0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
40 tayangan32 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang perlindungan hukum hak kekayaan intelektual di Indonesia. Hak kekayaan intelektual meliputi hak cipta, paten, merek, perlindungan varietas tanaman, rahasia dagang, desain industri, dan desain sirkuit terpadu. Indonesia telah meratifikasi perjanjian internasional terkait dan mengeluarkan undang-undang tentang berbagai aspek hak kekayaan intelektual.
Dokumen tersebut membahas tentang perlindungan hukum hak kekayaan intelektual di Indonesia. Hak kekayaan intelektual meliputi hak cipta, paten, merek, perlindungan varietas tanaman, rahasia dagang, desain industri, dan desain sirkuit terpadu. Indonesia telah meratifikasi perjanjian internasional terkait dan mengeluarkan undang-undang tentang berbagai aspek hak kekayaan intelektual.
Dokumen tersebut membahas tentang perlindungan hukum hak kekayaan intelektual di Indonesia. Hak kekayaan intelektual meliputi hak cipta, paten, merek, perlindungan varietas tanaman, rahasia dagang, desain industri, dan desain sirkuit terpadu. Indonesia telah meratifikasi perjanjian internasional terkait dan mengeluarkan undang-undang tentang berbagai aspek hak kekayaan intelektual.
Oleh : SAHLAN EFENDI, SH,.MH. PENDAHLAN Hak Kekayaan Intelektual- HKI (Intellectual Property Rights)-IPR merupakan hak yang timbul hasil pikir, karsa, rasa manusia yang menghasilkan suatu proses atau produk barang dan/jasa yang berguna bagi manusia itu sendiri !alam hubungan dunia Internasional, Indonesia telah menjadi anggota "greement #stablishing $he %orld $rade &rgani'ation (Persetujuan Pembentukan &rganisasi Perdagangan !unia) yang didalamnya meliputi "greement on $rade Related "spects o( Intellectual Property Rights (Persetujuan tentang "spek-aspek !agang Hak Kekayaan Intelektual), yang biasa disebut $RIPs !an juga melalui Keputusan Presiden )omor *+ tahun *,,- Indonesia telah merati.kasi /erne 0on1ention (or Protection o( "rtistic and 2iterary 3orks (Kon1ensi /erne tentang Perlindungan karya seni dan sastra), serta Keputusan Presiden )omor *, tahun *,,- tentang %orld Intellectual Property &rgani'ation 0opyrights $reaty (Perjanjian Hak 0ipta %IP&) selanjutnya disebut %$0 $erjadinya re(ormasi hukum dibidang HKI juga dilatar belakangi adanya tekanan dari pihak luar, menurut laporan tahunan special 45*, yang dikeluarkan oleh 6nited 7tat $rade Representati1e (67$R), pada tahun *,,,, Indonesia merupakan )egara "7#") yang masih masuk dalam priority 3ach list 1ersi 67$R untuk kasus-kasus pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual Pelanggaran-pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual tersebut tidak hanya dilakukan oleh bangsa Indonesia saja, akan tetapi karya atau hasil cipta atau kreasi bangsa Indonesiapun juga dilanggar oleh )egara asing Kasus kopi $oraja, meskipun kopi ditanam di $oraja, 7ula3esi 7elatan yang disebut-sebut sebagai 89ueen o( 0o:e; di dunia,< ternyata telah dida(tarkan oleh Key 0o:e di =epang yang akibatnya Indonesia tidak bisa langsung e>port kopi ke =epang kecuali le3at Key 0o:e Hak Kekayaan Intelektual (HKI) memberikan hak monopoli kepada pemilik hak dengan tetap menjujung tinggi pembatasan-pembatasan yang mungkin diberlakukan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku Hak Kekayaan Intelektual dipergunakan untuk me3adahi hak-hak yang timbul dari hasil kreasi intelektual manusia yang mempunyai nilai ekonomi bagi pencipta, perancang, penemu atau pemiliknya &leh karenanya Hak Kekayaan Intelektual masuk dalam bidang hukum harta benda (benda tak ber3ujud) Perlindungan hukum, hak monopoli atau hak eksklusi( pada orang yang mempunyai kemampuan menghasilkan karya intelektual dianggap berguna untuk menjaga ketenangan pemegang hak dari inter1ensi orang lain, agar bisa menikmati keuntungan yang seluas-luasnya sebagai konpensasi atas jerih bersaing mengeksploitasi intelektualnya &rang yang tanpa i'in pemegang Hak Kekayaan Intelektual dan ikut mengeksploitasi keuntungan dianggap sebagai suatu perbuatan pelanggaran atas Hak Kekayaan Intelektual !alam tatanan hukum Indonesia undang-undang yang mengatur dibidang HKI, meliputi ? * 6ndang 6ndang )omor *, tahun <55< tentang Hak 0ipta < 6ndang 6ndang )omor *@ tahun <55* tentang Paten 4 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang Berek @ 6ndang 6ndang )omor <, tahun <555 tentang Perlindungan Carietas $anaman A 6ndang 6ndang )omor 45 tahun <555 tentang Rahasia !agang D 6ndang 6ndang )omor 4* tahun <555 tentang !esain Industri - 6ndang 6ndang )omor 4< tahun <555 tentang !esain $ata 2etak 7irkuit HAK !IP"A Hak 0ipta adalah hak eksklusi( bagi pencipta atau penerimanhak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberi i'in untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku Hak eksklusi( adalah hak semata-mata diperuntukan bagi pemeganganya sehingga tidak ada pihak lain yang boleh memam(aatkan hak tersebut tanpa i'in pemegangnya !alam pengertian 8mengumumkan atau memperbanyak; termasuk kegiatan memterjemahkan mdengadaptasi, mengarasemen, mengalih3ujudkan, menjual menye3akan dsb Hak 0ipta terdiri dari ? * Hak ekonomi ? Hak untuk mendapatkan man(aat atau keuntungan ekonomi atas ciptaan serta produk hak terkait < Hak Boral ? Hak yang melekat pada diri pencipta atau pelaku yang tidak dapat hilang atau dihapus tanpa alasan apapun, 3alaupun hak cipta atau hak terkait telah dialihkan Pen#i$ta Kecuali terbukti sebaliknya, yang dianggap sebagai pencipta adalahE Pasal A ? a &rang yang namanya terda(tar dalam da(tar umum ciptaan pada !irektorat jenderal atau b &rang yang namanya disebut dalam ciptaan atau diumumkan sebagai pencipta pada suatu ciptaan /erdasarkan ketentuan pasal A 66 )o *, tahun <55< tersebut, maka pada prinsipnya Hak 0ipta diperoleh bukan karena penda(taran, tetapi dalam hal terjadi sengketa dipengadilanmengenai ciptaan yang terda(tar dan yang tidak terda(tar, apabila pihak yang berkepentingan dapat membuktikannya siapa pencipta yang sebenarnyamaka hakim dapat menentukan siapa penciptanya !i$taan yang dilindungi /erdasarkan pasal *< ayat (*) 66 )omor *, tahun <55<, ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra, yang mencakup E a /uku, program komputer, pamFet, per3ajahan (lay out), karya tulis yang diterbitkan dan semua hasil karya tulis lainnya b 0eramah, kuliah, pidato dan ciptaan lain yang sejenis dengan itu c "lat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan d 2agu atau musik dengan atau tanpa teks e !rama atau drama musikal, tari, koreogra., per3ayangan dan (antonim ( "rsitektur g Peta h 7eni batik i Gotogra., j 7inematogra. k $erjemahan, ta(sir saduran, bunga rampai, data base dan karya lain dari hasil pengalih3ujudan (tidak mengurangi atas ciptaan asli) Pemakaian hak cipta tidak dianggap sebagai pelanggaran hak cipta apabila sumbernya disebut atau dicantumkan dengan jelas dan hal itu dilakukan terbatas untuk kegiatan yang bersi(at nonkomersil Penyele%aian %engketa Hak !i$ta !alam 66 )omor *, tahun <55< tentang Hak 0ipta, 3e3enang Pengadilan )iaga dalam penyelesaian sengketa hak cipta dapat dilihat dalam bab H dan /ab HI dari pasal AD sampai pasal -5 Pasal AD 66 )omor *, tahun <55< ? * Pemegang hak cipta berhak mengajukan gugatan ganti rugi kepada Pengadilan )iaga atas pelanggaran hak ciptanya dan meminta penyitaan terhadap benda yang diumumkan atau hasil perbanyakan ciptaan itu < Pemegang hak cipta juga berhak memohon kepada Pengadilan )iaga agarmemerintahkan penyerahan seluruh atau sebagian penghasilan yang diperoleh dari penyelenggaraan ceramah, pertemuan ilmiah, pertunjukan atau pameran karya, yang merupakan hasil pelanggaran hak cipta 4 7ebelum menjatuhkan putusan akhir dan untuk mencegah kerugian yang lebih besar pada pihak yang haknya dilanggar, hakim dapat memerintahkan pelanggar untuk menghentikan kegiatan pengumuman dan/atau perbanyakan ciptaan atau barang yang merupakan hasil pelanggaran hak cipta !alam pasal A+ E Pencipta atau ahli 3aris suatu ciptaan dapat mengajukan gugatan ganti rugi atas pelanggaran sebagai mana dimaksud dalam pasal <@, yaitu ? * Pencipta atau ahli 3arisnya berhak menuntut pemegang hak cipta supaya nama pencipta tetap dicantumkan dalam ciptaannya < 7uatu ciptaan tidak boleh diubah 3alaupun hak ciptanya telah diserahkan kepada pihak lain, kecuali dengan persetujuan pencipta atau dengan persetujuan ahli 3arisnya dalam hal pencipta telah meninggal dunia !engan hak moral , pencipta dari suatu karya cipta memiliki hak untuk E a !icantumkan nama atau nama samarannya di dalam ciptaannya ataupun salinannya dalam hubungan dengan penggunaan secara umum b Bencegah bentukIbentuk distorsi, mutilasi, atau bentuk perubahan lainnya yang meliputi pemuitarbalikan, pemotongan yang berhungan dengan karya cipta yang pada akhirnya akan merusak apresiasi dan reputasi pencipta 4 /erlaku juga terhadap perubahan judul ciptaan, pencantuman dan perubahan nama atau nama samaran pencipta @ Pencipta tetap berhak mengadakan perubahan pada ciptaannya sesuai dengan kepatutan dalam masyarakat &ugatan %e'agaimana dimak%ud dalam $a%al ((, $a%al () dan $a%al (* +a,i' di$utu% dalam tenggang +aktu -. hari terhitung %e,ak gugatan dida/tarkan di Pengadilan Niaga yang 'er%angkutan 0$a%al (-1. 7elain penyelesaian sengketa sebagaimana dimaksud pasal AA dan pasal AD, para pihak dapat menyelesaikanm perselisihan tersebut melalui arbitrase atau alternati( penyelesaian sengketa berupa negosiasi, mediasi, konsiliasi dan cara lain yang dipilih oleh para pihak sesuai dengan undang undang yang berlaku Hak untuk mengjukan gugatan sebagaimana dimaksud dalam pasal AA, pasal AD dan pasal DA tidak mengurangi hak negara untuk melakukan tuntutan pidana terhadap pelanggaran hak cipta Peneta$an %ementara Pengadilan !alam 66 )o *, tahun <55< tentang hak cipta, dikenal dengan penetapan sementara sebelum adanya putusan akh+r dari pengadilan niaga, yang diatur dalam bab HI pasal D- sampai dengan pasal -5 !alam pasal D- menyebutkan ? atas permintaan pihak yang merasa dirugikan, pengadilan niaga dapat menerbitkan surat penetapan dengan segera dan e(ekti(untukE a Bencegah berlanjutnya pelanggaran hak cipta, khusunya mencegah masuknya barang yang diduga melanggar hak cipta atau hak terkait ke dalam jalur perdaganngan, termasuk tointakan importasi b Benyimpan bukti yang berkaitan dengan pelanggaran hak cipta atau hak terkaittersebut guna menghindari terjadinya penghilangan barang bukti c Beminta kepada pihak yang merasa dirugikan, untuk memberikan bukti yang menyatakan bah3a pihak tersebut memang berhak atas hak cipta atau hak terkait, dan hak pemohon tersebut memang sedang dilanggar Ketentuan ini dimaksudkan untuk mencegah kerugian yang lebih besar pada pihak yang haknya dilanggar, sehingga hakim pengadilan niaga diberi ke3enangan untuk menerbitkan penetapan sementara guna mencegah berlanjutnya pelanggaran dan masuknya bJarang yang diduga melanggar hak cipta dan hak terkait ke jalur perdagangan termasuk toindakan importasi !an dimaksudkan juga untuk menghindari atau mencegah penghilangan barang bukti oleh si pelanggar 7etelah hakim Pengadilan )iaga memberikan penetapan sementara dalam 3aktu paling lama 45 hari sejak penetapan sementara dikeluarkan, hakim pengadilan niaga tersebut harus memutuskan apakah mengubah, membatalkan, atau menguatkan penetapan sementara tersebut "pabila dalam jangka 3aktu 45 hari tersebut tidak ada putusan, maka penetapan sementara tersebut tidak mempunyai kekuatan hukum (pasal D,) !alam hal penetapan sementara dibatalkan, pihak yang merasa dirugikan dapat menuntut ganti rugi kepada pihak yang meminta penetapan sementara atas segaEla kerugian yang ditimbulkan oleh penetapan sementara tersebut Penyelesaian sengketa pelanggaran hak cipta, disamping dapat di gugat di Pengadilan niaga, undang undang )omor *, tahun <55< tentang hak cipta juga mengatur tentJang tindak pidana hak cipta, yang diatur dalam bab HIII dari pasal -< dan pasal -4 Penyelesaian tindak pidana hak cipta tersebut diajukan ke pengailan negeri dan hukum acara yang berlaku sebagaimana ketentuan menurut 66 )omor + tahun *,+* tentang K6H"P HAK PA"EN Hak Paten merupakan hak khusus yang eksklusi( berupa penemuan baru yang dapat diterapkan dalam bidang industri, diberikan negara pada penemunya atas hasil temuaannya dibidang tehnolgi selama 3aktu tertentu, untuk melaksanakan sendiri penemuannya tersebut atau memberikan persetujuan kepada pihak lain untuk melaksanakannya Hak Paten ini di"$6R !"2"B 6ndang 6ndang )omor *@ tahun <55* !alam pasal * angka * 66 )o*@ tahun <55* ? Paten adalah hak eksklusi( yang diberikan negara kepada in1entor atas hasil in1esinya dibidang tehnologi yang untuk selama 3aktu tertentu melaksanakan sendiri in1ensinya tersebut atau memberikan persetujuan kepada pihak lain untuk melaksankannya !engan demikian unsur pokok yang perlu dipahami dalam paten E hak khusus diberikan oleh negara kepada penemu melaksanakan sendiri penemuannya selama jangka 3aktu tertentu Penemuan (In1estion) adalah kegiatan pemecahan masalah tertentu dibidang tekhnologi, yang dapat berupa prosesatau hasil produksi atau penyempurnaan dan pengembangan proses atau hasil produksi $akhnologi merupakan ilmu pengetahuan yang diterapkan dalam proses industri, biasanya lahir atau ditemukan melalui kegiatan penelitian dan pengembangan (research and de1elopment) )egara memberikan paten kepada penemu (in1entor) untuk mendorong bagi para ahli di bidang tehnologi untuk terus menerus melakukan penelitian dan pengembangan yang berman(aat nbagi industri Penghargaan atas hasil karya penemu (inentor) dimoti1asi oleh rasa keadilan dan kelayakan atas jerih payahnya menghasilkan penemuan dibidang tehnologi Pemegang Paten 0Patent H2lder1 Pemegang paten adalah penemu sebagai pemilik paten, atau orang yang menerima hak tersebut dari pemilik paten, atau orang lain yang menerima lebih lanjut dari orang tersebut di atas, yang terda(tar dalam da(tar umum paten =adi siapa pemegang paten yang sah adalah pemegang paten yang termuat dalam da(tar umum paten, dimana nama pemegang paten itu terda(tar Pemegang paten mempunyai hak mutlak atas penemuannya yang berlaku setiap orang, hak atas penemuan itu bersi(at monopoli (ecklusi1e right) 3u,ud $aten dan ,angka +aktu %ujud paten terdiri dari E * Proses < Hasil produksi, 4 Penyempurnaan dan pengembangan proses @ Penyempurnaan dan pengembangan hasil produksi =angka 3aktu paten adalah <5 tahun untuk paten biasa dan *5 tahun untuk paten sederhana dan jangka 3aktu tersebut tidak bisa diperpanjang Hak paten juga dapat beralih karena E pe3arisan, hibah, 3asiat, perjanjian tertulis, lisensi atau karena sebab lain Pem'atalan Paten Pembatalan paten diatur dalam bab CI 66 )omor *@ tahun <55* yaitu dapat berupa batal demi hukum, batal atas permohonan pemegang paten dan batal berdasarkan gugatan Penyele%aian %engketa $aten !alam bab HII pasal **- sampai pasal *<@ 66 )o*@ tahun <55* tentang paten mengatur tentang penyelesaian sengketa bila terjadi pelanggaran tentang hak paten Pasal **- (*) ? jika suatu paten diberikan kepada pihak lain selain dari yang berhak berdasarkan pasal *5, pasal **, dan pasal *< pihak yang berhak atas paten tersebut dapat menggugat kepada pengadilan niaga $erhadap pelanggaran hak atas paten, bagi yang berhak atas hak paten tersebut dapat mengajukan gugatan ke pengadilan niaga dan berdasarkan pasal **- ayat (<), hak menggugat berlaku surut sejak $anggal penerimaan Pasal **+ (*) ? pemegang paten atau penerima lisensi berhak mengajukan gugatan ganti rugi kepada pengadilan niaga setempat terhadap siapapun yang dengan sengaja dan tanpa berhak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal *D !alam pasal *D menyebutkan ? * Pemegang paten memiliki hak eksklusi( untuk melaksanakan paten yang dimilikinya !an melarang pihak lain yang tanpa persetujuannya E a !alam hal paten produk ? membuat, menggunakan, menjual, mengimpor, menye3a, menyerahkan atau menyediakan untuk dijual atau dise3akan atau diserahkan produk yang diberi patenE b !alam hal paten proses E mengunakan proses produksi yangh diberi paten untuk membuat barang dan tindakan lainnya sebagaimana dimaksud huru( a Pasal **, (*) ? !alam hal pemeriksaan gugatan terhadap paten proses, ke3ajiban pembuktian bah3a suatu produk tidak dihasilkan dengan menggunakan paten proses sebagaimana dimaksud dalam pasal *D ayat (*) huru( b dibebankan kepada pihak tergugat apabila ? a Produk yang dihasilkan melalui paten-proses tersebut merupakan produk baru b Produk tersebut diduga merupakan hasil dari paten proses dan sekalipun telah dilakukan upaya pembuktian yang cukup untuk itu, pemegang paten tetap tidak dapat menentukan proses apa yang digunakan untuk menghasilkan produk tersebut Pasal **, ayat (<) ? untuk keKpentingan pemeriksaan gugatan sebagaimana dimaksud pada ayat (*), pengadilan ber3eanang E a Bemerintahkan kepada pemegang paten untuk terlebih dahulu menyampaikan salinan serti.kat paten bagi proses yang bersangkutan dan bukti a3al yang menjadi dasar gugatananya, dan E b Bemerintahkan kepada pihak tergugat untuk membuktikan bah3a produk yang dihasilkan tidak menggunakan paten proses tersebut Pasal **, ayat (4) ? dalam pemeriksaan gugatan sebagaimana dimaksud pada ayat (*) dan ayat (<), pengadilan 3ajib mempertimbangkan kepentingan tergugat untuk memperoleh perlindungan terhadap rahasia proses yang telah diuraikannya dalam rangka pembuktian dipersidangan Perlindungan terhadap kerahasiaan tersebut sangat penting mengingat si(at suatu proses yang pada umumnya sangat mudah dimanupulasi atau disempurnakan oleh orang yang memiliki pengetahuan yang umum dibidang tehnik atau tekhnologi tertentu !engan demikian atas permintaan para pihak, hakim dapat menetapkan agar persidangn dinyatakan tertutup untuk umum Sidang $emerik%aan ata% gugatan dimulai dalam +aktu $aling lam'at ). hari %e,ak $enda/taran gugatan dan $utu%an haru% diu#a$kan $aling lam'at 4*. hari %etelah tanggal gugatan dida/tarkan Peneta$an %ementara $engadilan "tas permintaan pihak yang merasa dirugikan karena pelaksanaan paten, pengadilan niaga dapat menerbitkan surat penetapan yang segera dan e(ekti( untuk ? Pasal *<A ? a Bencegah berlanjutnya pelanggaran paten dan hak yang berkaitan dengan paten, khususnya mencegah masuknya barang yang diduga melanggaran paten dan hak yang berkaitan dengan paten ke dalam jalur perdagangan termasuk tindakan importasi b Benyimpan bukti yang berkaitan dengan pelanggaran paten dan hak yang berkaitan dengan paten tersebut guna menghindari terjadi penghilangan barang bukti c Beminta pada pihak yang merasa dirugikan agar memebrikan bukti yang manyatakan bah3a pihak tersebut memang berhak atas paten dan hak yang berkitan dengan paten, serta hak pemohon gtersebut memang sedang dilangr !alam hal pengadilan niaga menerbitkan penetapan sementara, pengadilan niaga harus memutuskan apakah mengubah, membatalkan surat penetapan sementara sebagaimana dimaksud dalam pasal *<A dalam 3aktu paling lama 45 hari sejak dikeluarkannya penetapan sementara itu Lang jadi persoalan kapan penetapan smentara itu dikeluarkan dan berbentuk apa pemutusan penetapan sementara setelah 45 hari, apakah berbentuk putyusan sela atau berbentuk putusan lainnya M !alam undang undang nomor *@ tahun <55*, disamping memuat ketentuan penyelesaian sengketa di pengadilan niaga, menentukan juga tentang tindak pidana paten yang diatur dalam pasal *45 sampai pasal *4A bab HC HAK A"AS ME5EK Berek adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata Huru(- huru(, amhka-angka, susunan 3arna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa (pasal * angka (*) 66 )omor *A tahun <55* tentang Berk Berek harus memiliki daya pembeda yang cukup (capable o( distinguishing), artinya kekuatan untuk membedakan barang atau jasa produk suatu perusahaan dari perusahaan lainnyaagar punya daya pembeda merek itu harus dapat memberikan penentuan (indi1idualisering) pada barang atau jasa yang bersangkutan !apat dicantumkan pada barang atau pada pembukusan barang, atau dicantumkan secara tertentu pada hal-hal yang bersangkutan dengan jasa Gungsi merek ? * $anda pengenal untuk membedakan produk perusahaan yang satu dengan produk perusahaan yang lain (product identity) < 7arana promosi dagang , melalui iklan produsen atau pengusaha yang memperdagangkan barang atau jasa 4 Penunjukan asal barang atau jasa yang dihasilkan Berek merupakan tanda pengenal asal barang atau jasa yang menghubungkan barang atau jasa dengan produsen, atau antara barang atau jasa dengan daerah/negara asal =enis merek ? "dalah merek dagang dan merek jasaE - Lang digunakan pada barang/jasa yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama- sama, atau badan hukum untuk membedakan dengan barang atau jasa yang sejenisnya - Lang digunakan berdasarkan kelas-kelasnya, adalah kelompok jenis barang atau jasa yang mempunyai persamaan dalam si(at, cara pembuatan dan tujuan penggunaannya Kelas barang dan jasa bagi penda(taran merek diatur dalam PP )o <@ tahun *,,4 /erdasarkan ketentuan pasal <+ uu no*A tahun <55*, perlindungan hukum bagi merek terda(tar dengan jangka 3aktu *5 tahun sejak tanggal penerimaan, dan jangka 3aktu tersebut dapat diperpanjang dengan jangka 3aktu yang sama Permohonan penda(taran merek diajukan kepada direktorat jenderal !engan dida(tarkan maka pemilik merek mempunyai hak atas merek Hak atas merek adalah hak eksklusi( yang diberikan oleh negara kepada pemilik merek yang terda(tar dalam da(tar umum merek untuk jangka 3aktu tertentu dengan menggunakan sendiri merek tersebut atau memberikan i'in kepada pihak lain untuk menggunakannya Hak atas merek dapat beralih atau dialihkan karenaE pe3arisan, 3asiat, hibah, perjanjian atau sebab-sebab lain yang dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan Pengalihan hak atas merek 3ajib dimohonkan pencatatannya kepada direktorat jenderal untuk dicatat dalam da(ar umum merek, lalu diumumkan dalam berita resmi merek "pabila tidak dicatatkan dalam da(tar umum merek, maka tidak mempunyai akibat hukum pada pihak ketiga !isamping pengalihan hak atas merek tersebut, hak atas merek dapat pula memberikan lisensi kepada pihak lain dengan perjanjian bah3a penerima lisensi akan emnggunakan merek tersebut untuk sebagian atau seluruh jenis barang atau jasa Pem'atalan merek Nuagatan pembatalan merek dapat diajukan ke pengadilan niaga oleh pihak yang berkepentingan berdasarkan alasan sebagaimana sdimaksud dalam pasal @, pasal A atau pasal D Nugatan pembatalan merek hanya dapat diajukan dalam jangka 3aktu A tahun sejak tanggal penda(taran merek, kecuali merek yang bersangkutan bertentangan dengan moralitas, agama, kesusilaan, atau ketertipan umum, maka batas 3aktunya tidak terbatas Penyele%aian %engketa Merek !alam pasal -D ayat (*) E Pemilik merek terda(tar dapat mengajukan gugatan terhadap pihak lain yang secara tanpa hak menggunakan merek yang mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya untuk barang atau jasa yang sejenis berupa E a Nugatan ganti rugiE dan/atau b Penghentian semua perbuatan yang berkaitan dengan penggunaan merek tersebut Pasal -D ayat (<) ? gugatan sebagaimana dimaksud pada ayat (*) diajukan kepada Pengadilan )iaga Pasal -+ (*) ? selama masih dalam pemeriksaan dan untuk mencegah kerugian Lang lebih besar, atas permohonan pemilik merek atau penerima lisensi selaku penggugat, hakim dapat memerintahkan tergugat untuk menghentikan produksi, peredaran dan/atau perdagangan barang atau jasa yang menggunakan merek tersebut tanpa hak !alam ayat (<) E dalam hal tergugat dituntut juga menyerahkan barang yang menggunakan merek secara tanpa hak, hakim dapat memerintahkan bah3a penyerahan barang atau nilai barang tersebut dilaksankan setelah putusan pengadilan mempunyai kekuatan hukum tetap Nugatan pembatalan penda(taran merekdiajukan kepada ketua pengadilan niaga dalam 3ilayah hukum tempat tinggal atau domisili tergugat 7idang pemeriksaan atas gugatan pembatalan merek diselenggarankan dalam jangka 3aktu paling lama D5 hari setelah gugatan dida(tarkan, dan dalam jangka 3aktu ,5 hari putusan harus diucapkan dan da(tar diperpanjang paling lama 45 hari atas persetujuan Bahkamah "gung $erhadap putusan pengadilan niaga hanya dapat diajukan kasasi 7elain penyelesaian gugatan melalui pengadilan niaga, para pihak juga dapat menyelesaikan sengketa melalui "rbitrase, atau "lternati(e penyelesaian sengketa Peneta$an Sementara Pengadilan !alam pasal +A 66 )omor *A tahun <55*, menjelaskan bah3a berdasarkan bukti yang cukup pihak yang haknya dirugikan dapat meminta hakim pengadilan niaga untuk menerbitkan surat penetapan sementara tentang ? a Pencegahan masuknya barang yang berkaitan dengan pelanggaran merek b Penyimpanan alat bukti yang berkaitan dengan pelanggaran merek tersebut Permohonan penetapan sementara diajukan secara tertulis kepada pengadilan niaga dengan persyaratan sebagai berikut (pasal +D ayat (*) ? a Belampirkan bukti kepemilikan merek b Belampirkan adanya petunjuk a3al yang kuat atas terjadinya pelanggaran merek c Keterangan yang jelas mengenai barangdan atau dokumen yang diminta,dicari, dikumpulkan, dan diamankan untuk keperluan pembuktian d Bembayar jaminan berupa uang tunai atau jaminan bank !alam hal penetapan sementara dilaksanakan, pengadilan niaga segera memberitahukan kepada pihak yang dikenai tindakan dan memberikan kesempatan kepada pihak tersebut untuk didengar keterangannya !alam hal hakim pengadilan niaga telah menerbitkan surat penetapan sementara, hakim pengadilan niaga yang memeriksa sengketa tersebut harus memutuskan untuk mengubah, membatalkan, atau menguatkan penetapan sebagaimana dimaksud dalam pasal +A dalam 3aktu paling lama 45n hari setelah dikeluarkannya penetapan sementara tersebut (pasal +-) !alam pasal ++ ? dalam hal penetapan sementara ? a !ikutakan, uang jaminan yang telah dibayarkan harus dikembalikan kepada pemohon penetapan dan pemohon penetapan dapat mengajukan gugatan sebagimana dimaksud dalam pasal -D b !ibatalkan, uang jaminan yang telah dibayarkan harus segera diserahkan kepada pihak yang dikenakan tindakan sebagai ganti rugi akibat adanya penetapan sementara tersebut 7ebagaimana dengan hak cipta dan hak paten, dalam 66 nomor *A tahun <55* tentang Berek, juga mengatur tentang tindak pidan yaitu dari pasal ,5 sampai dengan pasal ,A HAK INDIKASI &EO&5AFIS DAN INDIKASI ASAL Hak Indikasi Neogra.s tidak diatur secara tersendiri oleh undang-undang, Indikasi Neogra.s diatur bersama-sama dengan Berek, yaitu 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang Berek !alam 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang Berek, perlindungan Indikasi Neogra.s diatur dalam pasal AD sampai dengan pasal D5 !engan demikian Indikasi Neogra.s secara khusus hanya diatur A pasal dalam 6ndang 6ndang merekLang untuk pelaksanaannya Pemerintah Indonesia pada tanggal @ 7eptember <55- telah menetapkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia )omor A* tahun <55- tentang I&ndikasi Neogra.s !alam pasal AD 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang Berek dan pasal * Peraturan Pemerintah )omor A* tahun <55- tentang Indikasi Neogra.s menyebutkan, bah3a, Indikasi Neogra.s adalah suatu tanda yang menunjukan daerah asal suatu barang yang karena (actor lingkungan geogra.s termasuk (actor alam, (actor manusia, atau kombinasi dari kedua (actor tersebut, memberikan cirri dan k3alita tertentu pada barang yang dihasilkan !alam article << (*) persetujuan $RIPs, yang dimaksud dengan Indikasi Neogra.s adalah ? tanda mengindenti.kasikan suatu 3ilayah )egara anggota, atau ka3asan atau daerah di dalam 3ilayah tersebut sebagai asal barang, dimana reputasi, kualitas dan karekteristik barang yang bersangkutan sangat ditentukan dilindungi secara yuridis@ Indikasi Neogra.s mempunyai nilai ekonomi yang sangat menjajikan , yang seringkali pihak lain ()egara luar) mendapat man(aat atau keuntungan ekonomi terhadap hak Indikasi Neogra.s karena pihak lain ()egara luar) menggunakan moment perlindungan Indikasi Neogra.s, sedangkan pihak asal yang sebenarnya memiliki Indikasi Neogra.s tidak dapat berbuat banyak atas keuntungan pihak lain tersebut Perlindungan hak Indikasi Neogra.s sering disalah gunakan oleh beberapa pengusaha luar yang mengklim dirinya yang mempunyai hak Indikasi Neogra.s !alam persetujuan $RIPs dan 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* serta Peraturan Pemerintah )omor A* tahun <55- tentang Indikasi Neogra.s untuk mendapatkan perlindungan tentang hak Indikasi Neogra.s haruslah dida(tarkan dalam da(tar umum Indikasi Neogra.s di !erektorat =enderal Hak Kekayaan Intelektuan Kementerian Hukum dan Hak "'asi Banusia Permohonan permintaan penda(taran Indikasi Neogra.s diajukan secara tertulis dengan syarat dan tata cara permohonan sebagaimana diatur dalam pasal A Peraturan Pemerintah )omor A* tahun <55- tentang Indikasi Neogra.s 7etelah Indikasi Neogra.s dida(tarkan , maka !irektorat =enderal Hak Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak "'asi Banusia mengumumkannya, maka Indikasi Neogra.s tersebut mendapat perlindungan hukum oleh )egara yang jangka 3aktu perlinduingannya selama karekteristik khas dan kualitas yang menjadi dasar bagi diberikannya perlindungan atas Indikasi Neogra.s masih ada Hat Indikasi Neogra.s memberikan perlindungan yang bersi(at sukarela, artinya, perlindungan hukum diberikan kepada produk yang memenuhi standar dan atas perkenan pemilik atau pemuatanya !engan adanya perlindungan hukum terhadap Indikasi Neogra.s , pemilik indikasi geogra.s akan mendapatkan man(aat atau (aedah dari penda(taran tersebut, diantaranya ? * man(aat .nancial < berusaha memproduk yang berkualitas 4 harga jual yang layak sesuai dengan kualitasnya @ akan menciptakan harga jual yang tinggi $idak dipungkiri meskipun telah ada paying hukum untuk melindungi hak Indikasi geigra.s berdasarkan pengamatan penulis masih ada pelanggaran-pelanggaran hak atas Indikasi Neogra.s !alam pasal <A Peraturan Pemerintah )omor A* tahun <55-, menyatakan bah3a pelanggaran indikasi geogra.s mencakup ? a pemakaian indikasi-geogra.s yang bersi(at komersial, baik secara langsung maupun tidak langsungatas barang yang tidak memenuhi /uku Persyaratan b Pemakaian suatu tanda indikasi-geogra.s yang bersi(at komersial, baik secara langsung maupun tidak langsung atas barang yang dilindungi atau tidak dilindungi dengan maksud ? * untuk menunjukan bah3a barang tersebut sebanding kualitasnya dengan barang yang dilindungi oleh indikasi-geogra.s < untuk mendapatkan keuntungan dari pemakaian tersebutEatau 4 untuk mendapatkan keuntungan atas reputasi indikasi-geogra.s c pemakaian indikasi-geogra.s yang dapat menyesatkan masyarakat sehubungan dengan asal usul geogra.s barang ituE d pemakaian indikasi-geogra.s secara tanpa hak sekalipun tempat asal barang dinyatakanE e peniruan atau penyalahgunaan lainya yang dapat menyesatkan sehubungan dengan asal tempat barang atau kualitas barang tercermin dari pernyataan yang terdapat pada ? * pembukus atau kemasan < keterangan dalam iklan 4 keterangan dalam dokumen menganai barang tersebut @ in(ormasi yang dapat menyesatkan mengenai asal usulnya(dalam hal pengepakan barang dalam suatu kemasan)Eatau ( tindakan lain yang dapat menyesatkan masyarakat luas menganai kebenaran asal baranga tersebut Penyele%aian %engketa hak indika%i ge2gra6% Penegakan hukum terhadap pelanggaran indikasi-geogra.s, Indonesia telah diatur dalam 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang merek dan Peraturan Pemerintah )omor A* tahun <55- tentang indikasi Neogra.s, yaitu dapat berupa penegakan hukum diluar Pengadilan dan penegakan hukum melalui jalur pengadilan a.Penegakan hukum di luar $engadilan !alam pasal +@ 6ndang 6ndang )omor *A $ahun <55* tentang Berek, memberikan peluang penegakan hukum bila terjadi pelanggaran indikasi-geogra.s dengan menempuh alternati1e penyelesaian sengketa melalui arbitrasi bahkan sangat dimungkinkan melalui jalur mediasi dengan memakai mediator Penyelesaian melalui alternati1e penyelesaian sengketa ini lebih e(ekti( dan e.sien disbanding dengan penyelesaian melaui jalur penegakan hukum di pengadilan, karena 3aktu dan biaya tidak begitu lama dan mahal, tergantung kemampuan dari pihak yang bersengketa '. Penegakan hukum melalui ,alur $engadilan Penegakan hukum melalui pengadilan ada < (dua) system peradilan yang dapat ditempuh, yaitu ? system peradilan perdata dan system peradilan pidana Penyelesaian sengketa melalui system peradilan perdata pada prinsipnya berdasarkan perbuatan mela3an hukum atau 3anprestasi, untuk perbuatan mela3an hukum tuntutanya dapat berupa ganti rugi dan atau tuntuan supaya tidak lagi meakai indikasi geogra.s 7edangkan gugatan denganh dasar 3anprestasi tuntutan berupa pemenuhan prestasi !alam pasal A- ayat (*) 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang Berek menyatakan pemegang hak atas indikasi- geogra.s dapat mengajukan gugatan terhadap pemakai indikasi-geogra.s yang tanpa hak, berupa permohonan ganti rugi dan penghentian penggunaan serta pemusnahan etiket indikasi geogra.s yang digunakan secara tanpa hak tersebut Nugatan terhadap pelanggaran indikasi-geogra.s dapat diajukan (pasal <D ayat < PP )o A* $ahun <55-) oleh ? * setiap produsen yang berhak menggunakan indikasi- geogra.s < lembaga yang me3akili masyarakat 4 lembaga yang diberi 3e3enang untuk itu Pengadilan yang ber3enang untuk memeriksa dan mengadili perkara indikasi-geogra.s (HKI pada umumnya) adalkah pengadilan niaga di dalam 3ilayah hukum tempat tinggal atau domisili tergugat, yang di dalam pasal <D ayat (4) Peratutan Pemerintah )omor A* tahun <55- tentang Indikasi Neogra.s menunjuk pada 6ndang 6ndang )omor *A tahun <55* tentang Berek pada pasal +5 bagian kedua mengenai $ata 0ara Nugatan Pada Pengadilan )iaga HAK DESAIN INDS"5I !esain Industri diatur dalam 6ndang 6ndang )omor 4* tahun <555 tentang !esain Industri Lang dimaksud dengan !esain Industri adalah suatu kreasi tentang bentuk, kon.gurasi, atau komposisi garis atau 3arna, atau garis dan 3arna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis dan dapat di3ujutkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri, atau kerajinan tangan (pasal * ayat (*) ) Hak desain industri diberikan untuk desain industri baru, apabila pada tanggal penerimaan desain industri tersebut tidak sama dengan pengungkapan yang telah ada sebelumnyatanggal penerimaan adalah tanggal penerimaan permohonan yang telah memenuhi persyaratan administrasi yang dikenal dengan istilah fle date. Lang berhak memperoleh Hak !esain Industri adalah Pendesain atau yang menerima hak tersebut dari pendesain !alam hal pendesain terdiri dari beberapa orang secara bersama, hak desain industri diberikan kepada mereka secara bersama, kecuali jika diperjanjikan lain Pemegang hak desain industri memiliki hak eksklusi( untuk melaksanakan hak desain industri yang dimilikinya dan untuk melarang orang lain tanpa persetujuannya membuat, memakai, menjual, mengimpor, mengekspor dan /atau mengedarkan barang yang diberi hak desain industrikecuali untuk kepentingan penelitian dan pendidikan sepanjang tidak merugikan kepentingan yang 3ajar dari pemegang hak desain industri =angka 3aktu perlindungan terhadap hak desain industri diberikan selama *5 tahun terhitung sejak tanggal penerimaan (pasal A)dan hak desain industri sama halnya dengan hak paten, merek dan hak cipta dapat beralih dan dialihkan Pem'atalan $enda/taran hak de%ain indu%tri Hak desain Industri dapat batal dengan < cara, yaitu ? * dengan pembatalan berdasarkan permintaan pemegang Hak !esain Industri secara gertulis < Pembatalan berdasarkan gugatan Nugatan pembatalan penda(taran Hak !esain Industri dapat diajukan oleh pihak yang berkepentingan dengan alasan sebagaimana dimaksud dalam pasal < atau pasal @ kepada Pengadilan )iaga Nugatan pembatan penda(taran Hak !esain industridiajukan kepada Ketua Pengadilan )iaga dalam 3ilayah hukum tempat tinggal atau domisili tergugatdalam hal tergugat tinggal di luar 3ilayah Indonesia, gugatan tersebut diajukan kepada Ketua Pengadilan )iaga =akarta Pusat (pasal 4,) Pemeriksaan gugatan pembatalan diselenggarakan dalam jangka 3aktu paling lama D5 hari setelah gugatan dida(tarkandan harus diputus paling lama ,5 hari sejak gugatan dida(tarkan Penyele%aian %engketa Hak De%ain Indu%tri !alam pasal @D 6ndang 6ndang )omor 4* tahun <555 tentang !esain Industri, menyatakan bah3a pemegang Hak !esain Industri atau penerima 2isensi dapat menggugat siapapun yang dengan sengaja dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal , berupa ? a Nugatan ganti rugiE dan/atau b Pengehntian semua perbuatan sebagaimana dimaksud dalam pasal , Nugatan sebagaimana dimaksud dalam ayat * di ajukan kepada Pengadilan )iaga 7elain penyelesaian gugatan sebagaimana dimaksud dalam pasal @D para pihak dapat menyelesaikan perselisihan tersebut melalui arbitrase atau alternati( penyelesaian sengketa Peneta$an Sementara ? Pasal @, 6ndang 6ndang )omor 4* tahun <555, menegaskan bah3a berdasarkan bukti yang cukup, pihak yang haknya dirugikan dapat meminta Pengadilan )iaga untuk menerbitkan surat penetapan sementara tentang E a Pencegahan masuknya produk yang berkaitan dengan pelanggaran hak desain industri b Benyimpan bukti yang berkaitan dengan pelanggaran hak desain Industri !alam hal hakim niaga telah menerbitkan penetapan sementara, sama halnya dengan penetapan sementara Hak 0ipta, Hak Paten dan Hak Berek, hakim niaga yang memeriksa sengketa tersebut dalam 3aktu 45 hari harus memutuskan untuk mengubah,membatalkan, atau menguatkan penetapan sementara tersebut 7elain dari penyelesaian sengketa tersebut diatas, 6ndang 6ndang tentang Hak desain Industri ini juga memasukan ketentuan tindak pidana Hak !esain Industri HAK DESAIN "A"A LE"AK SI5KI" "E5PAD !esain tata letak sirkuit terpada diatur dalam 6ndang 6ndang )omor 4< $ahun <555 E 7irkuit terpadu adalah suatuproduk bentuk jadi atau setengah jadi, ysng didalamnya terdapat berbagai elemen dan sekurang- kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen akti(, yang sebagian atau seluruhnya saling berkaitan serta dibentuk secara terpadu di dalam sebuah semikonduktor yang dimaksudkan untuk menghasilkan (ungsi elektrik !esain tata letak adalah kreasi berupa rancangan peletakan tiga dimensi dari berbagai elemen, sekurang-kurangnya satu dari elemen itu adalah elemen akti(, serta sebagian atau semua interkoneksi dalam suatu sirkuit terpadu dan peletakan tiga dimensi tersebut dimaksudkan untuk persiapan pemuatan sirkuit terpadu, (pasal *) Hak !esain tata letak sirkuit terpadu diberukan untuk desain tata letak sirkuit yang orisinil, yang merupakan hasil karya mandiri pedesain, dan pada saat desain tata letak serkuit terpadu tersebut dibuat tidak merupakan sesuatu umum bagi para pendesain, dalam arti bukan tiruan dari hasil karya pendesain lainnya Hak !esain tata letak sirkuit terpadu diberikan atas dasar permohonan selanjutnya diberikan perlindungan selama *5 tahun sejak pertama kali desain tersebut di eksploitasi secara komorsial dimanapun, atau sejak tanggal penerimaan Penda(taran hak !esain $ata 2etak 7irkuit terpad, dapat dilakukan atas permintaan pemegang hak !esain tata letak sirkuit terpadu, dan dapat pula karena adanya gugatan Nugatan pembatalan penda(taran hak desain tata letak sirkuit terpadu diajukan kepada Ketua Pengadilan )iaga dalam 3ilayah hukum tempat tinggal $ergugat, apabila tergugat bertempat tinggal di luar 3ilayah Indonesia, maka gugatan diajukan kepada Ketua Pengadilan )iaga =akarta Pusat Pengaturan tentang 3aktu pemeriksaan, pemutusan sengketa dan penyelesaian sengketa pada Hak !esain $ata 2etak 7irkuit, serta pengaturan lainnya pada prinsipnya sama dengan 6ndang 6ndang )omor 4* tahun <555tentang !esain Industri Kotabumi, *D 7eptember <5*4 7"H2") #G#)!I, 7H,BH