Anda di halaman 1dari 9

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) DAN SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP)

Pengertian GBPP Ialah program pengajaran yang meliputi 1 matakuliah untuk diajarkan selama 1 semester (Course Outline). Memberikan petunjuk secara keseluruhan mengenai tujuan dan ruang lingkup materi yang harus diajarkan.

Pengertian SAP Ialah program pengajaran yang meliputi satu atau beberapa pokok bahasan, atau subpokok bahasan (lesson plan) untuk diajarkan selama 1x pertemuan. isepakati bersama bah!a "#$ ialah program pengajaran untuk 1x pertemuan dalam kelas. % &adi 1 matakuliah terdiri atas 1'(1) "#$ atau pertemuan di kelas "atuan #cara $engajaran ("#$) memberikan petunjuk secara rinci, pertemuan demi pertemuan, mengenai tujuan, ruang lingkup materi yang akan diajarkan, kegiatan *M, media dan e+aluasi yang akan digunakan.

Kegunaan GBPP/SAP engan berpedoman pada ,*$$ dan "#$ pengajar akan mengajar lebih baik, tanpa kha!atir akan keluar dari ruang lingkup materi, keluar dari strategi *M untuk pencapaian -I. tertentu, atau keluar dari sistem e+aluasi yang seharusnya dilakukan.

F r!at GBPP (/ihat Contoh 0ormulir ,*$$ pada lampiran) 1. Penu"i#an TIU. 1umusan -I2 (-ujuan Matakuliah) dimulai dengan3 "etelah menyelesaikan matakuliah ini mahasis!a akan dapat44 (kompetensi umum). .ompetensi 2mum atau $erilaku 2mum ($/2) terdiri atas kata kerja yang menunjukkan jenjang taksonomi tujuan instruksional, dan objek yang menunjukkan ruang lingkup materi yang dicakup. Objek di sini ialah matakuliah yang tidak usah terlalu diperinci, sebab nanti isinya akan diuraikan dalam eskripsi "ingkat Matakuliah, dan selanjutnya akan diperinci lagi dalam $okok( $okok *ahasan.

5. De#$ri%#i Sing$a& Mata$u"ia'. eskripsi singkat matakuliah ialah diskripsi mengenai objek, yaitu keseluruhan isi matakuliah, dalam pernyataan yang merupakan rangkuman dari $okok($okok *ahasan dalam satu paragra6 mengenai ruang lingkup, objek, kegunaan atau man6aat matakuliah (dikaitkan dengan matakuliah sesudahnya atau pekerjaan lulusan kelak), dan mungkin gambaran mengenai matakuliah sebelumnya yang menjadi prasyarat. 7. Su!(er Ke%u#ta$aan 3 .olom terakhir "umber .epustakaan ()) diubah menjadi "umber $ustaka atau "umber *acaan, dan pada bagian akhir ,*$$ dicantumkan a6tar $ustaka yang bernomor urut, sehingga dalam kolom terakhir "umber $ustaka dalam ,*$$ hanya dituliskan 8omor $ustaka, *ab atau halaman berapa sampai berapa dari pustaka. 9. N ! r K " ! ) ia"a' N ! r Tu*uan In#tru$#i na" K'u#u# (TIK) yang sesuai dengan nomor $erilaku .husus ($/.) dalam #nalisis Instruksional. '. Pa+a K " ! , (TIK) dituliskan pada bagian a!al 3 "etelah mengikuti kuliah ini, mahasis!a akan dapat 44 (hanya 1 kali), dan selanjutnya setiap -I. dimulai langsung dengan rumusan perilaku khusus yang disempurnakan 3 kata kerja : objek : Condition : egree. 1umusan -I. menurut ,agne yang menempatkan keterangan pada bagian a!al kalimat, misalnya 3 &ika diberikan44, mahasis!a akan dapat44, dapat diubah susunan kalimatnya dengan menempatkan keterangan (Condition) pada akhir kalimat. ). .olom 7 dan 9 diisi dengan P $ $ Ba'a#an +an Su( P $ $ Ba'a#an matakuliah menurut urutan sesuai yang sudah pernah diajarkan. 2ntuk matakuliah baru atau suatu rancangan pelatihan, pemilihan $okok *ahasan dan "ub $okok *ahasan serta urutannya harus sesuai dengan objek (materi kuliah) yang ada dalam -I.. alam hal matakuliah yang sudah pernah diajarkan sebelumnya maka $okok *ahasan dan "ub $okok *ahasan untuk satu matakuliah semuanya dimasukkan saja dalam kolom 7 dan 9 menurut urutan penyajiannya, dengan pemberian nomor tersendiri (tidak harus sesuai dengan penomoran pada -I.). .esesuaian "ub $okok *ahasan dengan objek (materi) dalam -I. nanti diatur kembali dalam "#$("#$ mengenai $okok dan "ub $okok *ahasan dengan -I. yang bersangkutan. $erhatian ; &enis matakuliah yang diasuh peserta penataran sangat ber+ariasi sehingga dalam hal ini tidak dapat diterapkan satu pola standar.

-. E#ti!a#i /a$tu .olom ' ,*$$ diisi dengan estimasi !aktu dalam menit untuk mengajarkan setiap "ub $okok *ahasan atau $okok *ahasan. &umlah keseluruhan estimasi !aktu ini dibagi 1'(1) penyajian akan menghasilkan bobot sks matakuliah tersebut. "atu semester dibagi dalam 51(55 minggu perkuliahan, namun berdasarkan berbagai pertimbangan (hari libur, ujian semester dan lain(lain) maka untuk perkuliahan di 28<#" cukup disediakan 1'(1) minggu (atau 1'(1) "#$). Ke#e%a$atan !engenai E#ti!a#i /a$tu 3 .etentuan 1 sks ialah bobot bagi kegiatan mahasis!a yang meliputi 3 -atap muka (kelas) (1'(1)) x '= menit -ugas>pekerjaan rumah (terstruktur?) (1'(1)) x '= menit *elajar mandiri (1'(1)) x '= menit .egiatan belajar mandiri tidak terstruktur, tetapi dengan diberikannya tugas>pekerjaan rumah oleh dosen, maka mahasis!a terpaksa harus menyediakan !aktu khusus untuk mencari pustaka dan belajar mandiri. Oleh karena itu yang harus terstruktur dalam ,*$$ hanyalah kegiatan tatap muka dan tugas pekerjaan rumah ('= : )= menit @ 11= menit kegiatan mahasis!a). &adi jumlah estimasi !aktu yang terstruktur dalam ,*$$ untuk matakuliah yang 3 *erbobot 1 sks, jumlah menit terstruktur3 1' x 11= menit @ 1.)'= *erbobot 5 sks 3 5 x 1' x 11= menit @ 7.7== menit *erbobot 7 sks 3 7 x 1' x 11= menit @ 9.A'= menit (tanpa praktikum) *erbobot 7 sks termasuk praktikum 3 5 sks tatap muka @ 7.7== menit 1 sks praktikum @ 1' x (7 jam atau 1B= menit) @ 5.C== menit (/ihat ; $raktikum) Tuga#/Pe$er*aan Ru!a' (-erstruktur) -ugas>/atihan>$ekerjaan 1umah harus tergambarkan dalam ,*$$, karena nanti akan dituangkan dalam .ontrak $erkuliahan. Contoh tugas yang dapat diberikan sebagai $ekerjaan 1umah 3 /atihan "oal (hitungan menerapkan rumus atau konsep) untuk lebih memperdalam penguasaan teorinya. Membuat kesimpulan dari suatu tugas pustaka. Menugaskan untuk membaca (serta membuat laporan) materi yang tidak sempat terliput di kuliah karena materi kuliah yang terlalu banyak. Mencari conroh materi bahan hidup dari alam sekitar (*iologi). an lain(lain sebagainya.

-ugas atau $ekerjaan 1umah perlu dirancang untuk 1' x )= menit (1 sks) @ A== menit. Meskipun pelaksanaannya tidak harus 1' kali setiap akhir kuliah, tetap harus memenuhi A== menit per semester untuk matakuliah yang berbobot 1 sks (ditambah 1' x '= menit kuliah atau tatap muka @ C'= menit). Pra$ti$u! (-erstruktur) alam ,*$$, melalui #nalisis Instruksional perlu terstrukturkan pencapaian kompetensi>perilaku dalam ka!asan $sikomotor atau penerapan, karena itu perlu diperhitungkan Dstimasi Eaktunya. $emberian bobot untuk praktikum belum ada standar yang tepat, hanya perkiraan !aktu yang diperlukan, yaitu untuk praktikum 3 alam /aboratorium 1 sks @ 7(9 jam setiap minggu (9'()= jsm>semester). i lapangan 1 sks @ C(B jam setiap minggu. "ur+ei di lapangan atau perancangan di bidang teknologi 1 sks @ 9B()= jam>semester. #da beberapa +ariasi pelaksanaan praktikum 3 1. ilaksanakan setiap minggu setelah pertemuan di kelas sebanyak 1=(15 percobaan, dalam hal setiap $okok atau "ub $okok *ahasan memerlukan praktek. (Contoh, misalnya di bidang "ains, .edokteran, $oliteknik). .uliah 3 11111111 1111111 $rak. 3 ( 1111111 11111( ( 5. ilaksanakan hanya '() kali sesuai kebutuhan menurut $okok *ahasan ($ertanian). .uliah 3 11111111 1111111 $rak. 3 ( ( 1( ( 1( ( 1( ( 1( ( 1 7. ilaksanakan hanya 1 atau 5 kali berbentuk kerja praktek di lapangan ($ertanian, <ukum, Dkonomi, bidang Ilmu(Ilmu "osial) .uliah 3 11111111 1111111 $rak. 3 ( ( ( ( ( ( ( 1 ( ( ( ( ( ( ( 1 9. ilaksanakan 1= minggu terakhir berturut(turut tanpa adanya pertemuan di kelas, yang dia!ali dengan 9 minggu kuliah, misalnya -ugas menggambar desain (-eknik $erencanaan, #rsitektur, "ipil, $erkapalan) .uliah 3 1111( ( ( ( ( ( ( ( ( ( ( $rak. 3 ( ( ( ( 1111 1111111

-idak ada praktikum yang berdiri sendiri di luar matakuliah. "etiap praktikum terkait dengan matakuliah tertentu. 2ntuk memudahkan perencanaan perkuliahan>praktikum, biasanya dipisahkan bobot 1 sks untuk praktikum pada matakuliah yang berbobot 7 sks. 8amun demikian, matakuliah tertentu mungkin lebih besar bobot sksnya untuk praktikum dibanding kuliah, misalnya apabila matakuliah tersebut lebih berorientasi pada aspek $sikomotor ($oliteknik). F r!at SAP (/ihat Contoh 0ormulir &umlah keseluruhan Dstimasi Eaktu dalam ,*$$ dibagi 1' kali pertemuan akan menghasilkan bobot sks matakuliah tersebut. 2mumnya matakuliah sudah ditentukan bobot sksnya sehingga #nda akan bekerja terbalik, yaitu mengisi 1' kali pertemuan untuk matakuliah tersebut dengan materi dan -ugas>$ekerjaan 1umah dan $raktikum (kalau ada) sampai terpenuhi bobot sks yang telah ditemukan. "atuan #cara $engajaran ("#$) sesuai kesepakatan ialah pembagian ,*$$ dalam 1'(1) kali pertemuan di kelas (tidak termasuk praktikum, karena untuk $raktikum akan disediakan $edoman $raktikum secara terpisah). *erdasarkan estimasi !aktu dalam ,*$$, maka pada matakuliah yang berbobot 5 sks, dipotong 5 x '= menit pertama untuk tatap muka dan 5 x )= menit untuk -ugas>$ekerjaan 1umah (5 x 11= menit @ 55= menit) untuk 1 "#$. ("isakan !aktu untuk 7(9 jam $raktikum untuk matakuliah yang ada praktikum). emikian selanjutnya dihitung 5 x '= menit berikutnya, yaitu !aktu yang diperlukan untuk "#$ berikutnya, sampai diperoleh 1' "#$. alam setiap "#$ terkandung komponen sesuai 0ormat "#$ pada lampiran 3 -I2>-I. ditulis kembali, disertai $okok *ahasan>"ub $okok *ahasan yang sesuai dengan objek yang tercantum dalam -I.. .egiatan *elajar Mengajar ( ) diisi sesuai dengan "trategi Instruksional yang sudah dipelajari. D+aluasi (D) dijelaskan kapan dilaksanakan, apakah setiap akhir kuliah, pada tengah(tengah atau akhir semester, dan bentuk e+aluasi serta instrumen e+aluasinya. 1e6erensi (0) dapat merujuk pada "umber $ustaka (kolom terakhir ,*$$) dan a6tar $ustaka.

(Contoh Formulir) "#-2#8 #C#1# $D8,#&#1#8 ("#$)

Mata .uliah .ode Matakuliah "." Eaktu $ertemuan $ertemuan ke #. -ujuan 1. -I2 5. -I.

3 444444444444444 3 4444444 3 4444444 3 4444444 3 4444444 3 444444444444444 3 444444444444444

*. $okok *ahasan 3 444444444444444 C. "ub $okok *ahasan 3 4444444444444444 . .egiatan *elajar Mengajar -ahap .egiatan .egiatan $engajar .egiatan Mahasis!a Media dan #lat $engajaran

I.

$endahuluan.

(1= F tersedia) (B= F tersedia) (1= F tersedia)

!aktu !aktu !aktu

II. $enyajian III. $enutup D. D+aluasi 3

0. 1e6erensi 3

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN


&2 2/ M#-# .2/I#< 8OMO1 .O D > "." D".1I$"I "I8,.#3 4444444444444444444444444444 3 4444444444 3 4444444444444444444444444444 4444444444444444444444444444 4444444444444444444444444444

-2&2#8 I8"-12."IO8#/ 2M2M 3 "etelah menyelesaikan matakuliah ini, mahasis!a akan dapat 444. 4444444444444444444444444444 4444444444444444444444444444 8o. 1 -ujuan Instruksional .husus 5 "etelah mengikuti kuliah ini, mahasis!a akan dapat 3 4444444444444444. 4444444444444444. 4444444444444444. 4444444444444444. $okok *ahasan 7 "ub $okok *ahasan 9 Dstimasi Eaktu ' $ustaka )

1. 5. 7. 9.

'. ). C. B. A. 1=. 11. 15.

5 "etelah mengikuti kuliah ini, mahasis!a akan dapat 3 4444444444444444 . 4444444444444444 . 4444444444444444 . 4444444444444444 . 4444444444444444 . 4444444444444444 4444444444444444 .. 4444444444444444 ..

'

a6tar $ustaka 3 1. 5. 7. 44444444444444444444444444444444444444444... 44444444444444444444444444444444444444444... 44444444444444444444444444444444444444444...

Anda mungkin juga menyukai