Fungsi komunikasi sebagai komunikasi sosial mengisyaratkan bahawa komunikasi itu penting untuk membangun konsep diri, aktualisasi-diri, untuk kelangsungan hidup, untuk memperoleh, kebahagian, terhindar clad tekanan dan ketegangan.
FUNGSI PERTAMA : KOMUNIKASI SOSIAL.
Konsep-diri adalah pandangan kita mengenai siapa did kita, dan itu hanya bisa kita peroleh lewat informasi yang diberikan orang lain kepada kita. Aspek-aspek konsep did seperti jenis kelamin , agama, kesukuan, pendidikan, pengalaman, rupa fisik, kita tanam kepada diri kita lewat pernyataan (umpan balik) orang lain dalam masyarakat yang menegaskan aspek-aspek tersebut-dan ini dilakukan lewat komunikasi. Pembentukan konsep- diri
Orang berkomunikasi untuk menunjukkan dirinya eksis. Bila kita berdiam did, orang lain akan memperlakukan kita seolah-olah kita tidak ada. Kita perlu dan harus berkomunikasi dengan orang lain untuk memenuhi kemestian biologis kita seperti makan dan minum, dan memenuhi kemestian psikologis kita seperti sukses dan kebahagian. Melalui komunikasi pula kita dapat memenuhi keperluan emosional kita dan meningkatkan kesihatan mental kita. Pernyataan eksistensi- diri
Kita belajar makna cinta, kasih sayang, keintiman, simpati, rasa hormat, rasa bangga, baahkan irihati dan kebencian. Melalui komunikasi, kita dapat mengalami berbagai kualitas perasaan itu dan membandingkannya antara perasaan yang satu dengan perasaan lainnya. Komunikasi sosial mengisyaratkan bahawa komunikasi dilakukan untuk pemenuhan diri untuk terasa terhibur , nyaman dan tenteram dengan diri sendiri dan juga orang lain.
Erat kaitanya dengan komunikasi sosial adalah komunikasi ekspresif yang dapat dilakukan sendirian ataupun dalam kelompok. Komunikasi ekspresif tidak otomatis bertujuan mempengaruhi orang lain, namun dapat dilakukan sejauh komunikasi tersebut instrumen untuk menyampaikan perasaan-perasaan (emosi) kita. Perasaan-perasaan tersebut terutama dikomunikasikan melalui pesan-pesan nonverbal. Perasaan sayang, peduli, rindu, simpati, gembira, sedih, takut, prihatin, marah, dan benci dapat disampaikan lewat kata-kata namun terutama lewat perilaku nonverbal. Fungsi kedua : Komunikasi ekspresif
Emosi juga dapat disalurkan lewat puisi, lagu, tarian, lukisan, dan pemberian bunga maupun drama.
Fungsi ketiga : Komunikasi Ritual
Erat kaitannya dengan komunikasi ekspresif. Biasanya dilakukan secara kolektif Sesuatu komunitas sering melakukan upacara-upacara berlainan sepankang tahun dan sepanjang hidup. Mengucapkan kata-kata atau menampilkan perilaku-perilaku tertentu yang bersifat simbolik