Tenaga listrik, atau listrik, melibatkan produksi dan pengantaran energi listrik dalam jumlah yang berkecukupan untuk menjalankan peralatan listrik rumah tangga, perlatan perkantoran, mesin industri, dan menyediakan energi yang cukup untuk penerangan umum, pemanasan, memasak, dan lain-lain. Pengenalan tenaga listrik l Tidak terdapat suatu sistem tenaga listrik yang Tipikal l sifat benda yang muncul dari adanya muatan listrik. Listrik l sifat benda yang muncul dari adanya muatan listrik. l Listrik adalah kondisi dari partikel subatomik tertentu, seperti elektron dan proton, yang menyebabkan penarikan dan penolakan gaya di antaranya. l Listrik adalah sumber energi yang disalurkan melalui kabel. Arus listrik timbul karena muatan listrik mengalir dari saluran positif ke saluran negatif. Tegangan listrik 1. Tegangan Rendah (TR) 2. Tegangan Menengah (TM) 3. Tegangan Tinggi (TT) 4. Tegangan Ekstra Tinggi (TET) Diagram dasar sistem tenaga listrik l Pembangkit Tenaga Listrik l Sistem Transmisi l Saluran Distribusi l Utilitas Dengan kata lain : Arah mengalirnya energi listrik berawal dari Pusat Tenaga Listrik melalui Saluran-saluran transmisi kemudian di distribusikan sampai pada instalasi pemakai yang merupakan unsur utilitas Pembangkit Tenaga Listrik l Pusat Tenaga Listrik l Umumnya tegangan menengah (TM) l Menaikkan Tegangan menggunakan Transformator l Transformator penaik disebut step-up transformer l Output Tegangan 6 s/d 20 KV l Daerah Pembangkit yaitu dari PLT sampai dengan Trafo penaik / Gardu Induk Sistem Transmisi l Mempunyai Gardu Induk l Karena Jaraknya jauh dari PTL l Hasil Tegangan Tinggi (TT) dan Tegangan Ektra Tinggi (TET) l Output TT= 70 KV, 150 KV, 275 KV l Output TET 500 KV l Setelah di naikkan Listrik dari Pusat Tegangan Listik Saluran Distribusi l Distribusi Primer perusahaan besar (TM) l Distribusi Sekunder Rumah (TT) Utilitas l Terdiri atas instalasi pemakai tenaga listrik 1. Rumah tegangan rendah 2. Industri tegangan Menengah dan Tinggi Sistem Tenaga Listrik Pembangkit Saluran Transmisi Saluran Distribusi Primer Saluran Distribusi Sekunder Utilitas PTL Trafo N Trafo T Ke Pemakai TM Ke GD Trafo D Pengukur kWh Instalasi Pemakai TM TT & TET TM TR GI GI GD Element Sistem Tenaga Listrik l Pembangkit Tenaga Listrik l Gardu Induk (GI) 1. Trafo Penaik Tegangan dari TM ke TT atau TET 2. Trafo Penurun Tegangan dari TET atau TT ke TM l Gardu Distribusi 1. Menurukan Tegangan dari Tegangan Menengah ke Tegangan Rendah 2. Mendistribusikan ke pemakai 3. Trafo distribusi l Pengukur kWH l Peralatan Koneksi Sekring, stop kontak, saklar dll Sistem Terinterkoneksi Sistem yang terdiri atas beberapa subsistem yang saling berhubungan Jenis-jenis PTL l Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) l Pusat Listrik Tenaga Gas (PLTG) l Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD) l Pusat Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) l Pusat Listrik Tenaga Hibrida (PLTH) Pusat Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) merupakan kumpulan mesin untuk pembangkit tenaga listrik yang memanfaatkan tenaga nuklir sebagai tenaga awalnya. Prinsip kerjanya seperti uap panas yang dihasilkan untuk menggerakkan mesin yang disebut turbin Pusat Listrik Tenaga Uap (PLTU) l Diperoleh dengan cara membakar batubara, minyak, gas kayu dan bahan- bahan lain yang dapat terbakar untuk memanaskan air Pusat Listrik Tenaga Hibrida (PLTH) l memanfaatkan potensi sumber energi terbarukan yang tersedia (Surya, Hidro & Angin) untuk tujuan optimasi penggunaan/ konsumsi bahan bakar minyak (Diesel Generator).