Hentikan Air Conditioner dengan segera jika salah satu dari hal-hal dibawah ini terjadi. Putuskanlah hubungan
sumber listrik dan hubungi pusat layanan konsumen terdekat.
Masalah
- Indikator operasi atau indikator yang lain berkedip (5 kali per detik) dan dapat diatasi
dengan mencabut kabel daya dan hubungkan kembali.
- Sekering sering putus atau pemutus kontak sering putus.
- Ada benda-benda lain atau air masuk ke dalam Air Conditioner.
- Remote control tidak dapat bekerja atau bekerja dengan tidak normal.
- Kondisi tidak normal yang lain.
MASALAH
Unit tidak dapat hidup.
PENYEBAB
Sumber listrik terputus.
Kabel daya unit mungkin di cabut.
Sekering mungkin putus.
Baterai remote control mungkin sudah
habis.
TIMER yang telah anda atur salah.
Pengaturan suhu yang tidak tepat.
SOLUSI
Hubungkanlah kembali sumber listrik yang
terputus.
Periksalah bahwa steker terhubung
dengan aman ke stop kontak.
Gantilah sekering yang putus.
Gantilah baterai dengan yang baru.
ICPS14
Battery, 3.0 V
2.0 V
8 m (saat menggunakan tegangan 3.0 V, jaraknya
mencapai 11 m)
: 170C - 30 0C
POLYTRON
Split type Room Air Conditioner
Diproduksi oleh :
PT. Hartono Istana Teknologi
Bacalah buku petunjuk ini dengan teliti sebelum anda mengoperasikan pesawat, agar seluruh keistimewaan dan
keunggulan pesawat ini dapat anda nikmati sepenuhnya.
1
1
2
3
6
8
18
21
23
24
KEUNGGULAN
1.
2.
3.
4.
5.
P.RA3.02
24
PERLENGKAPAN
Keluarkan unit dari karton dan pastikan anda mendapatkan item-item sebagai berikut :
1. Satu unit Dalam
3. Remote Control
2. Satu unit Luar
4. Buku Petunjuk dan Kartu Garansi
Hal-hal dibawah ini dapat terjadi saat unit beroperasi dengan normal.
7
8
9
NAMA PERLENGKAPAN
Plat Pemasangan (Installation plate)
Kait Penjepit (Clip Anchor)
Sekrup Self-Tapping A ST3,9 x 25 (Self-Tapping Screw)
Pengaman (Seal)
Penggabung Saluran (Drain Joint)
Pipa Penghubung (Connecting Pipe)
Pipa Cairan (Saluran Buangan)
6,35
Pipa Gas (Refrigerant)
9,53 (untuk model < 12000 Btu/h)
12,7 (untuk model > 12000 Btu/h)
Remote Control
Sekrup Self-Tapping B ST2,9 x 10 (Self-Tapping Screw B ST2,9 x 10)
Penyangga Remote Control (Remote Control Holder)
Catatan :
- Selain perlengkapan yang disebutkan diatas,
perlengkapan lain yang diperlukan selama
pemasangan harus anda beli.
- Gambar berikut hanya sebagai penjelas.
Remote Control
Mounting Screw B
ST 2,9 x 10-C-H
Remote Control
Holder
JUMLAH
1
8
8
1
1
Komponen yang harus
anda beli (Ketebalan
pipa minimum yang
diperlukan 0,7 mm)
1
2
1
23
PETUNJUK KESELAMATAN
Filter
Elektrostatic
Pemeliharaan
Jika anda berencana untuk tidak memakai unit untuk waktu yang lama, lakukanlah hal-hal dibawah ini :
1. Operasikan unit dengan mode FAN selama setengah hari untuk mengeringkan bagian dalam dari unit.
2. Hentikan operasi unit Air Conditioner dan cabut kabel daya. Keluarkan baterai dari remote control.
3. Unit luar memerlukan pemeliharaan dan pembersihan yang teratur. Jangan berusaha untuk melakukannya
sendiri. Hubungi dealer resmi atau service.
Hal-hal yang perlu diperiksa sebelum unit dioperasikan kembali
1. Periksa apakah kabel terhubung atau tidak.
2. Periksa apakah Air Filter (penyaring udara) terpasang.
3. Periksa jalan masuk dan keluar udara apakah terhalang setelah Air Conditioner tidak di gunakan dalam
jangka waktu yang lama.
PERINGATAN
Hubungkan unit ke sumber listrik dengan benar.
Pastikan untuk sistem grounding yang efektif.
Putuskanlah hubungan dengan sumber listrik jika
timbul suara yang aneh, bau atau asap yang
keluar dari unit.
Jauhkan sumber api dari unit.
Pasanglah sekering dan jalur listrik yang baik.
Alirkan udara dalam ruangan sebelum
mengoperasikan unit untuk menjaga jika ada
kebocoran gas dari peralatan lain.
22
PETUNJUK PERAWATAN
PERINGATAN
Jangan mengoperasikan atau menghentikan unit
dengan cara menancapkan atau mencabut kabel
daya.
Jangan menggunakan kabel daya yang rusak atau
tidak sesuai spesifikasi.
Jangan mengoperasikan unit dengan tangan
basah atau ruangan yang lembab.
Jangan mengarahkan aliran udara secara
langsung ke arah penghuni dalam ruangan.
Jangan biarkan air mengarah ke bagian elektronik
unit.
Jangan memakai stop kontak yang sudah rusak
atau kendor.
Jangan menempatkan kabel daya dekat dengan
alat pemanas.
Jangan mengubah panjang kabel daya atau
berbagi stop kontak dengan peralatan lain.
Jangan menempatkan kabel daya dekat dengan
gas yang mudah terbakar, seperti : bensin, tiner
dll.
Jangan membuka unit saat unit bekerja.
Jangan membongkar atau mengubah unit.
Peringatan
Hal ini perlu dilakukan saat akan membersihkan unit Air Conditioner adalah menghentikan operasi Air Conditioner dan memutuskan sumber daya listrik.
1. Jangan menyentuh bagian metal dari unit ketika mengambil filter. Kecelakaan dapat terjadi ketika terkena
tepian metal yang tajam.
2. Jangan menggunakan air untuk membersihkan bagian dalam dari unit. Penggunaan air dapat merusak
penyekatan/isolasi, membawa kemungkinan akan kejutan listrik.
3. Ketika membersihkan unit, pertama pastikan bahwa sumber daya unit telah dimatikan.
4. Untuk perbaikan dan pemeliharaan, hubungi dealer service resmi.
Membersihkan unit dan remote control
1. Gunakan kain yang kering dan bersih untuk membersihkannya.
2. Jika unit sangat kotor gunakan kain yang sedikit dibasahi dengan air
dingin.
3. Panel depan dari unit dalam dapat di buka dan di bersihkan dengan air.
Kemudian usap dengan kain yang kering.
4. Jangan menggunakan kain yang mengandung bahan kimia untuk
membersihkan unit.
5. Jangan menggunakan bensin, tinner, pasta/pemoles metal atau cairan
yang sejenis. Hal ini dapat menyebabkan permukaan plastik retak atau
berubah bentuk
Periksa gas refrigerant tidak mengalami kebocoran setelah pemasangan selesai. (Lihat petunjuk tentang
PEMERIKSAAN KEAMANAN LISTRIK DAN KEBOCORAN GAS pada halaman terakhir Buku Petunjuk ini).
21
20
PERHATIAN
Jangan memasang unit Air Conditoner pada tempat
yang memungkinkan terjadi kebocoran gas yang
mudah terbakar.
Lakukanlah penginstalan pipa sesuai dengan petunjuk
pemasangan.
Saat Unit di pindahkan, jangan menyentuh bagian
metal dari unit.
Jangan membersihkan unit dengan air.
Operasi TURBO
Tekan tombol TURBO pada remote control saat mode operasi COOL, Air Conditioner secara otomatis akan
menaikkan atau menurunkan suhu sesuai yang anda pilih dan akan stabil dengan cepat.
BAGIAN-BAGIAN PERALATAN
Unit Dalam
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
Unit Luar
Panel Depan
Lubang Masuk Udara
Penyaring Udara
Lubang Keluar Udara
Sirip Horisontal (pengatur aliran udara atas bawah)
Sirip Vertikal (pengatur aliran udara kiri kanan)
LED control
Sensor Remote Control
Remote Control
Tombol Manual
Pipa Penghubung, Saluran Pembuangan
Lubang Keluar Udara
Catatan :
Semua gambar dalam buku petunjuk ini hanya ditujukan sebagai
penjelas. Gambar mungkin sedikit berbeda dari unit yang telah anda
beli (tergantung model).
Operasi SLEEP
Jika anda menekan tombol SLEEP pada remote control selama mode operasi COOL atau AUTO, Air Conditioner secara otomatis akan menaikkan atau menurunkan suhu sesuai yang anda inginkan dan akan stabil
setelah 2 jam. Air Conditioner akan standby secara otomatis 7 jam setelah tombol SLEEP pada remote
control ditekan.
7
6
1
6
Operasi TIMER
Menghidupkan unit secara otomatis dari kondisi standby
Hubungkan unit ke sumber daya Tekan tombol TIMER ON pada remote control untuk mengatur waktu hidup
sesuai yang diinginkan. Indikator TIMER pada panel display unit dalam dan TIMER ON pada remote control akan
menyala yang menandakan fungsi TIMER ON sedang aktif. Untuk melihat sisa waktu TIMER, tekan tombol
TIMER ON sekali. Untuk membatalkan TIMER, atur waktu hingga display pada remote control menunjukkan
waktu 0.0 h.
Membuat unit standby secara otomatis
Saat kondisi unit sedang hidup, tekan tombol TIMER OFF pada remote control untuk mengatur waktu standby
sesuai yang anda inginkan. Indikator TIMER pada panel display unit dalam dan TIMER OFF pada remote control
tombol TIMER OFF sekali. Untuk membatalkan TIMER, atur waktu hingga display pada remote control
akan menyala yang menandakan fungsi TIMER OFF sedang aktif. Untuk melihat sisa waktu TIMER, tekan
menunjukkan waktu 0.0 h.
Menghidupkan dan membuat standby secara otomatis
Saat kondisi unit standby, tekan tombol TIMER ON pada remote control untuk mengatur waktu hidup sesuai
yang diinginkan, kemudian tekan tombol TIMER OFF untuk mengatur waktu unit kembali standby setelah
menyala, yang menandakan fungsi TIMER ON dan OFF sedang aktif.
hidup. Indikator TIMER pada panel display unit dalam dan display TIMER ON dan OFF pada remote control akan
Untuk membatalkan kedua fungsi TIMER tersebut, atur TIMER ON dan TIMER OFF hingga display pada remote
control menunjukkan waktu 0.0 h. Untuk membatalkan keduanya tekan tombol ON/OFF.
Catatan : Fungsi ini juga dapat dipakai untuk kebalikan dari kondisi di atas.
Mengoperasikan unit secara optimal
Untuk mendapatkan operasi yang optimal, ikutilah petunjuk dibawah ini :
1. Atur arah aliran udara dengan benar sehingga tidak terarah langsung ke arah manusia.
2. Atur suhu untuk mendapatkan tingkat kenyamanan yang terbaik. Jangan mengatur unit ke tingkat
pendinginan yang berlebihan.
3. Tutuplah pintu dan jendela saat unit pada mode COOL jika tidak daya kerja pendinginan menjadi berkurang.
4. Bersihkan penyaring udara secara teratur, jika tidak fungsi pendingin tidak optimal.
5. Jangan mengoperasikan unit dengan sirip horisontal dalam posisi tertutup.
3
4
FAN.
19
PETUNJUK PENGOPERASIAN
Petunjuk Pemakaian
1. Terkena aliran udara secara langsung dari unit untuk jangka waktu yang cukup lama berbahaya bagi
kesehatan. Jangan membiarkan orang, hewan peliharaan, atau tanaman terkena aliran udara secara
langsung dari unit selama jangka waktu yang lama.
2. Dalam kaitannya dengan kemungkinan kurangnya oksigen, sirkulasikan udara ruangan ketika unit digunakan
bersama-sama dengan kompor atau alat sumber panas lain.
3. Jangan menggunakan Air Conditioner ini untuk tujuan khusus yang tidak dianjurkan.
Suhu Pengoperasian
MODE
OPERASI PENDINGINAN
SUHU
Suhu Ruangan
170C - 30 0C
Suhu Luar Ruangan
180C - 43 0C
PERHATIAN :
1. Jika unit Air Conditioner digunakan diluar kondisi diatas, mungkin diperlukan alat proteksi keselamatan
tertentu sehingga menghindarkan pengoperasian yang dapat menyebabkan unit bekerja dengan tidak
normal.
2. Kelembaban relatif ruangan kurang dari 80%. Jika unit beroperasi lebih dari itu, permukaan Air Conditioner
mungkin akan terjadi pengembunan. Atur sirip aliran udara vertikal ke sudut maksimumnya dan atur
mode ke HIGH FAN.
3. Unjuk kerja optimal akan di capai dalam suhu operasi ini.
Operasi Otomatis
Hubungkan Air Conditioner ke sumber listrik dan lampu indikator pengoperasian pada panel display pada unit
dalam mulai berkedip yang menandakan unit dalam kondisi standby.
1. Tekan tombol ON/OFF pada remote control untuk memulai operasi Air Conditioner. Lampu indikator
AUTO dan RUN pada panel display unit dalam menyala.
2. Tekan tombol MODE pada remote control untuk memilih AUTO.
3. Tekan tombol TEMP pada remote control untuk mengatur suhu ruangan yang diinginkan.
4. Tekan tombol ON/OFF pada remote control sekali lagi untuk membuat unit standby.
Catatan :
1. Ketika anda mengatur Air Conditioner beroperasi pada mode AUTO, secara otomatis akan beroperasi pada
mode COOL atau FAN tergantung pada suhu berapa yang anda pilih untuk beroperasi dan suhu ruangan.
2. Air Conditioner akan mengatur suhu ruangan secara otomatis pada suhu yang telah anda atur.
3. Jika mode AUTO terasa tidak nyaman, anda dapat mengatur suhu yang diinginkan secara manual.
Operasi COOL dan FAN
1. Tekan tombol ON/OFF pada remote control untuk memulai operasi Air Conditioner.
2. Tekan tombol MODE pada remote control untuk memilih fungsi operasi FAN atau COOL sesuai dengan
yang anda inginkan.
3. Tekan tombol TEMP pada remote control untuk mengatur suhu ruangan yang diinginkan.
4. Tekan tombol FAN SPEED pada remote control untuk memilih mode FAN dari AUTO, HIGH, MED atau
LOW.
Catatan :
Saat mode FAN suhu tidak bisa diatur.
18
SET TEMPERATURE I C I
FAN
HIGH
MED
LOW
AUTO
COOL
DRY
TEMP
19
MODE
18
17
16
15
14
13
ON/OFF
FAN SPEED
9
SWING
SLEEP
TIMER ON
10
TIMER OFF
RESET
AIR
DIRECTION
LOCK
11
TURBO
12
PETUNJUK INSTALASI
Persiapan sebelum digunakan
1. Hubungi teknisi yang berpengalaman untuk memasang unit Air Conditioner.
2. Pastikan unit digroundingkan dengan benar.
3. Jangan gunakan kabel daya yang rusak atau tidak standar.
4. Jangan membagi stop kontak untuk unit dengan peralatan lain.
5. Jangan menggunakan kabel yang bersambungan.
6. Jangan menghidupkan atau mematikan unit dengan menancapkan atau mencabut kabel sumber daya.
Petunjuk pemasangan unit Dalam dan unit Luar
Bacalah dengan teliti, kemudian ikutilah langkah demi langkah.
Unit Dalam
1. Jangan menempatkan unit dalam pada tempat yang terkena
> 15 cm
uap atau panas secara langsung dari peralatan lain.
2. Pilih tempat di mana bagian depan atau sekitar unit tidak
akan terhalang oleh apapun.
3. Pastikan bahwa saluran pembuangan air dapat dengan
> 12 cm
> 12 cm
mudah mengalir.
4. Jangan menempatkan unit dekat dengan pintu keluar
> 2,3 m
masuk.
5. Pastikan jarak untuk kanan dan kiri unit lebih dari 12 cm.
6. Gunakan alat pencari ketepatan lubang untuk menempatkan papan/tiang untuk mencegah kerusakan
yang tidak perlu pada dinding.
7. Panjang pipa minimum 3 m, hal ini diperlukan untuk mengurangi getaran dan suara berisik yang berlebihan.
8. Unit dalam harus di pasang pada dinding dengan ketinggian 2,3 m atau lebih dari lantai.
9. Jarak daerah bebas unit dalam terhadap langit-langit minimal 15 cm.
10. Variasi panjangnya pipa menentukan jumlah refrigerant yang akan ditambahkan.
Unit Luar
> 30 cm
1. Bila anda membangun atap tambahan diatas unit luar untuk
> 30 cm
melindunginya dari sinar matahari atau hujan secara langsung,
pastikan bahwa atap tambahan tidak membatasi penyebaran panas
dari condenser.
2. Pastikan daerah bebas dibelakang unit lebih dari 30 cm dan
> 60 cm
disamping kiri unit 30 cm. Untuk daerah bebas didepan unit harus
lebih dari 200 cm dan untuk sebelah kanan (sisi dengan penghubung)
> 200 cm
harus lebih dari 60 cm jaraknya terhadap benda lain.
3. Jangan menempatkan hewan maupun tumbuhan pada jalur masuk maupun keluar udara.
4. Perhatikan berat unit dan pilih tempat dimana getaran dan suara berisik tidak akan mengganggu.
5. Pilih tempat dimana udara panas dan suara berisik tidak mengganggu tetangga anda.
Pemasangan unit Luar pada atap
1. Bila unit Luar dipasang pada atap, pastikan untuk menyamakan tinggi unit.
2. Pastikan susunan atap dan cara menempatkannya cukup sebagai tempat unit.
3. Periksa dan tandai pemasangan unit pada bubungan atap.
4. Jika unit Luar dipasang pada susunan atap atau luar tembok, bisa menghasilkan suara berisik dan getaran
yang berlebihan, dan mungkin juga di kelompokkan sebagai pemasangan non-service.
17
Packed Valve
Sisi Gas
Sisi Cairan
Dalam
C
D
Half Union
Stopper
Tutup
tangkai
katup
Batang Katup
Tangkai Katup
16
Dinding
Indoor
Outdoor
?????
Drainase
1. Arahkan saluran pembuangan ke bawah. Jangan
memasang saluran pembuangan seperti gambar
di bawah ini.
2. Saat menghubungkan saluran pembuangan,
sekatlah bagian sambungan pipa pembuangan
dengan pelindung pipa, jangan biarkan saluran
pembuangan kendor.
Pemasangan unit Dalam
1. Lewatkan pipa-pipa melewati lubang pada dinding .
2. Tempatkan pengait paling atas pada bagian belakang unit dalam ke pengait
pada plat penyangga, pasang unit dari sisi ke sisi untuk melihat apakah sudah
terkait dengan aman.
(Panjang pipa - 5) x 30 g
3. Saat memindahkan unit ke tempat yang lain, lakukan pemindahan dengan pompa vacuum terlebih dahulu.
4. Pastikan bahwa refrigerant yang ditambahkan ke Air Conditioner dalam bentuk cair dalam tempat apapun.
(Refrigerant R22 tidak dapat digunakan untuk pendingin).
10
15
Type COOLING
atau
10 mm
40 mm
10 mm
40 mm
10 mm
40 mm
1 2(N)
1 2(N) 3
1 2(N) 3
atau
Penyangga
Kabel
UNIT DALAM
Kabel
penghubung
Saluran
pembuangan
Kotak
penampung
Ruang pipa
Pipa
penghubung
Pembungkus
Kabel berkode
Kabel berkode
Air outlet
Seal
(pengaman)
Drain
joint
Seal (pengaman)
Pipa pembuangan
14
11
Perpipaan Refrigerant
Sistem Kerja Flaring
Penyebab utama bocornya refrigerant ada hubungannya
90 C
dengan pengerjaan flaring. Selesaikan dengan benar
Oblique
Roughness
pengerjaan flaring dengan petunjuk berikut :
Potong kabel dan pipa-pipa
1. Gunakan aksesori perpipaan.
2. Ukurlah jarak antara unit dalam dan luar.
3. Potong pipa-pipa sedikit lebih panjang dari jarak yang telah di ukur.
Pipa
4. Potong kabel 1,5 m lebih panjang dari panjang pipa.
Menghilangkan Burr
Titik
bawah
1. Hilangkan semua burr dari bagian potongan pipa/tabung.
2. Tempatkan bagian ujung pipa/tabung tembaga dengan arah kebawah seperti anda
menghilangkan burr dengan tujuan untuk menghindari burr masuk ke tabung.
0
Burr
Reamer
Pengerjaan listrik
Peraturan Keamanan untuk pemasangan listrik.
1. Jika ada masalah yang mengkhawatirkan tentang sumber listrik, teknisi harus menolak untuk memasang
unit Air Conditioner dan menjelaskan kepada klien sampai masalah terpecahkan.
2. Tegangan sumber listrik harus di antara 90% - 110% dari tegangan yang di maksud.
3. Pelindung creepage dan saklar utama harus 1,5 kali dari kapasitas maximum. Tegangan untuk unit harus
di pasang dalam rangkaian tenaga.
4. Pastikan Air Conditioner telah di groundkan dengan baik.
5. Pasang kabel menurut diagram penyambungan yang terletak pada panel unit luar.
6. Semua pemasangan kawat harus mematuhi kode listrik setempat dan nasional serta dipasang oleh
teknisi listrik yang terampil dan berkualitas.
7. Jalur cabang dan stop kontak
Masukan Arus
tersendiri harus tersedia untuk
Ukuran Kabel Daya
Power Supply
Model
(saklar/sekering)
unit Air Conditioner ini. Lihat tabel
10A
1.0 / 1.5 mm
, 50 Hz
< 12000 Btu/h 220 - 240 V
di samping ini untuk ukuran kabel
atau
yang dianjurkan dan spesifikasi
16A
220 - 230 V
, 60 Hz
1.5 mm
12000 Btu/h
sekering yang digunakan.
2
Memasang mur
Lepaskan mur yang terpasang pada unit dalam dan luar, kemudian pasang mur pada
pipa/tabung tembaga. (mur tidak mungkin bisa di pasang saat pengerjaan flaring).
Mur
flare
Pipa
tembaga
Batangan
Pegangan
"A"
Pengerjaan Flaring
Pegang pipa tembaga dengan kuat seperti tabel ukuran yang
ditunjukkan di bawah ini.
Diameter
Batangan
luar (mm)
Yoke
Cone
Type COOLING
Pipa Tembaga
Pegangan Klem
Mengencangkan Sambungan
Urutkan pusat pipa, kencangkan mur flare cukup
dengan tangan, kemudian baru dikencangkan
dengan kunci pas dan kunci inggris dengan
memutar seperti terlihat pada gambar.
Kabel berkode
Kabel berkode
Tanda panah merah
atau
10 mm
Perpipaan unit Indoor
Mur Flare
40 mm
10 mm
Pipa tembaga
40 mm
10 mm
Perhatian
Pengencangan yang berlebihan dapat memecahkan mur
flare. Tekanan pengencangan harus berdasarkan besar
diameter pipa.
1 2(N) 3
1 2(N) 3
Klem Kabel
Ke Unit Outdoor
12
40 mm
1 2(N) 3
atau
Ke Unit Outdoor
Ke Unit Indoor
13