Aspek Hukum
dan Etika
Profesi
UNDANG-UNDANG HAK
CIPTA
06
Desain dan Seni Desain Interior MK20052 Anggi.Dwi Astuti S.Ds, MM
Kreatif
Abstract Kompetensi
Disampaikan mengenai pasal atau Mahasiswa mampu mengenali dan
isu pilihan yang terkandung dalam memahami terkait hak dan
Undang-Undang Hak Cipta dan kewajiban terhadap hasil
penjelasannya. Ciptaannya.
Pendahuluan
Sebagai Negara yang memiliki keanekaragaman etnik/suku bangsa dan budaya
sudah barang tentu kekayaan di bidang seni dan sastra dengan pengembangan-
pengembangannya juga beranekaragam.
Industry kreatif merupakan pilar utama dalam mengembangkan sektor ekonomi
kreatif yang memberikan dampak positif bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Industry kreatif dapat didefinisikan sebagai: “Industri yang berasal dari pemanfaatan
kreativitas, ketrampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta
lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan
daya cipta individu”. (studi mapping industi kreatif versi Departemen Perdagangan
RI).
Guna menjaga dan melindungi hasil karya kreativitas masyarakat Indonesia,
pemerintah melalui Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual, Kementerian
Hukum dan HAM mengelola system Hak Kekayaan Intelektual melalui:
Pemberian perlindungan, penghargaan, dan pengakuan atas kreativitas;
Promosi teknologi dan investasi yang berbasis Iptek dan pertumbuhan
teknologi;
Dorongan pertumbuhan karya dan budaya yang inovatif dan inventif.
Ketentuan Umum
Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk
mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu
dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Pencipta adalah seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas
inspirasinya melahirkan suatu Ciptaan berdasarkan kemampuan pikiran, imajinasi,
kecekatan ketrampilan, atau keahlian yang dituangkan ke dalam bentuk yang khas
dan bersifat pribadi.
Ciptaan adalah hasil setiap karya Pencipta yang menunjukkan keasliannya dalam
lapangan ilmu pengetahuan, seni, atau sastra.
Lisensi adalah izin yang diberikan oleh Pemegang Hak Cipta atau Pemegang Hak
Terkait kepada pihak lain untuk mengumumkan dan/atau memperbanyak Ciptaannya
atau produk Hak Terkaitnya dengan persyaratan tertentu.
Hak Cipta dianggap sebagai benda bergerak, dan dapat beralih atau dialihkan
baik seluruh maupun sebagian karena: pewarisan, hibah, wasiat, perjanjian
tertulis, atau sebab-sebab lain yang dibenarkan oleh peraturan perundang-
undangan.
Kecuali terbukti sebaliknya, yang dianggap sebagai Pencipta adalah: orang
yang namanya terdaftar dalam Daftar Umum Ciptaan pada Direktorat Jenderal;
atau orang yang namanya disebut dalam Ciptaan atau diumumkan sebagi
Pencipta pada suatu Ciptaan.
2015 Aspek Hukum dan Etika Profesi – Modul 06 Pusat Bahan Ajar dan eLearning
3 Anggi.Dwi Astuti S.Ds, MM http://www.mercubuana.ac.id
Jika suatu Ciptaan dibuat dalam hubungan kerja atau berdasarkan pesanan,
pihak yang membuat karya cipta itu dianggap sebagai Pencipta dan Pemegang
Hak Cipita, kecuali apabila diperjanjikan lain antar kedua pihak.
Karya peninggalan sejarah, sejarah, dan benda budaya nasional, serta folklore
dan hasil kebudayaan rakyat yang menjadi milik bersama seperti: cerita,
hikayat, dongeng, legenda, babad, lagu, kerajinan tangan, koreografi, tarian,
kaligrafi, dan karya seni lainnya Hak Ciptanya dipegang oleh Negara.
Jika suatu Ciptaan tidak diketahui Penciptanya, atau pada karya yang
diterbitkan tetapi tidak ada nama penerbit dan hanya tertera nama samaran,
maka Hak Cipta atas Ciptaan tersebut dipegang oleh Negara.
Ciptaan yang dilindungi adalah Ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni,
dan sastra, yang mencakup:
o Buku, program computer, pamphlet, perwajahan (layout), karya tulis yang
diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lainnya;
o Ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan lain yang sejenis dengan itu;
o Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu
pengetahuan;
o Lagu atau music dengan atau tanpa teks;
o Drama atau drama musical, tari, koreografi, pewayangan, dan
pantomime;
o Seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis, gambar, seni ukir, seni
kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, dan seni terapan;
o Arsitektur;
o Peta;
o Seni batik;
o Fotografi;
o Sinematografi;
o Terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, data base, dan karya lain dari
hasil pengalih-wujudan.
Pemerintah melarang Pengumuman setiap Ciptaan yang bertentangan dengan
kebijaksanaan Pemerintah di bidang agama, pertahanan dan keamanan
Negara, kesusilaan, serta ketertiban umum setelah mendengar pertimbangan
Dewan Hak Cipta.
Hak Cipta atas suatu Ciptaan tetap berada di tangan Pencipta selama kepada
pembeli Ciptaan itu tidak diserahkan seluruh Hak Cipta dari Pencipta itu. Hak
2015 Aspek Hukum dan Etika Profesi – Modul 06 Pusat Bahan Ajar dan eLearning
4 Anggi.Dwi Astuti S.Ds, MM http://www.mercubuana.ac.id
Cipta yang dijual untuk seluruh atau sebagian tidak dapat dijual untuk kedua
kalinya oleh penjual yang sama.
Masa berlaku Hak Cipta dan Ciptaannya adalah selama hidup Pencipta dan terus
berlangsung hingga 50 (lima puluh) tahun setelah Pencipta meninggal dunia.
Pendaftaran Ciptaan
Hak atas Ciptaan didaftarkan dan dicatat dalam Daftar Umum Ciptaan di
Direktorat Jenderal Hak Atas Karya Intelektual (HAKI) dan dilakukan atas
permohonan yang diajukan oleh Pencipta atau oleh Pemegang Hak Cipta atau
Kuasa.
Pendaftaran Ciptaan dalam Daftar Umum Ciptaan tidak mengandung arti
pengesahan atas isi, arti, maksud, atau bentuk dari Ciptaan yang didaftar.
Kekuatan hukum dari suatu pendaftaran Ciptaan HAPUS karena:
o Penghapusan atas permohonan orang atau badan hukum yang namanya
tercatat sebagai Pencipta atau Pemegang Hak Cipta;
o Lampau waktu;
o Dinyatakan batal oleh putusan pengadilan yang telah memperoleh
kekuatan hokum tetap.
Lisensi
System jaringan dokumentasi dan informasi Hak Cipta yang bersifat nasional
diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Hak atas Kekayaan Intelektual yang
2015 Aspek Hukum dan Etika Profesi – Modul 06 Pusat Bahan Ajar dan eLearning
5 Anggi.Dwi Astuti S.Ds, MM http://www.mercubuana.ac.id
mampu menyediakan informasi tentang Hak Cipta seluas mungkin kepada
masyarakat.
Penetapan Pengadilan
Ketentuan Pidana
Penutup
Daftar Baca
2015 Aspek Hukum dan Etika Profesi – Modul 06 Pusat Bahan Ajar dan eLearning
7 Anggi.Dwi Astuti S.Ds, MM http://www.mercubuana.ac.id