1 65 11.11 1 70 6.25
2 65 11.11 2 70 6.25
3 70 2.78 3 70 6.25
4 70 2.78 4 75 6.25
5 70 2.78 5 75 6.25
6 70 2.78 6 75 6.25
410 33.33 435 37.50

68.33 6.67

72.50 7.50
s 2.58 s 2.74

Sampel
ke- dk 1/dk s
i
2
log s
i
2

(dk)
log s
i
2
(dk) s
i
2

1 5 1.07 0.03 0.14 5.33
2 5 4.17 0.62 3.10 20.83
3 5 1.50 0.18 0.88 7.50
4 5 6.67 0.82 4.12 33.33
5 5 6.67 0.82 4.12 33.33
6 5 7.50 0.88 4.38 37.50
30 27.57 3.35 16.73 137.83
s^2 4.59
log s^2 0.66
B 19.87
ln 10 2.30
chi
kuadrat 7.21
tabel 11,1
status homogen
Kesimpulan :
Karena Taraf signifikansi ()=0.05 ) 5 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = = = 11.1ternyata
7.21<11.1 atau hitung x
2
< tabel x
2
, sehingga H
0
diterimaH
0
yang berbunyi : Tidak
terdapat perbedaan variansJ adi data kelompok Kontrol data tersebut homogen.
Lampiran 13d



Uji Homogenitas Awal Kontrol
(dengan menggunakan perhitungan manual)
1. H
a
=Terdapat perbedaan Varians
H
0
=tidak terdapat perbedaan varians
2. Hipotesis Statistiknya
H
a
=salah satu ada yang
H
0
=
2
1
2
1
2
1
2
1
= = =
3. Tabel Uji Bartlett
Sampel
ke- dk 1/dk s
i
2
log s
i
2

(dk)
log s
i
2
(dk) s
i
2

1 5 1.07 0.03 0.14 5.33
2 5 4.17 0.62 3.10 20.83
3 5 1.50 0.18 0.88 7.50
4 5 6.67 0.82 4.12 33.33
5 5 6.67 0.82 4.12 33.33
6 5 7.50 0.88 4.38 37.50
30 27.57 3.35 16.73 137.83
s^2 4.59
log s^2 0.66
B 19.87
ln 10 2.30
chi
kuadrat 7.21
tabel 11,1
status homogen

4. Hitung s
2
dengan menggunakan rumus :
) 1 (
) 1 (
2
2


=
i
i i
n
s n
s

59 , 4
30
83 , 137
=
=

5. Log s
2
=log 4,59=0,66
6. Hitung B dengan rumus :




B =(log s
2
)(n
i
-1)
=0.66(30) =19,8
7. Cari
2 2
log ) 1 ( ) 3026 , 2 (
i i
hitung s n B x E =
=2,3026(19,8-16,73)
=7,21
8. Taraf signifikansi ()=0.05
9. Cari ) 4 ( 95 . 0
2
) )( 1 (
2 2
x x x dk tabel = = =11.1
10. ternyata 7.21<11.1 atau hitung x
2
< tabel x
2
, sehingga H
0
diterima
11. kesimpulannya :
H
0
yang berbunyi : Tidak terdapat perbedaan varians
J adi data kelompok Kontrol data tersebut homogen.



















Lampiran 13e



UJI VARIANS MATCHING DATA AWAL
(Dengan Menggunakan Ms.Excel)
HOMOGENITAS
HOMOGENITAS
KELOMPOK EKSPERIMEN QL VIII E KELOMPOK KONTROL VIII D
SEBELUM PERLAKUAN
SEBELUM PERLAKUAN
VIIIE VIII D
NO X
i

X
i
2

NO X
i

X
i
2

1 55 3025 1 45 2025
2 60 3600 2 45 2025
3 65 4225 3 47 2209
4 65 4225 4 47 2209
5 65 4225 5 47 2209
6 65 4225 6 47 2209
7 65 4225 7 47 2209
8 65 4225 8 52 2704
9 65 4225 9 52 2704
10 65 4225 10 52 2704
11 70 4900 11 52 2704
12 70 4900 12 52 2704
13 70 4900 13 57 3249
14 70 4900 14 57 3249
15 75 5625 15 57 3249
16 75 5625 16 57 3249
17 75 5625 17 57 3249
18 75 5625 18 60 3600
19 75 5625 19 60 3600
20 75 5625 20 60 3600
21 75 5625 21 65 4225
22 75 5625 22 65 4225
23 80 6400 23 65 4225
24 80 6400 24 65 4225
25 80 6400 25 65 4225
26 80 6400 26 65 4225




27 80 6400 27 70 4900
28 85 7225 28 70 4900
29 85 7225 29 70 4900
30 85 7225 30 70 4900
31 90 8100 31 70 4900
32 95 9025 32 70 4900
jumlah 2355 175825 33 70 4900
rata-rata 73.5938 34 75 5625
n.X
i
2
5626400 35 75 5625
X
i
)
2
5546025 36 75 5625
n(n-1) 992 jumlah 2155 132185
S
2
81.0232 rata-rata 59.86111
S 9.0013 n.X
i
2
4758660
X
i
)
2
4644025
n(n-1) 1260
S
2
90.9802
S 9.5384
F tabel dk pembilang=35, dk penyebut =31 1,80
F hitung 1.1229
Taraf Kesalahan 0.5
Kesimpulan :
Dengan harga tabel untuk taraf signifikan =5%, dk pembilang =36 1 =35,
dan dk penyebut = 32 1 = 31 diperoleh Fo =1,1229. Dengan demikian
harga Fo F1
2
(1,2)
yaitu 1,1229 < 1,80 sehingga hipotesis Ho : o
1
2
=o
2
2

(varians kedua kelompok sama) diterima dalam taraf nyata 5%. Maka dapat
disimpulkan varian kedua kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tersebut
sama (matching).




Lampiran 13f



UJI VARIANS MATCHING DATA AWAL
(Dengan Perhitungan Manual)

H
o
: o
1
2
=o
2
2
(varians kedua kelompok sama)
H
a
: o
1
2
o
2
2
(varians kedua kelompok sama)
Rumus yang digunakan:
F =
Irions Bcsor
Iorions Kccil

Kriteria pengujian:
Dengan taraf nyata =5%, kita tolak hipotesis
0
H jikaFo F1
2
(1,2)
, di mana
F1
2
(1,2)
didapat dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang
1
2
dan dk
pembilang n

1 dk penyebut n
2
1
Perhitungan uji homogenitas:
Varians kelompok eksperimen (
2
1
s ) =81,0232 n
1
=32
Varians kelompok kontrol (
2
2
s ) =96 n
2
=36



















Harga-Harga Yang Perlu Untuk Uji Varians
H
0
: o
1
2
=o
2
2

HOMOGENITAS
HOMOGENITAS
KELOMPOK EKSPERIMEN QL VIII E
KELOMPOK KONTROL VIII D
SEBELUM PERLAKUAN
SEBELUM PERLAKUAN
VIIIE VIII D
NO X
i

X
i
2

NO X
i

X
i
2

1 55 3025 1 45 2025
2 60 3600 2 45 2025
3 65 4225 3 47 2209
4 65 4225 4 47 2209
5 65 4225 5 47 2209
6 65 4225 6 47 2209
7 65 4225 7 47 2209
8 65 4225 8 52 2704
9 65 4225 9 52 2704
10 65 4225 10 52 2704
11 70 4900 11 52 2704
12 70 4900 12 52 2704
13 70 4900 13 57 3249
14 70 4900 14 57 3249
15 75 5625 15 57 3249
16 75 5625 16 57 3249
17 75 5625 17 57 3249
18 75 5625 18 60 3600
19 75 5625 19 60 3600
20 75 5625 20 60 3600
21 75 5625 21 65 4225
22 75 5625 22 65 4225
23 80 6400 23 65 4225
24 80 6400 24 65 4225
25 80 6400 25 65 4225
26 80 6400 26 65 4225




27 80 6400 27 70 4900
28 85 7225 28 70 4900
29 85 7225 29 70 4900
30 85 7225 30 70 4900
31 90 8100 31 70 4900
32 95 9025 32 70 4900
.E 2355 175825 33 70 4900
rata-rata 73.5938 34 75 5625
n.EX
i
2
5626400 35 75 5625
(EX
i
)
2
5546025 36 75 5625
n(n-1) 992 .E 2155 132185
S
2
81.0232 rata-rata 59.86111
S 9.0013 n. .EX
i
2
4758660
(EX
i
)
2
4644025
n(n-1) 1260
S
2
90.9802
S 9.5384
F tabel dk pembilang=35, dk penyebut =31 1,80
F hitung 1.1229
Taraf Kesalahan 0.5
Varians dari kedua sampel adalah :
F =
Iorions bcsor
Iorions kccil

F =
9690.9832
81.0232

=1,1229
Kesimpulan :
Dengan harga tabel untuk taraf signifikan =5%, dk pembilang =36 1 =35,
dan dk penyebut = 32 1 = 31 diperoleh Fo =1,1229. Dengan demikian
harga Fo F1
2
(1,2)
yaitu 1,1229 < 1,80 sehingga hipotesis Ho : o
1
2
=o
2
2

(varians kedua kelompok sama) diterima dalam taraf nyata 5%. Maka dapat
disimpulkan varian kedua kelompok eksperimen dan kelompok kontrol tersebut
sama (matching).

Lampiran 13g



UJI VARIANS MATCHING
(dengan menggunakan SPSS)
1. Hipotesis
2
2
2
1 0
: = H
( varians kedua kelompok sama)
H
a
=paling sedikit ada satu tanda sama dengan tidak berlaku ( varians
kedua kelompok ada yang tidak sama
2. Uji statistik
Uji Levence Statistic dengan taraf nyata =5 %
3. Kriteria
H
0
diterima jika nilai sig=5%
4. Perhitungan Output

Descriptives
nilai


N Mean
Std.
Deviat
ion
Std.
Error
95% Confidence
Interval for Mean
Minimu
m
Maxim
um
Betwee
n-
Compo
nent
Varianc
e

Lower
Bound
Upper
Bound
quatum
32 73.59 9.001
1.59
1
70.35 76.84 55 95

konvensional
36 59.86 9.538
1.59
0
56.63 63.09 45 75

Total
68 66.32
11.52
0
1.39
7
63.54 69.11 45 95

Model Fixed
Effects

9.290
1.12
7
64.07 68.57

Random
Effects
6.87
8
-21.06 153.71

91.746








Test of Homogeneity of Variances
nilai
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
.687 1 66 .410


5. Analisis hasil
a. Pada output Descriptives diketahui bahwa :
N
1
=32, N
2
=36
Mean X
1
=73,59 mean X
2
=59,86
Std Deviation X
1
=9,001 Std Deviation X
2
=9,538
Hasil tersebut sesuai dengan perhitungan dengan menggunakan Ms.
Exel
b. Pada output test Homogenity of Variances diketahui bahwa :
Nilai signifikansi (sig) =0,410
6. Kesimpulan
Berdasarkan uji Levene statistic diatas dapat dilihat bahwa nilai 0,687>
signifikansi (Sig)= , yaitu 0,687. Hal ini berarti varian kedua kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol tersebut sama (matching).










Lampiran 14



KISI KISI SOAL UJI COBA

Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Kubus dan Balok
Kelas / semester : VIII/ genap
J umah soal : 10
Bentuk soal : Uraian

Standar Kompetensi : Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas dan
bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.
Kompetensi
dasar
Indikator Banyak
soal
Nomor
butir soal
Aspek
kognitif
Mengidentikasi
sifat-sifat kubus
dan balok serta
bagian-
bagiannya
Menyebutkan
unsur-unsur
kubus dan balok
3 1,2,3 C
1
,C
2
,C
3
Membuat
jarring-jaring
kubus dan balok
Membuat jaring-
jaring kubus dan
balok
2 4,5 C
2
,C
3

Menghitung
luas permukaan
dan volume
kubus dan balok
Menemukan
rumus kubus dan
balok

Menghitung luas
permukaan
kubus dan balok
4 6,7,8,9,10 C
2
, C
2
, C
2
,
C
3,
C
3


Keterangan :
C
1
= Ingatan
C
2
=Pemahaman
C
3
=Aplikasi



Lampiran 15


SOAL UJI COBA

Mata pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII/ Genap
Bentuk soal : Uraian

Petunjuk :
1. Tulis nama dan nomor absen pada lembar jawab yang telah disediakan.
2. Bacalah dengan teliti sebelum mengerjakan soal.
3. Tulis jawaban kalian pada lembar jawab yang telah disediakan.
4. Teliti kembali pekerjaan kalian sebelum dikumpulkan.
Soal :
1. J elaskan apa yang dimaksud dengan rusuk, diagonal sisi dan diagonal
ruang pada bangun ruang kubus dan balok!
2. Perhatikan balok ABCD, EFGH disamping,
Tentukan mana yang dimaksud dengan :
a) Sisi
b) Rusuk
c) Titik sudut
3. Kakak ingin membuat sebuah kotak mainan berbentuk balok jika diketahui
panjang, lebar dan tinggi kotak tersebut berturut-turut adalah 12 cm, 5 cm
dan 4 cm. Tentukanlah Panjang diagonal bidang kubus tersebut!









4 cm
P
Q
T
S
R
W
U
V
5 cm
12 cm





4. Gambarlah masing-masing 3 buah jaring-jaring kubus!
5. Bobby akan membuat model kerangka balok dari kawat dengan panjang
ukuran 30 cm. lebar 25 cm, dan tinggi 20 cm. J ika panjang kawat 30
meter, maka banyak model kerangka balok yang dapat dibuat Bobby
adalah
6. Luas seluruh sisi sebuah kubus 216 cm
2
. Volum kubus adalah
7. Sebuah kubus dengan panjang rusuk 5 cm. hitung luas permukaan kubus
tersebut!
8. Sebuah balok mempunyai ukuran panjang, lebar,dan tinggi berturut-turut
4cm,3cm dan 12 cm. Tentukan luas permukaan balok tersebut !
9. Sebuah kotak minuman teh berbentuk balok dengan ukuran panjang 10
cm, lebar 7cm dan tinggi 5cm. jika kotak tersebut terisi penuh berapa
volumenya?
10. Sebuah akuarium berbentuk balok memiliki ukuran panjang 74 cm dan
tinggi 42 cm. J ika volume air di dalam aquarium tersebut adalah 31.080
cm
3
, tentukan lebar aquarium tersebut!






SELAMAT MENGERJAKAN







Lampiran 16



RUPLIK PENILAIAN
No Jawaban Skor
1. Rusuk adalah garis potong antara dua sisi bidang
kubus,
Diagonal sisi adalah diagonal yang terdapat pada sisi
kubus
Diagonal ruang adalah ruas garis yang
menghubungkan dua titik sudut tidak sebidang yang
saling berhadapan.
2

2

2


Skor total 6
2. Diket : balok ABCD,EFGH
Ditanya : tentukan mana yang dimaksud
a. Sisi
b. Rusuk
c. Titik sudut
J awab : a) sisi : ABCD, BCFG, EFGH, ADEH, CDGH,
ABEF.
b) rusuk : AB, BC, CD, AD, FG, EF,GH, EH, BF,
CG, AE, DH.
c) titik sudut : A,B,C,D,E,F,G,H
1
1



2

2

2
Skor total 8
3. Diket : kotak mainan berbentuk balok dengan panjang 12
cm, 5 cm dan 4 cm
Ditanya : panjang diagonal balok!
J awab : PR =PQ
2
+QR
2

PR = PQ
2
+ QR
2

=12
2
+ 5
2

=144+ 25
=169
=13 cm
J adi panjang diagonal 13 cm
1

1

2

1
2
1
1
1
Skor total 10
4.






2





















2








2





Skot total 6
5. Diket : balok ukuran panjang 30 cm, lebar 25 cm dan
tinggi 20 cm
Panjang kawat 30 m.
Ditanya : berapa model kerangka balok yg dapt dibuat?
J awab :
Sebuah kerangka balok memerlukan panjang kawat
=4 ( p +l+t )
=4 ( 30 +25+20)
=4 (75)
=300 cm
Karena panjang kawat 30 meter =3000 cm
N = 10
300
3000
=
J adi banykanya kerangka balok yang dapat dibuat
adalah 10 buah.

1


1


3
2
1
1


2

1
Skor total 12
6. Diket : luas kubus 216 cm
2

Ditanya : volum kubus ?
J awab :
Luas =6s
2

216 =6s
2

s
2
=
216
6
=36
1
1

3
1
2
2




s
2
=36=6cm

Volum = S S S
=6 6 6
=216cm
3

J adi volum kubus adalah 216cm
3


3
2
1
1
Skor total 17
7. Diket : kubus panjang rusuk 5 cm.
Ditanya : luas permukaan kubus?
J awab : Luas =6s
2

=655
=150cm
2
J adi, luas kubus adalah 150cm
2

1
1
3
2
1
1

Skor total 9
8. Diket : sebuah balok dengan ukuran 4cm, 3 cm, 12 cm.
Ditanya : luas permukaan balok
J awab : Luas =2 (pl+pt+lt)
=2 ((43)+(412)+(312))
=2 (12+48+36)
=2 96
=192 cm
2

J adi luas permukaan balok adalah 192 cm
2

1
1
3
2
1
1
1
1
Skor total 11
9. Diket : kotak minum berbentuk balok dengan ukuran
pamjang 10 cm, 7 cm dan tinggi 5 cm
Ditanya : volume air dalam kotak minuman
J awab : V=plt
=1075
=350cm
3
=35 dm
3
/liter
J adi volumenya adalah 35 liter

1

1
2
2
2
1
Skor total 9
10. Diket : aquarium berbentuk balok ukuran panjang 74 cm
dan tinggi 42 cm. volume air 31.080cm
3
.
Ditanya : lebar aquarium
J awab : Volome =p l t
31.080 =74l 42
1

1
3
2




31.080 =3.108 l

108 . 3
080 . 31
= l =10 cm
J adi, lebar akuarium tersebut adalah 10 cm.

2

2
1

Skor total 12
Skor total keseluruhan 100


























Lampiran 17a



ANALISIS SOAL UJI COBA
(Dengan Menggunakan Perhitungan Excel)
ANALISIS SOAL UJI COBA
NO
KODE
SISWA
NOMOR SOAL
Y Y
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
9 TO-9 4 7 8 6 10 16 8 5 9 12 85 7225
1 TO-1 4 6 8 5 10 16 4 6 8 12 79 6241
12 TO-12 4 6 8 5 10 17 9 4 9 12 84 7056
27 TO-27 4 6 9 6 10 17 8 5 7 12 84 7056
19 TO-19 4 6 8 5 12 16 9 4 9 10 83 6889
4 TO-4 4 6 8 6 12 15 3 11 8 8 81 6561
13 TO-13 4 6 7 6 12 17 3 9 7 9 80 6400
24 TO-24 4 7 7 6 9 13 8 6 9 11 80 6400
28 TO-28 6 8 5 5 9 10 8 10 8 10 79 6241
17 TO-17 4 6 9 6 11 7 3 12 8 12 78 6084
25 TO-25 2 6 8 6 10 13 8 7 8 9 77 5929
33 TO-33 0 6 7 6 7 15 4 7 9 11 72 5184
5 TO-5 2 6 6 4 5 14 4 9 9 10 69 4761
31 TO-31 4 6 9 5 9 16 3 4 7 11 74 5476
23 TO-23 4 6 6 5 10 17 3 3 8 11 73 5329
30 TO-30 2 8 8 6 10 12 4 4 8 10 72 5184
8 TO-8 0 6 8 6 11 15 3 10 8 4 71 5041




20 TO-20 4 6 7 5 10 13 3 4 8 11 71 5041
14 TO-14 4 6 8 5 11 10 3 4 6 11 68 4624
29 TO-29 2 5 8 6 9 13 8 4 7 6 68 4624
10 TO-10 0 8 2 6 11 13 3 4 8 12 67 4489
18 TO-18 2 6 0 6 11 17 3 4 7 11 67 4489
15 TO-15 2 6 9 5 10 9 3 6 7 9 66 4356
16 TO-16 4 6 4 6 10 10 3 4 8 11 66 4356
6 TO-6 0 8 8 6 11 12 4 6 10 1 66 4356
7 TO-7 2 2 8 5 11 11 3 3 7 11 63 3969
26 TO-26 2 6 9 5 9 11 3 4 5 9 63 3969
32 TO-32 1 8 9 5 8 9 3 4 8 8 63 3969
3 TO-3 0 6 9 3 9 12 4 10 0 0 53 2809
11 TO-11 0 6 4 5 9 11 4 3 8 1 51 2601
22 TO-22 4 6 5 6 8 3 3 5 9 7 56 3136
21 TO-21 4 3 5 5 9 10 1 3 4 0 44 1936
2 TO-2 0 6 5 4 4 4 2 0 0 0 25 625
V
a
l
i
d
i
t
a
s

jumlah 87 202 229 177 317 414 145 184 241 282 2278 162406
r xy 0.5204 0.2644 0.3323 0.4697 0.5636 0.6660 0.5777 0.4328 0.6868 0.7416
r tabel 0.344 0.344 0.344 0.344 0.344 0.344 0.344 0.344 0.344 0.344
status
valid
Tidak
valid
Tidak
valid valid valid valid valid valid valid valid
R
e
l
i
a
b
i
l
i
t
a
s

b^2 2.8981 1.4399 4.5418 0.5344 3.0266 12.7934 5.1478 7.4564 4.8173 15.0964
b^2 57.7521
total^2 156.2112




r11 0.7003
rtabel 0.344
Ket reliabel
kriteria sangat tinggi
T
i
n
g
k
a
t

K
e
s
u
k
a
r
a
n

F 16 2 4 3 2 3 25 20 2 6
TK 48.48% 6.06% 12.12% 9.09% 6.06% 9.09% 75.76% 60.61% 6.06% 18.18%
ket sedang mudah mudah mudah mudah mudah sukar sedang mudah mudah
D
a
y
a

P
e
m
b
e
d
a

MH 4.2222 6.4444 7.5556 5.5556 10.4444 15.2222 7.2222 6.6667 6.4444 10.6667
ML 1.4444 5.6667 6.8889 4.8889 8.6667 9.2222 3.6667 4.2222 3.0000 4.1111
X1^2 3.5556 4.2222 10.2222 2.2222 12.2222 43.5556 47.5556 56.0000 68.2222 18.0000
X2^2 22.2222 32.0000 34.8889 6.8889 34.0000 91.5556 34.0000 59.5556 8.0000 164.8889
t 4.6424 1.0966 0.8422 1.8741 2.2188 4.3800 3.3408 1.9295 3.3477 4.1132
t tabel 1.75 1.75 1.75 1.75 1.75 1.75 1.75 1.75 1.75 1.75
ket sign tdk sign tdk sign sign sign sign sign sign sign sign













TABEL PEMBANTU VALIDITAS SOAL
NO
KODE
SISWA
NOMOR SOAL
Y Y
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 TO-1 4 6 8 5 10 16 4 6 8 12 79 6241
2 TO-2 0 6 5 4 4 4 2 0 0 0 25 625
3 TO-3 0 6 9 3 9 12 4 10 0 0 53 2809
4 TO-4 4 6 8 6 12 15 3 11 8 8 81 6561
5 TO-5 2 6 6 4 5 14 4 9 9 10 69 4761
6 TO-6 0 8 8 6 11 12 4 6 10 1 66 4356
7 TO-7 2 2 8 5 11 11 3 3 7 11 63 3969
8 TO-8 0 6 8 6 11 15 3 10 8 4 71 5041
9 TO-9 4 7 8 6 10 16 8 5 9 12 85 7225
10 TO-10 0 8 2 6 11 13 3 4 8 12 67 4489
11 TO-11 0 6 4 5 9 11 4 3 8 1 51 2601
12 TO-12 4 6 8 5 10 17 9 4 9 12 84 7056
13 TO-13 4 6 7 6 12 17 3 9 7 9 80 6400
14 TO-14 4 6 8 5 11 10 3 4 6 11 68 4624
15 TO-15 2 6 9 5 10 9 3 6 7 9 66 4356
16 TO-16 4 6 4 6 10 10 3 4 8 11 66 4356
17 TO-17 4 6 9 6 11 7 3 12 8 12 78 6084
18 TO-18 2 6 0 6 11 17 3 4 7 11 67 4489




19 TO-19 4 6 8 5 12 16 9 4 9 10 83 6889
20 TO-20 4 6 7 5 10 13 3 4 8 11 71 5041
21 TO-21 4 3 5 5 9 10 1 3 4 0 44 1936
22 TO-22 4 6 5 6 8 3 3 5 9 7 56 3136
23 TO-23 4 6 6 5 10 17 3 3 8 11 73 5329
24 TO-24 4 7 7 6 9 13 8 6 9 11 80 6400
25 TO-25 2 6 8 6 10 13 8 7 8 9 77 5929
26 TO-26 2 6 9 5 9 11 3 4 5 9 63 3969
27 TO-27 4 6 9 6 10 17 8 5 7 12 84 7056
28 TO-28 6 8 5 5 9 10 8 10 8 10 79 6241
29 TO-29 2 5 8 6 9 13 8 4 7 6 68 4624
30 TO-30 2 8 8 6 10 12 4 4 8 10 72 5184
31 TO-31 4 6 9 5 9 16 3 4 7 11 74 5476
32 TO-32 1 8 9 5 8 9 3 4 8 8 63 3969
33 TO-33 0 6 7 6 7 15 4 7 9 11 72 5184
X 87 202 229 177 317 414 145 184 241 282 2278 162406
X^2 325 1284 1739 967 3145 5616 807 1272 1919 2908
(X)^2 7569 40804 52441 31329 100489 171396 21025 33856 58081 79524












XY XY XY XY XY XY XY XY XY XY
316 474 632 395 790 1264 316 474 632 948
0 150 125 100 100 100 50 0 0 0
0 318 477 159 477 636 212 530 0 0
324 486 648 486 972 1215 243 891 648 648
138 414 414 276 345 966 276 621 621 690
0 528 528 396 726 792 264 396 660 66
126 126 504 315 693 693 189 189 441 693
0 426 568 426 781 1065 213 710 568 284
340 595 680 510 850 1360 680 425 765 1020
0 536 134 402 737 871 201 268 536 804
0 306 204 255 459 561 204 153 408 51
336 504 672 420 840 1428 756 336 756 1008
320 480 560 480 960 1360 240 720 560 720
272 408 544 340 748 680 204 272 408 748
132 396 594 330 660 594 198 396 462 594
264 396 264 396 660 660 198 264 528 726
312 468 702 468 858 546 234 936 624 936
134 402 0 402 737 1139 201 268 469 737
332 498 664 415 996 1328 747 332 747 830




284 426 497 355 710 923 213 284 568 781
176 132 220 220 396 440 44 132 176 0
224 336 280 336 448 168 168 280 504 392
292 438 438 365 730 1241 219 219 584 803
320 560 560 480 720 1040 640 480 720 880
154 462 616 462 770 1001 616 539 616 693
126 378 567 315 567 693 189 252 315 567
336 504 756 504 840 1428 672 420 588 1008
474 632 395 395 711 790 632 790 632 790
136 340 544 408 612 884 544 272 476 408
144 576 576 432 720 864 288 288 576 720
296 444 666 370 666 1184 222 296 518 814
63 504 567 315 504 567 189 252 504 504
0 432 504 432 504 1080 288 504 648 792
XY 6371 14075 16100 12360 22287 29561 10550 13189 17258 20655













X X X X X X X X X X
16 36 64 25 100 256 16 36 64 144
0 36 25 16 16 16 4 0 0 0
0 36 81 9 81 144 16 100 0 0
16 36 64 36 144 225 9 121 64 64
4 36 36 16 25 196 16 81 81 100
0 64 64 36 121 144 16 36 100 1
4 4 64 25 121 121 9 9 49 121
0 36 64 36 121 225 9 100 64 16
16 49 64 36 100 256 64 25 81 144
0 64 4 36 121 169 9 16 64 144
0 36 16 25 81 121 16 9 64 1
16 36 64 25 100 289 81 16 81 144
16 36 49 36 144 289 9 81 49 81
16 36 64 25 121 100 9 16 36 121
4 36 81 25 100 81 9 36 49 81
16 36 16 36 100 100 9 16 64 121
16 36 81 36 121 49 9 144 64 144
4 36 0 36 121 289 9 16 49 121
16 36 64 25 144 256 81 16 81 100
16 36 49 25 100 169 9 16 64 121




16 9 25 25 81 100 1 9 16 0
16 36 25 36 64 9 9 25 81 49
16 36 36 25 100 289 9 9 64 121
16 49 49 36 81 169 64 36 81 121
4 36 64 36 100 169 64 49 64 81
4 36 81 25 81 121 9 16 25 81
16 36 81 36 100 289 64 25 49 144
36 64 25 25 81 100 64 100 64 100
4 25 64 36 81 169 64 16 49 36
4 64 64 36 100 144 16 16 64 100
16 36 81 25 81 256 9 16 49 121
1 64 81 25 64 81 9 16 64 64
0 36 49 36 49 225 16 49 81 121
X 325 1284 1739 967 3145 5616 807 1272 1919 2908












TABEL PEMBANTU PERHITUNGAN DAYA PEMBEDA SOAL UJI COBA



soal 1 soal 2
No. HG LG x x x1^2 x2^2 No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 6 0 1.7778 -1.4444 3.1605 2.0864 1 8 2 1.5556 -3.6667 2.4198 13.4444
2 4 0 -0.2222 -1.4444 0.0494 2.0864 2 7 3 0.5556 -2.6667 0.3086 7.1111
3 4 0 -0.2222 -1.4444 0.0494 2.0864 3 7 6 0.5556 0.3333 0.3086 0.1111
4 4 0 -0.2222 -1.4444 0.0494 2.0864 4 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
5 4 1 -0.2222 -0.4444 0.0494 0.1975 5 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
6 4 2 -0.2222 0.5556 0.0494 0.3086 6 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
7 4 2 -0.2222 0.5556 0.0494 0.3086 7 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
8 4 4 -0.2222 2.5556 0.0494 6.5309 8 6 8 -0.4444 2.3333 0.1975 5.4444
9 4 4 -0.2222 2.5556 0.0494 6.5309 9 6 8 -0.4444 2.3333 0.1975 5.4444
Jumlah 38.0000 13.0000 3.5556 22.2222 Jumlah 58.0000 51.0000 4.2222 32.0000
Rata-
Rata 4.2222 1.4444
Rata-
Rata 6.4444 5.6667
t 4.6424 t 1.0966
dk 16 dk 16
t tabel 1.75 t tabel 1.75
Status sign Status tdk sign








soal 3 soal 4
No. HG LG x x x1^2 x2^2 No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 9 9 1.4444 2.1111 2.0864 4.4568 1 6 6 0.4444 1.1111 0.1975 1.2346
2 8 9 0.4444 2.1111 0.1975 4.4568 2 6 6 0.4444 1.1111 0.1975 1.2346
3 8 9 0.4444 2.1111 0.1975 4.4568 3 6 5 0.4444 0.1111 0.1975 0.0123
4 8 8 0.4444 1.1111 0.1975 1.2346 4 6 5 0.4444 0.1111 0.1975 0.0123
5 8 8 0.4444 1.1111 0.1975 1.2346 5 6 5 0.4444 0.1111 0.1975 0.0123
6 8 5 0.4444 -1.8889 0.1975 3.5679 6 5 5 -0.5556 0.1111 0.3086 0.0123
7 7 5 -0.5556 -1.8889 0.3086 3.5679 7 5 5 -0.5556 0.1111 0.3086 0.0123
8 7 5 -0.5556 -1.8889 0.3086 3.5679 8 5 4 -0.5556 -0.8889 0.3086 0.7901
9 5 4 -2.5556 -2.8889 6.5309 8.3457 9 5 3 -0.5556 -1.8889 0.3086 3.5679
Jumlah 68.0000 62.0000 10.2222 34.8889 Jumlah 50.0000 44.0000 2.2222 6.8889
Rata-
Rata 7.5556 6.8889
Rata-
Rata 5.5556 4.8889
t 0.8422 t 1.8741
dk 16 dk 16
t tabel 1.75 t tabel 1.75
Status tdk sign Status sign








soal 5 soal 6
No. HG LG x x x1^2 x2^2 No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 12 11 1.5556 2.3333 2.4198 5.4444 1 17 12 1.7778 2.7778 3.1605 7.7160
2 12 11 1.5556 2.3333 2.4198 5.4444 2 17 12 1.7778 2.7778 3.1605 7.7160
3 12 9 1.5556 0.3333 2.4198 0.1111 3 17 11 1.7778 1.7778 3.1605 3.1605
4 10 9 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111 4 16 11 0.7778 1.7778 0.6049 3.1605
5 10 9 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111 5 16 11 0.7778 1.7778 0.6049 3.1605
6 10 9 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111 6 16 10 0.7778 0.7778 0.6049 0.6049
7 10 8 -0.4444 -0.6667 0.1975 0.4444 7 15 9 -0.2222 -0.2222 0.0494 0.0494
8 9 8 -1.4444 -0.6667 2.0864 0.4444 8 13 4 -2.2222 -5.2222 4.9383 27.2716
9 9 4 -1.4444 -4.6667 2.0864 21.7778 9 10 3 -5.2222 -6.2222 27.2716 38.7160
Jumlah 94.0000 78.0000 12.2222 34.0000 Jumlah 137.0000 83.0000 43.5556 91.5556
Rata-
Rata 10.4444 8.6667
Rata-
Rata 15.2222 9.2222
t 2.2188 t 4.3800
dk 16 dk 16
t tabel 1.75 t tabel 1.75
Status sign Status sign









soal 7 soal 8
No. HG LG x x x1^2 x2^2 No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 9 7 1.7778 3.3333 3.1605 11.1111 1 11 10 4.3333 5.7778 18.7778 33.3827
2 9 7 1.7778 3.3333 3.1605 11.1111 2 10 6 3.3333 1.7778 11.1111 3.1605
3 9 4 1.7778 0.3333 3.1605 0.1111 3 9 5 2.3333 0.7778 5.4444 0.6049
4 8 3 0.7778 -0.6667 0.6049 0.4444 4 6 4 -0.6667 -0.2222 0.4444 0.0494
5 8 3 0.7778 -0.6667 0.6049 0.4444 5 6 4 -0.6667 -0.2222 0.4444 0.0494
6 8 3 0.7778 -0.6667 0.6049 0.4444 6 5 3 -1.6667 -1.2222 2.7778 1.4938
7 8 3 0.7778 -0.6667 0.6049 0.4444 7 5 3 -1.6667 -1.2222 2.7778 1.4938
8 3 2 -4.2222 -1.6667 17.8272 2.7778 8 4 3 -2.6667 -1.2222 7.1111 1.4938
9 3 1 -4.2222 -2.6667 17.8272 7.1111 9 4 0 -2.6667 -4.2222 7.1111 17.8272
Jumlah 65.0000 33.0000 47.5556 34.0000 Jumlah 60.0000 38.0000 56.0000 59.5556
Rata-
Rata 7.2222 3.6667
Rata-
Rata 6.6667 4.2222
t 3.3408 t 1.9295
dk 16 dk 16
t tabel 1.75 t tabel 1.75
Status sign Status sign






soal 9 soal 10
No. HG LG x x x1^2 x2^2 No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 9 4 2.5556 1.0000 6.5309 1.0000 1 12 11 1.3333 6.8889 1.7778 47.4568
2 9 4 2.5556 1.0000 6.5309 1.0000 2 12 9 1.3333 4.8889 1.7778 23.9012
3 8 4 1.5556 1.0000 2.4198 1.0000 3 12 8 1.3333 3.8889 1.7778 15.1235
4 8 3 1.5556 0.0000 2.4198 0.0000 4 12 7 1.3333 2.8889 1.7778 8.3457
5 8 3 1.5556 0.0000 2.4198 0.0000 5 11 1 0.3333 -3.1111 0.1111 9.6790
6 8 3 1.5556 0.0000 2.4198 0.0000 6 10 1 -0.6667 -3.1111 0.4444 9.6790
7 4 3 -2.4444 0.0000 5.9753 0.0000 7 10 0 -0.6667 -4.1111 0.4444 16.9012
8 2 2 -4.4444 -1.0000 19.7531 1.0000 8 9 0 -1.6667 -4.1111 2.7778 16.9012
9 2 1 -4.4444 -2.0000 19.7531 4.0000 9 8 0 -2.6667 -4.1111 7.1111 16.9012
Jumlah 58.0000 27.0000 68.2222 8.0000 Jumlah 96.0000 37.0000 18.0000 164.8889
Rata-
Rata 6.4444 3.0000
Rata-
Rata 10.6667 4.1111
t 3.3477 t 4.1132
dk 16 dk 16
t tabel 1.75 t tabel 1.75
Status sign Status sign
Lampiran 17b



ANALISIS VALIDITAS
(Dengan Menggunakan Perhitungan Manual)
1. Butir soal nomor 1
N =33 Y =2278 Y
2
=162406

X = 87 X
2
=325 XY =6371

( )( )
( ) { } ( ) { }
( ) ( )( )
( ) ( ) { } ( ) { }
( )( )
( )( )
0,5204
66646 . 23170
12057

536879784
12057

170114 3156
12057

5189284 5359398 7569 10725
198186 210243

2278 33.162406 87 33.325
2278 87 6371 . 33

Y Y N X X N
Y X XY N
r
2 2
2 2 2 2
XY
=
=
=
=


=


=


=



Dari tabel r product moment, dengan N =33 dan 0,05 = , maka
diperoleh r
tabel
=0,344. Dari perhitungan di atas diperoleh
tabel hitung
r r > , yaitu
0,5204 >0,344. J adi butir soal nomor 1 valid.

2. Butir soal nomor 2
N =33 Y =2278 Y
2
=162406

X = 202 X
2
=1284 XY =14075





( )( )
( ) { } ( ) { }
( ) ( )( )
( ) ( ) { } ( ) { }
2 2
2 2 2 2
XY
2278 33.162406 202 33.1284
2278 202 14075 . 33

Y Y N X X N
Y X XY N
r


=


=



( )( )
( )
0,2644
13862 , 16332
4319

266738752
4319

170114 ) 1568 (
4319

5189284 5359398 40804 42372
460156 464475

=
=
=
=


=

Dari tabel r product moment, dengan N =33 dan 0,05 = , maka diperoleh
r
tabel
=0,344. Dari perhitungan di atas diperoleh
tabel hitung
r r < , yaitu

0,2644 <
0,344. J adi butir soal nomor 2 Tidak valid.
3. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 3 didapat r
xy =
0,3323 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
<r
tabel,
sehingga soal nomor tiga Tidak Valid.
4. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 4 didapat r
xy =
0,4697 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
>r
tabel,
sehingga soal nomor empat Valid.
5. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 5 didapat r
xy =
0,5636 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
>r
tabel,
sehingga soal nomor lima Valid.
6. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 6 didapat r
xy =
0,6660 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
>r
tabel,
sehingga soal nomor enam Valid.
7. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 7 didapat r
xy =
0,5777 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
>r
tabel,
sehingga soal nomor tujuh Valid.
8. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 8 didapat r
xy =
0,4328 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
>r
tabel,
sehingga soal nomor delapan Valid.




9. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 9 didapat r
xy =
0,6868 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
> r
tabel,
sehingga soal nomor sembilan Valid.
10. Dengan cara yang sama, untuk butir soal nomor 10 didapat r
xy =
0,7416 dan
344 , 0 =
tabel
r , maka r
xy
>r
tabel,
sehingga soal nomor sepuluh Valid.



























Lampiran 17c



ANALISIS VALIDITAS BUTIR SOAL
(dengan menggunakan SPSS)
1. Hipotesis
H
o
: butir soal tidak valid
H
a
: butir soal valid
2. Uji statistik
Uji korelasi produc moment dengan taraf signifikan 5%
3. Kriteria
H
o
diterima jika nilai Pearson Correlation pada kolom Corrected Item-
skor Correlation <r
tabel
4. Perhitungan r
tabel
dan r
hitung

a. r
tabel
dihitungdengan :
jumlah siswa (N) =33
taraf signifikan =0,05
sehingga r
tabel
=0,344
b. t
hitung
dihitung dengan menggunakan SPSS, diperoleh output sebagai
berikut :
Correlations


butir
1
butir
2
butir
3
butir
4
butir
5
butir
6
butir
7
butir
8
butir
9
butir
10 skor
butir1 Pearson
Correlation
1 .032 .094 .155 .168 .147 .095 .110 .265 .525 .488
Sig. (2-tailed) .858 .602 .389 .349 .414 .598 .541 .137 .002 .004
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir2 Pearson
Correlation
.032 1 -.129 .188 -.016 .092 .242 .222 .238 .262 .331
Sig. (2-tailed) .858 .474 .294 .930 .609 .175 .215 .182 .141 .060
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir3 Pearson
Correlation
.094 -.129 1 -.122 .094 .084 .190 .272 -.003 .063 .323
Sig. (2-tailed) .602 .474 .499 .605 .643 .289 .126 .989 .730 .067
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir4 Pearson
Correlation
.155 .188 -.122 1 .350 .179 -.079 .108 .630 .357 .407
Sig. (2-tailed) .389 .294 .499 .046 .319 .661 .551 .000 .041 .019





** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
* Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
5. Kesimpulan
Berdasarkan uji validitas diatas dapat dilihat bahwa pada kolom Corrected
Item >skor Correlation dari 10 butir soal, delapan butir mempunyai nilai r
(Correlation) > 0,344. J adi dapat disimpulkan bahwa untuk nomor
1,4,5,6,7,8,9 dan 10 H
0
ditolak, artinya bahwa butir soal tersebut valid.



N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir5 Pearson
Correlation
.168 -.016 .094 .350 1 .379 -.114 .261 .223 .146 .427
Sig. (2-tailed) .349 .930 .605 .046 .030 .529 .142 .211 .417 .013
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir6 Pearson
Correlation
.147 .092 .084 .179 .379 1 .411 .126 .330 .393 .692
Sig. (2-tailed) .414 .609 .643 .319 .030 .017 .484 .061 .024 .000
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir7 Pearson
Correlation
.095 .242 .190 -.079 -.114 .411 1 .195 .290 .209 .537
Sig. (2-tailed) .598 .175 .289 .661 .529 .017 .277 .101 .244 .001
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir8 Pearson
Correlation
.110 .222 .272 .108 .261 .126 .195 1 .168 .059 .471
Sig. (2-tailed) .541 .215 .126 .551 .142 .484 .277 .350 .745 .006
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir9 Pearson
Correlation
.265 .238 -.003 .630 .223 .330 .290 .168 1 .546 .668
Sig. (2-tailed) .137 .182 .989 .000 .211 .061 .101 .350 .001 .000
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
butir10 Pearson
Correlation
.525 .262 .063 .357 .146 .393 .209 .059 .546 1 .729
Sig. (2-tailed) .002 .141 .730 .041 .417 .024 .244 .745 .001 .000
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
skor Pearson
Correlation
.488 .331 .323 .407 .427 .692 .537 .471 .668 .729 1
Sig. (2-tailed) .004 .060 .067 .019 .013 .000 .001 .006 .000 .000
N 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33 33
Lampiran 18a



ANALISIS RELIABILITAS
(Dengan Menggunakan Perhitungan Manual)
Untuk mencari reliabilitas soal uraian maka digunakan rumus Alpha, yaitu:
2
b
11 2
total

k
r 1
k 1
| |
| |
=
|
|
|

\ .
\ .


Dari Tabel Bantu diperoleh nilai-nilai berikut:
N =33

2
1
X =325 ( )
2
1
X =7569

2
2
X =1284 ( )
2
2
X =40804

2
3
X =1739 ( )
2
3
X =52441

2
4
X =967 ( )
2
4
X =31329

2
5
X =3145 ( )
2
5
X =100489

2
6
X =5616 ( )
2
6
X =171396

2
7
X =807 ( )
2
7
X =21025

2
8
X =1272 ( )
2
8
X =33856

2
9
X =1919 ( )
2
9
X =58081

2
10
X =2908 ( )
2
10
X =79524

Mencari varians masing-masing item:
( )
8981 , 2
33
6364 , 95
33
3636 , 229 325
33
33
7569
325
2
1
2
1
2
1
= =


N
N
x
x

( )
4398 , 1
33
5152 , 47
33
4848 , 1236 1284
33
33
40804
1284
2
2
2
2
2
2
= =


N
N
x
x






( )
5418 , 4
33
8788 . 149
33
1212 , 1589 1739
33
33
52441
1739
2
3
2
3
2
3
= =


N
N
x
x


( )
5344 , 0
33
6364 , 17
33
3636 , 949 967
33
33
31329
967
2
4
2
4
2
4
= =


N
N
x
x


( )
0266 , 3
33
8788 , 99
33
1212 , 3045 3145
33
33
100489
3145
2
5
2
5
2
5
= =


N
N
x
x

( )
7934 , 12
33
1818 , 422
33
8182 , 5193 5616
33
33
171396
5616
2
6
2
6
2
6
= =


N
N
x
x


( )
1478 , 5
33
8788 , 169
33
1212 , 637 807
33
33
21025
807
2
7
2
7
2
7
= =


N
N
x
x


( )
4564 , 7
33
0606 . 246
33
9394 , 1025 1272
33
33
33856
1272
2
8
2
8
2
8
= =


N
N
x
x


( )
8173 , 4
33
9697 . 158
33
0303 . 1760 1919
33
33
58081
1919
2
9
2
9
2
9
= =


N
N
x
x


( )
0964 , 15
33
1818 , 498
33
8182 , 2409 2908
33
33
79524
2908
2
10
2
10
2
10
= =


N
N
x
x


Sehingga :

2
10
2
9
2
8
2
7
2
6
2
5
2
4
2
3
2
2
2
1
2
+ + + + + + + + + =
b

=2,8981+1,4398+4,5418+0,5344+3,0266+12,7934+5,1478+7,4564+
4,8173+ 15,0964
=57,752






Dan varians total :
( )
( )
( )
33
33
2278
162406
N
N
Y
Y

2
2
2
2
total



2112 , 156
33
9697 , 5154
33
0303 , 157251 162406
33
33
5189284
162406
=
=

=


Mencari r
hitung
:
( )
7003 , 0
) 6303 , 0 )( 1111 , 1 (
3697 , 0 1
9
10
2112 , 156
752 , 57
1
1 10
10

1
1 n
n
r
2
total
2
i
11
=
=
|
.
|

\
|
=
|
.
|

\
|
|
.
|

\
|

=
|
|
.
|

\
|
|
.
|

\
|

=


Karena r
11
=0,7003 berada pada selang 0,60 r
11
<0,80, maka instrumen
tes memiliki reliabilitas dengan kriteria tinggi






Lampiran 18b



ANALISIS REABILITAS BUTIR SOAL
(dengan menggunakan SPSS)
1. Hipotesis
H
o
: butir soal tidak reabil
H
a
: butir soal reabil
2. Uji statistik
Uji Cronbachs Alpha dengan taraf signifikan 5%
3. Kriteria
H
o
diterima jika nilai Cronbachs Alpha pada kolom Reability Statistics<
r
tabel
4. Perhitungan r
tabel
dan r
hitung

a. r
tabel
dihitungdengan :
jumlah siswa (N) =33
taraf signifikan =0,05
sehingga r
tabel
=0,344
b. t
hitung
dihitung dengan menggunakan SPSS, diperoleh output sebagai
berikut :
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
N of
Items
.682 10

5. Kesimpulan
Berdasarkan uji reabilitas diatas dapat dilihat bahwa nilai Cronbachs
Alpha > r
tabel
, yaitu 0,682 > 0,344, sehingga H
0
ditolak. J adi dapat
disimpulkan bahwa butir soal tersebut reabil.





Lampiran 19



ANALISIS TINGKAT KESUKARAN
(Dengan Menggunakan Perhitungan Manual)
Rumus yang digunakan untuk mencari taraf kesukaran soal bentuk uraian
adalah : x100%
N
F
TK =
dengan,
F = Banyak siswa yang gagal
N = J umlah seluruh siswa
Klasifikasi indeks kesukaran adalah sebagai berikut:
- J ika TK % 27 s , maka soal termasuk mudah.
- J ika 27% < TK % 72 s , maka soal termasuk sedang.
- J ika TK >72%, maka soal termasuk sukar.
Perhitungan Tingkat Kesukaran Item Soal adalah sebagai berikut:
1. Item Nomor 1
B =16 dan N =33
Sehingga taraf kesukaran dapat dihitung:
48,48%
100% x 0,4848
100% x
33
16
100% x
N
F
TK
=
=
=
=

Nilai TK =48,48% , artinya 27% < TK % 72 s , jadi soal nomor 1sedang.
2. Item Nomor 2
B =2 dan N =33
Sehingga taraf kesukaran dapat dihitung:
6,06%
100% x 0,0606
100% x
33
2
100% x
N
F
TK
=
=
=
=





Nilai TK =19,4% , artinya TK % 27 s , jadi soal nomor 2 mudah
3. Perhitungan taraf kesukaran no 3 : % 100
33
4
= TK =12,12% (mudah)
4. Perhitungan taraf kesukaran no 4 : % 100
33
3
= TK =9,09% (mudah)
5. Perhitungan taraf kesukaran no 5 : % 100
33
2
= TK =6,06% (mudah)
6. Perhitungan taraf kesukaran no 6 : % 100
33
3
= TK =9,09% (mudah)
7. Perhitungan taraf kesukaran no 7 : % 100
33
25
= TK =75,75% (Sukar)
8. Perhitungan taraf kesukaran no 8 : % 100
33
20
= TK =60,60% (Sedang)
9. Perhitungan taraf kesukaran no 9 : % 100
33
2
= TK =6,06% (mudah)
10. Perhitungan taraf kesukaran no 10 : % 100
33
6
= TK =18,18% (Mudah)















Lampiran 20



ANALISIS DAYA PEMBEDA
(Dengan Menggunakan Perhitungan Manual)
1. Item nomor 1
soal 1
No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 6 0 1.7778 -1.4444 3.1605 2.0864
2 4 0 -0.2222 -1.4444 0.0494 2.0864
3 4 0 -0.2222 -1.4444 0.0494 2.0864
4 4 0 -0.2222 -1.4444 0.0494 2.0864
5 4 1 -0.2222 -0.4444 0.0494 0.1975
6 4 2 -0.2222 0.5556 0.0494 0.3086
7 4 2 -0.2222 0.5556 0.0494 0.3086
8 4 4 -0.2222 2.5556 0.0494 6.5309
9 4 4 -0.2222 2.5556 0.0494 6.5309
J umlah 38.0000 13.0000 3.5556 22.2222
Rata-
Rata 4.2222 1.4444
t 4.6424
dk 16
t tabel 1.75
Status sign


642 , 4
5983 , 0
7778 , 2
3580 , 0
7778 , 2
72
7778 , 25
7778 , 2
) 8 ( 9
7778 , 25
7778 , 2
) 1 9 ( 9
2222 , 22 5556 , 3
4444 , 1 2222 , 4
1) (n n
x x
ML) (MH
t
i i
2
2
2
1
= = =
= =

=
|
|
.
|

\
|

=



Dari tabel distribusi t, untuk o =5% dan dk =( 9 - 1) +( 9 - 1) =16,
diketahui t
tabel
=1,75. Karena t
hit
>t
tabel
yaitu 4,642>1,75 , maka butir soal
nomor 1 dikatakan signifikan.








2. Item nomor 2
soal 2
No. HG LG x x x1^2 x2^2
1 8 2 1.5556 -3.6667 2.4198 13.4444
2 7 3 0.5556 -2.6667 0.3086 7.1111
3 7 6 0.5556 0.3333 0.3086 0.1111
4 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
5 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
6 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
7 6 6 -0.4444 0.3333 0.1975 0.1111
8 6 8 -0.4444 2.3333 0.1975 5.4444
9 6 8 -0.4444 2.3333 0.1975 5.4444
J umlah 58.0000 51.0000 4.2222 32.0000
Rata-
Rata 6.4444 5.6667
t 1.0966
dk 16
t tabel 1.75
Status tdk sign

0966 , 1
7092 , 0
7777 , 0
5030 , 0
7777 , 0
72
2222 , 36
7777 , 0
) 8 ( 9
2222 , 36
7777 , 0
) 1 9 ( 9
0000 , 32 2222 , 4
6667 , 5 4444 , 6
1) (n n
x x
ML) (MH
t
i i
2
2
2
1
= = =
= =

=
|
|
.
|

\
|

=



Dari tabel distribusi t, untuk o =5% dan dk =( 9 - 1) +( 9 - 1) =16,
diketahui t
tabel
=1,75. Karena t
hit
<t
tabel
yaitu 1,0966 <1,75 , maka butir soal
nomor 1 dikatakan Tidak signifikan.
3. Item nomor 3
t
hitung
=0,8422 maka t
hitung
<t
tabel
(0,8422 <1,75) Tidak signifikan
4. Item nomor 4
t
hitung
=1,8741 maka t
hitung
>t
tabel
(1,8741 >1,75) signifikan
5. Item nomor 5
t
hitung
=2,2188 maka t
hitung
>t
tabel
(2,2188 <1,75) signifikan





6. Item nomor 6
t
hitung
=4,3800 maka t
hitung
>t
tabel
(4,3800 >1,75) signifikan
7. Item nomor 7
t
hitung
=3,3408 maka t
hitung
>t
tabel
(3,3408 >1,75) signifikan
8. Item nomor 8
t
hitung
=1,9295 maka t
hitung
>t
tabel
(1,9295 >1,75) signifikan
9. Item nomor 9
t
hitung
=3,3477 maka t
hitung
>t
tabel
(3,3477 >1,75) signifikan
10. Item nomor 10
t
hitung
=4,1132 maka t
hitung
>t
tabel
(4,1132 >1,75) signifikan




















Lampiran 21



KISI KISI SOAL INSTRUMEN PENELTITIAN

Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Kubus dan Balok
Kelas / semester : VIII/ genap
J umah soal : 8
Bentuk soal : Uraian

Standar Kompetensi : Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas dan
bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.
Kompetensi
dasar
Indikator Banyak
soal
Nomor
butir
soal
Aspek
kognitif
Mengidentikasi
sifat-sifat kubus
dan balok serta
bagian-
bagiannya
Menyebutkan
unsur-unsur
kubus dan balok
1 1 C
1
Membuat
jarring-jaring
kubus dan balok
Membuat jaring-
jaring kubus dan
balok
2 2,3 C
2
,C
3

Menghitung
luas permukaan
dan volume
kubus dan balok
Menemukan
rumus kubus dan
balok

Menghitung luas
permukaan
kubus dan balok
4 4,5,6,7,8 C
2
, C
2
, C
2
,
C
3,
C
3


Keterangan :
C
1
= Ingatan
C
2
=Pemahaman
C
3
=Aplikasi


Lampiran 22



SOAL EVALUASI

Mata pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII/ Genap
Bentuk soal : Uraian

Petunjuk :
a. Tulis nama dan nomor absen pada lembar jawab yang telah disediakan.
b. Bacalah dengan teliti sebelum mengerjakan soal.
c. Tulis jawaban kalian pada lembar jawab yang telah disediakan.
d. Teliti kembali pekerjaan kalian sebelum dikumpulkan.
Soal :
1 J elaskan apa yang dimaksud dengan rusuk, diagonal sisi dan diagonal
ruang pada bangun ruang kubus dan balok!
2 Gambarlah masing-masing 3 buah jaring-jaring kubus!
3 Bobby akan membuat model kerangka balok dari kawat dengan panjang
ukuran 30 cm. lebar 25 cm, dan tinggi 20 cm. J ika panjang kawat 30
meter, maka banyak model kerangka balok yang dapat dibuat Bobby
adalah
4 Luas seluruh sisi sebuah kubus 216 cm
2
. Volum kubus adalah
5 Sebuah kubus dengan panjang rusuk 5 cm. hitung luas permukaan kubus
tersebut!
6 Sebuah balok mempunyai ukuran panjang, lebar,dan tinggi berturut-turut
4cm,3cm dan 12 cm. Tentukan luas permukaan balok tersebut !
7 Sebuah kotak minuman teh berbentuk balok dengan ukuran panjang 10
cm, lebar 7cm dan tinggi 5cm. jika kotak tersebut terisi penuh berapa
volumenya?
8 Sebuah akuarium berbentuk balok memiliki ukuran panjang 74 cm dan
tinggi 42 cm. J ika volume air di dalam aquarium tersebut adalah 31.080
cm
3
, tentukan lebar aquarium tersebut!

Lampiran 23



RUPLIK PENILAIAN
No Jawaban Skor
1. - Rusuk adalah garis potong antara dua sisi
bidang kubus
- Diagonal sisi adalah diagonal yang
terdapat pada sisi kubus
- Diagonal ruang adalah ruas garis yang
menghubungkan dua titik sudut tidak
sebidang yang saling berhadapan.
5

5

5
Skor total 15
2.

















5



5




5
Skor total 15
3. Diket : kerangka balok P =30 cm, l =25 cm, t =
20 cm, panjang kawat 30 m.
Ditanya : banyak kerangka balok yang dibuat?
J awab :
kerangka =4 ( p +l+t )
=4 ( 30 +25+20)
=4 (75)
=300 cm
Karena panjang kawat 30 meter =3000 cm
N = 10
300
3000
=
J adi banykanya kerangka balok yang dapat
1
1

2
1
1
1
2

1



dibuat adalah 10 buah.
Skor total 10
4. Diket : luas kubus 216 cm
2

Ditanya : volum kubus ?
J awab :
Luas =6s
2

216 =6s
2

s
2
=
216
6
=36
s
2
=36=6cm

Volum = S S S
=6 6 6
=216cm
3

J adi volum kubus adalah 216cm
3

1
1

2
1
2
2
2
2
1
1
Skor total 15
5. Diket : panjang rusuk 5 cm.
Ditanya : hitung luas permukaan kubus?
J awab :
Luas =6s
2

=655
=625
=150cm
2
J adi, luas kubus adalah 150cm
2
1
1
2
2
2
1
1
Skor total 10
6. Diket : balok P=4cm, l=3 cm, t=12 cm
Ditanya : luas permukaan balok
J awab :
Luas =2 (pl+pt+lt)

=2 ((43)+(412)+(312))

=2 (12+48+36)

=2 96

=192 cm
2

J adi luas permukaan balok adalah 192 cm
2

1
1

2
2

1
1
1
1
Skor total 10



7. Diket : kotak minuman P=10 cm, l =7cm. t =
5cm
Ditanya : volum air dalam kotak minuman?
J awab:
V=plt

=1075

=350cm
3

J adi volumenya adalah 350cm
3

1
1

3
2
2
1
Skor total 10
8. Diket : aquarium berbentuk balok, P=74cm, t=42
cm
Volum =31.080 cm
3

Ditanya : lebar aquarium
J awab :
Volome =p l t
31.080 =74l 42
31.080 =3.108 l
3.108 l =31.080

108 . 3
080 . 31
= l
=10 cm
J adi, lebar akuarium tersebut adalah 10 cm
1
1



3
2
2
2
2
1
1
Skor total 10
Skor Total keseluruhan 100











Lampiran 24a



DAFTAR NILAI EVALUASI KELAS EKPERIMEN VIIIE
No KODE Nama Peserta Didik NILAI
1 QL-01 Agung Murdyanto 72
2 QL-02 Agus Gunawan 70
3 QL-03 Ahmad Muntoha 79
4 QL-04 Aris Munandar 69
5 QL-05 Aris Setiyawan 81
6 QL-06 Danu Sigit Prasetiyo 81
7 QL-07 Dewi Maryam 83
8 QL-08 Dian Ayu Sunandar 96
9 QL-09 Dul Rokhim 83
10 QL-10 Dwi Sulistiyani 72
11 QL-11 Ellida Nurulita 77
12 QL-12 Gati Panji Nugroho 74
13 QL-13 Giska Anazar 81
14 QL-14 Kafidhotul Latifah 78
15 QL-15 Lailina Wahdah 74
16 QL-16 Luthfi Melita 78
17 QL-17 Malikatur Romadhona 92
18 QL-18 Masruroh 86
19 QL-19 Miskiyah 79
20 QL-20 Mokhammad Helmi 78
21 QL-21 Mu'alifah 84
22 QL-22 Muhammad Safiq Najmudin 75
23 QL-23 Nanang Setiyawan 86
24 QL-24 Nur Aeni 84
25 QL-25 Puput Fitri Rahayu 86
26 QL-26 Putri Alifatul J annah 82
27 QL-27 Putri Sukma Dewi 66
28 QL-28 Retno Diyah Setiyani 81
29 QL-29 Riski Amaliyah 69
30 QL-30 Risma Listyani 82
31 QL-31 Salim Mukhaeri 61
32 QL-32 Siti Ulfah 81




Lampiran 24b



DAFTAR NILAI EVALUASI KELAS KONTROL VIIID
No KODE Nama Peserta Didik NILAI
1 C-01 Afif Afriyanto 52
2 C-02 Ahmad Sugianto 57
3 C-03 Dany Kurniawan 52
4 C-04 Dewi Indahnugroho 67
5 C-05 Dina Mardiana 67
6 C-06 Eka Sabrina Oktafia 57
7 C-07 Elin Yulianti 59
8 C-08 Erniati 48
9 C-09 Fatma Azahro 58
10 C-10 Feriza Rona Firdaus 55
11 C-11 Fery Wahyudi 55
12 C-12 Ika Kuraningtyas 57
13 C-13 Indah Sofiati 58
14 C-14 Kumaedi 48
15 C-15 Lia Amalina 54
16 C-16 Liatul Khikmah 55
17 C-17 Luhur Budi Prakoso 50
18 C-18 Mifta Ahmad Maulana 54
19 C-19 Muhamad Fahrudin 51
20 C-20 Muhamad Rozikin 62
21 C-21 Mujiati 57
22 C-22 Muslimin 51
23 C-23 Nur Afdaniyah 61
24 C-24 Nur Laili 65
25 C-25 Nur Thoyibatul 78
26 C-26 Nuryanti 74
27 C-27 Panji Nur Eksan 56
28 C-28 Rifqi Aji Rahayuningsih 65
29 C-29 Siti Iklimah 61
30 C-30 Siti Masrokhah 54
31 C-31 Siti Nur Latifah 65
32 C-32 Siti Rokhayati 55
33 C-33 Wely Hermawan 49
34 C-34 Wifky Maslakahah 54
35 C-35 Yuda Adi Wibowo 59
36 C-36 Zaenal Abidin 48

Lampiran 25a



UJI NORMALITAS AKHIR KELAS EKSPERIMEN
(Dengan Perhitungan Exle)
Uji normalitas data akhir kelas Eksperimen
No. Xi
(Xi-
Xbar)
(Xi-
Xbar)^2
Zi F tabel F(Zi) S(Zi)
|F(Zi)-
S(Zi)|
X^2
1 61 -17.750 315.063 -2.42 0.492 0.008 0.031 0.023 3721
2 66 -12.750 162.563 -1.74 0.459 0.041 0.063 0.022 4356
3 69 -9.750 95.063 -1.33 0.408 0.092 0.125 0.033 4761
4 69 -9.750 95.063 -1.33 0.408 0.092 0.125 0.033 4761
5 70 -8.750 76.563 -1.19 0.383 0.117 0.156 0.039 4900
6 72 -6.750 45.563 -0.92 0.321 0.179 0.219 0.040 5184
7 72 -6.750 45.563 -0.92 0.321 0.179 0.219 0.040 5184
8 74 -4.750 22.563 -0.65 0.242 0.258 0.281 0.023 5476
9 74 -4.750 22.563 -0.65 0.242 0.258 0.281 0.023 5476
10 75 -3.750 14.063 -0.51 0.195 0.305 0.313 0.008 5625
11 77 -1.750 3.063 -0.24 0.095 0.405 0.438 0.032 5929
12 78 -0.750 0.563 -0.10 0.040 0.460 0.438 0.023 6084
13 78 -0.750 0.563 -0.10 0.040 0.460 0.438 0.023 6084
14 78 -0.750 0.563 -0.10 0.040 0.460 0.438 0.023 6084
15 79 0.250 0.063 0.03 0.012 0.512 0.500 0.012 6241
16 79 0.250 0.063 0.03 0.012 0.512 0.500 0.012 6241
17 81 2.250 5.063 0.31 0.122 0.622 0.656 0.035 6561
18 81 2.250 5.063 0.31 0.122 0.622 0.656 0.035 6561
19 81 2.250 5.063 0.31 0.122 0.622 0.656 0.035 6561
20 81 2.250 5.063 0.31 0.122 0.622 0.656 0.035 6561
21 81 2.250 5.063 0.31 0.122 0.622 0.656 0.035 6561
22 82 3.250 10.563 0.44 0.170 0.670 0.719 0.049 6724
23 82 3.250 10.563 0.44 0.170 0.670 0.719 0.049 6724
24 83 4.250 18.063 0.58 0.219 0.719 0.781 0.062 6889
25 83 4.250 18.063 0.58 0.219 0.719 0.781 0.062 6889
26 84 5.250 27.563 0.72 0.264 0.764 0.844 0.080 7056
27 84 5.250 27.563 0.72 0.264 0.764 0.844 0.080 7056
28 86 7.250 52.563 0.99 0.339 0.839 0.938 0.099 7396
29 86 7.250 52.563 0.99 0.339 0.839 0.938 0.099 7396
30 86 7.250 52.563 0.99 0.339 0.839 0.938 0.099 7396
31 92 13.250 175.563 1.81 0.465 0.965 0.969 0.004 8464
32 96 17.250 297.563 2.35 0.491 0.991 1.000 0.009 9216
jumlah 2520 1668 200118



X bar 78.750
S^2 53.806
s 7.335
Lo 0.099
L tabel 0.1566
kriteria NORMAL


Karena L
o
<L
tabel
, yaitu 0,099 <0,1566, maka H
o
diterima, jadi sampel
berasal dari populasi yang berdistribusi normal.






















Lampiran 25b



UJI NORMALITAS DATA AKHIR KELAS EKSPERIMEN
(Dengan Perhitungan Manual)
1 Menentukan Hipotesis
H
0
: Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
Ha : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi tidak normal
2 Menentukan Taraf Signifikansi, yaitu = 0,05
3 Menentukan x
i
,
2
i
) (x , s, z
i
, F
tabel
, F(z
i
), S(zi), dan F(z
i
)-S(z
i
)
Berdasarkan tabel uji normalitas diperoleh nilai-nilai berikut:
n =32
2520 x
i
=

200118 ) (x
2
i
=

750 . 78
32
2520
n
x
x
i
= = =


806 , 53
992
53376
) 31 ( 32
6350400 6403776
) 1 32 ( 32
) 2520 ( ) 200118 32 (
1) n(n
) x ( x n
s
2
2
i
2
i 2
=
=

=


335 , 7 53,806 s = =

s
x x
z
i
i

=

z
i
yang dicari adalah untk i =1 32

419 , 2
335 . 7
750 , 17
335 , 7
78,750 61
z
1
=

=
Untuk mencari F(z
i
)

digunakan daftar distribusi normal baku.
Untuk i =1



z
1
=-2,419 dibulatkan menjadi -2,42,pada tabel distribusi normal baku =
0,492
F(z
i
) =0,5 0,492 =0,008
Apabila z
i
nilainya positif, maka F(z
i
) bisa dicari dengan: F(z
i
) =0,5 +F
tabel

F(z
i
) juga dicari untuk i =1 32
n
z yang z ..., , z , z banyaknya
) S(z
i n 2 1
i
s
=
031 , 0
32
1
) S(z
1
= =
063 , 0
32
2
) S(z
2
= =
S(z
i
) juga dicari untuk i =1 32
Mencari Harga L dari Nilai Kritik Uji Lilliefors
Dengan nilai kritis L tersebut dan taraf nyata = 0,05 dengan n = 32
diperoleh
1566 , 0
32
886 , 0
n
0,886
L = = =

4 Menentukan L
0

L
o
diambil dari selisih harga mutlak terbesar dari F(z
i
)-S(z
i
)yaitu 0.099
5 Kesimpulan
Diketahui L
0
=0,099 dan L
tabel
=0,1566 Artinya L
0
<L
tabel
, sehingga H
0

diterima J adi sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.









Lampiran 25c



UJI NORMALITAS DATA AKHIR
KELAS EKSPERIMEN
(dengan menggunakan SPSS)
1) Hipotesis
H
o
: sampel berasal dari populasi berdistribusi normal
H
a
: sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal
2) Uji statistik
Uji Kolmogorov-Smirnov dengan taraf nyata = 5%
3) Kriteria
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)>0,05, maka H
0
diterima
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)<0,05, maka H
0
ditolak
4) Perhitungan Output
Descriptive Statistics
N Mean
Std.
Deviation
Minimu
m
Maximu
m
NIL
AI
32 78.75 7.335 61 96

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
NILAI
N 32
Normal
Parameters(a,b)
Mean 78.75
Std. Deviation 7.335
Most Extreme
Differences
Absolute .120
Positive .099
Negative -.120
Kolmogorov-Smirnov Z .682
Asymp. Sig. (2-tailed) .742
a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
5) Analisis hasil
a. Pada output Descriptive Sratistic diketahui bahwa:
N =32



Rata-rata (mean) =78,75
Standar Deviasi =7,335
Nilai minimum =61
Nilai maksimum =96
b. Pada output One Sample Kolmogorov-Smirnov Test diketahui
bahwa:
L
0
( Most Extreme Differences Positive) =0,099
Nilai signifikansi (Asymp. Sig(2tailed))=0,742
6) Kesimpulan
Berdasarkan uji Kolmogorov- Smirnov diperoleh nilai signifikansi
(Asymp. Sig(2-tailed))> =5% yaitu 0,742 > 0,05 maka H
0
diterima.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi
berdistribusi normal.


















Lampiran 25d



UJI NORMALITAS AKHIR KELAS KONTROL
(Dengan Perhitungan Excel)
Uji normalitas data akhir kelas Eksperimen
No. Xi
(Xi-
Xbar)
(Xi-
Xbar)^2
Zi F tabel F(Zi) S(Zi)
|F(Zi)-
S(Zi)|
X^2
1 48 -9.444 89.198 -1.35 0.408 0.092 0.083 0.008 2304
2 48 -9.444 89.198 -1.35 0.408 0.092 0.083 0.008 2304
3 48 -9.444 89.198 -1.35 0.408 0.092 0.083 0.008 2304
4 49 -8.444 71.309 -1.21 0.383 0.117 0.111 0.006 2401
5 50 -7.444 55.420 -1.06 0.351 0.149 0.139 0.010 2500
6 51 -6.444 41.531 -0.92 0.316 0.184 0.194 0.010 2601
7 51 -6.444 41.531 -0.92 0.316 0.184 0.194 0.010 2601
8 52 -5.444 29.642 -0.78 0.276 0.224 0.250 0.026 2704
9 52 -5.444 29.642 -0.78 0.276 0.224 0.250 0.026 2704
10 54 -3.444 11.864 -0.49 0.181 0.319 0.361 0.042 2916
11 54 -3.444 11.864 -0.49 0.181 0.319 0.361 0.042 2916
12 54 -3.444 11.864 -0.49 0.181 0.319 0.361 0.042 2916
13 54 -3.444 11.864 -0.49 0.181 0.319 0.361 0.042 2916
14 55 -2.444 5.975 -0.35 0.126 0.375 0.472 0.098 3025
15 55 -2.444 5.975 -0.35 0.126 0.375 0.472 0.098 3025
16 55 -2.444 5.975 -0.35 0.126 0.375 0.472 0.098 3025
17 55 -2.444 5.975 -0.35 0.126 0.375 0.472 0.098 3025
18 56 -1.444 2.086 -0.21 0.071 0.429 0.500 0.071 3136
19 57 -0.444 0.198 -0.06 0.012 0.488 0.611 0.123 3249
20 57 -0.444 0.198 -0.06 0.012 0.488 0.611 0.123 3249
21 57 -0.444 0.198 -0.06 0.012 0.488 0.611 0.123 3249
22 57 -0.444 0.198 -0.06 0.012 0.488 0.611 0.123 3249
23 58 0.556 0.309 0.08 0.044 0.544 0.667 0.123 3364
24 58 0.556 0.309 0.08 0.044 0.544 0.667 0.123 3364
25 59 1.556 2.420 0.22 0.087 0.587 0.722 0.135 3481
26 59 1.556 2.420 0.22 0.087 0.587 0.722 0.135 3481
27 61 3.556 12.642 0.51 0.195 0.695 0.778 0.083 3721
28 61 3.556 12.642 0.51 0.195 0.695 0.778 0.083 3721
29 62 4.556 20.753 0.65 0.242 0.742 0.806 0.063 3844
30 65 7.556 57.086 1.08 0.371 0.871 0.889 0.018 4225
31 65 7.556 57.086 1.08 0.371 0.871 0.889 0.018 4225
32 65 7.556 57.086 1.08 0.371 0.871 0.889 0.018 4225
33 67 9.556 91.309 1.37 0.421 0.921 0.944 0.024 4489



34 67 9.556 91.309 1.37 0.421 0.921 0.944 0.024 4489
35 74 16.556 274.086 2.37 0.403 0.903 0.972 0.070 5476
36 78 20.556 422.531 2.94 0.499 0.999 1.000 0.001 6084
jumlah 2068 1712.889 120508
X bar 57.444
S^2 48.940
s 6.996
Lo 0.135
L tabel 0.1476
kriteria NORMAL

Karena L
o
<L
tabel
, yaitu 0,135 <0,1476, maka H
o
diterima, jadi sampel
berasal dari populasi yang berdistribusi normal.




















Lampiran 25e



UJI NORMALITAS DATA AKHIR KELAS KONTROL
(Dengan Perhitungan Manual)
1) Menentukan Hipotesis
H
0
: Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
Ha : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi tidak normal
2) Menentukan Taraf Signifikansi, yaitu = 0,05
3) Menentukan x
i
,
2
i
) (x , s, z
i
, F
tabel
, F(z
i
), S(zi), dan F(z
i
)-S(z
i
)
Berdasarkan tabel uji normalitas diperoleh nilai-nilai berikut:
n =36
2068 x
i
=
20508 1 ) (x
2
i
=
444 , 57
36
2068
n
x
x
i
= = =


940 , 48
1260
61664
) 35 ( 36
4276624 4338288
) 1 36 ( 36
) 2068 ( ) 120508 36 (
1) n(n
) x ( x n
s
2
2
i
2
i 2
=
=

=


996 , 6 48,940 s = =

s
x x
z
i
i

=

z
i
yang dicari adalah untuk i =1 36
349 , 1
996 , 6
444 . 9
996 , 6
444 , 57 48
z
1
=

=
Untuk mencari F(z
i
)

digunakan daftar distribusi normal baku.
Untuk i =1



z
1
=-1,349 dibulatkan menjadi -1,35, pada tabel distribusi normal baku =
0,408
F(z
i
) =0,5 0,408=0,092
Apabila z
i
nilainya positif, maka F(z
i
) bisa dicari dengan: F(z
i
) =0,5 +F
tabel

F(z
i
) juga dicari untuk i =1 36
n
z yang z ..., , z , z banyaknya
) S(z
i n 2 1
i
s
=
083 , 0
36
3
) S(z
1
= =
111 , 0
36
4
) S(z
5
= =
S(z
i
) juga dicari untuk i =1 36
Mencari Harga L dari Nilai Kritik Uji Lilliefors
Dengan nilai kritis L tersebut dan taraf nyata = 0,05 dengan n = 36
diperoleh
1476 , 0
36
886 , 0
n
0,886
L = = =
4) Menentukan L
0

L
o
diambil dari selisih harga mutlak terbesar dari F(z
i
)-S(z
i
)yaitu 0,135
5) Kesimpulan
Diketahui L
0
=0,135 dan L
tabel
=0,1476
Artinya L
0
<L
tabel
, sehingga H
0
diterima
J adi sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal.








Lampiran 25f



UJI NORMALITAS DATA AKHIR
KELAS KONTROL
(dengan menggunakan SPSS)
1. Hipotesis
H
o
: sampel berasal dari populasi berdistribusi normal
H
a
: sampel tidak berasal dari populasi berdistribusi normal
2. Uji statistik
Uji Kolmogorov-Smirnov dengan taraf nyata = 5%
3. Kriteria
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)>0,05, maka H
0
diterima
J ika nilai Asymp. Sig (2tailed)<0,05, maka H
0
ditolak
4. Perhitungan Output
Descriptive Statistics
N Mean
Std.
Deviation
Minimu
m
Maximu
m
NIL
AI
36 57.44 6.996 48 78

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
NILAI
N 36
Normal
Parameters(a,b)
Mean 57.44
Std. Deviation 6.996
Most Extreme
Differences
Absolute .136
Positive .136
Negative -.089
Kolmogorov-Smirnov Z .819
Asymp. Sig. (2-tailed) .514
a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
5. Analisis hasil
a. Pada output Descriptive Sratistic diketahui bahwa:
N =36



Rata-rata (mean) =57,44
Standar Deviasi =6,996
Nilai minimum =48
Nilai maksimum=78
b. Pada output One Sample Kolmogorov-Smirnov Test diketahui bahwa:
L
0
( Most Extreme Differences Positive) =0,136
Nilai signifikansi (Asymp. Sig(2tailed))=0,514
6. Kesimpulan
Berdasarkan uji Kolmogorov- Smirnov diperoleh nilai signifikansi
(Asymp. Sig(2-tailed))> =5% yaitu 0,514 > 0,05 maka H
0
diterima.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi
berdistribusi normal.



















Lampiran 26a



UJI HOMOGENITAS DATA AKHIR
(Dengan Menggunakan Ms.Excel)

VIIIE VIII D
NO X
i

X
i
2

NO X
i

X
i
2

1 61 3721 1 48 2304
2 66 4356 2 48 2304
3 69 4761 3 48 2304
4 69 4761 4 49 2401
5 70 4900 5 50 2500
6 72 5184 6 51 2601
7 72 5184 7 51 2601
8 74 5476 8 52 2704
9 74 5476 9 52 2704
10 75 5625 10 54 2916
11 77 5929 11 54 2916
12 78 6084 12 54 2916
13 78 6084 13 54 2916
14 78 6084 14 55 3025
15 79 6241 15 55 3025
16 79 6241 16 55 3025
17 81 6561 17 55 3025
18 81 6561 18 56 3136
19 81 6561 19 57 3249
20 81 6561 20 57 3249
21 81 6561 21 57 3249
22 82 6724 22 57 3249
23 82 6724 23 58 3364
24 83 6889 24 58 3364
25 83 6889 25 59 3481
26 84 7056 26 59 3481
27 84 7056 27 61 3721
28 86 7396 28 61 3721
29 86 7396 29 62 3844
30 86 7396 30 65 4225
31 92 8464 31 65 4225
32 96 9216 32 65 4225
2520 200118 33 67 4489



rata-rata 78.750 34 67 4489
n.X
i
2
6403776 35 74 5476
X
i
)
2
6350400 36 78 6084
n(n-1) 992 2068 120508
S
2
53.806 rata-rata 57.444
S 7.335 n.X
i
2
4338288
X
i
)
2
4276624
n(n-1) 1260
S
2
48.940
S 6.996
F tabel dk pembilang=35, dk penyebut =31 1,80
F hitung 0.910
Taraf Kesalahan 0.5

Kesimpulan :
Dengan harga tabel untuk taraf signifikan =5%, dk pembilang =36 1 =35,
dan dk penyebut = 33 1 = 32 diperoleh Fo =0.910. Dengan demikian
harga Fo F1
2
(1,2)
yaitu 0,910<1,80 sehingga hipotesis Ho : o
1
2
=o
2
2
(varians
kedua kelompok sama) diterima dalam taraf nyata 5%. Maka dapat disimpulkan
bahwa kedua kelompok tersebut mempunyai varians yang sama (homogen).













Lampiran 26b



UJI HOMOGENITAS DATA AKHIR
(Dengan Perhitungan Manual)

H
o
: o
1
2
=o
2
2
(varians kedua kelompok sama)
H
a
: o
1
2
o
2
2
(varians kedua kelompok sama)
Rumus yang digunakan:
F =
Irions Bcsor
Iorions Kccil

Kriteria pengujian:
Dengan taraf nyata =5%, kita tolak hipotesis
0
H jikaFo F1
2
(1,2)
, di mana
F1
2
(1,2)
didapat dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang
1
2
dan dk
pembilang n

1 dk penyebut n
2
1
Perhitungan uji homogenitas:
Varians kelompok eksperimen (
2
1
s ) =53,806 n
1
=32
Varians kelompok kontrol (
2
2
s ) =48,940 n
2
=36


















Harga-Harga Yang Perlu Untuk Uji Varians
H
0
: o
1
2
=o
2
2

NO X
i

X
i
2

NO X
i

X
i
2

1 61 3721 1 48 2304
2 66 4356 2 48 2304
3 69 4761 3 48 2304
4 69 4761 4 49 2401
5 70 4900 5 50 2500
6 72 5184 6 51 2601
7 72 5184 7 51 2601
8 74 5476 8 52 2704
9 74 5476 9 52 2704
10 75 5625 10 54 2916
11 77 5929 11 54 2916
12 78 6084 12 54 2916
13 78 6084 13 54 2916
14 78 6084 14 55 3025
15 79 6241 15 55 3025
16 79 6241 16 55 3025
17 81 6561 17 55 3025
18 81 6561 18 56 3136
19 81 6561 19 57 3249
20 81 6561 20 57 3249
21 81 6561 21 57 3249
22 82 6724 22 57 3249
23 82 6724 23 58 3364
24 83 6889 24 58 3364
25 83 6889 25 59 3481
26 84 7056 26 59 3481
27 84 7056 27 61 3721
28 86 7396 28 61 3721
29 86 7396 29 62 3844
30 86 7396 30 65 4225
31 92 8464 31 65 4225
32 96 9216 32 65 4225
E 2520 200118 33 67 4489
rata-
rata 78.750 34 67 4489



n. EX
i
2
6403776 35 74 5476
(EX
i
)
2
6350400 36 78 6084
n(n-1) 992 E 2068 120508
S
2
53.806
rata-
rata 57.444
S 7.335 n. EX
i
2
4338288
(EX
i
)
2
4276624
n(n-1) 1260
S
2
48.940
S 6.996
F tabel dk pembilang=35, dk penyebut
=31 1,80
F hitung 0.910
Taraf Kesalahan 0.5

Varians dari kedua sampel adalah :
F =
Iorions bcsor
Iorions kccil

F =
52,806
48,940

=0.910
Kesimpulan :
Dengan harga tabel untuk taraf signifikan =5%, dk pembilang =36 1 =35,
dan dk penyebut = 33 1 = 32 diperoleh Fo =0.910 Dengan demikian
harga Fo F1
2
(1,2)
yaitu 0.910 < 1,80 sehingga hipotesis Ho : o
1
2
=o
2
2

(varians kedua kelompok sama) diterima dalam taraf nyata 5%. Maka dapat
disimpulkan bahwa kedua kelompok tersebut mempunyai varians yang sama
(homogen).





Lampiran 26c



UJI HOMOGENITAS AKHIR
(dengan menggunakan SPSS)
1. Hipotesis
2
2
2
1 0
: = H
( varians kedua kelompok sama)
H
a
=paling sedikit ada satu tanda sama dengan tidak berlaku ( varians
kedua kelompok ada yang tidak sama
2. Uji statistik
Uji Levence Statistic dengan taraf nyata =5 %
3. Kriteria
H
0
diterima jika nilai sig=5%
4. Perhitungan Output
Descriptives
nilai
N
Mea
n
Std.
Deviati
on
Std.
Error
95%
Confidence
Interval for
Mean
Minimu
m
Maxim
um
Between-
Compone
nt
Variance

Low
er
Boun
d
Upper
Bound
quantum learning 3
2
78.7
5
7.335 1.297
76.1
1
81.39 61 96
kontrol 3
6
57.4
4
6.996 1.166
55.0
8
59.81 48 78
Total 6
8
67.4
7
12.854 1.559
64.3
6
70.58 48 96
Model Fixed
Effects
7.157 .868
65.7
4
69.20
Random
Effects 10.671
-
68.1
2
203.06 225.451






Test of Homogeneity of Variances
nilai
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
.087 1 66 .769

5. Analisis hasil
a. Pada output Descriptives diketahui bahwa :
N
1
=32 N
2
=36
Mean X
1
=78,75 mean X
2
=57,44
Std Deviation X
1
=7,335 Std Deviation X
2
=6,996
Hasil tersebut sesuai dengan perhitungan dengan menggunakan Ms.
Excel
b. Pada output test Homogenity of Variances diketahui bahwa :
Nilai signifikansi (sig) =0,769
6. Kesimpulan
Berdasarkan uji Levene statistic diatas dapat dilihat bahwa nilai
signifikansi (Sig)= , yaitu 0,769. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa H
0
diterima, artinya kedua kelompok memiliki varians yang sama
atau homogen.











Lampiran 27a



ANALISIS PERHITUNGAN UJI HIPOTESIS 1
(Dengan Perhitungan Excel)
Hipotesis :
0 0
: s H , E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum learning tidak efektif dalam proses
pembelajaran siswa
0
: > Ha , E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum learning lebih efektif dalam proses
pembelajaran siswa
No
x
i



1 61 315.063
2 66 162.563
3 69 95.063
4 69 95.063
5 70 76.563
6 72 45.563
7 72 45.563
8 74 22.563
9 74 22.563
10 75 14.063
11 77 3.063
12 78 0.563
13 78 0.563
14 78 0.563
15 79 0.063
16 79 0.063
17 81 5.063
18 81 5.063
19 81 5.063
20 81 5.063
21 81 5.063
22 82 10.563
23 82 10.563
24 83 18.063
25 83 18.063
( )
2
x x
i




26 84 27.563
27 84 27.563
28 86 52.563
29 86 52.563
30 86 52.563
31 92 175.563
32 96 297.563
2520 1668

78.750
s 7.335
s 53.806
t
hitung
9.833
t
tabel
1.696
status EFEKTIF

Kesimpulan
Dari uji t diperoleh t
hitung
=9,833 sedangkan
( )
696 , 1
05 , 0 1
=

t

Berdasarkan tabel di atas t
hitung
>t
tabel
, 9,833 >1,696 jadi Ho ditolak.
J adi kesimpulannya E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model Quantum learning efektif dalam proses pembelajaran siswa.














x
Lampiran 27b



ANALISIS PERHITUNGAN UJI HIPOTESIS 1
(Dengan Perhitungan Manual)
No
x
i



1 61 315.063
2 66 162.563
3 69 95.063
4 69 95.063
5 70 76.563
6 72 45.563
7 72 45.563
8 74 22.563
9 74 22.563
10 75 14.063
11 77 3.063
12 78 0.563
13 78 0.563
14 78 0.563
15 79 0.063
16 79 0.063
17 81 5.063
18 81 5.063
19 81 5.063
20 81 5.063
21 81 5.063
22 82 10.563
23 82 10.563
24 83 18.063
25 83 18.063
26 84 27.563
27 84 27.563
28 86 52.563
29 86 52.563
30 86 52.563
31 92 175.563
32 96 297.563
2520 1668
78.750
( )
2
x x
i

x



s 7.335
s 53.806
t
hitung
9.833
t
tabel
1.696
status EFEKTIF

Langkah langkah :
1. Menentukan hipotesis:
0 0
: s H , E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum learning tidak efektif dalam proses
pembelajaran siswa
0
: > Ha , E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum learning efektif dalam proses pembelajaran
siswa

2. Taraf signifikansi
=0,05
3. Statistik Uji t satu pihak (pihak kanan)



4. Kriteria keputusan
H
o
ditolak jika t
hitung
t
1-

5. Perhitungan:
a. Menentukan standar deviasi :
( )
1 32
1668
1
2
2

n
x x
s
i

n
s
x
t
0

=



335 , 7 806 , 53
806 , 53
31
1668
= =
=
=
s

b. Menentukan t
hitung
:








c. Menentukan t
tabel

Pada tabel harga kritik uji-t tidak ada nilainya. Oleh karena itu perlu
dihitung dengan interpolasi sebagai berikut:
V t
0,95

30 1,70
32 x
40 1,68

Untuk menentukan nilai x, dengan cara:

1,70-x
1,70-1,68
=
30-32
30-40


1,70-x
0,02
=
-2
-10

10(1,70x) =2(0,02)
17+10x =0,04
10x =0,04+17
10x =16,96
x =
16,96
10

x =1,696
83 , 9
297 , 1
75 , 12
657 , 5 / 335 , 7
75 , 12
32 / 335 , 7
66 750 , 78
=
=
=

= t
n
s
x
t
0

=



J adi, nilai t
1(0,95)(32)
=1,696
6. Kesimpulan
Dari uji t diperoleh t
hitung
=9,83 sedangkan
( )
696 , 1
05 , 0 1
=

t

Berdasarkan tabel di atas t
hitung
>t
tabel
, 9,83 >1,696 jadi Ho ditolak.
J adi kesimpulannya E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan
model Quantum learning efektif dalam proses pembelajaran siswa.


























Lampiran 27c



ANALISIS PERHITUNGAN UJI HIPOTESIS 1
(Dengan Perhitungan SPSS)
1. Hipotesis
0 0
: s H , E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum learning tidak efektif dalam proses pembelajaran siswa
0
: >
a
H , E-book Matematika berbasis Flipbook Maker dengan model
Quantum learning lebih efektif dalam proses pembelajaran siswa

2. Uji statistik
Uji Independent Sample Test dengan taraf nyata =5%
3. Kriteria
H
0
diterima jika nilai t<t
(1-)
4. Perhitungan
a. Perhitungan t
tabel

Pada tabel harga kritik uji-t tidak ada nilainya. Oleh karena itu perlu
dihitung dengan interpolasi sebagai berikut:
V t
0,95

30 1,70
32
40 1,68

Untuk menentukan nilai x, dengan cara:

1,70-x
1,70-1,68
=
30-32
30-40


1,70-x
0,02
=
-2
-10

10(1,70x) =2(0,02)
17+10x =0,04
10x =0,04+17
10x =16,96
x =
16,96
10




x =1,696
J adi, nilai t
1(0,95)(32)
=1,696

b. Perhitungan t
hitung
(output)
One-Sample Statistics
N Mean
Std.
Deviation
Std.
Error
Mean
nilai 32 78.75 7.335 1.297

One-Sample Test

Test Value = 66
t df
Sig. (2-
tailed)
Mean
Differenc
e
95% Confidence
Interval of the
Difference
Lower Upper
nilai 9.833 31 .000 12.750 10.11 15.39

5. Analisis hasil
Pada output T-test diatas diperoleh bahwa nilai t adalah 9,833. Hasil
tersebut sesuai dengan perhitungan menggunakan Ms. Excel
6. Kesimpulan
Dari uji t diperoleh t
hitung
=9,833 sedangkan
( )
696 , 1
) 66 ( 95 , 0
= t

Karena t
hitung
>t
tabel
,9,833 >1,696 maka Ho ditolak.
J adi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning efektif dalam
proses pembelajaran pada materi kubus dan balok kelas VIII SMP 4
Cepiring




Lampiran 28a


ANALISIS PERHITUNGAN
UJI HIPOTESIS 2
(Dengan Perhitungan Excel)
No x1

x2


1 61 315.063 48 89.198
2 66 162.563 48 89.198
3 69 95.063 48 89.198
4 69 95.063 49 71.309
5 70 76.563 50 55.420
6 72 45.563 51 41.531
7 72 45.563 51 41.531
8 74 22.563 52 29.642
9 74 22.563 52 29.642
10 75 14.063 54 11.864
11 77 3.063 54 11.864
12 78 0.563 54 11.864
13 78 0.563 54 11.864
14 78 0.563 55 5.975
15 79 0.063 55 5.975
16 79 0.063 55 5.975
17 81 5.063 55 5.975
18 81 5.063 56 2.086
19 81 5.063 57 0.198
20 81 5.063 57 0.198
21 81 5.063 57 0.198
22 82 10.563 57 0.198
23 82 10.563 58 0.309
24 83 18.063 58 0.309
25 83 18.063 59 2.420
26 84 27.563 59 2.420
27 84 27.563 61 12.642
28 86 52.563 61 12.642
29 86 52.563 62 20.753
30 86 52.563 65 57.086
31 92 175.563 65 57.086
32 96 297.563 65 57.086
33 67 91.309



34 67 91.309
35 74 274.086
36 78 422.531
2520 1668.000 2068 1712.889

78.750 57.444
53.806
48.940
S^2 51.226
s 7.157
t
hitung
12.252
t
tabel
1.669

Dari uji t diperoleh t
hitung
=12.252 sedangkan
( )
669 , 1
) 66 ( 95 , 0
= t

Karena t
hitung
>t
tabel
,12,252 >1,669 maka Ho ditolak.
J adi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning lebih baik
dibandingkan pembelajaran menggunakan model konvensional pada
materi kubus dan balok kelas VIII SMP 4 Cepiring.














x
2
2
s
2
1
s
Lampiran 28b


ANALISIS PERHITUNGAN
UJI HIPOTESIS 2
(Dengan Perhitungan Manual)
No X
1

X
2


1 61 315.063 48 89.198
2 66 162.563 48 89.198
3 69 95.063 48 89.198
4 69 95.063 49 71.309
5 70 76.563 50 55.420
6 72 45.563 51 41.531
7 72 45.563 51 41.531
8 74 22.563 52 29.642
9 74 22.563 52 29.642
10 75 14.063 54 11.864
11 77 3.063 54 11.864
12 78 0.563 54 11.864
13 78 0.563 54 11.864
14 78 0.563 55 5.975
15 79 0.063 55 5.975
16 79 0.063 55 5.975
17 81 5.063 55 5.975
18 81 5.063 56 2.086
19 81 5.063 57 0.198
20 81 5.063 57 0.198
21 81 5.063 57 0.198
22 82 10.563 57 0.198
23 82 10.563 58 0.309
24 83 18.063 58 0.309
25 83 18.063 59 2.420
26 84 27.563 59 2.420
27 84 27.563 61 12.642
28 86 52.563 61 12.642
29 86 52.563 62 20.753
30 86 52.563 65 57.086
31 92 175.563 65 57.086
32 96 297.563 65 57.086
33 67 91.309



34 67 91.309
35 74 274.086
36 78 422.531
2520 1668.000 2068 1712.889

78.750 57.444
53.806
48.940
S^2 51.226
s 7.157
t
hitung
12.252
t
tabel
1.67

1. Hipotesis :

H
0 :

1
=
2
, pembelajaran dengan menggunakan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning
sama dengan pembelajaran konvensional
H
1
:
1
>
2
, pembelajaran dengan menggunakan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning
lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional
2. Taraf signifikansi
=0,05
3. Statistik uji t satu pihak (pihak kanan)
2 1
2 1
1 1
n n
s
X X
t
+

=

4. Perhitungan :
a. Menghitung rata-rata
n
x
x
i
=
75 , 78
32
2520 1
1
= = =

n
x
x
x
2
2
s
2
1
s



444 , 57
36
2068 2
2
= = =

n
x
x
b. Menghitung varian:
( )
2
2
1
E
=
n
x x
s
i

806 , 53
31
1668
1 32
1668
2
1
=
=

= s

940 , 48
35
889 , 1712
1 36
889 , 1712
2
2
=
=

= s

c. Menghitung s
2

2
) 1 ( ) 1 (
2 1
2
2 2
2
1 1 2
+
+
=
n n
s n s n
s


226 , 51
66
886 , 3380
66
9 . 1712 986 , 1667
66
) 940 , 48 35 ( ) 806 , 53 31 (
2 36 32
940 , 48 ) 1 36 ( 806 , 53 ) 1 32 (
=
=
+
=
+
=
+
+
=

157 , 7 226 , 51 = = s

d. Menghitung t
hitung

2 1
2 1
1 1
n n
s
X X
t
+

=





252 , 12
739 , 1
306 , 21
243 , 0 157 , 7
306 , 21
36
1
32
1
157 , 7
444 , 57 750 , 78
=
=

=
+

=

e. Menentukan t
tabel

Dengan o =5%, dk =36 +32 2 =66, maka t
tabel
=t
(0,95)(66)
. Pada
tabel harga kritik uji-t tidak ada nilainya. Oleh karena itu perlu
dihitung dengan interpolasi sebagai berikut:
V t
0,95

60 1,67
66
120 1,66

Untuk menentukan nilai x, dengan cara:
1,67x
1,67 1,66
=
60 66
60120

1,67 x
0,01
=
6
60

60(1,67x) =6(0,01)
100,2+60x =0,06
60x =0,06+100,2
60x =100,14
x =
100,14
60

x =1,669 =1,669
J adi, nilai t
(0,95)(66)
=1,669






5. Kesimpulan
Dari uji t diperoleh t
hitung
=12,252 sedangkan
( )
669 , 1
) 66 ( 95 , 0
= t

Karena t
hitung
>t
tabel
,12,252 >1,669 maka Ho ditolak.
J adi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning lebih baik
dibandingkan pembelajaran menggunakan model konvensional pada
materi kubus dan balok kelas VIII SMP 4 Cepiring.























Lampiran 28c



ANALISIS PERHITUNGAN UJI HIPOTESIS 2
(Dengan Perhitungan SPSS)
1. Hipotesis
H
0 :

1
=
2
, pembelajaran dengan menggunakan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning sama dengan
pembelajaran konvensional
H
1
:
1
>
2
, pembelajaran dengan menggunakan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning lebih baik
dibandingkan dengan pembelajaran konvensional
2. Uji statistik
Uji Independent Sample Test dengan taraf nyata =5%
3. Kriteria
H
0
diterima jika nilai t<t
(1-)
4. Perhitungan
a. Perhitungan t
tabel

Dengan o =5%, dk =36 +32 2 =66, maka t
tabel
=t
(0,95)(66)
. Pada
tabel harga kritik uji-t tidak ada nilainya. Oleh karena itu perlu
dihitung dengan interpolasi sebagai berikut:
V t
0,95

60 1,67
66 x
120 1,66

Untuk menentukan nilai x, dengan cara:
1,67 x
1,67 1,66
=
60 66
60120

1,67x
0,01
=
6
60

60(1,67x) =6(0,01)
100,2+60x =0,06
60x =0,06+100,2



60x =100,14
x =
100,14
60

x =1,669
J adi, nilai t
(0,95)(66)
=1,669

b. Perhitungan t
hitung
(output)
Group Statistics
kelas N Mean Std.
Deviation
Std.
Error
Mean
Nilai eksperimen 32 78.75 7.335 1.297
kontrol 36 57.44 6.996 1.166

Independent Samples Test

Levenes
Test for
Equality
of
Variances
t-test for Equality/of Means
f sig t df Sig.(2-
tailed
Mean
difference
Std.
Error
Diffence
95%
Contidence
Interval of the
Difference
Lower upper
nilai Equal
variances
assumed
.087 .769 12.252 66 .000 21.306 1.739 17.834 24.777
Equal
variances
not
assumed
12.218 64.213 .000 21.306 1.744 18.822 24.789






5. Analisis hasil
Pada output T-test diatas diperoleh bahwa nilai t adalah 12,252Hasil
tersebut sesuai dengan perhitungan menggunakan Ms. Excel
6. Kesimpulan
Dari uji t diperoleh t
hitung
=12,252 sedangkan
( )
669 , 1
) 66 ( 95 , 0
= t

Karena t
hitung
>t
tabel
12,252 >1,669 maka Ho ditolak.
J adi dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan E-book Matematika
berbasis Flipbook Maker dengan model Quantum learning lebih baik
dibandingkan pembelajaran menggunakan model konvensional pada
materi kubus dan balok kelas VIII SMP 4 Cepiring





















Lampiran 29a



LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS PESERTA DIDIK
Kelas : 8E
Sekolah : SMP Negeri 4 Cepiring

No Nama
A B C D E
Jumlah %
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Agung Murdyanto
2 Agus Gunawan
3 Ahmad Muntoha
4 Aris Munandar
5 Aris Setiyawan
6 Danu Sigit Prasetiyo
7 Dewi Maryam
8 Dian Ayu Sunandar
9 Dul Rokhim
10 Dwi Sulistiyani
11 Ellida Nurulita
12 Gati Panji Nugroho
13 Giska Anazar
14 Kafidhotul Latifah
15 Lailina Wahdah
16 Luthfi Melita
17 Malikatur Romadhona
18 Masruroh



19 Miskiyah
20 Mokhammad Helmi
21 Mu'alifah
22 Muhammad Safiq Najmudin
23 Nanang Setiyawan
24 Nur Aeni
25 Puput Fitri Rahayu
26 Putri Alifatul Jannah
27 Putri Sukma Dewi
28 Retno Diyah Setiyani
29 Riski Amaliyah
30 Risma Listyani
31 SalimMukhaeri
32 Siti Ulfah
Jumlah
%

Keterangan :
A : Perhatian siswa pada saat guru menjelaskan dan pada saat siswa lain presentasi di depan kelas
B : Kemampuan siswa dalam bertanya atau menjawab soal
C : Keaktifan siswa dalam menyelesaikan soal yang diberikan
D : Kemampuan siswa dalammengungkapkan pendapat dan menanggapi pendapat teman



E : Kemampuan siswa menyimpulkan pembelajaran
kriteria :
4 =Sangat Baik
3 =Baik
2 =Cukup
1 =Kurang


Cepiring ,..2013
Observer


Dwi Asih Isfatin
NPM 09310013





No Interval kriteria
1 81% - 100% sangat baik
2 61% - 80% Baik
3 41% - 60% Cukup
4 21% - 40% Kurang
5 0% - 20% kurang sekali
Lampiran 29b




LEMBAR OBSERVASI MOTIVASI DIDIK
Kelas : 8E
Sekolah : SMP Negeri 4 Cepiring

No Nama
A B C D E
Jumlah %
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Agung Murdyanto
2 Agus Gunawan
3 Ahmad Muntoha
4 Aris Munandar
5 Aris Setiyawan
6 Danu Sigit Prasetiyo
7 Dewi Maryam
8 Dian Ayu Sunandar
9 Dul Rokhim
10 Dwi Sulistiyani
11 Ellida Nurulita
12 Gati Panji Nugroho
13 Giska Anazar
14 Kafidhotul Latifah
15 Lailina Wahdah



Keterangan :
A : Ketertarikan siswa dalam pembelajaran
B : Semangat siswa dalam mengikuti pembelajaran
C: Kesiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran
16 Luthfi Melita
17 Malikatur Romadhona
18 Masruroh
19 Miskiyah
20 Mokhammad Helmi
21 Mu'alifah
22 Muhammad Safiq Najmudin
23 Nanang Setiyawan
24 Nur Aeni
25 Puput Fitri Rahayu
26 Putri Alifatul J annah
27 Putri Sukma Dewi
28 Retno Diyah Setiyani
29 Riski Amaliyah
30 Risma Listyani
31 Salim Mukhaeri
32 Siti Ulfah
Jumlah
%



D : Kemauan siswa mengerjakan soal-soal matematika
E: Kesadaran siswa dalambelajar matematika
kriteria :
4 =Sangat Baik
3 =Baik
2 =Cukup
1 =Kurang


Cepiring ,..2013
Observer


Dwi Asih Isfatin
NPM 09310013




No Interval kriteria
1 81% - 100% sangat baik
2 61% - 80% Baik
3 41% - 60% Cukup
4 21% - 40% Kurang
5 0% - 20% kurang sekali
Lampiran 29c



LEMBAR OBSERVASI KERJASAMA DIDIK
Kelas : 8E
Sekolah : SMP Negeri 4 Cepiring
KELOMPOK 1 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Agung Murdyanto
2 Agus Gunawan
3 Ahmad Muntoha
4 Aris Munandar
KELOMPOK 2 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Aris Setiyawan
2 Danu Sigit Prasetiyo
3 Dul Rokhim
4 Gati Panji Nugroho
KELOMPOK 3 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Dewi Maryam
2 Dian Ayu Sunandar
3 Dwi Sulistiyani
4 Ellida Nurulita



KELOMPOK 4 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Giska Anazar
2 Kafidhotul Latifah
3 Lailina Wahdah
4 Luthfi Melita
KELOMPOK 5 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Malikatur Romadhona
2 Masruroh
3 Miskiyah
4 Mu'alifah
KELOMPOK 6 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Mokhammad Helmi
2 Muhammad Safiq Najmudin
3 Nanang Setiyawan
4 Salim Mukhaeri
KELOMPOK 7 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Nur Aeni
2 Puput Fitri Rahayu
3 Putri Alifatul J annah
4 Putri Sukma Dewi



KELOMPOK 8 A B C D E
Jumlah %
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Retno Diyah Setiyani
2 Riski Amaliyah
3 Risma Listyani
4 Siti Ulfah

Keterangan :
A : Keaktifan siswa dalamdiskusi
B : Kekompakan dalamkelompok
C : Tanggung jawab terhadap materi yang dipelajari
D : Kemampuan siswa menjelaskan materi terhadap kelompok
E : Kedisiplinan saat diskusi










kriteria :
4 =Sangat Baik
3 =Baik
2 =Cukup
1 =Kurang



Cepiring ,..2013
Observer


Dwi Asih Isfatin






No Interval kriteria
1 81% - 100% sangat baik
2 61% - 80% Baik
3 41% - 60% Cukup
4 21% - 40% Kurang
5 0% - 20% kurang sekali
Lampiran 30a



ANALISIS PERHITUNGAN
LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS PESERTA DIDIK
(dengan menggunakan Exel)
Kelas : 8E
Sekolah : SMP N 4 Cepiring
No Nama
A B C D E
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Agung Murdyanto 3 3 3 3 3
2 Agus Gunawan 3 3 4 3 4
3 Ahmad Muntoha 3 3 3 3 3
4 Aris Munandar 3 3 3 3 4
5 Aris Setiyawan 4 3 4 4 3
6 Danu Sigit Prasetiyo 3 4 3 4 3
7 Dewi Maryam 4 4 4 3 4
8 Dian Ayu Sunandar 3 4 4 4 4
9 Dul Rokhim 3 3 3 3 4
10 Dwi Sulistiyani 3 4 3 3 3
11 Ellida Nurulita 4 3 4 4 3
12 Gati Panji Nugroho 3 3 3 3 3
13 Giska Anazar 3 3 3 3 3
14 Kafidhotul Latifah 3 3 4 4 3
15 Lailina Wahdah 3 3 3 3 4



16 Luthfi Melita 3 3 4 4
17 Malikatur Romadhona 4 4 3 4 3
18 Masruroh 4 3 4 3 4
19 Miskiyah 3 3 3 4 3
20 Mokhammad Helmi 3 4 4 3 3
21 Mu'alifah 4 3 3 3 4
22
Muhammad Safiq
Najmudin 3 3 3 3 3
23 Nanang Setiyawan 3 4 4 4 3
24 Nur Aeni 4 3 3 4 4
25 Puput Fitri Rahayu 4 4 4 3 3
26 Putri Alifatul J annah 3 4 4 4 3
27 Putri Sukma Dewi 4 3 3 4 4
28 Retno Diyah Setiyani 3 3 3 4 3
29 Riski Amaliyah 4 3 3 3 3
30 Risma Listyani 3 4 4 3 3
31 Salim Mukhaeri 3 3 3 4 2
32 Siti Ulfah 4 4 2 3 3
Jumlah 0 0 21 11 0 0 21 11 0 1 18 13 0 0 19 13 0 1 20 11
% 0% 0% 66% 34% 0% 0% 66% 34% 0% 3% 56% 41% 0% 0% 59% 41% 0% 3% 63% 34%







No Indikator 4 3 2 1
1
Perhatian siswa pada saat guru menjelaskan dan pada saat siswa lain presentasi didepan
kelas (A) 34% 66% 0% 0%
2 kemampuan siswa dalambertanya atau menjawab soal (B) 34% 66% 0% 0%
3 keaktifan siswa dalam meyelesaikan soal yang diberikan (C) 41% 56% 3% 0%
4 kemampuan siswa dalammengungkapkan pendapat dan menanggapi pendapat teman (D) 41% 59% 0% 0%
5 kemampuan siswa meyimpulkan pelajaran (E) 34% 63% 3% 0%
rata-rata 37% 62% 1% 0%

Dari perhitungan diatas diketahui bahwa indikator A Sangat baik 34%, Baik 66%, Cukup 0%, Kurang 0%, indikator B Sangat baik
34%, Baik 66%, Cukup 0%, Kurang 0%, indikator C Sangat baik 41%, Baik 56%, Cukup 3%, Kurang 0%, indikator D Sangat baik
41%, Baik 59 %, Cukup 0%, Kurang 0%, dan indikator E Sangat baik 34%, Baik 63%, Cukup 3%, Kurang 0%,








Lampiran 30b



ANALISIS PERHITUNGAN
LEMBAR OBSERVASI MOTIVASI PESERTA DIDIK
(dengan menggunakan Exel)
No Nama
A B C D E
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Agung Murdyanto 3 3 3 3 3
2 Agus Gunawan 4 2 3 2 3
3 Ahmad Muntoha 3 3 2 3 2
4 Aris Munandar 3 2 3 2 3
5 Aris Setiyawan 4 3 3 3 2
6 Danu Sigit Prasetiyo 2 3 3 3 3
7 Dewi Maryam 4 4 4 4 3
8 Dian Ayu Sunandar 4 4 4 4 4
9 Dul Rokhim 4 3 3 3 3
10 Dwi Sulistiyani 3 3 3 3 3
11 Ellida Nurulita 4 3 4 3 4
12 Gati Panji Nugroho 3 2 2 2 2
13 Giska Anazar 2 2 3 2 3
14 Kafidhotul Latifah 3 3 3 3 3
15 Lailina Wahdah 3 2 2 3 2
16 Luthfi Melita 2 4 3 3 3
17 Malikatur Romadhona 4 3 4 4 3
18 Masruroh 3 4 3 3 4



19 Miskiyah 3 2 4 4 3
20 Mokhammad Helmi 3 3 3 3 3
21 Mu'alifah 4 3 3 3 4
22
Muhammad Safiq
Najmudin 3 3 3 3 2
23 Nanang Setiyawan 3 3 3 3 3
24 Nur Aeni 4 4 3 4 4
25 Puput Fitri Rahayu 4 4 3 3 3
26 Putri Alifatul J annah 3 3 4 4 4
27 Putri Sukma Dewi 4 3 3 3 3
28 Retno Diyah Setiyani 3 3 4 4 2
29 Riski Amaliyah 4 3 3 3 3
30 Risma Listyani 3 3 3 4 4
31 SalimMukhaeri 3 2 3 3 3
32 Siti Ulfah 4 3 4 2 3
Jumlah 0 3 16 13 0 7 19 6 0 3 21 8 0 5 19 8 0 6 19 7
% 0% 9% 50% 41% 0% 22% 59% 19% 0% 9% 66% 25% 0% 16% 59% 25% 0% 19% 59% 22%










No Indikator 4 3 2 1
1 ketertarikan siswa dalam pembelajaran 41% 50% 9% 0%
2 semangat siswa dalam mengikuti pelajaran 19% 59% 22% 0%
3 kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran 25% 66% 9% 0%
4 kemauan siswa mengerjakan soal 25% 59% 16% 0%
5 kesadaran siswa dalambelajar matematika 22% 59% 19% 0%
rata-rata 26% 59% 15% 0%

Dari perhitungan diatas diketahui bahwa indikator A Sangat baik 41%, Baik 50%, Cukup 9%, Kurang 0%, indikator B Sangat baik
19%, Baik 59%, Cukup 22%, Kurang 0%, indikator C Sangat baik 25%, Baik 66%, Cukup 9%, Kurang 0%, indikator D Sangat
baik 25%, Baik 59 %, Cukup 16%, Kurang 0%, dan indikator E Sangat baik 22%, Baik 59%, Cukup 15%, Kurang 0%,








Lampiran 30c



ANALISIS PERHITUNGAN
LEMBAR OBSERVASI KERJASAMA PESERTA DIDIK
(dengan menggunakan Exel)
Kelas : 8E
Sekolah : SMP N 4 Cepiring
KELOMPOK 1 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Agung Murdyanto 3 3 4 3 4
2 Agus Gunawan 4 3 3 3 3
3 Ahmad Muntoha 3 4 3 4 3
4 Aris Munandar 4 3 3 4 4
jumlah 0 0 2 2 0 0 3 1 0 0 3 1 0 0 2 2 0 0 2 2
% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50%
KELOMPOK 2 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Aris Setiyawan 4 4 3 3 4
2 Danu Sigit Prasetiyo 3 3 3 3 3
3 Dul Rokhim 4 4 3 4 3
4 Gati Panji Nugroho 3 3 3 3 3
jumlah 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 4 0 0 0 3 1 0 0 3 4
% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 100% 0% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 100%



KELOMPOK 3 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Dewi Maryam 4 4 3 4 4
2 Dian Ayu Sunandar 4 4 4 3 4
3 Dwi Sulistiyani 3 3 4 3 3
4 Ellida Nurulita 4 3 4 4 3
jumlah 0 0 1 3 0 0 2 2 0 0 1 3 0 0 2 2 0 0 2 2
% 0% 0% 25% 75% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 25% 75% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50%
KELOMPOK 4 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Giska Anazar 3 3 4 3 3
2 Kafidhotul Latifah 4 3 3 4 4
3 Lailina Wahdah 3 4 4 3 3
4 Luthfi Melita 3 3 3 4 3
jumlah 0 0 3 1 0 0 3 1 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 3 1
% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 75% 25%













KELOMPOK 5 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Malikatur Romadhona 4 3 3 4 3
2 Masruroh 3 4 3 3 4
3 Miskiyah 4 3 4 4 3
4 Mu'alifah 4 3 4 4 4
jumlah 0 0 1 3 0 0 3 1 0 0 2 2 0 0 1 3 0 0 2 2
% 0% 0% 25% 75% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 25% 75% 0% 0% 50% 50%
KELOMPOK 6 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Mokhammad Helmi 4 3 4 3 3
2 Muhammad Safiq Najmudin 3 3 3 3 3
3 Nanang Setiyawan 3 4 3 4 3
4 Salim Mukhaeri 3 3 3 3 4
jumlah 0 0 3 1 0 0 3 1 0 0 3 1 0 0 3 1 0 0 3 1
% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 75% 25%










KELOMPOK 7 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Nur Aeni 4 4 3 3 4
2 Puput Fitri Rahayu 4 3 3 4 3
3 Putri Alifatul J annah 3 4 4 3 4
4 Putri Sukma Dewi 3 3 4 4 3
jumlah 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 2 2
% 0% 0% 2% 2% 0% 0% 2% 2% 0% 0% 2% 2% 0% 0% 2% 2% 0% 0% 2% 2%
KELOMPOK 8 A B C D E
NO NAMA SISWA 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Retno Diyah Setiyani 3 4 4 3 4
2 Riski Amaliyah 3 3 4 3 3
3 Risma Listyani 4 4 3 4 4
4 Siti Ulfah 3 3 3 4 3
jumlah 0 0 3 1 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 2 2 0 0 2 2
% 0% 0% 75% 25% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50% 0% 0% 50% 50%









no kelompok indikator 1 2 3 4
1 1
A 25% 50% 75% 100%
B 6% 13% 19% 25%
C 2% 3% 5% 6%
D 0% 1% 1% 2%
E 0% 0% 0% 0%
2 2
A 0% 0% 50% 50%
B 0% 0% 50% 50%
C 0% 0% 100% 0%
D 0% 0% 75% 25%
E 0% 0% 75% 25%
3 3
A 0% 0% 25% 75%
B 0% 0% 50% 50%
C 0% 0% 25% 75%
D 0% 0% 50% 50%
E 0% 0% 50% 50%
4 4
A 0% 0% 75% 25%
B 0% 0% 75% 25%
C 0% 0% 50% 50%
D 0% 0% 50% 50%
E 0% 0% 75% 25%
5 5 A 0% 0% 25% 75%



B 0% 0% 75% 25%
C 0% 0% 50% 50%
D 0% 0% 25% 75%
E 0% 0% 50% 50%
6 6
A 0% 0% 75% 25%
B 0% 0% 75% 25%
C 0% 0% 75% 25%
D 0% 0% 75% 25%
E 0% 0% 75% 25%
7 7
A 0% 0% 50% 50%
B 0% 0% 50% 50%
C 0% 0% 50% 50%
D 0% 0% 50% 50%
E 0% 0% 50% 50%
8 8
A 0% 0% 75% 25%
B 0% 0% 50% 50%
C 0% 0% 50% 50%
D 0% 0% 50% 50%
E 0% 0% 50% 50%
rata-rata 0% 0% 58% 43%

Dari 8 kelompok diatas diketahui bahwa Sangat Baik 43% , Baik 58%, Cukup 0%, kurang 0%.





No Indikator 1 2 3 4
1 A 0% 0% 53% 47%
2 B 0% 0% 62.5% 37.5%
3 C 0% 0% 59% 41%
4 D 0% 0% 53% 47%
5 E 0% 0% 59% 41%
rata-rata 0% 0% 57.5% 42.5%

Dari perhitungan diatas diketahui bahwa indikator A Sangat baik 47%, Baik 53%, Cukup 0%, Kurang 0%, indikator B Sangat baik
37.5%, Baik 62.5%, Cukup 0%, Kurang 0%, indikator C Sangat baik 41%, Baik 59%, Cukup 0%, Kurang 0%, indikator D Sangat
baik 47%, Baik 53 %, Cukup 0%, Kurang 0%, dan indikator E Sangat baik 43%, Baik 58%, Cukup 0%, Kurang 0%

Anda mungkin juga menyukai